ºÝºÝߣ

ºÝºÝߣShare a Scribd company logo
Presentation zat adiktif dan psikotropika
Presentation zat adiktif dan psikotropika
Presentation zat adiktif dan psikotropika
Presentation zat adiktif dan psikotropika
Presentation zat adiktif dan psikotropika
Pengertian zat adiktif
Zat adiktif adalah istilah
untuk zat-zat yang
pemakaiannya dapat
menimbulkan
ketergantungan fisik yang
kuat dan ketergantungan
Psikologis yang panjang
(drug dependence )
kelompok zat adiktif
adalah narkotika (zat atau
obat yang berasal dari
tanaman)atau bukan
tanaman, baik sintetik
maupun semi sintetik,
yang dapat menyebabkan
perubahan kesadaran,
mengurangi sampai
menghilangkan rasa sakit,
dan dapat menimbulkan
ketergantungan.
Golongan narkotika
Narkotika menurut tujuan penggunaan dan
risiko ketergantungan terbagi dalam 3
kelompok yaitu :
a. Narkotika Golongan I : Narkotika hanya untuk
tujuan ilmu pengetahuan dan tidak dalam
terapi serta memiliki potensi sangat tinggi
untuk mengakibatkan sindrom
ketergantungan. Contoh : heroin , kokain ,
ganja.
b. Narkotika Golongan II : narkotika untuk
pengobatan yang digunakan sebagai
pilihan terakhir dan dapat digunakan
dalam terapi atau untuk tujuan ilmu
pengetahuan serta memiliki potensi kuat
untuk mengakibatkn sindrom
ketergantungan. Contoh : Morfin dan
pertidin
c. Narkotika golongan
III : Narkotika untuk
pengobatan dan
banyak digunakan
dalam terapi atau
untuk tujuan ilmu
pengetahuan serta
berpotensi ringan
mengakibatkan
sindrom
ketergantunagan .
Contoh : Codein
Jenis-jenis zat adiktif
A. Ganja
Ganja atau mariyuana
merupakan zat adiktif
narkoba dari golongan
kanabionoid. Ganja terbuat
dari daun, bunga, biji, dan
ranting muda tanaman
mariyuana (Cannabis sativa)
yang sudah kering.
Tanda-tanda penyalahgunaan
ganja
• yaitu gembira dan tertawa tanpa sebab.
• santai dan lemah.
• banyak bicara sendiri.
• pengendalian diri menurun.
• menguap atau mengantuk, tetapi susah tidur.
• mata merah serta tidak tahan terhadap cahaya.
• badan kurus karena susah makan.
Tanda-tanda gejala putus obat (ganja), yaitu sukar tidur,
hiperaktif, dan hilangnya nafsu makan. Tanda-tanda gejala
overdosis, yaitu ketakutan, daya pikir menurun, denyut nadi
tidak teratur, napas tidak teratur, dan mendapat gangguan
jiwa.
B. Kokain
Kokain termasuk ke dalam
salah satu jenis dari
narkotika. Kokain diperoleh
dari hasil ekstraksi daun
tanaman koka
(Erythroxylum coca). Zat ini
dapat dipakai sebagai
anaestetik (pembius) dan
memiliki efek merangsang
jaringan otak bagian sentral.
Tanda-tanda penyalahgunaan
kokain
Pemakaian zat ini menjadikan pemakainya
• suka bicara.
• gembira yang meningkat menjadi gaduh dan gelisah.
• detak jantung bertambah.
• demam.
• perut nyeri
• mual dan muntah.
Seperti halnya narkotika jenis lain, pemakaian
kokain dengan dosis tertentu dapat mengakibatkan
kematian.
C. Sedativa dan Hipnotika
(Penenang)
Beberapa macam obat dalam
dunia kedokteran, seperti pil
BK dan magadon digunakan
sebagai zat penenang
(sedativa-hipnotika).
Pemakaian sedativa-
hipnotika dalam dosis kecil
dapat menenangkan,
sedangkan dalam dosis besar
dapat membuat orang yang
memakannya tertidur.
Gejala akibat pemakaian
sedativa
• Gejalanya adalah mula-mula gelisah, mengamuk lalu
mengantuk, malas, daya pikir menurun, bicara dan tindakan
lambat. Jika sudah kecanduan, kemudian diputus
pemakaiannya maka akan menimbulkan gejala gelisah, sukar
tidur, gemetar, muntah, berkeringat, denyut nadi cepat,
tekanan darah naik, dan kejang-kejang.
• Jika pemakaiannya overdosis maka akan timbul gejala gelisah,
kendali diri turun, banyak bicara, tetapi tidak jelas,
sempoyongan, suka bertengkar, napas lambat, kesadaran
turun, pingsan, dan jika pemakaiannya melebihi dosis tertentu
dapat menimbulkan kematian.
D. Nikotin
Nikotin dapat diisolasi
atau dipisahkan dari
tanaman tembakau.
Namun, orang biasanya
mengonsumsi nikotin
tidak dalam bentuk zat
murninya, melainkan
secara tidak langsung
ketika mereka merokok.
Akibat dari pemakaian
nikotin
Nikotin yang diisap pada saat merokok dapat menyebabkan
diantaranya :
• Meningkatnya denyut jantung dan tekanan darah
• Bersifat karsinogenik sehingga dapat meningkatkan Risiko
terserang kanker paru-paru
• Kaki rapuh
• Katarak
• Gelembung paru-paru melebar (emphysema),
• Risiko terkena penyakit jantung koroner,
• Kemandulan dan gangguan kehamilan.
Opium
Opium merupakan narkotika dari
golongan opioida, dikenal juga
dengan sebutan candu, morfin,
heroin, dan putau. Opium diambil
dari getah buah mentah Pavaper
sommiverum.Opium digunakan
untuk menghilangkan rasa sakit
karena luka atau menghilangkan rasa
nyeri pada penderita kanker. Namun
dalam dosis berlebih dapat
mengakibatkan kecanduan yang
akhirnya menyebabkan kematian.
Tanda-tanda penyalahgunaan opium
• rasa sering mengantuk.
