ºÝºÝߣ

ºÝºÝߣShare a Scribd company logo
1.1 Pengertian magnetic separation
Magnetic Separation adalah suatu cara pemisahan/ konsentrasi dari mineral - mineral/
bijih berdasarkan sifat kemagnetan daripada mineral-mineral tersebut. Ketika mineral
ditempatkan dalam medan magnet, ada tiga reaksi yang mungkin terjadi. Pertama,ada yang
tertarik dengan medan magnet. Kedua, ada yang menjauhi oleh medan magnet. Dan ketiga, tidak
ada reaksi nyata pada medan magnet.
Gambar 1.1 magnetik separation
mineral yang tertarik medan magnet disebut magnet. Tapi, ada dua klasifikasi mineral
magnetik, mineral magnetik kuat, seperti besi dan magnetit, dan mineral magnetik lemah, seperti
rutil, ilmenit, dan kromit. mineral magnet yang kuat dapat dengan mudah dipisahkan dengan
pemisah memiliki medan magnet intensitas rendah dari 400-600 gauss. mineral paramagnetik
(lemah magnetik) memerlukan medan magnet yang lebih tinggi. intensitas untuk memisahkan
mineral tersebut umumnya berkisar antara 6.000 sampai 20.000 gauss.
Mineral yang menjauhi medan magnet disebut diamagnetik. Sebuah garis pemisah yang
disebut Eddy Current Separator, mengambil keuntungan dari mineral diamagnetic, memisahkan
mineral dari bahan lain. Salah satu penggunaan terbesar saat ini dalam industri daur ulang, di
mana kawat dan logam terbuat dari tembaga dan aluminium dipisahkan dari plastik. Ketika produk,
seperti aluminium, melewati arus eddy, magnet berputar di dalam shell menghasilkan arus eddy di
aluminium sehingga menciptakan medan magnet di sekitar potongan aluminium. Polaritas medan
magnet dari aluminium adalah sama dengan magnet berputar, menyebabkan aluminium yang
akan ditolak jauh dari separator. Produk seperti plastik, kaca, atau bahan proses lainnya hanya
jatuh dari ujung separator. Arus eddy didefinisikan sebagai arus yang disebabkan oleh tegangan
yang disebabkan oleh perubahan fluks, dan cenderung menentang perubahan fluks.
Gambar 1.2 wet drum magnetic separation
mineral non magnetik, seperti emas, kuarsa, dan pirit, tidak dapat dipisahkan oleh
pemisahan magnetik, tetapi beberapa bahan magnetik dapat dihilangkan dari umpan Misalnya,
dalam beberapa situasi, kita akan memisahkan mineral menggunakan konsentrasi gravitasi untuk
memurnikan emas, digunakan pemisah magnetik untuk menghilangkan konsentrasi tinggi
magnetit yang terkandung dengan emas, sebelum diproses lebih lanjut.
Gambar 1.3 Eddy Current Separator
Pemisahan magnetik umumnya metode biaya rendah pemulihan, kecuali pemisah
intensitas tinggi diperlukan. Pemisah intensitas tinggi elektro-magnetik yang menghasilkan 20.000
gauss, cenderung mahal. Namun, pemisah magnetik tanah jarang relatif murah dan dapat
menghasilkan medan magnet sekitar 6.000 gauss. Jadi, ketika mencari proses untuk memulihkan
mineral berharga, pemisahan magnetik tidak boleh diabaikan, jika beberapa bahan magnetik atau
para-magnetik.
Pemisahan magnetik umumnya adalah metode yang biayanya relatif rendah dalam
recovery, kecuali pemisah intensitas tinggi yang diperlukan. Pemisah intensitas tinggi elektro-
magnetik yang menghasilkan 20.000 gauss, cenderung mahal. Namun, pemisah magnetik tanah
jarang relatif murah dan dapat menghasilkan medan magnet sekitar 6.000 gauss. Jadi, ketika
mencari proses untuk memulihkan mineral berharga, pemisahan magnetik tidak boleh diabaikan,
jika beberapa bahan magnetik atau para-magnetik.
1.2 Mekanisme Pemisahan Secara Magnetik
Adapun gaya –gaya yang akan bekerja dalam magnetic separation tersebut, nilai
entrapment ratio lah yang akan menentukan mineral akan tertarik atau terlempar. Sedangkan
nilai entrapment sendiri adalah rasio gaya magnet terhadap gaya sentrifugal, gaya gravitasi dan
gaya drag.
