Dokumen tersebut menjelaskan tentang pengertian kas dan karakteristiknya, termasuk item-item yang dapat diklasifikasikan sebagai kas dan yang tidak. Dibahas pula mengenai pengawasan internal, perencanaan, dan akuntansi terhadap kas di perusahaan."
Dokumen tersebut menjelaskan tentang pengertian kas dan karakteristiknya, termasuk pengawasan dan sistem akuntansi terhadap kas, serta penggunaan kas kecil dalam perusahaan."
Dokumen tersebut membahas tentang kas sebagai alat pembayaran yang sah yang memiliki kriteria tersedia dan bebas. Kas meliputi uang tunai, cek, dan deposito. Dokumen juga menjelaskan tentang manajemen kas, termasuk perencanaan, pengendalian internal, dan akuntansi terhadap kas.
Dokumen tersebut membahas tentang pengendalian internal dan akuntansi kas. Secara garis besar dibahas mengenai pengertian pengendalian internal dan akuntansi kas, karakteristik pengendalian internal, prinsip-prinsip pengendalian internal terhadap penerimaan dan pengeluaran kas, pengelolaan dana kas kecil, rekening kas di bank dan rekonsiliasi bank.
Dokumen tersebut membahas proses pembelajaran akuntansi selama satu semester yang meliputi kegiatan-kegiatan seperti mengelola administrasi kas dan bank, mencatat administrasi kas, menyusun rekonsiliasi bank, mengelola dana kas kecil, mengidentifikasi mutasi dana kas kecil, mencatat mutasi dana kas kecil ke buku kasir, mengelola administrasi pembelian, dan membuat serta mengirim order pembelian.
Dokumen tersebut membahas proses pembelajaran akuntansi selama satu semester yang meliputi kegiatan-kegiatan seperti mengelola administrasi kas dan bank, mencatat administrasi kas, menyusun rekonsiliasi bank, mengelola dana kas kecil, mengidentifikasi mutasi dana kas kecil, mencatat mutasi dana kas kecil ke buku kasir, mengelola administrasi pembelian, dan membuat serta mengirim order pembelian.
Dokumen tersebut membahas tentang kas dan setara kas menurut PSAK 2. Kas dan setara kas merupakan aset lancar yang terdiri dari kas, simpanan di bank, dan investasi jangka pendek lainnya yang sangat likuid dan mudah dikonversi menjadi kas dalam jumlah yang dapat ditentukan dan memiliki risiko perubahan nilai yang tidak signifikan. Dokumen juga menjelaskan pengendalian, pencatatan, dan penyajian kas s
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran akuntansi keuangan tentang akuntansi kas kecil sistem dana tetap di SMK menjelaskan bahwa pembelajaran akan difokuskan pada pengertian, fungsi, jenis, sistem pencatatan, dan proses pembentukan dan pengisian kas kecil dengan sistem dana tetap dalam 1 minggu dengan 6 jam pelajaran.
Dokumen tersebut membahas tentang kas dan pengendalian internal atas kas. Kas merupakan aktiva lancar yang paling penting yang perlu dikelola dengan baik dan diawasi melalui sistem pengendalian internal yang efektif. Pengendalian internal penting untuk menjaga keamanan kas dan akurasi pencatatan akuntansi.
Sistem informasi dan pengendalian internal kas merupakan hal penting bagi perusahaan untuk mengelola kas dengan baik dan memastikan fungsi monitoring berjalan sesuai tujuan. Makalah ini membahas pengertian kas dan sistem akuntansi pengeluaran kas, baik dengan cek maupun dana kas kecil beserta prosedur dan pengendalian internya.
Si & pi. anggri afriani. prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma. tugas uas impl...Anggriafriani
Ìý
SI&PI. Anggri Afriani. Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA. Universitas Mercu Buana, 2018. Bagaimana Implementasi Sistem Pengendalian Internal dalam Penerimaan dan Pengeluaran Kas pada PT XYZ.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep kas dan bank serta pengendaliannya. Termasuk di dalamnya adalah definisi kas dan bank, komposisi kas, sistem voucher, rekonsiliasi bank, dan petty cash.
