Dokumen tersebut merupakan bab pendahuluan skripsi yang membahas latar belakang pembangunan kawasan industri perkapalan terpadu di Kabupaten Lamongan. Tujuan penelitian adalah mengetahui indeks iklim teknologi kabupaten tersebut dan menentukan prioritas industri pendukung yang potensial di kawasan tersebut dengan menggunakan pendekatan iklim teknologi dan metode ELECTRE II.
Dokumen tersebut membahas integrasi industri minyak kelapa, nata de coco, dan vinegar sebagai implementasi konsep Eco Industrial Park. Integrasi industri ini memanfaatkan limbah dari proses produksi minyak kelapa menjadi bahan baku nata de coco dan vinegar, sehingga dapat memaksimalkan pemanfaatan sumber daya alam dan mengurangi limbah.
Penerapan konsep ekologi industri pada kawasan industri kelapa sawitDewi Wahyuningtyas
Ìý
Penerapan konsep ekologi industri pada kawasan industri kelapa sawit di Riau dapat dilakukan karena semua limbah yang dihasilkan oleh industri kelapa sawit dan terkaitnya dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku industri lain, sehingga tercipta siklus yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan kawasan berkelanjutan dan Eco Industrial Park dengan menjelaskan beberapa pengertian terkait kawasan industri, permasalahan yang ada, dan klasifikasi industri."
Penerapan teknik ISM untuk perumusan kebijakan pengembangan industri kakao ju...BRIN
Ìý
Ringkasan dokumen tersebut dalam 3 kalimat atau kurang:
Teknik ISM diterapkan untuk merumuskan kebijakan pengembangan industri kakao di Indonesia dengan mempertimbangkan kinerja rantai pasokannya. Metode ISM digunakan untuk menganalisis hubungan antara faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja rantai pasokan dan merumuskan kebijakan. Hasil studi menunjukkan bahwa kebijakan insentif p
Proposal ini merangkum rencana pelaksanaan kerja praktik mahasiswa Jurusan Teknik Konversi Energi Politeknik Negeri Bandung di PT Indonesia Power UBP Priok. Kerja praktik akan dilaksanakan selama 4-6 minggu untuk memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa di bidang energi serta mencapai tujuan pendidikan vokasi. Proposal ini menjelaskan latar belakang, tujuan, pelaksanaan, dan harapan dari kegiatan kerja praktik.
Dokumen tersebut merupakan laporan kerja praktek mahasiswa Teknik Mesin ITS di PT Semen Gresik. Laporan ini membahas latar belakang pelaksanaan kerja praktek, tujuan dan manfaatnya, proses produksi semen, dan perawatan mesin finish mill di pabrik Semen Gresik Tuban.
Dokumen tersebut merupakan laporan praktik industri di PT Barata Indonesia. Isinya meliputi latar belakang praktik industri, tujuan, metode pelaksanaan, serta gambaran umum sejarah dan organisasi PT Barata Indonesia."
Dokumen tersebut merupakan bab pendahuluan dari laporan kerja praktek yang membahas latar belakang, tujuan, dan sistematika penulisan laporan tersebut. Latar belakang membahas pentingnya kerja praktek bagi mahasiswa untuk memahami dunia kerja. Tujuan kerja praktek adalah mempelajari operasi dan pemeliharaan AC pusat. Sistematika penulisan terdiri dari bab pendahuluan, profil perusahaan, dasar teori,
Dokumen tersebut merupakan modul tugas mata kuliah Pengantar Teknik Industri yang membahas tentang deskripsi tugas, jenis-jenis industri, ketentuan penugasan, dan penilaian. Mahasiswa diminta untuk menganalisis model Input-Proses-Output pada industri rumah tangga, kecil, atau menengah melalui presentasi kelompok.
1. Dokumen ini membahas latar belakang dan tujuan pelaksanaan kerja praktek di PT Dirgantara Indonesia. Kerja praktek ini bertujuan untuk memberikan pengalaman nyata kepada mahasiswa tentang aplikasi ilmu yang dipelajari di perguruan tinggi.
