Sistem endokrin terdiri daripada beberapa kelenjar yang merembeskan hormon ke dalam aliran darah untuk mengawal seluruh fungsi badan. Kelenjar-kelenjar utama termasuk kelenjar pituitari, tiroid, adrenal dan pankreas yang merembeskan hormon seperti T3, T4, insulin dan kortisol untuk mengawal metabolisme, pertumbuhan dan fungsi organ lain.
Sistem pencernaan terdiri dari organ-organ yang bekerja sama untuk mencerna makanan, menyerap nutrien, dan mengeluarkan sisa makanan. Organ-organ tersebut meliputi mulut, lambung, usus kecil, dan usus besar. Mereka bekerja bersama melalui proses pengunyahan, pencernaan, penyerapan, pengangkutan, dan ekskresi untuk mendapatkan nutrisi dari makanan dan mengeluarkan sisa makanannya.
Dokumen ini membincangkan proses kelahiran normal yang terdiri daripada 3 peringkat yakni peringkat pertama (dilatasi serviks), kedua (kelahiran bayi) dan ketiga (kelahiran plasenta) serta fisiologi dan teknik yang berkaitan. Ia juga menyentuh mengenai episiotomi yang dilakukan untuk memudahkan proses bersalin.
Proses penghasilan air kencing terdiri daripada tiga fasa utama: (1) penapisan glomerular, (2) penyerapan semula selektif, dan (3) rembesan. Pada penapisan, bahan-bahan tertentu ditapis dari darah ke dalam tubul ginjal. Pada penyerapan, bahan-bahan diperlukan diserap semula ke dalam darah. Pada rembesan pula, bahan-bahan tidak diperlukan dan asing dirembeskan keluar d
Sistem limfatik terdiri daripada salur-salur, nodus, dan kelenjar yang mengangkut dan membersihkan cecair limfa di sepanjang tubuh. Ia berfungsi untuk mengekalkan keseimbangan cecair, menyerap lemak dan vitamin, serta memainkan peranan penting dalam pertahanan badan.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai anatomi pelvis wanita, termasuk struktur tulangnya, sendi-sendi, bagian-bagian, ukuran, fungsi, dan jenis-jenis pelvis. Tulang pelvis terdiri atas tulang inominate, sacrum, dan coccyx yang membentuk struktur pelvis. Terdapat juga penjelasan mengenai diameter dan ukuran pelvis yang penting dalam proses kelahiran.
Dokumen ini memberikan informasi tentang sistem pencernaan manusia, terutamanya perut. Ia menjelaskan fungsi utama perut seperti menyimpan makanan sementara, mencerna makanan melalui enzim seperti pepsin dan asid hidroklorik, serta menghasilkan jus gaster yang mengandung enzim dan asid untuk mencerna makanan lebih lanjut. Dokumen ini juga menyatakan bahawa perut membantu proses pencernaan melalui pengecutan
Dokumen ini menjelaskan struktur dan fungsi bagian-bagian jantung manusia, termasuk lapisan dinding jantung (epikardium, miokardium, endokardium), ruang-ruang jantung (atrium kanan dan kiri, ventrikel kanan dan kiri), dan injap-injap jantung (trikuspid, pulmonari, aortik, mitral, atrioventrikular).
Proses persenyawaan bermula dengan pembebasan ovum dan sperma semasa persetubuhan. Sperma berenang ke tiub falopio dimana percantuman dengan ovum berlaku, membentuk zigot. Zigot kemudian membahagi dan berkembang menjadi embrio sambil bergerak ke uterus, dimana plasenta berkembang untuk membekalkan nutrien kepada fetus sepanjang kehamilan.
Sistem saraf pusat terdiri daripada otak dan saraf tunjang. Otak terdiri daripada serebrum, serebelum, dan batang otak. Saraf tunjang mengandungi jirim kelabu dan putih serta merupakan pusat tindak balas pantulan. Sistem ini mengawal fungsi fisiologi dan motorik tubuh.
Sistem pencernaan terdiri dari organ-organ yang bekerja sama untuk mencerna makanan, menyerap nutrien, dan mengeluarkan sisa makanan. Organ-organ tersebut meliputi mulut, lambung, usus kecil, dan usus besar. Mereka bekerja bersama melalui proses pengunyahan, pencernaan, penyerapan, pengangkutan, dan ekskresi untuk mendapatkan nutrisi dari makanan dan mengeluarkan sisa makanannya.
