Dokumen tersebut membahas sejarah perkembangan ilmu mikrobiologi, mulai dari penemuan mikroskop oleh van Leeuwenhoek hingga pengembangan bidang-bidang terapan seperti mikrobiologi medis, pertanian, dan industri. Dokumen tersebut juga menjelaskan tokoh-tokoh penting seperti Pasteur, Koch, Cohn, serta pengembangan postulat Koch yang berperan besar dalam mengungkap penyebab penyakit.
Tonsilitis adalah infeksi pada tonsil yang dapat berupa akut atau kronik. Tonsilitis akut disebabkan oleh virus, bakteria atau jamur dan menyebabkan sakit tekak, demam, dan bengkak pada leher. Tonsilitis kronik disebabkan oleh episode tonsilitis akut berulang dan ditandai dengan sakit tekak kronik serta bengkak pada tonsil dan kelenjar leher. Pengobatan untuk tonsilitis akut meliputi obat pereda nyeri
Tiga lokasi kemungkinan kehamilan ektopik pada anak perempuan yang lahir dari ibu yang mengambil DES ialah tiub falopian, ovari, dan abdomen. Kehamilan ektopik disebabkan oleh faktor seperti infeksi, pembedahan sebelum ini, dan penggunaan hormon."
Artikel Sejarah Perkembangan Mikrobiologi Gilva Illavi
?
Sejarah Perkembangan Mikrobiologi (Hasil Studi Pembelajaran Berbasis Masalah)
Dr. H. Moch. Agus Krisno Budianto, M.Kes, Gilva Illavi, M. Nur Hidayatul H, Rahmi Yanti,
Program Studi Pendidikan Biologi,
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang
Jl. Tlogomas 246 Malang Telp 464318
ABSTRAK
Mikrobiologi adalah suatu kajian tentang mikroorganisme dan mempunyai sejarah panjang dalam perkembangannya, yang menghasilkan penemuan-penemuan penting oleh para ilmuan yang dipakai sampai sekarang dalam dunia mikro modern, seperti Antonie Van Leeuwenhoeke dengan mikroskopnya, teori abiogenesis, fermentasi sebagai proses mikrobiologis, peran mikroorganisme sebagai penyebab penyakit dan juga terdapat era keemasan dan era modern. Tujuan artikel ini untuk menginformasikan tentang sejarah perkembangan mikrobiologi misalnya Robert Hooke (1635-1703), Generatio Spontanea (Abiogenesis) dan Biogenesis yang sampai saat ini masih digunakan di dunia mikro dan bahkan semakin modern. Aspek akademis memberikan informasi kepada masyarakat tentang sejarah perkembangan mikrobiologi.
Kata kunci: mikroorganisme, penemuan penting, mikrobiologi modern.
Pendahuluan
Mikrobiologi istilah luas yang berarti studi tentang organism hidup yang terlalu kecil untuk dapat dilihat dengan mata telanjang. Dalam bahasa Yunani ¡°Mikrobiologi¡± diartikan micros yang berarti kecil, bios yang artinya hidup dan logos yang artinya kata atau ilmu. Dalam konteks pembagian ilmu modern, Mikrobiologi mencakup studi tentang bakteri (bakteriologi), jamur (mikologi), dan virus (virology). (Stanier, 1982).
Mikrobiologi dimulai sejak ditemukannya mikroskop dan menjadi bidang yang sangat penting dalam biologi setelah Louis Pasteur dapat menjelaskan proses fermentasi anggur (wine) dan membuat serum rabies. Perkembangan yang pesat pada abad ke-19 terutama dialami pada bidang ini dan memberikan landasan bagi terbukanya bidang penting lain: biokimia (Stainer, 1982).
Di Indonesia sendiri, dunia mikrobiologi saat ini telah berkembang pesat dan mempunyai perhimpunan sendiri yakni Perhimpunan Mikrobiologi Indonesia (PERMI) adalah suatu organisasi profesi ilmiah dalam bidang mikrobiologi yang beranggotakan ilmuwan, pakar dan teknisi yang mempunyai keahlian dalam ilmu pengetahuan dan teknologi bidang mikrobiologi serta ilmuwan lain yang berminat dalam bidang mikrobiologi. (Waluyo,2007).
Mikrobiologi kini masuk berbagai bidang dan tidak dapat dipisahkan dari cabang lain karena diperlukan juga dalam bidang farmasi, kedokteran, pertanian, ilmu gizi, teknik kimia bahkan hingga astrobiology dan arkeologi (Waluyo,2007).
