Dokumen tersebut membahas tentang pertumbuhan ekonomi, termasuk definisi, pengukuran, dan sumber-sumber pertumbuhan ekonomi. Secara ringkas, pertumbuhan ekonomi adalah peningkatan output barang dan jasa dalam suatu negara, yang diukur dengan menggunakan Produk Domestik Bruto riil. Sumber utama pertumbuhan ekonomi adalah peningkatan tenaga kerja, modal, dan produktivitas.
Dokumen tersebut membahas tentang pertumbuhan ekonomi, termasuk pengertian, perhitungan, dan manfaatnya. Pertumbuhan ekonomi adalah peningkatan produksi barang dan jasa dalam suatu negara, yang diukur dengan pertumbuhan Produk Domestik Bruto riil. Manfaat pertumbuhan ekonomi antara lain meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat, serta digunakan sebagai acuan perencanaan pembangunan.
Dokumen tersebut membahas tentang pertumbuhan ekonomi. Pertumbuhan ekonomi adalah peningkatan kemampuan ekonomi suatu negara yang menyebabkan output barang dan jasa bertambah beserta kemakmuran masyarakat. Dokumen tersebut juga membedakan antara pertumbuhan ekonomi dan perkembangan ekonomi, serta menjelaskan teori-teori pertumbuhan ekonomi menurut para ahli ekonomi.
Pertumbuhan ekonomi adalah proses dimana terjadi kenaikan produk nasional bruto riil atau pendapatan nasional riil. Jadi perekonomian dikatakan tumbuh atau berkembang bila terjadi pertumbuhan output riil. Definisi pertumbuhan ekonomi yang lain adalah bahwa pertumbuhan ekonomi terjadi bila ada kenaikan output perkapita. Pertumbuhan ekonomi menggambarkan kenaikan taraf hidup diukur dengan output riil per orang.
Teks tersebut merupakan bagian dari makalah tentang ekonomi makro yang membahas pengertian ekonomi makro, indikator ekonomi makro seperti inflasi, pengangguran, neraca pembayaran, dan pertumbuhan penduduk, serta tujuan kebijakan ekonomi makro seperti tingkat kesempatan kerja dan pertumbuhan ekonomi yang tinggi."
Teks tersebut membahas konsep pertumbuhan ekonomi dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Pertumbuhan ekonomi didefinisikan sebagai peningkatan produksi barang dan jasa dalam suatu negara yang menyebabkan peningkatan kemakmuran. Faktor-faktor yang mempengaruhinya antara lain sumber daya manusia, alam, ilmu pengetahuan dan teknologi, serta modal. Pertumbuhan ekonomi Indonesia terkini tumbuh 5,81%
Dokumen tersebut membahas tentang pertumbuhan ekonomi Indonesia, termasuk pengertian, faktor-faktor yang mempengaruhinya, teori-teori pertumbuhan ekonomi, dan perhitungan tingkat pertumbuhan ekonomi. Dibahas pula mengenai penurunan pertumbuhan ekonomi Indonesia dari tahun 2011-2014 yang dipengaruhi oleh faktor-faktor ekonomi internal dan eksternal.
Pertumbuhan ekonomi dan pembangunan ekonomi sama-sama berkaitan dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat, namun pertumbuhan ekonomi lebih bersifat kuantitatif dengan peningkatan output sedangkan pembangunan ekonomi juga melibatkan perubahan struktural. Keduanya berdampak pada pendapatan per kapita walaupun dalam cara yang berbeda.
Dokumen tersebut membahas konsep-konsep dasar ilmu ekonomi makro seperti pengertian ilmu ekonomi, masalah ekonomi, prinsip dan hukum ekonomi, serta cara mengatasi masalah ekonomi seperti inflasi dan pengangguran."
Dokumen tersebut membahas tentang pertumbuhan ekonomi, termasuk pengertian dasar, teori-teori pertumbuhan ekonomi, dan perbedaan antara pertumbuhan ekonomi dan pembangunan ekonomi."
Teks tersebut membahas beberapa hal berikut:
1) Penjelasan mengenai APBN, neraca pembayaran, dan neraca moneter.
2) Transformasi struktural ekonomi yang terjadi seiring peningkatan pendapatan per kapita melalui proses akumulasi, alokasi, dan distribusi.
