Dokumen tersebut membahas tentang analisis vektor yang mencakup pengertian skalar dan vektor, aljabar vektor, sistem koordinat kartesian, dan contoh soal terkait vektor dan sistem koordinat kartesian."
Dokumen tersebut membahas tentang kapasitansi dan dielektrik, termasuk definisi kapasitor, fungsi kapasitor, hubungan antara kapasitansi dan bahan dielektrik, serta contoh soal kapasitansi kapasitor sejajar dan paralel.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem koordinat kartesian, silinder dan bola beserta konsep-konsep dasar seperti vektor satuan, volume diferensial, elemen-elemen permukaan dan garis. Juga dibahas mengenai turunan berarah (gradien), divergensi, curl, hukum Coulomb, medan listrik, fluks listrik, hukum Gauss, energi dan potensial medan listrik serta medan magnet.
Dokumen tersebut membahas tentang arus listrik, kemalaran arus, konduktivitas, dan dielektrik. Secara ringkas, arus listrik adalah aliran muatan listrik melalui suatu konduktor, sedangkan kemalaran arus menjelaskan bahwa muatan akan terbentuk jika ada arus yang keluar dari suatu ruang tertutup. Konduktivitas menjelaskan hubungan antara arus dengan medan listrik pada suatu bahan, sedangkan dielek
1. Transformasi Z berfungsi untuk mengubah sinyal waktu diskrit menjadi bentuk kompleks dalam domain frekuensi dan berguna untuk menyelesaikan persamaan beda.
2. Transformasi Z didefinisikan sebagai deret tak hingga dari koefisien sinyal x(n) yang dikalikan dengan z^(-n) dan hanya berlaku di Region of Convergence tertentu.
3. Contoh kasus transformasi Z antara lain transformasi sinyal konstan, impulse, dan deret waktu
Dokumen tersebut membahas tentang daya pada rangkaian RLC, termasuk rumus-rumus untuk menghitung daya aktif (P), daya reaktif (Q), daya tampung (S), dan faktor daya (pf). Juga dibahas cara meningkatkan faktor daya dengan menambah kapasitor paralel. Beberapa soal contoh diberikan untuk latihan menghitung nilai-nilai tersebut pada rangkaian RLC.
1. Dokumen tersebut membahas konsep-konsep dasar vektor dan operator-operator vektor yang digunakan dalam medan dan gelombang elektromagnetik, seperti gradien, divergensi, dan curl.
2. Dibahas pula sistem koordinat kartesian, silindris, dan bola yang digunakan untuk merepresentasikan vektor dalam ruang tiga dimensi.
3. Operator-operator vektor digunakan untuk menghitung laju perubahan medan skalar dan vektor.
sistem koordinat vektor (kartesian, silindris, bola)Albara I Arizona
油
Dokumen tersebut membahas sistem koordinat kartesius, silinder, dan bola beserta transformasinya, serta penerapannya dalam menyelesaikan masalah vektor dan menghitung luas permukaan.
Dokumen tersebut membahas konsep dasar operasi sinyal termasuk representasi sinyal kontinyu dan diskrit serta contoh-contoh sinyal dasar seperti undak, kotak, segitiga."
1. Transistor adalah piranti semikonduktor tiga terminal yang dibangun dari dua material berbeda tipe (p dan n atau sebaliknya) dengan doping pada bagian tengah lebih rendah.
2. Transistor beroperasi dengan memberikan bias pada kedua junction, dimana arus pada collector berhubungan linier dengan arus basis.
3. Ada tiga konfigurasi transistor yaitu common base, common emitter, dan common collector, dengan penguatan arus berbeda pada seti
1. Bipolar Junction Transistor (BJT) bekerja dengan menyalurkan arus elektron dari emitter ke collector melalui base tipis. Arus collector (iC) berbanding lurus dengan arus emitter (iE) dan tidak dipengaruhi tegangan antara collector-base (vCB) selama vCB tetap negatif.
