Dokumen tersebut berisi visi guru tentang murid-muridnya di masa depan. Guru berharap murid-muridnya tumbuh menjadi individu yang beriman, berakhlak mulia, mandiri, kolaboratif, dan memiliki ketrampilan untuk menghadapi tantangan masa depan sesuai dengan profil pelajar Pancasila. Untuk mewujudkannya, guru perlu menciptakan pembelajaran yang menyenangkan dan mendukung potensi setiap murid.
Ruang Kolaborasi & Demostrasi Kontekstual_PSE_Topik 2.pptxRestuPranantyo1
Ìý
Berikut ini adalah ringkasan dari dokumen tersebut dalam 3 kalimat:
Diskusi terkait tantangan bagi guru untuk menjadi teladan sosial-emosional dan bagaimana sekolah dapat mendukung pembelajaran sosial-emosional, seperti mengembangkan kompetensi pendidik dan memfasilitasi peserta didik. Karakteristik peserta didik juga mempengaruhi penerapan pembelajaran sosial-emosional, sehingga guru perlu menyesuaikan
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
1. Dokumen tersebut membahas tentang penerapan kurikulum merdeka belajar di SMA Negeri 5 Baubau dengan tujuan membebaskan proses pembelajaran agar lebih berpihak pada murid.
2. Konsep merdeka belajar menurut Ki Hajar Dewantara adalah pendidikan yang fokus pada perubahan untuk bermanfaat bagi lingkungan masyarakat.
3. Guru di
Dokumen tersebut merangkum pemahaman guru SMA Negeri 5 Baubau tentang Merdeka Belajar berdasarkan pandangan Ki Hajar Dewantara. Guru tersebut berharap rekan guru lain dapat menerapkan Merdeka Belajar untuk membuat pembelajaran lebih berpihak pada murid dan menumbuhkan karakter pelajar sesuai visi sekolah. Dokumen tersebut juga merangkum modul-modul pelatihan guru untuk menerapkan prins
PERAN GURU SEBAGAI PENDAMPING, ORANG TUA DAN SAHABAT.pptxYuhanidhaSiti
Ìý
Guru berusaha membimbing siswa agar dapat menemukan berbagai potensi yang dimilikinya, membimbing siswa agar dapat mencapai dan melaksanakan tugas-tugas perkembangan mereka, sehingga dengan ketercapaian itu ia dapat tumbuh dan berkembang sebagai individu yang mandiri dan produktif. Siswa adalah individu yang unik. Artinya, tidak ada dua individu yang sama. Walaupun secara fisik mungkin individu memiliki kemiripan, akan tetapi pada hakikatnya mereka tidaklah sama, baik dalam bakat, minat, kemampuan dan sebagainya. Di samping itu setiap individu juga adalah makhluk yang sedang berkembang. Irama perkembangan mereka tentu tidaklah sama juga. Perbedaan itulah yang menuntut guru harus berperan sebagai pembimbing.
Kurikulum tersirat merujuk kepada nilai-nilai dan budaya sekolah yang diajar secara tidak langsung kepada murid-murid melalui interaksi harian antara guru dan murid, dan juga antara murid sendiri. Dokumen ini menyarankan agar guru memahami implikasi kepelbagaian sosio-budaya dan menggunakan pelbagai kaedah pengajaran dan pembelajaran untuk memastikan semua murid diberi peluang yang sama dalam pendidikan."
Teks ini membahas pemikiran Ki Hadjar Dewantara mengenai pendidikan. Ada beberapa perubahan pemikiran guru setelah mempelajari modul ini. Pertama, tujuan pendidikan adalah menuntun potensi anak sesuai kodrat alam dan zamannya. Kedua, peran guru adalah sebagai pendamping yang memberi bimbingan, bukan mengontrol. Ketiga, pembelajaran harus mengintegrasikan budaya lokal dan berpusat pada siswa
Dokumen tersebut membahas tentang kegiatan MPLS (Menumbuhkembangkan Wawasan Wiyata Mandala) di SMP Negeri 53 Surabaya yang bertujuan untuk menanamkan sikap menghargai dan bertanggung jawab terhadap lingkungan sekolah. Dokumen ini juga menjelaskan peran sekolah, guru, siswa, dan masyarakat dalam pendidikan serta tujuan pendidikan di sekolah.
