際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
STANDARAKREDITASI
PUSKESMAS
STANDAR 4.5
PENGENDALIAN PENYAKIT TIDAK
MENULAR DAN FAKTOR RISIKONYA
Drg. TINI SURYANTI SUHANDI Mkes ; +62 812 1133 623 ; tinisuryanti@gmail.com; http://kakp.or.id
Diakomodir
dalam standar
akreditasi
Revisi
BAB 4
ProgramPrioritas
Nasional (PPN)
STANDAR BAB 4 - PPN
4.1
4.2
4.3
4.4
4.5
Pencegahan dan Penurunan Stunting
Penurunan angka kematian ibu (AKI) dan
angka kematian Bayi (AKB).
Peningkatan cakupan dan mutu imunisasi
Program Penanggulangan Tuberkulosis
Pengendalian penyakit tidak menular dan
faktor risikonya
STANDAR 4.5
Pengendalian penyakit tidak menular dan faktor risikonya
Puskesmas melaksanakan pengendalian
penyakit tidak menular utama yang
diabetes mellitus,
rahim,
hipertensi,
payudara
layanan
dan leher
Rujuk
Tidak Menular
Balik
(PTM)
meliputi
kanker
Pengguna
Penyakit
penyakit katastropik
kompetensi di tingkat
lainnya
primer,
(PRB)
dan
sesuai
serta
penanganan faktor risiko PTM.
KRITERIA 4.5.1
Program pencegahan dan
pengendalian penyakit tidak
menular serta factor
resikonya
direncanakan,dilaksanakan ,
dipantau dan ditindaklanjuti.
STRATEGI & SASARAN ARAH KEBIJAKAN RPJMN 2020 - 2024
Meningkatkan Pelayanan Kesehatan Menuju Cakupan Kesehatan Semesta
SPM Bidang Kesehatan
Kabupaten/Kota (PP 2/2018)
TANTANGAN
1. Perlu didukung pelayanan kesehatan
primer yang bermutu.
2. Perlu integrasi UKM dan UKP melalui
p
endekatan keluarga (PIS-PK).
POKOK PIKIRAN 4.5.1
 Meningkatnya faktor risiko dan penyakit tidak menular berdampak pada terjadinya
peningkatan angka morbiditas, mortalitas dan disablilitas, namun juga berdampak kehilangan
produktivitas yang berdampak pada beban ekonomi baik tingkat individu, keluarga, dan
masyarakat
 Upaya pengendalian penyakit tidak menular dilakukan melalui berbagai kegiatan promotif
dan preventif tanpa mengesampingkan tindakan kuratif dan rehabilitatif.
 Deteksi dini atau penapisan (screening) perlu dilakukan untuk mencegah terhadinya
peningkatan kasus PTM.
 Dalam upaya pengendalian faktor risiko penyakit tidak menular, antara lain: pola
makan tidak sehat, kurang aktivitas fisik, merokok, dan faktor risiko yang lain, dilakukan
secara terintegrasi melalui pendekatan keluarga dengan PIS-PK dan Germas
 Pelaksanaan pemantauan, evaluasi dan tindaklanjut dilakukan secara terintegrasi lintas
program dan lintas sektor.
 Rencana program penanggulangan penyakit tidak menular dan faktor risikonya disusun
dengan mengutamakan upaya promotif dan preventif berdasarkan hasil analisis masalah
penyakit tidak menular di wilayah kerja Puskesmas dengan melibatkan lintas program, yang
terintegrasi dengan RUK dan RPK pelayanan UKM dan UKPP.
POKOK PIKIRAN, uji publik
POKOK PIKIRAN, uji publik
POKOK PIKIRAN, uji publik
 Kegiatan Promotif preventif
dilakukan melalui upaya :
 PROMOTIF : melakukan promosi
kesehatan/KIE pencegahan
penyakit tidak menular minimal
sebulan sekali. Al: pola makanan
sehat dan gizi seimbang, obesitas,
merokok,aktifitas fisik,factor resiko
kanker leher Rahim dan kanker
payudara, dan factor resiko PTM
lainnya.
 Menyediakan media KIE
 PREVENTIF :
 Menyelenggarakan UKBM
Posbindu PTM secara tertib 1 kali
perbulan, dengan kader terlatih.
 Ukur tekanan darah (TD)
 Gula Darah sewaktu (GDs)
 Indeks masa tubuh (IMT)dan lingkar
perut (LP)
 Memberi edukasi sesuai indikasi
 Menyelenggarakan konseling
berhenti merokok (UBM) dengan
tenaga terlatih
 Menerapkan Kawasan Tanpa
Rokok(KTR) dilingkungan puskesmas
ELEMEN PENILAIAN 4.5.1
1. Ditetapkan indikator kinerja Pengendalian Penyakit Tidak Menular yang disertai capaian dan
analisisnya. (R,D,W)
2. Ditetapkan program pengendalian Penyakit Tidak Menular termasuk rencana peningkatan
kapasitas tenaga terkait P2PTM. (R, D, W)
3. Kegiatan pengendalian penyakit tidak menular dikoordinasikan dan dilaksanakan sesuai
dengan rencana yang telah disusun bersama Lintas program dan Lintas Sektor sesuai
dengan kebijakan, pedoman/panduan dan kerangka acuan yang telah ditetapkan. (D, O, W)
4. Diselenggarakan tahapan kegiatan dan pemeriksaan PTM di Posbindu sesuai dengan
ketentuan yang berlaku. (R, D, O, W)
5. Dilakukan tata laksana Penyakit Tidak Menular secara terpadu mulai dari diagnosis,
pengobatan, pemantauan, evaluasi, dan tindak lanjut sesuai dengan panduan praktik klinis
dan algoritma pelayanan PTM oleh tenaga kesehatan yang berkompeten. (R,D, O, W)
6. Dilakukan pemantauan, evaluasi, dan tindak lanjut terhadap pelaksanaan program
pengendalian penyakit tidak menular. (D, W)
7. Dilaksanakan pencatatan dan dilakukan pelaporan sesuai prosedur yang telah ditetapkan.
(D)
4.5 RDOWS
ELEMEN PENILAIAN REGULASI DOKUMEN WAWANCARA
1 Ditetapkan indikator kinerja
Pengendalian Penyakit
Tidak Menular yang disertai
capaian dan analisisnya.