Gambar 1.4 gaya yang bekerja
Adapun rumus untuk entrapment ini yaitu sebagai berikut.
ER = Fm /(Fc + Fg + Fd)
Jika ER > 1 atau dibaca jika nilai entrapment rasio lebih dari satu, maka partikel tersebut tetap
nempel dipermukaan drum separator . Pada kondisi ER > 1, artinya medan magnet memberikan
pengaruhnya jauh lebih besar dibanding dengan total dari tiga gaya lainya.
Jika entrapment rasio kurang dari 1 atau ER < 1, maka partikel tersebut akan
terlempar atau tertolak dari permukaan drum separator. Pada kondisi ER < 1, medan magnet kurang
berpengaruh dibanding dengan total tiga gaya lainnya.
gaya drag dapat diabaikan Jika operasi pemisahan dilakukan pada bijih memiliki rentang
ukuran yang sempit. Sehingga Entrapment ratio berubah menjadi rasio gaya magnet terhadap gaya
sentrifugal dan gaya gravitasi.
entrapment ratio, ER = Fm / (Fc + Fg)
Pasisi dan perilaku partikel selama pemisahan tergantung pada resultan gaya magnet, gaya
sentrifugal dan gaya gravitasi. ketiga gaya inilah yang akan dimiliki Partikel mineral.
Ada beberapa factor penting yang tidak bisa dirubah dalam pemisahan ini.yang
menyebabkan factor-faktor tersebut menjadi konstan pengaruhnya terhadap partikel mineral.
Contohnya Untuk separator dengan magnet permanen, maka medan magnet tidak dapat dirubah,
artinya gaya magnet akan konstan selama pemisahan. Contoh lainnya yaitu Diameter drum yang
juga konstan. Sehingga pengaruhnya juga akan tetap pada saat dipakai untuk pemisahan.
Namun ada juga variable yang dapat diubah-ubah selama atau saat pemisahan dilakukan.
Berikut beberapa variable operasi dalam magnetic separator.
Gambar 1.5. Pengaruh Variabel Operasi Dan Alat Pada Magnetic Separation
Berdasrkan gambar diatas, dapat kita ketahui mineral magnetic dipengaruhi beberapa
factor, diantaranya oleh: medan magnet, ukuran mineral, kecepatan fluida dan radius drum.
Perolehan mineral magnetik akan meningkat ketika medan magnet yang digunakan lebih besar.

More Related Content

What's hot (20)

Pengantar perencanaan tambang
Pengantar perencanaan tambangPengantar perencanaan tambang
Pengantar perencanaan tambang
Ipung Noor
Ìý
kegiatan penambangan
kegiatan penambangan kegiatan penambangan
kegiatan penambangan
Gofur Muhammad Zfzf
Ìý
Isi laporan rod mill
Isi laporan rod millIsi laporan rod mill
Isi laporan rod mill
Irwin Maulana
Ìý
Makalah pengolahan mineral electrostatic separation
Makalah pengolahan mineral electrostatic separationMakalah pengolahan mineral electrostatic separation
Makalah pengolahan mineral electrostatic separation
Actur Saktianto
Ìý
176523087 sluice-box
176523087 sluice-box176523087 sluice-box
176523087 sluice-box
ainulyaqin89
Ìý
Perencanaan tambang
Perencanaan tambangPerencanaan tambang
Perencanaan tambang
ramaldini
Ìý
Humprey spiral 2
Humprey spiral 2Humprey spiral 2