• perasaan gembira berlebihan.
• banyak berbicara sendiri.
• kecenderungan untuk melakukan kerusuhan.
• merasakan nafas berat dan lemah.
• ukuran pupil mata mengecil.
• mual, susah buang air besar, dan sulit berpikir.
Jika pemakaian obat ini diputus, akan timbul hal-hal
berikut: sering menguap, kepala terasa berat, mata basah,
hidung berair, hilang nafsu makan, lekas lelah, badan
menggigil, dan kejang-kejang. Jika pemakaiannya melebihi
dosis atau overdosis, akan menimbulkan hal-hal berikut:
tertawa tidak wajar, kulit lembap, napas pendek tersenggal-
senggal, dan dapat mengakibatkan kematian.
Jika pemakaian obat ini diputus, akan timbul hal-
hal berikut: sering menguap, kepala terasa berat,
mata basah, hidung berair, hilang nafsu makan, lekas
lelah, badan menggigil, dan kejang-kejang. Jika
pemakaiannya melebihi dosis atau overdosis, akan
menimbulkan hal-hal berikut: tertawa tidak wajar,
kulit lembap, napas pendek tersenggal-senggal, dan
dapat mengakibatkan kematian.
Penggunaan Obat Yang Terputus
F. Alkohol
Alkohol diperoleh melalui
proses peragian (fermentasi)
sejumlah bahan, seperti
beras ketan, singkong, dan
perasan anggur. Alkohol ini
sudah dikenal manusia cukup
lama. Salah satu penggunaan
alkohol adalah untuk
mensterilkan berbagai
peralatan dalam bidang
kedokteran.
1. A  etanol 1 - 5 %
2. B  etanol 5 - 20 %
3. C  etanol 20 - 50 %
Kandungan alkohol / etanol
dalam MIRAS
Tanda-tanda gejala
pemakaian alkohol
• Gembira.
• Pengendalian diri turun.
• Dan muka kemerahan.
Jika sudah kecanduan meminum minuman keras,
kemudian dihentikan, maka akan timbul gejala
gemetar, muntah, kejang-kejang, sukar tidur, dan
gangguan jiwa. Jika overdosis akan timbul gejala
perasaan gelisah, tingkah laku menjadi kacau, kendali
turun, dan banyak bicara sendiri.
NARKOBA
RACUN DUNIA
Pengertian psikotropika
Psikotropika adalah zat
atau obat, baik alamiah
maupun sintetik, bukan
narkotika dan berkhasiat
psikoaktif melalui
pengaruh selektif pada
susunan syaraf pusat yang
menyebabkan perubahan
khas pada aktivitas mental
dan perilaku.
Golongan pada psikotropika
Psikotropika yang mempunyai potensi
mengakibatkan sindroma ketergantungan
digolongkan menjadi4 golongan, yaitu:
• Psikotropika golongan I : yaitu psikotropika yang tidak
digunakan untuk tujuan pengobatan tapi bisa untuk
ilmu pengetahuan dengan potensi ketergantungan
yang sangat kuat
• Psikotropika golongan II : yaitu psikotropika yang
berkhasiat terapi tetapi dapat menimbulkan
ketergantungan.
• Psikotropika golongan III :
sebagai obat, dan ilmu
pengetahuan yaitu
psikotropika dengan efek
ketergantungannya sedang.
• Psikotropika golongan IV :
berguna untuk obat dan ilmu
pengetahuan yaitu
psikotropika yang efek
ketergantungannya ringan.
Zat adiktif hampir semuanya
termasuk ke dalam
psikotropika, tetapi tidak
semua psikotropika
menimbulkan ketergantungan.
Berikut ini termasuk ke dalam
golongan psikotropika yang
tidak membuat kecanduan,
yaitu LSD (Lysergic Acid
Diethylamide) dan amfetamin.
Penyalahgunaan kedua
golongan psikotropika ini
sudah meluas di dunia.
Jenis-jenis psikotropika
A. LSD (Lysergic Acid Diethylamide)
LSD merupakan zat psikotropika yang dapat
menimbulkan halusinasi (persepsi semu mengenai
sesuatu benda yang sebenarnya tidak ada).
Zat ini dipakai untuk membantu pengobatan bagi
orang-orang yang mengalami gangguan jiwa atau
sakit ingatan. Zat ini bekerja dengan cara membuat
otot-otot yang semula tegang menjadi rileks.
B. Amfetamin
Kita seringkali mendengar
pemberitaan di media massa
mengenai penjualan barang-
barang terlarang, seperti ekstasi
dan shabu. Ekstasi dan shabu
adalah hasil sintesis dari zat
kimia yang disebut amfetamin.
Jadi, zat psikotropika, seperti
ekstasi dan shabu tidak
diperoleh dari tanaman
melainkan hasil sintesis.
Tanda-tanda gejala
pemakaian amfetamin
• siaga, percaya diri, euphoria (perasaan gembira
berlebihan), banyak bicara, tidak mudah lelah, tidak nafsu
makan, berdebar-debar, tekanan darah menurun, dan
napas cepat.
• Jika overdosis akan menimbulkan gejala-gejala: jantung
berdebar-debar, panik, mengamuk, paranoid (curiga
berlebihan), tekanan darah naik, pendarahan otak, suhu
tubuh tinggi, kejang, kerusakan pada ujung-ujung saraf, dan
dapat mengakibatkan kematian.
• Jika sudah
kecanduan,
kemudian
dihentikan akan
menimbulkan
gejala putus obat
sebagai berikut:
lesu, apatis, tidur
berlebihan,
depresi, dan
mudah
tersinggung.
