Dokumen tersebut membahas tentang tanah gambut dan metode perbaikan tanah gambut dengan studi kasus penerapan metode cerucuk kayu dan geotekstil untuk perbaikan jalan di Kalimantan Selatan.
Tugas besar ini membahas perencanaan geometrik jalan raya yang mencakup perhitungan awal, alinyemen horizontal, diagram super elevasi, dan alinyemen vertikal untuk merancang jalan yang aman dan nyaman bagi pengguna.
Geometrik Jalan Raya (Perencanaan)
Jalan Raya adalah suatu jalur tanah yang permukaannya dibentuk dengan kemiringan tertentu dan diberi perkerasan yang dipergunakan untuk lintasaan kendaraan maupun orang yang menghubungkan lalu lintas antara dua atau lebih tempat pemusatan kegiatan.
Rangka batang tersebut terdiri dari delapan batang yang saling terhubung. Metode keseimbangan titik kumpul digunakan untuk menghitung reaksi perletakan dan gaya pada masing-masing batang."
The document is a structural design project for the concrete foundation of a mosque floor plan. It includes the preliminary design, load calculations, structural analysis, and design of reinforced concrete beams. Key details include:
- Floor plan dimensions and material properties
- Dead and live load calculations
- Maximum bending moments and shear forces for different beam spans
- Design of beams for the span with the highest bending moment, checking capacity, ductility, and reinforcement spacing
Dokumen tersebut membahas tentang metode pembangunan pondasi sumuran. Pondasi sumuran digunakan untuk menyalurkan beban bangunan ke lapisan tanah yang lebih dalam dan keras, dan dibangun dengan menggunakan cincin beton yang diturunkan secara bertahap ke dalam tanah hingga mencapai lapisan yang kuat. Metode pembangunannya meliputi pemasangan cincin beton, penggalian, dan pengisiannya dengan beton.
1. Dokumen tersebut membahas perancangan balok beton bertulang untuk menopang beban hidup dan mati pada bentangan 7 meter.
2. Pembahasan meliputi penentuan momen lentur maksimum, luas penampang tulangan, dan ukuran balok yang memenuhi syarat tegangan.
3. Diberikan contoh soal perhitungan balok dan sketsa rencana balok untuk bentangan 7,5 meter dengan beban dan mutu material tertentu.
Modul kuliah membahas pelengkung tiga sendi dan cara penyelesaiannya. Struktur pelengkung tiga sendi dapat memikul beban titik tunggal atau kombinasi beban titik vertikal dan horizontal. Langkah penyelesaiannya meliputi menghapus sendi tengah dan mengganti tumpuan dengan rol, menentukan reaksi tumpuan, lalu mengembalikan struktur semula untuk menentukan gaya pelengkung.
Dokumen tersebut membahas perhitungan struktur atap bangunan yang menggunakan sistem truss dengan bahan baja. Terdapat perhitungan panjang dan tegangan gording, dimensi trekstang penyangga, serta perhitungan ikatan untuk mengamankan atap dari angin.
1) Praktikum ini bertujuan untuk mengetahui kandungan bahan organik dalam agregat halus yang akan digunakan sebagai campuran mortar atau beton.
2) Hasilnya menunjukkan bahwa agregat halus mengandung bahan organik yang dapat merugikan pembuatan beton.
3) Bahan organik dapat dihilangkan dengan mencuci agregat hingga bersih menggunakan air atau larutan NaOH.
Dokumen tersebut membahas tentang perencanaan alinyemen horizontal untuk jalan kelas III. Terdapat tiga tikungan horizontal yaitu PI1, PI2, dan PI3. Dokumen menjelaskan perhitungan komponen geometrik setiap tikungan seperti jari-jari minimum, panjang lengkung, superelevasi, dan stationing.
The document provides calculations for determining the required reinforcement of a concrete beam (balok) with the following information:
- Concrete compressive strength is 20 MPa
- Steel yield strength is 400 MPa
- Beam dimensions are 25cm x 40cm
- Loads include wall weight, floor finish weight, and live loads from balconies
Bending moments are calculated at different points along the beam due to the varying loads. Required steel reinforcement is then determined based on the bending moment values and reinforcement ratios from code tables. Reinforcement amounts are provided for three sections of the beam labeled A-B, B-C, and C-D.
1. Terdapat tiga jenis keruntuhan pondasi yaitu geser umum, geser lokal, dan penetrasi. 2. Teori Terzaghi menjelaskan rumus perhitungan daya dukung tanah dan pondasi. 3. Beberapa faktor mempengaruhi daya dukung tanah seperti beban, kedalaman air tanah, dan lebar pondasi.
