際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
Kumpulan Skripsi Pendidikan Ilkom UPI (Sidang Juli 2010)
5
(c) 2010 Pendidikan Ilmu Komputer UPI (cs.upi.edu) / CSE 082010-001
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE
INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC)
BERBASIS KOMPUTER UNTUK MENINGKATKAN HASIL
BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN TIK
Indikhiro Awalani
Pendidikan Ilmu Komputer
FPMIPA UPI
d3cho_ndee@yahoo.com
Heri Sutarno, Drs. M.T
Pendidikan Ilmu Komputer
FPMIPA UPI
heriupi@yahoo.co.id
Enjang Ali Nurdin, Drs. M. Kom
Pendidikan Ilmu Komputer
FPMIPA UPI
enjang_67@yahoo.com
ABSTRAK
Reformasi dalam pembelajaran perlu dibangun dan
dikembangkan untuk menciptakan suasana belajar yang
interaktif antara guru dengan siswa. Dalam hal ini siswa
dituntut untuk berperan aktif dalam proses pembelajaran.
Tetapi pada kenyataannya, masih banyak ditemukan
pembelajaran yang bersifat konvensional, dimana sistem
penyampaiannya lebih banyak didominasi oleh guru,
sedangkan siswa cenderung diam dan secara pasif menerima
materi pelajaran. Hal ini dapat berdampak pada hasil belajar
siswa. Oleh karena itu, diperlukan suatu model pembelajaran
yang tepat dan sesuai. Salah satu model pembelajaran yang
dapat digunakan yaitu Cooperative Integrated Reading and
Composition (CIRC) [5] Berbasis Komputer. Penerapan model
pembelajaran ini bertujuan untuk 1) mengetahui gambaran
peningkatan hasil belajar siswa pada ranah kognitif terhadap
materi TIK setelah diterapkan model pembelajaran CIRC
berbasis komputer, 2) mengetahui efektifitas model
pembelajaran CIRC berbasis komputer terhadap pelajaran
TIK. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar siswa
pada ranah kognitif mengalami peningkatan setelah
diterapkannya model pembelajaran CIRC berbasis komputer.
Peningkatan ini terlihat dari nilai rata-rata hasil belajar ranah
kognitif siswa sebelum pembelajaran sebesar 23.67, kemudian
meningkat menjadi 80.47. Selain itu, hasil penelitian juga
menunjukkan bahwa model pembelajaran CIRC berbasis
komputer efektif untuk diterapkan dalam pembelajaran TIK.
Hal ini terlihat dari nilai rata-rata gain ternormalisasi sebesar
0.74.
Kata Kunci
Model pembelajaran CIRC, pembelajaran TIK.
1. PENDAHULUAN
Hasil belajar siswa sangat dipengaruhi oleh kualitas
pembelajaran yang dilaksanakan di sekolah. Dan salah satu
yang menentukan kualitas pembelajaran adalah penggunaan
model pembelajaran yang tepat dengan materi yang diajarkan.
Namun pada kenyataannya, berdasarkan pengalaman penulis
dan beberapa mahasiswa yang melaksanakan Program Latihan
Profesi, masih banyak sekolah yang kurang memperhatikan
penggunaan model pembelajaran dalam setiap penampilan
mengajar. Pembelajaran biasanya hanya disampaikan secara
konvensional, dimana guru yang berperan aktif, sementara
siswa cenderung pasif.
Masalah lain yang muncul adalah rendahnya kemampuan
sosial antar siswa. Siswa yang cepat menguasai materi
pelajaran kurang bisa berbagi dengan temannya yang sulit
menerima materi pelajaran, sehingga sulit terjadi kerjasama
dalam hal berbagi ilmu pengetahuan. Hal ini sangat
berpengaruh terhadap prestasi belajar di sekolah. Oleh karena
itu, diperlukan inovasi dalam kegiatan pembelajaran untuk
mengatasi permasalahan tersebut. Maka dengan
memperhatikan berbagai konsep dan teori belajar
dikembangkanlah suatu model pembelajaran yang disebut
dengan model CIRC berbasis komputer. Model pembelajaran
ini dapat digunakan oleh para guru sebagai dasar
melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan baik, dan sebagai
suatu alternatif dalam usaha meningkatkan hasil belajar siswa.
Dengan menerapkan pembelajaran CIRC berbasis komputer
diharapkan kegiatan pembelajaran lebih efektif, sederhana,
sistematik, dan bermakna sehingga dapat meningkatkan hasil
belajar siswa.
2. CIRC
Pembelajaran CIRC dikembangkan oleh Stevans, Madden,
Slavin dan Farnish [5]. Pembelajaran kooperatif tipe CIRC
dari segi bahasa dapat diartikan sebagai suatu model
pembelajaran kooperatif yang mengintegrasikan suatu bacaan
secara menyeluruh kemudian mengkomposisikannya menjadi
bagian-bagian yang penting [5].
Cara untuk menentukan anggota kelompoknya adalah sebagai
berikut [1] :
a. Menentukan peringkat siswa
Dengan cara mencari informasi tentang skor rata-rata nilai
siswa pada tes sebelumnya atau nilai raport. Kemudian
diurutkan dengan cara menyusun peringkat dari yang
berkemampuan akademik tinggi sampai terendah.
b. Menentukan jumlah kelompok
Jumlah kelompok ditentukan dengan memperhatikan banyak
anggota setiap kelompok dan jumlah siswa yang ada di kelas
tersebut.
c. Penyusunan anggota kelompok
Pengelompokkan ditentukan atas dasar susunan peringkat
siswa yang telah dibuat. Setiap kelompok diusahakan
beranggotakan siswa-siswa yang mempunyai kemampuan
beragam, sehingga mempunyai kemampuan rata-rata yang
seimbang.
Kumpulan Skripsi Pendidikan Ilkom UPI (Sidang Juli 2010)
6
(c) 2010 Pendidikan Ilmu Komputer UPI (cs.upi.edu) / CSE 082010-001
Model pembelajaran ini, dibagi menjadi beberapa fase [1]:
a. Fase pertama, yaitu orientasi
Pada fase ini, guru melakukan apersepsi dan pengetahuan awal
siswa tentang materi yang akan diberikan. Selain itu juga
memaparkan tujuan pembelajaran yang akan dilakukan kepada
siswa.
b. Fase kedua, yaitu organisasi
Guru membagi siswa ke dalam beberapa kelompok, dengan
memperhatikan keheterogenan akademik. Membagikan bahan
bacaan tentang materi yang akan dibahas kepada siswa. Selain
itu menjelaskan mekanisme diskusi kelompok dan tugas yang
harus diselesaikan selama proses pembelajaran berlangsung.
c. Fase ketiga yaitu pengenalan konsep
Dengan cara mengenalkan tentang suatu konsep baru yang
mengacu pada hasil penemuan selama eksplorasi. Pengenalan
ini bisa didapat dari keterangan guru, buku paket, film,
kliping, poster atau media lainnya.
d. Fase keempat, yaitu fase publikasi
Siswa mengkomunikasikan hasil temuan-temuannya,
membuktikan, memperagakan tentang materi yang dibahas
baik dalam kelompok maupun di depan kelas.
e. Fase kelima, yaitu fase penguatan dan refleksi
Pada fase ini guru memberikan penguatan berhubungan
dengan materi yang dipelajari melalui penjelasan-penjelasan
ataupun memberikan contoh nyata dalam kehidupan sehari-
hari. Selanjutnya siswa pun diberi kesempatan untuk
merefleksikan dan mengevaluasi hasil pembelajarannya.
3. METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Metode dan Desain Penelitian
Metode yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah metode
kuasi eksperimen. Desain penelitian yg digunakan adalah One
Group Time Series Pretestt-Posttest yaitu desain penelitian
yang hanya menggunakan satu kelompok saja (kelompok
eksperimen), sehingga tidak memerlukan kelompok kontrol
[7]. Dalam desain penelitian ini, kelompok eksperimen
diberikan t sebanyak dua kali secara berulang yaitu tes
sebelum diberi perlakuan (pretest), yaitu T1, T2, dan T3; dan
tes setelah diberi perlakuan (posttest) yaitu T4, T5, dan T6 [4].
3.2 Populasi dan Sampel
Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa
kelas VII SMP Negeri 15 Bandung. Adapun responden yang
diambil sebagai sampel data dalam penelitian ini yaitu siswa
kelas VII-A sebanyak 30 orang.
3.3 Instrumen Penelitian
Instrumen ini digunakan untuk mengukur sejauh mana
penerapan model pembelajaran CIRC berbasis komputer dapat
meningkatkan hasil belajar siswa pada ranah kognitif dalam
pembelajaran TIK. Instrumen yang digunakan dalam penelitian
ini berupa tes awal (pretest) dan tes akhir (posttest) dengan
teknik pilihan ganda (multiple choice), serta lembar observasi
untuk mengetahui keterlaksanaan model pembelajaran yang
diujicoba.