UPAYA PENCEGAHAN
PENYALAHGUNAAN ZAT
ADIKTIF DAN
PSIKOTROPIKAN
Dampak negatif pemakaian zat
adiktif dabn psikotropika pada
diri sendiri
• Rusaknya sel saraf
• Menimbulkan ketergantungan
• Perubahan tingkah laku
• Dan menimbulkan penyakit ( jantung, radang lambung dan
hati, merusak pankreas, dan berisiko mengidap hiv positif)
• Pencegahan penyalahgunaan zat adiktif dan psikotropika
memerlukan peran bersama antara keluarga , masyarakat,
sekolah dan pemerintah
KELUARGA
GENERASI
HARAPAN
BANGSA
MASYARAKAT
PEMERINTAHSEKOLAH
KUMPULAN
ARTIKEL - ARTIKEL
Presentation zat adiktif dan psikotropika
Presentation zat adiktif dan psikotropika
Presentation zat adiktif dan psikotropika
Presentation zat adiktif dan psikotropika
Presentation zat adiktif dan psikotropika
1.Berikut ini yang bukan termasuk
narkotika adalah……….………….
.
Presentation zat adiktif dan psikotropika
2.Rokok dan minuman keras termasuk
ke dalam……………………………………..
Presentation zat adiktif dan psikotropika
Presentation zat adiktif dan psikotropika
3. Salah satu contoh zat yang termasuk
kelompok psikotropika………………..
Presentation zat adiktif dan psikotropika
Presentation zat adiktif dan psikotropika
OM SHANTI SHANTI SHANTI OM

More Related Content

What's hot (20)

NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan
NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan
NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan
Meironi Waimir
Ìý
Identifikasi bahaya,jenis jenis,dan penggolongan narkoba2
Identifikasi bahaya,jenis jenis,dan penggolongan narkoba2Identifikasi bahaya,jenis jenis,dan penggolongan narkoba2
Identifikasi bahaya,jenis jenis,dan penggolongan narkoba2
Oko Balay
Ìý
Narkoba
NarkobaNarkoba
Narkoba
pujiono sttd
Ìý
BK-NARKOBA
BK-NARKOBABK-NARKOBA
BK-NARKOBA
Rubianto Cure
Ìý
JENIS JENIS NARKOBA DAN BAHAYANYA..!!
JENIS JENIS NARKOBA DAN BAHAYANYA..!!JENIS JENIS NARKOBA DAN BAHAYANYA..!!
JENIS JENIS NARKOBA DAN BAHAYANYA..!!
Martindra K
Ìý
Narkoba dan obat terlarang
Narkoba dan obat terlarangNarkoba dan obat terlarang
Narkoba dan obat terlarang
Galang Ihsan
Ìý
Zat adiktif dan psikotropika
Zat adiktif dan psikotropikaZat adiktif dan psikotropika
Zat adiktif dan psikotropika
michellerianto
Ìý
Persentasi narkoba
Persentasi narkobaPersentasi narkoba
Persentasi narkoba
Reka Geofanni
Ìý
Hidup Sehat Tanpa Narkoba.
Hidup Sehat Tanpa Narkoba.Hidup Sehat Tanpa Narkoba.
Hidup Sehat Tanpa Narkoba.
Aji Suprianto
Ìý
Zat adiktif
Zat adiktifZat adiktif
Zat adiktif
Farhan Prasetya
Ìý
Narkoba
NarkobaNarkoba
Narkoba
gabrielpanjaitan
Ìý
Dampak buruk penyalahgunaan narkoba
Dampak buruk penyalahgunaan narkobaDampak buruk penyalahgunaan narkoba
Dampak buruk penyalahgunaan narkoba
Kesatria Rohani
Ìý
Bahaya dan Jenis Jenis Narkoba
Bahaya dan Jenis Jenis NarkobaBahaya dan Jenis Jenis Narkoba
Bahaya dan Jenis Jenis Narkoba
kilzz48
Ìý
8 14. zat adiktif
8 14. zat adiktif8 14. zat adiktif
8 14. zat adiktif
Alfie Kesturi
Ìý
Halo narkoba!
Halo narkoba!Halo narkoba!
Halo narkoba!
Qinaatum Mubarokah
Ìý
Materi KRR: Narkoba
Materi KRR: NarkobaMateri KRR: Narkoba
Materi KRR: Narkoba
Iswi Haniffah
Ìý
PPT GRAFIK NARKOBA by Adhellea dan Hany
PPT GRAFIK NARKOBA by Adhellea dan HanyPPT GRAFIK NARKOBA by Adhellea dan Hany
PPT GRAFIK NARKOBA by Adhellea dan Hany
Adhellea
Ìý
Zat Adiktif dan Psikotropika
Zat Adiktif dan PsikotropikaZat Adiktif dan Psikotropika
Zat Adiktif dan Psikotropika
Ifan Unix
Ìý
Tugas penyuluhan anti narkoba
Tugas penyuluhan anti narkobaTugas penyuluhan anti narkoba
Tugas penyuluhan anti narkoba
Yulianti Karmila
Ìý
karya ilmiah narkoba
karya ilmiah narkobakarya ilmiah narkoba
karya ilmiah narkoba
Ekhi Ekhi
Ìý
NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan
NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan
NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan
Meironi Waimir
Ìý
Identifikasi bahaya,jenis jenis,dan penggolongan narkoba2
Identifikasi bahaya,jenis jenis,dan penggolongan narkoba2Identifikasi bahaya,jenis jenis,dan penggolongan narkoba2
Identifikasi bahaya,jenis jenis,dan penggolongan narkoba2
Oko Balay
Ìý
JENIS JENIS NARKOBA DAN BAHAYANYA..!!
JENIS JENIS NARKOBA DAN BAHAYANYA..!!JENIS JENIS NARKOBA DAN BAHAYANYA..!!
JENIS JENIS NARKOBA DAN BAHAYANYA..!!
Martindra K
Ìý
Narkoba dan obat terlarang
Narkoba dan obat terlarangNarkoba dan obat terlarang
Narkoba dan obat terlarang
Galang Ihsan
Ìý
Zat adiktif dan psikotropika
Zat adiktif dan psikotropikaZat adiktif dan psikotropika
Zat adiktif dan psikotropika
michellerianto
Ìý
Persentasi narkoba
Persentasi narkobaPersentasi narkoba
Persentasi narkoba
Reka Geofanni
Ìý
Hidup Sehat Tanpa Narkoba.