2. Pelaksanaan kerja praktek terdiri atas orientasi umum perusahaan dan kegiatan laboratorium. Data dikumpulkan melalui observasi, diskusi, dan studi literatur.
3. Laporan ker
Evaluasi Klaster Industri Prioritas dalam Rangka Review Kebijakan Industri Nasional memberikan gambaran mengenai pelaksanaan Program Klaster di 10 lokasi klaster industri prioritas. Secara umum, kelembagaan klaster belum berfungsi optimal dan manfaat aglomerasi belum dinikmati penuh, meski beberapa klaster mengalami pertumbuhan industri yang baik. Untuk meningkatkan peran klaster dalam pengembangan industri, diperlukan penguatan kelembagaan dan peningkatan kerja
Buku ini berisi uraian mengenai pemeliharaan mesin kendaraan ringan. Materi yang dibahas meliputi pengenalan komponen-komponen mesin, sistem pelumasan, sistem pendinginan, sistem pengapian, karburator, dan prosedur perawatan berkala mesin kendaraan ringan. Buku ini bertujuan membantu siswa memahami konsep dasar tentang pemeliharaan mesin kendaraan ringan secara sistematis.
APLIKASI METODE GROUP TECHNOLOGY DALAM PERANCANGAN TATA LETAK FASILITAS USULA...Deja Lewis
Ìý
Dokumen tersebut merupakan laporan tugas akhir yang membahas tentang penerapan metode group technology dalam merancang ulang tata letak fasilitas pada lantai produksi CV. KOMIPA untuk mengurangi jarak perpindahan material dan mengurangi keterlambatan produksi."
Modul Ajar_Proses Bisnis Bidang Otomotif.pdfNgatriadi
Ìý
Modul ini membahas proses bisnis bidang otomotif secara menyeluruh, termasuk pengelolaan sumber daya manusia dengan memperhatikan potensi lokal. Materi pokoknya meliputi pengertian dan proses bisnis otomotif, manajemen SDM, alur proses bisnis manufaktur, dan jenis kendaraan beserta peluang usaha di bidang otomotif. Modul ini disampaikan dalam 4 pertemuan menggunakan metode diskusi, presentasi, dan demonstrasi
PT Indonesia Power merupakan perusahaan pembangkit listrik terbesar di Indonesia yang mengelola 8 unit bisnis pembangkitan dengan total kapasitas terpasang 8.888 MW. Perusahaan ini didirikan pada 1995 dan bergerak dalam bidang pembangkitan listrik serta jasa pemeliharaan melalui anak perusahaannya. Visi perusahaan adalah menjadi perusahaan publik kelas dunia yang ramah lingkungan.
Laporan Praktik Industri SMKN Blambangan UmpuAtri Yuliansyah
Ìý
Laporan ini membahas sejarah dan pengertian Mikrotik. Mikrotik didirikan pada tahun 1996 oleh John Trully dan Arnis Riekstins di Latvia dengan tujuan untuk me-routing seluruh dunia. Mikrotik merupakan solusi murah berupa software untuk fungsi router yang memungkinkan pengguna membuat router sendiri menggunakan komputer rumahan.
Dokumen tersebut membahas 3 poin utama: (1) pentingnya pengembangan science and technology park di Indonesia untuk meningkatkan kerjasama antara lembaga riset dan industri, (2) program Kementerian Riset dan Teknologi untuk merevitalisasi pusat-pusat riset menjadi science park, dan (3) contoh-contoh science park berhasil di luar negeri yang diharapkan dapat dijadikan teladan di Indonesia.
Analisis Dan Perancangan Aplikasi Bel Otomatis Berbasis Mikrokontroler.pdfNeldaEsterHelenGea86
Ìý
Bel sekolah adalah bunyi yang menandakan masuk, istirahat, pergantian jam dan pulang. Sistem bel pada SMA
Unggul Sakti Jambi dilakukan masih secara manual walaupun sudah bertenaga listrik yang disebut bel listrik. Hanya
yang menjadi permasalah terkadang bel tidak menyala dikarenakan lupa memencet bel dan juga apabila listrik
padam. Di jaman sekarang ini penting pemanfaatan dan penggunaan teknologi agar permasalah seperti di atas dapat
teratasi, penelitian ini bertujuan untuk merancang sistem bel otomatis yang menggunakan perangkat mikrokontroler
yang dilakukan dengan menggunakan metode R&D (Research and Development). Penelitian ini menghasilkan
rancangan aplikasi bel otomatis yang dapat digunakan dalam membangun sistem bel di SMA Unggul Sakti Jambi.
