際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
MANAJEMEN PRODUKSI
A. TUJUAN
1. Memberikan pengenalan dan wawasan
tentang sistem produksi dan manajemen
produksi serta ukuran kinerjanya.
2. Memberikan pengetahuan tentang
keputusan yang perlu dilakukan di dalam
manajemen produksi serta ruang lingkupnya.
3. Memberikan pengetahuan tentang kaitan
antara strategi bisnis / korporasi dengan
strategi operasi
1
Pengertian Manajamen secara Umum ialah
Kebiasaan yang dilakukan secara sadar dan
terus menerus dalam membentuk organisasi.
Manajemen adalah merupakan Proses membuat
perencanaan, mengorganisasikan, memimpin
dan mengendalikan berbagai usaha dari
anggota organisasi dan menggunakan semua
sumber daya organisasi untuk mencapai
sasaran.
Produksi adalah suatu kegiatan yang mengolah
bahan baku atau bahan belum jadi menjadi
barang jadi.
2
Manajemen Produksi adalah Suatu Proses perencanaan
dan Pengorganisasian suatu kegiatan dalam mengolah
bahan baku menjadi barang jadi.
Defenisi Manajemen Produksi
Menurut Para Ahli :
 1. Oleh Agus Ahyari :
Merupakan proses kegiatan untuk mengadakan
perencanaan, pengorganisasian, pengarahan,
pengkoordinasian dari produksi dan proses produksi.
 2. Oleh Sukanto :
Merupakan usaha mengelola dengan cara optimal
terhadap faktor-faktor produksi atau sumber seperti
manusia, tenaga kerja, mesin dan bahan baku yang
ada.
3
 Tujuan Manajemen Produksi
Adalah memproduksi atau
mengatur produksi barang-barang
dan jasa-jasa dalam jumlah, kualitas,
harga, waktu serta tempat tertentu
sesuai dengan kebutuhan.
4
Ruang Lingkup Manajemen
Produksi
Perencanaan
sistem produksi
 Perencanaan
produksi
 Perencanaan
lokasi produksi
 Perencanaan
letak fasilitas
produksi
 Perencanaan
lingkungan kerja
 Perencanaan
standar produksi
Sistem pengendalian
produksi
 Pengendalian
proses produksi
 Pengendalian
bahan baku
 Pengendalian
tenaga kerja
 Pengendalian
biaya produksi
 Pengendalian
kualitas
pemeliharaan
Sistem informasi
produksi
 Struktur
organisasi
 Produksi atas
dasar pesanan
 Produksi untuk
persediaan
5
Fungsi-fungsi Manajemen
6
PERENCANAAN
PENGGERAKAN
PENGENDALIAN
PENILAIAN
Penentuan struktur & departemen,
wewenang & tanggung jawab
Memimpin, mengawasi & memotivasi
Kembangkan standar & jaringan komunikasi
Lihat efektivitas
Penentuan tujuan, sub sistem operasi,
pemrograman, kebijakan & prosedur,
penentuan produk & penggunaan sumber daya
PENGORGANISASIAN
SISTEM PRODUKSI
INDUSTRI MANUFAKTUR INDUSTRI JASA
 PROSES PRODUKSI
1. Perbankan
2. Asuransi
3. Pasar Swalayan
4. Rumah Sakit
7
Proses Produksi
Kegiatan utama yang bersangkutan dengan
manajemen produksi adalah proses
produksi.
 Proses adalah cara, metode dan teknik
bagaimana sesungguhnya sumber-sumber
(tenaga kerja, mesin, bahan dan dana) yang
ada diubah untuk memperoleh suatu hasil.
8
 Produksi adalah kegiatan untuk
menciptakan atau menambah kegunaan
suatu barang atau jasa.
JADI
Proses Produksi dapat diartikan sebagai
cara, metode dan teknik untuk menciptakan
atau menambah kegunaan suatu barang atau
jasa dengan menggunakan sumber-sumber
(tenaga kerja, mesin, bahan-bahan dan dana)
yang ada.
9
Jenis-jenis proses produksi ada 2 yaitu :
 1. Proses produksi terus-menerus
(continuous processes) adalah suatu proses
produksi yang mempunyai pola atau urutan
yang selalu sama dalam pelaksanaan proses
produksi di dalam perusahaan.