Dokumen ini membincangkan proses kelahiran normal yang terdiri daripada 3 peringkat yakni peringkat pertama (dilatasi serviks), kedua (kelahiran bayi) dan ketiga (kelahiran plasenta) serta fisiologi dan teknik yang berkaitan. Ia juga menyentuh mengenai episiotomi yang dilakukan untuk memudahkan proses bersalin.
Proses penghasilan air kencing terdiri daripada tiga fasa utama: (1) penapisan glomerular, (2) penyerapan semula selektif, dan (3) rembesan. Pada penapisan, bahan-bahan tertentu ditapis dari darah ke dalam tubul ginjal. Pada penyerapan, bahan-bahan diperlukan diserap semula ke dalam darah. Pada rembesan pula, bahan-bahan tidak diperlukan dan asing dirembeskan keluar d
Sistem limfatik terdiri daripada salur-salur, nodus, dan kelenjar yang mengangkut dan membersihkan cecair limfa di sepanjang tubuh. Ia berfungsi untuk mengekalkan keseimbangan cecair, menyerap lemak dan vitamin, serta memainkan peranan penting dalam pertahanan badan.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai anatomi pelvis wanita, termasuk struktur tulangnya, sendi-sendi, bagian-bagian, ukuran, fungsi, dan jenis-jenis pelvis. Tulang pelvis terdiri atas tulang inominate, sacrum, dan coccyx yang membentuk struktur pelvis. Terdapat juga penjelasan mengenai diameter dan ukuran pelvis yang penting dalam proses kelahiran.
Dokumen ini memberikan informasi tentang sistem pencernaan manusia, terutamanya perut. Ia menjelaskan fungsi utama perut seperti menyimpan makanan sementara, mencerna makanan melalui enzim seperti pepsin dan asid hidroklorik, serta menghasilkan jus gaster yang mengandung enzim dan asid untuk mencerna makanan lebih lanjut. Dokumen ini juga menyatakan bahawa perut membantu proses pencernaan melalui pengecutan
Dokumen ini menjelaskan struktur dan fungsi bagian-bagian jantung manusia, termasuk lapisan dinding jantung (epikardium, miokardium, endokardium), ruang-ruang jantung (atrium kanan dan kiri, ventrikel kanan dan kiri), dan injap-injap jantung (trikuspid, pulmonari, aortik, mitral, atrioventrikular).
Proses persenyawaan bermula dengan pembebasan ovum dan sperma semasa persetubuhan. Sperma berenang ke tiub falopio dimana percantuman dengan ovum berlaku, membentuk zigot. Zigot kemudian membahagi dan berkembang menjadi embrio sambil bergerak ke uterus, dimana plasenta berkembang untuk membekalkan nutrien kepada fetus sepanjang kehamilan.
Sistem saraf pusat terdiri daripada otak dan saraf tunjang. Otak terdiri daripada serebrum, serebelum, dan batang otak. Saraf tunjang mengandungi jirim kelabu dan putih serta merupakan pusat tindak balas pantulan. Sistem ini mengawal fungsi fisiologi dan motorik tubuh.
Dokumen tersebut membahas tentang anatomi dan fisiologi payudara dan proses laktasi. Secara ringkas, dibahas tentang struktur makroskopis dan mikroskopis payudara, proses produksi susu melalui hormon prolaktin dan oksitosin, serta perubahan kolostrum menjadi ASI dewasa.
Payudara terdiri dari lobus dan alveoli yang terhubung oleh sistem saluran untuk menampung dan mengalirkan susu. Panggul terdiri dari tulang dan ligamen yang membentuk rongga pelvis untuk organ-organ vital.
The document discusses different types of mineral compounds:
1) Metal oxides which are formed from a metal reacting with oxygen.
2) Metal carbonates which are formed from a metal reacting with carbon and oxygen.
3) Metal sulphides which are formed from a metal reacting with sulphur.