Dokumen tersebut berisi keputusan kepala kantor pertanahan kabupaten/kotamadya tentang pemberian hak atas tanah berupa sertifikat hak atas nama seseorang atas lahan seluas tertentu di desa/kelurahan dan kecamatan tertentu. Keputusan ini didasarkan pada permohonan pemohon, hasil pengukuran tanah, dan telah memenuhi syarat-syarat yang ditentukan peraturan perundang-undangan.
Dokumen tersebut merupakan format standar untuk keputusan kepala kantor pertanahan mengenai pemberian hak atas tanah. Keputusan tersebut menerangkan alasan pemberian hak, ketentuan dan syarat yang harus dipenuhi penerima hak, serta ketentuan lain terkait pemberian hak tersebut.
Dokumen tersebut merupakan laporan kerja praktek mahasiswa Teknik Mesin ITS di PT Semen Gresik. Laporan ini membahas latar belakang pelaksanaan kerja praktek, tujuan dan manfaatnya, proses produksi semen, dan perawatan mesin finish mill di pabrik Semen Gresik Tuban.
Dokumen tersebut merupakan laporan praktik industri di PT Barata Indonesia. Isinya meliputi latar belakang praktik industri, tujuan, metode pelaksanaan, serta gambaran umum sejarah dan organisasi PT Barata Indonesia."
Dokumen tersebut merupakan bab pendahuluan dari laporan kerja praktek yang membahas latar belakang, tujuan, dan sistematika penulisan laporan tersebut. Latar belakang membahas pentingnya kerja praktek bagi mahasiswa untuk memahami dunia kerja. Tujuan kerja praktek adalah mempelajari operasi dan pemeliharaan AC pusat. Sistematika penulisan terdiri dari bab pendahuluan, profil perusahaan, dasar teori,
Dokumen tersebut merupakan modul tugas mata kuliah Pengantar Teknik Industri yang membahas tentang deskripsi tugas, jenis-jenis industri, ketentuan penugasan, dan penilaian. Mahasiswa diminta untuk menganalisis model Input-Proses-Output pada industri rumah tangga, kecil, atau menengah melalui presentasi kelompok.
1. Dokumen ini membahas latar belakang dan tujuan pelaksanaan kerja praktek di PT Dirgantara Indonesia. Kerja praktek ini bertujuan untuk memberikan pengalaman nyata kepada mahasiswa tentang aplikasi ilmu yang dipelajari di perguruan tinggi.
2. Pelaksanaan kerja praktek terdiri atas orientasi umum perusahaan dan kegiatan laboratorium. Data dikumpulkan melalui observasi, diskusi, dan studi literatur.
3. Laporan ker
Evaluasi Klaster Industri Prioritas dalam Rangka Review Kebijakan Industri Nasional memberikan gambaran mengenai pelaksanaan Program Klaster di 10 lokasi klaster industri prioritas. Secara umum, kelembagaan klaster belum berfungsi optimal dan manfaat aglomerasi belum dinikmati penuh, meski beberapa klaster mengalami pertumbuhan industri yang baik. Untuk meningkatkan peran klaster dalam pengembangan industri, diperlukan penguatan kelembagaan dan peningkatan kerja
Buku ini berisi uraian mengenai pemeliharaan mesin kendaraan ringan. Materi yang dibahas meliputi pengenalan komponen-komponen mesin, sistem pelumasan, sistem pendinginan, sistem pengapian, karburator, dan prosedur perawatan berkala mesin kendaraan ringan. Buku ini bertujuan membantu siswa memahami konsep dasar tentang pemeliharaan mesin kendaraan ringan secara sistematis.
