際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
LAPORAN AKHIR KULIAH KERJA SOSIAL 
ANGKATAN X, GELOMBANG II 
KAMPUS UMMU 
26 Juni s/d 21 Agustus 2014 
Disusun oleh: Kelompok II 
Dosen Pendamping Lapangan: Ali Lating, S.IP.,M.A 
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALUKU UTARA 
Agustus 2014
HALAMAN PENGESAHAN 
Dengan telah selesainya kegiatan Kuliah Kerja Sosial (KKS) Angkatan X, Gelombang II tahun 
Akademik 2013/2014 dari tanggal 26 Juni 2014 sampai dengan 21 Agustus 2014 di lokasi KKS 
Kampus UMMU Kelurahan Sasa Kecamatan Kota Ternate Selatan. 
Ternate, 20 Agustus 2014 
Mengetahui, Pelaksana, 
Pengarah KKS DPL 
Herman Usman, S.Sos, MA Ali Lating, S.IP, MA 
Menyetujui, Mengetahui, 
Ketua Kabid Pengabdian 
LP2M UMMU 
Agus S. Bujang, S.Sos, MA Syarifuddin Usman, S.IP, M.IP 
1
ii 
KATA PENGANTAR Tiada kata indah yang patut diucapkan kecuali puji syukur kehadirat Allah SWT atas berkat rahmat, hidayah dan karunianya sehingga kami dapat menyelesaikan kegiatan dan laporan kuliah kerja sosial (KKS) ini, yang bertujuan agar mahasiswa mampu mengembangkan potensi, kreativitas, dan keterampilannya, dan dapat memberikan pandangan positif terhadap masyarakat, kegiatan ini dilaksanakan sekitar satu bulan setengah. Tak lupa pula shalawat dan salam kita haturkan pada baginda Nabi Muhammad SAW beserta Keluarga dan para Sahabat yang telah memperjuangkan dinul Islam hingga kita masih dapat menghirup segarnya udara Islam sampai saat ini. Laporan ini memuat tentang hasil kegiatan KKS yang dilakukan oleh kelompok II, semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi kelompok II pada khususnya dan mahasiswa KKS pada umumnya. Oleh karena itu, lewat kesempatan ini sebagai rasa syukur dan bangga kami mengucapkan banyak terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada : 1. Bapak Kasman Hi. Ahmad, S.Ag. MPd selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Maluku Utara. 2. Bapak Agus S. Bujang, S.Sos, MA selaku Ketua LP2M Universitas Muhammadiyah Maluku Utara. 3. Bapak Ali Lating, S.IP, MA selaku DPL KKS Kelompok II Universitas Muhammadiyah Maluku Utara. 4. Teman-teman Mahasiswa KKS yang sudah memberikan yang terbaik dalam kegiatan KKS ini. Kami sangat menyadari bahwa penulisan laporan ini sangat jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, kritik, saran dan masukan yang bersifat membangun sangat diharapkan. Akhir kata semoga laporan ini dapat memberikan sumbangsih yang bermanfaat bagi kita semua. Amin KKS UMMU KELOMPOK II
iii 
DAFTAR ISI 
HALAMAN PENGESAHAN.......................................................................................................... i 
KATA PENGANTAR ..................................................................................................................... ii 
DAFTAR ISI .................................................................................................................................... iii 
BAB I PENDAHULUAN 
1.1 Latar Belakang ............................................................................................................ 1 
1.2 Tujuan dan Sasaran KKS ............................................................................................ 2 
BAB II LOKASI KKS 
2.1 Waktu Pelaksanaan ..................................................................................................... 3 
2.2 Jumlah Mahasiswa ...................................................................................................... 4 
BAB III PELAKSANAAN KKS 
3.1 Analisis Permasalahan Lokasi KKS (SWOT) ............................................................. 5 
3.2 Alternatif Pemecahan Masalah ................................................................................... 6 
3.3 Metode Penyusunan Program ..................................................................................... 7 
3.4 Hasil KKS ................................................................................................................... 7 
BAB IV PENUTUP 
4.1 Kesimpulan ................................................................................................................. 8 
4.2 Rekomendasi .............................................................................................................. 8 
LAMPIRAN
1 
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Dewasa ini globalisasi menjadi ikon penting dalam kehidupan masyarakat. Tanpa disadari, banyak aspek negatif globalisasi yang justru mendestruksi kehidupan masyarakat pada umumnya dan pedesaan pada khususnya, seperti sektarianisme, segregasi, konsumerisme, materialisme dan egoisme. Kuliah Kerja Sosial (KKS) menjadi salah satu ujung tombak utama universitas untuk memberdayakan masyarakat dalam menghadapi unsur destruktif globalisasi. Melalui KKS, universitas berpeluang besar untuk mengembangkan perannya secara langsung bagi kehidupan nyata masyarakat. Kuliah Kerja Sosial (KKS) didasarkan pada falsafah pendidikan yang didasarkan pada undang-undang dasar 1945 dan undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan susana belajar dan proses pembelajaran agar pesrta didik secara aktif mengembagnkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual, keagamaan, pengendalian dirinya, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Kuliah Kerja Sosial (KKS) Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU) diharapkan mempercepat pembangunan menuju masyarakat utama yang maju, mandiri, sejahtera dan berkeadilan. Bagi mahasiswa, KKS menjadi wahana untuk berlatih bersama-sama masyarakat/masyarakat kampus merumuskan memanfaatkan peluang bagi pengembangan masyarakat kampus/kampus, diperlukan pemahaman yang cukup tentang misi, prinsip dan tujuan pengembangan masyarakat. Disamping itu, secara khusus KKS di lingkungan UMMU harus memperhatikan tujuan dan cita-cita Muhammadiyah, sehingga pengkajian dan pendekatan sosial menjadi sangat penting dalam penyusunan program. Hal ini sudah jelas menggambarkan relevansi KKS itu sendiri dalam kaitannya dengan Catur Dharma Perguruan Tinggi Muhammadiyah. Catur Dharma Perguruan Tinggi adalah salah satu tanggung jawab mahasiswa yang harus dikerjakan bersama dan secara berkesinambungan. Meliputi pendidikan dan pengajaran dalam rangka memperoleh pengetahuan, penelitian dan pengembangan untuk kemajuan teknologi dan mengaplikasikan pengetahuan yang didapat, pengabdian kepada masyarakat atas ilmu dan penelitian yang didapat kepada masyarakat, serta Al Islam Kemuhammadiyahan (AIK) pengetahuan, pemahaman, dan implementasi berbasis Islam dalam kehidupan sosial sehari-hari. Dengan pendekatan seperti itu, KKS UMMU secara konseptual mempunyai karakter tersendiri sehingga KKS secara substansial adalah kuliah pengembangan masyarakat dan kampus.