3) Beberapa indikator yang merefleksikan proses transformasi struktural seperti pergeseran tenaga kerja, urbanisasi, dan pola distribusi pendapatan.
Dokumen tersebut membahas tentang pertumbuhan ekonomi, termasuk definisi, teori-teori pertumbuhan menurut para ahli ekonomi klasik dan modern, ukuran pertumbuhan ekonomi, faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi negara berkembang, dan peranan pemerintah dalam mendukung pertumbuhan ekonomi.
Dokumen tersebut membahas tentang pendapatan nasional, pertumbuhan ekonomi, dan struktur ekonomi. Pendapatan nasional dijelaskan melalui beberapa indikator seperti PDB, GNP, NNP, dan lainnya. Pertumbuhan ekonomi didefinisikan sebagai peningkatan kapasitas produksi yang diukur dengan rumus perbandingan PDB tahun sekarang dan sebelumnya. Struktur ekonomi dibedakan berdasarkan sektor, wilayah,
Dokumen tersebut membahas tentang pertumbuhan ekonomi dan pembangunan ekonomi. Ia menjelaskan bahwa pertumbuhan ekonomi adalah proses peningkatan output per kapita secara berkelanjutan dalam jangka panjang, sedangkan pembangunan ekonomi lebih menekankan perubahan struktural ekonomi. Dokumen ini juga menjelaskan cara menghitung tingkat pertumbuhan ekonomi berdasarkan peningkatan Produk Domestik Br
Pertumbuhan ekonomi adalah peningkatan produksi barang dan jasa dalam suatu ekonomi yang menyebabkan peningkatan kemakmuran masyarakat. Pertumbuhan ekonomi dipengaruhi oleh peningkatan tenaga kerja, modal, dan produktivitas. Pertumbuhan ekonomi diukur dengan peningkatan Produk Domestik Bruto riil per kapita.
Dokumen tersebut membahas tentang pertumbuhan ekonomi Indonesia, termasuk pengertian, faktor-faktor yang mempengaruhinya, teori-teori pertumbuhan ekonomi, dan perhitungan tingkat pertumbuhan ekonomi. Dibahas pula mengenai penurunan pertumbuhan ekonomi Indonesia dari tahun 2011-2014 yang dipengaruhi oleh faktor-faktor ekonomi internal dan eksternal.
Pertumbuhan ekonomi dan pembangunan ekonomi sama-sama berkaitan dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat, namun pertumbuhan ekonomi lebih bersifat kuantitatif dengan peningkatan output sedangkan pembangunan ekonomi juga melibatkan perubahan struktural. Keduanya berdampak pada pendapatan per kapita walaupun dalam cara yang berbeda.
Dokumen tersebut membahas konsep-konsep dasar ilmu ekonomi makro seperti pengertian ilmu ekonomi, masalah ekonomi, prinsip dan hukum ekonomi, serta cara mengatasi masalah ekonomi seperti inflasi dan pengangguran."
Dokumen tersebut membahas tentang pertumbuhan ekonomi, termasuk pengertian dasar, teori-teori pertumbuhan ekonomi, dan perbedaan antara pertumbuhan ekonomi dan pembangunan ekonomi."
Teks tersebut membahas beberapa hal berikut:
1) Penjelasan mengenai APBN, neraca pembayaran, dan neraca moneter.
2) Transformasi struktural ekonomi yang terjadi seiring peningkatan pendapatan per kapita melalui proses akumulasi, alokasi, dan distribusi.
3) Beberapa indikator yang merefleksikan proses transformasi struktural seperti pergeseran tenaga kerja, urbanisasi, dan pola distribusi pendapatan.
Dokumen tersebut membahas tentang pertumbuhan ekonomi, termasuk definisi, teori-teori pertumbuhan menurut para ahli ekonomi klasik dan modern, ukuran pertumbuhan ekonomi, faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi negara berkembang, dan peranan pemerintah dalam mendukung pertumbuhan ekonomi.