3.4 Prosedur Penelitian
Penelitian ini meliputi tiga tahap yaitu tahap persiapan
penelitian, tahap pelaksanaan penelitian dan tahap akhir
penelitian. Tahapan selengkapnya adalah sebagai berikut:
3.4.1 Tahap Persiapan Penelitian
Persiapan yang dilakukan untuk melaksanakan penelitian ini
adalah sebagai berikut: 1) Menentukan sekolah yang akan
dijadikan tempat penelitian, 2) Membuat surat izin penelitian
dari Jurusan Pendidikan Ilmu Komputer dan FPMIPA UPI, 3)
Menghubungi pihak sekolah menengah pertama yang akan
dijadikan sebagai lokasi penelitian, 4) Konsultasi dengan guru
mata pelajaran TIK di tempat dilaksanakannya penelitian, 5)
Melakukan Studi Lapangan, 6) Studi Literatur, 7) Menyusun
Bab I, II, dan III, 8) Menyusun silabus dan rencana
pembelajaran, 9) Membuat media pembelajaran, 10)
Menyusun instrumen penelitian, 11) Melakukan uji coba
instrumen yang telah di-judgement oleh dosen dan guru, 12)
Melakukan analisis terhadap hasil uji coba dan melakukan
perbaikan terhadap instrumen yang tidak valid.
3.4.2 Tahap Pelaksanaan Penelitian
Tahapan pelaksanaan penelitian adalah sebagai berikut: 1)
Menentukan populasi dan sampel penelitian, 2) Menentukan
waktu pelaksanaan penelitian, 3) Memberikan tes awal
(pretest) pada kelompok eksperimen, 4) Melakukan
pembelajaran TIK dimana peneliti bertindak sebagai guru
pengajar dengan menerapkan model CIRC berbasis computer,
5) Pada saat bersamaan dengan pelaksanaan pembelajaran
dilakukan observasi tentang pelaksanaan pembelajaran di
kelas, yang dilakukan oleh observer, 6) Mengukur kemampuan
akhir siswa dengan memberikan tes akhir (posttest) untuk
mengetahui kemampuan kognitif siswa setelah diberi
perlakuan.
3.4.3 Tahap Akhir Penelitian
Penelitian pada tahap akhir ini meliputi analisis data
observasi yang terdiri atas analisis data tes kognitif yaitu:
penskoran, menghitung skor rata-rata tes, menghitung gain
yang ternormalisasi, menguji normalitas pretest dan posttest,
menguji homogenitas dan menguji hipotesis tiap
pembelajaran).
3.5 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data mengacu pada cara apa yang harus
dilakukan untuk memperoleh data yang diperlukan dalam
penelitian. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini
dilakukan dengan menggunakan instrumen yang telah disusun
sebelumnya, yaitu berupa tes pada ranah kognitif dan
pengumpulan data pada lembar observasi untuk mengetahui
keterlaksanaan model yang diujicoba.
3.6 Teknik Pengolahan Data
Instrumen penelitian yang akan digunakan sebagai alat
pengumpul data diujicobakan kepada kelas yang telah
mempelajari materi tersebut. Hal ini dilakukan untuk
mendapatkan alat ukur yang valid dan reliabel, serta mengukur
tingkat kesukaran dan daya pembedanya.
3.6.1 Analisis Validitas Butir Soal
Teknik yang digunakan untuk mengetahui kesejajaran adalah
teknik korelasi product moment yang dikemukakan oleh
Pearson, yaitu sebagai berikut :
NXY - (X)(Y)
rxy = [2][6]
 {NX2
- (X)2
}{NY2
- (Y)2
}
Kumpulan Skripsi Pendidikan Ilkom UPI (Sidang Juli 2010)
7
(c) 2010 Pendidikan Ilmu Komputer UPI (cs.upi.edu) / CSE 082010-001
Untuk menguji keberartian koefisien validitas dilakukan
pengujian keberartian (signifikansi) dengan menggunakan
rumus uji t sebagai berikut :
r n-2
t =
 1-r2
[2][6]
3.6.2 Reliabilitas Instrumen
Perhitungan reliabilitas nstrument dalam penelitian ini
dilakukan dengan menggunakan rumus product moment
Pearson, yaitu sebagai berikut [2][6]:
nx1x2 - (x1)(x2)
r11/12 =
(nx1
2
-(x1)2
)(nx2
2
-(x2)2
)
Untuk mencari realibilitas seluruh tes, digunakan rumus
Spearman-Brown yang pada prinsipnya adalah menghitung
koefisien korelasi diantara kedua belah koefisien yaitu sebagai
berikut [2][6]:
2rxy
r =
1+ rxy
3.6.3 Tingkat Kesukaran
Rumus yang digunakan untuk menentukan tingkat kesukaran
soal pilihan ganda adalah sebagai berikut [2][6]:
B
P =
JS
3.6.4 Daya Pembeda
Rumus yang digunakan untuk menentukan indeks diskriminasi
adalah [2][6:
BA BB
d = - = PA - PB
JA JB
3.7 Teknik Analisis Data
Teknik analisis data untuk mengetahui peningkatan hasil
belajar siswa setelah diberi perlakuan dilakukan dengan
analisis perbedaan dua rata-rata yaitu dengan uji t. dengan
hipotesis :
H0 :Tidak terdapat peningkatan hasil belajar yang signifikan
setelah diterapkan model pembelajaran CIRC berbasis
computer pada tingkat kepercayaan 95%.
H1 : Terdapat peningkatan hasil belajar yang signifikan setelah
diterapkan model pembelajaran CIRC berbasis computer pada
tingkat kepercayaan 95%.
Untuk mengetahui efektifitas model pembelajaran CIRC
berbasis komputer terhadap pelajaran TIK, maka dilakukan
analisis skor gain ternormalisasi yang dihitung dengan
menggunakan rumus sebagai berikut :
Indeks gain =
Skor posttest - skor pretest
Skor maksimum - skor pretest [3]
4. UJI COBA CIRC BERBASIS
KOMPUTER DALAM
PEMBELAJARAN TIK
Model pembelajaran CIRC berbasis komputer merupakan
modifikasi dari model pembelajaran CIRC, dimana bacaan
yang digunakan disajikan dalam bentuk slide-slide di
komputer. Tipe ini juga didesain untuk mengakomodasi
rentang tingkat kemampuan siswa yang lebar dalam suatu
kelas dengan menggunakan teknik pengelompokkan siswa
dalam kelas secara heterogen.
Pada model pembelajaran ini, siswa dibentuk kelompok untuk
mengemukakan materi yang didapat setelah melihat dan
membaca tampilan-tampilan slide di komputer kemudian
memberikan tanggapan terhadap materi tersebut. Wacana pada
slide yang diberikan isinya sama untuk tiap orang pada
masing-masing kelompok.
Secara keseluruhan fase-fase pada model pembelajaran CIRC
berbasis komputer tidak berbeda dengan fase-fase pada model
pembelajaran CIRC, kecuali pada fase kedua dan keempat.
Pada fase kedua yaitu organisasi dan diskusi, guru
menginstruksikan siswa untuk membuka wacana yang sudah
disiapkan dalam bentuk slide-slide di komputer tentang materi
yang akan dibahas kepada siswa (sebelumnya guru sudah
mempersiapkan slide-slide tentang materi yang akan diajarkan
di tiap komputer). Selain itu guru menjelaskan mekanisme
diskusi kelompok dan tugas yang harus diselesaikan selama
proses pembelajaran berlangsung. Setelah selesai membaca
wacana, siswa dikelompokkan menjadi tim yang terdiri dari
dua kelompok membaca, dalam hal ini tetap diperhatikan
keheterogenan akademik siswa. Langkah selanjutnya setelah
terbentuk tim, mereka mendiskusikan apa yang telah mereka
baca, kemudian mengerjakan tugas sesuai dengan pengarahan
guru.
Pada fase empat, publikasi juga sedikit berbeda. Setelah
perwakilan tim mengemukakan hasil temuan dan diskusi
mereka. Siswa dalam tim lain diberi kesempatan untuk
memberikan tanggapan atau menanyakan sesuatu kepada tim
yang sedang melakukan presentasi sehingga terjalin keaktifan
antar siswa.
Pada pembelajaran pertama model pembelajaran CIRC
berbasis komputer, fase ketiga dan kelima tidak terlaksana
dengan baik. Hal ini dikarenakan penulis belum terbiasa
dengan model pembelajaran yang digunakan sehingga kurang
memperhatikan kondisi kelas pada saat itu. Namun, pada
pembelajaran kedua dan ketiga, terlihat adanya peningkatan
keterlaksanaan sintak model pembelajaran yang dilaksanakan
karena semua fase dalam pembelajaran model CIRC berbasis
komputer telah dilaksanakan dengan baik. Hal ini dikarenakan
penulis sudah mulai terbiasa dengan model pembelajaran yang
digunakan dan berusaha agar kesalahan-kesalahan yang terjadi
pada pembelajaran sebelumnya tidak terulang kembali.
5. HASIL PENELITIAN DAN
PEMBAHASAN
5.1 Analisis Hasil Uji Coba Instrumen
Berdasarkan 30 butir soal yang diuji coba, setelah dihitung
validitasnya, diperoleh 26 butir soal yang valid. Karena semua
butir soal tersebut memiliki nilai rxy yang lebih besar dari 0.3,
maka dapat disimpulkan bahwa ke 26 butir soal tersebut
memenuhi syarat untuk dijadikan sebagai instrumen
penelitian. Sementara itu, empat butir soal lainnya dinyatakan
tidak valid karena memiliki nilai rxy yang lebih kecil dari 0.3.