Dokumen tersebut membincangkan ciri-ciri guru idaman menurut perspektif Islam. Guru idaman perlu menjalankan tanggungjawabnya sebagai pendidik dengan amanah, mengamalkan akhlak mulia Rasulullah, dan berusaha mengenali serta membangunkan potensi pelajar. Hasil pembelajaran diharapkan meliputi pembentukan akidah yang kukuh, akhlak yang baik, dan pengetahuan yang berguna.
1. Kohilavani berjaya menyelesaikan program pengalaman berasaskan sekolahnya di Sekolah Jenis Kebangsaan Tamil Bandar Springhill, bekas sekolahnya.
2. Beliau belajar banyak tentang pengajaran dan pembelajaran dari mentor cemerlangnya, En. Susil Kumar.
3. Pengalaman ini memberikan wawasan kepada Kohilavani untuk menjadi guru yang berdedikasi.
PERAN GURU SEBAGAI PENDAMPING, ORANG TUA DAN SAHABAT.pptxYuhanidhaSiti
Ìý
Guru berusaha membimbing siswa agar dapat menemukan berbagai potensi yang dimilikinya, membimbing siswa agar dapat mencapai dan melaksanakan tugas-tugas perkembangan mereka, sehingga dengan ketercapaian itu ia dapat tumbuh dan berkembang sebagai individu yang mandiri dan produktif. Siswa adalah individu yang unik. Artinya, tidak ada dua individu yang sama. Walaupun secara fisik mungkin individu memiliki kemiripan, akan tetapi pada hakikatnya mereka tidaklah sama, baik dalam bakat, minat, kemampuan dan sebagainya. Di samping itu setiap individu juga adalah makhluk yang sedang berkembang. Irama perkembangan mereka tentu tidaklah sama juga. Perbedaan itulah yang menuntut guru harus berperan sebagai pembimbing.
Kurikulum tersirat merujuk kepada nilai-nilai dan budaya sekolah yang diajar secara tidak langsung kepada murid-murid melalui interaksi harian antara guru dan murid, dan juga antara murid sendiri. Dokumen ini menyarankan agar guru memahami implikasi kepelbagaian sosio-budaya dan menggunakan pelbagai kaedah pengajaran dan pembelajaran untuk memastikan semua murid diberi peluang yang sama dalam pendidikan."
Teks ini membahas pemikiran Ki Hadjar Dewantara mengenai pendidikan. Ada beberapa perubahan pemikiran guru setelah mempelajari modul ini. Pertama, tujuan pendidikan adalah menuntun potensi anak sesuai kodrat alam dan zamannya. Kedua, peran guru adalah sebagai pendamping yang memberi bimbingan, bukan mengontrol. Ketiga, pembelajaran harus mengintegrasikan budaya lokal dan berpusat pada siswa
Dokumen tersebut membahas tentang kegiatan MPLS (Menumbuhkembangkan Wawasan Wiyata Mandala) di SMP Negeri 53 Surabaya yang bertujuan untuk menanamkan sikap menghargai dan bertanggung jawab terhadap lingkungan sekolah. Dokumen ini juga menjelaskan peran sekolah, guru, siswa, dan masyarakat dalam pendidikan serta tujuan pendidikan di sekolah.
Dokumen tersebut membincangkan ciri-ciri guru idaman menurut perspektif Islam. Guru idaman perlu menjalankan tanggungjawabnya sebagai pendidik dengan amanah, mengamalkan akhlak mulia Rasulullah, dan berusaha mengenali serta membangunkan potensi pelajar. Hasil pembelajaran diharapkan meliputi pembentukan akidah yang kukuh, akhlak yang baik, dan pengetahuan yang berguna.