2. Model rangkaian pengganti BJT pada mode aktif menggambarkan emitter sebagai sumber arus yang dikendalikan oleh tegangan antara base-emitter (vBE). Ar
Dokumen tersebut membahas tentang bahan dielektrik dan kapasitansi. Ia menjelaskan tentang polarisasi pada bahan dielektrik akibat medan listrik dan definisi polarisasi. Dokumen juga menjelaskan hubungan antara rapat fluks listrik, medan listrik, dan permitivitas relatif pada bahan isotropik serta contoh soal perhitungan polarisasi. Selanjutnya dibahas tentang definisi kapasitansi dan rumus kapasitansi untuk
Rangkaian AC adalah rangkaian listrik dimana besarnya arus dan tegangan berubah secara periodik sesuai dengan waktu dan dapat mengalir dalam dua arah. Rangkaian ini memiliki beberapa jenis beban seperti beban resistif, induktif, kapasitif dan campuran. Setiap jenis beban memiliki karakteristik yang berbeda terkait hubungan antara tegangan dan arus.
Dokumen ini membahas tentang transformasi rangkaian tiga terminal untuk menentukan kesetaraan antara rangkaian Y (bintang) dan (segitiga). Metode yang digunakan adalah analisis node dengan menetapkan salah satu node sebagai ground. Diperoleh persamaan untuk menghitung impedansi pada masing-masing simpul rangkaian segitiga berdasarkan persamaan yang diperoleh pada rangkaian bintang.
Transistor油adalah komponen elektronika semikonduktor yang memiliki 3 kaki elektroda, yaitu Basis (Dasar), Kolektor (Pengumpul) dan Emitor (Pemancar). Komponen ini berfungsi sebagai penguat, pemutus dan penyambung (switching), stabilitasi tegangan, modulasi sinyal dan masih banyak lagi fungsi lainnya.
Dokumen tersebut membahas tentang medan elektromagnetik, yang mencakup:
1. Hukum Biot-Savart dan Ampere untuk menentukan intensitas medan magnet dari sumber arus.
2. Konsep kurl yang berhubungan dengan hukum Ampere.
3. Teorema Stokes untuk mengubah integral garis menjadi integral permukaan.
Teori Medan Elektromagnet (1 - 2) gelombang_elektromagnetikjayamartha
油
Dokumen ini membahas tentang gelombang elektromagnetik, yaitu gelombang yang dapat merambat di ruang hampa tanpa memerlukan medium. Teori gelombang elektromagnetik dikembangkan berdasarkan hipotesis Maxwell mengenai hubungan antara medan listrik dan medan magnet. Gelombang elektromagnetik memiliki berbagai sifat seperti dapat dipantulkan, dibiaskan, dan mengalami interferensi.
Dokumen tersebut membahas tentang daya pada rangkaian RLC, termasuk rumus-rumus untuk menghitung daya aktif (P), daya reaktif (Q), daya tampung (S), dan faktor daya (pf). Juga dibahas cara meningkatkan faktor daya dengan menambah kapasitor paralel. Beberapa soal contoh diberikan untuk latihan menghitung nilai-nilai tersebut pada rangkaian RLC.
1. Dokumen tersebut membahas konsep-konsep dasar vektor dan operator-operator vektor yang digunakan dalam medan dan gelombang elektromagnetik, seperti gradien, divergensi, dan curl.
2. Dibahas pula sistem koordinat kartesian, silindris, dan bola yang digunakan untuk merepresentasikan vektor dalam ruang tiga dimensi.
3. Operator-operator vektor digunakan untuk menghitung laju perubahan medan skalar dan vektor.
sistem koordinat vektor (kartesian, silindris, bola)Albara I Arizona
油
Dokumen tersebut membahas sistem koordinat kartesius, silinder, dan bola beserta transformasinya, serta penerapannya dalam menyelesaikan masalah vektor dan menghitung luas permukaan.
Dokumen tersebut membahas konsep dasar operasi sinyal termasuk representasi sinyal kontinyu dan diskrit serta contoh-contoh sinyal dasar seperti undak, kotak, segitiga."
