Makalah ini membahas tentang Entity Relationship Diagram (ERD) yang meliputi pengertian, komponen-komponen, cara pembuatan, dan contoh kasus ERD. ERD digunakan untuk memodelkan kebutuhan data suatu organisasi dan terdiri atas entitas, relasi, dan atribut. Cara pembuatan ERD meliputi menentukan entitas, relasi, kardinalitas, kunci utama dan tamu, serta atribut. Contoh kasus membahas ERD perpustakaan dengan entitas
Lembar penilaian rekayasa perangkat lunak baruPuguh Rismadi
油
Dokumen tersebut merupakan lembar penilaian untuk ujian praktik kejuruan bidang Rekayasa Perangkat Lunak yang mencakup penilaian empat komponen utama yaitu persiapan kerja, proses, hasil kerja, dan waktu dengan berbagai subkomponen dan kriteria penilaian yang harus dipenuhi peserta ujian.
Dokumen tersebut membahas tentang fungsionalisme struktural dan sumbangannya Emile Durkheim. Teori ini menekankan bahwa struktur sosial memiliki fungsi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat agar tetap berjalan. Contoh struktur seperti stratifikasi sosial diperlukan untuk stabilitas masyarakat.
Modul ini membahas Entity Relationship Diagram (ERD) yang merupakan teknik untuk memodelkan kebutuhan data dan hubungan antar data dalam basis data. Terdapat tahapan ERD yang meliputi menggambarkan kebutuhan informasi, desain logis, dan desain fisik. Komponen ERD terdiri dari entitas, atribut, dan hubungan.
Model data adalah kumpulan konsep untuk menjelaskan data dan hubungannya. Terdiri atas komponen struktural, manipulasi, dan integritas data. Ada empat kelompok model data: berbasis objek, berbasis record, fisik, dan konseptual.
Si-pi, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, dasar dasar dalm i...Yohanes Agung Nugroho
油
Model data relasional menggunakan tabel berdimensi dua untuk menggambarkan basis data, dimana setiap tabel terdiri dari baris dan kolom. Model ini memiliki struktur yang sederhana namun memerlukan pemahaman hubungan antar tabel. Istilah utama mencakup entitas, relasi, atribut, tuple, dan kunci primer untuk mengidentifikasi baris. Bahasa utama adalah SQL.
6.SI-PI, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, dasar dasar dalm...Yohanes Agung Nugroho
油
Model data relasional menggunakan tabel berdimensi dua untuk menggambarkan basis data, dimana setiap tabel terdiri dari baris dan kolom. Model ini memiliki struktur yang sederhana namun memerlukan pemahaman hubungan antar tabel. Istilah utama mencakup entitas, relasi, atribut, tuple, dan kunci primer. Bahasa utama adalah SQL.
Dokumen tersebut membahas tentang Program Studi Pendidikan Teknik Informasi dan Komputer di Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Makassar. Secara khusus membahas tentang Entity Relationship Diagram (ERD) sebagai alat perancangan basis data, termasuk komponen, cardinality rasio, dan langkah-langkah pembuatan ERD.
Si-pi, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, dasar dasar dalm i...Yohanes Agung Nugroho
油
Model data relasional menggunakan tabel berdimensi dua untuk menggambarkan basis data, dimana setiap tabel terdiri dari baris dan kolom. Model ini memiliki struktur yang sederhana namun memerlukan pemahaman hubungan antar tabel. Istilah utama mencakup entitas, relasi, atribut, tuple, dan kunci primer untuk mengidentifikasi baris. Bahasa utama adalah SQL.
6.SI-PI, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, dasar dasar dalm...Yohanes Agung Nugroho
油
Model data relasional menggunakan tabel berdimensi dua untuk menggambarkan basis data, dimana setiap tabel terdiri dari baris dan kolom. Model ini memiliki struktur yang sederhana namun memerlukan pemahaman hubungan antar tabel. Istilah utama mencakup entitas, relasi, atribut, tuple, dan kunci primer. Bahasa utama adalah SQL.