Dokumen tersebut membahas sistem informasi akuntansi pengeluaran kas dan pengendalian internalnya pada perusahaan, termasuk pengertian kas, sistem pengeluaran kas dengan cek dan uang tunai, serta dokumen dan catatan akuntansi yang terkait."
1. Dokumen menjelaskan tentang pengertian kas dan setara kas, pengendalian kas, kas kecil, dan rekonsiliasi bank.
2. Ada dua metode pengelolaan kas kecil yaitu metode dana tetap dan metode dana berubah.
3. Rekonsiliasi bank digunakan untuk menyesuaikan perbedaan saldo kas antara catatan bank dan catatan perusahaan.
Dokumen tersebut membahas tentang pengendalian internal dan akuntansi kas. Secara garis besar dibahas mengenai pengertian pengendalian internal dan akuntansi kas, karakteristik pengendalian internal, prinsip-prinsip pengendalian internal terhadap penerimaan dan pengeluaran kas, pengelolaan dana kas kecil, rekening kas di bank dan rekonsiliasi bank.
Dokumen tersebut membahas proses pembelajaran akuntansi selama satu semester yang meliputi kegiatan-kegiatan seperti mengelola administrasi kas dan bank, mencatat administrasi kas, menyusun rekonsiliasi bank, mengelola dana kas kecil, mengidentifikasi mutasi dana kas kecil, mencatat mutasi dana kas kecil ke buku kasir, mengelola administrasi pembelian, dan membuat serta mengirim order pembelian.
Dokumen tersebut membahas proses pembelajaran akuntansi selama satu semester yang meliputi kegiatan-kegiatan seperti mengelola administrasi kas dan bank, mencatat administrasi kas, menyusun rekonsiliasi bank, mengelola dana kas kecil, mengidentifikasi mutasi dana kas kecil, mencatat mutasi dana kas kecil ke buku kasir, mengelola administrasi pembelian, dan membuat serta mengirim order pembelian.
Dokumen tersebut membahas tentang kas dan setara kas menurut PSAK 2. Kas dan setara kas merupakan aset lancar yang terdiri dari kas, simpanan di bank, dan investasi jangka pendek lainnya yang sangat likuid dan mudah dikonversi menjadi kas dalam jumlah yang dapat ditentukan dan memiliki risiko perubahan nilai yang tidak signifikan. Dokumen juga menjelaskan pengendalian, pencatatan, dan penyajian kas s
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran akuntansi keuangan tentang akuntansi kas kecil sistem dana tetap di SMK menjelaskan bahwa pembelajaran akan difokuskan pada pengertian, fungsi, jenis, sistem pencatatan, dan proses pembentukan dan pengisian kas kecil dengan sistem dana tetap dalam 1 minggu dengan 6 jam pelajaran.
Dokumen tersebut membahas tentang kas dan pengendalian internal atas kas. Kas merupakan aktiva lancar yang paling penting yang perlu dikelola dengan baik dan diawasi melalui sistem pengendalian internal yang efektif. Pengendalian internal penting untuk menjaga keamanan kas dan akurasi pencatatan akuntansi.
Sistem informasi dan pengendalian internal kas merupakan hal penting bagi perusahaan untuk mengelola kas dengan baik dan memastikan fungsi monitoring berjalan sesuai tujuan. Makalah ini membahas pengertian kas dan sistem akuntansi pengeluaran kas, baik dengan cek maupun dana kas kecil beserta prosedur dan pengendalian internya.
Si & pi. anggri afriani. prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma. tugas uas impl...Anggriafriani
Ìý
SI&PI. Anggri Afriani. Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA. Universitas Mercu Buana, 2018. Bagaimana Implementasi Sistem Pengendalian Internal dalam Penerimaan dan Pengeluaran Kas pada PT XYZ.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep kas dan bank serta pengendaliannya. Termasuk di dalamnya adalah definisi kas dan bank, komposisi kas, sistem voucher, rekonsiliasi bank, dan petty cash.
Dokumen tersebut membahas sistem informasi akuntansi pengeluaran kas dan pengendalian internalnya pada perusahaan, termasuk pengertian kas, sistem pengeluaran kas dengan cek dan uang tunai, serta dokumen dan catatan akuntansi yang terkait."