Mikrobiologi adalah suatu kajian tentang mikroorganisme. Mikroorganisme itu sangat kecil, biasanya bersel tunggal, secara individu tidak dapat dilihat d telanjang. Walaupun beberapa pengaruh mikroorganisme telah diketahui dan juga telah dimanfaatkan selama ribuan tahun, tetapi baru 300 tahun yang lalu organism-organisme mikroskopik terlihat dan d
Dokumen tersebut membahas tentang bakteri secara umum, mulai dari definisi, struktur sel, klasifikasi berdasarkan bentuk dan pewarnaan Gram, mekanisme pergerakan, dan faktor yang mempengaruhi pertumbuhan bakteri."
An ingrown toenail occurs when the edge of the toenail grows into the skin of the toe. It is more common in males, especially teenagers and young men. Risk factors include improperly trimming toenails, tight shoes, and poor foot hygiene. Symptoms include pain, redness, swelling and tenderness around the affected toenail. Conservative treatment involves pain medication, anti-inflammatories, and daily dressing changes. For severe or recurrent cases, surgical removal of part or all of the toenail may be required to prevent recurrence.
Dokumen tersebut membincangkan konsep kawalan dan pencegahan penyakit berjangkit. Ia menjelaskan pengenalan penyakit berjangkit dan tidak berjangkit, jenis-jenis penyakit berjangkit, prinsip pencegahan dan kawalan penyakit berjangkit pada peringkat primer, sekunder dan tertier serta peranan pihak berkuasa kesihatan dalam pencegahan dan kawalan penyakit berjangkit.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang simtomatologi, etiologi, dan penyebab-penyebab kabur penglihatan dan buta. Beberapa penyebab utama yang disebutkan adalah katarak, degenerasi makula, retinopati diabetik, glaukoma, trauma, infeksi seperti trakoma, dan kekurangan gizi seperti xeropthalmia. Dokumen ini sangat bermanfaat untuk memahami kondisi-kondisi medis yang dapat menyebabkan gang
1. Uveitis adalah inflamasi seluruh lapisan uvea mata.
2. Terdapat dua jenis utama uveitis: anterior dan posterior.
3. Uveitis disebabkan oleh pelbagai faktor seperti penyakit autoimun, infeksi, dan lain-lain.
The document summarizes common neurological symptoms involving the nervous system, motor functions, and sensory functions. Some key symptoms mentioned include loss of consciousness, motor impairments like tremors and involuntary movements, sensory changes like numbness and tingling, and meningeal irritation signs such as headache, neck stiffness, and photophobia. Neurological disorders can cause a range of symptoms affecting thinking, movement, sensation, and other nervous system functions.
Penyakit Parkinson merupakan gangguan degeneratif yang menyebabkan kekakuan otot dan gangguan gerakan. Ia disebabkan oleh kehilangan neuron dopaminergik di substantia nigra otak. Gejala utama termasuk tremor, kekakuan otot, dan kesukaran bergerak. Pengurusannya meliputi ubat-ubatan seperti levodopa dan amantadine serta latihan fizikal.
Sakit kepala atau migrain melibatkan vasokonstriksi dan vasodilatasi arteri yang menyebabkan gangguan fungsi otak dan kesakitan. Jenis migrain termasuk klasik dengan aura dan biasa tanpa aura, disebabkan oleh faktor psikologi, fisiologi dan makanan tertentu. Gejala termasuk sakit kepala sebelah, muntah, dan gangguan penglihatan. Rawatan untuk serangan akut dan pencegahan meliputi ubat-ubatan seperti ergot
Epilepsi adalah gangguan paroksismal otak yang menyebabkan pergerakan, sensasi, dan tingkah laku tidak normal yang bermula dan berakhir secara spontan. Ia disebabkan oleh faktor genetik, usia, jenis kelamin, masalah otak seperti tekanan cairan otak dan infeksi, serta faktor luar seperti racun dan masalah metabolik. Serangan epilepsi boleh dicetuskan oleh keletihan, stres, demam, dan pengambilan alk
Bell's palsy adalah kelumpuhan otot muka sementara yang biasanya disebabkan oleh infeksi virus. Gejala utamanya adalah kelumpuhan separa atau penuh pada satu sisi wajah yang menyebabkan kesukaran menutup mata, tersenyum, dan mengunyah. Rawatan utama adalah steroid untuk mengurangkan pembengkakan saraf dan terapi fizikal untuk memulihkan fungsi otot. Kebanyakan kes pulih sepenuhnya dalam tempoh
Dokumen tersebut membahas tentang bakteri secara umum, mulai dari definisi, struktur sel, klasifikasi berdasarkan bentuk dan pewarnaan Gram, mekanisme pergerakan, dan faktor yang mempengaruhi pertumbuhan bakteri."