1. Transistor adalah piranti semikonduktor tiga terminal yang dibangun dari dua material berbeda tipe (p dan n atau sebaliknya) dengan doping pada bagian tengah lebih rendah.
2. Transistor beroperasi dengan memberikan bias pada kedua junction, dimana arus pada collector berhubungan linier dengan arus basis.
3. Ada tiga konfigurasi transistor yaitu common base, common emitter, dan common collector, dengan penguatan arus berbeda pada seti
1. Bipolar Junction Transistor (BJT) bekerja dengan menyalurkan arus elektron dari emitter ke collector melalui base tipis. Arus collector (iC) berbanding lurus dengan arus emitter (iE) dan tidak dipengaruhi tegangan antara collector-base (vCB) selama vCB tetap negatif.
2. Model rangkaian pengganti BJT pada mode aktif menggambarkan emitter sebagai sumber arus yang dikendalikan oleh tegangan antara base-emitter (vBE). Ar
Dokumen tersebut membahas tentang bahan dielektrik dan kapasitansi. Ia menjelaskan tentang polarisasi pada bahan dielektrik akibat medan listrik dan definisi polarisasi. Dokumen juga menjelaskan hubungan antara rapat fluks listrik, medan listrik, dan permitivitas relatif pada bahan isotropik serta contoh soal perhitungan polarisasi. Selanjutnya dibahas tentang definisi kapasitansi dan rumus kapasitansi untuk
Rangkaian AC adalah rangkaian listrik dimana besarnya arus dan tegangan berubah secara periodik sesuai dengan waktu dan dapat mengalir dalam dua arah. Rangkaian ini memiliki beberapa jenis beban seperti beban resistif, induktif, kapasitif dan campuran. Setiap jenis beban memiliki karakteristik yang berbeda terkait hubungan antara tegangan dan arus.
Dokumen ini membahas tentang transformasi rangkaian tiga terminal untuk menentukan kesetaraan antara rangkaian Y (bintang) dan (segitiga). Metode yang digunakan adalah analisis node dengan menetapkan salah satu node sebagai ground. Diperoleh persamaan untuk menghitung impedansi pada masing-masing simpul rangkaian segitiga berdasarkan persamaan yang diperoleh pada rangkaian bintang.
Transistor油adalah komponen elektronika semikonduktor yang memiliki 3 kaki elektroda, yaitu Basis (Dasar), Kolektor (Pengumpul) dan Emitor (Pemancar). Komponen ini berfungsi sebagai penguat, pemutus dan penyambung (switching), stabilitasi tegangan, modulasi sinyal dan masih banyak lagi fungsi lainnya.
Dokumen tersebut membahas tentang medan elektromagnetik, yang mencakup:
1. Hukum Biot-Savart dan Ampere untuk menentukan intensitas medan magnet dari sumber arus.
2. Konsep kurl yang berhubungan dengan hukum Ampere.
3. Teorema Stokes untuk mengubah integral garis menjadi integral permukaan.
Teori Medan Elektromagnet (1 - 2) gelombang_elektromagnetikjayamartha
油
Dokumen ini membahas tentang gelombang elektromagnetik, yaitu gelombang yang dapat merambat di ruang hampa tanpa memerlukan medium. Teori gelombang elektromagnetik dikembangkan berdasarkan hipotesis Maxwell mengenai hubungan antara medan listrik dan medan magnet. Gelombang elektromagnetik memiliki berbagai sifat seperti dapat dipantulkan, dibiaskan, dan mengalami interferensi.
Semiconductor materials have intermediate conductivity between conductors and insulators. They are made from elements in groups III and V of the periodic table, like silicon and germanium. Doping involves adding small amounts of other elements to change the number of free electrons and create n-type or p-type semiconductors. Diodes allow current to flow in only one direction, while transistors can amplify small voltages or currents to control larger currents. Common semiconductor devices include diodes, transistors, LEDs, and integrated circuits which are used in applications such as power supplies, amplifiers, and microprocessors.