(R,D,W)
Regulasi tentang penetapan
indikator dan target kinerja
pengendalian PTM (dapat
disatukan dengan SK Kepala
Puskesmas tentang penetapan
indikator-indikator ynag harus
diukur di Puskesmas)
2 Ditetapkan program
pengendalian Penyakit
Tidak Menular termasuk
rencana peningkatan
kapasitas tenaga terkait
P2PTM. (R)
Kerangka acuan program
pengendalian PTM
4.5 RDOWS
ELEMEN PENILAIAN REGULASI DOKUMEN OBSERVASI WAWANCARA
3 Kegiatan pengendalian
penyakit tidak menular
dikoordinasikan dan
dilaksanakan sesuai
dengan rencana yang telah
disusun bersama Lintas
program dan Lintas Sektor
sesuai dengan kebijakan,
pedoman/panduan dan
kerangka acuan yang telah
ditetapkan. (D, O, W)
Bukti pelaksanaan
koordinasi lintas
program dan
lintas sektor:
bukti-bukti
pertemuan tata
muka, koordinasi
melalui surat,
maupun media
elektronik
Proses pelaksanaan
kegiatan
pengendalian PTM
(surveior dapat
melihat proses
pelayanan baik
untuk kegiatan UKP
maupun UKM,
terkait dengan
pengendalian PTM)
Kepala Puskesmas,
PJ UKM, PJ UKP
tentang proses dan
pelaksanaan
koordinasi lintas
program dan lintas
sektor
4 Diselenggarakan tahapan
kegiatan dan pemeriksaan
PTM di Posbindu sesuai
dengan ketentuan yang
berlaku. (R, D, O, W)
SOP pelaksanaan
kegiatan PTM di
posbindu
Bukti pelaksanaan
kegiatan PTM di
Posbindu
termasuk
pemeriksaan/skri
ning
Pelaksanaan
kegiatan PTM di
posbindu
Kepala Puskesmas,
PJ UKM, PJ UKP
tentang proses dan
pelaksanaan
kegiatan PTM di
posbindu
4.5 RDOWS
ELEMEN PENILAIAN REGULASI DOKUMEN OBSERVASI WAWANCARA
5 Dilakukan tata laksana
Penyakit Tidak Menular
secara terpadu mulai dari
diagnosis, pengobatan,
pemantauan, evaluasi, dan
tindak lanjut sesuai dengan
panduan praktik klinis dan
algoritma pelayanan PTM oleh
tenaga kesehatan yang
berkompeten. ( R,D, O, W)
Panduan Praktik
Klinis, algoritme
untuk tata laksana
PTM
Bukti pelaksanaan
tata laksana kasus
PTM dalam rekam
medis
Proses pelayanan UKP
untuk pasien PTM
(mulai dari skrining,
kajian awal, rencana
asuhan, pelaksanaan
asuhan, pemantauan,
evaluasi dan tindak
lanjutnya
Kepala Puskesmas, PJ
UKP, dokter, perawat,
PPA yang lain tentang
proses dan
pelaksanaan tata
laksana kasus PTM
6 Dilakukan pemantauan,
evaluasi, dan tindak lanjut
terhadap pelaksanaan
program pengendalian
penyakit tidak menular. (D, W)
Bukti pelaksanaan
pemantauan,
evaluasi dan tindak
lanjut program
pengendalain PTM
Kepala Puskesmas, PJ
UKM, PJ UKP tentang
pemantauan, evaluasi
dan tindak lanjut
program pengendalian
PTM
7 Dilaksanakan pencatatan, dan
dilakukan pelaporan kepada
Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota sesuai
dengan prosedur yang telah
ditetapkan. (D.W.O)
Bukti pencatatan,
pelaporan
pelaksanaan
kegiatan program
pengendalian PTM
menggunakan form-
form sesuai dengan
kesesuaian pencatatan
dan pelaporan sesuai
dengan form-form
yang ditentukan
Kepala Puskesmas, PJ
UKM, PJ UKP tentang
pencatatan dan
pelaporan program
pengendalian PTM
Ditetapkan indikator kinerja Pengendalian Penyakit
Tidak Menular yang disertai capaian dan analisisnya
(R, D, W).
1
SK tentang
Penetapan Indikator
dan Target Kinerja
Pengendalian Penyakit
Tidak Menular (dapat
dijadikan satu SK
dengan indikator
program lainnya).
Capaian dan analisis
kesenjangan terhadap
target kinerja
INDIKATOR TARGET
1. Persentase penderita hipertensi
mendapat pelayanan sesuai standar
100%
2. Persentase penderita diabetes
mellitus mendapat pelayanan sesuai
standar
100%
3. Dan lain-lain
Tabel Capaia
Program Pengend
n dan Analisis Indikator
alian Penyakit Tidak Menular
target nasional dan daerah
yang harus dicapai, capaian
target tahun sebelumnya,
analisis situasi wilayah kerja,
kebutuhan dan harapan
masyarakat
Pedoman Manajemen
Puskesmas
Ditetapkan program pengendalian Penyakit Tidak
Menular termasuk rencana peningkatan kapasitas
tenaga terkait P2PTM (R, D, W).
Pengendalian PTM diselenggarakan melalui upaya:
1. Penyelenggaraan UKBM melalui Pos
Pembinaan Terpadu (Posbindu) PTM
2. Deteksi dini kanker payudara melalui SADANIS.
3. Deteksi kanker leher Rahim melalui
pemeriksaan IVA.
4. Menindaklanjuti Program Rujuk Balik (PRB)
PTM.
5. Penyelenggaraan pelayanan penyakit DM, HT,
kanker payudara/leher rahim dan penyakit
katastropik lainnya sesuai PPK.
6. Peningkatan kapasitas SDM dalam penanganan
PTM dan faktor risiko PTM.
7. Dan lain-lain.
2
Kerangka Acuan Kegiatan
tentang Program
Pengendalian Penyakit
Tidak Menular di
Puskesmas.
Panduan Wawancara
Kegiatan pengendalian penyakit tidak menular
dikoordinasikan dan dilaksanakan sesuai dengan rencana
yang telah disusun bersama lintas program dan lintas sektor
sesuai dengan kebijakan, pedoman/panduan dan kerangka
acuan yang telah ditetapkan (D, O, W).
3
LINTAS
PROGRAM
LINTAS
SEKTOR
Monitoring Pelaksanaan Program
Pengendalian Penyakit Tidak
Menular
Rencana Program
Pengendalian
Penyakit Tidak
Menular
KOORDINASI
PELAKSANAAN
PEMANTAUAN
PELAKSANAAN
Panduan Wawancara
Diselenggarakan tahapan kegiatan dan pemeriksaan
PTM di Posbindu sesuai dengan ketentuan yang
berlaku (R, D, O, W).
Tahapan kegiatan & pemeriksaan PTM di Posbindu:
1. Pendaftaran peserta
2. Wawancara faktor risiko PTM
3. Pengukuran faktor risiko PTM
4. Pemeriksaan faktor risiko PTM
5. Identifikasi faktor risiko PTM,
edukasi dan tindak lanjut dini
4
Pedoman/Panduan, SOP,
Kerangka Acuan Kegiatan
Dilakukan tata laksana Penyakit Tidak Menular secara
terpadu mulai dari diagnosis, pengobatan,
pemantauan, evaluasi, dan tindak lanjut sesuai dengan
panduan praktik klinis dan algoritma pelayanan PTM
oleh tenaga kesehatan yang berkompeten (R, D, O, W).