2 
1.2 TUJUAN DAN SASARAN KKS 
Tujuan dan Sasaran Kuliah Kerja Sosial (KKS): 
1. Mahasiswa mampu mengembangkan potensi, kreativitas dan keterampilannya dalam 
pengelolaan KKS melalui program-program kegiatan yang dilakukan. 
2. Mahasiswa dapat memahami dan mengenal lebih dekat tentang dinamika/permasalahan 
dan kebutuhan masyarakat setempat. 
3. Mahasiswa mampu menyampaikan pesan-pesan agama melalui tahapan-tahapan 
program. 
4. Mahasiswa memahami administrasi desa/kelurahan sekaligus mengetahui potensi-potensinya. 
5. Mengembangkan dan memberikan pencitraan masa depan UMMU.
3 
BAB II LOKASI KULIAH KERJA SOSIAL Lokasi Kuliah Kerja Sosial (KKS) Angkatan X Gelombang ke-II pada Kampus Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU) Ternate. Alamat Jl. KH. Ahmad Dahlan Kel. Sasa No. 100 Kecamatan Ternate Selatan Provinsi Maluku Utara. 2.1 Waktu Pelaksanaan Waktu pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Sosial (KKS) Angkatan X, Gelombang II tahun Akademik 2013/2014 kelompok 2 dari tanggal 26 Juni 2014 sampai dengan 21 Agustus 2014 di lokasi KKS Kampus UMMU Kelurahan Sasa Kecamatan Kota Ternate Selatan. Adapun rincian waktu pelaksanaan KKS kelompok 2 sebagai berikut:  26 Juni 2014 : Pembahasan serta pembentukan Program Kerja KKS kelompok 2  28 Juni 2014 : Pengadaan kebutuhan alat dan bahan untuk salah satu program kerja yaitu penghijauan di area kampus UMMU Ternate.  29 Juni 2014 : Pelaksanaan program kerja penghijauan di area kampus  5 Juli 2014 : Melanjutkan program kerja penghijauan area kampus Dan Batal bersama seluruh Mahasiswa peserta KKS angkatan X, gelombang II di Mesjid UMMU Ternate.  6 Juli 2014 : Membersihkan area kampus (samping tempat parkir kampus B UMMU Ternate)  12 Juli 2014 : Batal bersama seluruh Mahasiswa peserta KKS angkatan X, gelombang II di Mesjid UMMU Ternate.  13 Juli 2014 : Membersihkan area kampus (samping tempat parkir kampus B UMMU Ternate)  20 Agustus 2014 : Pengadaan Fasilitas LP2M berupa kursi 6 buah.
4 
2.2 Jumlah Mahasiswa 
Jumlah mahasiswa Kuliah Kerja Sosial (KKS) Angkatan X, Gelombang II Kelompok 2 
sebanyak 37 mahasiswa. 
Berikut Anggota kelompok 2: 
No. NAMA KETERANGAN 
1 Fatimah Beddu 
2 Arfandi Andili 
3 Kefin Abiyadi limunandar 
4 Ilyas Soleman 
5 Yusuf Sandy Putra 
6 Rizki Firman Syah 
7 Risnawati Basri 
8 Irawan Abdullah 
9 Syafruddin Baud 
10 Muhammad Malik 
11 Wahyu Ridwan 
12 Adi Dafid Firmansyah 
13 Milaa Annisa Amra 
14 Muhammad Affandi 
15 Ahmad Ookoran 
16 Fatihillah 
17 Dahli Paningfat 
18 Lutfi A. Abdullah 
19 Muhammad Dalil Aman 
20 Hasan Muhtar 
21 Elvis M. Nur Gafur 
22 Fatmi Mantoti 
23 Mahyudin Umasangadji 
24 Mahmud Ohoiwuy 
25 Sofyan Larita 
26 Janiyanti A. Abdullah 
27 Sahdan Basir 
28 Mahda Iskandar Alam 
29 Faradila S. Mansur 
30 Dewi Anggraini 
31 Amina Taher Ibrahim 
32 Januar Ahmad 
33 Hairudin 
34 Samsudin Sio 
35 Sista Rahitya 
36 Wandhy T. Talib 
37 Sri Seni Sumiati Sadja
5 
BAB III PELAKSANAAN KKS Pelaksanaan KKS adalah model perkuliahan yang memiliki 4 SKS kalau biasanya perkuliahan dilakukan diruang kelas, maka KKS adalah kuliah di dalam masyarakat, mahasiswa diterjunkan ke lokasi KKS untuk melakukan perkuliahan di alam sosial. 3.1 Analisis Permasalahan Lokasi KKS (SWOT) SWOT adalah singkatan dari Strengths (kekuatan), Weakness (kelemahan), Opportunities (peluang), Threats (tantangan). Analisa SWOT adalah alat yang digunakan untuk mengidentifikasi isu-isu internal dan eksternal yang mempengaruhi kemampuan kita dalam memasarkan event kita. Analisa SWOT adalah sebuah bentuk analisa situasi dan kondisi yang bersifat deskriptif (memberi gambaran). Analisa ini terbagi atas empat komponen dasar yaitu :  S = Strength, adalah situasi atau kondisi yang merupakan kekuatan dari organisasi atau program pada saat ini.  W = Weakness, adalah situasi atau kondisi yang merupakan kelemahan dari organisasi atau program pada saat ini.  O = Opportunity, adalah situasi atau kondisi yang merupakan peluang di luar organisasi dan memberikan peluang berkembang bagi organisasi di masa depan.  T = Threat, adalah situasi yang merupakan ancaman bagi organisasi yang datang dari luar organisasi dan dapat mengancam eksistensi organisasi di masa depan. Berikut analisis permasalahan Lokasi KKS kelompok 2: 3.1.1 Strength (Kekuatan) a. Jumlah anggota kelompok 2 mencapai 37 mahasiswa yang terdiri dari laki-laki dan perempuan juga berasal dari berbagai jurusan di Universitas Muhammadiyah Maluku Utara dengan begitu kelompok 2 sudah mempunyai sumber tenaga kerja yang cukup. b. Keaktifan serta kerja sama antar sesama anggota dan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yang terjalin cukup baik dan juga anggota kelompok hampir secara keseluruhan mampu merespon ketika dibutuhkan dalam pelaksanaan program kerja. c. Dari 37 mahasiswa terdapat kurang lebih 75% mahasiswa berasal dari kelas pegawai (sudah memiliki pekerjaan) sehingga banyak memberikan sumbangsih berupa uang untuk biaya program kerja di kelompok 2. d. Semua anggota kelompok 2 sepakat dan siap memberikan sumbangsih berupa uang untuk biaya pelaksanaan program kerja kelompok 2.