1. Dokumen menjelaskan tentang pengertian kas dan setara kas, pengendalian kas, kas kecil, dan rekonsiliasi bank.
2. Ada dua metode pengelolaan kas kecil yaitu metode dana tetap dan metode dana berubah.
3. Rekonsiliasi bank digunakan untuk menyesuaikan perbedaan saldo kas antara catatan bank dan catatan perusahaan.
Dokumen ini membahas tentang pengertian akuntansi manajemen yang merupakan sistem akuntansi internal perusahaan yang dirancang untuk mendukung kebutuhan pihak internal dalam pengambilan keputusan. Akuntansi manajemen bertujuan untuk menyediakan informasi untuk perencanaan, pengendalian, pengambilan keputusan, serta pengukuran biaya yang dibutuhkan manajemen. Peran akuntansi manajemen adalah mengidentifikasi, mengumpul
Kerangka kerja manajemen risiko merupakan pondasi bagi penerapan proses manajemen risiko yang terdiri dari prinsip, desain, implementasi, evaluasi, dan perbaikan. Dokumen menjelaskan tujuan kerangka kerja untuk mengintegrasikan manajemen risiko ke organisasi, komponen kerangka kerja ISO 31000:2018, serta faktor kepemimpinan penting dalam penerapannya.
Bab II dari dokumen tersebut membahas Enterprise Risk Management (ERM). ERM didefinisikan sebagai proses pengelolaan risiko secara menyeluruh untuk mengelola ketidakpastian dan memaksimalkan peluang agar sejalan dengan strategi perusahaan. ERM bertujuan untuk mencapai tujuan perusahaan dengan meningkatkan efektivitas organisasi, pelaporan risiko, dan kinerja bisnis. Penerapan ERM membutuhkan dukungan manajemen, sum
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen risiko, termasuk pengertian manajemen, risiko, dan manajemen risiko. Jenis-jenis risiko yang dijelaskan adalah risiko bisnis, geografis, politik, ekonomi, dan persaingan. Komponen proses manajemen risiko mencakup identifikasi sumber risiko, penilaian, dan pengambilan keputusan.
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen risiko, termasuk pengertian manajemen, risiko, dan manajemen risiko. Jenis-jenis risiko yang dijelaskan adalah risiko bisnis, geografis, politik, ekonomi, dan persaingan. Komponen proses manajemen risiko mencakup identifikasi sumber risiko, penilaian, dan pengambilan keputusan.
Bab 8 analisis sumber dan penggunaan danaDodi Suryadi
Ìý
Dokumen tersebut membahas analisis aliran dana perusahaan dalam dua pengertian, yaitu kas dan modal kerja. Terdapat penjelasan mengenai unsur-unsur yang memperbesar dan memperkecil kas, serta contoh analisis laporan sumber dan penggunaan dana perusahaan PT Cahaya.
Manajemen persediaan merupakan hal penting bagi perusahaan manufaktur dan perdagangan untuk menjamin kelancaran produksi dan ketersediaan barang. Dokumen menjelaskan konsep persediaan, economic order quantity (EOQ) untuk menentukan jumlah pembelian optimal, serta reorder point untuk menentukan tingkat persediaan minimum.
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen modal kerja perusahaan, termasuk pengertian, konsep, jenis, dan kebijakan modal kerja serta metode untuk menentukan kebutuhan modal kerja.
ASIAMPO DEPOSIT VIA PULSA & E-WALLET TANPA POTONGAN.pdfASIAMPO
Ìý
ASIAMPO adalah agen taruhan online tebesar se asia yang menyediakan permainan dengan sistem taruhan online yang aman dan nyaman dengan minimal deposit rp 25.000 sudah bisa memainkan semua permainan di karekanan link alternatif ASIAMPO menyediakan provider dengan minimal bet 200 perak.
Daftar ASIAMPO88 slot bet 200 perak terpercaya dapatkan akun vvip gacor tercuan mudah withdraw dengan sistem pembayaran kemenangan yang adil dan aman menang dan jackpot berapapun di bayar tuntas tanpa cicil.
Untuk Info lebih lanjut bisa langsung saja konfirmasi ke Telegram @asiampo, livechat ASIAMPO ataupun WhatsApp ASIAMPO yang selalu online siap untuk membantu anda.