Dokumen tersebut membahas tentang pendapatan nasional, pertumbuhan ekonomi, dan struktur ekonomi. Pendapatan nasional dijelaskan melalui beberapa indikator seperti PDB, GNP, NNP, dan lainnya. Pertumbuhan ekonomi didefinisikan sebagai peningkatan kapasitas produksi yang diukur dengan rumus perbandingan PDB tahun sekarang dan sebelumnya. Struktur ekonomi dibedakan berdasarkan sektor, wilayah,
Dokumen tersebut membahas tentang pertumbuhan ekonomi dan pembangunan ekonomi. Ia menjelaskan bahwa pertumbuhan ekonomi adalah proses peningkatan output per kapita secara berkelanjutan dalam jangka panjang, sedangkan pembangunan ekonomi lebih menekankan perubahan struktural ekonomi. Dokumen ini juga menjelaskan cara menghitung tingkat pertumbuhan ekonomi berdasarkan peningkatan Produk Domestik Br
Pertumbuhan ekonomi adalah peningkatan produksi barang dan jasa dalam suatu ekonomi yang menyebabkan peningkatan kemakmuran masyarakat. Pertumbuhan ekonomi dipengaruhi oleh peningkatan tenaga kerja, modal, dan produktivitas. Pertumbuhan ekonomi diukur dengan peningkatan Produk Domestik Bruto riil per kapita.
Pertumbuhan ekonomi adalah kenaikan produk nasional bruto riil atau pendapatan nasional riil yang terjadi karena peningkatan output per kapita. Dokumen ini membahas berbagai teori pertumbuhan ekonomi seperti teori Smith, Malthus, Schumpeter, Harrod-Domar, dan Rostow serta faktor-faktor yang mempengaruhinya seperti sumber daya alam, manusia, modal, teknologi, dan faktor non-ekonomi. Kriteria penguk
Makalah ini membahas tentang pertumbuhan ekonomi Indonesia dan faktor-faktor yang mempengaruhinya serta kesenjangan ekonomi di Indonesia. Faktor-faktor yang dibahas antara lain sumber daya alam, tenaga kerja, modal, teknologi, sistem sosial, dan angka ketergantungan.
Dokumen tersebut membahas berbagai topik terkait ekonomi seperti pertumbuhan ekonomi, teori-teori pertumbuhan ekonomi, pengeluaran pemerintah, jumlah penduduk, nilai tambah industri, dan peranannya terhadap pertumbuhan ekonomi.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep pertumbuhan ekonomi, perbedaan dan persamaan antara pertumbuhan ekonomi dan pembangunan ekonomi, teori-teori pertumbuhan ekonomi seperti teori klasik, Schumpeter, dan Harrod-Domar, serta faktor-faktor yang mempengaruhi dan menghambat pertumbuhan ekonomi.
Kelompok 2 pertumbuhan ekonomi (presentasi)Julio Abram
油
I. Pertumbuhan ekonomi dan pembangunan ekonomi sama-sama merupakan kecenderungan di bidang ekonomi namun memiliki perbedaan dalam hal pemerataan pendapitan dan pertambahan penduduk.
II. Beberapa teori utama pertumbuhan ekonomi meliputi teori klasik, neo klasik, Harrod-Domar, Solow, dan Rostow yang menjelaskan faktor-faktor penggerak seperti sumber daya alam, manusia, teknolog
Perbedaan pertumbuhan dan pembangunan ekonomimayonknet
油
Makalah ini membahas perbedaan antara pertumbuhan dan pembangunan ekonomi. Pertumbuhan ekonomi adalah peningkatan output secara kuantitas, sementara pembangunan ekonomi lebih menekankan peningkatan taraf hidup masyarakat secara berkelanjutan. Faktor-faktor yang mempengaruhi keduanya antara lain investasi, SDM, teknologi, dan efisiensi; sedangkan faktor penghambatnya termasuk dualis
Teks tersebut membahas tentang pertumbuhan ekonomi, mulai dari pengertian, faktor-faktor yang
mempengaruhinya, teori pertumbuhan ekonomi menurut beberapa ahli, serta manfaat pertumbuhan ekonomi.
Secara khusus, teks tersebut menjelaskan teori pertumbuhan ekonomi menurut Rostow dan faktor-faktor yang
mempengaruhinya."