6 
3.1.2 Weakness (Kelemahan) 
a. Presentasi kehadiran anggota kelompok 2 saat pelaksaan KKS hanya 60% s/d 70%. 
b. Ada beberapa anggota kelompok yang hadir dalam pelaksanaan KKS tidak membawa alat 
yang sudah ditugaskan sehingga memperlambat kinerja saat pelaksanaan program kerja. 
c. Keterlambatan anggota untuk mengumpulkan uang untuk biaya pelaksanaan program kerja 
sehingga banyak pekerjaan yang tertunda. 
3.1.3 Opportunity (Kesempatan) 
a. Memanfaatkan warga sekitar yang berkediaman tidak jauh dari lokasi KKS yakni di kampus 
UMMU Ternate untuk mendapatkan alat dan bahan yang tidak lengkap ketika pelaksanaan 
program kerja dikerjakan. 
b. Lokasi Pelaksanaan KKS berada di kampus UMMU sendiri sehingga akses menuju ke lokasi 
KKS tidak sulit. 
c. Dukungan LP2M untuk mengalihkan program kerja yang membutuhkan waktu dan biaya 
yang tidak sedikit ke program kerja yang lebih ringan yang dapat diselesaikan tepat waktu. 
3.1.4 Trheat (Ancaman) 
a. Lokasi KKS dikampus UMMU Ternate yang berlokasi dibawah kaki gunung Gamalama 
berpotensi terkena musibah seperti meletusnya gunung Gamalama, banjir lahar dingin dan 
lain sebagainya. Sehingga mengganggu proses berjalannya pelaksanaan KKS. 
b. Kampus UMMU Ternate juga berpotensi terjadi tawuran antar mahasiswa yang dapat 
menggangu proses berjalannya kegiatan KKS. 
c. Waktu pelaksanaan program kerja KKS bertepatan dengan bulan Ramadhan dan Hari Raya 
Idul Fitri sehingga berpotensi menggangu pelaksanaan KKS karena kesibukan dan tuntutan 
urusan pekerjaan (bagi mahasiswa yang sudah bekerja, swasta, PNS) maupun urusan 
keluarga. 
3.2 Alternatif Pemecahan Masalah 
Alternatif pemecahan masalah yang kelompok 2 gunakan yaitu berdasarkan dari hasil analisis 
permasalahan lokasi KKS menggunakan analisis SWOT sebelumnya, yakni dimana dari masing-masing 
bobot antara kekuatan dan kelemahan yang ada sehingga bisa ditarik kesimpulan antara 
kekuatan dan kelemahan permasalahan lokasi KKS ini seimbang. Hal ini menjadi pelajaran untuk 
kelompok 2 sendiri untuk meminimalisirkan kelemahan yang ada sehingga kami bisa menambahkan 
kekuatan untuk mengatasi kelemahan tersebut. Begitu pula dengan pemanfaatan peluang secara 
maksimal untuk terlaksananya program kerja yang sudah ditetapkan dengan baik untuk 
meminimalisirkan ancaman sehingga program kerja bisa terselesaikan tepat pada waktunya.
7 
3.3 Metode Penyusunan Program 
Adapun metode penyusunan program yang dipakai oleh kelompok 2 yaitu: 
a. Perancangan program kerja sebagai acuan bagi mahasiswa KKS dalam melaksanakan 
kegiatan. 
b. Penyusunan program kerja secara cermat, dengan mempertimbangkan kemungkinan 
dapat dilaksanakan sesuai jadwal yang telah ditentukan. 
c. Konsultasikan susunan program kerja ke dosen pendamping lapangan. 
Berikut rincian hasil penyusunan program kerja kelompok 2: 
1. Penghijauan Area Kampus, lokasi: Seputaran Gedung Abjan Yahya Kampus UMMU 
Ternate. 
2. Buka puasa bersama, lokasi: Mesjid Kampus UMMU Ternate 
3. Pembuatan Papan Nama Gedung Abjan Yahya, lokasi: Kampus UMMU Ternate 
(dialihkan dengan pengadaan fasilitas digedung LP2M berupa Kursi dan sebagainya). 
4. Kerja Bakti, lokasi: Seputaran tempat parkir gedung Abjan Yahya kampus UMMU 
Ternate. 
3.4 Hasil KKS 
Hasil kegiatan KKS kelompok 2 berdasarkan program kerja yang telah disusun sebelumnya, 
yaitu: 
1. Penghijauan Area Kampus 
Program kerja penghijauan area kampus tepatnya disamping utara dan selatan gedung Abjan 
Yahya Kampus UMMU Ternate, kami berhasil menanam 11 bibit pohon yang terdiri dari 2 
macam buah yaitu: bibit pohon mangga dan bibit pohon rambutan. Dokumentasi terlampir. 
2. Buka Puasa Bersama 
Program kerja buka puasa bersama di Mesjid Kampus UMMU Ternate, sebanyak 2 kali. 
Peserta dari kelompok 2 sendiri didampingi DPL juga dari kelompok KKS yang lain. 
Dokumentasi terlampir. 
3. Pembuatan Papan Nama (Pengadaan Fasilitas LP2M) 
Program kerja yang ketiga mengenai pembuatan Papan Nama Gedung Abjan Yahya ini kami 
alihkan menjadi Pengadaan Fasilitas LP2M setelah didiskusikan kembali bersama DPL dan 
disepakati bersama LP2M, hal ini dikarenakan proses pembuatan papan nama ini memakan 
waktu dan biaya yang ternyata lebih besar dari yang direncanakan sehingga dialihkan ke 
pengadaan fasilitas LP2M. Dokumentasi terlampir. 