APLIKASI METODE GROUP TECHNOLOGY DALAM PERANCANGAN TATA LETAK FASILITAS USULA...Deja Lewis
Ìý
Dokumen tersebut merupakan laporan tugas akhir yang membahas tentang penerapan metode group technology dalam merancang ulang tata letak fasilitas pada lantai produksi CV. KOMIPA untuk mengurangi jarak perpindahan material dan mengurangi keterlambatan produksi."
Modul Ajar_Proses Bisnis Bidang Otomotif.pdfNgatriadi
Ìý
Modul ini membahas proses bisnis bidang otomotif secara menyeluruh, termasuk pengelolaan sumber daya manusia dengan memperhatikan potensi lokal. Materi pokoknya meliputi pengertian dan proses bisnis otomotif, manajemen SDM, alur proses bisnis manufaktur, dan jenis kendaraan beserta peluang usaha di bidang otomotif. Modul ini disampaikan dalam 4 pertemuan menggunakan metode diskusi, presentasi, dan demonstrasi
PT Indonesia Power merupakan perusahaan pembangkit listrik terbesar di Indonesia yang mengelola 8 unit bisnis pembangkitan dengan total kapasitas terpasang 8.888 MW. Perusahaan ini didirikan pada 1995 dan bergerak dalam bidang pembangkitan listrik serta jasa pemeliharaan melalui anak perusahaannya. Visi perusahaan adalah menjadi perusahaan publik kelas dunia yang ramah lingkungan.
Laporan Praktik Industri SMKN Blambangan UmpuAtri Yuliansyah
Ìý
Laporan ini membahas sejarah dan pengertian Mikrotik. Mikrotik didirikan pada tahun 1996 oleh John Trully dan Arnis Riekstins di Latvia dengan tujuan untuk me-routing seluruh dunia. Mikrotik merupakan solusi murah berupa software untuk fungsi router yang memungkinkan pengguna membuat router sendiri menggunakan komputer rumahan.
Dokumen tersebut membahas 3 poin utama: (1) pentingnya pengembangan science and technology park di Indonesia untuk meningkatkan kerjasama antara lembaga riset dan industri, (2) program Kementerian Riset dan Teknologi untuk merevitalisasi pusat-pusat riset menjadi science park, dan (3) contoh-contoh science park berhasil di luar negeri yang diharapkan dapat dijadikan teladan di Indonesia.
Analisis Dan Perancangan Aplikasi Bel Otomatis Berbasis Mikrokontroler.pdfNeldaEsterHelenGea86
Ìý
Bel sekolah adalah bunyi yang menandakan masuk, istirahat, pergantian jam dan pulang. Sistem bel pada SMA
Unggul Sakti Jambi dilakukan masih secara manual walaupun sudah bertenaga listrik yang disebut bel listrik. Hanya
yang menjadi permasalah terkadang bel tidak menyala dikarenakan lupa memencet bel dan juga apabila listrik
padam. Di jaman sekarang ini penting pemanfaatan dan penggunaan teknologi agar permasalah seperti di atas dapat
teratasi, penelitian ini bertujuan untuk merancang sistem bel otomatis yang menggunakan perangkat mikrokontroler
yang dilakukan dengan menggunakan metode R&D (Research and Development). Penelitian ini menghasilkan
rancangan aplikasi bel otomatis yang dapat digunakan dalam membangun sistem bel di SMA Unggul Sakti Jambi.
Dokumen tersebut berisi keputusan kepala kantor pertanahan kabupaten/kotamadya tentang pemberian hak atas tanah berupa sertifikat hak atas nama seseorang atas lahan seluas tertentu di desa/kelurahan dan kecamatan tertentu. Keputusan ini didasarkan pada permohonan pemohon, hasil pengukuran tanah, dan telah memenuhi syarat-syarat yang ditentukan peraturan perundang-undangan.
Dokumen tersebut merupakan format standar untuk keputusan kepala kantor pertanahan mengenai pemberian hak atas tanah. Keputusan tersebut menerangkan alasan pemberian hak, ketentuan dan syarat yang harus dipenuhi penerima hak, serta ketentuan lain terkait pemberian hak tersebut.
Dokumen tersebut berisi keputusan kepala kantor pertanahan kabupaten/kotamadya tentang pemberian hak atas tanah berupa sertifikat hak atas nama pemohon setelah memenuhi syarat dan ketentuan yang ditetapkan.