Dokumen tersebut membahas tentang pertumbuhan dan pembangunan ekonomi. Pertumbuhan ekonomi dijelaskan sebagai peningkatan produksi barang dan jasa akibat bertambahnya faktor-faktor produksi seperti modal, tenaga kerja dan teknologi. Pembangunan ekonomi bertujuan meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat. Indikator pembangunan ekonomi meliputi indikator moneter, non-moneter dan campuran yang menc
Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia.pdfZuk辿t Printing
油
Makalah ini membahas tentang faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Beberapa faktor yang dijelaskan antara lain produk domestik bruto, politik, ekspor, pajak, sumber daya alam dan manusia, akumulasi modal, inflasi, nilai tukar, dan lainnya. Makalah ini menyimpulkan bahwa diperlukan kebijakan yang tepat dan pengelolaan utang luar negeri yang transparan agar dap
Este documento parece ser una lista de nombres y direcciones. Contiene m叩s de 200 entradas con los nombres de personas y parejas, seguidos de sus direcciones. Las direcciones incluyen nombres de calles, pueblos y ciudades en Indonesia.
Proposal ini meminta dana sebesar Rp1.750.000 untuk seragam, biaya pendaftaran, dan konsumsi tim sepak bola Garlo FC dalam mengikuti turnamen di Laiworu pada 3 Maret 2017 guna mengembangkan bakat pemuda dan memajukan sepak bola di masyarakat.
Surat pernyataan yang berisi 10 poin pernyataan dari Lilis Fitra Saswati Arsil tentang statusnya yang tidak pernah dihukum, diberhentikan tidak hormat, menjadi calon pegawai, menjadi pengurus partai, terikat kerja, bersedia tidak menikah dan ditempatkan di seluruh Indonesia, serta bersedia mengembalikan biaya seleksi dan pelatihan jika mengundurkan diri.
Surat pernyataan yang ditandatangani oleh Fajar Aswati yang menyatakan bahwa dirinya tidak pernah dihukum, diberhentikan tidak hormat, menjadi calon pegawai negeri, menjadi pengurus partai politik, sedang terikat kontrak kerja, bersedia tidak menikah selama 6 bulan, ditempatkan di seluruh Indonesia, mengembalikan biaya seleksi jika mengundurkan diri, dan mengganti biaya enam kali lipat jika mengundurkan
This document contains reports from midwives at the Paramata Raha Midwifery Academy in Muna Regency on their targets for antenatal care, infant care, postnatal care, and family planning in 2017. The reports provide the midwife's name, student ID number, and academic institution for each of their assigned targets.
Dokumen tersebut membahas tentang makromolekul yang terdiri dari berbagai jenis seperti karbohidrat, lipid, dan protein. Karbohidrat dibagi menjadi monosakarida, disakarida, dan polisakarida. Lipid terdiri dari lemak, fosfolipid, dan steroid. Sedangkan protein tersusun atas kombinasi asam amino yang dihubungkan oleh ikatan peptida. Ketiga makromolekul ini memainkan peran penting dalam struktur dan metabolisme sel.
Pemimpin perlu memahami karakteristik karyawan sesuai teori X, Y, dan Z McGregor. Teori X mengasumsikan karyawan malas, teori Y mengasumsikan karyawan akan bekerja keras jika kondisinya tepat, teori Z menekankan partisipasi karyawan. Pemimpin harus mengembangkan kompetensi karyawan untuk meningkatkan kinerja perusahaan. Membangun budaya kepemimpinan penting agar kaderisasi terj
Tes akhir semester mata pelajaran Seni Budaya di SMK Kelautan dan Perikanan Raha meliputi berbagai aspek seni seperti seni rupa, musik, tari, dan drama. Soal-soalnya mencakup pengetahuan tentang sejarah seni, tokoh-tokoh seniman, unsur-unsur karya seni, dan fungsi seni dalam kehidupan. Ujian ini dimaksudkan untuk menilai pemahaman siswa terhadap berbagai aspek seni.
1. Karsinoma tulang adalah pertumbuhan sel ganas abnormal pada tulang dan jaringan terkaitnya.
2. Penyebabnya belum jelas tetapi kemungkinan termasuk genetik, radiasi, bahan kimia, dan trauma.
3. Gejalanya berupa nyeri tulang, bengkak, dan fraktur patologis yang dapat menyebar ke organ lain.
Undangan sosialisasi program tanaman jagung kuning kecamatan Lasalepa yang akan diselenggarakan pada tanggal 7 Maret 2017 pukul 09.00 di Balai Pertemuan Desa Labone. Kehadiran para tokoh masyarakat, tokoh agama, kelompok tani, dan aparat desa sangat diharapkan.