Dokumen ini membahas anatomi dan fisiologi payudara serta laktasi. Payudara terdiri atas korpus, areola, dan papila. Struktur mikroskopisnya terdiri atas lobus yang berisi alveolus untuk produksi ASI. Laktasi dipengaruhi hormon oksitosin yang dikeluarkan saat hisapan bayi. ASI diproduksi di alveolus dan disalurkan ke puting melalui duktus dan sinus.
4. dskp pendidikan kesihatan tahun 5 terkini 1Razah Dollah
油
Dokumen ini membahas kurikulum pendidikan kesehatan untuk siswa kelas 5 di Malaysia. Dokumen ini menjelaskan tujuan pembelajaran pendidikan kesehatan, standar prestasi, dan modul-modul pelajaran yang mencakup kesehatan fisik dan reproduksi, gizi, kesehatan mental dan sosial, serta lingkungan hidup dan keselamatan. Dokumen ini bertujuan membantu guru memahami kurikulum pendidikan kesehatan untuk mengajark
This document outlines 8 different types of concept maps: circle map, bubble map, double bubble map, tree map, brace map, flow map, multi-flow map, and bridge map. Concept maps are visual tools that organize and represent concepts by categorizing relationships between different ideas or concepts.
The document discusses different types of thinking maps including circle maps, bubble maps, tree maps, double bubble maps, brace maps, flow maps, multi-flow maps, and bridge maps. Each map is used to organize different thinking processes such as defining concepts, explaining, classification, comparing differences, listing whole-part relationships, sequencing, stating causes and effects, and finding analogies. The document asks how each map can be used for these thinking processes.
The document contains repeated headings for different types of maps including "PETA BULATAN", "PETA BUIH BERGANDA", "PETA POKOK", "PETA ALIR", "PETA PELBAGAI ARAH", "PETA TITI", and "PETA DAKAP", suggesting it is providing information on or examples of different kinds of maps.
Dokumen tersebut membahas anatomi dan fisiologi sistem reproduksi laki-laki dan perempuan. Pada laki-laki terdiri dari organ seperti testis, epididimis, vas deferens, dan penis. Pada perempuan terdiri dari organ eksternal seperti vulva dan vagina, serta internal seperti uterus, ovarium, dan tuba Fallopia. Organ-organ tersebut bekerja sama dalam proses reproduksi manusia mulai dari produksi gamet, fertilisasi, hingga kelahiran.
Organ reproduksi wanita terdiri atas genitalia eksterna dan genitalia interna. Genitalia eksterna meliputi mons veneris, labia mayora dan minora, klitoris, vulva, dan perineum. Genitalia interna terdiri atas vagina, uterus, tuba fallopii, dan ovarium. Setiap organ memiliki fungsi khusus dalam sistem reproduksi wanita.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem reproduksi pria dan wanita, meliputi organ eksternal dan internalnya, proses spermatogenesis dan oogenesis, fertilisasi, serta laktasi. "
1. Dokumen tersebut membahas anatomi dan fisiologi sistem reproduksi wanita, termasuk genetalia eksterna dan internal serta respons seksual pada wanita.
2. Sistem reproduksi wanita terdiri atas vulva, vagina, serviks, uterus, tuba falopi, dan ovarium. Vulva meliputi mons pubis, labia mayor dan minor, klitoris, vestibulum.
3. Respons seksual pada wanita meliputi tahap istirahat, rangsangan, plateu, orgasme, dan
1. Dokumen tersebut membahas anatomi organ reproduksi wanita seperti pelvis, ovarium, tuba uterina, uterus, vagina, serta histologi uterus dan proses plasentasi dan nifas.
2. Organ-organ tersebut dideskripsikan letak, struktur, pembuluh darah, limfe, dan persarafannya.
3. Proses plasentasi dan nifas dijelaskan peran, komposisi, dan cairan yang dikeluarkan selama masa nifas.
Organ reproduksi wanita terdiri dari organ eksternal seperti mons pubis, labia mayor dan minor, klitoris, dan vestibulum. Organ internalnya adalah vagina, rahim, tuba falopi, dan ovarium. Rahim berfungsi sebagai tempat tumbuh kembang janin selama kehamilan. Ovarium menghasilkan ovum dan hormon seksual. Tuba falopi menangkap ovum dan menjadi tempat fertilisasi.