This document lists the English alphabet with example words for each letter. It provides two words for each letter - the first starting with the uppercase letter and the second starting with the lowercase letter. Some of the example word pairs are: A-apple, a-acorn; B-baby, b-ball; C-cat, c-car; and so on all the way through the alphabet from A to Z.
Dokumen tersebut berisi rencana pengembangan jaringan jalan kabupaten Karawang yang terdiri dari jalan kolektor primer sepanjang 290.478 meter dan jalan lokal primer sepanjang 574.544 meter. Jaringan jalan tersebut akan menghubungkan beberapa kecamatan di kabupaten Karawang.
This standing instruction authorizes the bank to debit a monthly amount from the customer's savings account to pay their home loan EMI. It specifies the loan amount, account numbers, and monthly debit of Rs. [amount] to start on [date] and continue on the 1st of every month. The customer confirms this instruction is irrevocable.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang kewirausahaan. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain definisi wirausaha sebagai orang yang berani dalam bisnis, pentingnya mengembangkan wirausaha untuk menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan perekonomian, serta ciri-ciri dasar seorang wirausaha seperti percaya diri, berani mengambil resiko, dan mampu berinovasi. Dokumen ini juga membahas pentingnya me
1. 1
BAB I
PENDAHULUAN
Pada bab ini akan disajikan latar belakang, perumusan
masalah, tujuan, manfaat, dan ruang lingkup penelitian serta
sistematika penulisan laporan.
1.1 Latar belakang
Kawasan industri adalah satuan areal yang secara fisik
didominasi oleh kegiatan industri dan mempunyai batasan
tertentu (Bappeprop, 2008). Pembangunan kawasan industri telah
dilakukan sejak tahun 1970 di kota-kota besar di Indonesia.
Kawasan industri menyediakan lahan yang siap bangun dan
dilengkapi prasarana serta pendukung yang diperlukan. Hingga
tahun 2008, terdapat 88 kawasan industri yang terdaftar dalam
Himpunan Kawasan Industri (HKI) dan telah tersebar di berbagai
kota di Indonesia. Pembangunan kawasan industri di Indonesia
tidak terhenti sampai di 88 kota tersebut saja. Salah satu kota
yang akan dijadikan lokasi pembangunan kawasan industri adalah
kota Lamongan. Kota ini merupakan salah satu kota di Jawa timur
yang berpotensi untuk dibangun suatu kawasan industri.
Saat ini Kabupaten Lamongan yang didukung oleh
Pemerintah Propinsi Jawa Timur dan Departemen Perindustrian
sedang mematangkan program Kawasan Industri Perkapalan
Terpadu Lamongan yang meliputi tiga desa di Kecamatan
Paciran, yaitu Sidokelar, Kemantren, dan Tlogosadang. Kawasan
ini memanfaatkan areal seluas 500 hektar yang berada di jalan
alternatif pantura yang menghubungkan Kabupaten Gresik dan
Tuban. Kawasan industri ini dibangun sebagai Kawasan Ekonomi
Khusus (KEK) yang menjadikan industri galangan kapal sebagai
intinya.
Sebagai kawasan industri perkapalan terpadu, saat ini
telah terdapat satu perusahaan galangan kapal nasional yang
memiliki kegiatan pembangunan kapal baru dan reparasi kapal
yang mulai beroperasi di sana, yaitu PT. Dok dan Perkapalan
Surabaya. Selain itu terdapat pula PT. Lamongan Integrated
Shorebase (LIS) yang mempunyai visi untuk menyediakan sentra
2. 2
logistik terpadu bertaraf internasional yang akan melayani
industri Migas yang beroperasi di Jawa Timur dan Indonesia
Timur dengan konsep One Stop Hypermarket.
Agar kawasan industri ini dapat beroperasi dengan
optimal, industri perkapalan sebagai industri inti harus dikuatkan
oleh industri-industri pendukung. Sampai saat ini masih dibuka
kesempatan bagi investor untuk mengembangkan industri
pendukung perkapalan dalam kawasan tersebut. Untuk itu
Pemerintah Kabupaten Lamongan harus memprioritaskan industri
pendukung yang akan dibangun dalam kawasan tersebut.