Semiconductor lasers operate based on stimulated emission of radiation from a semiconductor material. When a semiconductor is forward biased, electrons from the n-type region combine with holes in the p-type region and release energy in the form of photons. These photons stimulate additional electrons to release photons of the same frequency, resulting in coherent laser emission. Semiconductor lasers can be homojunction lasers made of the same semiconductor material on both sides or heterojunction lasers made of different materials on each side. They have applications in optical storage, laser printing, barcode scanners, and fiber optic communication due to their small size, efficiency and ability to be integrated with other devices.
Dokumen ini membahas tentang gaya magnetik, bahan magnetik, dan induktansi. Terdapat penjelasan tentang gaya pada muatan bergerak di medan magnetik, gaya antara unsur-unsur arus diferensial, sifat magnetik bahan, syarat batas magnetik, rangkaian magnetik, dan induktansi. Juga diberikan contoh soal latihan terkait topik yang dibahas.
Buku ajar ini membahas analisis vektor yang bermanfaat bagi mahasiswa teknik untuk melatih kemampuan mereka dalam menyelesaikan masalah. Buku ini menyajikan konsep-konsep dasar analisis vektor seperti vektor konstan, fungsi vektor, diferensial vektor, dan integral vektor beserta contoh soal latihan."
Teknik transmisi membahas proses pengolahan sinyal yang akan dikirim melalui media transmisi, terutama transmisi sinyal digital menggunakan teknik multipleksing TDM. TDM menggabungkan beberapa kanal informasi rendah ke dalam kanal tinggi dengan membagi waktu, sehingga setiap kanal diambil sampelnya secara bergantian dan dikirim ke kanal tinggi. Proses ini melibatkan sampling, kuantisasi, dan koding untuk mengubah sinyal analog
This document provides an overview of semiconductor fundamentals and classifications. It discusses the properties of metals, insulators, and semiconductors. Semiconductors are classified as elemental, compound, narrow band-gap, wide band-gap, oxide, magnetic, organic, and low-dimensional. Elemental semiconductors like silicon are widely used but have limitations for optoelectronics. Compound semiconductors like GaAs have advantages for applications requiring high speeds or light emission/detection.
Bab dua membahas konsep dasar komunikasi data, termasuk jenis-jenis komputer host dan terminal, perbedaan antara bit dan byte, kode aksara seperti ASCII, dan jenis-jenis transmisi data seperti paralel, serial, tak serempak, dan serempak.
This document discusses semiconductors and semiconductor diodes. It defines semiconductors and describes their properties. It explains how doping semiconductors creates an excess of either electrons or holes, resulting in n-type or p-type materials. It then discusses how a p-n junction diode works, including the formation of a depletion region and the forward and reverse bias connections. The document also covers how diodes can be used for rectification of alternating current into direct current, including half-wave and full-wave rectification, and how a capacitor can smooth the rectified output.
Miswanto - Pengantar Komunikasi Data dan Jaringan Komputerbelajarkomputer
油
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai komunikasi data dan jaringan komputer. Komunikasi data adalah pertukaran data antara dua perangkat melalui media transmisi seperti kabel, yang melibatkan pesan, pengirim, penerima, protokol dan komponen lainnya. Dokumen tersebut juga menjelaskan jenis jaringan seperti LAN, MAN, WAN dan topologi jaringan seperti bus, star dan ring.
Teori medan kurt lewin membahas belajar sebagai perubahan struktur kognitif, interpretasi lewin terhadap hadiah dan hukuman, perbedaan antara masalah berhasil dan gagal, serta pendapatnya bahwa sukses dapat memobilisasi energi cadangan seseorang.
This document provides an introduction to semiconductor materials. It discusses three types of electronic materials: conductors, insulators, and semiconductors. Semiconductors are able to allow or suppress electrical current depending on conditions. The document explains intrinsic and extrinsic semiconductors, how doping with impurities transforms a semiconductor into an n-type or p-type material. It also covers crystal lattice structures, band structures, carrier concentrations and conductivity in semiconductors. Optical and photoconductive properties of semiconductors are briefly discussed.