1. Kohilavani berjaya menyelesaikan program pengalaman berasaskan sekolahnya di Sekolah Jenis Kebangsaan Tamil Bandar Springhill, bekas sekolahnya.
2. Beliau belajar banyak tentang pengajaran dan pembelajaran dari mentor cemerlangnya, En. Susil Kumar.
3. Pengalaman ini memberikan wawasan kepada Kohilavani untuk menjadi guru yang berdedikasi.
MATERI KE 3 BACAAN MAD (PANJANG) TAHSIN 2025BangZiel
Ìý
Materi ini membahas hukum bacaan Mad (panjang) dalam ilmu tajwid, yang terjadi ketika ada huruf mad (ا, و, ي) dalam bacaan Al-Qur'an. Pembahasan mencakup jenis-jenis mad, hukum bacaan, serta panjangnya dalam harakat.
Restrukturisasi dan Redistribusi Ekonomi melalui Danantara: Pesimis atau Opti...Dadang Solihin
Ìý
Dari perspektif optimis, Danantara dapat menjadi pilar utama dalam pembangunan ekonomi nasional. Dengan manajemen profesional dan tata kelola yang transparan, lembaga ini berpotensi mengoptimalkan pemanfaatan aset negara secara lebih produktif.
Daftar Judul Paper Artificial Intelligence in Information SystemAinul Yaqin
Ìý
Penelitian mengenai "Analisis Model Pengambilan Keputusan Berbasis Sistem Pendukung Keputusan dalam Lingkungan Bisnis Dinamis" menyoroti bagaimana teknologi Decision Support Systems (DSS) berperan dalam mendukung pengambilan keputusan yang efektif di lingkungan bisnis yang berubah cepat. Dengan memanfaatkan teknik pemodelan dan analisis, DSS dapat membantu organisasi mengidentifikasi peluang serta mengelola risiko secara lebih optimal. Sementara itu, "Analisis Peran Sistem Pendukung Keputusan dalam Pengelolaan Risiko dan Perencanaan Strategis Perusahaan" meneliti bagaimana DSS berkontribusi dalam mengelola ketidakpastian bisnis melalui pendekatan berbasis data.
Dalam ranah Business Intelligence, penelitian "Pemanfaatan Business Intelligence untuk Menganalisis Perilaku Konsumen dalam Industri E-Commerce" membahas bagaimana BI digunakan untuk memahami pola belanja konsumen, memungkinkan personalisasi layanan, serta meningkatkan retensi pelanggan. Selain itu, "Integrasi Business Intelligence dan Machine Learning dalam Meningkatkan Efisiensi Operasional Perusahaan" mengeksplorasi sinergi antara BI dan Machine Learning dalam mengoptimalkan pengambilan keputusan berbasis prediksi dan otomatisasi.
Di sektor industri manufaktur, penelitian "Peran Algoritma Genetik dalam Optimasi Pengambilan Keputusan pada Industri Manufaktur" menyoroti bagaimana Genetic Algorithm digunakan untuk mengoptimalkan produksi, mengurangi biaya operasional, serta meningkatkan efisiensi rantai pasok. Sejalan dengan itu, penelitian "Analisis Efektivitas Artificial Neural Networks dalam Prediksi Risiko Kredit Perbankan" mengevaluasi penggunaan Artificial Neural Networks (ANN) dalam memitigasi risiko kredit melalui model prediksi yang lebih akurat dibandingkan metode tradisional.
Dalam ranah kolaborasi organisasi dan manajemen pengetahuan, penelitian "Analisis Efektivitas Group Support Systems dalam Meningkatkan Kolaborasi dan Pengambilan Keputusan Organisasi" membahas bagaimana teknologi Group Support Systems (GSS) dapat meningkatkan efektivitas kerja tim dan proses pengambilan keputusan bersama. Selain itu, "Analisis Faktor Keberhasilan Knowledge Management System dalam Organisasi Berbasis Teknologi" berfokus pada faktor-faktor utama yang mempengaruhi keberhasilan implementasi Knowledge Management Systems (KMS) dalam organisasi berbasis teknologi, termasuk peran budaya organisasi, adopsi teknologi, dan keterlibatan pengguna.