4. Kerja Bakti 
Program kerja bakti ini kami lakukan di tiap minggu disaat selain dari kegiatan pelaksanaan 
tiga program kerja pertama, kegiatannya yaitu: Membersihkan seputaran tempat parkir, 
memotong rumput dan sebagainya.
8 
BAB IV PENUTUP 4.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil laporan kegiatan KKS angkatan VIII gelombang II yang telah dilaksanakan, maka dapat disimpulkan bahwa : 1. Kegiatan KKS ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa dan menambah pengalamannya sesuai dengan apa yang didapatkan di lokasi. 2. Kegiatan KKS ini dapat memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bisa terjun langsung di lingkungan masyarakat dan dapat memahami dan mengetahui keluhan masyarakat. 3. Kegiatan KKS ini dapat meningkatkan kekerabatan dan kerjasama mahasiswa. 4.2 Rekomendasi 1. Kegiatan-kegiatan di dalam KKS ini harus di rencanakan sebelumnya agar mahasiswa dapat mengetahui kegiatan apa yang akan dilaksanakan. 2. Sanksi yang diberikan oleh pihak LP2M terhadap mahasiswa yang tidak pernah berpatisipasi dalam kegiatan KKS harus ditetapkan dengan jelas agar tidak ada mahasiswa yang melanggar.
PROGRAM KERJA / 
JENIS KEGIATAN 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 
A PRA KKS 
1. PEMBEKALAN AULA MESJID UMMU 
2. PENYUSUNAN PROGRAM KERJA KAMPUS 
B PROKER : PENGHIJAUAN AREA KAMPUS 
1. PENGUMPULAN DANA KAMPUS 
2. PERSIAPAN PENGADAAN ALAT DAN BAHAN KAMPUS 
3. MENANAM BIBIT POHON KAMPUS 
C PROKER: BUKA PUASA BERSAMA 
1. BUKA PUASA BERSAMA MESJID KAMPUS 
D PROKER: KERJA BAKTI 
1. MEMOTONG RUMPUT KAMPUS 
2. MEMBERSIHKAN SAMPAH KAMPUS 
E PROKER: PENGADAAN KURSI UNTUK LP2M 
1. PENGUMPULAN DANA KAMPUS 
2. PEMBELIAN KURSI PASAR 
3. MEMBUAT TANDA KETERANGAN KAMPUS 
Mengetahui 
DPL 
ALI LATING, S.IP, M.A 
NO 
PERTEMUAN KE 
TEMPAT KEGIATAN KET. 
MATRIKS PENYUSUNAN PROGRAM KERJA 
KKS ANGKATAN X, GELOMBANG II, KELOMPOK II

More Related Content

What's hot (20)

DOCX
Bahaya narkoba bagi generasi muda
Muhajir Sam
PPTX
(REVISI PPT) Kel 1 - Masalah Umum Dalam Penggunaan Komputer - Presentasi.pptx
MessoAulia
DOCX
Ukuran asosiasi epidemiologi
Irfrans D' Rayyan
PDF
SNI 7231:2009 tentang Metoda Pengukuran Intensitas Kebisingan di Tempat Kerja
Muhamad Imam Khairy
DOC
Makalah perencanaan program kesehatan
Muklis Bat'Rock
PDF
Ukuran ukuran frekuensi epidemiologi
lasnisiregar
PPT
Dosis personal pada pemeriksaan radiologi intervensional
Agung Oktavianto
PPTX
Kedokteran Nuklir
Jingga Matahari
PPTX
Ppt penyalahgunaan narkoba
Henry Kurniawan
PPTX
Peraturan perundangan radiasi
Agung Oktavianto
PPT
Gamma kamera (2)
A.Muhammad Rezky Sulfajri
PPTX
1 susunan acara pembukaan dan penutupan
devangan
DOCX
Surat permohonan pelatihan menulis
Dawat Fadhila
DOCX
Uji kebocoran kaset radiografi
Amalia Annisa
PPTX
Advokasi Kesehatan
Irenty Helena
PPTX
REVITALISASI PERAN MAHASISWA DALAM PEMBERANTASAN NARKOBA
Nurfaizatul Jannah
PDF
2.3. pp pmr wira
Eidellweist
DOCX
Proposal kegiatan vaksinasi gabungan
Mariah Ulfah
PPT
Konsep dan prinsip promkes
Warung Bidan
DOCX
Laporan k3
Syieh Archivil
Bahaya narkoba bagi generasi muda
Muhajir Sam
(REVISI PPT) Kel 1 - Masalah Umum Dalam Penggunaan Komputer - Presentasi.pptx
MessoAulia
Ukuran asosiasi epidemiologi
Irfrans D' Rayyan
SNI 7231:2009 tentang Metoda Pengukuran Intensitas Kebisingan di Tempat Kerja
Muhamad Imam Khairy
Makalah perencanaan program kesehatan
Muklis Bat'Rock
Ukuran ukuran frekuensi epidemiologi
lasnisiregar
Dosis personal pada pemeriksaan radiologi intervensional
Agung Oktavianto
Kedokteran Nuklir
Jingga Matahari
Ppt penyalahgunaan narkoba
Henry Kurniawan
Peraturan perundangan radiasi
Agung Oktavianto
Gamma kamera (2)
A.Muhammad Rezky Sulfajri
1 susunan acara pembukaan dan penutupan
devangan
Surat permohonan pelatihan menulis
Dawat Fadhila
Uji kebocoran kaset radiografi
Amalia Annisa
Advokasi Kesehatan
Irenty Helena
REVITALISASI PERAN MAHASISWA DALAM PEMBERANTASAN NARKOBA
Nurfaizatul Jannah
2.3. pp pmr wira
Eidellweist
Proposal kegiatan vaksinasi gabungan
Mariah Ulfah
Konsep dan prinsip promkes
Warung Bidan
Laporan k3
Syieh Archivil

Recently uploaded (20)

PPTX
Definisi Sastra - Pengantar Sastra | Konsep Esensial Kesusastraan
IKIP Siliwangi
PDF
Materi 3 : Strategi Penyediaan Buku BOSP
NoorAfifah12
PDF
bahan ajar berbasis web : unsur kalsium.pdf
iraw72694
PDF
Modul Ajar B Inggris Kelas 8 Deep Learning
Adm Guru
PDF
Modul Ajar IPA Kelas 8 Deep Learning Terbaru
Adm Guru
PPTX
Teknik Cost Reduction Biaya Manufaktur (Cost of Goods Manufactured)_Training ...