Dokumen tersebut membahas tentang Program Studi Pendidikan Teknik Informasi dan Komputer di Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Makassar. Secara khusus membahas tentang Entity Relationship Diagram (ERD) sebagai alat perancangan basis data, termasuk komponen, cardinality rasio, dan langkah-langkah pembuatan ERD.
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...Murad Maulana
油
PPT ini dipresentasikan dalam acara Lokakarya Nasional (Loknas) 2016 PDII LIPI dengan tema tema Pengelolaan Data, Informasi, dan Pengetahuan untuk Mendukung Pembangunan Repositori Nasional Indonesia, tanggal 10 11 Agustus 2016
Muqaddimah ANGGARAN DASAR Muhammadiyah .pptxsuwaibahkapa2
油
MUQODDIMAH
惡愕 悋 悋惘忰 悋惘忰
(5) 悋忰惆 惘惡 悋惺悋 (1) 悋惘忰 悋惘忰 (2) 悋惆 (3) 悒悋 惺惡惆 悒悋 愕惠惺 (4) 悋惆悋 悋惶惘悋愀 悋愕惠
(6) 惶惘悋愀 悋悵 悖惺惠 惺 愃惘 悋愃惷惡 惺 悋 悋惷悛
Dengan nama Allah Yang Maha Pemurah dan Penyayang. Segala puji bagi Allah yang mengasuh semua alam, yang Maha Pemurah dan Maha Penyayang, Yang memegang pengadilan pada hari kemudian. Hanya kepada Engkau hamba menyembah, dan hanya kepada Engkau, kami mohon pertolongan. Berilah petunjuk kepada hamba akan jalan yang lempang, jalan orang-orang yang telah Engkau beri kenikmatan, yang tidak dimurkai dan tidak tersesat. (QS Al-Fatihah 1-6)
惘惷惠 惡悋 惘惡悋 惡悋悒愕悋 惆悋 惡忰惆 惶 悋 惺 愕 惡悋 惘愕悋
Saya ridla: Ber-Tuhan kepada ALLAH, ber-Agama kepada ISLAM dan ber-Nabi kepada MUHAMMAD RASULULLAH Shalallahu alaihi wassalam.
AMMA BADU, bahwa sesungguhnya ke-Tuhanan itu adalah hak Allah semata-mata. Ber-Tuhan dan beribadah serta tunduk dan thaat kepada Allah adalah satu-satunya ketentuan yang wajib atas tiap-tiap makhluk, terutama manusia.
Hidup bermasyarakat itu adalah sunnah (hukum qudrat iradat) Allah atas kehidupan manusia di dunia ini.
Masyarakat yang sejahtera, aman damai, makmur dan bahagia hanyalah dapat diwujudkan di atas keadilan, kejujuran, persaudaraan dan gotong-royong, bertolong-tolongan dengan bersendikan hukum Allah yang sebenar-benarnya, lepas dari pengaruh syaitan dan hawa nafsu.
Agama Allah yang dibawa dan diajarkan oleh sekalian Nabi yang bijaksana dan berjiwa suci, adalah satu-satunya pokok hukum dalam masyarakat yang utama dan sebaik-baiknya.
Menjunjung tinggi hukum Allah lebih daripada hukum yang manapun juga, adalah kewajiban mutlak bagi tiap-tiap orang yang mengaku ber-Tuhan kepada Allah.
Agama Islam adalah Agama Allah yang dibawa oleh sekalian Nabi,sejak Nabi Adam sampai Nabi Muhammad saw, dan diajarkan kepada umatnya masing-masing untuk mendapatkan hidup bahagia Dunia dan Akhirat.