2. Proses produksi terputus-putus
(intermitten processes) adalah suatu proses
produksi dimana arus proses yang ada dalam
perusahaan tidak selalu sama.
10
 Ciri-ciri proses produksi terus-menerus :
1. Produksi dalam jumlah besar (produksi massa), variasi
produk sangat kecil dan sudah distandardisir.
2. Menggunakan product lay out atau departementation by
product.
3. Mesin bersifat khusus (special purpose machines)
4. Operator tidak mempunyai keahlian/skill yang tinggi.
5. Salah satu mesin /peralatan rusak atau terhenti, seluruh
proses produksi terhenti.
6. Tenaga kerja sedikit
7. Persediaan bahan mentah dan bahan dalam proses kecil
8. Dibutuhkan maintenance specialist yang
berpengetahuan dan pengalaman yang banyak
9. Pemindahan bahan dengan peralatan handling yang fixed (
fixed path equipment ) menggunakan ban berjalan (
conveyor ).
11
 Ciri-ciri proses produksi yang terputus-putus :
1. Produk yang dihasilkan dalam jumlah kecil, variasi sangat
besar dan berdasarkan pesanan.
2. Menggunakan process lay out (departementation by
equipment).
3. Menggunakan mesin-mesin bersifat umum (general purpose
machines) dan kurang otomatis.
4. Operator mempunyai keahlian yang tinggi.
5. Proses produksi tidak mudah berhenti walaupun terjadi
kerusakan di salah satu mesin.
6. Menimbulkan pengawasan yang lebih sukar.
7. Persediaan bahan mentah tinggi
8. Pemindahan bahan dengan peralatan handling yang flexible
(varied path equipment) menggunakan tenaga manusia
seperti kereta dorong (forklift).
9. Membutuhkan tempat yang besar.
12
Dalam melakukan kegiatan produksi ada berbagai
faktor yang harus dikelola yang sering disebut
sebagai faktor  faktor produksi yaitu :
1. Material atau bahan
2. Mesin atau peralatan
3. Manusia atau karyawan
4. Modal atau uang
5. Manajemen yang akan memfungsionalisasikan
keempat faktor yang lain.
13
Dengan demikian manajemen operasi berkaitan
dengan pengelolaan faktor  faktor produksi
sedemikian rupa sehingga keluaran (output) yang
dihasilkan sesuai dengan permintaan konsumen baik
kualitas, harga maupun waktu penyampaiannya.
Sekilas telah disebutkan dari uraian di atas bahwa
manajemen produksi operasi bertanggung jawab atas
dihasilkannya keluaran (output) baik yang berupa
produk maupun jasa yang sesuai dengan permintaan
dan kebutuhan konsumen dengan kualitas yang baik
dan harga yang terjangkau serta disampaikan tepat
pada waktunya. Bertitik tolak dari tanggung jawab ini
maka ukuran kinerja suatu sistem operasi dapat
diukur dari :
20
 1. Ongkos Produksi
Ongkos produksi ini meliputi semua biaya yang
dikeluarkan untuk menghasilkan produk / jasa ketangan
konsumen. Dengan ongkos produksi yang murah
diharapkan bahwa produk / jasa dapat dipasarkan
dengan harga yang dapat dijangkau oleh konsumen
 2. Kualitas Produk / Jasa.
Kenyataan menunjukan bahwa konsumen tidak
hanya memilih produk/jasa yang harganya murah
namun juga produk/jasa yang berkualitas, oleh sebab
itu baik buruknya suatu sistem produksi juga diukur dari
kualitas produk/jasa yang dihasilkan. Ukuran kualitas
produk yang dimaksudkan disini tentunya yang
disesuaikan dengan selera konsumen bukan ukuran
kualitas secara teknologi semata
15
3. Tingkat Pelayanan
Berbicara mengenai tingkat pelayanan
(service level) merupakan ukuran yang tidak
mudah untuk diukur, sebab banyak dipengaruhi
oleh faktor  faktor kualitatif, walaupun
demikian beberapa ukuran obyektif yang sering
digunakan antara lain :
 Ketersediaan (availability) dan kemudahan
untuk mendapatkanproduk / jasa.