Humprey spiral 2
Sylvester Saragih
Ìý
Terminologi Pertambangan
Terminologi PertambanganTerminologi Pertambangan
Terminologi Pertambangan
Reski Aprilia
Ìý
Pola pengeboran tamka dan tamda
Pola pengeboran tamka dan tamdaPola pengeboran tamka dan tamda
Pola pengeboran tamka dan tamda
UDIN MUHRUDIN
Ìý
laporan modul 1- kominusi - crushing
laporan modul 1- kominusi - crushinglaporan modul 1- kominusi - crushing
laporan modul 1- kominusi - crushing
Fathur Rozaq
Ìý
BATU KAPUR - BAHAN GALIAN INDUSTRI - BONITA
BATU KAPUR - BAHAN GALIAN INDUSTRI - BONITABATU KAPUR - BAHAN GALIAN INDUSTRI - BONITA
BATU KAPUR - BAHAN GALIAN INDUSTRI - BONITA
Bonita Susimah
Ìý
Dasar Dasar Peledakan Untuk Tambang Umum
Dasar Dasar Peledakan Untuk Tambang UmumDasar Dasar Peledakan Untuk Tambang Umum
Dasar Dasar Peledakan Untuk Tambang Umum
Ipung Noor
Ìý
Mekanika Batuan (Teknik Pertambangan)
Mekanika Batuan (Teknik Pertambangan)Mekanika Batuan (Teknik Pertambangan)
Mekanika Batuan (Teknik Pertambangan)
Aris Munandar
Ìý
Alat Bor Eksplorasi
Alat Bor EksplorasiAlat Bor Eksplorasi
Alat Bor Eksplorasi
permukaan bumi
Ìý
Sieving
SievingSieving
Sieving
State Polytecnic Of Ujung Pandang
Ìý
Bab 3-bentuk-dan-tekstur-bijih
Bab 3-bentuk-dan-tekstur-bijihBab 3-bentuk-dan-tekstur-bijih
Bab 3-bentuk-dan-tekstur-bijih
Romi Fadli
Ìý
Makalah pengolahan mineral gravity separation
Makalah pengolahan mineral gravity separationMakalah pengolahan mineral gravity separation
Makalah pengolahan mineral gravity separation
Actur Saktianto
Ìý
Acara 1
Acara 1Acara 1
Acara 1
Mega Ayu
Ìý
Metode eksplorasi dengan gravitasi
Metode eksplorasi dengan gravitasiMetode eksplorasi dengan gravitasi
Metode eksplorasi dengan gravitasi
Ridwan Tedjokusumo
Ìý
Pengantar perencanaan tambang
Pengantar perencanaan tambangPengantar perencanaan tambang
Pengantar perencanaan tambang
Ipung Noor
Ìý
Isi laporan rod mill
Isi laporan rod millIsi laporan rod mill
Isi laporan rod mill
Irwin Maulana
Ìý
Makalah pengolahan mineral electrostatic separation
Makalah pengolahan mineral electrostatic separationMakalah pengolahan mineral electrostatic separation
Makalah pengolahan mineral electrostatic separation
Actur Saktianto
Ìý
176523087 sluice-box
176523087 sluice-box176523087 sluice-box
176523087 sluice-box
ainulyaqin89
Ìý
Perencanaan tambang
Perencanaan tambangPerencanaan tambang
Perencanaan tambang
ramaldini
Ìý
Terminologi Pertambangan
Terminologi PertambanganTerminologi Pertambangan
Terminologi Pertambangan
Reski Aprilia
Ìý
Pola pengeboran tamka dan tamda
Pola pengeboran tamka dan tamdaPola pengeboran tamka dan tamda
Pola pengeboran tamka dan tamda
UDIN MUHRUDIN
Ìý
laporan modul 1- kominusi - crushing
laporan modul 1- kominusi - crushinglaporan modul 1- kominusi - crushing
laporan modul 1- kominusi - crushing
Fathur Rozaq