Link alternatif eltonmpo agen togel online merupakan situs togel terbaik dan terpercaya se indonesia yang mudah mendapatkan kemenangan dan juga gampang wede, dengan sistem pembayaran yang cepat dan juga adil, menang berapapun pasti dibayar tanpa cicil. Daftar agen togel terlengkap se indonesia adalah situs togel yang menyediakan berbagai macam metode pembayaran yang dapat anda lakukan dengan beberapa macam metode yaitu salah satu nya deposit melalui metode via qris autopay, proses cepat hanya hitungan detik.
Eltonmpo agen togel dengan pasaran terlengkap ialah agen togel yang menyediakan berbagai macam banyak transaksi yang dapat anda lakukan dengan mudah dan anti ribet, yaitu Via pulsa tanpa potongan, via bank, dan juga via e-wallet. kamu dapat bermain di situs eltonmpo dan anda bisa memasang taruhan dengan pasaran favorit anda.
Agen togel terbesar se indonesia adalah provider taruhan lottery online dengan memprediksi angka ataupun chio yang akan keluar dengan menampilkan angka yang unik di setiap result nya.
Di setiap pasaran togel online eltonmpo memiliki jam keluaran tertentu untuk menentukan angka yang anda pasang result atau tidak. Jadi ayo mari daftarkan akun togel VIP anda hanya di situs eltonmpo, rsasakan sensasi kemenangan dengan mudah melalui situs judi online eltonmpo slot 777 online mudah maxwin.
Manajemen adalah proses yang terdiri dari perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan pengawasan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya (Terry George R., 1958). Manajemen merupakan inti dari suatu perusahaan yang dimana manajemen memiliki fungsi perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, koordinasi, dan pengendalian. Suatu organisasi perlu adanya manajemen yang baik, karena tanpa adanya manajemen yang baik organisasi tidak dapat berjalan sesuai tujuan. Tidak hanya organisasi, manajemen juga diperlukan untuk manusia di kehidupan sehari-harinya. Dengan melakukan manajemen di kehidupan sehari-hari akan membuat seseorang menjadi lebih teratur dan terarah dalam menjalani kegiatan sehari-hari.
Strategi adalah suatu perencanaan jangka panjang yang disusun untuk menghantarkan pada suatu pencapaian akan tujuan dan sasaran tertentu (Iroth, 2016). Dalam ilmu manajemen, strategi diperlukan sebagai wadah bagi organisasi dalam membuat perencanaan, pengambilan keputusan, dan melakukan langkah preventif. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk mengembangkan organisasinya menjadi lebih baik.
Manajemen strategik merupakan aspek penting dalam pengelolaan organisasi modern. Dalam era globalisasi, persaingan yang semakin ketat dan perubahan lingkungan bisnis yang cepat dapat menyebabkan masalah dalam suatu organisasi. Oleh karena itu, setiap organisasi perlu memiliki strategi yang jelas untuk mencapai tujuannya.
2. Pengendalian Internal
Pengendalian Internal merupakan seperangkat kebijakan dan proses untuk
melindungi aset atau kekayaan perusahaan dari segala bentuk tindakan
penyalahgunaan, menjamin tersedianya informasi akuntansi perusahaan
yang akurat serta memastikan semua ketentuan peraturan hukum atau
undang-undang serta kebijakan manajemen telah dijalankan sebagaimana
mestinya.
Tujuan adanya pengendalian internal :
1. Pengamanan aset perusahaan sebagaimana mestinya.
2. Meningkatkan keakuratan dan keandalan pencatatan akuntansi.
3. Meningkatkan efisiensi operasi.
4. Memastikan kepatuhan atas peraturan dan hukum.
3. Enam prinsip aktivitas pengendalian :
1. Penentuan tanggungjawab : Sebuah prinsip penting dari
pengendalian internal adalah dengan menetapkan tanggung jawab kepada
karyawan tertentu. Pengendalian menjadi efektif ketika hanya seorang
yang ditugaskan untuk tanggung jawab tertentu. Pembentukan tanggung
jawab sering mengharuskan pembatasan akses kepada karyawan yang
memiliki otorisasi
2. Pemisahan tugas / pekerjaan : Pemisahan tugas sangat penting
dalam sistem pengendalian internal. Contohnya, karyawan yang
merancang sistem komputer tidak boleh ditugaskan untuk pekerjaan yang
menggunakan sistem tersebut, kaerena mereka bisa saja merancang sistem
yang menguntungkan mereka secara pribadi dan melakukan kecurangan.