5
Diagnosis
Pengobatan
Pemantauan
Evaluasi
Tindak Lanjut
REGISTER LABORATORIUM
REKAM MEDIS REKAM MEDIS
Panduan
Wawancara
Dilakukan pemantauan, evaluasi dan tindak lanjut
terhadap pelaksanaan program pengendalian penyakit
tidak menular (D, W).
Pengendalian PTM diselenggarakan melalui upaya:
1. Penyelenggaraan UKBM melalui Pos
Pembinaan Terpadu PTM
2. Deteksi dini kanker payudara melalui
SADANIS.
3. Deteksi kankesr leher Rahim melalui
pemeriksaan IVA.
4. Menindaklanjuti Program Rujuk Balik (PRB)
PTM.
5. Penyelenggaraan pelayanan penyakit DM, HT,
kanker payudara/leher Rahim dan penyakit
katastropik lainnya sesuai PPK.
6. Peningkatan kapasitas SDM dalam
penanganan PTM dan faktor risiko PTM.
7. Dan lain-lain.
6
Monitoring Pelaksanaan Program Pengendalian
Penyakit Tidak Menular
Panduan
Wawancara
Bukti pemantauan,
evaluasi dan tindak lanjut
Dilakukan pencatatan dan pelaporan sesuai prosedur
yang telah ditetapkan (R, D).
1. Register Kunjungan di
Posbindu
2. Register Pemeriksaan IVA
3. Register Pasien Program
Rujuk Balik (PRB)
4. dll
7
SOP tentang Pencatatan
dan Pelaporan Program
Pengendalian Penyakit
Tidak Menular
Bukti pencatatan dan
pelaporan Program
Pengendalian Penyakit
Tidak Menular
drg Tini Suryanti Suhandi Mkes
http://kakp.or.id

More Related Content

Similar to 4.5 STANDAR AKREDITASI PUSKESMAS PTM.pdf (20)

5. Bab V_REVISI_29 JUNI 2021 5.5.1-3.pdf
5. Bab V_REVISI_29 JUNI 2021 5.5.1-3.pdf5. Bab V_REVISI_29 JUNI 2021 5.5.1-3.pdf
5. Bab V_REVISI_29 JUNI 2021 5.5.1-3.pdf
EllenRatucoreh
Program Nasioonal Akreditasi Rumah Sakit
Program Nasioonal Akreditasi Rumah SakitProgram Nasioonal Akreditasi Rumah Sakit
Program Nasioonal Akreditasi Rumah Sakit
AnonymousASy4vG
Kalsel - BAB 4 PPN (dyah) - 28 Sept 2022.ppt
Kalsel - BAB 4 PPN (dyah) - 28 Sept 2022.pptKalsel - BAB 4 PPN (dyah) - 28 Sept 2022.ppt
Kalsel - BAB 4 PPN (dyah) - 28 Sept 2022.ppt
HelenNisa1
2. kebijakan pelayanan cv dan ptm
2. kebijakan pelayanan cv dan ptm2. kebijakan pelayanan cv dan ptm
2. kebijakan pelayanan cv dan ptm
SegarnisDhiasy2
PPT BAB 4.1 PPN STUNTING DI PUSKESMAS.pdf
PPT BAB 4.1 PPN STUNTING DI PUSKESMAS.pdfPPT BAB 4.1 PPN STUNTING DI PUSKESMAS.pdf
PPT BAB 4.1 PPN STUNTING DI PUSKESMAS.pdf
Tyas294114
Kel.3_Evaluasi Program Kesehatan....pptx
Kel.3_Evaluasi Program Kesehatan....pptxKel.3_Evaluasi Program Kesehatan....pptx
Kel.3_Evaluasi Program Kesehatan....pptx
JansenFernando1
LAPORAN TUNGGUL P2PTM-1.pptx
LAPORAN TUNGGUL P2PTM-1.pptxLAPORAN TUNGGUL P2PTM-1.pptx
LAPORAN TUNGGUL P2PTM-1.pptx
UripKuduSabar
puskesmas
puskesmaspuskesmas
puskesmas
monalisa1590
ProgNas_new.pdf
ProgNas_new.pdfProgNas_new.pdf
ProgNas_new.pdf
PROGNASAKREDITASIGM
443410236-Revisi-Standar-Akreditasi-PKM-5-BAB-ppt.ppt
443410236-Revisi-Standar-Akreditasi-PKM-5-BAB-ppt.ppt443410236-Revisi-Standar-Akreditasi-PKM-5-BAB-ppt.ppt
443410236-Revisi-Standar-Akreditasi-PKM-5-BAB-ppt.ppt
dhytapuriningtyas
PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI KONSEP
PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI KONSEPPENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI KONSEP
PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI KONSEP
Noor Istichawari
Materi bimbingan Akreditasi RS SNARS Ed.1 Pokja PMKP
Materi bimbingan Akreditasi RS SNARS Ed.1 Pokja PMKPMateri bimbingan Akreditasi RS SNARS Ed.1 Pokja PMKP
Materi bimbingan Akreditasi RS SNARS Ed.1 Pokja PMKP
Muhammad Kristyan
Pelaporan dan Audit Kesehatan-Safirina Aulia Rahmi
Pelaporan dan Audit Kesehatan-Safirina Aulia RahmiPelaporan dan Audit Kesehatan-Safirina Aulia Rahmi
Pelaporan dan Audit Kesehatan-Safirina Aulia Rahmi
safirinaauliarahmi1
Kegiatan Akreditasi ProgamN Prognas.pptx
Kegiatan Akreditasi ProgamN Prognas.pptxKegiatan Akreditasi ProgamN Prognas.pptx
Kegiatan Akreditasi ProgamN Prognas.pptx
DrGeha
MDG'S utk Bimbingan pada pelayanan kesehatan di kota
MDG'S  utk Bimbingan pada pelayanan kesehatan di kotaMDG'S  utk Bimbingan pada pelayanan kesehatan di kota
MDG'S utk Bimbingan pada pelayanan kesehatan di kota
IkaRizQiHikmawan
EP BAB 5 PMP.docx
EP BAB 5 PMP.docxEP BAB 5 PMP.docx
EP BAB 5 PMP.docx
AswanAja
2. Manajemen Mutu dan Keselamatan (1).pptx
2. Manajemen Mutu dan Keselamatan (1).pptx2. Manajemen Mutu dan Keselamatan (1).pptx
2. Manajemen Mutu dan Keselamatan (1).pptx
HeruDwiSaputra2
Konsep PPM TB Berbasis Kabupaten-kota 2020.pptx
Konsep PPM TB Berbasis Kabupaten-kota 2020.pptxKonsep PPM TB Berbasis Kabupaten-kota 2020.pptx