This document discusses several key concepts for road geometric design including:
1. Superelevation is the banking of curves to counteract centrifugal forces on vehicles traveling through curves at a design speed. Maximum superelevation rates are 4-10%.
2. Centrifugal force increases with speed and decreases with radius of curvature. This force must be balanced by side friction between tires and pavement surface or superelevation.
3. Minimum radius of curvature is calculated based on design speed, maximum superelevation rate, and coefficient of side friction. Tables provide minimum radius values.
4. Several methods distribute superelevation and side friction rates based on radius of curvature and design or
Teks ini membahas tentang analisis stabilitas lereng tanah. Faktor-faktor yang mempengaruhi stabilitas lereng diantaranya kuat geser tanah, kondisi tanah berlapis, dan aliran air dalam tanah. Terzaghi membagi penyebab kelongsoran lereng menjadi akibat pengaruh dalam dan luar. Metode analisis stabilitas lereng menggunakan teori Mohr-Coulomb untuk menentukan faktor aman lereng. Bentuk bidang longsor yang dianalisis adalah
Bata merupakan bahan bangunan yang dibuat dari tanah liat yang dicetak, dijemur, dan dibakar. Dokumen ini membahas pengertian, ukuran, macam, istilah pemasangan, sifat kekuatan, dan jenis-jenis bata serta bahan bangunan lain seperti beton.
Rangka batang tersebut terdiri dari delapan batang yang saling terhubung. Metode keseimbangan titik kumpul digunakan untuk menghitung reaksi perletakan dan gaya pada masing-masing batang."
The document is a structural design project for the concrete foundation of a mosque floor plan. It includes the preliminary design, load calculations, structural analysis, and design of reinforced concrete beams. Key details include:
- Floor plan dimensions and material properties
- Dead and live load calculations
- Maximum bending moments and shear forces for different beam spans
- Design of beams for the span with the highest bending moment, checking capacity, ductility, and reinforcement spacing
Dokumen tersebut membahas tentang metode pembangunan pondasi sumuran. Pondasi sumuran digunakan untuk menyalurkan beban bangunan ke lapisan tanah yang lebih dalam dan keras, dan dibangun dengan menggunakan cincin beton yang diturunkan secara bertahap ke dalam tanah hingga mencapai lapisan yang kuat. Metode pembangunannya meliputi pemasangan cincin beton, penggalian, dan pengisiannya dengan beton.
1. Dokumen tersebut membahas perancangan balok beton bertulang untuk menopang beban hidup dan mati pada bentangan 7 meter.
2. Pembahasan meliputi penentuan momen lentur maksimum, luas penampang tulangan, dan ukuran balok yang memenuhi syarat tegangan.
3. Diberikan contoh soal perhitungan balok dan sketsa rencana balok untuk bentangan 7,5 meter dengan beban dan mutu material tertentu.
Modul kuliah membahas pelengkung tiga sendi dan cara penyelesaiannya. Struktur pelengkung tiga sendi dapat memikul beban titik tunggal atau kombinasi beban titik vertikal dan horizontal. Langkah penyelesaiannya meliputi menghapus sendi tengah dan mengganti tumpuan dengan rol, menentukan reaksi tumpuan, lalu mengembalikan struktur semula untuk menentukan gaya pelengkung.
Dokumen tersebut membahas perhitungan struktur atap bangunan yang menggunakan sistem truss dengan bahan baja. Terdapat perhitungan panjang dan tegangan gording, dimensi trekstang penyangga, serta perhitungan ikatan untuk mengamankan atap dari angin.
1) Praktikum ini bertujuan untuk mengetahui kandungan bahan organik dalam agregat halus yang akan digunakan sebagai campuran mortar atau beton.
2) Hasilnya menunjukkan bahwa agregat halus mengandung bahan organik yang dapat merugikan pembuatan beton.
3) Bahan organik dapat dihilangkan dengan mencuci agregat hingga bersih menggunakan air atau larutan NaOH.
Dokumen tersebut membahas tentang perencanaan alinyemen horizontal untuk jalan kelas III. Terdapat tiga tikungan horizontal yaitu PI1, PI2, dan PI3. Dokumen menjelaskan perhitungan komponen geometrik setiap tikungan seperti jari-jari minimum, panjang lengkung, superelevasi, dan stationing.