Kanaidi ken
PDF
Modul Ajar PJOK Kelas 9 Deep Learning pdf
Adm Guru
PDF
MODUL PEMBELAJARAN DEEP LEARNING SENI RUPA KELAS 6 CP 032 REVISI 2025 KURIKUL...
AndiCoc
PDF
MODUL PEMBELAJARAN DEEP LEARNING IPAS KELAS 6 CP 032 REVISI 2025 KURIKULUM ME...
AndiCoc
PPTX
Review Jurnal_MK SPL_Kelompok 01 _Kolonel Laut (E) Dr. H.A. Danang Rimbawa, S...
ArisHaryanto10
PDF
Modul Ajar PJOK Kelas 7 Deep Learning pdf
Adm Guru
PDF
Modul Ajar IPA Kelas 7 Deep Learning Terbaru
Adm Guru
PDF
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Deep Learning
Adm Guru
PDF
Modul Ajar IPA Kelas 9 Deep Learning Terbaru
Adm Guru
PDF
Modul Ajar PAI Kelas 7 Deep Learning New
Adm Guru
PPTX
inkuiri kolaboratif pengertian menyeluruh
andigunawan781
PDF
KODE ETIK IIS.pdf apakah perilaku guru perlu diatur?
nadiridarul
PPTX
Kritik dan Esai Sastra - MK Kritik Sastra IKIP Siliwangi
IKIP Siliwangi
PDF
Materi Seminar AITalks: AI dan Roh Kudus
SABDA
PPTX
PPT PROPOSAL PjBL - KEL 2 Kewarganegaraan.pptx
HelenaManurung
Definisi Sastra - Pengantar Sastra | Konsep Esensial Kesusastraan
IKIP Siliwangi
Materi 3 : Strategi Penyediaan Buku BOSP
NoorAfifah12
bahan ajar berbasis web : unsur kalsium.pdf
iraw72694
Modul Ajar B Inggris Kelas 8 Deep Learning
Adm Guru
Modul Ajar IPA Kelas 8 Deep Learning Terbaru
Adm Guru
Teknik Cost Reduction Biaya Manufaktur (Cost of Goods Manufactured)_Training ...
Kanaidi ken
Modul Ajar PJOK Kelas 9 Deep Learning pdf
Adm Guru
MODUL PEMBELAJARAN DEEP LEARNING SENI RUPA KELAS 6 CP 032 REVISI 2025 KURIKUL...
AndiCoc
MODUL PEMBELAJARAN DEEP LEARNING IPAS KELAS 6 CP 032 REVISI 2025 KURIKULUM ME...
AndiCoc
Review Jurnal_MK SPL_Kelompok 01 _Kolonel Laut (E) Dr. H.A. Danang Rimbawa, S...
ArisHaryanto10
Modul Ajar PJOK Kelas 7 Deep Learning pdf
Adm Guru
Modul Ajar IPA Kelas 7 Deep Learning Terbaru
Adm Guru
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Deep Learning
Adm Guru
Modul Ajar IPA Kelas 9 Deep Learning Terbaru
Adm Guru
Modul Ajar PAI Kelas 7 Deep Learning New
Adm Guru
inkuiri kolaboratif pengertian menyeluruh
andigunawan781
KODE ETIK IIS.pdf apakah perilaku guru perlu diatur?
nadiridarul
Kritik dan Esai Sastra - MK Kritik Sastra IKIP Siliwangi
IKIP Siliwangi
Materi Seminar AITalks: AI dan Roh Kudus
SABDA
PPT PROPOSAL PjBL - KEL 2 Kewarganegaraan.pptx
HelenaManurung
Ad

Contoh Laporan akhir KKS UMMU

  • 1. LAPORAN AKHIR KULIAH KERJA SOSIAL ANGKATAN X, GELOMBANG II KAMPUS UMMU 26 Juni s/d 21 Agustus 2014 Disusun oleh: Kelompok II Dosen Pendamping Lapangan: Ali Lating, S.IP.,M.A UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALUKU UTARA Agustus 2014
  • 2. HALAMAN PENGESAHAN Dengan telah selesainya kegiatan Kuliah Kerja Sosial (KKS) Angkatan X, Gelombang II tahun Akademik 2013/2014 dari tanggal 26 Juni 2014 sampai dengan 21 Agustus 2014 di lokasi KKS Kampus UMMU Kelurahan Sasa Kecamatan Kota Ternate Selatan. Ternate, 20 Agustus 2014 Mengetahui, Pelaksana, Pengarah KKS DPL Herman Usman, S.Sos, MA Ali Lating, S.IP, MA Menyetujui, Mengetahui, Ketua Kabid Pengabdian LP2M UMMU Agus S. Bujang, S.Sos, MA Syarifuddin Usman, S.IP, M.IP 1
  • 3. ii KATA PENGANTAR Tiada kata indah yang patut diucapkan kecuali puji syukur kehadirat Allah SWT atas berkat rahmat, hidayah dan karunianya sehingga kami dapat menyelesaikan kegiatan dan laporan kuliah kerja sosial (KKS) ini, yang bertujuan agar mahasiswa mampu mengembangkan potensi, kreativitas, dan keterampilannya, dan dapat memberikan pandangan positif terhadap masyarakat, kegiatan ini dilaksanakan sekitar satu bulan setengah. Tak lupa pula shalawat dan salam kita haturkan pada baginda Nabi Muhammad SAW beserta Keluarga dan para Sahabat yang telah memperjuangkan dinul Islam hingga kita masih dapat menghirup segarnya udara Islam sampai saat ini. Laporan ini memuat tentang hasil kegiatan KKS yang dilakukan oleh kelompok II, semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi kelompok II pada khususnya dan mahasiswa KKS pada umumnya. Oleh karena itu, lewat kesempatan ini sebagai rasa syukur dan bangga kami mengucapkan banyak terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada : 1. Bapak Kasman Hi. Ahmad, S.Ag. MPd selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Maluku Utara. 2. Bapak Agus S. Bujang, S.Sos, MA selaku Ketua LP2M Universitas Muhammadiyah Maluku Utara. 3. Bapak Ali Lating, S.IP, MA selaku DPL KKS Kelompok II Universitas Muhammadiyah Maluku Utara. 4. Teman-teman Mahasiswa KKS yang sudah memberikan yang terbaik dalam kegiatan KKS ini. Kami sangat menyadari bahwa penulisan laporan ini sangat jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, kritik, saran dan masukan yang bersifat membangun sangat diharapkan. Akhir kata semoga laporan ini dapat memberikan sumbangsih yang bermanfaat bagi kita semua. Amin KKS UMMU KELOMPOK II