Syahdan, untuk menciptakan masyarakat yang bahagia dan sentausa sebagai yang tersebut di atas itu, tiap-tiap orang, terutama umat Islam, umat yang percaya akan Allah dan Hari Kemudian, wajiblah mengikuti jejak sekalian Nabi yang suci: beribadah kepada Allah dan berusaha segiat-giatnya mengumpulkan segala kekuatan dan menggunakannya untuk menjelmakan masyarakat itu di Dunia ini, dengan niat yang murni-tulus dan ikhlas karena Allah semata-mata dan hanya mengharapkan karunia Allah dan ridha-Nya belaka, serta mempunyai rasa tanggung jawab di hadirat Allah atas segala perbuatannya, lagi pula harus sabar dan tawakal bertabah hati menghadapi segala kesukaran atau kesulitan yang menimpa dirinya, atau rintangan yang menghalangi pekerjaannya, dengan penuh pengharapan perlindungan dan pertolongan Allah Yang Maha Kuasa.
Untuk melaksanakan terwujudnya masyarakat yang demikian itu, maka dengan berkat dan rahmat Allah didorong oleh firman Allah dalam Al-Quran:
ル曄惠ル 曄 悖ル悸朏 リ曄惺 悒ル 抉曄悽ル曄惘 ルリ曄莧 惡抉曄リ鉱『悦
1. MAKALAH
ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM (ERD)
Diajukan untuk memenuhi tugas dari dosen pengampu
mata kuliah Praktikum Rekayasa Perangkat Lunak
Rian Andrian, ST
Disusun oleh :
Aifa Nur Amalia (1147050015)
IF-A
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
SUNAN GUNUNG DJATI
BANDUNG
1437 H/2016
2. 1
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya penjatkan kehadirat Allah SWT, yang atas rahmat-Nya
sehingga penyusun dapat menyelesaikan makalah yang berjudul Entity
Relationship Diagram (ERD) ini.
Dalam penyusunan makalah ini, penyusun merasa masih banyak kekurangan
baik pada teknis penyusunan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang
penyusun miliki. Untuk itu, kritik dan saran dari semua pihak sangat diharapkan
demi penyempurnaan pembuatan makalah ini.
Penyusun juga menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan makalah ini,
khususnya kepada dosen pengampu mata kuliah Praktikum Rekayasa Perangkat
Lunak, Bapak Rian Andrian, ST yang telah memberikan tugas dan petunjuk
sehingga penyusun dapat menyelesaikan tugas ini.
Bandung, 14 Maret 2016
Penyusun
3. 2
DAFTAR ISI
Kata Pengantar ...................................................................................................1
Daftar Isi ..............................................................................................................2
BAB I : PENDAHULUAN..................................................................................3
1. Latar Belakang ......................................................................................3
2. Rumusan Masalah.................................................................................3
3. Tujuan ...................................................................................................4
BAB II : PEMBAHASAN...................................................................................5
1. Pengertian ERD.....................................................................................5
2. Komponen-Komponen ERD.................................................................5
3. Cara Membuat ERD..............................................................................7
4. Contoh Kasus ........................................................................................9
BAB III : KESIMPULAN ..................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................12
4. 3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
ERD (Entitiy Relationship Diagram) merupakan sebuah konsep yang
mendeskripsikan hubungan antara penyimpanan (database) dan didasarkan pada
persepsi dari sebuah dunia nyata yang terdiri dari sekumpulan objek yaitu disebut
sebagai entity dan hubungan atau relasi antar objek-objek tersebut.
Dengan ERD kita dapat menguji model dengan mengabaikan proses yang
harus dilakukan. Dengan ERD kita mencoba menjawab pertanyaan seperti : data
apa yang diperlukan? Dan bagaimana data yang satu berhubungan dengan yang
lain?
ERD adalah suatu pemodelan dari basis data yang berdasarkan objek yang
saling berhubungan antara satu dengan yang lainnya yang dikonversikan ke dalam
bentuk diagram atau flowchart. Suatu objek disebut entitas dan hubungan yang
dimilikinya disebut relasi. Suatu entitas bersifat unik dan memiliki atribut sebagai
pembeda dari suatu entitas dengan entitas lainnya.