Konsep PPM TB Berbasis Kabupaten-kota 2020.pptx
ImanHartiwarman1
Kebijakan ppi-kemenkes
Kebijakan ppi-kemenkesKebijakan ppi-kemenkes
Kebijakan ppi-kemenkes
Fikri Jafar
SK KARPED KUTUCU.docx
SK KARPED KUTUCU.docxSK KARPED KUTUCU.docx
SK KARPED KUTUCU.docx
Yusindrawati
5. Bab V_REVISI_29 JUNI 2021 5.5.1-3.pdf
5. Bab V_REVISI_29 JUNI 2021 5.5.1-3.pdf5. Bab V_REVISI_29 JUNI 2021 5.5.1-3.pdf
5. Bab V_REVISI_29 JUNI 2021 5.5.1-3.pdf
EllenRatucoreh
Program Nasioonal Akreditasi Rumah Sakit
Program Nasioonal Akreditasi Rumah SakitProgram Nasioonal Akreditasi Rumah Sakit
Program Nasioonal Akreditasi Rumah Sakit
AnonymousASy4vG
Kalsel - BAB 4 PPN (dyah) - 28 Sept 2022.ppt
Kalsel - BAB 4 PPN (dyah) - 28 Sept 2022.pptKalsel - BAB 4 PPN (dyah) - 28 Sept 2022.ppt
Kalsel - BAB 4 PPN (dyah) - 28 Sept 2022.ppt
HelenNisa1
2. kebijakan pelayanan cv dan ptm
2. kebijakan pelayanan cv dan ptm2. kebijakan pelayanan cv dan ptm
2. kebijakan pelayanan cv dan ptm
SegarnisDhiasy2
PPT BAB 4.1 PPN STUNTING DI PUSKESMAS.pdf
PPT BAB 4.1 PPN STUNTING DI PUSKESMAS.pdfPPT BAB 4.1 PPN STUNTING DI PUSKESMAS.pdf
PPT BAB 4.1 PPN STUNTING DI PUSKESMAS.pdf
Tyas294114
Kel.3_Evaluasi Program Kesehatan....pptx
Kel.3_Evaluasi Program Kesehatan....pptxKel.3_Evaluasi Program Kesehatan....pptx
Kel.3_Evaluasi Program Kesehatan....pptx
JansenFernando1
LAPORAN TUNGGUL P2PTM-1.pptx
LAPORAN TUNGGUL P2PTM-1.pptxLAPORAN TUNGGUL P2PTM-1.pptx
LAPORAN TUNGGUL P2PTM-1.pptx
UripKuduSabar
443410236-Revisi-Standar-Akreditasi-PKM-5-BAB-ppt.ppt
443410236-Revisi-Standar-Akreditasi-PKM-5-BAB-ppt.ppt443410236-Revisi-Standar-Akreditasi-PKM-5-BAB-ppt.ppt
443410236-Revisi-Standar-Akreditasi-PKM-5-BAB-ppt.ppt
dhytapuriningtyas
PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI KONSEP
PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI KONSEPPENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI KONSEP
PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI KONSEP
Noor Istichawari
Materi bimbingan Akreditasi RS SNARS Ed.1 Pokja PMKP
Materi bimbingan Akreditasi RS SNARS Ed.1 Pokja PMKPMateri bimbingan Akreditasi RS SNARS Ed.1 Pokja PMKP
Materi bimbingan Akreditasi RS SNARS Ed.1 Pokja PMKP
Muhammad Kristyan
Pelaporan dan Audit Kesehatan-Safirina Aulia Rahmi
Pelaporan dan Audit Kesehatan-Safirina Aulia RahmiPelaporan dan Audit Kesehatan-Safirina Aulia Rahmi
Pelaporan dan Audit Kesehatan-Safirina Aulia Rahmi
safirinaauliarahmi1
Kegiatan Akreditasi ProgamN Prognas.pptx
Kegiatan Akreditasi ProgamN Prognas.pptxKegiatan Akreditasi ProgamN Prognas.pptx
Kegiatan Akreditasi ProgamN Prognas.pptx
DrGeha
MDG'S utk Bimbingan pada pelayanan kesehatan di kota
MDG'S  utk Bimbingan pada pelayanan kesehatan di kotaMDG'S  utk Bimbingan pada pelayanan kesehatan di kota
MDG'S utk Bimbingan pada pelayanan kesehatan di kota
IkaRizQiHikmawan
EP BAB 5 PMP.docx
EP BAB 5 PMP.docxEP BAB 5 PMP.docx
EP BAB 5 PMP.docx
AswanAja
2. Manajemen Mutu dan Keselamatan (1).pptx
2. Manajemen Mutu dan Keselamatan (1).pptx2. Manajemen Mutu dan Keselamatan (1).pptx
2. Manajemen Mutu dan Keselamatan (1).pptx
HeruDwiSaputra2
Konsep PPM TB Berbasis Kabupaten-kota 2020.pptx
Konsep PPM TB Berbasis Kabupaten-kota 2020.pptxKonsep PPM TB Berbasis Kabupaten-kota 2020.pptx
Konsep PPM TB Berbasis Kabupaten-kota 2020.pptx
ImanHartiwarman1
Kebijakan ppi-kemenkes
Kebijakan ppi-kemenkesKebijakan ppi-kemenkes
Kebijakan ppi-kemenkes
Fikri Jafar
SK KARPED KUTUCU.docx
SK KARPED KUTUCU.docxSK KARPED KUTUCU.docx
SK KARPED KUTUCU.docx
Yusindrawati

Recently uploaded (20)

Dukungan FAO ECTAD terhadap Program Pengendalian dan Pemberantasan Rabies di ...
Dukungan FAO ECTAD terhadap Program Pengendalian dan Pemberantasan Rabies di ...Dukungan FAO ECTAD terhadap Program Pengendalian dan Pemberantasan Rabies di ...
Dukungan FAO ECTAD terhadap Program Pengendalian dan Pemberantasan Rabies di ...
Wahid Husein
Pertolongan Pertama Keracunan pada manusia
Pertolongan Pertama Keracunan pada manusiaPertolongan Pertama Keracunan pada manusia
Pertolongan Pertama Keracunan pada manusia
TugasHSE
materi buat PHBS penyakit tuberculosis.pdf
materi buat PHBS penyakit tuberculosis.pdfmateri buat PHBS penyakit tuberculosis.pdf
materi buat PHBS penyakit tuberculosis.pdf
dkmalhidayahbogor
Cedera Kepala ringan sedang dan berat...
Cedera Kepala ringan sedang dan berat...Cedera Kepala ringan sedang dan berat...