Sistem reproduksi wanita terdiri atas alat genitalia eksterna seperti vulva, vagina, dan payudara serta alat genitalia internal seperti uterus, tuba falopi, dan ovarium. Organ-organ ini bekerja sama untuk proses reproduksi melalui pengaruh hormon seperti estrogen, progesteron, dan hormon lainnya."
Dokumen tersebut membahas tentang anatomi dan fisiologi sistem reproduksi pria dan wanita. Pada pria terdiri atas organ eksteren seperti penis dan testis, serta organ internal seperti vas deferens dan prostat. Pada wanita terdiri atas organ eksternal seperti vulva, klitoris, dan organ internal seperti vagina dan rahim. Dokumen juga membahas tentang perkembangan sperma pada pria dan siklus menstruasi pada wanita.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai struktur dan fungsi organ reproduksi pria dan wanita. Organ reproduksi pria meliputi testis, epididimis, vas deferens, dan lainnya. Organ reproduksi wanita meliputi ovarium, tuba fallopi, uterus, dan vagina. Juga dijelaskan siklus menstruasi wanita dan peran hormon-hormon tertentu.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai sistem reproduksi pria dan wanita. Sistem reproduksi wanita berfungsi untuk menghasilkan ovum, menerima sperma, dan tempat pertumbuhan janin. Sistem reproduksi pria berfungsi untuk memproduksi dan menyimpan sperma serta memindahkannya ke alat reproduksi wanita.
Dokumen tersebut membahas mengenai sistem reproduktif pria dan wanita, termasuk struktur dan fungsi testis, vas deferens, vesikel seminal, dan kelenjar prostate pada pria, serta proses persenyawaan.
2.1 struktur & fisiologi sistem saraf pusatMohd Arif
油
The document discusses the structure and function of the central nervous system. It describes how the nervous system is divided into the central nervous system, which includes the brain and spinal cord, and the peripheral nervous system. The central nervous system receives sensory information through receptors and interprets it to determine the appropriate motor responses. It provides control over muscles and glands.
Sistem urinari terdiri daripada ginjal, ureter, pundi kencing dan uretra. Ginjal menapis darah dan menghasilkan urin, yang kemudian dibawa oleh ureter ke pundi kencing untuk disimpan sebelum dikeluarkan melalui uretra.
5. 5
ORGAN-ORGAN LUAR (VULVA)
Mons pubis
- terletak di atas simfisis pubis.
- terdiri dari tisu lemak dan kulit tubuh.
- ditumbuhi bulu pubik semasa baligh
Labia Majora
- sepasang lipatan kulit yang membentuk
sempadan vulva.
- terbina dari kulit tubuh berpigmen, tisu
berserat dan tisu lemak yang mengandungi
sejumlah besar kelenjar sebum.
7. 7
Labia Minora
- sepasang lipatan kulit yang lebih kecil dari
labia majora.
- terdapat lipatan kecil dipanggil foset.
- bertemu dan membentuk kelentit
Klitoris (kelentit)
- Binaan kecil yang terdapat di bahagian atas
pertemuan labia minora.
- labia minora yang menyelubungi klitoris
dikenali sebagai prepus.
8. 8
Klitoris
- ada persamaan dengan glans penis kerana
mengandungi hujung saraf deria, salur darah
dan tisu erektil.
- tidak mempunyai kaitan reproduktif.
Selaput Dara
- lapisan membran mukosa yang nipis.
- menutupi sebahagian bukaan (orifis) vagina.
10. 10
Vestibul
- ruang yang ditutupi oleh labia minora
- terdapat 2 orifis di dalamnya :
uretra di bahagian anterior
vagina di bahagian posterior
Kelenjar vestibul besar
- juga dikenali sebagai kelenjar Bartholin.
- terdapat sepasang kelenjar ini yang terletak
di kedua-dua dinding labia minora.
11. 11
Kelenjar vestibul besar
- berduktus yang membuka di sebelah kiri dan
kanan orifis vagina
- saiznya ialah sebesar kacang pea kecil.
Kelenjar vestibul kecil (sepasang)
- berduktus yang membuka ke dalam vestibul
berdekatan dengan uretra.
Kelenjar vestibul (besar & kecil) merembes
mukus untuk melembabkan vulva.
13. 13
Bekalan Darah
- darah arterial ialah melalui arteri pudendal
dalaman.
