PLTN atau Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir memanfaatkan energi panas yang dihasilkan dari reaksi pembelahan inti atom uranium untuk memutar turbin dan menghasilkan energi listrik. Meskipun mampu menghasilkan energi dalam jumlah besar dan tidak menimbulkan polusi udara, PLTN memiliki biaya pembangunan yang sangat tinggi dan menghasilkan limbah radioaktif berbahaya.
5. Energi Nuklir merupakan energi hasil dari
sebuah proses kimia yang dikenal dengan reaksi
fisi pada sebuah inti atom.
12. Prinsipnya mirip dengan pembangkit listrik
lainnya, contoh PLTU. PLTN mendapatkan suplai
panas dari reaksi nuklir, reaksi pembelahan
(fisi) inti Uranium menghasilkan tenaga panas
(termal) dalam jumlah yang sangat besar serta
membebaskan 2 sampai 3 buah neutron. Sebagai
pemindah panas biasa digunakan air yang
disirkulasikan secara terus menerus selama
PLTN beroperasi. Uap bertekanan tinggi
digunakan untuk memutar turbin. Tenaga
gerak putar turbin ini kemudian diubah menjadi
tenaga listrik dalam sebuah generator.
15. Ketidakuntungan dari PLTN
• Biaya pembangunan sangat tinggi
• Kecelakaan PLTN
• Radiasi
• Limbah radioaktif yang sangat berbahaya
• Perlu SDM/tenaga kerja berkualitas tinggi
17. • Ketersediaan energi = keamanan
nasional
• Memerlukan bahan bakar yang
sangat kecil
• Tidak terpengaruh kondisi cuaca
• Memproduksi energi listrik yang
besar
• Tidak menimbulkan polusi udara
• Menyediakan banyak lapangan
pekerjaan