Cedera Kepala ringan sedang dan berat...
ssuserf5305e
Asuhan keperawatan pada pasien dengan ECT.pptx
Asuhan keperawatan pada pasien dengan ECT.pptxAsuhan keperawatan pada pasien dengan ECT.pptx
Asuhan keperawatan pada pasien dengan ECT.pptx
JulimuhamadKartiko
kenakalan remaja pencegahan dan penaganan pada remaja
kenakalan remaja pencegahan dan penaganan pada remajakenakalan remaja pencegahan dan penaganan pada remaja
kenakalan remaja pencegahan dan penaganan pada remaja
annazzakariaarifin
dr badrul - Puasa pada pasien neurologis 2025.pdf
dr badrul - Puasa pada pasien neurologis 2025.pdfdr badrul - Puasa pada pasien neurologis 2025.pdf
dr badrul - Puasa pada pasien neurologis 2025.pdf
yunitayun9
RAPAT KOORDINASI DAN EVALUASI PENANGGULANGAN RABIES DI PROVINSI BALI 11 Juni ...
RAPAT KOORDINASI DAN EVALUASI PENANGGULANGAN RABIES DI PROVINSI BALI 11 Juni ...RAPAT KOORDINASI DAN EVALUASI PENANGGULANGAN RABIES DI PROVINSI BALI 11 Juni ...
RAPAT KOORDINASI DAN EVALUASI PENANGGULANGAN RABIES DI PROVINSI BALI 11 Juni ...
Wahid Husein
PPT Amyloidosis Bioassay_Rinjani Ayundatika Putri_24030123420010.pptx
PPT Amyloidosis Bioassay_Rinjani Ayundatika Putri_24030123420010.pptxPPT Amyloidosis Bioassay_Rinjani Ayundatika Putri_24030123420010.pptx
PPT Amyloidosis Bioassay_Rinjani Ayundatika Putri_24030123420010.pptx
rinjani13
MPI.1 - Pengelolaan Faktor Risiko Diabetes Melitus Tipe 2 Tingkat Primer seca...
MPI.1 - Pengelolaan Faktor Risiko Diabetes Melitus Tipe 2 Tingkat Primer seca...MPI.1 - Pengelolaan Faktor Risiko Diabetes Melitus Tipe 2 Tingkat Primer seca...
MPI.1 - Pengelolaan Faktor Risiko Diabetes Melitus Tipe 2 Tingkat Primer seca...
Taufiqurrokhman Rofii
Peran FAO ECTAD dalam Pencegahan zoonosis dan AMR serta Penerapan Konsep One ...
Peran FAO ECTAD dalam Pencegahan zoonosis dan AMR serta Penerapan Konsep One ...Peran FAO ECTAD dalam Pencegahan zoonosis dan AMR serta Penerapan Konsep One ...
Peran FAO ECTAD dalam Pencegahan zoonosis dan AMR serta Penerapan Konsep One ...
Wahid Husein
Sepsis Introduction (diagnosis and management)
Sepsis Introduction (diagnosis and management)Sepsis Introduction (diagnosis and management)
Sepsis Introduction (diagnosis and management)
junita92
Beban Tugas dan Tanggung Jawa Peserta Didik Pendidikan Kedokteran
Beban Tugas dan Tanggung Jawa Peserta Didik Pendidikan KedokteranBeban Tugas dan Tanggung Jawa Peserta Didik Pendidikan Kedokteran
Beban Tugas dan Tanggung Jawa Peserta Didik Pendidikan Kedokteran
ElizabethFang1
Asuhan Kebidanan pada Ibu Hamil dengan Diabetes Mellitus Gestasional
Asuhan Kebidanan pada Ibu Hamil dengan Diabetes Mellitus GestasionalAsuhan Kebidanan pada Ibu Hamil dengan Diabetes Mellitus Gestasional
Asuhan Kebidanan pada Ibu Hamil dengan Diabetes Mellitus Gestasional
AstriYuliaSariLubis1
Konsep Dasar Diabetes Mellitus Gestasional
Konsep Dasar Diabetes Mellitus GestasionalKonsep Dasar Diabetes Mellitus Gestasional
Konsep Dasar Diabetes Mellitus Gestasional
AstriYuliaSariLubis1
#TANGKI4D PLATFOM TRANDING MASA KINI KARNA TINGKAT KEMENANGAN YANG SANGAT TINGGI
#TANGKI4D PLATFOM TRANDING MASA KINI KARNA TINGKAT KEMENANGAN YANG SANGAT TINGGI#TANGKI4D PLATFOM TRANDING MASA KINI KARNA TINGKAT KEMENANGAN YANG SANGAT TINGGI
#TANGKI4D PLATFOM TRANDING MASA KINI KARNA TINGKAT KEMENANGAN YANG SANGAT TINGGI
TANGKI4D
FARMAKOGNOSI 11 radx.pptx.pdf. untuk kelas xi
FARMAKOGNOSI 11 radx.pptx.pdf. untuk kelas xiFARMAKOGNOSI 11 radx.pptx.pdf. untuk kelas xi
FARMAKOGNOSI 11 radx.pptx.pdf. untuk kelas xi
aripprihandoko1
pemeriksaan fisik diagnostik kulit pada dermatologi
pemeriksaan fisik diagnostik kulit pada dermatologipemeriksaan fisik diagnostik kulit pada dermatologi
pemeriksaan fisik diagnostik kulit pada dermatologi
AgungIstri3
ppt sunat pada perempuan dari sisi kesehatan.pptx
ppt sunat pada perempuan dari sisi kesehatan.pptxppt sunat pada perempuan dari sisi kesehatan.pptx
ppt sunat pada perempuan dari sisi kesehatan.pptx
ekamaya6
Bimbingan belajar keperawatan soal uji kompetensi
Bimbingan belajar keperawatan soal uji kompetensiBimbingan belajar keperawatan soal uji kompetensi
Bimbingan belajar keperawatan soal uji kompetensi
ReviYulia
Dukungan FAO ECTAD terhadap Program Pengendalian dan Pemberantasan Rabies di ...
Dukungan FAO ECTAD terhadap Program Pengendalian dan Pemberantasan Rabies di ...Dukungan FAO ECTAD terhadap Program Pengendalian dan Pemberantasan Rabies di ...
Dukungan FAO ECTAD terhadap Program Pengendalian dan Pemberantasan Rabies di ...
Wahid Husein
Pertolongan Pertama Keracunan pada manusia
Pertolongan Pertama Keracunan pada manusiaPertolongan Pertama Keracunan pada manusia
Pertolongan Pertama Keracunan pada manusia
TugasHSE
materi buat PHBS penyakit tuberculosis.pdf
materi buat PHBS penyakit tuberculosis.pdfmateri buat PHBS penyakit tuberculosis.pdf
materi buat PHBS penyakit tuberculosis.pdf
dkmalhidayahbogor
Cedera Kepala ringan sedang dan berat...
Cedera Kepala ringan sedang dan berat...Cedera Kepala ringan sedang dan berat...