  • 4. iii DAFTAR ISI HALAMAN PENGESAHAN.......................................................................................................... i KATA PENGANTAR ..................................................................................................................... ii DAFTAR ISI .................................................................................................................................... iii BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ............................................................................................................ 1 1.2 Tujuan dan Sasaran KKS ............................................................................................ 2 BAB II LOKASI KKS 2.1 Waktu Pelaksanaan ..................................................................................................... 3 2.2 Jumlah Mahasiswa ...................................................................................................... 4 BAB III PELAKSANAAN KKS 3.1 Analisis Permasalahan Lokasi KKS (SWOT) ............................................................. 5 3.2 Alternatif Pemecahan Masalah ................................................................................... 6 3.3 Metode Penyusunan Program ..................................................................................... 7 3.4 Hasil KKS ................................................................................................................... 7 BAB IV PENUTUP 4.1 Kesimpulan ................................................................................................................. 8 4.2 Rekomendasi .............................................................................................................. 8 LAMPIRAN
  • 5. 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Dewasa ini globalisasi menjadi ikon penting dalam kehidupan masyarakat. Tanpa disadari, banyak aspek negatif globalisasi yang justru mendestruksi kehidupan masyarakat pada umumnya dan pedesaan pada khususnya, seperti sektarianisme, segregasi, konsumerisme, materialisme dan egoisme. Kuliah Kerja Sosial (KKS) menjadi salah satu ujung tombak utama universitas untuk memberdayakan masyarakat dalam menghadapi unsur destruktif globalisasi. Melalui KKS, universitas berpeluang besar untuk mengembangkan perannya secara langsung bagi kehidupan nyata masyarakat. Kuliah Kerja Sosial (KKS) didasarkan pada falsafah pendidikan yang didasarkan pada undang-undang dasar 1945 dan undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan susana belajar dan proses pembelajaran agar pesrta didik secara aktif mengembagnkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual, keagamaan, pengendalian dirinya, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Kuliah Kerja Sosial (KKS) Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU) diharapkan mempercepat pembangunan menuju masyarakat utama yang maju, mandiri, sejahtera dan berkeadilan. Bagi mahasiswa, KKS menjadi wahana untuk berlatih bersama-sama masyarakat/masyarakat kampus merumuskan memanfaatkan peluang bagi pengembangan masyarakat kampus/kampus, diperlukan pemahaman yang cukup tentang misi, prinsip dan tujuan pengembangan masyarakat. Disamping itu, secara khusus KKS di lingkungan UMMU harus memperhatikan tujuan dan cita-cita Muhammadiyah, sehingga pengkajian dan pendekatan sosial menjadi sangat penting dalam penyusunan program. Hal ini sudah jelas menggambarkan relevansi KKS itu sendiri dalam kaitannya dengan Catur Dharma Perguruan Tinggi Muhammadiyah. Catur Dharma Perguruan Tinggi adalah salah satu tanggung jawab mahasiswa yang harus dikerjakan bersama dan secara berkesinambungan. Meliputi pendidikan dan pengajaran dalam rangka memperoleh pengetahuan, penelitian dan pengembangan untuk kemajuan teknologi dan mengaplikasikan pengetahuan yang didapat, pengabdian kepada masyarakat atas ilmu dan penelitian yang didapat kepada masyarakat, serta Al Islam Kemuhammadiyahan (AIK) pengetahuan, pemahaman, dan implementasi berbasis Islam dalam kehidupan sosial sehari-hari. Dengan pendekatan seperti itu, KKS UMMU secara konseptual mempunyai karakter tersendiri sehingga KKS secara substansial adalah kuliah pengembangan masyarakat dan kampus.
  • 6. 2 1.2 TUJUAN DAN SASARAN KKS Tujuan dan Sasaran Kuliah Kerja Sosial (KKS): 1. Mahasiswa mampu mengembangkan potensi, kreativitas dan keterampilannya dalam pengelolaan KKS melalui program-program kegiatan yang dilakukan. 2. Mahasiswa dapat memahami dan mengenal lebih dekat tentang dinamika/permasalahan dan kebutuhan masyarakat setempat. 3. Mahasiswa mampu menyampaikan pesan-pesan agama melalui tahapan-tahapan program. 4. Mahasiswa memahami administrasi desa/kelurahan sekaligus mengetahui potensi-potensinya. 5. Mengembangkan dan memberikan pencitraan masa depan UMMU.
  • 7. 3 BAB II LOKASI KULIAH KERJA SOSIAL Lokasi Kuliah Kerja Sosial (KKS) Angkatan X Gelombang ke-II pada Kampus Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU) Ternate. Alamat Jl. KH. Ahmad Dahlan Kel. Sasa No. 100 Kecamatan Ternate Selatan Provinsi Maluku Utara. 2.1 Waktu Pelaksanaan Waktu pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Sosial (KKS) Angkatan X, Gelombang II tahun Akademik 2013/2014 kelompok 2 dari tanggal 26 Juni 2014 sampai dengan 21 Agustus 2014 di lokasi KKS Kampus UMMU Kelurahan Sasa Kecamatan Kota Ternate Selatan. Adapun rincian waktu pelaksanaan KKS kelompok 2 sebagai berikut: 26 Juni 2014 : Pembahasan serta pembentukan Program Kerja KKS kelompok 2 28 Juni 2014 : Pengadaan kebutuhan alat dan bahan untuk salah satu program kerja yaitu penghijauan di area kampus UMMU Ternate. 29 Juni 2014 : Pelaksanaan program kerja penghijauan di area kampus 5 Juli 2014 : Melanjutkan program kerja penghijauan area kampus Dan Batal bersama seluruh Mahasiswa peserta KKS angkatan X, gelombang II di Mesjid UMMU Ternate. 6 Juli 2014 : Membersihkan area kampus (samping tempat parkir kampus B UMMU Ternate) 12 Juli 2014 : Batal bersama seluruh Mahasiswa peserta KKS angkatan X, gelombang II di Mesjid UMMU Ternate. 13 Juli 2014 : Membersihkan area kampus (samping tempat parkir kampus B UMMU Ternate) 20 Agustus 2014 : Pengadaan Fasilitas LP2M berupa kursi 6 buah.