Peranan ERD di dalam proses pembuatan suatu sistem basis data sangatlah
penting, karena di ERD tersebutlah dijelaskan tentang alur pemrosesan suatu data,
mulai dari proses input hingga outputnya. ERD juga merupakan suatu pemodelan
yang menjadi dasar terbentuknya suatu sistem basis data, karena di dalam ERD
lah dijelaskan tentang entitas, atribut, dan relasi yang terjalin di antara entitas-
entitas tersebut. ERD memudahkan kita untuk lebih mudah mengerti dan
memahami alur proses dari suatu rangkaian sistem basis data.
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah makalah ini adalah sebagai berikut.
1. Apa yang dimaksud dengan ERD?
2. Apa saja komponen-komponen ERD?
3. Bagaimana cara membuat ERD?
5. 4
4. Seperti apa contoh kasus untuk membuat ERD?
C. Tujuan
Adapun tujuan dari makalah ini adalah sebagai berikut.
1. Menjelaskan pengertian ERD.
2. Mendeskripsikan komponen-komponen pada ERD.
3. Mengetahui cara membuat ERD.
4. Membuat ERD dari contoh kasus yang diberikan.
6. 5
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian ERD
Menurut Brady dan Loonam (2010), Entity Relationship Diagram (ERD)
merupakan teknik yang digunakan untuk memodelkan kebutuhan data dari suatu
organisasi, biasanya oleh System Analyst dalam tahap analisis persyaratan proyek
pengembangan sistem. Sementara seolah-olah teknik diagram atau alat peraga
memberikan dasar untuk desain database relasional yang mendasari sistem
informasi yang dikembangkan. ERD bersama-sama dengan detail pendukung
merupakan model data yang pada gilirannya digunakan sebagai spesifikasi untuk
database.
ERD menyediakan cara untuk mendeskripsikan perancangan basis data pada
peringkat logika. ERD merupakan suatu model untuk menjelaskan hubungan
antardata dalam basis data berdasarkan objek-objek dasar data yang mempunyai
hubungan antar relasi. ERD berfungsi untuk memodelkan struktur data dan
hubungan antar data, untuk menggambarkannya digunakan beberapa notasi dan
simbol. ERD adalah suatu model jaringan yang menggunakan susunan data yang
disimpan dalam sistem secara abstrak. ERD berbeda dengan DFD (Data Flow
Diagram) yang merupakan suatu model jaringan fungsi yang akan dilaksanakan
oleh sistem, sedangkan ERD merupakan model jaringan data yang menekankan
pada struktur-struktur dan relationship data.
Pada pengertian sempitnya, ERD adalah sebuah konsep yang mendeskripsikan
hubungan antara penyimpanan (database) dan didasarkan pada persepsi dari
sebuah dunia nyata yang terdiri dari sekumpulan objek yaitu disebut sebagai entity
dan hubungan atau relasi antar objek-objek tersebut.
B. Komponen-Komponen ERD
Dalam pembentukan ERD terdapat 3 komponen yang akan dibentuk, yaitu
entitas, relasi, dan atribut.
7. 6
1. Entitas
Entitas menurut Brady dan Loonam (2010), adalah objek yang menarik di
bidang organisasi yang dimodelkan. Contoh : Mahasiswa, Kartu Anggota
Perpustakaan (KAP), dan Buku.
2. Relasi
Suatu relasi atau hubungan adalah hubungan antara dua jenis entitas dan
direpresentasikan sebagai garis lurus yang menghubungkan dua entitas.
Contoh : Mahasiswa mendaftar sebagai anggota perpustakaan (KAP),
relasinya adalah mendaftar.