Maka langkah selanjutnya adalah mengeluarkan soal dengan
Kumpulan Skripsi Pendidikan Ilkom UPI (Sidang Juli 2010)
8
(c) 2010 Pendidikan Ilmu Komputer UPI (cs.upi.edu) / CSE 082010-001
kriteria rendah dan sangat rendah, kemudian menggantinya
dengan soal lain untuk di e-judgement.
5.2 Analisis Data Hasil Penelitian
5.2.1 Hasil Belajar Ranah Kognitif
Untuk melihat hasil belajar siswa pada ranah kognitif sebelum
dan sesudah diberi perlakuan, maka perlu dilakukan
pengolahan dan analisis data terhadap skor pretest dan
posttest. Peningkatan hasil belajar siswa pada ranah kognitif
setelah diterapkan model pembelajaran kooperatif tipe CIRC
berbasis komputer dapat dilihat berdasarkan nilai gain yaitu
selisih antara skor pretest dengan posttest. Rekapitulasi data
pretest dan posttest pada pembelajaran seri I, II, dan III
ditunjukkan pada grafik berikut:
Gambar 1 Grafik Nilai Rata-rata Pretest-Posttest tiap Seri
Gambar 2 Grafik Rata-rata Gain
Berdasarkan grafik di atas dapat diketahui bahwa terdapat
perubahan rata-rata skor gain berturut-turut pada pembelajaran
seri-I, seri-II, dan seri-III adalah sebesar 5.33, 5.67, dan 6.03.
Hal ini menunjukkan bahwa terdapat peningkatan skor rata-
rata siswa dari sebelum dan setelah diberikan perlakuan
(treatment) pada setiap seri pembelajaran. Dengan demikian
dapat dikatakan bahwa terdapat peningkatan hasil belajar
siswa pada ranah kognitif setelah model pembelajaran CIRC
berbasis komputer diterapkan.
5.2.1.1 Uji Normalitas
Untuk menentukan uji hipotesis, terlebih dahulu dilakukan uji
normalitas terhadap data pretest, posttest, dan gain pada setiap
seri pembelajaran. Hasil uji normalitas terhadap skor pretest,
posttest, dan gain dapat dilihat pada tabel 1
Berdasarkan tabel 1 diperoleh hitung
2
 pretest berturut-turut
pada pembelajaran seri-I, seri-II, dan seri-III adalah sebesar
10.28, 10.00, dan 10.84. hitung
2
 protes berturut-turut pada
pembelajaran seri-I, seri-II, dan seri-III adalah sebesar 9.48,
9.92, dan 10.38. Dan hitung
2
 gain berturut-turut pada
pembelajaran seri-I, seri-II, dan seri-III adalah sebesar 10.12,
6.65, dan 6.00. Karena nilai dari pretest, posttest, dan gain
memenuhi kriteria hitung
2
 < tabel
2
 , maka dapat disimpulkan
bahwa data pretest, posttest, dan gain berdistribusi normal
Tabel 1
Hasil Uji Normalitas
5.2.1.2 Uji Homogenitas
Setelah diketahui bahwa data pretest, posttest dan gain
berdistribusi normal, maka langkah selanjutnya adalah
melakukan uji homogenitas untuk mengetahui kesamaan
varians antara skor pretest dan posttest. Hasil uji homogenitas
terhadap skor pretest dan posttest dalam setiap seri
pembelajaran dapat dilihat pada tabel 2 berikut:
Tabel 2
Hasil Uji Homogenitas
Seri
Pembelajaran
Fhitung F0.95 (29,29) Kesimpulan
Seri- I 1.32 Homogen
Seri-II 1.24 Homogen
Seri-III 1.24
1.858
Homogen
Berdasarkan tabel 2 diperoleh Fhitung berturut-turut pada
pembelajaran seri-I, seri-II, dan seri-III adalah sebesar 1.32,
1.24 dan 1.24. Karena hasil perhitungan di atas memenuhi
kriteria Fhitung < F0.95 (29, 29), maka dapat disimpulkan bahwa
data pretest dan posttest memiliki varians yang homogen.
5.2.1.3 Uji Hipotesis
Berdasarkan uji normalitas dan uji homogenitas yang telah
diuraikan, diketahui bahwa data pretest, posttest, dan gain
berdistribusi normal dan homogen, maka pengujian hipotesis
dilakukan dengan menggunakan uji t. Berdasarkan tabel 3
diperoleh informasi bahwa dari hasil uji hipotesis dengan
menggunakan uji t diperoleh thitung berturut-turut pada
pembelajaran seri-I. seri-II, dan seri-III adalah sebesar 1.85,
1.87, dan 1.89, dan ttabel pada taraf signifikansi 0,05 sebesar
1,699. Karena nilai memenuhi kriteria thitung > ttabel maka
hipotesis yang diajukan diterima, artinya rata-rata skor gain
mengalami peningkatan di setiap pembelajaran.
Seri
Pembelajaran Data yang
diuji
hitung
2
 tabel
2
 Kesimpulan
Pretest 10.28 Normal
Posttest 9.48 NormalSeri- I
Gain 10.12 Normal
Pretest 10.00 Normal
Posttest 9.92 NormalSeri-II
Gain 6.65 Normal
Pretest 10.84 Normal
Posttest 10.38 NormalSeri-III
Gain 6.00
11.07
Normal
Kumpulan Skripsi Pendidikan Ilkom UPI (Sidang Juli 2010)
9
(c) 2010 Pendidikan Ilmu Komputer UPI (cs.upi.edu) / CSE 082010-001
Tabel 3
Hasil Uji t
Seri-I Seri-II Seri-III
Statistik Pretest Posttest Pretest Posttest Pretest Posttest
Rata-
rata
26.33 79.67 25 81.67 19.67 80
Varians 10.34 11.89 11.06 12.34 11.29 13.39
thitung 1.85 1.87 1.89
ttabel 1.699 1.699 1.699
5.2.2 Efektifitas Pembelajaran
Efektifitas pembelajaran dapat diketahui dengan menghitung
skor gain ternormalisasi pada setiap seri, seperti ditunjukkan
pada grafik berikut:
Gambar 3 Grafik Rata-rata Gain Ternormalisasi
Rata-rata skor gain ternormalisasi pada seri-I, seri-II, dan seri-
III berada pada kriteria tinggi. Ini berarti bahwa pembelajaran
dengan model kooperatif tipe CIRC berbasis komputer sudah
efektif.
6. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, secara
umum ditarik kesimpulan bahwa penerapan model
pembelajaran CIRC berbasis komputer dapat meningkatkan
hasil belajar siswa terhadap mata pelajaran Teknologi
Informasi dan Komunikasi di salah satu SMP Negeri di
Bandung. Secara khusus, dapat disimpulkan sebagai berikut:
a Terdapat peningkatan hasil belajar siswa dalam ranah
kognitif terhadap pembelajaran Teknologi Informasi dan
Komunikasi setelah adanya pembelajaran dengan model
kooperatif tipe CIRC berbasis komputer. Hal ini terlihat dari
peningkatan skor rata-rata hasil belajar siswa dari sebelum
dan sesudah diberi perlakuan pada setiap seri pembelajaran.
b Model pembelajaran CIRC berbasis komputer sangat efektif
diterapkan dalam pembelajaran Teknologi Informasi dan
Komunikasi. Hal ini terlihat dari skor rata-rata gain
ternormalisasi pada setiap seri pembelajaran bertururt-turut
adalah sebesar 0.71, 0.76, dan 0.75, yang ketiganya berada
pada kriteria tinggi.
REFERENSI
[1]Adi, Agus. 2009. Model Pembelajaran Cooperative
Integrated Reading and Composition (CIRC). [Online].
Tersedia: http://ady-ajuz.blogspot.com/2009/03/model-
pembelajaran-cooperative.html. [1 Januari 2010]
[2]Arikunto, Suharsimi. 2003. Dasar-dasar Evaluasi
Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara.
[3]Hake-Richard, R. (1998). Interactive - Engagement
Methods In Introductory Mechanics Courses. Journal o
Physics Education Research. 66, 1-2.
[4] Panggabean, Luhut. 1996. Penelitian Pendidikan.
Bandung, Jurusan Pendidikan Fisika FPMIPA UPI
Bandung.
[5] Slavin, Robert E. 2010. Cooperative Learning : Teori,
Riset, dan Praktik. Bandung : Nusa Media.
[6] Sudjana, Nana. 2008. Penilaian Hasil Proses Belajar
Mengajar. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.