 Kecepatan pelayanan baik yang berkaitan
dengan waktu pengiriman (delivery time)
maupun waktu pemrosesan (processing time)
20
Agar dapat dicapai kinerja sistem operasi
diatas maka seorang manajer produksi / operasi
dituntut untuk mempunyai sedikitnya dua
kompetensi, yaitu
1. Kompetensi Teknikal yaitu kompetensi yang
berkaitan dengan pemahaman atas teknologi
proses produksi dan pengetahuan atas jenis 
jenis pekerjaan yang harus dikelola. Tanpa
memiliki kompetensi teknikal ini maka seorang
manajer produksi / operasi tidak akan mengerti
apa yang sebenarnya harus diperbuat
17
2.Kompetensi Manajerial yaitu kompetensi yang
berkaitan dengan pengetahuan yang berkaitan
dengan pengelolaan sumber  sumber daya
(faktor  faktor produksi) serta kemampuan
untuk bekerja sama dengan orang lain.
Kompetensi ini sangat diperlukan mengingat
penguasaan pengelolaan atas faktor - faktor
produksi serta menjalin koordinasi dan
kerjasama dengan fungsi  fungsi lain yang ada
didalam suatu unit usaha merupakan keharusan
yang tak dapat dihindarkan.
20
Administrator Leader
 Perlu tahu tantangan, hambatan,
kekuatan kelemahan.
Tahu cara organisasi hadapi perubahan2
sistem, sosial & politik yg membentuk
sistem
19
Proses pemberian layanan yang berprinsip
manajerial
20
RESOURCES
DEVELOPMEN
T & Economic
Support
RESOURCES
Approprriatness
Quantity
Cost
Quality
ACTIVITIES
Relevance
Effectiveness
Coverage
Quality
OUTCOME
IMMEDIATE
RESULT
ORGANIZATION & MANAGEMENT
KONSEP MANAJEMEN PRODUKSI
S E K I A N
21

More Related Content

What's hot (20)

Manajemen Operasi dan Produktivitas dalam Organisasi
Manajemen Operasi dan Produktivitas dalam OrganisasiManajemen Operasi dan Produktivitas dalam Organisasi
Manajemen Operasi dan Produktivitas dalam Organisasi
Satya Pranata
1.manajemen operasional
1.manajemen operasional1.manajemen operasional
1.manajemen operasional
Feranita Ulzhany
Manajemen Strategi
Manajemen StrategiManajemen Strategi
Manajemen Strategi
Yodhia Antariksa
Perilaku Organisasi Organizational Behavior
Perilaku Organisasi Organizational BehaviorPerilaku Organisasi Organizational Behavior
Perilaku Organisasi Organizational Behavior
Dadang Solihin
Motivasi dan Kepemimpinan
Motivasi dan KepemimpinanMotivasi dan Kepemimpinan
Motivasi dan Kepemimpinan
Satya Pranata
Etika Bisnis
Etika BisnisEtika Bisnis
Etika Bisnis
@masbaim Imam P
PPT1. perilaku konsumen
PPT1. perilaku konsumenPPT1. perilaku konsumen
PPT1. perilaku konsumen
Dessy Arifina
Manajemen operasi : Pemeliharaan dan Keandalan
Manajemen operasi : Pemeliharaan dan KeandalanManajemen operasi : Pemeliharaan dan Keandalan
Manajemen operasi : Pemeliharaan dan Keandalan
Herni Rahayuning
Perencanaan sumber daya manusia
Perencanaan sumber daya manusiaPerencanaan sumber daya manusia
Perencanaan sumber daya manusia
Frans Dione
Manajemen proyek
Manajemen proyekManajemen proyek
Manajemen proyek
Reza Aprianti
Kompensasi (MSDM)
Kompensasi (MSDM)Kompensasi (MSDM)
Kompensasi (MSDM)
Put Herma
MANAJEMEN OPERASI
MANAJEMEN OPERASIMANAJEMEN OPERASI
MANAJEMEN OPERASI
yuniar putri
Konsep Manajemen Operasional
Konsep Manajemen OperasionalKonsep Manajemen Operasional
Konsep Manajemen Operasional
Sari Amelia
Pengambilan keputusan dalam kondisi resiko dan ketidakpastian ( mursanto &amp...
Pengambilan keputusan dalam kondisi resiko dan ketidakpastian ( mursanto &amp...Pengambilan keputusan dalam kondisi resiko dan ketidakpastian ( mursanto &amp...