3. Atribut
Atribut memberikan informasi lebih rinci tentang jenis entitas. Atribut
memiliki struktur internal berupa tipe data. Jenis-jenis atribut :
a. Atribut Key
Atribut Key adalah satu atau gabungan dari beberapa atribut yang
dapat membedakan semua baris data (Row/Record) dalam tabel secara
unik. Dikatakan unik jika pada atribut yang dijadikan key tidak boleh ada
baris data dengan nilai yang sama. Contoh : Nomor Pokok Mahasiswa
(NPM), NIM, dan nomor pokok lainnya
b. Atribut simple
Atribut yang bernilai atomik (tidak dapat dipecah/dipilah lagi).
Contoh : Alamat, penerbit, tahun terbit, judul buku.
c. Atribut Multivalue
Nilai dari suatu attribut yang mempunyai lebih dari satu nilai
(multivalue) dari atrribut yang bersangkutan. Contoh : dari sebuah buku,
yaitu terdapat beberapa pengarang.
d. Atribut Composite
Atribut composite adalah suatu atribut yang terdiri dari beberapa
atribut yang lebih kecil yang mempunyai arti tertentu yang masih bisa
dipecah lagi atau mempunyai sub attribute. Contoh : dari entitas nama
yaitu nama depan, nama tengah, dan nama belakang
e. Atribut Derivatif
8. 7
Atribut yang tidak harus disimpan dalam database Ex. Total. atau
atribut yang dihasilkan dari atribut lain atau dari suatu relationship.
Atribut ini dilambangkan dengan bentuk oval yang bergaris putus-putus.
Selain itu, dalam ERD juga terdapat kardinalitas. Kardinalitas menjelaskan
jumlah maksimum hubungan antara satu entitas dengan entitas lainnya.
1. One to One (1:1)
Setiap anggota entitas A hanya boleh berhubungan dengan satu anggota
entitas B, begitu pula sebaliknya.
2. One to many (1:M)
Setiap anggota entitas A dapat berhubungan dengan lebih dari satu
anggota entitas B tetapi tidak sebaliknya.
3. Many to Many (M:M)
Setiap entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas himpunan entitas
B dan demikian pula sebaliknya.
C. Cara Membuat ERD
1. Menentukan Entity
Disini kita dituntut untuk menentukan dengan cermat sebuah entity yang
ada dalam suatu proyek atau masalah. Entity berguna untuk menentukan peran,
kejadian, lokasi, hal nyata, dan konsep penggunaan untuk database.
2. Menentukan Relasi
Setelah kita berhasil membuat Entity, langkah selanjutnya adalah
menentukan relasi antar entity. Relasi apa yang terdapat antara Entity A dan B,
apakah entity A dan B memiliki relasi "one to one", "one to many", atau
"many to many".
3. Gambar ERD Sementara
Jika sudah mengetahui Entity beserta Relasinya, sekarang kita buat dulu
gambar ERD sementara. Entity digambarkan dengan persegi, relasi
digambarkan dengan garis.
4. Isi Kardinalitas
9. 8
Kardinalitas menentukan jumlah kejadian satu entitas untuk sebuah
kejadian pada entitas yang berhubungan. Contohnya antara Entitas Buku,
Distributor dan Pengarang, kardinalitas yang ada berupa:
a. Satu pengarang dapat menulis banyak buku.
b. Satu buku ditulis satu pengarang.
c. Banyak buku didistribusikan oleh satu distributor.
5. Tentukan Primary Key (Kunci Utama)
Menentukan Primary Key pada masing-masing entity. Primary Key adalah
atribut pada entity yang bersifat unik. Jadi, setiap entity hanya memiliki satu
Primary Key saja. Contoh: Entity Buku memiliki Primary Key bernama kode
buku. Kode Buku ini bersifat unik, karena masing-masing buku memiliki kode
yang berbeda-beda.
Tentukan pula Foreign Key (Kunci Tamu) pada masing-masing Entity.