[7] Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung :
CV. Alfabeta

More Related Content

What's hot (18)

Ulasan jurnal kajian kualitatif
Ulasan jurnal kajian kualitatifUlasan jurnal kajian kualitatif
Ulasan jurnal kajian kualitatif
Suzana Che Harun
Analisis Jurnal Penelitian Strategi Belajar Mengajar
Analisis Jurnal Penelitian Strategi Belajar MengajarAnalisis Jurnal Penelitian Strategi Belajar Mengajar
Analisis Jurnal Penelitian Strategi Belajar Mengajar
Ginanjar Nur Prasetyo
Makalah jurnal 3
Makalah jurnal 3Makalah jurnal 3
Makalah jurnal 3
DimasSuudi
Jurnal pneumatik dan_hidrolik_b.indo[1]
Jurnal pneumatik dan_hidrolik_b.indo[1]Jurnal pneumatik dan_hidrolik_b.indo[1]
Jurnal pneumatik dan_hidrolik_b.indo[1]
cindy aprillia arfani
Prinsip dan prosedur bg ucok
Prinsip dan prosedur bg ucokPrinsip dan prosedur bg ucok
Prinsip dan prosedur bg ucok
lavanter simamora
01 inovasi model model pembelajaran - muh khalifah mustami
01 inovasi model model pembelajaran - muh khalifah mustami01 inovasi model model pembelajaran - muh khalifah mustami
01 inovasi model model pembelajaran - muh khalifah mustami
Nur Halimah
Ulasan jurnal pendidikan
Ulasan jurnal pendidikanUlasan jurnal pendidikan
Ulasan jurnal pendidikan
peningla
Ptk aditya
Ptk adityaPtk aditya
Ptk aditya
YusyaSyarifuddin
Ptk 2 sma
Ptk 2 smaPtk 2 sma
Ptk 2 sma
Zainudin Jay
Ulasan jurnal
Ulasan jurnalUlasan jurnal
Ulasan jurnal
murshidyzila
Jurnal ka januardi
Jurnal ka januardiJurnal ka januardi
Jurnal ka januardi
anggi_rachmad
Ipi7548
Ipi7548Ipi7548
Ipi7548
arya bakri
Rumusan jurnal
Rumusan jurnalRumusan jurnal
Rumusan jurnal
hanyjamal
TUGASAN 1 - ANALISIS JURNAL e-PEMBELAJARAN (KPT 6044)
TUGASAN 1 - ANALISIS JURNAL e-PEMBELAJARAN (KPT 6044)TUGASAN 1 - ANALISIS JURNAL e-PEMBELAJARAN (KPT 6044)
TUGASAN 1 - ANALISIS JURNAL e-PEMBELAJARAN (KPT 6044)
zalizakpt6044
Karil Penilitian Tindakan Kelas
Karil Penilitian Tindakan KelasKaril Penilitian Tindakan Kelas
Karil Penilitian Tindakan Kelas
SmartEdu
ANALISIS JURNAL ILMIAH AKADEMIK
ANALISIS JURNAL ILMIAH AKADEMIKANALISIS JURNAL ILMIAH AKADEMIK
ANALISIS JURNAL ILMIAH AKADEMIK
Dedy Wiranto
Desain pembelajaran buku 2 BAB 6
Desain pembelajaran  buku 2 BAB 6Desain pembelajaran  buku 2 BAB 6
Desain pembelajaran buku 2 BAB 6
abi203
Kritikan jurnal komuniti pembelajaran web log
Kritikan jurnal komuniti pembelajaran web logKritikan jurnal komuniti pembelajaran web log
Kritikan jurnal komuniti pembelajaran web log
Nahr Sapphire El Qura
Ulasan jurnal kajian kualitatif
Ulasan jurnal kajian kualitatifUlasan jurnal kajian kualitatif
Ulasan jurnal kajian kualitatif
Suzana Che Harun
Analisis Jurnal Penelitian Strategi Belajar Mengajar
Analisis Jurnal Penelitian Strategi Belajar MengajarAnalisis Jurnal Penelitian Strategi Belajar Mengajar
Analisis Jurnal Penelitian Strategi Belajar Mengajar
Ginanjar Nur Prasetyo
Makalah jurnal 3
Makalah jurnal 3Makalah jurnal 3
Makalah jurnal 3
DimasSuudi
Jurnal pneumatik dan_hidrolik_b.indo[1]
Jurnal pneumatik dan_hidrolik_b.indo[1]Jurnal pneumatik dan_hidrolik_b.indo[1]
Jurnal pneumatik dan_hidrolik_b.indo[1]
cindy aprillia arfani
Prinsip dan prosedur bg ucok
Prinsip dan prosedur bg ucokPrinsip dan prosedur bg ucok
Prinsip dan prosedur bg ucok
lavanter simamora
01 inovasi model model pembelajaran - muh khalifah mustami
01 inovasi model model pembelajaran - muh khalifah mustami01 inovasi model model pembelajaran - muh khalifah mustami
01 inovasi model model pembelajaran - muh khalifah mustami
Nur Halimah
Ulasan jurnal pendidikan
Ulasan jurnal pendidikanUlasan jurnal pendidikan
Ulasan jurnal pendidikan
peningla
Jurnal ka januardi
Jurnal ka januardiJurnal ka januardi
Jurnal ka januardi
anggi_rachmad
Rumusan jurnal
Rumusan jurnalRumusan jurnal
Rumusan jurnal
hanyjamal
TUGASAN 1 - ANALISIS JURNAL e-PEMBELAJARAN (KPT 6044)
TUGASAN 1 - ANALISIS JURNAL e-PEMBELAJARAN (KPT 6044)TUGASAN 1 - ANALISIS JURNAL e-PEMBELAJARAN (KPT 6044)
TUGASAN 1 - ANALISIS JURNAL e-PEMBELAJARAN (KPT 6044)
zalizakpt6044
Karil Penilitian Tindakan Kelas
Karil Penilitian Tindakan KelasKaril Penilitian Tindakan Kelas
Karil Penilitian Tindakan Kelas
SmartEdu
ANALISIS JURNAL ILMIAH AKADEMIK
ANALISIS JURNAL ILMIAH AKADEMIKANALISIS JURNAL ILMIAH AKADEMIK
ANALISIS JURNAL ILMIAH AKADEMIK
Dedy Wiranto
Desain pembelajaran buku 2 BAB 6
Desain pembelajaran  buku 2 BAB 6Desain pembelajaran  buku 2 BAB 6
Desain pembelajaran buku 2 BAB 6
abi203
Kritikan jurnal komuniti pembelajaran web log
Kritikan jurnal komuniti pembelajaran web logKritikan jurnal komuniti pembelajaran web log
Kritikan jurnal komuniti pembelajaran web log
Nahr Sapphire El Qura

Similar to Penerapan Model Pembelajaran CRC Indikhiro Awalani (20)

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BE...
PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BE...PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BE...
PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BE...
sinupid
JURNAL
JURNAL JURNAL
JURNAL
budisantoso413
Artikel pak tama ips
Artikel pak tama   ipsArtikel pak tama   ips
Artikel pak tama ips
ayu suciati
Artikel ff78f36adf773c182704824e300c97f7
Artikel ff78f36adf773c182704824e300c97f7Artikel ff78f36adf773c182704824e300c97f7
Artikel ff78f36adf773c182704824e300c97f7
gusty_21
Proposal tesis model assure
Proposal tesis model assureProposal tesis model assure
Proposal tesis model assure
zulfawardi S.Pd.I., MA
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN K...
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN K...UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN K...
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN K...
dina suci
Bab III Metode Penelitian SHT
Bab III Metode Penelitian SHTBab III Metode Penelitian SHT
Bab III Metode Penelitian SHT
Aniyah Damayanti
Model Pendidikan dengan Sistem Belajar Mandiri
Model Pendidikan dengan Sistem Belajar MandiriModel Pendidikan dengan Sistem Belajar Mandiri
Model Pendidikan dengan Sistem Belajar Mandiri
Uwes Chaeruman
model model pengembangan media pembelajaran
 model model pengembangan media pembelajaran  model model pengembangan media pembelajaran
model model pengembangan media pembelajaran
Dwi Karyani
Jurnal pendidikan maret 2011, volume 3 nomor 1
Jurnal pendidikan maret 2011, volume 3 nomor 1Jurnal pendidikan maret 2011, volume 3 nomor 1
Jurnal pendidikan maret 2011, volume 3 nomor 1
sintaroyani
Utama 1
Utama 1Utama 1
Utama 1
Ahmad Wahyudin Rock'n Roll
3.konsep dasar desain_pembelajarandffs
3.konsep dasar desain_pembelajarandffs3.konsep dasar desain_pembelajarandffs
3.konsep dasar desain_pembelajarandffs
Ahmad Wahyudin Rock'n Roll
Penelitian tindakan kelas
Penelitian tindakan kelasPenelitian tindakan kelas
Penelitian tindakan kelas
iwan Alit
Model model pembelajaran berbasis komputer
Model model pembelajaran berbasis komputerModel model pembelajaran berbasis komputer
Model model pembelajaran berbasis komputer
ridha hutami
Makalah seminar
Makalah seminarMakalah seminar
Makalah seminar
FKIP UHO
Konsep penelitian tindakan kelas
Konsep penelitian tindakan  kelasKonsep penelitian tindakan  kelas
Konsep penelitian tindakan kelas
auliyadewii
Template Presentasi Powerpoint - Seminar Proposal Skripsi Alvian
Template Presentasi Powerpoint - Seminar Proposal Skripsi AlvianTemplate Presentasi Powerpoint - Seminar Proposal Skripsi Alvian
Template Presentasi Powerpoint - Seminar Proposal Skripsi Alvian
Alvian Alvian
PPT_KOMPRE_HAKIM[1].pptx
PPT_KOMPRE_HAKIM[1].pptxPPT_KOMPRE_HAKIM[1].pptx
PPT_KOMPRE_HAKIM[1].pptx
ImanHakim23
Kpt6043 Tugasan 2 Model Assure
Kpt6043 Tugasan 2 Model AssureKpt6043 Tugasan 2 Model Assure
Kpt6043 Tugasan 2 Model Assure
limteongyam
PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BE...
PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BE...PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BE...
PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BE...
sinupid
Artikel pak tama ips
Artikel pak tama   ipsArtikel pak tama   ips
Artikel pak tama ips
ayu suciati
Artikel ff78f36adf773c182704824e300c97f7
Artikel ff78f36adf773c182704824e300c97f7Artikel ff78f36adf773c182704824e300c97f7
Artikel ff78f36adf773c182704824e300c97f7
gusty_21
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN K...
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN K...UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN K...
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN K...
dina suci
Bab III Metode Penelitian SHT
Bab III Metode Penelitian SHTBab III Metode Penelitian SHT
Bab III Metode Penelitian SHT
Aniyah Damayanti
Model Pendidikan dengan Sistem Belajar Mandiri
Model Pendidikan dengan Sistem Belajar MandiriModel Pendidikan dengan Sistem Belajar Mandiri
Model Pendidikan dengan Sistem Belajar Mandiri
Uwes Chaeruman
model model pengembangan media pembelajaran
 model model pengembangan media pembelajaran  model model pengembangan media pembelajaran
model model pengembangan media pembelajaran
Dwi Karyani
Jurnal pendidikan maret 2011, volume 3 nomor 1
Jurnal pendidikan maret 2011, volume 3 nomor 1Jurnal pendidikan maret 2011, volume 3 nomor 1
Jurnal pendidikan maret 2011, volume 3 nomor 1
sintaroyani
Penelitian tindakan kelas
Penelitian tindakan kelasPenelitian tindakan kelas
Penelitian tindakan kelas
iwan Alit
Model model pembelajaran berbasis komputer
Model model pembelajaran berbasis komputerModel model pembelajaran berbasis komputer
Model model pembelajaran berbasis komputer
ridha hutami
Makalah seminar
Makalah seminarMakalah seminar
Makalah seminar
FKIP UHO
Konsep penelitian tindakan kelas
Konsep penelitian tindakan  kelasKonsep penelitian tindakan  kelas
Konsep penelitian tindakan kelas
auliyadewii
Template Presentasi Powerpoint - Seminar Proposal Skripsi Alvian
Template Presentasi Powerpoint - Seminar Proposal Skripsi AlvianTemplate Presentasi Powerpoint - Seminar Proposal Skripsi Alvian
Template Presentasi Powerpoint - Seminar Proposal Skripsi Alvian
Alvian Alvian
PPT_KOMPRE_HAKIM[1].pptx
PPT_KOMPRE_HAKIM[1].pptxPPT_KOMPRE_HAKIM[1].pptx
PPT_KOMPRE_HAKIM[1].pptx
ImanHakim23
Kpt6043 Tugasan 2 Model Assure
Kpt6043 Tugasan 2 Model AssureKpt6043 Tugasan 2 Model Assure
Kpt6043 Tugasan 2 Model Assure
limteongyam

Recently uploaded (20)

1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
shafiqsmkamil
Memperkuat Kedaulatan Angkasa dalam rangka Indonesia Emas
Memperkuat Kedaulatan Angkasa dalam rangka Indonesia EmasMemperkuat Kedaulatan Angkasa dalam rangka Indonesia Emas
Memperkuat Kedaulatan Angkasa dalam rangka Indonesia Emas
Dadang Solihin
Chapter 3 - Network Thread and Attack Najib Muhammad
Chapter 3 - Network Thread and Attack Najib MuhammadChapter 3 - Network Thread and Attack Najib Muhammad
Chapter 3 - Network Thread and Attack Najib Muhammad
Universitas Teknokrat Indonesia
RENCANA + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...
RENCANA  + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...RENCANA  + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...
RENCANA + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...
Kanaidi ken
Bahan Ajar Modul Editing Kelas Sinematografi
Bahan Ajar Modul Editing Kelas SinematografiBahan Ajar Modul Editing Kelas Sinematografi
Bahan Ajar Modul Editing Kelas Sinematografi
AdePutraTunggali
Pergub No. 59 Tahun 2023 - RP3KP PROV NTB 2023-2043.pdf
Pergub No. 59 Tahun 2023 - RP3KP PROV NTB 2023-2043.pdfPergub No. 59 Tahun 2023 - RP3KP PROV NTB 2023-2043.pdf
Pergub No. 59 Tahun 2023 - RP3KP PROV NTB 2023-2043.pdf
WEST NUSA TENGGARA
626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx
626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx
626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx
papamamajason21
TADABUR SURAH AL WAQIAH.pptxddddddddddddddddddd
TADABUR SURAH AL WAQIAH.pptxdddddddddddddddddddTADABUR SURAH AL WAQIAH.pptxddddddddddddddddddd
TADABUR SURAH AL WAQIAH.pptxddddddddddddddddddd
wan hanif wan ahmad
TUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20 TUGAS ORIENTASI PPPK .pptx
TUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20  TUGAS ORIENTASI PPPK .pptxTUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20  TUGAS ORIENTASI PPPK .pptx
TUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20 TUGAS ORIENTASI PPPK .pptx
eraoktafia92
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Kanaidi ken
pertemuan 13-asuhan komunitas 2025 .pptx
pertemuan 13-asuhan komunitas 2025 .pptxpertemuan 13-asuhan komunitas 2025 .pptx
pertemuan 13-asuhan komunitas 2025 .pptx
AyiDamayani
1 Auditing II-Power Point AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN: PENGUJIAN PEN...
1 Auditing II-Power Point AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN: PENGUJIAN PEN...1 Auditing II-Power Point AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN: PENGUJIAN PEN...
1 Auditing II-Power Point AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN: PENGUJIAN PEN...
nhkfadhilah
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docxBANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
AzuraAgusnasya
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptxPPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
hendipurnama1
sosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptx
sosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptxsosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptx
sosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptx
imamtarmiji2
pertemuan 12 - asuhan komunitas 2025.pptx
pertemuan 12 - asuhan komunitas 2025.pptxpertemuan 12 - asuhan komunitas 2025.pptx
pertemuan 12 - asuhan komunitas 2025.pptx
AyiDamayani
Daftar Judul Paper Artificial Intelligence in Information System
Daftar Judul Paper Artificial Intelligence in Information SystemDaftar Judul Paper Artificial Intelligence in Information System
Daftar Judul Paper Artificial Intelligence in Information System
Ainul Yaqin
BERBICARA FORMAL, NONFORMAL, DAN PRESENTASI.pptx
BERBICARA FORMAL, NONFORMAL, DAN PRESENTASI.pptxBERBICARA FORMAL, NONFORMAL, DAN PRESENTASI.pptx
BERBICARA FORMAL, NONFORMAL, DAN PRESENTASI.pptx
putuariutama
RPT PSV (2).docxUNTU RUJUKAN GURU TAHUN 2025
RPT PSV (2).docxUNTU RUJUKAN GURU TAHUN 2025RPT PSV (2).docxUNTU RUJUKAN GURU TAHUN 2025
RPT PSV (2).docxUNTU RUJUKAN GURU TAHUN 2025
ROBIATUL29
Materi Tarhib Ramadhan, PRM Situsar.pptx
Materi Tarhib Ramadhan, PRM Situsar.pptxMateri Tarhib Ramadhan, PRM Situsar.pptx
Materi Tarhib Ramadhan, PRM Situsar.pptx
imamtarmiji2
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
shafiqsmkamil
Memperkuat Kedaulatan Angkasa dalam rangka Indonesia Emas
Memperkuat Kedaulatan Angkasa dalam rangka Indonesia EmasMemperkuat Kedaulatan Angkasa dalam rangka Indonesia Emas
Memperkuat Kedaulatan Angkasa dalam rangka Indonesia Emas
Dadang Solihin
RENCANA + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...
RENCANA  + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...RENCANA  + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...
RENCANA + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...
Kanaidi ken
Bahan Ajar Modul Editing Kelas Sinematografi
Bahan Ajar Modul Editing Kelas SinematografiBahan Ajar Modul Editing Kelas Sinematografi
Bahan Ajar Modul Editing Kelas Sinematografi
AdePutraTunggali
Pergub No. 59 Tahun 2023 - RP3KP PROV NTB 2023-2043.pdf
Pergub No. 59 Tahun 2023 - RP3KP PROV NTB 2023-2043.pdfPergub No. 59 Tahun 2023 - RP3KP PROV NTB 2023-2043.pdf
Pergub No. 59 Tahun 2023 - RP3KP PROV NTB 2023-2043.pdf
WEST NUSA TENGGARA
626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx
626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx
626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx
papamamajason21
TADABUR SURAH AL WAQIAH.pptxddddddddddddddddddd
TADABUR SURAH AL WAQIAH.pptxdddddddddddddddddddTADABUR SURAH AL WAQIAH.pptxddddddddddddddddddd
TADABUR SURAH AL WAQIAH.pptxddddddddddddddddddd
wan hanif wan ahmad
TUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20 TUGAS ORIENTASI PPPK .pptx
TUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20  TUGAS ORIENTASI PPPK .pptxTUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20  TUGAS ORIENTASI PPPK .pptx
TUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20 TUGAS ORIENTASI PPPK .pptx
eraoktafia92
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Kanaidi ken
pertemuan 13-asuhan komunitas 2025 .pptx
pertemuan 13-asuhan komunitas 2025 .pptxpertemuan 13-asuhan komunitas 2025 .pptx
pertemuan 13-asuhan komunitas 2025 .pptx
AyiDamayani
1 Auditing II-Power Point AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN: PENGUJIAN PEN...
1 Auditing II-Power Point AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN: PENGUJIAN PEN...1 Auditing II-Power Point AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN: PENGUJIAN PEN...