The document provides calculations for determining the required reinforcement of a concrete beam (balok) with the following information:
- Concrete compressive strength is 20 MPa
- Steel yield strength is 400 MPa
- Beam dimensions are 25cm x 40cm
- Loads include wall weight, floor finish weight, and live loads from balconies
Bending moments are calculated at different points along the beam due to the varying loads. Required steel reinforcement is then determined based on the bending moment values and reinforcement ratios from code tables. Reinforcement amounts are provided for three sections of the beam labeled A-B, B-C, and C-D.
1. Terdapat tiga jenis keruntuhan pondasi yaitu geser umum, geser lokal, dan penetrasi. 2. Teori Terzaghi menjelaskan rumus perhitungan daya dukung tanah dan pondasi. 3. Beberapa faktor mempengaruhi daya dukung tanah seperti beban, kedalaman air tanah, dan lebar pondasi.
This document discusses several key concepts for road geometric design including:
1. Superelevation is the banking of curves to counteract centrifugal forces on vehicles traveling through curves at a design speed. Maximum superelevation rates are 4-10%.
2. Centrifugal force increases with speed and decreases with radius of curvature. This force must be balanced by side friction between tires and pavement surface or superelevation.
3. Minimum radius of curvature is calculated based on design speed, maximum superelevation rate, and coefficient of side friction. Tables provide minimum radius values.
4. Several methods distribute superelevation and side friction rates based on radius of curvature and design or
Teks ini membahas tentang analisis stabilitas lereng tanah. Faktor-faktor yang mempengaruhi stabilitas lereng diantaranya kuat geser tanah, kondisi tanah berlapis, dan aliran air dalam tanah. Terzaghi membagi penyebab kelongsoran lereng menjadi akibat pengaruh dalam dan luar. Metode analisis stabilitas lereng menggunakan teori Mohr-Coulomb untuk menentukan faktor aman lereng. Bentuk bidang longsor yang dianalisis adalah
Bata merupakan bahan bangunan yang dibuat dari tanah liat yang dicetak, dijemur, dan dibakar. Dokumen ini membahas pengertian, ukuran, macam, istilah pemasangan, sifat kekuatan, dan jenis-jenis bata serta bahan bangunan lain seperti beton.
Dokumen ini membahas tentang konkrit, bahan yang terbuat dari campuran semen, pasir, dan batu. Ia menjelaskan bahwa kekuatan konkrit bergantung pada rasio campurannya, dan kualitasnya dipengaruhi oleh kualitas bahan dan proses pembuatannya. Dokumen ini juga menjelaskan karakteristik dan aplikasi utama konkrit serta uji kekuatan yang dilakukan.
Konstruksi bahan bangunan Bata, Batako, BetonNormaMelinda23
油
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis bahan bangunan konstruksi seperti batu bata, batako, batu kali, dan beton. Batu bata dibuat dari tanah liat yang dibakar, sedangkan batako terbuat dari campuran semen, pasir, atau kapur. Beton adalah campuran semen, air, dan agregat yang memiliki sifat kuat tekan. Dokumen ini juga menjelaskan proses pembuatan dan karakteristik dari masing-masing b
metode curing, pemanfaatan material alam sebagai bahan pembuatan beton, harapan jika saya menjadi kontraktor-perencana jalan beton-pengusaha ready mix-toko bangunan, kasus permasalahan saat pengecoran jalan beton
makalah ini berisi tentang aplikasi dari semen yang sering digunakan dala kehidup sehari-hari bak skala kecil maupun sekala besar seperti pabrik (iindustri)
1. BETON MASSA
( Mass Concrete)
Dosen Pengampu :
Prof. Dr. Ir. Iman Satyarno, ME
Dipresentasikan oleh
ARNAS AIDIL
NIM : 10/310262/PTK/7224
MAGISTER TEKNOLOGI BAHAN BANGUNAN
UNIVERSITAS GADJAH MADA
2011
2. Defenisi Beton massa
Beton Massa adalah Volume beton
besar dengan dimensi cukup luas
(ACI).
Beton Massa adalah beton yang
dituangkan dalam volume besar, yaitu
perbandingan antara volume dan luas
permukaan besar, biasanya dianggap
beton massa jika dimensinya lebih dari
60 cm. (Tjokrodimulyo, 2007)
4. Panas hidrasi pada beton massa
Perbedaan temperatur bagian dalam dan bagian luar
yang terjadi akibat adanya panas hidrasi.