Cedera Kepala ringan sedang dan berat...
ssuserf5305e
Asuhan keperawatan pada pasien dengan ECT.pptx
Asuhan keperawatan pada pasien dengan ECT.pptxAsuhan keperawatan pada pasien dengan ECT.pptx
Asuhan keperawatan pada pasien dengan ECT.pptx
JulimuhamadKartiko
kenakalan remaja pencegahan dan penaganan pada remaja
kenakalan remaja pencegahan dan penaganan pada remajakenakalan remaja pencegahan dan penaganan pada remaja
kenakalan remaja pencegahan dan penaganan pada remaja
annazzakariaarifin
dr badrul - Puasa pada pasien neurologis 2025.pdf
dr badrul - Puasa pada pasien neurologis 2025.pdfdr badrul - Puasa pada pasien neurologis 2025.pdf
dr badrul - Puasa pada pasien neurologis 2025.pdf
yunitayun9
RAPAT KOORDINASI DAN EVALUASI PENANGGULANGAN RABIES DI PROVINSI BALI 11 Juni ...
RAPAT KOORDINASI DAN EVALUASI PENANGGULANGAN RABIES DI PROVINSI BALI 11 Juni ...RAPAT KOORDINASI DAN EVALUASI PENANGGULANGAN RABIES DI PROVINSI BALI 11 Juni ...
RAPAT KOORDINASI DAN EVALUASI PENANGGULANGAN RABIES DI PROVINSI BALI 11 Juni ...
Wahid Husein
PPT Amyloidosis Bioassay_Rinjani Ayundatika Putri_24030123420010.pptx
PPT Amyloidosis Bioassay_Rinjani Ayundatika Putri_24030123420010.pptxPPT Amyloidosis Bioassay_Rinjani Ayundatika Putri_24030123420010.pptx
PPT Amyloidosis Bioassay_Rinjani Ayundatika Putri_24030123420010.pptx
rinjani13
MPI.1 - Pengelolaan Faktor Risiko Diabetes Melitus Tipe 2 Tingkat Primer seca...
MPI.1 - Pengelolaan Faktor Risiko Diabetes Melitus Tipe 2 Tingkat Primer seca...MPI.1 - Pengelolaan Faktor Risiko Diabetes Melitus Tipe 2 Tingkat Primer seca...
MPI.1 - Pengelolaan Faktor Risiko Diabetes Melitus Tipe 2 Tingkat Primer seca...
Taufiqurrokhman Rofii
Peran FAO ECTAD dalam Pencegahan zoonosis dan AMR serta Penerapan Konsep One ...
Peran FAO ECTAD dalam Pencegahan zoonosis dan AMR serta Penerapan Konsep One ...Peran FAO ECTAD dalam Pencegahan zoonosis dan AMR serta Penerapan Konsep One ...
Peran FAO ECTAD dalam Pencegahan zoonosis dan AMR serta Penerapan Konsep One ...
Wahid Husein
Sepsis Introduction (diagnosis and management)
Sepsis Introduction (diagnosis and management)Sepsis Introduction (diagnosis and management)
Sepsis Introduction (diagnosis and management)
junita92
Beban Tugas dan Tanggung Jawa Peserta Didik Pendidikan Kedokteran
Beban Tugas dan Tanggung Jawa Peserta Didik Pendidikan KedokteranBeban Tugas dan Tanggung Jawa Peserta Didik Pendidikan Kedokteran
Beban Tugas dan Tanggung Jawa Peserta Didik Pendidikan Kedokteran
ElizabethFang1
Asuhan Kebidanan pada Ibu Hamil dengan Diabetes Mellitus Gestasional
Asuhan Kebidanan pada Ibu Hamil dengan Diabetes Mellitus GestasionalAsuhan Kebidanan pada Ibu Hamil dengan Diabetes Mellitus Gestasional
Asuhan Kebidanan pada Ibu Hamil dengan Diabetes Mellitus Gestasional
AstriYuliaSariLubis1
Konsep Dasar Diabetes Mellitus Gestasional
Konsep Dasar Diabetes Mellitus GestasionalKonsep Dasar Diabetes Mellitus Gestasional
Konsep Dasar Diabetes Mellitus Gestasional
AstriYuliaSariLubis1
#TANGKI4D PLATFOM TRANDING MASA KINI KARNA TINGKAT KEMENANGAN YANG SANGAT TINGGI
#TANGKI4D PLATFOM TRANDING MASA KINI KARNA TINGKAT KEMENANGAN YANG SANGAT TINGGI#TANGKI4D PLATFOM TRANDING MASA KINI KARNA TINGKAT KEMENANGAN YANG SANGAT TINGGI
#TANGKI4D PLATFOM TRANDING MASA KINI KARNA TINGKAT KEMENANGAN YANG SANGAT TINGGI
TANGKI4D
FARMAKOGNOSI 11 radx.pptx.pdf. untuk kelas xi
FARMAKOGNOSI 11 radx.pptx.pdf. untuk kelas xiFARMAKOGNOSI 11 radx.pptx.pdf. untuk kelas xi
FARMAKOGNOSI 11 radx.pptx.pdf. untuk kelas xi
aripprihandoko1
pemeriksaan fisik diagnostik kulit pada dermatologi
pemeriksaan fisik diagnostik kulit pada dermatologipemeriksaan fisik diagnostik kulit pada dermatologi
pemeriksaan fisik diagnostik kulit pada dermatologi
AgungIstri3
ppt sunat pada perempuan dari sisi kesehatan.pptx
ppt sunat pada perempuan dari sisi kesehatan.pptxppt sunat pada perempuan dari sisi kesehatan.pptx
ppt sunat pada perempuan dari sisi kesehatan.pptx
ekamaya6
Bimbingan belajar keperawatan soal uji kompetensi
Bimbingan belajar keperawatan soal uji kompetensiBimbingan belajar keperawatan soal uji kompetensi
Bimbingan belajar keperawatan soal uji kompetensi
ReviYulia

4.5 STANDAR AKREDITASI PUSKESMAS PTM.pdf

  • 1. STANDARAKREDITASI PUSKESMAS STANDAR 4.5 PENGENDALIAN PENYAKIT TIDAK MENULAR DAN FAKTOR RISIKONYA Drg. TINI SURYANTI SUHANDI Mkes ; +62 812 1133 623 ; tinisuryanti@gmail.com; http://kakp.or.id
  • 3. STANDAR BAB 4 - PPN 4.1 4.2 4.3 4.4 4.5 Pencegahan dan Penurunan Stunting Penurunan angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian Bayi (AKB). Peningkatan cakupan dan mutu imunisasi Program Penanggulangan Tuberkulosis Pengendalian penyakit tidak menular dan faktor risikonya
  • 4. STANDAR 4.5 Pengendalian penyakit tidak menular dan faktor risikonya Puskesmas melaksanakan pengendalian penyakit tidak menular utama yang diabetes mellitus, rahim, hipertensi, payudara layanan dan leher Rujuk Tidak Menular Balik (PTM) meliputi kanker Pengguna Penyakit penyakit katastropik kompetensi di tingkat lainnya primer, (PRB) dan sesuai serta penanganan faktor risiko PTM.