Ìý
BATU KAPUR - BAHAN GALIAN INDUSTRI - BONITA
BATU KAPUR - BAHAN GALIAN INDUSTRI - BONITABATU KAPUR - BAHAN GALIAN INDUSTRI - BONITA
BATU KAPUR - BAHAN GALIAN INDUSTRI - BONITA
Bonita Susimah
Ìý
Dasar Dasar Peledakan Untuk Tambang Umum
Dasar Dasar Peledakan Untuk Tambang UmumDasar Dasar Peledakan Untuk Tambang Umum
Dasar Dasar Peledakan Untuk Tambang Umum
Ipung Noor
Ìý
Mekanika Batuan (Teknik Pertambangan)
Mekanika Batuan (Teknik Pertambangan)Mekanika Batuan (Teknik Pertambangan)
Mekanika Batuan (Teknik Pertambangan)
Aris Munandar
Ìý
Alat Bor Eksplorasi
Alat Bor EksplorasiAlat Bor Eksplorasi
Alat Bor Eksplorasi
permukaan bumi
Ìý
Bab 3-bentuk-dan-tekstur-bijih
Bab 3-bentuk-dan-tekstur-bijihBab 3-bentuk-dan-tekstur-bijih
Bab 3-bentuk-dan-tekstur-bijih
Romi Fadli
Ìý
Makalah pengolahan mineral gravity separation
Makalah pengolahan mineral gravity separationMakalah pengolahan mineral gravity separation
Makalah pengolahan mineral gravity separation
Actur Saktianto
Ìý
Acara 1
Acara 1Acara 1
Acara 1
Mega Ayu
Ìý
Metode eksplorasi dengan gravitasi
Metode eksplorasi dengan gravitasiMetode eksplorasi dengan gravitasi
Metode eksplorasi dengan gravitasi
Ridwan Tedjokusumo
Ìý

Similar to Magnetic separator (20)

Presentasi ms
Presentasi msPresentasi ms
Presentasi ms
Kholid Fadullah
Ìý
Power Point_Bahan Magnetik- Kelompok 6.pptx
Power Point_Bahan Magnetik- Kelompok 6.pptxPower Point_Bahan Magnetik- Kelompok 6.pptx
Power Point_Bahan Magnetik- Kelompok 6.pptx
AhmadZaenudin23
Ìý
Kemagnetan ipa
Kemagnetan ipaKemagnetan ipa
Kemagnetan ipa
haqisyafiq
Ìý
Kemagnetan ipa
Kemagnetan ipaKemagnetan ipa
Kemagnetan ipa
haqisyafiq
Ìý
Magnetik &amp; elektrikal sparator (tugas pbg)
Magnetik &amp; elektrikal sparator (tugas pbg)Magnetik &amp; elektrikal sparator (tugas pbg)
Magnetik &amp; elektrikal sparator (tugas pbg)
rezatambang
Ìý
Material magnetik, dielektrik dan optik dwi astuti dian kurniasari & faturrahman
Material magnetik, dielektrik dan optik dwi astuti dian kurniasari & faturrahmanMaterial magnetik, dielektrik dan optik dwi astuti dian kurniasari & faturrahman
Material magnetik, dielektrik dan optik dwi astuti dian kurniasari & faturrahman
IPA 2014
Ìý
ilmu pengetahuan alam SMP kelas IX Semesterv2
ilmu pengetahuan alam SMP kelas IX Semesterv2ilmu pengetahuan alam SMP kelas IX Semesterv2
ilmu pengetahuan alam SMP kelas IX Semesterv2
IrsyadCayankdede
Ìý
Bahanmagnetkelmpok1 111003175251-phpapp02
Bahanmagnetkelmpok1 111003175251-phpapp02Bahanmagnetkelmpok1 111003175251-phpapp02
Bahanmagnetkelmpok1 111003175251-phpapp02
Kira R. Yamato
Ìý
Makalah praksaltrans magnetron
Makalah praksaltrans magnetronMakalah praksaltrans magnetron
Makalah praksaltrans magnetron
Nashruddin Ahmad
Ìý
KEMAGNETAN BATUAN.pdf
KEMAGNETAN BATUAN.pdfKEMAGNETAN BATUAN.pdf