Hidup Sehat Tanpa Narkoba.Hidup Sehat Tanpa Narkoba.
Hidup Sehat Tanpa Narkoba.
Aji Suprianto
Ìý
Dampak buruk penyalahgunaan narkoba
Dampak buruk penyalahgunaan narkobaDampak buruk penyalahgunaan narkoba
Dampak buruk penyalahgunaan narkoba
Kesatria Rohani
Ìý
Bahaya dan Jenis Jenis Narkoba
Bahaya dan Jenis Jenis NarkobaBahaya dan Jenis Jenis Narkoba
Bahaya dan Jenis Jenis Narkoba
kilzz48
Ìý
8 14. zat adiktif
8 14. zat adiktif8 14. zat adiktif
8 14. zat adiktif
Alfie Kesturi
Ìý
Materi KRR: Narkoba
Materi KRR: NarkobaMateri KRR: Narkoba
Materi KRR: Narkoba
Iswi Haniffah
Ìý
PPT GRAFIK NARKOBA by Adhellea dan Hany
PPT GRAFIK NARKOBA by Adhellea dan HanyPPT GRAFIK NARKOBA by Adhellea dan Hany
PPT GRAFIK NARKOBA by Adhellea dan Hany
Adhellea
Ìý
Zat Adiktif dan Psikotropika
Zat Adiktif dan PsikotropikaZat Adiktif dan Psikotropika
Zat Adiktif dan Psikotropika
Ifan Unix
Ìý
Tugas penyuluhan anti narkoba
Tugas penyuluhan anti narkobaTugas penyuluhan anti narkoba
Tugas penyuluhan anti narkoba
Yulianti Karmila
Ìý
karya ilmiah narkoba
karya ilmiah narkobakarya ilmiah narkoba
karya ilmiah narkoba
Ekhi Ekhi
Ìý

Similar to Presentation zat adiktif dan psikotropika (20)

Makalah Zat Adiktif
Makalah Zat AdiktifMakalah Zat Adiktif
Makalah Zat Adiktif
cici cici
Ìý
Mkalah
MkalahMkalah
Mkalah
Tupek Tuforiuzz
Ìý
Narkoba
NarkobaNarkoba
Narkoba
Operator Warnet Vast Raha
Ìý
Narkoba
NarkobaNarkoba
Narkoba
Warnet Raha
Ìý
Narkoba
NarkobaNarkoba
Narkoba
Warnet Raha
Ìý
Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Bab Narkotika [Kelas X SMK] 2020-2021
Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Bab Narkotika [Kelas X SMK] 2020-2021Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Bab Narkotika [Kelas X SMK] 2020-2021
Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Bab Narkotika [Kelas X SMK] 2020-2021
MazayaNovaShabrina
Ìý
Toksikologi Obat-obatan(Napza).pptx
Toksikologi Obat-obatan(Napza).pptxToksikologi Obat-obatan(Napza).pptx
Toksikologi Obat-obatan(Napza).pptx
LeliNurRinaHidayat
Ìý
Bab 7
Bab 7Bab 7
Bab 7
1habib
Ìý
NAPZA
NAPZANAPZA
NAPZA
Nyi Na Munha
Ìý
Napza
NapzaNapza
Napza
guestc76d39
Ìý
presentasi narkoba napza oleh puskesmas wolomarang
presentasi narkoba napza oleh puskesmas wolomarangpresentasi narkoba napza oleh puskesmas wolomarang
presentasi narkoba napza oleh puskesmas wolomarang
hanny952414
Ìý
Kokain
KokainKokain
Kokain
irpan23
Ìý
ZAT ADIKTIF DAN PSIKOTROPIKA.ppt
ZAT ADIKTIF DAN PSIKOTROPIKA.pptZAT ADIKTIF DAN PSIKOTROPIKA.ppt
ZAT ADIKTIF DAN PSIKOTROPIKA.ppt
annisazulfah1
Ìý
Narkoba
NarkobaNarkoba
Narkoba
Santi Cristina
Ìý
Narkoba 1
Narkoba 1Narkoba 1
Narkoba 1
Fathia Rosatika
Ìý
PENGERTIAN, JENIS DAN BAYAHA NARKOBA.pptx
PENGERTIAN, JENIS DAN BAYAHA NARKOBA.pptxPENGERTIAN, JENIS DAN BAYAHA NARKOBA.pptx
PENGERTIAN, JENIS DAN BAYAHA NARKOBA.pptx
PolsekSekampungUdik
Ìý
Presentasi narkoba
Presentasi narkobaPresentasi narkoba
Presentasi narkoba
londoireng24
Ìý
43393707 presentasi-narkoba
43393707 presentasi-narkoba43393707 presentasi-narkoba
43393707 presentasi-narkoba
Dion Keffez
Ìý
43393707 presentasi-narkoba
43393707 presentasi-narkoba43393707 presentasi-narkoba
43393707 presentasi-narkoba
Lopis Cristian Renyaan
Ìý
43393707 presentasi-narkoba
43393707 presentasi-narkoba43393707 presentasi-narkoba
43393707 presentasi-narkoba
Okvianto Budiman
Ìý
Makalah Zat Adiktif
Makalah Zat AdiktifMakalah Zat Adiktif
Makalah Zat Adiktif
cici cici
Ìý
Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Bab Narkotika [Kelas X SMK] 2020-2021
Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Bab Narkotika [Kelas X SMK] 2020-2021Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Bab Narkotika [Kelas X SMK] 2020-2021
Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Bab Narkotika [Kelas X SMK] 2020-2021
MazayaNovaShabrina
Ìý
Toksikologi Obat-obatan(Napza).pptx
Toksikologi Obat-obatan(Napza).pptxToksikologi Obat-obatan(Napza).pptx
Toksikologi Obat-obatan(Napza).pptx
LeliNurRinaHidayat
Ìý
Bab 7
Bab 7Bab 7
Bab 7
1habib
Ìý
presentasi narkoba napza oleh puskesmas wolomarang
presentasi narkoba napza oleh puskesmas wolomarangpresentasi narkoba napza oleh puskesmas wolomarang
presentasi narkoba napza oleh puskesmas wolomarang
hanny952414
Ìý
Kokain
KokainKokain
Kokain
irpan23
Ìý
ZAT ADIKTIF DAN PSIKOTROPIKA.ppt
ZAT ADIKTIF DAN PSIKOTROPIKA.pptZAT ADIKTIF DAN PSIKOTROPIKA.ppt
ZAT ADIKTIF DAN PSIKOTROPIKA.ppt
annisazulfah1
Ìý
PENGERTIAN, JENIS DAN BAYAHA NARKOBA.pptx
PENGERTIAN, JENIS DAN BAYAHA NARKOBA.pptxPENGERTIAN, JENIS DAN BAYAHA NARKOBA.pptx
PENGERTIAN, JENIS DAN BAYAHA NARKOBA.pptx
PolsekSekampungUdik
Ìý
Presentasi narkoba
Presentasi narkobaPresentasi narkoba
Presentasi narkoba
londoireng24
Ìý
43393707 presentasi-narkoba
43393707 presentasi-narkoba43393707 presentasi-narkoba
43393707 presentasi-narkoba
Dion Keffez
Ìý
43393707 presentasi-narkoba
43393707 presentasi-narkoba43393707 presentasi-narkoba
43393707 presentasi-narkoba
Okvianto Budiman
Ìý

Recently uploaded (20)

Energy Efficiency & Sustainable Maintenance _Training *Proactive BUILDING MAI...