1 Auditing II-Power Point AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN: PENGUJIAN PEN...
nhkfadhilah
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docxBANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
AzuraAgusnasya
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptxPPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
hendipurnama1
sosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptx
sosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptxsosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptx
sosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptx
imamtarmiji2
pertemuan 12 - asuhan komunitas 2025.pptx
pertemuan 12 - asuhan komunitas 2025.pptxpertemuan 12 - asuhan komunitas 2025.pptx
pertemuan 12 - asuhan komunitas 2025.pptx
AyiDamayani
Daftar Judul Paper Artificial Intelligence in Information System
Daftar Judul Paper Artificial Intelligence in Information SystemDaftar Judul Paper Artificial Intelligence in Information System
Daftar Judul Paper Artificial Intelligence in Information System
Ainul Yaqin
BERBICARA FORMAL, NONFORMAL, DAN PRESENTASI.pptx
BERBICARA FORMAL, NONFORMAL, DAN PRESENTASI.pptxBERBICARA FORMAL, NONFORMAL, DAN PRESENTASI.pptx
BERBICARA FORMAL, NONFORMAL, DAN PRESENTASI.pptx
putuariutama
RPT PSV (2).docxUNTU RUJUKAN GURU TAHUN 2025
RPT PSV (2).docxUNTU RUJUKAN GURU TAHUN 2025RPT PSV (2).docxUNTU RUJUKAN GURU TAHUN 2025
RPT PSV (2).docxUNTU RUJUKAN GURU TAHUN 2025
ROBIATUL29
Materi Tarhib Ramadhan, PRM Situsar.pptx
Materi Tarhib Ramadhan, PRM Situsar.pptxMateri Tarhib Ramadhan, PRM Situsar.pptx
Materi Tarhib Ramadhan, PRM Situsar.pptx
imamtarmiji2

Penerapan Model Pembelajaran CRC Indikhiro Awalani

  • 1. Kumpulan Skripsi Pendidikan Ilkom UPI (Sidang Juli 2010) 5 (c) 2010 Pendidikan Ilmu Komputer UPI (cs.upi.edu) / CSE 082010-001 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) BERBASIS KOMPUTER UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN TIK Indikhiro Awalani Pendidikan Ilmu Komputer FPMIPA UPI d3cho_ndee@yahoo.com Heri Sutarno, Drs. M.T Pendidikan Ilmu Komputer FPMIPA UPI heriupi@yahoo.co.id Enjang Ali Nurdin, Drs. M. Kom Pendidikan Ilmu Komputer FPMIPA UPI enjang_67@yahoo.com ABSTRAK Reformasi dalam pembelajaran perlu dibangun dan dikembangkan untuk menciptakan suasana belajar yang interaktif antara guru dengan siswa. Dalam hal ini siswa dituntut untuk berperan aktif dalam proses pembelajaran. Tetapi pada kenyataannya, masih banyak ditemukan pembelajaran yang bersifat konvensional, dimana sistem penyampaiannya lebih banyak didominasi oleh guru, sedangkan siswa cenderung diam dan secara pasif menerima materi pelajaran. Hal ini dapat berdampak pada hasil belajar siswa. Oleh karena itu, diperlukan suatu model pembelajaran yang tepat dan sesuai. Salah satu model pembelajaran yang dapat digunakan yaitu Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC) [5] Berbasis Komputer. Penerapan model pembelajaran ini bertujuan untuk 1) mengetahui gambaran peningkatan hasil belajar siswa pada ranah kognitif terhadap materi TIK setelah diterapkan model pembelajaran CIRC berbasis komputer, 2) mengetahui efektifitas model pembelajaran CIRC berbasis komputer terhadap pelajaran TIK. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar siswa pada ranah kognitif mengalami peningkatan setelah diterapkannya model pembelajaran CIRC berbasis komputer. Peningkatan ini terlihat dari nilai rata-rata hasil belajar ranah kognitif siswa sebelum pembelajaran sebesar 23.67, kemudian meningkat menjadi 80.47. Selain itu, hasil penelitian juga menunjukkan bahwa model pembelajaran CIRC berbasis komputer efektif untuk diterapkan dalam pembelajaran TIK. Hal ini terlihat dari nilai rata-rata gain ternormalisasi sebesar 0.74. Kata Kunci Model pembelajaran CIRC, pembelajaran TIK. 1. PENDAHULUAN Hasil belajar siswa sangat dipengaruhi oleh kualitas pembelajaran yang dilaksanakan di sekolah. Dan salah satu yang menentukan kualitas pembelajaran adalah penggunaan model pembelajaran yang tepat dengan materi yang diajarkan. Namun pada kenyataannya, berdasarkan pengalaman penulis dan beberapa mahasiswa yang melaksanakan Program Latihan Profesi, masih banyak sekolah yang kurang memperhatikan penggunaan model pembelajaran dalam setiap penampilan mengajar. Pembelajaran biasanya hanya disampaikan secara konvensional, dimana guru yang berperan aktif, sementara siswa cenderung pasif. Masalah lain yang muncul adalah rendahnya kemampuan sosial antar siswa. Siswa yang cepat menguasai materi pelajaran kurang bisa berbagi dengan temannya yang sulit menerima materi pelajaran, sehingga sulit terjadi kerjasama dalam hal berbagi ilmu pengetahuan. Hal ini sangat berpengaruh terhadap prestasi belajar di sekolah. Oleh karena itu, diperlukan inovasi dalam kegiatan pembelajaran untuk mengatasi permasalahan tersebut. Maka dengan memperhatikan berbagai konsep dan teori belajar dikembangkanlah suatu model pembelajaran yang disebut dengan model CIRC berbasis komputer. Model pembelajaran ini dapat digunakan oleh para guru sebagai dasar melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan baik, dan sebagai suatu alternatif dalam usaha meningkatkan hasil belajar siswa. Dengan menerapkan pembelajaran CIRC berbasis komputer diharapkan kegiatan pembelajaran lebih efektif, sederhana, sistematik, dan bermakna sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa. 2. CIRC Pembelajaran CIRC dikembangkan oleh Stevans, Madden, Slavin dan Farnish [5]. Pembelajaran kooperatif tipe CIRC dari segi bahasa dapat diartikan sebagai suatu model pembelajaran kooperatif yang mengintegrasikan suatu bacaan secara menyeluruh kemudian mengkomposisikannya menjadi bagian-bagian yang penting [5]. Cara untuk menentukan anggota kelompoknya adalah sebagai berikut [1] : a. Menentukan peringkat siswa Dengan cara mencari informasi tentang skor rata-rata nilai siswa pada tes sebelumnya atau nilai raport. Kemudian diurutkan dengan cara menyusun peringkat dari yang berkemampuan akademik tinggi sampai terendah. b. Menentukan jumlah kelompok Jumlah kelompok ditentukan dengan memperhatikan banyak anggota setiap kelompok dan jumlah siswa yang ada di kelas tersebut. c. Penyusunan anggota kelompok Pengelompokkan ditentukan atas dasar susunan peringkat siswa yang telah dibuat. Setiap kelompok diusahakan beranggotakan siswa-siswa yang mempunyai kemampuan beragam, sehingga mempunyai kemampuan rata-rata yang seimbang.