KEMAGNETAN BATUAN.pdf
AyuPutri541814
Ìý
TUGAS KELOMPOK ILMU BAHAN_KELOMPOK 8_SIFAT-SIFAT MAGNETIK.pptx
TUGAS KELOMPOK ILMU BAHAN_KELOMPOK 8_SIFAT-SIFAT MAGNETIK.pptxTUGAS KELOMPOK ILMU BAHAN_KELOMPOK 8_SIFAT-SIFAT MAGNETIK.pptx
TUGAS KELOMPOK ILMU BAHAN_KELOMPOK 8_SIFAT-SIFAT MAGNETIK.pptx
RestuBisnis
Ìý
kemagnetan
 kemagnetan kemagnetan
kemagnetan
anggapriktew
Ìý
PPT Pertemuan 1 PPEMANFAATAN MEDAN MAGNET PADA MIGRASI HEWAN.pdf
PPT Pertemuan 1   PPEMANFAATAN  MEDAN MAGNET PADA MIGRASI HEWAN.pdfPPT Pertemuan 1   PPEMANFAATAN  MEDAN MAGNET PADA MIGRASI HEWAN.pdf
PPT Pertemuan 1 PPEMANFAATAN MEDAN MAGNET PADA MIGRASI HEWAN.pdf
deriastuti3
Ìý
Teknik Tenaga Listrik Materi Kemagnetan.pptx
Teknik Tenaga Listrik Materi Kemagnetan.pptxTeknik Tenaga Listrik Materi Kemagnetan.pptx
Teknik Tenaga Listrik Materi Kemagnetan.pptx
herlambangportugal
Ìý
5.ppt magnet
5.ppt magnet 5.ppt magnet
5.ppt magnet
Ageng9
Ìý
PPT. Materi pelajaran Medan magnet kelas 5 SD.ppt
PPT. Materi pelajaran Medan magnet kelas 5 SD.pptPPT. Materi pelajaran Medan magnet kelas 5 SD.ppt
PPT. Materi pelajaran Medan magnet kelas 5 SD.ppt
trifebriani72
Ìý
5tentang magnet dan fungsinya dan artinya.ppt
5tentang magnet dan fungsinya dan artinya.ppt5tentang magnet dan fungsinya dan artinya.ppt
5tentang magnet dan fungsinya dan artinya.ppt
denilubis871
Ìý
Pertemuan pertama dan kedua untuk mata kuliah Mesin Listrik 1
Pertemuan pertama dan kedua untuk mata kuliah Mesin Listrik 1Pertemuan pertama dan kedua untuk mata kuliah Mesin Listrik 1
Pertemuan pertama dan kedua untuk mata kuliah Mesin Listrik 1
FadhillahHazrina2
Ìý
Bahan magnet matkul
Bahan magnet matkulBahan magnet matkul
Bahan magnet matkul
Kira R. Yamato
Ìý
Blue Cream Aesthetic Illustration Group Project Presentation (1).pptx
Blue Cream Aesthetic Illustration Group Project Presentation (1).pptxBlue Cream Aesthetic Illustration Group Project Presentation (1).pptx
Blue Cream Aesthetic Illustration Group Project Presentation (1).pptx
xyzkecebong
Ìý
Power Point_Bahan Magnetik- Kelompok 6.pptx
Power Point_Bahan Magnetik- Kelompok 6.pptxPower Point_Bahan Magnetik- Kelompok 6.pptx
Power Point_Bahan Magnetik- Kelompok 6.pptx
AhmadZaenudin23
Ìý
Kemagnetan ipa
Kemagnetan ipaKemagnetan ipa
Kemagnetan ipa
haqisyafiq
Ìý
Kemagnetan ipa
Kemagnetan ipaKemagnetan ipa
Kemagnetan ipa
haqisyafiq
Ìý
Magnetik &amp; elektrikal sparator (tugas pbg)
Magnetik &amp; elektrikal sparator (tugas pbg)Magnetik &amp; elektrikal sparator (tugas pbg)
Magnetik &amp; elektrikal sparator (tugas pbg)
rezatambang
Ìý
Material magnetik, dielektrik dan optik dwi astuti dian kurniasari & faturrahman
Material magnetik, dielektrik dan optik dwi astuti dian kurniasari & faturrahmanMaterial magnetik, dielektrik dan optik dwi astuti dian kurniasari & faturrahman