  • 5. KRITERIA 4.5.1 Program pencegahan dan pengendalian penyakit tidak menular serta factor resikonya direncanakan,dilaksanakan , dipantau dan ditindaklanjuti.
  • 6. STRATEGI & SASARAN ARAH KEBIJAKAN RPJMN 2020 - 2024 Meningkatkan Pelayanan Kesehatan Menuju Cakupan Kesehatan Semesta SPM Bidang Kesehatan Kabupaten/Kota (PP 2/2018) TANTANGAN 1. Perlu didukung pelayanan kesehatan primer yang bermutu. 2. Perlu integrasi UKM dan UKP melalui p endekatan keluarga (PIS-PK).
  • 7. POKOK PIKIRAN 4.5.1 Meningkatnya faktor risiko dan penyakit tidak menular berdampak pada terjadinya peningkatan angka morbiditas, mortalitas dan disablilitas, namun juga berdampak kehilangan produktivitas yang berdampak pada beban ekonomi baik tingkat individu, keluarga, dan masyarakat Upaya pengendalian penyakit tidak menular dilakukan melalui berbagai kegiatan promotif dan preventif tanpa mengesampingkan tindakan kuratif dan rehabilitatif. Deteksi dini atau penapisan (screening) perlu dilakukan untuk mencegah terhadinya peningkatan kasus PTM. Dalam upaya pengendalian faktor risiko penyakit tidak menular, antara lain: pola makan tidak sehat, kurang aktivitas fisik, merokok, dan faktor risiko yang lain, dilakukan secara terintegrasi melalui pendekatan keluarga dengan PIS-PK dan Germas Pelaksanaan pemantauan, evaluasi dan tindaklanjut dilakukan secara terintegrasi lintas program dan lintas sektor. Rencana program penanggulangan penyakit tidak menular dan faktor risikonya disusun dengan mengutamakan upaya promotif dan preventif berdasarkan hasil analisis masalah penyakit tidak menular di wilayah kerja Puskesmas dengan melibatkan lintas program, yang terintegrasi dengan RUK dan RPK pelayanan UKM dan UKPP.
  • 10. POKOK PIKIRAN, uji publik Kegiatan Promotif preventif dilakukan melalui upaya : PROMOTIF : melakukan promosi kesehatan/KIE pencegahan penyakit tidak menular minimal sebulan sekali. Al: pola makanan sehat dan gizi seimbang, obesitas, merokok,aktifitas fisik,factor resiko kanker leher Rahim dan kanker payudara, dan factor resiko PTM lainnya. Menyediakan media KIE PREVENTIF : Menyelenggarakan UKBM Posbindu PTM secara tertib 1 kali perbulan, dengan kader terlatih. Ukur tekanan darah (TD) Gula Darah sewaktu (GDs) Indeks masa tubuh (IMT)dan lingkar perut (LP) Memberi edukasi sesuai indikasi Menyelenggarakan konseling berhenti merokok (UBM) dengan tenaga terlatih Menerapkan Kawasan Tanpa Rokok(KTR) dilingkungan puskesmas
  • 11. ELEMEN PENILAIAN 4.5.1 1. Ditetapkan indikator kinerja Pengendalian Penyakit Tidak Menular yang disertai capaian dan analisisnya. (R,D,W) 2. Ditetapkan program pengendalian Penyakit Tidak Menular termasuk rencana peningkatan kapasitas tenaga terkait P2PTM. (R, D, W) 3. Kegiatan pengendalian penyakit tidak menular dikoordinasikan dan dilaksanakan sesuai dengan rencana yang telah disusun bersama Lintas program dan Lintas Sektor sesuai dengan kebijakan, pedoman/panduan dan kerangka acuan yang telah ditetapkan. (D, O, W) 4. Diselenggarakan tahapan kegiatan dan pemeriksaan PTM di Posbindu sesuai dengan ketentuan yang berlaku. (R, D, O, W) 5. Dilakukan tata laksana Penyakit Tidak Menular secara terpadu mulai dari diagnosis, pengobatan, pemantauan, evaluasi, dan tindak lanjut sesuai dengan panduan praktik klinis dan algoritma pelayanan PTM oleh tenaga kesehatan yang berkompeten. (R,D, O, W) 6. Dilakukan pemantauan, evaluasi, dan tindak lanjut terhadap pelaksanaan program pengendalian penyakit tidak menular. (D, W) 7. Dilaksanakan pencatatan dan dilakukan pelaporan sesuai prosedur yang telah ditetapkan. (D)
  • 12. 4.5 RDOWS ELEMEN PENILAIAN REGULASI DOKUMEN WAWANCARA 1 Ditetapkan indikator kinerja Pengendalian Penyakit Tidak Menular yang disertai capaian dan analisisnya. (R,D,W) Regulasi tentang penetapan indikator dan target kinerja pengendalian PTM (dapat disatukan dengan SK Kepala Puskesmas tentang penetapan indikator-indikator ynag harus diukur di Puskesmas) 2 Ditetapkan program pengendalian Penyakit Tidak Menular termasuk rencana peningkatan kapasitas tenaga terkait P2PTM. (R) Kerangka acuan program pengendalian PTM
  • 13. 4.5 RDOWS ELEMEN PENILAIAN REGULASI DOKUMEN OBSERVASI WAWANCARA 3 Kegiatan pengendalian penyakit tidak menular dikoordinasikan dan dilaksanakan sesuai dengan rencana yang telah disusun bersama Lintas program dan Lintas Sektor sesuai dengan kebijakan, pedoman/panduan dan kerangka acuan yang telah ditetapkan. (D, O, W) Bukti pelaksanaan koordinasi lintas program dan lintas sektor: bukti-bukti pertemuan tata muka, koordinasi melalui surat, maupun media elektronik Proses pelaksanaan kegiatan pengendalian PTM (surveior dapat melihat proses pelayanan baik untuk kegiatan UKP maupun UKM, terkait dengan pengendalian PTM) Kepala Puskesmas, PJ UKM, PJ UKP tentang proses dan pelaksanaan koordinasi lintas program dan lintas sektor 4 Diselenggarakan tahapan kegiatan dan pemeriksaan PTM di Posbindu sesuai dengan ketentuan yang berlaku. (R, D, O, W) SOP pelaksanaan kegiatan PTM di posbindu Bukti pelaksanaan kegiatan PTM di Posbindu termasuk pemeriksaan/skri ning Pelaksanaan kegiatan PTM di posbindu Kepala Puskesmas, PJ UKM, PJ UKP tentang proses dan pelaksanaan kegiatan PTM di posbindu