  • 8. 4 2.2 Jumlah Mahasiswa Jumlah mahasiswa Kuliah Kerja Sosial (KKS) Angkatan X, Gelombang II Kelompok 2 sebanyak 37 mahasiswa. Berikut Anggota kelompok 2: No. NAMA KETERANGAN 1 Fatimah Beddu 2 Arfandi Andili 3 Kefin Abiyadi limunandar 4 Ilyas Soleman 5 Yusuf Sandy Putra 6 Rizki Firman Syah 7 Risnawati Basri 8 Irawan Abdullah 9 Syafruddin Baud 10 Muhammad Malik 11 Wahyu Ridwan 12 Adi Dafid Firmansyah 13 Milaa Annisa Amra 14 Muhammad Affandi 15 Ahmad Ookoran 16 Fatihillah 17 Dahli Paningfat 18 Lutfi A. Abdullah 19 Muhammad Dalil Aman 20 Hasan Muhtar 21 Elvis M. Nur Gafur 22 Fatmi Mantoti 23 Mahyudin Umasangadji 24 Mahmud Ohoiwuy 25 Sofyan Larita 26 Janiyanti A. Abdullah 27 Sahdan Basir 28 Mahda Iskandar Alam 29 Faradila S. Mansur 30 Dewi Anggraini 31 Amina Taher Ibrahim 32 Januar Ahmad 33 Hairudin 34 Samsudin Sio 35 Sista Rahitya 36 Wandhy T. Talib 37 Sri Seni Sumiati Sadja
  • 9. 5 BAB III PELAKSANAAN KKS Pelaksanaan KKS adalah model perkuliahan yang memiliki 4 SKS kalau biasanya perkuliahan dilakukan diruang kelas, maka KKS adalah kuliah di dalam masyarakat, mahasiswa diterjunkan ke lokasi KKS untuk melakukan perkuliahan di alam sosial. 3.1 Analisis Permasalahan Lokasi KKS (SWOT) SWOT adalah singkatan dari Strengths (kekuatan), Weakness (kelemahan), Opportunities (peluang), Threats (tantangan). Analisa SWOT adalah alat yang digunakan untuk mengidentifikasi isu-isu internal dan eksternal yang mempengaruhi kemampuan kita dalam memasarkan event kita. Analisa SWOT adalah sebuah bentuk analisa situasi dan kondisi yang bersifat deskriptif (memberi gambaran). Analisa ini terbagi atas empat komponen dasar yaitu : S = Strength, adalah situasi atau kondisi yang merupakan kekuatan dari organisasi atau program pada saat ini. W = Weakness, adalah situasi atau kondisi yang merupakan kelemahan dari organisasi atau program pada saat ini. O = Opportunity, adalah situasi atau kondisi yang merupakan peluang di luar organisasi dan memberikan peluang berkembang bagi organisasi di masa depan. T = Threat, adalah situasi yang merupakan ancaman bagi organisasi yang datang dari luar organisasi dan dapat mengancam eksistensi organisasi di masa depan. Berikut analisis permasalahan Lokasi KKS kelompok 2: 3.1.1 Strength (Kekuatan) a. Jumlah anggota kelompok 2 mencapai 37 mahasiswa yang terdiri dari laki-laki dan perempuan juga berasal dari berbagai jurusan di Universitas Muhammadiyah Maluku Utara dengan begitu kelompok 2 sudah mempunyai sumber tenaga kerja yang cukup. b. Keaktifan serta kerja sama antar sesama anggota dan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yang terjalin cukup baik dan juga anggota kelompok hampir secara keseluruhan mampu merespon ketika dibutuhkan dalam pelaksanaan program kerja. c. Dari 37 mahasiswa terdapat kurang lebih 75% mahasiswa berasal dari kelas pegawai (sudah memiliki pekerjaan) sehingga banyak memberikan sumbangsih berupa uang untuk biaya program kerja di kelompok 2. d. Semua anggota kelompok 2 sepakat dan siap memberikan sumbangsih berupa uang untuk biaya pelaksanaan program kerja kelompok 2.
  • 10. 6 3.1.2 Weakness (Kelemahan) a. Presentasi kehadiran anggota kelompok 2 saat pelaksaan KKS hanya 60% s/d 70%. b. Ada beberapa anggota kelompok yang hadir dalam pelaksanaan KKS tidak membawa alat yang sudah ditugaskan sehingga memperlambat kinerja saat pelaksanaan program kerja. c. Keterlambatan anggota untuk mengumpulkan uang untuk biaya pelaksanaan program kerja sehingga banyak pekerjaan yang tertunda. 3.1.3 Opportunity (Kesempatan) a. Memanfaatkan warga sekitar yang berkediaman tidak jauh dari lokasi KKS yakni di kampus UMMU Ternate untuk mendapatkan alat dan bahan yang tidak lengkap ketika pelaksanaan program kerja dikerjakan. b. Lokasi Pelaksanaan KKS berada di kampus UMMU sendiri sehingga akses menuju ke lokasi KKS tidak sulit. c. Dukungan LP2M untuk mengalihkan program kerja yang membutuhkan waktu dan biaya yang tidak sedikit ke program kerja yang lebih ringan yang dapat diselesaikan tepat waktu. 3.1.4 Trheat (Ancaman) a. Lokasi KKS dikampus UMMU Ternate yang berlokasi dibawah kaki gunung Gamalama berpotensi terkena musibah seperti meletusnya gunung Gamalama, banjir lahar dingin dan lain sebagainya. Sehingga mengganggu proses berjalannya pelaksanaan KKS. b. Kampus UMMU Ternate juga berpotensi terjadi tawuran antar mahasiswa yang dapat menggangu proses berjalannya kegiatan KKS. c. Waktu pelaksanaan program kerja KKS bertepatan dengan bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri sehingga berpotensi menggangu pelaksanaan KKS karena kesibukan dan tuntutan urusan pekerjaan (bagi mahasiswa yang sudah bekerja, swasta, PNS) maupun urusan keluarga. 3.2 Alternatif Pemecahan Masalah Alternatif pemecahan masalah yang kelompok 2 gunakan yaitu berdasarkan dari hasil analisis permasalahan lokasi KKS menggunakan analisis SWOT sebelumnya, yakni dimana dari masing-masing bobot antara kekuatan dan kelemahan yang ada sehingga bisa ditarik kesimpulan antara kekuatan dan kelemahan permasalahan lokasi KKS ini seimbang. Hal ini menjadi pelajaran untuk kelompok 2 sendiri untuk meminimalisirkan kelemahan yang ada sehingga kami bisa menambahkan kekuatan untuk mengatasi kelemahan tersebut. Begitu pula dengan pemanfaatan peluang secara maksimal untuk terlaksananya program kerja yang sudah ditetapkan dengan baik untuk meminimalisirkan ancaman sehingga program kerja bisa terselesaikan tepat pada waktunya.