Pengambilan keputusan dalam kondisi resiko dan ketidakpastian ( mursanto &amp...
padlah1984
1.manajemen operasional
1.manajemen operasional1.manajemen operasional
1.manajemen operasional
Asep suryadi
Pengantar Manajemen
Pengantar ManajemenPengantar Manajemen
Pengantar Manajemen
Tri Widodo W. UTOMO
Ppt perilaku organisasi
Ppt perilaku organisasiPpt perilaku organisasi
Ppt perilaku organisasi
Mushlihatun Syarifah
Konsep dasar perilaku organisasi
Konsep dasar perilaku organisasiKonsep dasar perilaku organisasi
Konsep dasar perilaku organisasi
Firmansyah Rohi
Perilaku individu dalam organisasi - By Husaeri
Perilaku individu dalam organisasi - By HusaeriPerilaku individu dalam organisasi - By Husaeri
Perilaku individu dalam organisasi - By Husaeri
Husaeri Priatna
Strategi Proses Manajemen Operasional
Strategi Proses Manajemen OperasionalStrategi Proses Manajemen Operasional
Strategi Proses Manajemen Operasional
IkkaW
Manajemen Operasi dan Produktivitas dalam Organisasi
Manajemen Operasi dan Produktivitas dalam OrganisasiManajemen Operasi dan Produktivitas dalam Organisasi
Manajemen Operasi dan Produktivitas dalam Organisasi
Satya Pranata
1.manajemen operasional
1.manajemen operasional1.manajemen operasional
1.manajemen operasional
Feranita Ulzhany
Perilaku Organisasi Organizational Behavior
Perilaku Organisasi Organizational BehaviorPerilaku Organisasi Organizational Behavior
Perilaku Organisasi Organizational Behavior
Dadang Solihin
Motivasi dan Kepemimpinan
Motivasi dan KepemimpinanMotivasi dan Kepemimpinan
Motivasi dan Kepemimpinan
Satya Pranata
PPT1. perilaku konsumen
PPT1. perilaku konsumenPPT1. perilaku konsumen
PPT1. perilaku konsumen
Dessy Arifina
Manajemen operasi : Pemeliharaan dan Keandalan
Manajemen operasi : Pemeliharaan dan KeandalanManajemen operasi : Pemeliharaan dan Keandalan
Manajemen operasi : Pemeliharaan dan Keandalan
Herni Rahayuning
Perencanaan sumber daya manusia
Perencanaan sumber daya manusiaPerencanaan sumber daya manusia
Perencanaan sumber daya manusia
Frans Dione
Kompensasi (MSDM)
Kompensasi (MSDM)Kompensasi (MSDM)
Kompensasi (MSDM)
Put Herma
MANAJEMEN OPERASI
MANAJEMEN OPERASIMANAJEMEN OPERASI
MANAJEMEN OPERASI
yuniar putri
Konsep Manajemen Operasional
Konsep Manajemen OperasionalKonsep Manajemen Operasional
Konsep Manajemen Operasional
Sari Amelia
Pengambilan keputusan dalam kondisi resiko dan ketidakpastian ( mursanto &amp...
Pengambilan keputusan dalam kondisi resiko dan ketidakpastian ( mursanto &amp...Pengambilan keputusan dalam kondisi resiko dan ketidakpastian ( mursanto &amp...
Pengambilan keputusan dalam kondisi resiko dan ketidakpastian ( mursanto &amp...
padlah1984
1.manajemen operasional
1.manajemen operasional1.manajemen operasional
1.manajemen operasional
Asep suryadi
Konsep dasar perilaku organisasi
Konsep dasar perilaku organisasiKonsep dasar perilaku organisasi
Konsep dasar perilaku organisasi
Firmansyah Rohi
Perilaku individu dalam organisasi - By Husaeri
Perilaku individu dalam organisasi - By HusaeriPerilaku individu dalam organisasi - By Husaeri
Perilaku individu dalam organisasi - By Husaeri
Husaeri Priatna
Strategi Proses Manajemen Operasional
Strategi Proses Manajemen OperasionalStrategi Proses Manajemen Operasional
Strategi Proses Manajemen Operasional
IkkaW

Similar to MANAJEMEN PRODUKSI.ppt (20)

7. manajemen produksi agroindustri
7. manajemen produksi agroindustri7. manajemen produksi agroindustri
7. manajemen produksi agroindustri
University of Brawijaya
Materi kuliah manajemen industri2
Materi kuliah manajemen industri2Materi kuliah manajemen industri2
Materi kuliah manajemen industri2
Lilis Ruwetz
Kewirausahaan, fitri prihatin, hapzi ali,prof.dr.mm, msdm, manajemen operasi ...