Energy Efficiency & Sustainable Maintenance _Training *Proactive BUILDING MAI...Energy Efficiency & Sustainable Maintenance _Training *Proactive BUILDING MAI...
Energy Efficiency & Sustainable Maintenance _Training *Proactive BUILDING MAI...
Kanaidi ken
Ìý
Menggambar Objek Tumbuhan dengan memperhatikan proporsi
Menggambar Objek Tumbuhan dengan memperhatikan proporsiMenggambar Objek Tumbuhan dengan memperhatikan proporsi
Menggambar Objek Tumbuhan dengan memperhatikan proporsi
suandi01
Ìý
pertemuan 12 - asuhan komunitas 2025.pptx
pertemuan 12 - asuhan komunitas 2025.pptxpertemuan 12 - asuhan komunitas 2025.pptx
pertemuan 12 - asuhan komunitas 2025.pptx
AyiDamayani
Ìý
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS VIII " ALAT MUSIK TRADISIONAL"
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS VIII " ALAT MUSIK TRADISIONAL"MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS VIII " ALAT MUSIK TRADISIONAL"
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS VIII " ALAT MUSIK TRADISIONAL"
MUMUL CHAN
Ìý
T2 - Demonstrasi Kontekstual Kelompok- PSE.pptx
T2 - Demonstrasi Kontekstual Kelompok- PSE.pptxT2 - Demonstrasi Kontekstual Kelompok- PSE.pptx
T2 - Demonstrasi Kontekstual Kelompok- PSE.pptx
muhammadzaki112001
Ìý
ANAK Cerdas istimewa dan berbakat istimewa
ANAK Cerdas istimewa dan berbakat istimewaANAK Cerdas istimewa dan berbakat istimewa
ANAK Cerdas istimewa dan berbakat istimewa
MuhamadFahmiAziz
Ìý
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
shafiqsmkamil
Ìý
Pergub No. 59 Tahun 2023 - RP3KP PROV NTB 2023-2043.pdf
Pergub No. 59 Tahun 2023 - RP3KP PROV NTB 2023-2043.pdfPergub No. 59 Tahun 2023 - RP3KP PROV NTB 2023-2043.pdf
Pergub No. 59 Tahun 2023 - RP3KP PROV NTB 2023-2043.pdf
WEST NUSA TENGGARA
Ìý
Info PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training "Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...
Info PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training "Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...Info PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training "Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...
Info PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training "Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...
Kanaidi ken
Ìý
5. Program Semester Mapel Bahasa Indonesia.docx
5. Program Semester Mapel Bahasa Indonesia.docx5. Program Semester Mapel Bahasa Indonesia.docx
5. Program Semester Mapel Bahasa Indonesia.docx
KhusnulAzizah4
Ìý
TUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20 TUGAS ORIENTASI PPPK .pptx
TUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20  TUGAS ORIENTASI PPPK .pptxTUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20  TUGAS ORIENTASI PPPK .pptx
TUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20 TUGAS ORIENTASI PPPK .pptx
eraoktafia92
Ìý
Program Dual Track Kalimantan Timur 2025.pptx
Program Dual Track Kalimantan Timur 2025.pptxProgram Dual Track Kalimantan Timur 2025.pptx
Program Dual Track Kalimantan Timur 2025.pptx
Fajar Baskoro
Ìý
MODUL-AJAR-KELAS-9-sem-GENAP kurikulum 2013
MODUL-AJAR-KELAS-9-sem-GENAP kurikulum 2013MODUL-AJAR-KELAS-9-sem-GENAP kurikulum 2013
MODUL-AJAR-KELAS-9-sem-GENAP kurikulum 2013
HariSucihatiHutahaea
Ìý
RPT PEND MORAL.docxUNTU RUJUKAN GURU 2025
RPT PEND MORAL.docxUNTU RUJUKAN GURU 2025RPT PEND MORAL.docxUNTU RUJUKAN GURU 2025
RPT PEND MORAL.docxUNTU RUJUKAN GURU 2025
ROBIATUL29
Ìý
Materi Tarhib Ramadhan, PRM Situsar.pptx
Materi Tarhib Ramadhan, PRM Situsar.pptxMateri Tarhib Ramadhan, PRM Situsar.pptx
Materi Tarhib Ramadhan, PRM Situsar.pptx
imamtarmiji2
Ìý
kebijakan pelayanan transfusi darah hematologi
kebijakan pelayanan transfusi darah hematologikebijakan pelayanan transfusi darah hematologi
kebijakan pelayanan transfusi darah hematologi
SofiaArdani
Ìý
Scenario Planning Bonus Demografi 2045 Menuju Satu Abad Indonesia Emas
Scenario Planning Bonus Demografi 2045 Menuju Satu Abad Indonesia EmasScenario Planning Bonus Demografi 2045 Menuju Satu Abad Indonesia Emas
Scenario Planning Bonus Demografi 2045 Menuju Satu Abad Indonesia Emas
Dadang Solihin
Ìý
sosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptx
sosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptxsosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptx
sosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptx
imamtarmiji2
Ìý
Chapter 3 - Network Thread and Attack Najib Muhammad
Chapter 3 - Network Thread and Attack Najib MuhammadChapter 3 - Network Thread and Attack Najib Muhammad
Chapter 3 - Network Thread and Attack Najib Muhammad
Universitas Teknokrat Indonesia
Ìý
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Kanaidi ken
Ìý
Energy Efficiency & Sustainable Maintenance _Training *Proactive BUILDING MAI...