Panas yang timbul ini membuat beton
mengembang, namun bagian luar lebih cepat menurun
panasnya adapun bagian dalam lebih lambat dan
terjadilah kecenderungan timbul retak-retak.
Proses retak-retak ini berlangsung bersamaan proses
pengerasan beton.
5. Panas hidrasi pada beton massa
Pada tahap proses pengerasan
tersebut, beton massa berlaku sama seperti
logam besar yang dituang (dicor) dalam
temperatur sekitar yang dingin.
Lapisan luar mendingIn dan menyusut
dahulu, sedangkan lapisan dalam masih
sedikit panas yang berarti belum susut, maka
terjadilah perbedaan volume, yang
menimbulkan kecederungan untuk retak.
Tahap berikutnya, lapisan bagian dalam
mendingin dan menyusut sehingga menarik
lapisan luar yang sudah berhenti menyusut.
6. Cara mengurangi retak pd beton massa
Menggunakan semen sedikit mungkin dgn cara :
Ukuran butir agregat kasar (kerikil) yang besar yaitu 75 mm
atau 150 mm karena makin besar ukuran agregat maksimum
yang dipakai makin sedikit semen yang diperlukan.
Semen Agregat Agregat
70 - 86%
Beton Normal Semen
8. Cara mengurangi retak pd beton massa
Memakai perbandingan berat agregat halus
dan agregat kasar yang paling tepat, agar
hanya diperlukan semen yang minimum
walaupun kuat tekan betonnya sama.
Mengunakan air sesedikit-sedikitnya, karena
untuk memperoleh mutu beton yang sama
diperlukan FAS sama, berarti akan dipakai
semen sedikit jika airnya sedikit. Pemakaian air
yang sedikit mempunyai konsekuensi adukan
beton lebih kental, sehingga sering hanya
slump 25 mm saja sehingga pemadatannya
dilakukan dengan compacted roller yang
biasanya untuk memadatkan tanah.
9. Cara mengurangi retak pd beton massa
Perbandingan antara berat air dan berat
semen (FAS) antara 0,5 0,7
Jika digunakan ukuran maksimun agegrat
kasar 75 mm, maka perbadingan antara
agregat campuran dgn semen adalah 6 : 9
Jika digunakan ukuran maksimum agregat
kasar 150 mm, maka perbadingan berat
antara agregat campuran dgn semen
adalah sekitar 8 : 15
10. Cara mengurangi retak pd beton massa
Digunakan semen khusus yang mempunyai
panas hidrasi rendah yaitu :
Semen Portland Type II (C3A = 5-8%)
Semen Portland Type IV (C3A = 5 %)
Semen portland yang dicampur dengan pozzolan 15-50%
11. Cara mengurangi retak pd beton massa
Menuang beton dalam blok-blok dengan
ukuran terbatas :
Tebal tiap lapis antara 40-60 cm
Tiap lapis harus masih lunak ketika lapisan
berikutnya ditebarkan
Memberikan aliran air dingin melalui
pipa-pipa yang terpendam.
Agar panas hidrasi selalu terdistribusi secara
merata didalam beton. Perbedaan temperatus
dapat dijaga dengan cara menentukan jarak
pipa, lama pengaliran air, temperatur air
dimasukkan dan debit air yang dialirkan.
12. Cara mengurangi retak pd beton massa
Menambahkan Bahan tambah Admixture
Admixture adalah bahan yang berbentuk cairan atau
bubuk yang dapat ditambahkan pada adukan beton
agar memberikan keuntungan-keuntungan tambahan
pada sifat beton.
Bahan ini dapat berubah sifat-sifat dari adukan beton
serta pada beton setelah mengeras.
Admixture dapat bereaksi secara kimia dan fisika dan
dapa mempengaruhi beberapa sifat-sifat beton
sehingga menjadi baik maupun kurang baik
13. Cara mengurangi retak pd beton massa
Sesuai standar ASTM terdapat 7 tipe admixture
adalah :
Tipe A, mempengaruhi kadar air
Tipe B, Mengundurkan waktu set.
Tipe C, Mempercepat waktu set
Tipe D, Pengurang air dan pengundur waktu set.
Tipe E, Pengurang air dan mempercepat waktu set.
Tipe F, Pengurang kadar air tinggi
Tipe G, Pengurang kadar air tinggi dan pengundur
waktu set.
ASTM C-260, Penambah gelembung udara.
14. Referensi
Raju, 1983, Design of concrete mixes.
Tjokrodimulyo, 2007, Teknologi beton.
Nugraha & Antoni, 2007, Teknologi beton