Kewirausahaan, fitri prihatin, hapzi ali,prof.dr.mm, msdm, manajemen operasi ...Kewirausahaan, fitri prihatin, hapzi ali,prof.dr.mm, msdm, manajemen operasi ...
Kewirausahaan, fitri prihatin, hapzi ali,prof.dr.mm, msdm, manajemen operasi ...
fitripri
Bab I manajemen operasional
Bab I manajemen operasionalBab I manajemen operasional
Bab I manajemen operasional
Hikmah Siti Nazwah
97416321 makalah-pemasaran
97416321 makalah-pemasaran97416321 makalah-pemasaran
97416321 makalah-pemasaran
Operator Warnet Vast Raha
97416321 makalah-pemasaran
97416321 makalah-pemasaran97416321 makalah-pemasaran
97416321 makalah-pemasaran
Operator Warnet Vast Raha
Skb pertemuan 4
Skb pertemuan 4Skb pertemuan 4
Skb pertemuan 4
Indra Abdam Muwakhid
kelompok 2_AB4
kelompok 2_AB4kelompok 2_AB4
kelompok 2_AB4
Indra Abdam Muwakhid
Tugas pengantar bisnis
Tugas pengantar bisnisTugas pengantar bisnis
Tugas pengantar bisnis
Riky Obicha
ANALISIS SISTEM INFORMASI SIKLUS PRODUKSI, PENGUPAHAN, DAN SUMBER DAYA MANUSI...
ANALISIS SISTEM INFORMASI SIKLUS PRODUKSI, PENGUPAHAN, DAN SUMBER DAYA MANUSI...ANALISIS SISTEM INFORMASI SIKLUS PRODUKSI, PENGUPAHAN, DAN SUMBER DAYA MANUSI...
ANALISIS SISTEM INFORMASI SIKLUS PRODUKSI, PENGUPAHAN, DAN SUMBER DAYA MANUSI...
RaihanAbid1
PPT KELOMPOK 3_MANAJEMEN PRODUKSI_ENTERPRENEUR.pptx
PPT KELOMPOK 3_MANAJEMEN PRODUKSI_ENTERPRENEUR.pptxPPT KELOMPOK 3_MANAJEMEN PRODUKSI_ENTERPRENEUR.pptx
PPT KELOMPOK 3_MANAJEMEN PRODUKSI_ENTERPRENEUR.pptx
sandyclaudia2611
Tugas pengantar bisnis
Tugas pengantar bisnisTugas pengantar bisnis
Tugas pengantar bisnis
Riky Obicha
MANAGEMEN PRODUKSI
MANAGEMEN PRODUKSIMANAGEMEN PRODUKSI
MANAGEMEN PRODUKSI
Mr.Mahmud
Manajemen Operasional
Manajemen OperasionalManajemen Operasional
Manajemen Operasional
Aulia Ihza
1. Pengantar Manajemen Produksi dan Operasional.pptx
1. Pengantar Manajemen Produksi dan Operasional.pptx1. Pengantar Manajemen Produksi dan Operasional.pptx
1. Pengantar Manajemen Produksi dan Operasional.pptx
ssuser226629
Manajemen Produksi Dasar
Manajemen Produksi DasarManajemen Produksi Dasar
Manajemen Produksi Dasar
Aa Renovit
Aspek Teknis Operasional dan Manajemen
Aspek Teknis Operasional dan ManajemenAspek Teknis Operasional dan Manajemen
Aspek Teknis Operasional dan Manajemen
Muhammad Fajar
Materi kuliah manajemen industri2
Materi kuliah manajemen industri2Materi kuliah manajemen industri2
Materi kuliah manajemen industri2
Lilis Ruwetz
Kewirausahaan, fitri prihatin, hapzi ali,prof.dr.mm, msdm, manajemen operasi ...