This document discusses semiconductor materials and devices. It begins by explaining electricity and electron bands in atoms. It then discusses the properties and atomic structures of conductors, insulators, and semiconductors. Semiconductors can be made to act as insulators or conductors through doping, which introduces impurity atoms. The document describes how n-type and p-type semiconductors are formed and their current flow. It concludes by explaining how a p-n junction diode is formed at the interface of p-type and n-type semiconductors and its current-voltage characteristics.
Vektor posisi dan perkalian vektor dalam sistem koordinat kartesian digunakan untuk menyelesaikan soal-soal yang melibatkan segitiga dalam ruang. Perhitungan vektor antara titik, sudut antara vektor, proyeksi vektor, dan luas segitiga dijelaskan.
Gerak dalam Dua Dimensi
Dokumen menjelaskan tentang gerak dalam dua dimensi pada bidang datar, meliputi penjelasan tentang vektor posisi, pengurangan vektor, kecepatan rata-rata dan sesak, serta percepatan. Diberikan contoh soal gerak peluru dengan asumsi percepatan gravitasi konstan ke bawah dan pengaruh gesekan diabaikan. Pada akhir dokumen ditugaskan untuk membuktikan rumus lintasan parabola partik
Dokumen tersebut membahas tentang gerak partikel dalam dua dimensi dengan percepatan tetap. Terdapat penjelasan mengenai vektor posisi, kecepatan, dan percepatan serta hubungannya. Dibahas pula gerak peluru dengan asumsi tertentu seperti pengaruh gesekan diabaikan dan percepatan gravitasi konstan. Pada akhirnya ditunjukkan bahwa lintasan partikel dapat dinyatakan sebagai fungsi dari posisi awal, kecepatan
1. Dokumen tersebut membahas tentang sifat-sifat besaran fisis skalar dan vektor, serta operasi-operasi dasar vektor seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian skalar dan vektor, proyeksi ortogonal, dan vektor satuan.
1. Dokumen membahas tentang vektor, termasuk definisi vektor, operasi vektor seperti jumlah vektor dan perkalian vektor dengan skalar, norma vektor, hasil kali titik dan silang dua vektor, proyeksi vektor, divergensi dan curl medan vektor, serta gradien medan skalar.
2. Berisi contoh soal dan penyelesaian tentang operasi vektor seperti hasil kali titik dua vektor, proyeksi vekt
Dokumen ini membahas operasi-operasi pada vektor seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian skalar, dan perkalian silang vektor. Juga membahas konsep vektor satuan dan cara merepresentasikan vektor secara analitis.
Dokumen tersebut membahas tentang analisis vektor, meliputi definisi vektor dan skalar, notasi vektor, penggambaran vektor, operasi-operasi vektor seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian vektor dengan skalar, serta perkalian titik dan perkalian silang antar vektor.
Memperkuat Kedaulatan Angkasa dalam rangka Indonesia EmasDadang Solihin
油
Tulisan ini bertujuan untuk mengkaji dan merumuskan kebijakan strategis dalam rangka memperkuat kedaulatan dan pemanfaatan wilayah angkasa Indonesia demi kesejahteraan bangsa. Sebagai aset strategis, wilayah angkasa memiliki peran krusial dalam pertahanan, keamanan, ekonomi, serta pembangunan nasional. Dengan kemajuan teknologi dan meningkatnya aktivitas luar angkasa, Indonesia memerlukan kebijakan komprehensif untuk mengatur, melindungi, dan mengoptimalkan pemanfaatannya. Saat ini, belum ada regulasi spesifik terkait pengelolaan wilayah angkasa, padahal potensinya besar, mulai dari komunikasi satelit, observasi bumi, hingga eksplorasi antariksa.
Restrukturisasi dan Redistribusi Ekonomi melalui Danantara: Pesimis atau Opti...Dadang Solihin
油
Dari perspektif optimis, Danantara dapat menjadi pilar utama dalam pembangunan ekonomi nasional. Dengan manajemen profesional dan tata kelola yang transparan, lembaga ini berpotensi mengoptimalkan pemanfaatan aset negara secara lebih produktif.