Energy Efficiency & Sustainable Maintenance _Training *Proactive BUILDING MAI...Energy Efficiency & Sustainable Maintenance _Training *Proactive BUILDING MAI...
Energy Efficiency & Sustainable Maintenance _Training *Proactive BUILDING MAI...
Kanaidi ken
Ìý
Menggambar Objek Tumbuhan dengan memperhatikan proporsi
Menggambar Objek Tumbuhan dengan memperhatikan proporsiMenggambar Objek Tumbuhan dengan memperhatikan proporsi
Menggambar Objek Tumbuhan dengan memperhatikan proporsi
suandi01
Ìý
pertemuan 12 - asuhan komunitas 2025.pptx
pertemuan 12 - asuhan komunitas 2025.pptxpertemuan 12 - asuhan komunitas 2025.pptx
pertemuan 12 - asuhan komunitas 2025.pptx
AyiDamayani
Ìý
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS VIII " ALAT MUSIK TRADISIONAL"
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS VIII " ALAT MUSIK TRADISIONAL"MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS VIII " ALAT MUSIK TRADISIONAL"
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS VIII " ALAT MUSIK TRADISIONAL"
MUMUL CHAN
Ìý
T2 - Demonstrasi Kontekstual Kelompok- PSE.pptx
T2 - Demonstrasi Kontekstual Kelompok- PSE.pptxT2 - Demonstrasi Kontekstual Kelompok- PSE.pptx
T2 - Demonstrasi Kontekstual Kelompok- PSE.pptx
muhammadzaki112001
Ìý
ANAK Cerdas istimewa dan berbakat istimewa
ANAK Cerdas istimewa dan berbakat istimewaANAK Cerdas istimewa dan berbakat istimewa
ANAK Cerdas istimewa dan berbakat istimewa
MuhamadFahmiAziz
Ìý
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
shafiqsmkamil
Ìý
Pergub No. 59 Tahun 2023 - RP3KP PROV NTB 2023-2043.pdf
Pergub No. 59 Tahun 2023 - RP3KP PROV NTB 2023-2043.pdfPergub No. 59 Tahun 2023 - RP3KP PROV NTB 2023-2043.pdf
Pergub No. 59 Tahun 2023 - RP3KP PROV NTB 2023-2043.pdf
WEST NUSA TENGGARA
Ìý
Info PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training "Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...
Info PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training "Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...Info PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training "Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...
Info PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training "Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...
Kanaidi ken
Ìý
5. Program Semester Mapel Bahasa Indonesia.docx
5. Program Semester Mapel Bahasa Indonesia.docx5. Program Semester Mapel Bahasa Indonesia.docx
5. Program Semester Mapel Bahasa Indonesia.docx
KhusnulAzizah4
Ìý
TUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20 TUGAS ORIENTASI PPPK .pptx
TUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20  TUGAS ORIENTASI PPPK .pptxTUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20  TUGAS ORIENTASI PPPK .pptx
TUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20 TUGAS ORIENTASI PPPK .pptx
eraoktafia92
Ìý
Program Dual Track Kalimantan Timur 2025.pptx
Program Dual Track Kalimantan Timur 2025.pptxProgram Dual Track Kalimantan Timur 2025.pptx
Program Dual Track Kalimantan Timur 2025.pptx
Fajar Baskoro
Ìý
MODUL-AJAR-KELAS-9-sem-GENAP kurikulum 2013
MODUL-AJAR-KELAS-9-sem-GENAP kurikulum 2013MODUL-AJAR-KELAS-9-sem-GENAP kurikulum 2013
MODUL-AJAR-KELAS-9-sem-GENAP kurikulum 2013
HariSucihatiHutahaea
Ìý
RPT PEND MORAL.docxUNTU RUJUKAN GURU 2025
RPT PEND MORAL.docxUNTU RUJUKAN GURU 2025RPT PEND MORAL.docxUNTU RUJUKAN GURU 2025
RPT PEND MORAL.docxUNTU RUJUKAN GURU 2025
ROBIATUL29
Ìý
Materi Tarhib Ramadhan, PRM Situsar.pptx
Materi Tarhib Ramadhan, PRM Situsar.pptxMateri Tarhib Ramadhan, PRM Situsar.pptx
Materi Tarhib Ramadhan, PRM Situsar.pptx
imamtarmiji2
Ìý
kebijakan pelayanan transfusi darah hematologi
kebijakan pelayanan transfusi darah hematologikebijakan pelayanan transfusi darah hematologi
kebijakan pelayanan transfusi darah hematologi
SofiaArdani
Ìý
Scenario Planning Bonus Demografi 2045 Menuju Satu Abad Indonesia Emas
Scenario Planning Bonus Demografi 2045 Menuju Satu Abad Indonesia EmasScenario Planning Bonus Demografi 2045 Menuju Satu Abad Indonesia Emas
Scenario Planning Bonus Demografi 2045 Menuju Satu Abad Indonesia Emas
Dadang Solihin
Ìý
sosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptx
sosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptxsosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptx
sosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptx
imamtarmiji2
Ìý
Chapter 3 - Network Thread and Attack Najib Muhammad
Chapter 3 - Network Thread and Attack Najib MuhammadChapter 3 - Network Thread and Attack Najib Muhammad
Chapter 3 - Network Thread and Attack Najib Muhammad
Universitas Teknokrat Indonesia
Ìý
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Kanaidi ken
Ìý

Presentation zat adiktif dan psikotropika

  • 6. Pengertian zat adiktif Zat adiktif adalah istilah untuk zat-zat yang pemakaiannya dapat menimbulkan ketergantungan fisik yang kuat dan ketergantungan Psikologis yang panjang (drug dependence )
  • 7. kelompok zat adiktif adalah narkotika (zat atau obat yang berasal dari tanaman)atau bukan tanaman, baik sintetik maupun semi sintetik, yang dapat menyebabkan perubahan kesadaran, mengurangi sampai menghilangkan rasa sakit, dan dapat menimbulkan ketergantungan.