Kewirausahaan, fitri prihatin, hapzi ali,prof.dr.mm, msdm, manajemen operasi ...Kewirausahaan, fitri prihatin, hapzi ali,prof.dr.mm, msdm, manajemen operasi ...
Kewirausahaan, fitri prihatin, hapzi ali,prof.dr.mm, msdm, manajemen operasi ...
fitripri
Bab I manajemen operasional
Bab I manajemen operasionalBab I manajemen operasional
Bab I manajemen operasional
Hikmah Siti Nazwah
Tugas pengantar bisnis
Tugas pengantar bisnisTugas pengantar bisnis
Tugas pengantar bisnis
Riky Obicha
ANALISIS SISTEM INFORMASI SIKLUS PRODUKSI, PENGUPAHAN, DAN SUMBER DAYA MANUSI...
ANALISIS SISTEM INFORMASI SIKLUS PRODUKSI, PENGUPAHAN, DAN SUMBER DAYA MANUSI...ANALISIS SISTEM INFORMASI SIKLUS PRODUKSI, PENGUPAHAN, DAN SUMBER DAYA MANUSI...
ANALISIS SISTEM INFORMASI SIKLUS PRODUKSI, PENGUPAHAN, DAN SUMBER DAYA MANUSI...
RaihanAbid1
PPT KELOMPOK 3_MANAJEMEN PRODUKSI_ENTERPRENEUR.pptx
PPT KELOMPOK 3_MANAJEMEN PRODUKSI_ENTERPRENEUR.pptxPPT KELOMPOK 3_MANAJEMEN PRODUKSI_ENTERPRENEUR.pptx
PPT KELOMPOK 3_MANAJEMEN PRODUKSI_ENTERPRENEUR.pptx
sandyclaudia2611
Tugas pengantar bisnis
Tugas pengantar bisnisTugas pengantar bisnis
Tugas pengantar bisnis
Riky Obicha
MANAGEMEN PRODUKSI
MANAGEMEN PRODUKSIMANAGEMEN PRODUKSI
MANAGEMEN PRODUKSI
Mr.Mahmud
Manajemen Operasional
Manajemen OperasionalManajemen Operasional
Manajemen Operasional
Aulia Ihza
1. Pengantar Manajemen Produksi dan Operasional.pptx
1. Pengantar Manajemen Produksi dan Operasional.pptx1. Pengantar Manajemen Produksi dan Operasional.pptx
1. Pengantar Manajemen Produksi dan Operasional.pptx
ssuser226629
Manajemen Produksi Dasar
Manajemen Produksi DasarManajemen Produksi Dasar
Manajemen Produksi Dasar
Aa Renovit
Aspek Teknis Operasional dan Manajemen
Aspek Teknis Operasional dan ManajemenAspek Teknis Operasional dan Manajemen
Aspek Teknis Operasional dan Manajemen
Muhammad Fajar

MANAJEMEN PRODUKSI.ppt

  • 1. MANAJEMEN PRODUKSI A. TUJUAN 1. Memberikan pengenalan dan wawasan tentang sistem produksi dan manajemen produksi serta ukuran kinerjanya. 2. Memberikan pengetahuan tentang keputusan yang perlu dilakukan di dalam manajemen produksi serta ruang lingkupnya. 3. Memberikan pengetahuan tentang kaitan antara strategi bisnis / korporasi dengan strategi operasi 1
  • 2. Pengertian Manajamen secara Umum ialah Kebiasaan yang dilakukan secara sadar dan terus menerus dalam membentuk organisasi. Manajemen adalah merupakan Proses membuat perencanaan, mengorganisasikan, memimpin dan mengendalikan berbagai usaha dari anggota organisasi dan menggunakan semua sumber daya organisasi untuk mencapai sasaran. Produksi adalah suatu kegiatan yang mengolah bahan baku atau bahan belum jadi menjadi barang jadi. 2
  • 3. Manajemen Produksi adalah Suatu Proses perencanaan dan Pengorganisasian suatu kegiatan dalam mengolah bahan baku menjadi barang jadi. Defenisi Manajemen Produksi Menurut Para Ahli : 1. Oleh Agus Ahyari : Merupakan proses kegiatan untuk mengadakan perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengkoordinasian dari produksi dan proses produksi. 2. Oleh Sukanto : Merupakan usaha mengelola dengan cara optimal terhadap faktor-faktor produksi atau sumber seperti manusia, tenaga kerja, mesin dan bahan baku yang ada. 3
  • 4. Tujuan Manajemen Produksi Adalah memproduksi atau mengatur produksi barang-barang dan jasa-jasa dalam jumlah, kualitas, harga, waktu serta tempat tertentu sesuai dengan kebutuhan. 4
