Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai berbagai cabang olahraga yang diujikan dalam ujian sekolah olahraga seperti lari, lompat, lempar, bola basket, bola voli, sepakbola, berenang, penyakit menular seksual, HIV/AIDS, narkoba, dan penggolongan obat-obatan.
3. Nomer-Nomer Lari
Jarak Pendek (100-400 m)
Jarak menengah (800-1.500m)
Jarak Jauh (>2.000 m)
Lari estafet
4x100 m (terima tongkat tidak melihat, larinya 100 m dan pelarinya
ada empat).
4x400 m (terima tongkat dan melihat)
Maraton (5.000-20.000 m)
Lari gawang (110 m) -> dari gawang ke gawang 20 m
Informasi tambahan
20 m daerah penerimaan tongkat disebut wesel
6. Bola Basket
Waktu kotor: 20 menit, 4 kloter masih jalan
Waktu bersih 20 menit harus berhenti
Three Point (3), Lay up (2), dan Free Throw (1) (ini kalo di sepakbola
kayak pinalti gitu)
Teknik dari bola basket
Dribble (tidak boleh lebih dari dada)
Pivot (menguasai bola dengan mengubah arah dg 1 kaki) tujuannya melindungi bola
dari sergapan lawan
Passing
Chest pass -> arah bola mendatar
Bound pass -> pantulin dulu ke bawah
Head pass -> lempar dari aras kepala
Lay-up
Lay-up kanan -> kiri kanan kiri lompat
Lay-up kiri -> kanan-kiri-kanan lompat
7. Face back adalah serangan balik
Men to men (1 lawan 1)
Shooting (kalau pake lompat atau
melayang namanya jumpshoot)
8. Bola VolleySERVIS ATAS
SERVIS BAWAH
Ini namanya servis smash, ada
2 jenis
1. Awalan (dengan lari)
2. Tanpa awalan (tidak
dengan lari)
9. Jenis-jenis block dalam voli
Blok aktif (benar2
berusaha
menahan)
Blok pasif (hanya
ancang-ancang
saja)
12. Cara penularan AIDS
1. Jarum suntik
2. Hubungan intim (seks bebas)
3. Keturunan
Cara Pencegahan HIV/AIDS
Pencegahan melalui kontak seksual
Pencegahan melalui darah
Pencegahan melalui penularan ibu kepada anak
(kalau sudah kena HIV/AIDS hendaknya jangan
hamil krn akan memindahkan virus ke janinnya)
Pencegahan melalui pendidikan gaya hidup yang
benar
Ciri-ciri orang yang punya penyakit AIDS
1. Rentan terhadap penyakit
2. Sendi sakit
3. Badan letih, lesu
4. Selalu berkeringat
14. Narkoba
Diatur dalam UU No. 22 tahun 1997
Bahaya narkoba
Narkoba merusak fungsi otak, sebagian
besar otak manusia akan rusak waktu
kecanduan narkoba yang membuat fungsi
otak tidak optimal lagi.
Narkoba merusak fungsi hati, kecanduan
narkoba bisa menyebabkan penyakit sirosis
hati yang mematikan.
Narkoba bisa menyebabkan gangguan haid,
terlalu banyak mengkonsumsi narkoba
bahkan bisa menyebabkan perempuan tdk
dapat haid sama sekali.
15. Petidin -> menghilangkan rasa sakit pada penyakit
kanker
Morfin -> menghilangkan rasa sakit pada operasi
Penggolongan jenis-jenis narkoba
Golongan I : berpotensi tinggi menyebabkan kecanduan,
tidak digunakan untuk terapi (heroin, kokain, ganja)
Golongan II: berpotensi tinggi menyebabkan kecanduan,
tapi dipakai dalam pengobatan (morfin dan petidin)
Golongan III: berpotensi ringan menyebabkan
ketergantungan dan banyak digunakan dlm terapi. Contoh:
Codein