1. BAB I
PENDAHULUAN
1. A. LATAR BELAKANG
Banyak Negara berkembang di dunia ini yang sudah berhasil menunjukan
pertumbuhan ekonomi di Negara itu sendiri, tetapi permasalahan dalam Negara
itu sendiri pun masih banyak yang belum terselesaikan, seperti contohnya :
pengangguran, tingkat kelahiran yang sangat tinggi, minimnya tenaga ahli, dan
susahnya mendapatkan tempat untuk bekerja. Keadaan ini pun menjadi sorotan
oleh ahli ahli ekonomi dengan permasalahan pembangunan bukan lah arti dari
pembangunan
Pertumbuhan ekonomi dan pembangunan ekonomi sering kali di kait kan dengan
suatu hal yang sama oleh beberapa ahli ekonomi, tetapi pada dasar nya dua hal
itu berbeda pengertiannya. Dengan ada nya pertumbuhan ekonomi maka akan ada
pembangunan ekonomi itu sendiri dimana dengan pertumbuhan ekonomi itu
sendiri akan memuncul kan pembangunan pembangunan ekonomi.
Perubahan-perubahan pada berbagai sektor ekonomi tersebut akan
RUMUSAN MASALAH
1. Apa pengertian pertumbuhan ekonomi ?
2. Apa perbedaan pertumbuhan ekonomi dan perkembangan ekonomi ?
3. Cara menghitung pertumbuhan ekonomi
4. Indikator perhitungan pertumbuhan ekonomi
5. Manfaat pertumbuhan ekonomi
TUJUAN
1. Dapat membedakan pertumbuhan ekonomi dan perkembangan ekonomi
2. Dapat menghitung pertumbuhan ekonomi
2. BAB II
PERTUMBUHAN EKONOMI
A. Pengertian Pertumbuhan Ekonomi
Pertumbuhan ekonomi ( Economic Growth ) adalah perkembangan kegiatan dalam
perekonomian yang menyebabkan barang dan jasa yang diproduksikan dalam
masyarakat bertambah dan kemakmuran masyarakat meningkat. Masalah
pertumbuhan ekonomi dapat dipandang sebagai masalah makro ekonomi dalam
jangka panjang. Perkembangan kemampuan memproduksi barang dan jasa sebagai
akibat pertambahan faktor-faktor
produksi pada umumnya tidak selalu diikuti oleh pertambahan produksi barang
dan jasa yang sama besarnya. Pertambahan potensi memproduksi seringkali lebih
besar dari pertambahan produksi yang sebenarnya. Dengan demikian
perkembangan ekonomi adalah lebih lambat dari potensinya. (Sadono Sukirno,
1994;10).
Pertumbuhan ekonomi dapat diartikan juga sebagai proses kenaikan kapasitas
produksi suatu perekonomian yang diwujudkan dalam bentuk kenaikan pendapatan
nasional.
Perekonomian dikatakan mengalami pertumbuhan apabila jumlah balas jasa riil
terhadap penggunaan faktor-faktor produksi pada tahun tertentu lebih besar
daripada tahun sebelumnya. Berkelanjutan pertumbuhan ekonomi harus mengarah
standar hidup yang lebih tinggi nyata dan kerja meningkat.
Menurut Sadono Sukirno (1996: 33), pertumbuhan dan pembangunan ekonomi
memiliki definisi yang berbeda, yaitu pertumbuhan ekonomi ialah proses kenaikan
output perkapita yang terus menerus dalam jangka panjang. Pertumbuhan
ekonomi tersebut merupakan salah satu indikator keberhasilan pembangunan.
Dengan demikian makin tingginya pertumbuhan ekonomi biasanya makin tinggi
pula kesejahteraan masyarakat, meskipun terdapat indikator yang lain yaitu
distribusi pendapatan.
3. Simon Kuznet mendefenisikan pertumbuhan ekonomi suatu negara
sebagai kemampuan negara itu untuk menyediakan barang-barang ekonomi yang
terus meningkat bagi penduduknya, pertumbuhan kemampuan ini berdasarkan
pada kemajuan teknologi dan kelembagaan serta penyesuaian ideologi yang
dibutuhkannya.