An ingrown toenail occurs when the edge of the toenail grows into the skin of the toe. It is more common in males, especially teenagers and young men. Risk factors include improperly trimming toenails, tight shoes, and poor foot hygiene. Symptoms include pain, redness, swelling and tenderness around the affected toenail. Conservative treatment involves pain medication, anti-inflammatories, and daily dressing changes. For severe or recurrent cases, surgical removal of part or all of the toenail may be required to prevent recurrence.
Dokumen tersebut membincangkan konsep kawalan dan pencegahan penyakit berjangkit. Ia menjelaskan pengenalan penyakit berjangkit dan tidak berjangkit, jenis-jenis penyakit berjangkit, prinsip pencegahan dan kawalan penyakit berjangkit pada peringkat primer, sekunder dan tertier serta peranan pihak berkuasa kesihatan dalam pencegahan dan kawalan penyakit berjangkit.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang simtomatologi, etiologi, dan penyebab-penyebab kabur penglihatan dan buta. Beberapa penyebab utama yang disebutkan adalah katarak, degenerasi makula, retinopati diabetik, glaukoma, trauma, infeksi seperti trakoma, dan kekurangan gizi seperti xeropthalmia. Dokumen ini sangat bermanfaat untuk memahami kondisi-kondisi medis yang dapat menyebabkan gang
1. Uveitis adalah inflamasi seluruh lapisan uvea mata.
2. Terdapat dua jenis utama uveitis: anterior dan posterior.
3. Uveitis disebabkan oleh pelbagai faktor seperti penyakit autoimun, infeksi, dan lain-lain.
The document summarizes common neurological symptoms involving the nervous system, motor functions, and sensory functions. Some key symptoms mentioned include loss of consciousness, motor impairments like tremors and involuntary movements, sensory changes like numbness and tingling, and meningeal irritation signs such as headache, neck stiffness, and photophobia. Neurological disorders can cause a range of symptoms affecting thinking, movement, sensation, and other nervous system functions.
Penyakit Parkinson merupakan gangguan degeneratif yang menyebabkan kekakuan otot dan gangguan gerakan. Ia disebabkan oleh kehilangan neuron dopaminergik di substantia nigra otak. Gejala utama termasuk tremor, kekakuan otot, dan kesukaran bergerak. Pengurusannya meliputi ubat-ubatan seperti levodopa dan amantadine serta latihan fizikal.
Sakit kepala atau migrain melibatkan vasokonstriksi dan vasodilatasi arteri yang menyebabkan gangguan fungsi otak dan kesakitan. Jenis migrain termasuk klasik dengan aura dan biasa tanpa aura, disebabkan oleh faktor psikologi, fisiologi dan makanan tertentu. Gejala termasuk sakit kepala sebelah, muntah, dan gangguan penglihatan. Rawatan untuk serangan akut dan pencegahan meliputi ubat-ubatan seperti ergot
Epilepsi adalah gangguan paroksismal otak yang menyebabkan pergerakan, sensasi, dan tingkah laku tidak normal yang bermula dan berakhir secara spontan. Ia disebabkan oleh faktor genetik, usia, jenis kelamin, masalah otak seperti tekanan cairan otak dan infeksi, serta faktor luar seperti racun dan masalah metabolik. Serangan epilepsi boleh dicetuskan oleh keletihan, stres, demam, dan pengambilan alk
Bell's palsy adalah kelumpuhan otot muka sementara yang biasanya disebabkan oleh infeksi virus. Gejala utamanya adalah kelumpuhan separa atau penuh pada satu sisi wajah yang menyebabkan kesukaran menutup mata, tersenyum, dan mengunyah. Rawatan utama adalah steroid untuk mengurangkan pembengkakan saraf dan terapi fizikal untuk memulihkan fungsi otot. Kebanyakan kes pulih sepenuhnya dalam tempoh
Sista (cyst) adalah tumor kulit berbentuk bulat yang terdiri dari rongga berisi cairan atau bahan setengah padat. Sista dapat muncul di berbagai bagian tubuh seperti wajah, leher, kepala, punggung, dan daerah genital. Jenisnya meliputi sista retensi kelenjar, sista eksudasi dan retensi seperti pilar cyst, sista struktur vestigal seperti epidermoid cyst, dan sista berparasit seperti hy
This document provides information about nail avulsion procedures. It describes indications for nail avulsion including ingrown toenails, injured or loose nails, deformed nails, fungal nails, and inflammation around the nail. It lists the equipment needed for the procedures, which include wedge resection and partial nail avulsion with phenolization. Potential complications are bleeding, nail deformity, recurrence, and infection. Post-procedure advice instructs limiting activity and elevating the foot, soaking the toe, applying ointment, and watching for signs of infection.