MATERI KE 3 BACAAN MAD (PANJANG) TAHSIN 2025BangZiel
油
Materi ini membahas hukum bacaan Mad (panjang) dalam ilmu tajwid, yang terjadi ketika ada huruf mad (悋, , ) dalam bacaan Al-Qur'an. Pembahasan mencakup jenis-jenis mad, hukum bacaan, serta panjangnya dalam harakat.
Komsas: Justeru Impian Di Jaring (Tingkatan 3)ChibiMochi
油
Buku Skrap Kupasan Novel Justeru Impian Di Jaring yang lengkap bersertakan contoh yang padat. Reka bentuk isi buku yang menarik mampu menarik minat untuk membaca. Susunan ayat yang teratur dapat menyenangkan ketika mahu mencari nota.
Info PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training "Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...Kanaidi ken
油
bagi Para Karyawan *PT. Tri Hasta Karya (Cilacap)* yang diselenbggarakan di *Hotel H! Senen - Jakarta*, 24-25 Februari 2025.
-----------
Narasumber/ Pemateri Training: Kanaidi, SE., M.Si., cSAP., CBCM
HP/Wa Kanaidi: 0812 2353 284,
e-mail : kanaidi63@gmail.com
----------------------------------------
2. 22Analisis VektorAnalisis Vektor
MEDAN ELEKTROMAGNETIKMEDAN ELEKTROMAGNETIK
ANALISIS VEKTOR
MEDAN LISTRIK
RAPAT FLUKS LISTRIK
ENERGI DAN POTENSIAL LISTRIK
BAHAN ELEKTRIK DAN KAPASITANSI
MEDAN MAGNETIK
RAPAT FLUKS MAGNETIK
BAHAN MAGNETIK DAN INDUKTANSI
PERSAMAAN-PERSAMAAN MAXWELL
3. 33Analisis VektorAnalisis Vektor
ANALISIS VEKTORANALISIS VEKTOR
SKALAR DAN VEKTOR
ALJABAR DAN PERKALIAN VEKTOR
SISTEM KOORDINAT KARTESIAN
KOMPONEN VEKTOR DAN VEKTOR
SATUAN
SISTEM KOORDINAT SILINDER
TRANSFORMASI KOORDINAT
TRANSFORMASI VEKTOR
SISTEM KOORDINAT BOLA
4. 44Analisis VektorAnalisis Vektor
SKALAR DAN VEKTORSKALAR DAN VEKTOR
Skalar
Hanya mempunyai besarHanya mempunyai besar
Massa, volume, temperatur, energiMassa, volume, temperatur, energi
Vektor
Mempunyai besar dan arahMempunyai besar dan arah
Gaya, kecepatan, percepatanGaya, kecepatan, percepatan
5. 55Analisis VektorAnalisis Vektor
Medan skalar
Besarnya tergantung pada
posisinya dalam ruang
EP = m g h
Medan vektor
Besar dan arahnya tergantung
pada posisinya dalam ruang
F = 2 xyz ax 5 (x + y + z) az
9. 99Analisis VektorAnalisis Vektor
PERKALIAN VEKTORPERKALIAN VEKTOR
Perkalian titik (Dot Product)
Hasilnya skalarHasilnya skalar
A
Proyeksi B pada A
慮AB
B
Proyeksi A pada B
ABcosBABA 慮=
ABcosABAB 慮=
ABBA =
10. 1010Analisis VektorAnalisis Vektor
Perkalian Silang
Hasilnya vektorHasilnya vektor
aN = vektor satuan yang
tegak lurus pada
bidang yang dibentuk
oleh vektor-vektor A
dan B (arahnya sesuai
dengan aturan ulir