3. Prosedur dokumentasi : Perusahaan harus membangun prosedur
untuk mendokumentasi setiap transaksi. Perusahaan seharusnya
menomorkan setiap dokumen transaksi sehingga kejadian transaksi dicatat
dua kali dapat terhindar.
4. 4. Pengendalian fisik : Pengendalian secara fisik berhubungan dengan
penjagaan aset dan memastikan ketepatan dan reliabilitas catatan
akuntansi. Beberapa pengendalian secara fisik seperti safety deposit
boxes untuk penempatan kas, fasilitas komputer dengan password,
pemantauan dengan TV, penggunaan alarm, time clock untuk mencatat
waktu kerja
5. Verifikasi internal independen : Prinsip ini melibatkan pemeriksaan
data yang diperiksa oleh karyawan. Pemeriksaan catatan secara berkala
atau secara mendadak seharusnya dilakukan oleh perusahaan
6. Pengendalian sumber daya manusia : Beberapa kegiatan yang
dapat dilakukan sehubungan dengan pengendalian sumber daya manusia
antara lain adalah memantau karyawan yang memegang kas, merotasi
pekerjaan karyawan dan memberikan karyawan kesempatan untuk
berlibur, melakukan pemeriksaan latar belakang. Yang dimakudkan dengan
pemeriksaan latar belakang adalah mengecek apakah pelamar kerja
merupakan lulusan dari sekolah yang terdaftar di list perusahaan.
5. Keterbatasan Pengendalian Internal :
1. Elemen manusia : Efektivitas pengendalian internal dibatasi oleh
pengambilan keputusan yang didasarkan pada penilaian manusia. Manusia bisa
saja tidak mengerti bagaimana sebuah aspek pengendalian internal bekerja,
salah menilai atau dalam kondisi tertentu mengambil sebuah keputusan yang
tidak sesuai dengan ketentuan pengendalian internal.
Contohnya, karyawan tidak mengerti bagaimana membuat laporan
menggunakan aplikasi laporan keuangan.
2. Kolusi : Sistem pengendalian internal yang terlihat sempurna pun masih
dapat dipatahkan oleh kolusi para karyawan.
Contohnya, karyawan di bagian pembelian, inventori dan keuangan berkolusi
untuk membuat pembelian fiktif. Dengan kolusi, kecurangan lebih sulit
dideteksi oleh sistem pengendalian internal yang ada. Perusahaan dapat
mengantisipasi keterbatasan ini sebaik mungkin dengan pemantauan berkala
dan secara konsisten mengembangkan sistem pencatatan transaksi dan
perekaman.
6. Kas (cash)
ï‚— Kas bersifat likuid : dapat dengan segera diubah menjadi
aset lain, digunakan untuk membeli barang atau jasa dan
memenuhi kewajiban dengan mudah bila dibandingkan
dengan aset lain
ï‚— Kas terdiri dari uang tunai, cek, pos wesel, simpanan di
bank yang tersedia untuk ditarik kapan saja.
ï‚— Karena sifatnya likuid, kas sering menjadi sasaran
kecurangan atau pencurian
ï‚— Kas perlu dikendalikan : mudah dipindahtangankan, tidak
dapat dibuktikan pemiliknya, mudah hilang, mudah rusak
ï‚— Simpan ke bank : membantu pengendalian kas.
7. Pengendaliaan internal terhadap kas bisa
dilakukan dengan:
1. Sistem Voucher : Individu yang diotorisasi untuk mencatat semua
pengeluaran dengan menggunakan cek, didukung dengan bukti – bukti
Voucher adalah : Formulir persetujuan yang disiapkan untuk setiap
pengeluaran.
2. Sistem transfer dana elektronik (Electronic FundsTransfer (EFT) System)
3. Dana kas kecil : Uang kas yang disediakan untuk membayar pengeluaran-
pengeluaran sehari-hari yang relatif kecil dan tidak ekonomis bila dibayar
dengan cek.