  • 2. Kumpulan Skripsi Pendidikan Ilkom UPI (Sidang Juli 2010) 6 (c) 2010 Pendidikan Ilmu Komputer UPI (cs.upi.edu) / CSE 082010-001 Model pembelajaran ini, dibagi menjadi beberapa fase [1]: a. Fase pertama, yaitu orientasi Pada fase ini, guru melakukan apersepsi dan pengetahuan awal siswa tentang materi yang akan diberikan. Selain itu juga memaparkan tujuan pembelajaran yang akan dilakukan kepada siswa. b. Fase kedua, yaitu organisasi Guru membagi siswa ke dalam beberapa kelompok, dengan memperhatikan keheterogenan akademik. Membagikan bahan bacaan tentang materi yang akan dibahas kepada siswa. Selain itu menjelaskan mekanisme diskusi kelompok dan tugas yang harus diselesaikan selama proses pembelajaran berlangsung. c. Fase ketiga yaitu pengenalan konsep Dengan cara mengenalkan tentang suatu konsep baru yang mengacu pada hasil penemuan selama eksplorasi. Pengenalan ini bisa didapat dari keterangan guru, buku paket, film, kliping, poster atau media lainnya. d. Fase keempat, yaitu fase publikasi Siswa mengkomunikasikan hasil temuan-temuannya, membuktikan, memperagakan tentang materi yang dibahas baik dalam kelompok maupun di depan kelas. e. Fase kelima, yaitu fase penguatan dan refleksi Pada fase ini guru memberikan penguatan berhubungan dengan materi yang dipelajari melalui penjelasan-penjelasan ataupun memberikan contoh nyata dalam kehidupan sehari- hari. Selanjutnya siswa pun diberi kesempatan untuk merefleksikan dan mengevaluasi hasil pembelajarannya. 3. METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode dan Desain Penelitian Metode yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah metode kuasi eksperimen. Desain penelitian yg digunakan adalah One Group Time Series Pretestt-Posttest yaitu desain penelitian yang hanya menggunakan satu kelompok saja (kelompok eksperimen), sehingga tidak memerlukan kelompok kontrol [7]. Dalam desain penelitian ini, kelompok eksperimen diberikan t sebanyak dua kali secara berulang yaitu tes sebelum diberi perlakuan (pretest), yaitu T1, T2, dan T3; dan tes setelah diberi perlakuan (posttest) yaitu T4, T5, dan T6 [4]. 3.2 Populasi dan Sampel Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri 15 Bandung. Adapun responden yang diambil sebagai sampel data dalam penelitian ini yaitu siswa kelas VII-A sebanyak 30 orang. 3.3 Instrumen Penelitian Instrumen ini digunakan untuk mengukur sejauh mana penerapan model pembelajaran CIRC berbasis komputer dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada ranah kognitif dalam pembelajaran TIK. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa tes awal (pretest) dan tes akhir (posttest) dengan teknik pilihan ganda (multiple choice), serta lembar observasi untuk mengetahui keterlaksanaan model pembelajaran yang diujicoba. 3.4 Prosedur Penelitian Penelitian ini meliputi tiga tahap yaitu tahap persiapan penelitian, tahap pelaksanaan penelitian dan tahap akhir penelitian. Tahapan selengkapnya adalah sebagai berikut: 3.4.1 Tahap Persiapan Penelitian Persiapan yang dilakukan untuk melaksanakan penelitian ini adalah sebagai berikut: 1) Menentukan sekolah yang akan dijadikan tempat penelitian, 2) Membuat surat izin penelitian dari Jurusan Pendidikan Ilmu Komputer dan FPMIPA UPI, 3) Menghubungi pihak sekolah menengah pertama yang akan dijadikan sebagai lokasi penelitian, 4) Konsultasi dengan guru mata pelajaran TIK di tempat dilaksanakannya penelitian, 5) Melakukan Studi Lapangan, 6) Studi Literatur, 7) Menyusun Bab I, II, dan III, 8) Menyusun silabus dan rencana pembelajaran, 9) Membuat media pembelajaran, 10) Menyusun instrumen penelitian, 11) Melakukan uji coba instrumen yang telah di-judgement oleh dosen dan guru, 12) Melakukan analisis terhadap hasil uji coba dan melakukan perbaikan terhadap instrumen yang tidak valid. 3.4.2 Tahap Pelaksanaan Penelitian Tahapan pelaksanaan penelitian adalah sebagai berikut: 1) Menentukan populasi dan sampel penelitian, 2) Menentukan waktu pelaksanaan penelitian, 3) Memberikan tes awal (pretest) pada kelompok eksperimen, 4) Melakukan pembelajaran TIK dimana peneliti bertindak sebagai guru pengajar dengan menerapkan model CIRC berbasis computer, 5) Pada saat bersamaan dengan pelaksanaan pembelajaran dilakukan observasi tentang pelaksanaan pembelajaran di kelas, yang dilakukan oleh observer, 6) Mengukur kemampuan akhir siswa dengan memberikan tes akhir (posttest) untuk mengetahui kemampuan kognitif siswa setelah diberi perlakuan. 3.4.3 Tahap Akhir Penelitian Penelitian pada tahap akhir ini meliputi analisis data observasi yang terdiri atas analisis data tes kognitif yaitu: penskoran, menghitung skor rata-rata tes, menghitung gain yang ternormalisasi, menguji normalitas pretest dan posttest, menguji homogenitas dan menguji hipotesis tiap pembelajaran). 3.5 Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data mengacu pada cara apa yang harus dilakukan untuk memperoleh data yang diperlukan dalam penelitian. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan instrumen yang telah disusun sebelumnya, yaitu berupa tes pada ranah kognitif dan pengumpulan data pada lembar observasi untuk mengetahui keterlaksanaan model yang diujicoba. 3.6 Teknik Pengolahan Data Instrumen penelitian yang akan digunakan sebagai alat pengumpul data diujicobakan kepada kelas yang telah mempelajari materi tersebut. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan alat ukur yang valid dan reliabel, serta mengukur tingkat kesukaran dan daya pembedanya. 3.6.1 Analisis Validitas Butir Soal Teknik yang digunakan untuk mengetahui kesejajaran adalah teknik korelasi product moment yang dikemukakan oleh Pearson, yaitu sebagai berikut : NXY - (X)(Y) rxy = [2][6] {NX2 - (X)2 }{NY2 - (Y)2 }
  • 3. Kumpulan Skripsi Pendidikan Ilkom UPI (Sidang Juli 2010) 7 (c) 2010 Pendidikan Ilmu Komputer UPI (cs.upi.edu) / CSE 082010-001 Untuk menguji keberartian koefisien validitas dilakukan pengujian keberartian (signifikansi) dengan menggunakan rumus uji t sebagai berikut : r n-2 t = 1-r2 [2][6] 3.6.2 Reliabilitas Instrumen Perhitungan reliabilitas nstrument dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan rumus product moment Pearson, yaitu sebagai berikut [2][6]: nx1x2 - (x1)(x2) r11/12 = (nx1 2 -(x1)2 )(nx2 2 -(x2)2 ) Untuk mencari realibilitas seluruh tes, digunakan rumus Spearman-Brown yang pada prinsipnya adalah menghitung koefisien korelasi diantara kedua belah koefisien yaitu sebagai berikut [2][6]: 2rxy r = 1+ rxy 3.6.3 Tingkat Kesukaran Rumus yang digunakan untuk menentukan tingkat kesukaran soal pilihan ganda adalah sebagai berikut [2][6]: B P = JS 3.6.4 Daya Pembeda Rumus yang digunakan untuk menentukan indeks diskriminasi adalah [2][6: BA BB d = - = PA - PB JA JB 3.7 Teknik Analisis Data Teknik analisis data untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa setelah diberi perlakuan dilakukan dengan analisis perbedaan dua rata-rata yaitu dengan uji t. dengan hipotesis : H0 :Tidak terdapat peningkatan hasil belajar yang signifikan setelah diterapkan model pembelajaran CIRC berbasis computer pada tingkat kepercayaan 95%. H1 : Terdapat peningkatan hasil belajar yang signifikan setelah diterapkan model pembelajaran CIRC berbasis computer pada tingkat kepercayaan 95%. Untuk mengetahui efektifitas model pembelajaran CIRC berbasis komputer terhadap pelajaran TIK, maka dilakukan analisis skor gain ternormalisasi yang dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut : Indeks gain = Skor posttest - skor pretest Skor maksimum - skor pretest [3] 4. UJI COBA CIRC BERBASIS KOMPUTER DALAM PEMBELAJARAN TIK Model pembelajaran CIRC berbasis komputer merupakan modifikasi dari model pembelajaran CIRC, dimana bacaan yang digunakan disajikan dalam bentuk slide-slide di komputer. Tipe ini juga didesain untuk mengakomodasi rentang tingkat kemampuan siswa yang lebar dalam suatu kelas dengan menggunakan teknik pengelompokkan siswa dalam kelas secara heterogen. Pada model pembelajaran ini, siswa dibentuk kelompok untuk mengemukakan materi yang didapat setelah melihat dan membaca tampilan-tampilan slide di komputer kemudian memberikan tanggapan terhadap materi tersebut. Wacana pada slide yang diberikan isinya sama untuk tiap orang pada masing-masing kelompok. Secara keseluruhan fase-fase pada model pembelajaran CIRC berbasis komputer tidak berbeda dengan fase-fase pada model pembelajaran CIRC, kecuali pada fase kedua dan keempat. Pada fase kedua yaitu organisasi dan diskusi, guru menginstruksikan siswa untuk membuka wacana yang sudah disiapkan dalam bentuk slide-slide di komputer tentang materi yang akan dibahas kepada siswa (sebelumnya guru sudah mempersiapkan slide-slide tentang materi yang akan