- pengembalian darah ialah melalui vena iliak
dalaman
Aliran Limfa
- ialah melalui nodus-nodus inguinal superfisial
Bekalan Saraf
- dibekalkan oleh cabang saraf pudendal.
14. 14
Perineum
- kawasan lanjutan dari foset ke kawasan dubur
yang berbentuk segi tiga.
- terdiri dari tisu perantara, otot dan lemak.
- memberi lekatan kepada otot lantai pelvik.
ORGAN-ORGAN DALAMAN
Vagina
- saluran fibromuskular yang dilapisi epitelium
skuamus berstratum.
15. 15
Vagina
- bersambung dari luar ke dalam organ
reproduktif.
- terletak pada sudut 45 darjah antara pundi
kencing di depan dengan rektum dan anus di
bahagian belakang.
- berukuran 7.5 9 sm panjang.
- di bahagian pertemuan antara vagina dengan
serviks terdapat 4 ceruk (fornik).
16. 16
Vagina
- terdiri daripada tisu areolar yang melapisi
bahagian luar dan otot licin pada lapisan
tengah dan epithelium skumosa berstrata
di lapisan dalam.
- permukaannya sentiasa dibasahi oleh sekresi
serviks untuk mengekalkan pH pada 4.9-3.5
- bekalan darah arteri dan vena ialah pecahan
dari arteri dan vena iliak dalaman.
17. 17
Uterus (rahim)
- organ berongga yang bermaskular, berbentuk
seperti buah pear.
- terletak dalam kaviti pelvik di antara pundi
kencing dan rektum di dalam posisi antiverted
dan antifleks.
- 7.5 sm panjang, 5 sm lebar dan 2.5 sm tebal
dan beratnya ialah 30-40 gm.
- terdiri daripada fundus, badan dan serviks.
18. 18
Fundus - bahagian atas organ di antara genting-
genting tiub fallopio.
Badan - bahagian terbesar uterus, terletak
antara pangkal dengan leher rahim.
Serviks - bahagian bawah sekali yang membuka
ke vagina melalui os
- saluran penyambung ruang uterus ke
liang faraj.
20. 20
Dinding uterus terdiri dari 3 lapisan:-
Endometrium (Pelapik rahim).
Miometrium (Otot bebas ).
Perimetrium
Ligamen uterus
Selaput selom yang meliputi usus - hujung
melipat ke atas di permukaan uterus .
Terdapat ovari di dalam ligamen berkenaan
22. 22
Ligamen ovari - mengikat ovari ke dinding uterus
Ligamen bulat masuk ke dalam salur inguina
dan hilang dikeliling labia majora.
Bekalan Darah dan Saraf ke uterus
Menerima darah dari salur nadi ilium dalaman
dan berangkai dengan salurnadi ovari .
Berbentuk lingkaran.
23. 23
Terdapat pembuluh ileum menerima darah
dari pembuluh uterus.
Menerima saraf otonomi dari parasimpatetik
sakrum dan saraf simpatetik dari rangkaian
hipogastrik.
Salur Fallopio
- Penghubung rahim dan ovari.
- Terikat pada sudut atas uterus.
- Liang membuka pada ruang uterus.
24. 24
Tiub fallopio
- Terletak antara lapisan ligamen lebar.
- Panjangnya ialah kira-kira 10 sm - terdapat
genting tiub Fallopio.
- Terdapat corong dan cuaran kecil (fimbriae)
- Selaput mukosa yang meliputi tiub fallopio
berhubung terus dengan selaput selom.
25. 25
Ovari
- Adalah gonad perempuan
- Terletak di fosa sisi dinding pelvis.
- Saiz: 2.5 - 3.5 sm panjang, 2 sm lebar dan
1 sm tebal.
- terlekat pada bahagian atas uterus oleh
ligamen ovari dan bahagian belakang oleh
ligamen lebar melalui tisu-tisu mesovarium.
27. 27
Ovari
- Dibentuk oleh 2 lapisan: korteks dan medula
- Bekalan darah arteri dan vena ialah dari arteri
dan vena ovari.
- Bekalan saluran limfatika oleh aortik sisi atau
nodus limfa pra-aortik.
- Bekalan saraf: dibekal oleh lumbosakral.