  • 14. 4.5 RDOWS ELEMEN PENILAIAN REGULASI DOKUMEN OBSERVASI WAWANCARA 5 Dilakukan tata laksana Penyakit Tidak Menular secara terpadu mulai dari diagnosis, pengobatan, pemantauan, evaluasi, dan tindak lanjut sesuai dengan panduan praktik klinis dan algoritma pelayanan PTM oleh tenaga kesehatan yang berkompeten. ( R,D, O, W) Panduan Praktik Klinis, algoritme untuk tata laksana PTM Bukti pelaksanaan tata laksana kasus PTM dalam rekam medis Proses pelayanan UKP untuk pasien PTM (mulai dari skrining, kajian awal, rencana asuhan, pelaksanaan asuhan, pemantauan, evaluasi dan tindak lanjutnya Kepala Puskesmas, PJ UKP, dokter, perawat, PPA yang lain tentang proses dan pelaksanaan tata laksana kasus PTM 6 Dilakukan pemantauan, evaluasi, dan tindak lanjut terhadap pelaksanaan program pengendalian penyakit tidak menular. (D, W) Bukti pelaksanaan pemantauan, evaluasi dan tindak lanjut program pengendalain PTM Kepala Puskesmas, PJ UKM, PJ UKP tentang pemantauan, evaluasi dan tindak lanjut program pengendalian PTM 7 Dilaksanakan pencatatan, dan dilakukan pelaporan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan. (D.W.O) Bukti pencatatan, pelaporan pelaksanaan kegiatan program pengendalian PTM menggunakan form- form sesuai dengan kesesuaian pencatatan dan pelaporan sesuai dengan form-form yang ditentukan Kepala Puskesmas, PJ UKM, PJ UKP tentang pencatatan dan pelaporan program pengendalian PTM
  • 15. Ditetapkan indikator kinerja Pengendalian Penyakit Tidak Menular yang disertai capaian dan analisisnya (R, D, W). 1 SK tentang Penetapan Indikator dan Target Kinerja Pengendalian Penyakit Tidak Menular (dapat dijadikan satu SK dengan indikator program lainnya). Capaian dan analisis kesenjangan terhadap target kinerja INDIKATOR TARGET 1. Persentase penderita hipertensi mendapat pelayanan sesuai standar 100% 2. Persentase penderita diabetes mellitus mendapat pelayanan sesuai standar 100% 3. Dan lain-lain Tabel Capaia Program Pengend n dan Analisis Indikator alian Penyakit Tidak Menular target nasional dan daerah yang harus dicapai, capaian target tahun sebelumnya, analisis situasi wilayah kerja, kebutuhan dan harapan masyarakat Pedoman Manajemen Puskesmas
  • 16. Ditetapkan program pengendalian Penyakit Tidak Menular termasuk rencana peningkatan kapasitas tenaga terkait P2PTM (R, D, W). Pengendalian PTM diselenggarakan melalui upaya: 1. Penyelenggaraan UKBM melalui Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu) PTM 2. Deteksi dini kanker payudara melalui SADANIS. 3. Deteksi kanker leher Rahim melalui pemeriksaan IVA. 4. Menindaklanjuti Program Rujuk Balik (PRB) PTM. 5. Penyelenggaraan pelayanan penyakit DM, HT, kanker payudara/leher rahim dan penyakit katastropik lainnya sesuai PPK. 6. Peningkatan kapasitas SDM dalam penanganan PTM dan faktor risiko PTM. 7. Dan lain-lain. 2 Kerangka Acuan Kegiatan tentang Program Pengendalian Penyakit Tidak Menular di Puskesmas. Panduan Wawancara
  • 17. Kegiatan pengendalian penyakit tidak menular dikoordinasikan dan dilaksanakan sesuai dengan rencana yang telah disusun bersama lintas program dan lintas sektor sesuai dengan kebijakan, pedoman/panduan dan kerangka acuan yang telah ditetapkan (D, O, W). 3 LINTAS PROGRAM LINTAS SEKTOR Monitoring Pelaksanaan Program Pengendalian Penyakit Tidak Menular Rencana Program Pengendalian Penyakit Tidak Menular KOORDINASI PELAKSANAAN PEMANTAUAN PELAKSANAAN Panduan Wawancara
  • 18. Diselenggarakan tahapan kegiatan dan pemeriksaan PTM di Posbindu sesuai dengan ketentuan yang berlaku (R, D, O, W). Tahapan kegiatan & pemeriksaan PTM di Posbindu: 1. Pendaftaran peserta 2. Wawancara faktor risiko PTM 3. Pengukuran faktor risiko PTM 4. Pemeriksaan faktor risiko PTM 5. Identifikasi faktor risiko PTM, edukasi dan tindak lanjut dini 4 Pedoman/Panduan, SOP, Kerangka Acuan Kegiatan
  • 19. Dilakukan tata laksana Penyakit Tidak Menular secara terpadu mulai dari diagnosis, pengobatan, pemantauan, evaluasi, dan tindak lanjut sesuai dengan panduan praktik klinis dan algoritma pelayanan PTM oleh tenaga kesehatan yang berkompeten (R, D, O, W). 5 Diagnosis Pengobatan Pemantauan Evaluasi Tindak Lanjut REGISTER LABORATORIUM REKAM MEDIS REKAM MEDIS Panduan Wawancara
  • 20. Dilakukan pemantauan, evaluasi dan tindak lanjut terhadap pelaksanaan program pengendalian penyakit tidak menular (D, W). Pengendalian PTM diselenggarakan melalui upaya: 1. Penyelenggaraan UKBM melalui Pos Pembinaan Terpadu PTM 2. Deteksi dini kanker payudara melalui SADANIS. 3. Deteksi kankesr leher Rahim melalui pemeriksaan IVA. 4. Menindaklanjuti Program Rujuk Balik (PRB) PTM. 5. Penyelenggaraan pelayanan penyakit DM, HT, kanker payudara/leher Rahim dan penyakit katastropik lainnya sesuai PPK. 6. Peningkatan kapasitas SDM dalam penanganan PTM dan faktor risiko PTM. 7. Dan lain-lain. 6 Monitoring Pelaksanaan Program Pengendalian Penyakit Tidak Menular Panduan Wawancara Bukti pemantauan, evaluasi dan tindak lanjut
  • 21. Dilakukan pencatatan dan pelaporan sesuai prosedur yang telah ditetapkan (R, D). 1. Register Kunjungan di Posbindu 2. Register Pemeriksaan IVA 3. Register Pasien Program Rujuk Balik (PRB) 4. dll 7 SOP tentang Pencatatan dan Pelaporan Program Pengendalian Penyakit Tidak Menular Bukti pencatatan dan pelaporan Program Pengendalian Penyakit Tidak Menular
  • 22. drg Tini Suryanti Suhandi Mkes http://kakp.or.id