Keguguran dapat berlaku karena faktor ibu, janin, atau genetik. Ada beberapa jenis keguguran seperti keguguran terancam, tak terelak, tak lengkap, tertinggal, dan tabiat. Gejala dan penanganannya berbeda untuk setiap jenis keguguran. Diagnosis yang tepat dan pengobatan yang sesuai diperlukan untuk mengelola keguguran dan mencegah komplikasi.
1. BAKTERIOLOGI OFTALMOLOGI
£þ Ujian kultur dan sensitiviti
£þ Keputusan kultur dapat diperolehi
selepas 24 jam.Ujian sensitiviti kepada
antibiotik boleh siap dalam masa 48 jam
£þ Kultur untuk spesimen daripada mata
biasanya menghasilkan kuman-kuman
mycobacterium
£þ xerosis atau staphylococcus
albus.Kuman-kuman ini tidak patogenik
dan tidak perlu dirawat dengan antibiotik
£þ Kuman patogenik yang kerap wujud
dalam kultur bahan infeksi mata ialah
stafilokokus aureus,pneumococci dan
pseudomonas.
£þ Infeksi mata oleh pseudomonas susah
hendak dirawat.pesakit berkenaan
mungkin boleh menjadi buta.Lagipun
£þ antibiotik yang berkesan ke atas kuman
ini agak toksik serta mahal harganya
Bakteriologi ENT
£þ Bakteria
£þ Bakteria ialah organisma unisel
mikroskopik.ia dapat dikelaskan kepada
£þ Kokus-berbentuk bulat
£þ Basilus-berbentuk rod atau silindrikal
£þ Vibrio-berbentuk koma
£þ Spirillum-berbentuk spiral
£þ Spirochaetes-berbentuk spring/coil
Bakteriologi untuk jangkitan telinga
£þ Dalam keadaan normal,meatus eksternal
adala steril atau mengandungi
stafilokokus albus,stafilokokus aureus
atau streptokokus bukan hemolitik yang
tidak patogenik
£þ Dalam kes otitis eksterna,flora bakteria
sentiasa bercampur.Di antaranya:
o Staphylococcus aureus
o Pseudomonas procyanea
o Proteus vulgaris
o Escherichia coli
Bakteriologi untuk jangkitan hidung
£þ Terdapat beberapa jenis komensal flora
di dalam hidung.Di antaranya:
£þ Haemophilus influenza
£þ Staphylococcus albus dan beberapa jenis
lain termasuk anaerob
£þ Penemuan sesuatu organisma pada swab
nasal atau sinus mungkin adalah normal
Pemeriksaan makmal
£þ Bakteria dapat dikesan menerusi:
£þ Pemeriksaan mikroskopik-untuk
memeriksa bentuk atau motiliti
bakteria.teknik staining diperlukan untuk
melihat struktur bakteria
£þ Kultur-untuk
mengasingkan,mengenalpasti dan
mengkaji ciri-ciri mikroorganisma
dengan kultur di dalam media kultur
Secara umum pemeriksaan bakteriologikal
£þ Semua spesimen mesti dilabel
keterangan pesakit dengan lengkap
£þ Borang pesanan perlu diisi dengan
lengkap
£þ Maklumat berkenaan dengan jenis
kemoterapi yang telah diterima pesakit
perlu dinyatakan
£þ Pengambilan spesimen dan bekas untuk
menyimpan swab perlu steril
Pemeriksaan spesimen
£þ Pemeriksaan mikroskopik
£þ Smear disediakan dengan slaid kaca
£þ Staining dengan pencelup Gram
£þ Pemeriksaan di bawah mikroskop
£þ Kultur
£þ Inokulasi ke dalam jenis media yang
sesuai
£þ Letakkan bekas media ke dalam
inkubator
£þ Kenalpasti jenis bakteria dilakukan bagi
kultur yang positif
£þ Jenis antibiotik yang sensitif dikenalpasti
dan dilaporkan