  • 5. Ruang Lingkup Manajemen Produksi Perencanaan sistem produksi Perencanaan produksi Perencanaan lokasi produksi Perencanaan letak fasilitas produksi Perencanaan lingkungan kerja Perencanaan standar produksi Sistem pengendalian produksi Pengendalian proses produksi Pengendalian bahan baku Pengendalian tenaga kerja Pengendalian biaya produksi Pengendalian kualitas pemeliharaan Sistem informasi produksi Struktur organisasi Produksi atas dasar pesanan Produksi untuk persediaan 5
  • 6. Fungsi-fungsi Manajemen 6 PERENCANAAN PENGGERAKAN PENGENDALIAN PENILAIAN Penentuan struktur & departemen, wewenang & tanggung jawab Memimpin, mengawasi & memotivasi Kembangkan standar & jaringan komunikasi Lihat efektivitas Penentuan tujuan, sub sistem operasi, pemrograman, kebijakan & prosedur, penentuan produk & penggunaan sumber daya PENGORGANISASIAN
  • 7. SISTEM PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR INDUSTRI JASA PROSES PRODUKSI 1. Perbankan 2. Asuransi 3. Pasar Swalayan 4. Rumah Sakit 7
  • 8. Proses Produksi Kegiatan utama yang bersangkutan dengan manajemen produksi adalah proses produksi. Proses adalah cara, metode dan teknik bagaimana sesungguhnya sumber-sumber (tenaga kerja, mesin, bahan dan dana) yang ada diubah untuk memperoleh suatu hasil. 8
  • 9. Produksi adalah kegiatan untuk menciptakan atau menambah kegunaan suatu barang atau jasa. JADI Proses Produksi dapat diartikan sebagai cara, metode dan teknik untuk menciptakan atau menambah kegunaan suatu barang atau jasa dengan menggunakan sumber-sumber (tenaga kerja, mesin, bahan-bahan dan dana) yang ada. 9
  • 10. Jenis-jenis proses produksi ada 2 yaitu : 1. Proses produksi terus-menerus (continuous processes) adalah suatu proses produksi yang mempunyai pola atau urutan yang selalu sama dalam pelaksanaan proses produksi di dalam perusahaan. 2. Proses produksi terputus-putus (intermitten processes) adalah suatu proses produksi dimana arus proses yang ada dalam perusahaan tidak selalu sama. 10
  • 11. Ciri-ciri proses produksi terus-menerus : 1. Produksi dalam jumlah besar (produksi massa), variasi produk sangat kecil dan sudah distandardisir. 2. Menggunakan product lay out atau departementation by product. 3. Mesin bersifat khusus (special purpose machines) 4. Operator tidak mempunyai keahlian/skill yang tinggi. 5. Salah satu mesin /peralatan rusak atau terhenti, seluruh proses produksi terhenti. 6. Tenaga kerja sedikit 7. Persediaan bahan mentah dan bahan dalam proses kecil 8. Dibutuhkan maintenance specialist yang berpengetahuan dan pengalaman yang banyak 9. Pemindahan bahan dengan peralatan handling yang fixed ( fixed path equipment ) menggunakan ban berjalan ( conveyor ). 11
  • 12. Ciri-ciri proses produksi yang terputus-putus : 1. Produk yang dihasilkan dalam jumlah kecil, variasi sangat besar dan berdasarkan pesanan. 2. Menggunakan process lay out (departementation by equipment). 3. Menggunakan mesin-mesin bersifat umum (general purpose machines) dan kurang otomatis. 4. Operator mempunyai keahlian yang tinggi. 5. Proses produksi tidak mudah berhenti walaupun terjadi kerusakan di salah satu mesin. 6. Menimbulkan pengawasan yang lebih sukar. 7. Persediaan bahan mentah tinggi 8. Pemindahan bahan dengan peralatan handling yang flexible (varied path equipment) menggunakan tenaga manusia seperti kereta dorong (forklift). 9. Membutuhkan tempat yang besar. 12