Indikator yang digunakan untuk menghitung tingkat Pertumbuhan Ekonomi
Tingkat Pertumbuhan PDB (Produk Domestik Bruto)
Tingkat Pertumbuhan PNB (Produk Nasional Bruto)
Dalam praktek angka, PNB kurang lazim dipakai, yang lebih populer dipakai adalah
PDB, karena angka PDB hanya melihat batas wilayah,terbatas pada negara yang
bersangkutan.
Sumber Kenaikan Pertumbuhan Ekonomi
Pertumbuhan ekonomi umumnya didefinisikan sebagai kenaikan GDP riil per
kapita. Produk Domestik Bruto (Gross Domestic Product, GDP) adalah nilai pasar
keluaran total sebuah negara, yang merupakan nilai pasar semua barang jadi dan
jasa akhir yang diproduksi selama periode waktu tertentu oleh faktor-faktor
produksi yang berlokasi di dalam sebuah negara.
Kenaikan GDP dapat muncul melalui:
1. Kenaikan penawaran tenaga kerja
Penawaran tenaga kerja yang meningkat dapat menghasilkan keluaran yang lebih
banyak. Jika stok modal tetap sementara tenaga kerja naik, tenaga kerja baru
cenderung akan kurang produktif dibandingkan tenaga kerja lama.
2. Kenaikan modal fisik atau sumber daya manusia
Kenaikan stok modal dapat juga menaikkan keluaran, bahkan jika tidak disertai
oleh kenaikan angkatan kerja. Modal fisik menaikkan baik produktivitas tenaga
kerja maupun menyediakan secara langsung jasa yang bernilai. Investasi dalam
modal sumber daya manusia merupakan sumber lain dari pertumbuhan ekonomi.
4. 3. Kenaikan produktivitas
Kenaikan produktivitas masukan menunjukkan setiap unit masukan tertentu
memproduksi lebih banyak keluaran. Produktivitas masukan dapat dipengaruhi
oleh faktor-faktor termasuk perubahan teknologi, kemajuan pengetahuan lain,
dan ekonomisnya skala produksi. (Case dan Fair, 1999;326)
Perbedaan Pembangunan Ekonomi dengan Pertumbuhan Ekonomi
1.
Pembangunan ekonomi lebih bersifat kualitatif, bukan hanya pertambahan
produksi, tetapi juga terdapat perubahan-perubahan dalam struktur
perekonomian.
2.
Pertumbuhan ekonomi keberhasilannya lebih bersifat kuantitatif, yaitu
adanya kenaikan dalam standar pendapatan dan tingkat output produksi yang
dihasilkan
Persamaan Pembangunan Ekonomi dengan Pertumbuhan Ekonomi
1.
Kedua-duanya merupakan kecenderungan di bidang ekonomi.
2.
Pokok permasalahan akhir adalah besarnya pendapatan per kapita.
3.
Kedua-duanya menjadi tanggung jawab pemerintah dan memerlukan
dukungan rakyat.
4.
Kedua-duanya berdampak kepada kesejahteraan rakyat
B. Perhitungan Pertumbuhan Ekonomi
Untuk dapat mengetahui tingkat pertumbuhan ekonomi, maka harus dipahami
terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan Produk Domestik Bruto (PDB) atau
Gross Domestic Product (GDP).
PDB atau GDP adalah total produksi barang dan jasa yang dihasilkan di dalam
suatu wilayah pada periode tertentu, misalnya satu tahun. (Di level provinsi di
Indonesia biasanya disebut Produk Domestik Regional Bruto-PDRB)
5. PDB jika dibagi dengan jumlah penduduk maka menjadi PDB per kapita. Ukuran ini
lebih spesifik karena memperhitungkan jumlah penduduk serta mencerminkan
kesejahteraan penduduk di suatu tempat.
