Organisasi PBB didirikan pada tahun 1945 untuk menjaga perdamaian dunia setelah kegagalan Liga Bangsa-Bangsa. Tujuan utamanya meliputi menjaga perdamaian dan keamanan, memajukan HAM, dan membantu pembangunan ekonomi serta lingkungan. Organisasi ini terdiri dari berbagai badan seperti Majelis Umum, Dewan Keamanan, serta organisasi khusus seperti WHO, UNICEF, FAO, dan UNESCO.
3. Sebelum terbentuknya PBB, organisasi sejenis sudah ada sejak 1920, yaitu Liga Bangsa-
Bangsa (LBB). Namun LBB gagal menjaga perdamaian dunia pada saat itu (Perang Dunia
I) yang menjadi tugas utamanya.
Gagasan awal terbentuknya PBB berasal dari Human Right Declaration. Yaitu sebuah
gagasan F.D. Roosevelt yang berisi tentang HAM.
Pada tanggal 14 Agustus 1941, diadakan pertemuan di atas kapal di Teluk Foundland
yang menghasilkan Atlantic Charter (Piagam Atlantik). Inilah yang menjadi cikal bakal
lahirnya PBB.
Hingga akhirnya pada tanggal 24 Oktober 1945, melalui Piagam Perdamaian, dengan
peserta konferensi sebanyak 50 negara, lahirlah PBB (United Nations).
Sejarah PBB
5. Menjaga perdamaian dan keamanan dunia
Memajukan dan mendorong
penghormatan hak asasi
Membina pembangunan
ekonomi dan sosial
Melindungi lingkungan
Bantuan kemanusiaan
(kelaparan, bencana
alam,
dan konflik bersenjata)
Tujuan PBB
6. Sekretariat
Majelis Umum
Mahkamah Internasional
Dipimpin oleh Sekretaris Jenderal
Melakukan tugas administratif
Melaporkan kegiatan tahunan PBB
Badan Legislatif PBB
Perwakilan seluruh anggota PBB
Membahas persoalan dalam PBB
Terdiri dari 15 hakim dari 15 negara
Mengadili masalah dan sengketaan
Badan PBB
7. Dewan Keamanan
Dewan Perwalian
Dewan Ekonomi dan Sosial
Terdiri dari beberapa organisasi khusus
yang menangani bidangnya masing-masing
Menjalankan pemerintahan atau
pengawasan bagi daerah mandat
Membina rakyat suatu daerah ke arah
pemerintahan sendiri
Membantu mencapai dan menyelesaikan
konflik di dunia.
Mengawasi wilayah sengketa
Badan PBB
9. Food and Agricultural Organization
FAO didirikan pada tanggal 16 Oktober 1945 dan bermarkas di kota
Roma, Italia.
Tujuan organisasi ini adalah untuk meningkatkan tingkat nutrisi dan
taraf hidup, meningkatkan produksi, proses, pemasaran dan
distribusi program pangan dan pertanian, pembangunan pedesaan,
dan menyelesaikan masalah kelaparan.
Contohnya kegiatan pemberdayaan masyarakat korban tsunami di
Aceh untuk membudidayakan rumput laut.
11. UNESCO didirikan pada tanggal 16 November 1945 dan bermarkas
di kota Paris, Perancis. Tujuan organisasi ini adalah mendukung
perdamaian, dan keamanan dengan mempromosikan kerja sama
melalui pendidikan, keilmuan, dan budaya.
Program utamanya disebarluaskan melalui: pendidikan, ilmu alam,
ilmu sosial, dan manusia, budaya, serta komunikasi, dan informasi.
Contohnya, promosi keragaman budaya dan alam melalui program
warisan budaya UNESCO.
United Nations Educational,
Scientific and Cultural Organization
13. International Monetary Fund
IMF secara resmi dibentuk pada tanggal 27 Desember 1945 dan
bermarkas di kota Washington, Amerika Serikat.
Organisasi ini bertanggung jawab dalam mengatur sistem finansial
global dan menyediakan pinjaman kepada negara anggotanya untuk
membantu masalah keseimbangan keuangan.
Misinya adalah membantu negara-negara yang mengalami kesulitan
ekonomi yang serius, dan imbalannya negara tersebut diwajibkan
melakukan kebijakan tertentu. Terkadang kebijakan tertentu inilah
yang menurunkan kestabilan sosial negara tersebut.
15. United Nations Childrens Fund
UNICEF didirikan oleh Majelis Umum PBB pada tanggal 11
Desember 1946 dan bermarkas di kota New York.
UNICEF memberikan bantuan kemanusiaan dan perkembangan
jangka panjang kepada anak-anak dan ibunya.
Program organisasi ini menekankan pada pengembangan pelayanan
masyarakat untuk mempromosikan kesehatan dan kesejahteraan
anak-anak. Contohnya Pekan Imunisasi Nasional 2016 dan
Pendidikan Ramah Anak Papua.
17. World Health Organization
WHO didirikan pada tanggal 7 April 1948 dan bermarkas di Jenewa,
Swiss. Organisasi ini bertindak sebagai koordinator kesehatan umum
internasional.
Tujuan utama WHO adalah agar semua orang mencapai tingkat
kesehatan tertinggi yang paling memungkinkan.
Tugas utama WHO adalah mencegah, mengobati, dan membasmi
penyakit, khususnya penyakit menular yang sudah menyebar luas.
Seperti SARS, malaria, TBC, flu babi, dan AIDS.