Pendekatan iklim teknologi dan metode ELECTRE II dapat
diaplikasikan untuk menentukan prioritas tersebut.
Iklim teknologi merupakan salah satu bagian dari ilmu
Manajemen Teknologi dalam pengembangan wilayah. Wilayah
yang dimaksud di sini adalah Kabupaten Lamongan yang
merupakan tempat dibangunnya Kawasan Industri Perkapalan
Terpadu. Iklim teknologi dikenal sebagai analisis eksternal dalam
konsep dasar pengembangan wilayah berbasis teknologi. Kuat
atau lemahnya pengaruh iklim teknologi terhadap proses
transformasi dalam suatu wilayah dapat diindikasikan oleh besar
atau kecilnya Indeks Iklim Teknologi (IIT). Dalam perspektif
jangka panjang, tanpa iklim yang mendukung, teknologi lokal
yang dimiliki suatu wilayah akan sangat sulit berkembang dan
teknologi impor akan menghadapi banyak kendala untuk
diadaptasi dan dikembangkan di wilayah tersebut (Alkadri, 2001).
Sedangkan ELECTRE II merupakan salah satu metode
perankingan dalam Multi-criteria Decision Making untuk
permasalahan perangkingan yang didasarkan pada konsep
outranking dengan membandingkan beberapa alternatif sesuai
dengan kriteria yang telah ditentukan.
Dalam penelitian ini, pendekatan iklim teknologi tersebut
digunakan untuk mengetahui IIT Kabupaten Lamongan untuk
membuktikan bahwa Kawasan Industri Perkapalan Terpadu layak
untuk dibangun di Lamongan. Selanjutnya, setelah diketahui IIT
dan faktor-faktor iklim teknologi, baik objektif maupun subjektif,
3. 3
dilakukan perhitungan dengan menggunakan metode ELECTRE
II. Metode ini dilakukan dengan mengevaluasi semua alternatif
industri pendukung yang potensial untuk dikembangkan di
kawasan industri tersebut berdasarkan kriteria-kriteria tertentu.
Aplikasi ilmu Manajemen Teknologi pernah digunakan
oleh Sodikin (2004) dan Cahyadi (2004) dalam penelitian mereka
masing-masing. Sodikin (2004) secara spesifik mengkaji
kandungan teknologi untuk menentukan daya saing perusahaan
sedangkan Cahyadi (2004) menganalisis Technology Status
Assessment (Pengkajian Status Teknologi) sentra industri Wedoro
dan Sooko. Untuk metode ELECTRE II, Pramitasari (2007)
pernah mengaplikasikannya bersama fuzzy-AHP untuk
perangkingan prioritas pengerjaan order peralatan industri proses
di PT. Barata Indonesia (Persero).
Di tingkat internasional, iklim teknologi secara tidak
langsung dipakai oleh Nystrom dkk. (2002) yang mengeksplorasi
peran iklim organisasi dalam memberikan dampak pada konteks
organisasi. Sedangkan aplikasi metode ELECTRE II pernah
dipakai oleh Huang (2005) dalam studi kasus pengembangan
kawasan di Zona Pelabuhan Heping, Keelung, Taiwan.
Pada penelitian ini, pendekatan iklim teknologi dipilih
karena pendekatan ini paling sesuai melihat Kawasan Industri
Perkapalan Terpadu Lamongan saat ini masih dalam tahap awal
pembangunan. Sedangkan ELECTRE II dipilih karena metode ini
mampu mengakomodasi perankingan sejumlah alternatif
berdasarkan kriteria-kriteria tertentu. Penelitian ini dilakukan
dengan harapan dapat menentukan prioritas industri pendukung
yang potensial untuk dikembangkan dalam kawasan tersebut.
1.2 Perumusan Masalah
Permasalahan yang akan diselesaikan dalam penelitian ini
adalah bagaimana kelayakan pembangunan Kawasan Industri
Perkapalan Terpadu di Kabupaten Lamongan ditinjau dari iklim
teknologi serta bagaimana prioritas industri pendukung
perkapalan yang potensial di kawasan tersebut.