  • 11. 7 3.3 Metode Penyusunan Program Adapun metode penyusunan program yang dipakai oleh kelompok 2 yaitu: a. Perancangan program kerja sebagai acuan bagi mahasiswa KKS dalam melaksanakan kegiatan. b. Penyusunan program kerja secara cermat, dengan mempertimbangkan kemungkinan dapat dilaksanakan sesuai jadwal yang telah ditentukan. c. Konsultasikan susunan program kerja ke dosen pendamping lapangan. Berikut rincian hasil penyusunan program kerja kelompok 2: 1. Penghijauan Area Kampus, lokasi: Seputaran Gedung Abjan Yahya Kampus UMMU Ternate. 2. Buka puasa bersama, lokasi: Mesjid Kampus UMMU Ternate 3. Pembuatan Papan Nama Gedung Abjan Yahya, lokasi: Kampus UMMU Ternate (dialihkan dengan pengadaan fasilitas digedung LP2M berupa Kursi dan sebagainya). 4. Kerja Bakti, lokasi: Seputaran tempat parkir gedung Abjan Yahya kampus UMMU Ternate. 3.4 Hasil KKS Hasil kegiatan KKS kelompok 2 berdasarkan program kerja yang telah disusun sebelumnya, yaitu: 1. Penghijauan Area Kampus Program kerja penghijauan area kampus tepatnya disamping utara dan selatan gedung Abjan Yahya Kampus UMMU Ternate, kami berhasil menanam 11 bibit pohon yang terdiri dari 2 macam buah yaitu: bibit pohon mangga dan bibit pohon rambutan. Dokumentasi terlampir. 2. Buka Puasa Bersama Program kerja buka puasa bersama di Mesjid Kampus UMMU Ternate, sebanyak 2 kali. Peserta dari kelompok 2 sendiri didampingi DPL juga dari kelompok KKS yang lain. Dokumentasi terlampir. 3. Pembuatan Papan Nama (Pengadaan Fasilitas LP2M) Program kerja yang ketiga mengenai pembuatan Papan Nama Gedung Abjan Yahya ini kami alihkan menjadi Pengadaan Fasilitas LP2M setelah didiskusikan kembali bersama DPL dan disepakati bersama LP2M, hal ini dikarenakan proses pembuatan papan nama ini memakan waktu dan biaya yang ternyata lebih besar dari yang direncanakan sehingga dialihkan ke pengadaan fasilitas LP2M. Dokumentasi terlampir. 4. Kerja Bakti Program kerja bakti ini kami lakukan di tiap minggu disaat selain dari kegiatan pelaksanaan tiga program kerja pertama, kegiatannya yaitu: Membersihkan seputaran tempat parkir, memotong rumput dan sebagainya.
  • 12. 8 BAB IV PENUTUP 4.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil laporan kegiatan KKS angkatan VIII gelombang II yang telah dilaksanakan, maka dapat disimpulkan bahwa : 1. Kegiatan KKS ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa dan menambah pengalamannya sesuai dengan apa yang didapatkan di lokasi. 2. Kegiatan KKS ini dapat memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bisa terjun langsung di lingkungan masyarakat dan dapat memahami dan mengetahui keluhan masyarakat. 3. Kegiatan KKS ini dapat meningkatkan kekerabatan dan kerjasama mahasiswa. 4.2 Rekomendasi 1. Kegiatan-kegiatan di dalam KKS ini harus di rencanakan sebelumnya agar mahasiswa dapat mengetahui kegiatan apa yang akan dilaksanakan. 2. Sanksi yang diberikan oleh pihak LP2M terhadap mahasiswa yang tidak pernah berpatisipasi dalam kegiatan KKS harus ditetapkan dengan jelas agar tidak ada mahasiswa yang melanggar.
  • 13. PROGRAM KERJA / JENIS KEGIATAN 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 A PRA KKS 1. PEMBEKALAN AULA MESJID UMMU 2. PENYUSUNAN PROGRAM KERJA KAMPUS B PROKER : PENGHIJAUAN AREA KAMPUS 1. PENGUMPULAN DANA KAMPUS 2. PERSIAPAN PENGADAAN ALAT DAN BAHAN KAMPUS 3. MENANAM BIBIT POHON KAMPUS C PROKER: BUKA PUASA BERSAMA 1. BUKA PUASA BERSAMA MESJID KAMPUS D PROKER: KERJA BAKTI 1. MEMOTONG RUMPUT KAMPUS 2. MEMBERSIHKAN SAMPAH KAMPUS E PROKER: PENGADAAN KURSI UNTUK LP2M 1. PENGUMPULAN DANA KAMPUS 2. PEMBELIAN KURSI PASAR 3. MEMBUAT TANDA KETERANGAN KAMPUS Mengetahui DPL ALI LATING, S.IP, M.A NO PERTEMUAN KE TEMPAT KEGIATAN KET. MATRIKS PENYUSUNAN PROGRAM KERJA KKS ANGKATAN X, GELOMBANG II, KELOMPOK II