Material magnetik, dielektrik dan optik dwi astuti dian kurniasari & faturrahman
IPA 2014
Ìý
ilmu pengetahuan alam SMP kelas IX Semesterv2
ilmu pengetahuan alam SMP kelas IX Semesterv2ilmu pengetahuan alam SMP kelas IX Semesterv2
ilmu pengetahuan alam SMP kelas IX Semesterv2
IrsyadCayankdede
Ìý
Bahanmagnetkelmpok1 111003175251-phpapp02
Bahanmagnetkelmpok1 111003175251-phpapp02Bahanmagnetkelmpok1 111003175251-phpapp02
Bahanmagnetkelmpok1 111003175251-phpapp02
Kira R. Yamato
Ìý
Makalah praksaltrans magnetron
Makalah praksaltrans magnetronMakalah praksaltrans magnetron
Makalah praksaltrans magnetron
Nashruddin Ahmad
Ìý
KEMAGNETAN BATUAN.pdf
KEMAGNETAN BATUAN.pdfKEMAGNETAN BATUAN.pdf
KEMAGNETAN BATUAN.pdf
AyuPutri541814
Ìý
TUGAS KELOMPOK ILMU BAHAN_KELOMPOK 8_SIFAT-SIFAT MAGNETIK.pptx
TUGAS KELOMPOK ILMU BAHAN_KELOMPOK 8_SIFAT-SIFAT MAGNETIK.pptxTUGAS KELOMPOK ILMU BAHAN_KELOMPOK 8_SIFAT-SIFAT MAGNETIK.pptx
TUGAS KELOMPOK ILMU BAHAN_KELOMPOK 8_SIFAT-SIFAT MAGNETIK.pptx
RestuBisnis
Ìý
PPT Pertemuan 1 PPEMANFAATAN MEDAN MAGNET PADA MIGRASI HEWAN.pdf
PPT Pertemuan 1   PPEMANFAATAN  MEDAN MAGNET PADA MIGRASI HEWAN.pdfPPT Pertemuan 1   PPEMANFAATAN  MEDAN MAGNET PADA MIGRASI HEWAN.pdf
PPT Pertemuan 1 PPEMANFAATAN MEDAN MAGNET PADA MIGRASI HEWAN.pdf
deriastuti3
Ìý
Teknik Tenaga Listrik Materi Kemagnetan.pptx
Teknik Tenaga Listrik Materi Kemagnetan.pptxTeknik Tenaga Listrik Materi Kemagnetan.pptx
Teknik Tenaga Listrik Materi Kemagnetan.pptx
herlambangportugal
Ìý
5.ppt magnet
5.ppt magnet 5.ppt magnet
5.ppt magnet
Ageng9
Ìý
PPT. Materi pelajaran Medan magnet kelas 5 SD.ppt
PPT. Materi pelajaran Medan magnet kelas 5 SD.pptPPT. Materi pelajaran Medan magnet kelas 5 SD.ppt
PPT. Materi pelajaran Medan magnet kelas 5 SD.ppt
trifebriani72
Ìý
5tentang magnet dan fungsinya dan artinya.ppt
5tentang magnet dan fungsinya dan artinya.ppt5tentang magnet dan fungsinya dan artinya.ppt
5tentang magnet dan fungsinya dan artinya.ppt
denilubis871
Ìý
Pertemuan pertama dan kedua untuk mata kuliah Mesin Listrik 1
Pertemuan pertama dan kedua untuk mata kuliah Mesin Listrik 1Pertemuan pertama dan kedua untuk mata kuliah Mesin Listrik 1
Pertemuan pertama dan kedua untuk mata kuliah Mesin Listrik 1
FadhillahHazrina2
Ìý
Bahan magnet matkul
Bahan magnet matkulBahan magnet matkul
Bahan magnet matkul
Kira R. Yamato
Ìý
Blue Cream Aesthetic Illustration Group Project Presentation (1).pptx
Blue Cream Aesthetic Illustration Group Project Presentation (1).pptxBlue Cream Aesthetic Illustration Group Project Presentation (1).pptx
Blue Cream Aesthetic Illustration Group Project Presentation (1).pptx
xyzkecebong
Ìý

Recently uploaded (6)

Matematika Mengengah Pertemuan Ke-13 ok.
Matematika Mengengah Pertemuan Ke-13 ok.Matematika Mengengah Pertemuan Ke-13 ok.
Matematika Mengengah Pertemuan Ke-13 ok.