4. 4
1.3 Tujuan Penelitian
Penelitian ini dilakukan dengan beberapa tujuan berikut.
1. Mengetahui Indeks Iklim Teknologi (IIT) Kabupaten
Lamongan terkait pembangunan Kawasan Industri Perkapalan
Terpadu Lamongan.
2. Menentukan prioritas industri pendukung potensial dalam
Kawasan Industri Perkapalan Terpadu Lamongan.
1.4 Manfaat Penelitian
Penelitian ini memberikan beberapa manfaat berikut.
1. Pemerintah Kabupaten Lamongan mengetahui kelayakan
pembangunan Kawasan Industri Perkapalan Terpadu
Lamongan berdasarkan Indeks Iklim Teknologi (IIT).
2. Pemerintah Kabupaten Lamongan mengetahui prioritas
industri pendukung potensial dalam Kawasan Industri
Perkapalan Terpadu Lamongan sebagai dasar pengambilan
keputusan.
1.5 Ruang Lingkup Penelitian
Ruang lingkup penelitian dapat diketahui dari batasan dan
asumsi yang digunakan dalam pelaksanaan penelitian ini.
1.5.1 Batasan
Batasan yang digunakan dalam penelitian ini antara lain:
1) penentuan alternatif industri pendukung perkapalan yang
potensial didasarkan pada pohon industri pembuatan kapal
yang diterbitkan oleh Departemen Perindustrian,
2) penentuan prioritas industri pendukung potensial dalam
Kawasan Industri Perkapalan Terpadu Lamongan tidak
mempertimbangkan kebutuhan rantai pasok di luar kawasan.
1.5.2 Asumsi
Adapun asumsi yang digunakan dalam penelitian ini
antara lain:
1) status komponen teknologi Kabupaten Lamongan tidak
mengalami perubahan selama penelitian.
5. 5
1.6 Sistematika Penulisan
Berikut ini adalah sistematika penulisan laporan
penelitian Tugas Akhir.
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini menjelaskan tentang latar belakang, perumusan
masalah, tujuan, manfaat, dan ruang lingkup penelitian
serta sistematika penulisan laporan. Dari bab ini dapat
diketahui kerangka berpikir penelitian yang dilakukan.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
Bab ini memaparkan keseluruhan teori yang relevan dan
sesuai dengan topik penelitian seperti pengertian kawasan
industri, klaster industri perkapalan, pengertian teknologi,
konsep manajemen teknologi, konsep iklim teknologi,
teknik analisis faktor, metode Entropi, serta metode
ELECTRE.
BAB III METODOLOGI
Bab ini berisi langkah-langkah untuk melakukan
penelitian sehingga akhirnya bisa menemukan solusi
atau menghasilkan koherensi pembahasan untuk
mendapatkan kesimpulan penelitian. Pada bab ini
disajikan metodologi Tugas Akhir dan metodologi
penelitian.
BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
Bab ini menjelaskan macam sumber dan cara-cara
pengumpulan dan pengolahan data baik primer maupun
sekunder. Secara bertahap, bab ini menguraikan
pengukuran Indeks Faktor Subjektif (IFS), pengukuran
Indeks Faktor Objektif (IFO), penyajian Indeks Iklim
Teknologi (IIT), penentuan alternatif industri
pendukung potensial, penentuan kriteria pemilihan, dan
perankingan industri pendukung potensial.
BAB V ANALISIS DAN DISKUSI
Bab ini memaparkan analisis dan diskusi hasil
pengumpulan dan pengolahan data yang telah diuraikan
pada bab sebelumnya. Secara garis besar, analisis dalam
6. 6
penelitian ini terdiri dari analisis Indeks Iklim
Teknologi (IIT) dan analisis prioritas industri
pendukung potensial.
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini menyajikan kesimpulan yang mengemukakan
rekomendasi operasional dan atau alternatif keputusan
yang taktis dan strategis serta menjawab tujuan
penelitian. Selain itu disajikan pula saran yang
mengemukakan rekomendasi pengembangan penelitian
di kemudian hari.