4. Rekonsiliasi bank : merupakan salah satu prosedur pengendalian kas
dengan cara membandingkan dan menyesuaikan antara catatan perusahaan
dengan catatan yang dilakukan oleh bank.
8. Kas Kecil (Petty Cash)
Adalah dana yang digunakan untuk pembiayaan operasional perusahaan
ataupun hal-hal yang berkaitan dengan aktivitas-aktivitas yang dilakukan
oleh perusahaan. Jenis kas ini digunakan untuk mendanai pengeluaran-
pengeluaran pimpinan atau perusahaan yang jumlahnya relatif kecil
Contohnya dana entertain klien atau rekan kerja pimpinan, dana konsumsi
untuk kepentingan rapat, dan lain sebagainya.
Maksud diadakannya kas kecil adalah agar petugas keuangan tidak perlu
meminta dana keuangan setiap kali ingin mengeluarkan dana. Karena
umumnya, perusahaan akan sering mengeluarkan dana yang relatif kecil
untuk berbagai kepentingan yang ada pada suatu perusahaan.
9. Ada beberapa tujuan kas kecil adalah untuk beberapa berikut
di antaranya :
ï‚— Menangani masalah perlengkapan/perbekalan kantor yang
dialami oleh suatu bagian di kantor.
ï‚— Menghindari cara pembayaran yang tidak ekonomis juga tidak
praktis atas pengeluaran yang jumlahnya relatif kecil dan
mendadak.
ï‚— Meringankan beban staff karyawan dalam memberikan
pelayanan secara maksimal kepada pelanggan juga termasuk
kepada relasi bisnis pimpinan.
ï‚— Mempercepat aktivitas atasan yang menggunakan dana secara
mendadak dan juga tidak terencana sebelumnya.
10. Ada dua metode dana kas kecil :
1. Sistem dana tetap (Imprest Fund System)
2. Sistem dana berubah (Fluctuating Fund System)
11. Sistem Dana Tetap (Imprest Fund System)
Sistem dana tetap : metode pembukuan kas kecil dimana rekening kas
kecil jumlahnya selalu tetap.
Cara membukukan :
ï‚— Pada saat pembentukan kas kecil
Kas Kecil Rp xxx
Kas – Bank Rp xxx
12. • Apabila pengeluaran telah dilakukan dan kas kecil diisi kembali
Biaya…… Rp xxx
Biaya…… Rp xxx
Biaya……. Rp xxx
Kas – Bank Rp xxx
• Apabila biaya telah dikeluarkan tapi kas kecil tidak diisi kembali
Biaya…… Rp xxx
Biaya…… Rp xxx
Biaya……. Rp xxx
Kas Kecil Rp xxx
• Dibuat jurnal balik pada awal periode berikutnya
Kas Kecil Rp xxx
Biaya…… Rp xxx
Biaya…… Rp xxx
Biaya……. Rp xxx
13. Sistem Dana Berubah (Fluctuating Fund
System)
1. Saldo akhir fluktuatif
2. Pendebitan biaya (langsung atau periodik) dilakukan
bisa tidak bersamaan dengan pengisian kas kecil.
Cara membukukan :
ï‚— Pada saat pembentukan kas kecil
Kas Kecil Rp xxx
Kas - Bank Rp xxx
14. ï‚— Pada saat pengeluaran :
Biaya Rp xxx
Kas Kecil Rp xxx
ï‚— Pada saat pengisian kembali :
Kas Kecil Rp xxx
Kas - Bank Rp xxx
ï‚— Kalau kas kecil belum diisi kembali :
ïƒ tidak ada jurnal
15. Contoh Soal
Tanggal 1 Maret 2018 PT. Broni membentuk dana kas kecil sebesar Rp.