  • 8. Golongan narkotika Narkotika menurut tujuan penggunaan dan risiko ketergantungan terbagi dalam 3 kelompok yaitu : a. Narkotika Golongan I : Narkotika hanya untuk tujuan ilmu pengetahuan dan tidak dalam terapi serta memiliki potensi sangat tinggi untuk mengakibatkan sindrom ketergantungan. Contoh : heroin , kokain , ganja.
  • 9. b. Narkotika Golongan II : narkotika untuk pengobatan yang digunakan sebagai pilihan terakhir dan dapat digunakan dalam terapi atau untuk tujuan ilmu pengetahuan serta memiliki potensi kuat untuk mengakibatkn sindrom ketergantungan. Contoh : Morfin dan pertidin
  • 10. c. Narkotika golongan III : Narkotika untuk pengobatan dan banyak digunakan dalam terapi atau untuk tujuan ilmu pengetahuan serta berpotensi ringan mengakibatkan sindrom ketergantunagan . Contoh : Codein
  • 11. Jenis-jenis zat adiktif A. Ganja Ganja atau mariyuana merupakan zat adiktif narkoba dari golongan kanabionoid. Ganja terbuat dari daun, bunga, biji, dan ranting muda tanaman mariyuana (Cannabis sativa) yang sudah kering.
  • 12. Tanda-tanda penyalahgunaan ganja • yaitu gembira dan tertawa tanpa sebab. • santai dan lemah. • banyak bicara sendiri. • pengendalian diri menurun. • menguap atau mengantuk, tetapi susah tidur. • mata merah serta tidak tahan terhadap cahaya. • badan kurus karena susah makan. Tanda-tanda gejala putus obat (ganja), yaitu sukar tidur, hiperaktif, dan hilangnya nafsu makan. Tanda-tanda gejala overdosis, yaitu ketakutan, daya pikir menurun, denyut nadi tidak teratur, napas tidak teratur, dan mendapat gangguan jiwa.
  • 13. B. Kokain Kokain termasuk ke dalam salah satu jenis dari narkotika. Kokain diperoleh dari hasil ekstraksi daun tanaman koka (Erythroxylum coca). Zat ini dapat dipakai sebagai anaestetik (pembius) dan memiliki efek merangsang jaringan otak bagian sentral.
  • 14. Tanda-tanda penyalahgunaan kokain Pemakaian zat ini menjadikan pemakainya • suka bicara. • gembira yang meningkat menjadi gaduh dan gelisah. • detak jantung bertambah. • demam. • perut nyeri • mual dan muntah. Seperti halnya narkotika jenis lain, pemakaian kokain dengan dosis tertentu dapat mengakibatkan kematian.
  • 15. C. Sedativa dan Hipnotika (Penenang) Beberapa macam obat dalam dunia kedokteran, seperti pil BK dan magadon digunakan sebagai zat penenang (sedativa-hipnotika). Pemakaian sedativa- hipnotika dalam dosis kecil dapat menenangkan, sedangkan dalam dosis besar dapat membuat orang yang memakannya tertidur.
  • 16. Gejala akibat pemakaian sedativa • Gejalanya adalah mula-mula gelisah, mengamuk lalu mengantuk, malas, daya pikir menurun, bicara dan tindakan lambat. Jika sudah kecanduan, kemudian diputus pemakaiannya maka akan menimbulkan gejala gelisah, sukar tidur, gemetar, muntah, berkeringat, denyut nadi cepat, tekanan darah naik, dan kejang-kejang. • Jika pemakaiannya overdosis maka akan timbul gejala gelisah, kendali diri turun, banyak bicara, tetapi tidak jelas, sempoyongan, suka bertengkar, napas lambat, kesadaran turun, pingsan, dan jika pemakaiannya melebihi dosis tertentu dapat menimbulkan kematian.
  • 17. D. Nikotin Nikotin dapat diisolasi atau dipisahkan dari tanaman tembakau. Namun, orang biasanya mengonsumsi nikotin tidak dalam bentuk zat murninya, melainkan secara tidak langsung ketika mereka merokok.
  • 18. Akibat dari pemakaian nikotin Nikotin yang diisap pada saat merokok dapat menyebabkan diantaranya : • Meningkatnya denyut jantung dan tekanan darah • Bersifat karsinogenik sehingga dapat meningkatkan Risiko terserang kanker paru-paru • Kaki rapuh • Katarak • Gelembung paru-paru melebar (emphysema), • Risiko terkena penyakit jantung koroner, • Kemandulan dan gangguan kehamilan.
  • 19. Opium Opium merupakan narkotika dari golongan opioida, dikenal juga dengan sebutan candu, morfin, heroin, dan putau. Opium diambil dari getah buah mentah Pavaper sommiverum.Opium digunakan untuk menghilangkan rasa sakit karena luka atau menghilangkan rasa nyeri pada penderita kanker. Namun dalam dosis berlebih dapat mengakibatkan kecanduan yang akhirnya menyebabkan kematian.