Sekolah Tinggi Teknologi Nasional
Ìý
8-Standar-pemasngan-Pembongkaran-Perancah-Rev.pptx
8-Standar-pemasngan-Pembongkaran-Perancah-Rev.pptx8-Standar-pemasngan-Pembongkaran-Perancah-Rev.pptx
8-Standar-pemasngan-Pembongkaran-Perancah-Rev.pptx
rhamset
Ìý
pelatihanScaffolding-Training-With-Bahasa.ppt
pelatihanScaffolding-Training-With-Bahasa.pptpelatihanScaffolding-Training-With-Bahasa.ppt
pelatihanScaffolding-Training-With-Bahasa.ppt
rhamset
Ìý
Pengukuran_Instrumentasi_Pertemuan1.pptx
Pengukuran_Instrumentasi_Pertemuan1.pptxPengukuran_Instrumentasi_Pertemuan1.pptx
Pengukuran_Instrumentasi_Pertemuan1.pptx
gintingdesiana
Ìý
Training Managemen-gawat-darurat-1-ppt.ppt
Training Managemen-gawat-darurat-1-ppt.pptTraining Managemen-gawat-darurat-1-ppt.ppt
Training Managemen-gawat-darurat-1-ppt.ppt
rhamset
Ìý
1 Pengantar-dan-Dasar-Hukum-Scaffolding.pptx
1 Pengantar-dan-Dasar-Hukum-Scaffolding.pptx1 Pengantar-dan-Dasar-Hukum-Scaffolding.pptx
1 Pengantar-dan-Dasar-Hukum-Scaffolding.pptx
rhamset
Ìý
8-Standar-pemasngan-Pembongkaran-Perancah-Rev.pptx
8-Standar-pemasngan-Pembongkaran-Perancah-Rev.pptx8-Standar-pemasngan-Pembongkaran-Perancah-Rev.pptx
8-Standar-pemasngan-Pembongkaran-Perancah-Rev.pptx
rhamset
Ìý
pelatihanScaffolding-Training-With-Bahasa.ppt
pelatihanScaffolding-Training-With-Bahasa.pptpelatihanScaffolding-Training-With-Bahasa.ppt
pelatihanScaffolding-Training-With-Bahasa.ppt
rhamset
Ìý
Pengukuran_Instrumentasi_Pertemuan1.pptx
Pengukuran_Instrumentasi_Pertemuan1.pptxPengukuran_Instrumentasi_Pertemuan1.pptx
Pengukuran_Instrumentasi_Pertemuan1.pptx
gintingdesiana
Ìý
Training Managemen-gawat-darurat-1-ppt.ppt
Training Managemen-gawat-darurat-1-ppt.pptTraining Managemen-gawat-darurat-1-ppt.ppt
Training Managemen-gawat-darurat-1-ppt.ppt
rhamset
Ìý
1 Pengantar-dan-Dasar-Hukum-Scaffolding.pptx
1 Pengantar-dan-Dasar-Hukum-Scaffolding.pptx1 Pengantar-dan-Dasar-Hukum-Scaffolding.pptx
1 Pengantar-dan-Dasar-Hukum-Scaffolding.pptx
rhamset
Ìý

Magnetic separator

  • 1. 1.1 Pengertian magnetic separation Magnetic Separation adalah suatu cara pemisahan/ konsentrasi dari mineral - mineral/ bijih berdasarkan sifat kemagnetan daripada mineral-mineral tersebut. Ketika mineral ditempatkan dalam medan magnet, ada tiga reaksi yang mungkin terjadi. Pertama,ada yang tertarik dengan medan magnet. Kedua, ada yang menjauhi oleh medan magnet. Dan ketiga, tidak ada reaksi nyata pada medan magnet. Gambar 1.1 magnetik separation mineral yang tertarik medan magnet disebut magnet. Tapi, ada dua klasifikasi mineral magnetik, mineral magnetik kuat, seperti besi dan magnetit, dan mineral magnetik lemah, seperti rutil, ilmenit, dan kromit. mineral magnet yang kuat dapat dengan mudah dipisahkan dengan pemisah memiliki medan magnet intensitas rendah dari 400-600 gauss. mineral paramagnetik (lemah magnetik) memerlukan medan magnet yang lebih tinggi. intensitas untuk memisahkan mineral tersebut umumnya berkisar antara 6.000 sampai 20.000 gauss. Mineral yang menjauhi medan magnet disebut diamagnetik. Sebuah garis pemisah yang disebut Eddy Current Separator, mengambil keuntungan dari mineral diamagnetic, memisahkan mineral dari bahan lain. Salah satu penggunaan terbesar saat ini dalam industri daur ulang, di mana kawat dan logam terbuat dari tembaga dan aluminium dipisahkan dari plastik. Ketika produk,
  • 2. seperti aluminium, melewati arus eddy, magnet berputar di dalam shell menghasilkan arus eddy di aluminium sehingga menciptakan medan magnet di sekitar potongan aluminium. Polaritas medan magnet dari aluminium adalah sama dengan magnet berputar, menyebabkan aluminium yang akan ditolak jauh dari separator. Produk seperti plastik, kaca, atau bahan proses lainnya hanya jatuh dari ujung separator. Arus eddy didefinisikan sebagai arus yang disebabkan oleh tegangan yang disebabkan oleh perubahan fluks, dan cenderung menentang perubahan fluks. Gambar 1.2 wet drum magnetic separation mineral non magnetik, seperti emas, kuarsa, dan pirit, tidak dapat dipisahkan oleh pemisahan magnetik, tetapi beberapa bahan magnetik dapat dihilangkan dari umpan Misalnya, dalam beberapa situasi, kita akan memisahkan mineral menggunakan konsentrasi gravitasi untuk