  • 13. Dalam melakukan kegiatan produksi ada berbagai faktor yang harus dikelola yang sering disebut sebagai faktor faktor produksi yaitu : 1. Material atau bahan 2. Mesin atau peralatan 3. Manusia atau karyawan 4. Modal atau uang 5. Manajemen yang akan memfungsionalisasikan keempat faktor yang lain. 13
  • 14. Dengan demikian manajemen operasi berkaitan dengan pengelolaan faktor faktor produksi sedemikian rupa sehingga keluaran (output) yang dihasilkan sesuai dengan permintaan konsumen baik kualitas, harga maupun waktu penyampaiannya. Sekilas telah disebutkan dari uraian di atas bahwa manajemen produksi operasi bertanggung jawab atas dihasilkannya keluaran (output) baik yang berupa produk maupun jasa yang sesuai dengan permintaan dan kebutuhan konsumen dengan kualitas yang baik dan harga yang terjangkau serta disampaikan tepat pada waktunya. Bertitik tolak dari tanggung jawab ini maka ukuran kinerja suatu sistem operasi dapat diukur dari : 20
  • 15. 1. Ongkos Produksi Ongkos produksi ini meliputi semua biaya yang dikeluarkan untuk menghasilkan produk / jasa ketangan konsumen. Dengan ongkos produksi yang murah diharapkan bahwa produk / jasa dapat dipasarkan dengan harga yang dapat dijangkau oleh konsumen 2. Kualitas Produk / Jasa. Kenyataan menunjukan bahwa konsumen tidak hanya memilih produk/jasa yang harganya murah namun juga produk/jasa yang berkualitas, oleh sebab itu baik buruknya suatu sistem produksi juga diukur dari kualitas produk/jasa yang dihasilkan. Ukuran kualitas produk yang dimaksudkan disini tentunya yang disesuaikan dengan selera konsumen bukan ukuran kualitas secara teknologi semata 15
  • 16. 3. Tingkat Pelayanan Berbicara mengenai tingkat pelayanan (service level) merupakan ukuran yang tidak mudah untuk diukur, sebab banyak dipengaruhi oleh faktor faktor kualitatif, walaupun demikian beberapa ukuran obyektif yang sering digunakan antara lain : Ketersediaan (availability) dan kemudahan untuk mendapatkanproduk / jasa. Kecepatan pelayanan baik yang berkaitan dengan waktu pengiriman (delivery time) maupun waktu pemrosesan (processing time) 20
  • 17. Agar dapat dicapai kinerja sistem operasi diatas maka seorang manajer produksi / operasi dituntut untuk mempunyai sedikitnya dua kompetensi, yaitu 1. Kompetensi Teknikal yaitu kompetensi yang berkaitan dengan pemahaman atas teknologi proses produksi dan pengetahuan atas jenis jenis pekerjaan yang harus dikelola. Tanpa memiliki kompetensi teknikal ini maka seorang manajer produksi / operasi tidak akan mengerti apa yang sebenarnya harus diperbuat 17
  • 18. 2.Kompetensi Manajerial yaitu kompetensi yang berkaitan dengan pengetahuan yang berkaitan dengan pengelolaan sumber sumber daya (faktor faktor produksi) serta kemampuan untuk bekerja sama dengan orang lain. Kompetensi ini sangat diperlukan mengingat penguasaan pengelolaan atas faktor - faktor produksi serta menjalin koordinasi dan kerjasama dengan fungsi fungsi lain yang ada didalam suatu unit usaha merupakan keharusan yang tak dapat dihindarkan. 20
  • 19. Administrator Leader Perlu tahu tantangan, hambatan, kekuatan kelemahan. Tahu cara organisasi hadapi perubahan2 sistem, sosial & politik yg membentuk sistem 19
  • 20. Proses pemberian layanan yang berprinsip manajerial 20 RESOURCES DEVELOPMEN T & Economic Support RESOURCES Approprriatness Quantity Cost Quality ACTIVITIES Relevance Effectiveness Coverage Quality OUTCOME IMMEDIATE RESULT ORGANIZATION & MANAGEMENT KONSEP MANAJEMEN PRODUKSI
  • 21. S E K I A N 21