Ada banyak pendapat mengenai penyebab naik turunnya total produksi barang
dan jasa, namun banyak ahli ekonomi yang setuju akan dua penyebab berikut ini :
(1) Sumber pertumbuhan. Ahli-ahli ekonomi sering merujuk pada tiga sumber
pertumbuhan, yaitu : (a) peningkatan tenaga kerja, (b) peningkatan modal, dan (c)
peningkatan efisiensidimana kedua faktor ini digunakan. Jumlah tenaga kerja
dapat meningkat jika pekerja yang telah tersedia bekerja lebih lama, atau jika
ada tambahan tenaga kerja baru. Sedangkan persediaan modal dapat meningkat
jika perusahaan mendorong kapasitas produktifnya dengan menambah pabrik dan
peralatan (investasi). Efisiensi bertambah ketika output yang lebih dapat
diperoleh dari jumlah tenaga kerja dan/atau modal yang sama. Ini sering disebut
sebagai Total Factor Productivity (TFP).
(2) Terjadinya penurunan (downturns) pada ekonomi. Ini menjawab pertanyaan
mengapa output dapat turun atau naik lebih lambat. Secara logika, apapun yang
menyebabkan penurunan pada tenaga kerja, modal, atau TFP akan menyebabkan
penurunan pada output atau setidaknya pada tingkat pertumbuhan output.
Misalnya, peristiwa seperti bencana alam, penyebaran penyakit berbahaya dan
kerusuhan.
Lalu bagaimana PDB diukur? Caranya, total nilai berbagai macam barang dan jasa
diagregasikan. Namun karena berton-ton baja tidak mungkin dijumlahkan begitu
saja dengan, misalnya, produksi roti, maka proses agregasi dilakukan berdasarkan
nilai uang produksi barang-barang tersebut. Di Indonesia PDB diukur setiap tiga
bulanan dan tahunan oleh Biro Pusat Statistik (BPS).
Nilai total pendapatan nasional dalam satuan harga sekarang disebut dengan PDB
nominal (PDB atas dasar harga berlaku). Nilainya tentu berubah dari waktu ke
6. waktu, seiring dengan perubahan kuantitas produksi barang/jasa atau dalam
harga dasarnya.
Jika nilai nominal ini dihitung dalam harga yang tetap atau dipatok, didapatlah
nilai PDB riil (PDB atas dasar harga konstan). Untuk menghitung nilai riil
tersebut dipilihlah satu tahun dasarmisalnya tahun 2000. Kemudian, nilai semua
barang dan jasa dihitung berdasarkan harga masing-masing yang berlaku pada
tahun tersebut. Karena harga barang sudah tetap, PDB riil dianggap hanya
berubah sesuai dengan adanya perubahan kuantitas barang/jasa.
Perubahan PDB ini mencerminkan perubahan kuantitas output produksi secara
riil. Inilah yang sehari-hari disebut dengan pertumbuhan ekonomi. Jadi yang
disebut sebagai pertumbuhan ekonomi tidak lain mengacu pada peningkatan
nilai total barang dan jasa yang diproduksi dalam sebuah perekonomian.
Rumus menghitung pertumbuhan ekonomi adalah sebagai berikut :
g = {(PDBs-PDBk)/PDBk} x 100%
g = tingkat pertumbuhan ekonomi
PDBs = PDB riil tahun sekarang
PDBk = PDB riil tahun kemarin
Contoh soal :
PDB Indonesia tahun 2008 = Rp. 467 triliun, sedangkan PDB pada tahun 2007
adalah = Rp. 420 triliun. Maka berapakah tingkat pertumbuhan ekonomi pada
tahun 2008 jika diasumsikan harga tahun dasarnya berada pada tahun 2007 ?
jawab :
g = {(467-420)/420}x100% = 11,19%
C. Manfaat Pertumbuhan Ekonomi
Manfaat Pertumbuhan Ekonomi antara lain sebagai berikut:
1. Laju pertumbuhannya untuk mengukur kemajuan ekonomi sebagai hasil
pembangunan nasional Pendapatan perkapitanya dipergunakan untuk mengukur
tingkat kemakmuran penduduk, sebab semakin meningkat pendapatan perkapita
7. dengan kerja konstan semakin tinggi tingkat kemakmuran penduduk dan juga
produktivitasnya.
2. Sebagai dasar pembuatan proyeksi atau perkiraan penerimaan negara untuk
perencanaan pembangunan nasional atau sektoral dan regional. Sebagai dasar
penentuan prioritas pemberian bantuan luar negari oleh Bank Dunia atau lembaga
internasional lainnya.