  • 3. memurnikan emas, digunakan pemisah magnetik untuk menghilangkan konsentrasi tinggi magnetit yang terkandung dengan emas, sebelum diproses lebih lanjut. Gambar 1.3 Eddy Current Separator Pemisahan magnetik umumnya metode biaya rendah pemulihan, kecuali pemisah intensitas tinggi diperlukan. Pemisah intensitas tinggi elektro-magnetik yang menghasilkan 20.000 gauss, cenderung mahal. Namun, pemisah magnetik tanah jarang relatif murah dan dapat menghasilkan medan magnet sekitar 6.000 gauss. Jadi, ketika mencari proses untuk memulihkan mineral berharga, pemisahan magnetik tidak boleh diabaikan, jika beberapa bahan magnetik atau para-magnetik. Pemisahan magnetik umumnya adalah metode yang biayanya relatif rendah dalam recovery, kecuali pemisah intensitas tinggi yang diperlukan. Pemisah intensitas tinggi elektro- magnetik yang menghasilkan 20.000 gauss, cenderung mahal. Namun, pemisah magnetik tanah jarang relatif murah dan dapat menghasilkan medan magnet sekitar 6.000 gauss. Jadi, ketika mencari proses untuk memulihkan mineral berharga, pemisahan magnetik tidak boleh diabaikan, jika beberapa bahan magnetik atau para-magnetik.
  • 4. 1.2 Mekanisme Pemisahan Secara Magnetik Adapun gaya –gaya yang akan bekerja dalam magnetic separation tersebut, nilai entrapment ratio lah yang akan menentukan mineral akan tertarik atau terlempar. Sedangkan nilai entrapment sendiri adalah rasio gaya magnet terhadap gaya sentrifugal, gaya gravitasi dan gaya drag. Gambar 1.4 gaya yang bekerja Adapun rumus untuk entrapment ini yaitu sebagai berikut. ER = Fm /(Fc + Fg + Fd) Jika ER > 1 atau dibaca jika nilai entrapment rasio lebih dari satu, maka partikel tersebut tetap nempel dipermukaan drum separator . Pada kondisi ER > 1, artinya medan magnet memberikan pengaruhnya jauh lebih besar dibanding dengan total dari tiga gaya lainya. Jika entrapment rasio kurang dari 1 atau ER < 1, maka partikel tersebut akan terlempar atau tertolak dari permukaan drum separator. Pada kondisi ER < 1, medan magnet kurang berpengaruh dibanding dengan total tiga gaya lainnya. gaya drag dapat diabaikan Jika operasi pemisahan dilakukan pada bijih memiliki rentang ukuran yang sempit. Sehingga Entrapment ratio berubah menjadi rasio gaya magnet terhadap gaya sentrifugal dan gaya gravitasi. entrapment ratio, ER = Fm / (Fc + Fg)
  • 5. Pasisi dan perilaku partikel selama pemisahan tergantung pada resultan gaya magnet, gaya sentrifugal dan gaya gravitasi. ketiga gaya inilah yang akan dimiliki Partikel mineral. Ada beberapa factor penting yang tidak bisa dirubah dalam pemisahan ini.yang menyebabkan factor-faktor tersebut menjadi konstan pengaruhnya terhadap partikel mineral. Contohnya Untuk separator dengan magnet permanen, maka medan magnet tidak dapat dirubah, artinya gaya magnet akan konstan selama pemisahan. Contoh lainnya yaitu Diameter drum yang juga konstan. Sehingga pengaruhnya juga akan tetap pada saat dipakai untuk pemisahan. Namun ada juga variable yang dapat diubah-ubah selama atau saat pemisahan dilakukan. Berikut beberapa variable operasi dalam magnetic separator. Gambar 1.5. Pengaruh Variabel Operasi Dan Alat Pada Magnetic Separation Berdasrkan gambar diatas, dapat kita ketahui mineral magnetic dipengaruhi beberapa factor, diantaranya oleh: medan magnet, ukuran mineral, kecepatan fluida dan radius drum. Perolehan mineral magnetik akan meningkat ketika medan magnet yang digunakan lebih besar.