diajarkan di tiap komputer). Selain itu guru menjelaskan mekanisme diskusi kelompok dan tugas yang harus diselesaikan selama proses pembelajaran berlangsung. Setelah selesai membaca wacana, siswa dikelompokkan menjadi tim yang terdiri dari dua kelompok membaca, dalam hal ini tetap diperhatikan keheterogenan akademik siswa. Langkah selanjutnya setelah terbentuk tim, mereka mendiskusikan apa yang telah mereka baca, kemudian mengerjakan tugas sesuai dengan pengarahan guru. Pada fase empat, publikasi juga sedikit berbeda. Setelah perwakilan tim mengemukakan hasil temuan dan diskusi mereka. Siswa dalam tim lain diberi kesempatan untuk memberikan tanggapan atau menanyakan sesuatu kepada tim yang sedang melakukan presentasi sehingga terjalin keaktifan antar siswa. Pada pembelajaran pertama model pembelajaran CIRC berbasis komputer, fase ketiga dan kelima tidak terlaksana dengan baik. Hal ini dikarenakan penulis belum terbiasa dengan model pembelajaran yang digunakan sehingga kurang memperhatikan kondisi kelas pada saat itu. Namun, pada pembelajaran kedua dan ketiga, terlihat adanya peningkatan keterlaksanaan sintak model pembelajaran yang dilaksanakan karena semua fase dalam pembelajaran model CIRC berbasis komputer telah dilaksanakan dengan baik. Hal ini dikarenakan penulis sudah mulai terbiasa dengan model pembelajaran yang digunakan dan berusaha agar kesalahan-kesalahan yang terjadi pada pembelajaran sebelumnya tidak terulang kembali. 5. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisis Hasil Uji Coba Instrumen Berdasarkan 30 butir soal yang diuji coba, setelah dihitung validitasnya, diperoleh 26 butir soal yang valid. Karena semua butir soal tersebut memiliki nilai rxy yang lebih besar dari 0.3, maka dapat disimpulkan bahwa ke 26 butir soal tersebut memenuhi syarat untuk dijadikan sebagai instrumen penelitian. Sementara itu, empat butir soal lainnya dinyatakan tidak valid karena memiliki nilai rxy yang lebih kecil dari 0.3. Maka langkah selanjutnya adalah mengeluarkan soal dengan
  • 4. Kumpulan Skripsi Pendidikan Ilkom UPI (Sidang Juli 2010) 8 (c) 2010 Pendidikan Ilmu Komputer UPI (cs.upi.edu) / CSE 082010-001 kriteria rendah dan sangat rendah, kemudian menggantinya dengan soal lain untuk di e-judgement. 5.2 Analisis Data Hasil Penelitian 5.2.1 Hasil Belajar Ranah Kognitif Untuk melihat hasil belajar siswa pada ranah kognitif sebelum dan sesudah diberi perlakuan, maka perlu dilakukan pengolahan dan analisis data terhadap skor pretest dan posttest. Peningkatan hasil belajar siswa pada ranah kognitif setelah diterapkan model pembelajaran kooperatif tipe CIRC berbasis komputer dapat dilihat berdasarkan nilai gain yaitu selisih antara skor pretest dengan posttest. Rekapitulasi data pretest dan posttest pada pembelajaran seri I, II, dan III ditunjukkan pada grafik berikut: Gambar 1 Grafik Nilai Rata-rata Pretest-Posttest tiap Seri Gambar 2 Grafik Rata-rata Gain Berdasarkan grafik di atas dapat diketahui bahwa terdapat perubahan rata-rata skor gain berturut-turut pada pembelajaran seri-I, seri-II, dan seri-III adalah sebesar 5.33, 5.67, dan 6.03. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat peningkatan skor rata- rata siswa dari sebelum dan setelah diberikan perlakuan (treatment) pada setiap seri pembelajaran. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa terdapat peningkatan hasil belajar siswa pada ranah kognitif setelah model pembelajaran CIRC berbasis komputer diterapkan. 5.2.1.1 Uji Normalitas Untuk menentukan uji hipotesis, terlebih dahulu dilakukan uji normalitas terhadap data pretest, posttest, dan gain pada setiap seri pembelajaran. Hasil uji normalitas terhadap skor pretest, posttest, dan gain dapat dilihat pada tabel 1 Berdasarkan tabel 1 diperoleh hitung 2 pretest berturut-turut pada pembelajaran seri-I, seri-II, dan seri-III adalah sebesar 10.28, 10.00, dan 10.84. hitung 2 protes berturut-turut pada pembelajaran seri-I, seri-II, dan seri-III adalah sebesar 9.48, 9.92, dan 10.38. Dan hitung 2 gain berturut-turut pada pembelajaran seri-I, seri-II, dan seri-III adalah sebesar 10.12, 6.65, dan 6.00. Karena nilai dari pretest, posttest, dan gain memenuhi kriteria hitung 2 < tabel 2 , maka dapat disimpulkan bahwa data pretest, posttest, dan gain berdistribusi normal Tabel 1 Hasil Uji Normalitas 5.2.1.2 Uji Homogenitas Setelah diketahui bahwa data pretest, posttest dan gain berdistribusi normal, maka langkah selanjutnya adalah melakukan uji homogenitas untuk mengetahui kesamaan varians antara skor pretest dan posttest. Hasil uji homogenitas terhadap skor pretest dan posttest dalam setiap seri pembelajaran dapat dilihat pada tabel 2 berikut: Tabel 2 Hasil Uji Homogenitas Seri Pembelajaran Fhitung F0.95 (29,29) Kesimpulan Seri- I 1.32 Homogen Seri-II 1.24 Homogen Seri-III 1.24 1.858 Homogen Berdasarkan tabel 2 diperoleh Fhitung berturut-turut pada pembelajaran seri-I, seri-II, dan seri-III adalah sebesar 1.32, 1.24 dan 1.24. Karena hasil perhitungan di atas memenuhi kriteria Fhitung < F0.95 (29, 29), maka dapat disimpulkan bahwa data pretest dan posttest memiliki varians yang homogen. 5.2.1.3 Uji Hipotesis Berdasarkan uji normalitas dan uji homogenitas yang telah diuraikan, diketahui bahwa data pretest, posttest, dan gain berdistribusi normal dan homogen, maka pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji t. Berdasarkan tabel 3 diperoleh informasi bahwa dari hasil uji hipotesis dengan menggunakan uji t diperoleh thitung berturut-turut pada pembelajaran seri-I. seri-II, dan seri-III adalah sebesar 1.85, 1.87, dan 1.89, dan ttabel pada taraf signifikansi 0,05 sebesar 1,699. Karena nilai memenuhi kriteria thitung > ttabel maka hipotesis yang diajukan diterima, artinya rata-rata skor gain mengalami peningkatan di setiap pembelajaran. Seri Pembelajaran Data yang diuji hitung 2 tabel 2 Kesimpulan Pretest 10.28 Normal Posttest 9.48 NormalSeri- I Gain 10.12 Normal Pretest 10.00 Normal Posttest 9.92 NormalSeri-II Gain 6.65 Normal Pretest 10.84 Normal Posttest 10.38 NormalSeri-III Gain 6.00 11.07 Normal
  • 5. Kumpulan Skripsi Pendidikan Ilkom UPI (Sidang Juli 2010) 9 (c) 2010 Pendidikan Ilmu Komputer UPI (cs.upi.edu) / CSE 082010-001 Tabel 3 Hasil Uji t Seri-I Seri-II Seri-III Statistik Pretest Posttest Pretest Posttest Pretest Posttest Rata- rata 26.33 79.67 25 81.67 19.67 80 Varians 10.34 11.89 11.06 12.34 11.29 13.39 thitung 1.85 1.87 1.89 ttabel 1.699 1.699 1.699 5.2.2 Efektifitas Pembelajaran Efektifitas pembelajaran dapat diketahui dengan menghitung skor gain ternormalisasi pada setiap seri, seperti ditunjukkan pada grafik berikut: Gambar 3 Grafik Rata-rata Gain Ternormalisasi Rata-rata skor gain ternormalisasi pada seri-I, seri-II, dan seri- III berada pada kriteria tinggi. Ini berarti bahwa pembelajaran dengan model kooperatif tipe CIRC berbasis komputer sudah efektif. 6. KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, secara umum ditarik kesimpulan bahwa penerapan model pembelajaran CIRC berbasis komputer dapat meningkatkan hasil belajar siswa terhadap mata pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi di salah satu SMP Negeri di Bandung. Secara khusus, dapat disimpulkan sebagai berikut: a Terdapat peningkatan hasil belajar siswa dalam ranah kognitif terhadap pembelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi setelah adanya pembelajaran dengan model kooperatif tipe CIRC berbasis komputer. Hal ini terlihat dari peningkatan skor rata-rata hasil belajar siswa dari sebelum dan sesudah diberi perlakuan pada setiap seri pembelajaran. b Model pembelajaran CIRC berbasis komputer sangat efektif diterapkan dalam pembelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi. Hal ini terlihat dari skor rata-rata gain ternormalisasi pada setiap seri pembelajaran bertururt-turut adalah sebesar 0.71, 0.76, dan 0.75, yang ketiganya berada pada kriteria tinggi. REFERENSI [1]Adi, Agus. 2009. Model Pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC). [Online]. Tersedia: http://ady-ajuz.blogspot.com/2009/03/model- pembelajaran-cooperative.html. [1 Januari 2010] [2]Arikunto, Suharsimi. 2003. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara. [3]Hake-Richard, R. (1998). Interactive - Engagement Methods In Introductory Mechanics Courses. Journal o Physics Education Research. 66, 1-2. [4] Panggabean, Luhut. 1996. Penelitian Pendidikan. Bandung, Jurusan Pendidikan Fisika FPMIPA UPI Bandung. [5] Slavin, Robert E. 2010. Cooperative Learning : Teori, Riset, dan Praktik. Bandung : Nusa Media. [6] Sudjana, Nana. 2008. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya. [7] Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung : CV. Alfabeta