Prinsip pengembangan kurikulum Pendidikan Agama Islam meliputi tujuh prinsip utama, yaitu: (1) berorientasi pada tujuan, (2) relevansi, (3) efektivitas, (4) efisiensi, (5) kontinuitas, (6) fleksibilitas, dan (7) sinkronisasi. Semua prinsip ini saling berhubungan dan penting dalam mengatur pengembangan kurikulum agar tercapai tujuan pembelajaran agama yang diharapkan.