  • 20. Tanda-tanda penyalahgunaan opium • rasa sering mengantuk. • perasaan gembira berlebihan. • banyak berbicara sendiri. • kecenderungan untuk melakukan kerusuhan. • merasakan nafas berat dan lemah. • ukuran pupil mata mengecil. • mual, susah buang air besar, dan sulit berpikir. Jika pemakaian obat ini diputus, akan timbul hal-hal berikut: sering menguap, kepala terasa berat, mata basah, hidung berair, hilang nafsu makan, lekas lelah, badan menggigil, dan kejang-kejang. Jika pemakaiannya melebihi dosis atau overdosis, akan menimbulkan hal-hal berikut: tertawa tidak wajar, kulit lembap, napas pendek tersenggal- senggal, dan dapat mengakibatkan kematian.
  • 21. Jika pemakaian obat ini diputus, akan timbul hal- hal berikut: sering menguap, kepala terasa berat, mata basah, hidung berair, hilang nafsu makan, lekas lelah, badan menggigil, dan kejang-kejang. Jika pemakaiannya melebihi dosis atau overdosis, akan menimbulkan hal-hal berikut: tertawa tidak wajar, kulit lembap, napas pendek tersenggal-senggal, dan dapat mengakibatkan kematian. Penggunaan Obat Yang Terputus
  • 22. F. Alkohol Alkohol diperoleh melalui proses peragian (fermentasi) sejumlah bahan, seperti beras ketan, singkong, dan perasan anggur. Alkohol ini sudah dikenal manusia cukup lama. Salah satu penggunaan alkohol adalah untuk mensterilkan berbagai peralatan dalam bidang kedokteran.
  • 23. 1. A  etanol 1 - 5 % 2. B  etanol 5 - 20 % 3. C  etanol 20 - 50 % Kandungan alkohol / etanol dalam MIRAS
  • 24. Tanda-tanda gejala pemakaian alkohol • Gembira. • Pengendalian diri turun. • Dan muka kemerahan. Jika sudah kecanduan meminum minuman keras, kemudian dihentikan, maka akan timbul gejala gemetar, muntah, kejang-kejang, sukar tidur, dan gangguan jiwa. Jika overdosis akan timbul gejala perasaan gelisah, tingkah laku menjadi kacau, kendali turun, dan banyak bicara sendiri.
  • 26. Pengertian psikotropika Psikotropika adalah zat atau obat, baik alamiah maupun sintetik, bukan narkotika dan berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan syaraf pusat yang menyebabkan perubahan khas pada aktivitas mental dan perilaku.
  • 27. Golongan pada psikotropika Psikotropika yang mempunyai potensi mengakibatkan sindroma ketergantungan digolongkan menjadi4 golongan, yaitu: • Psikotropika golongan I : yaitu psikotropika yang tidak digunakan untuk tujuan pengobatan tapi bisa untuk ilmu pengetahuan dengan potensi ketergantungan yang sangat kuat • Psikotropika golongan II : yaitu psikotropika yang berkhasiat terapi tetapi dapat menimbulkan ketergantungan.
  • 28. • Psikotropika golongan III : sebagai obat, dan ilmu pengetahuan yaitu psikotropika dengan efek ketergantungannya sedang. • Psikotropika golongan IV : berguna untuk obat dan ilmu pengetahuan yaitu psikotropika yang efek ketergantungannya ringan.
  • 29. Zat adiktif hampir semuanya termasuk ke dalam psikotropika, tetapi tidak semua psikotropika menimbulkan ketergantungan. Berikut ini termasuk ke dalam golongan psikotropika yang tidak membuat kecanduan, yaitu LSD (Lysergic Acid Diethylamide) dan amfetamin. Penyalahgunaan kedua golongan psikotropika ini sudah meluas di dunia.
  • 30. Jenis-jenis psikotropika A. LSD (Lysergic Acid Diethylamide) LSD merupakan zat psikotropika yang dapat menimbulkan halusinasi (persepsi semu mengenai sesuatu benda yang sebenarnya tidak ada). Zat ini dipakai untuk membantu pengobatan bagi orang-orang yang mengalami gangguan jiwa atau sakit ingatan. Zat ini bekerja dengan cara membuat otot-otot yang semula tegang menjadi rileks.
  • 31. B. Amfetamin Kita seringkali mendengar pemberitaan di media massa mengenai penjualan barang- barang terlarang, seperti ekstasi dan shabu. Ekstasi dan shabu adalah hasil sintesis dari zat kimia yang disebut amfetamin. Jadi, zat psikotropika, seperti ekstasi dan shabu tidak diperoleh dari tanaman melainkan hasil sintesis.
  • 32. Tanda-tanda gejala pemakaian amfetamin • siaga, percaya diri, euphoria (perasaan gembira berlebihan), banyak bicara, tidak mudah lelah, tidak nafsu makan, berdebar-debar, tekanan darah menurun, dan napas cepat. • Jika overdosis akan menimbulkan gejala-gejala: jantung berdebar-debar, panik, mengamuk, paranoid (curiga berlebihan), tekanan darah naik, pendarahan otak, suhu tubuh tinggi, kejang, kerusakan pada ujung-ujung saraf, dan dapat mengakibatkan kematian.
  • 33. • Jika sudah kecanduan, kemudian dihentikan akan menimbulkan gejala putus obat sebagai berikut: lesu, apatis, tidur berlebihan, depresi, dan mudah tersinggung.
  • 35. Dampak negatif pemakaian zat adiktif dabn psikotropika pada diri sendiri • Rusaknya sel saraf • Menimbulkan ketergantungan • Perubahan tingkah laku • Dan menimbulkan penyakit ( jantung, radang lambung dan hati, merusak pankreas, dan berisiko mengidap hiv positif)
  • 36. • Pencegahan penyalahgunaan zat adiktif dan psikotropika memerlukan peran bersama antara keluarga , masyarakat, sekolah dan pemerintah KELUARGA GENERASI HARAPAN BANGSA MASYARAKAT PEMERINTAHSEKOLAH
  • 43. 1.Berikut ini yang bukan termasuk narkotika adalah……….…………. .
  • 45. 2.Rokok dan minuman keras termasuk ke dalam……………………………………..
  • 48. 3. Salah satu contoh zat yang termasuk kelompok psikotropika………………..
  • 51. OM SHANTI SHANTI SHANTI OM