4.000.000, berikut ini transaksi yang terjadi selama bulan Maret 2018 :
ï‚— Tanggal 3 Maret : Dibayar biaya transportasi sebesar Rp. 900.000
ï‚— Tanggal 7 Maret : Dibayar biaya rapat sebesar Rp. 1.600.000
ï‚— Tanggal 12 Maret : Dibayar biaya koran sebesar Rp. 300.000
ï‚— Tanggal 15 Maret : Kas kecil diisi kembali sebesar Rp. 3.000.000
ï‚— Tanggal 17 Maret : Dibayar biaya listrik, air dan telpon Rp. 950.000
ï‚— Tanggal 20 Maret : Dibayar biaya rapat sebesar Rp. 1.000.000
ï‚— Tanggal 26 Maret : Dibayar biaya transportasi sebesar Rp. 1.300.000
ï‚— Tanggal 31 Maret : Kas kecil belum diisi kembali
Selesaikan dengan metode :
1. Sistem dana tetap (Imprest Fund System)
2. Sistem dana berubah (Fluctuating Fund System)
16. Pembahasan
Sistem DanaTetap Sistem Dana Berubah
1 Maret 2018: Pembentukan Dana Kas Kecil.
Kas Kecil Rp. 4.000.000
Kas Bank Rp. 4.000.000
1 Maret 2018: Pembentukan Dana Kas Kecil
Kas Kecil Rp. 4.000.000
Kas Bank Rp. 4.000.000
Saat terjadi pengeluaran tetapi kas kecil belum diisi
maka tidak ada penjurnalan.
3 Maret 2018: Saat pengeluaran
BiayaTransportasi Rp. 900.000
Kas Kecil Rp. 900.000
7 Maret 2018: Saat pengeluaran
Biaya Rapat Rp. 1.600.000
Kas Kecil Rp.1.600.000
12 Maret 2018: Saat pengeluaran
Biaya Koran Rp. 300.000
Kas Kecil Rp. 300.000
15 Maret 2018: Kas Kecil Diisi Kembali
BiayaTransportasi Rp. 900.000
Biaya Rapat Rp 1.600.000
Biaya Koran Rp 300.000
Kas Kecil Rp 200.000
Kas Bank Rp.3.000.000
15 Maret 2018: Kas Kecil Diisi Kembali
Kas Kecil Rp. 3.000.000
Kas Bank Rp. 3.000.000
17. Pembahasan
Sistem DanaTetap Sistem Dana Berbah
17 Maret 2018: Saat Pengeluaran
Biaya Listrik, air dan telp Rp 950.000
Kas Kecil Rp 950.000
20 Maret 2018: Saat Pengeluaran
Biaya Rapat Rp 1.000.000
Kas Kecil Rp 1.000.000
26 Maret 2018: saat pengeluaran
BiayaTransportasi Rp 1.300.000
Kas Kecil Rp 1.300.000
31 Maret 2018: Kas Kecil Blm Diisi Kembali
(Penyesuaian)
Biaya Listrik,Air,Telp Rp 950.000
Biaya Rapat Rp 1.000.000
BiayaTransportasi Rp 1.300.000
Kas Kecil Rp 3.250.000
31 Maret 2018: Kas kecil blm di isi
Tidak ada jurnal
1April 2018: Jurnal pembalik :
Kas Kecil Rp 3.250.000
Biaya LAT Rp 950.000
Biaya Rapat Rp 1.000.000
BiayaTransportasi Rp 1.350.000
19. Latihan :
Tanggal 1 April 2018 PT. Mbakni membentuk dana kas kecil sebesar Rp. 4.200.000,
berikut ini transaksi yang terjadi selama bulan April 2018 :
ï‚— Tanggal 4April : Dibayar biaya transportasi sebesar Rp 800.000
ï‚— Tanggal 8April : Dibayar biaya rapat sebesar Rp 1.200.000
ï‚— Tanggal 11 April : Dibayar biaya koran sebesar Rp 200.000
ï‚— Tanggal 16 April : Kas kecil diisi kembali sebesar Rp 2.600.000
ï‚— Tanggal 19 April : Dibayar biaya listrik, air dan telpon Rp. 850.000
ï‚— Tanggal 22 April : Dibayar biaya rapat sebesar Rp 900.000
ï‚— Tanggal 27 April : Dibayar biaya transportasi sebesar Rp 1.200.000
ï‚— Tanggal 30 April : Kas kecil belum diisi kembali
Selesaikan dengan metode :
1. Sistem dana tetap (Imprest Fund System)!
2. Sistem dana berubah (Fluctuating Fund System)!