Pada bidang kecerdasan buatan dan sistem pendukung keputusan berbasis AI, penelitian "Evaluasi Kinerja Sistem Pakar dalam Mendukung Pengambilan Keputusan di Sektor Keuangan" mengeksplorasi efektivitas sistem pakar dalam meningkatkan keakuratan keputusan finansial, sementara "Implementasi Intelligent Agents dalam Meningkatkan Efisiensi Operasional pada E-Commerce" membahas bagaimana agen cerdas dapat mengotomatisasi proses bisnis, meningkatkan pengalaman pelanggan, serta mempercepat pengambilan keputusan strategis.
1. Peran Guru sebagai Teladan Pembelajaran
Keterampilan Sosial Emosional (CASEL)
PPG Prajabatan Matematika Gelombang 2
LPTK Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara
2023
Topik 2 Demonstrasi Kontekstual
Kelompok 5:
Afrilia Wati Marbun
Ester Lidia Sibarani
2. Guru mampu mengenali dirinya
sendiri
Guru harus mampu memberikan
penguatan dan motivasi
03
Guru harus mampu mengelola emosi
Guru mampu membuat peserta didik
memiliki rasa empati
Guru mampu membangun hubungan
sosial positif
Guru mampu memberikan contoh/teladan
berkarakter baik
Guru mampu memiliki sikap sosial
Guru mampu meminta maaf sebagai wujud
emosi
3. Pada saat pembelajaran peserta
didik masih ramai dan tidak
kondusif sehingga guru meluapkan
emosinya dengan memukul papan
tulis
Guru mengalami kesulitan dalam
mengelola kelas dan peserta didik
kurang paham dengan pengajaran
yang guru ajarkan
Peserta didik takut kepada guru
karena guru killer dan pembelajaran
menjadi tegang
4. 07
Memfasilitasi sarana dan
prasarana yang berkaitan
dengan proses pembelajaran
yang mengintegrasikan sosial
emosional di sekolah
Sekolah memberikan pelatihan kepada
seluruh staf karyawan sekolah
mengenai pembelajaran sosial
emosional sebagai upaya penguatan
kompetensi sosial dan emosional
tenaga kependidikan di sekolah
Memberikan keleluasan yang
terarah kepada peserta
didik dalam mengembangkan
kompetensinya
Menjadi teladan bagi
seluruh peserta didik di
sekolah
5. 11
Kesadaran diri
peserta didik,
guru dan staf
karyawan sekolah
yang perlu di
tingkatkan
Perlunya
pengawasan orang
tua dirumah tentang
kegiatan atau hal
yang dilakukan oleh
peserta didik di
rumah dan
lingkungannya
Perlunya kerja
sama yang baik
antara sekolah
dan orang tua
peserta didik
01 02 03
6. Film yang bercerita tentang kehidupan
anak-anak dari kalangan miskin di Desa
Belitung. Mereka bersekolah disalah satu
sekolah yaitu SD Muhammadiyah. Sekolah ini
hanya memiliki 10 siswa, sehingga terancam
ditutup dan membuat anak-anak tersebut
terpaksa tidak bisa melanjutkan sekolahnya
lagi. Ibu Muslimah menjadi satu-satunya
guru yang mengajar di SD tersebut dan Pak
Harfan sebagai kepala sekolah. Bu Muslimah
dan Pak Harfan terus berupaya
mempertahankan SD tersebut agar tidak
ditutup.