Sebagai dasar pembuatan prakiraan bisnis, khususnya persamaan penjualan bagi
perusahaan untuk dasar penyusunan perencanaan produk dan perkembangan
sumbur daya (tenaga kerja dan modal). (Dornbuch, R dan Fischer, S, 1994:649651)
8. BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
KESIMPULAN
Pertumbuhan ekonomi disetiap negara pun berbeda beda tergantung dengan
pendapatan perkapita itu sendiri dan tergantung dengan pendapatan
penduduknya. Semakin tinggi pendapatan penduduknya maka akan semakin tinggi
pula pertumbuhan ekonomi di Negara tersebut dan sebaliknya dengan rendah nya
pendapatan penduduk itu sendiri maka akan berdampak pada rendahnya
pendapatan nasional pada Negara itu sendiri. Pertumbuhan ekonomi pada zaman
sekarang ini berdampak pada kehidupan penduduk suatu Negara. Semua
berpengaruh pada kesejahteraan rakyat banyak. Oleh karena itu Negara pun
terus memajukan pendapatan nasional mereka dengan menaikkan harga-harga
kebutuhan pokok seperti bahan bakan minyak (BBM) dengan menjadikan
pendapatan nasional yang akan lebih baik dan tingkat perekonomian kita pun
semakin baik.
9. SARAN
1. Dengan demikian dapat kita sarankan kepada pemerintah dengan penjelasan
sebagai berikut :1.Beberapa negara sedang berkembang mengalami ketidak
stabilan sosial, politik,dan ekonomi. Ini merupakan sumber yang
menghalangi pertumbuhan ekonomi.Adanya pemerintah yang kuat dan
berwibawa menjamin terciptanya keamanandan ketertiban hukum serta
persatuan dan perdamaian di dalam negeri. Ini sangat diperlukan bagi
terciptanya iklim bekerja dan berusaha yang merupakan
motor pertumbuhan ekonomi.
2. Ketidakmampuan atau kelemahan setor swasta melaksanakan
fungsientreprenurial yang bersedia dan mampu mengadakan akumulasi
kapital danmengambil inisiatif mengadakan investasi yang diperlukan untuk
memonitori proses pertumbuhan.
3. Pertumbuhan ekonomi merupakan hasil akumulasi kapital dan investasi
yangdilakukan terutama oleh sektor swasta yang dapat menaikkan
produktivitas perekonomian. Hal ini tidak dapat dicapai atau terwujud bila
tidak didukung olehadanya barang-barang dan pelayanan jasa sosial seperti
sanitasi dan program pelayanan kesehatan dasr masyarakat, pendidikan,
irigasi, penyediaan jalan dan jembatan serta fasilitas komunikasi, programprogram latihan dan keterampilan,dan program lainnya yang memberikan
manfaat kepada masyarakat.
4. Rendahnya tabungan-investasi masyarakat (sekor swasta) merupakan pusat
ataufaktor penyebab timbulnya dilema kemiskinan yang menghambat
pertumbuhanekonomi. Seperti telah diketahui hal ini karena rendahnya
tingkat pendapatan dankarena adanya efek demonstrasi meniru tingkat
konsumsi di negara-negara majuolah kelompok kaya yang sesungguhnya bias
menabung.
10. 5. Hambatan sosial utama dalam menaikkan taraf hidup masyarakat adalah
jumlah penduduk yang sangat besar dan laju pertumbuhannya yang sangat
cepat.Program pemerintahlah yang mampu secara intensif menurunkan
laju pertambahan penduduk yang cepat lewat program keluarga berencana
danmelaksanakan program-program pembangunan pertanian atau daerah
pedesaanyang bisa mengerem atau memperlambat arus urbanisasi penduduk
pedesaanmenuju ke kota-kota besar dan mengakibatkan masalah-masalah
social, politis,dan ekonomi.
6. Pemerintah dapat menciptakan semangat atau spirit untuk mendorong
pencapaian pertumbuhan ekonomi yang cepat dan tidak hanya memerlukan
pengembanganfaktor penawaran saja, yang menaikkan kapasitas produksi
masyarakat, yaitusumber-sumber alam dan manusia, kapital, dan
teknologi;tetapi juga factor permintaan luar negeri. Tanpa kenaikkan
potensi produksi tidak dapatdirealisasikan.