tangan kanan)
NAB asinBABA 慮=
A B
A
慮AB B
B A
ABBA =
11. 1111Analisis VektorAnalisis Vektor
SISTEM KOORDINAT KARTESIANSISTEM KOORDINAT KARTESIAN
Titik
Dinyatakan
dengan 3 buah
koordinat x, y
dan z P(x, y, z)
P(1, 2, 3)
Q(2, -2, 1)
12. 1212Analisis VektorAnalisis Vektor
Vektor
Dinyatakan denganDinyatakan dengan
tiga buah vektortiga buah vektor
satuansatuan ax, ay dan az
r = x + y + z
r = x ax + y ay + z az
r = vektor posisi dari= vektor posisi dari
sebuah titik dalamsebuah titik dalam
ruangruang
13. 1313Analisis VektorAnalisis Vektor
Vektor posisi
rrPP == aaxx + 2+ 2 aayy + 3+ 3 aazz (vektor posisi titik P)(vektor posisi titik P)
rrQQ = 2= 2 aaxx - 2- 2 aayy ++ aazz (vektor posisi titik Q)(vektor posisi titik Q)
18. 1818Analisis VektorAnalisis Vektor
Perkalian titik dalam sistem
koordinat kartesian
A = s ax + t ay + u az
B = l ax + m ay + n az
A B = s l + t m + u n
A B = 錚A錚錚B錚cos 慮AB
B
A
慮AB
222
222
nmlB
utsA
++=
++=
222
nml
B
B
B
aB
++
==
Proyeksi vektor A
pada vektor B
BBBAB a)aA(acosA =慮
19. 1919Analisis VektorAnalisis Vektor
Contoh Soal 1.1
Diketahui tiga buah titik RA(2, 5, -1), RB(3, -2, 4) dan
RC(-2, 3, 1)
Tentukan :
a. RAB RAC
b. Sudut antara RAB dan RAC
c. Proyeksi vektor RAB pada RAC
Jawab :
RAB
= 1ax
7 ay
+ 5 az
RAC
= - 4 ax
2 ay
+ 2 az
20. 2020Analisis VektorAnalisis Vektor
RAB
= ax
7 ay
+ 5 az
RAC
= - 4 ax
2 ay
+ 2 az
a). RAB
RAC
= (1)(-4) + (-7)(-2) + (5)(2) = 20
899,44416660,825491 =++==++= ACAB RRb).
o
ACAB
ACAB
9,61471,0
)899,4)(660,8(
20
RR
RR
cos =慮==
=慮
c). zyx
zyx
AC
AC
AC a408,0a408,0a816,0
899,4
a2a2a4
R
R
a +=
+
==
Proyeksi RAB
pada RAC
:
(RAB
aAC
) aAC
= [(1)(- 0,816) + (- 7)(- 0,408) + (5)(0,408)]aAC
= 4,08 (- 0,816 ax
0,408 ay
+ 0,408 az
)
= - 3,330 ax
1,665 ay
+ 1,665 az
21. 2121Analisis VektorAnalisis Vektor
Perkalian silang dalam
sistem koordinat
kartesian
A = s ax + t ay + u az
B = l ax + m ay + n az
A x B = 錚A錚錚B錚sin 慮AB aN
A B
A
慮AB B
A B = (t n u my足) ax +
(u l s n足) ay +
(s m t l) az
nml
uts
aaa
BA
zyx
=
22. 2222Analisis VektorAnalisis Vektor
a. RBC RBA
b. Luas segitiga ABC
c. Vektor satuan yang tegak lurus pada
bidang segitiga
Contoh Soal 1.2
Sebuah segitiga dibentuk oleh tiga buah titik A(2, -5, 1),
B(-3, 2, 4) dan C(0, 3, 1)
Tentukan :
RBC = 3 ax + ay - 3 az RBA = 5 ax - 7 ay - 3 az
Jawab :
23. 2323Analisis VektorAnalisis Vektor
RBC = 3 ax + ay - 3 az RBA = 5 ax - 7 ay - 3 az
zyx
z
y
x
zyx
BABC
a26a6a24
a)]5)(1()7)(3[(
a)]5)(3()3)(3[(
a)]7)(3()3)(1[(
375
313
aaa
RR
=
+
=
=
a).