8. Harus memiliki semangat belajar dan
belajar dapat dimana saja
Menghormati sesama dengan menghargai
perbedaan yang ada, saling berbagi, saling
tolong menolong dan semangat untuk rela
berkorban
03
Membangun tim yang mampu mencari
jalan keluar dengan baik
Pendidik harus mampu memahami
peserta didik dengan menghargai
perbedaan
Pendidik yang mampu mengajak
peserta didiknya untuk terus belajar
dan gigih
Penokohan Bu Mus dan Pak Hanum
merupakan seorang pendidik yang
memiliki jiwa kepedulian serta semangat
yang tinggi dalam pendidikan
Tokoh Bu Mus memberikan kesempatan
kepada peserta didik untuk terus
berkembang dan mengekspor
pengetahuan peserta didik
Pendidik harus memahami kondisi
9. 09
Guru menyadari keragaman peserta
didiknya yang berasal dari latar
belakang dan kemampuan yang
berbeda
Guru yang memiliki keinginan
kuat dengan banyaknnya
tantangan yang dihadapi
guru mampu melaluinya
Guru menggunakan metode pembelajaran
yang bervariasi dan guru mampu mendorong
peserta didiknya mengikuti lomba sesuai
dengan bakat dan minat yang dimilikinya
Guru mengamati setiap
keunikan karakteristik
masing-masing peserta
didiknya
EMPATHY
MINDFULNESS
COMPASSION
CRITICAL INQUIRY
10. Dead Poets Society menceritakan kisah guru
bahasa inggris yang menginspirasi peserta
didiknya melalui puisi, John Keating yang
merupakan guru bahasa inggris mengajak
peserta didiknya untuk membuat kelas
belajar lebih bermakna dengan menggunakan
cara mengajar yang unik dan variatif dengan
perspektif yang berbeda, Kegiatan
pembelajaran yang terlihat pada film ini
berupa pembelajaran yang dilakukan guru
secara humaris dan bersahabat dengan
peserta didik serta mematahkan stigma
pembelajaran saat itu yang terkesan kaku
12. 07
Guru mampu mematahkan
stigma pembelajaran kaku di
kelas dan guru harus peka
terhadap kemampuan peserta
didiknya
Guru menginspirasi peserta didiknya dan
mampu menuntun peserta didik dalam
menggali minat dan bakat mereka dengan
menggunakan srategi dan metode
pembelajaran yang sesuai karakteristik
peserta didiknya
Guru mampu memikirkan hal-
hal yang menjadi kebutuhan
peserta didik sesuai dengan
karakteristiknya
Guru mampu memposisikan dirinya di
berbagai kondisi dan mampu
menghadapi keberagaman karakteristik
peserta didik dalam sikap yang baik.
EMPATHY
COMPASSION
CRITICAL INQUIRY
MINDFULNESS
13. Sokola Rimba adalah sekolah binaan
yang dibuat oleh Butet Manurung pada
tahun 2003 di daerah Jambi. Sokola
Rimba berasal dari kata sering yang
digunakan oleh orang rimba (dialek
dalam bahasa melayu) yang memiliki arti
belajar. Berdasarkan kata tersebut,
Sokola Rimba dapat diartikan sebagai
tempat belajar orang-orang rimba.
Sokola Rimba semakin dikenal disegala
penjuru negeri karena masuk kelayar
lebar pada tahun 2013
15. 09
Guru yang peduli dengan anak-anak
rimba dengan mengajak belajar
membaur sesuai dengan karakteristik
kehidupan anak rimba
Guru meyakinkan dirinya untuk
menjadi guru di daerah pedalaman
dengan semanagat juang tinggi agar
memperjuangkan hak-hak yang harus
didapatkan anak rimba dalam
mendapatkan pendidikan
Guru memahami kebutuhan peserta didiknya
dengan memahami karakteristiknya, mengajarkan
hal-hal dasar dengan cara bermain bersama,
memanfaatkan lingkungan, memberikan perhatian
khusus kepada mereka dan memberikan
pemahaman untuk memperjuangkan hak dan ilmu
agar tidak dimanfaatkan oleh orang lain
Guru memajukan dan
memberikan pengajaran
yang membuat ratanya
pendidikan di sokola rimba
EMPATHY
MINDFULNESS
COMPASSION
CRITICAL INQUIRY