Foreign Key adalah Primary Key yang ada dalam Entity yang lain. Contoh :
pada Entity Pengarang misalnya terdapat atribut kode buku, yang mana, kode
buku merupakan Primary Key dari Entity buku.
6. Gambar ERD Berdasarkan Primary Key
Menghilangkan relasi "many to many" dan memasukkan Primary dan
Foreign Key pada masing-masing entitas. Relasi many to many antar entity
perlu dihilangkan dengan cara menambah atribut baru antara 2 entity yang
memiliki relasi many to many.
7. Menentukan Atribut
Jika sudah melakukan step diatas, sekarang saatnya menentukan atribut
pada masing-masing Entitas. Telitilah dalam menentukan atribut.
8. Pemetaan Atribut
Apabila atribut telah ditentukan, sekarang pasang atribut dengan entitas
yang sesuai.
9. Gambar ERD dengan Atribut
Mengatur ERD seperti langkah 6 dengan menambahkan atribut dan relasi
yang ditemukan.
10. Periksa Hasil
10. 9
Periksa lagi ERD. Apakah ERD sudah menggambarkan sistem yang akan
dibangun? Jika belum, cek kembali dari awal.
Simbol-simbol pada ERD :
D. Contoh Kasus
Pada saat mendaftar menjadi anggota perpustakaan Fakultas, dicatatlah nama,
nomor mahasiswa, dan alamat mahasiswa. Setelah itu, mereka baru bisa
meminjam buku di perpustakaan. Buku-buku yang dimiliki perpustakaan banyak
sekali jumlahnya. Tiap buku memiliki data nomor buku, judul, pengarang,
penerbit, dan tahun terbit. Satu buku bisa ditulis oleh beberapa pengarang.
Tentukan entitas, atribut, dan relasi dari deskripsi di atas, dengan menggambar
ERD-nya.
Jawab :
11. 10
Entitas : Mahasiswa, KAP, BUKU
Atribut : Nama, nomor mahasiswa, alamat mahasiswa, nomor buku, judul,
pengarang, penerbit, dan tahun terbit.
Relasi : Daftar dan Pinjam
Gambar ERD-nya adalah sebagai berikut.
12. 11
BAB III
KESIMPULAN
Jadi, Entity Relationship Diagram (ERD) merupakan teknik yang digunakan
untuk memodelkan kebutuhan data dari suatu organisasi. ERD terdiri dari entitas,
relasi antar entitas, dan atribut-atribut. Cara membuat ERD di antaranya yaitu
dimulai dengan menentukan entitas, menentukan relasi, menentukan kardinalitas,
menentukan Primary Key dan Foreign Key, serta menentukan atribut-atributnya.
13. 12
DAFTAR PUSTAKA
Adi R., Ardito. (2012). Sistem Terstruktur, [Online]. Tersedia:
http://arditoadi.blogspot.com/2012/01/sistem-terstruktur.html [12 Maret
2016].
Aliya, Tinus. (2014). Design (ERD, DFD, UML, Flowchart), [Online]. Tersedia:
http://tinushaliya.blogspot.com/2014/11/design-erd-dfd-uml-flowchart.html
[12 Maret 2016].
Fernando. (2013). Peranan ERD dalam Pembuatan Basis Data, [Online]. Tersedia:
http://exfernando93.blogspot.co.id/2013/12/peranan-erd-dalam-pembuatan-
basis-data.html [12 Maret 2016].
Irena. (2011). Sistem Terstruktur ERD dan DFD, [Online]. Tersedia:
http://irenaherningtyasirianti-irena.blogspot.com/2011/11/sistem-terstruktur-
erd.html [12 Maret 2016].
Nurlaila, Novianti. (2014). Entity Relationship Diagram (ERD), [Online].
Tersedia: http://noviantinurlaila.blogspot.com/2014/02/entity-relationship-
diagram-erd.html [12 Maret 2016].