際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
Cnidaria &
Ctenophora
Alifia Nur Rachma (03)
Aurellya Esthitama Putri (06)
Friska Sofia Agustine (17)
Hebby Lutfionin Butsyaina (18)
Nurriza Rahmadaningtyas (26)
Kelas : X MIA 2
Nama kelompok :
CNIDARIA
A. Pengertian Cnidaria
Cnidaria adalah sebuah filum yang terdiri atas sekitar
9.000 spesies hewan sederhana yang hanya ditemukan
di perairan, kebanyakan lingkungan laut. Dari sudut
etimologi, kata Cnidaria berasal dari bahasa Yunani
cnidos yang berarti jarum penyengat. Filum
Cnidaria meliputi ubur-ubur, hydra, anemon laut, dan
hewan karang. Filum ini disebut Cnidaria karena
memiliki knidosit atau sel-sel penyengat yang terdapat
pada epidermisnya
B. Ciri-Ciri Cnidaria
Tubuh hewan tersebut tidak jauh berbeda seperti
kantung dengan beberapa tentakel di sekitar mulut.
Pada permukaan tentakel, terdapat sel beracun
(knidoblast) yang mengandung sel penyengat kecil
(nematosis) yang dapat digunakan untuk melumpuhkan
mangsa sehingga dia dapat mempertahankan dirinya.
Penyengat ini dapat melumpuhkan organisme kecil,
besar, bahkan manusia. Tentakel dengan penyengat
inilah yang merupakan ciri utama dari filum ini.
C. Contoh Cnidaria
seekor Hydra dari kepala sampai pangkal, maka hewan ini
tidak mempunyai permukaan dorsal dan permukaan
ventral, maupun sisi kanan dan sisi kiri sehingga akan
menampakkan tubuhnya yang simetris radial. Tubuhnya
tersusun dari dua lapisan kulit (diplobastik), yaitu
ektoderm dan endoderm. Ingatlah ektoderm sebagai
lapisan luar (epidermis) untuk melindungi endoderm
sedangkan endoderm sebagai lapisan dalam
(gastrodermis) untuk pencernaan. Di antara kedua
lapisan ini terdapat rongga yang berisi bahan seperti jeli,
yaitu zat gelatin yang dinamakan mesoglea dan pada
lapisan ini terdapat sel-sel saraf yang letaknya tersebar
dan karena tidak mempunyai kepala, maka tidak memiliki
pusat susunan saraf pusat.
D. Fase Fase Cnidaria
 Fase Polip
 Daur hidup Cnidaria mengalami fase polip dan fase medusa. Pada fase polip hidupnya menempel
di batuan perairan. bentuknya seperti silinder dengan ujung yang satu terdapat mulut yang
dikelilingi tentakel dan ujung lain buntu untuk melekatkan diri. Polip ini umumnya hidup secara
soliter atau menyendiri, tetapi ada pula yang membentuk koloni, karena dia melekat jadi tidak
dapat bergerak bebas. Polip yang membentuk koloni mempunyai beberapa macam bentuk
menurut fungsinya, yaitu polip untuk makan yang disebut gastozoid. Polip yang digunakan untuk
pembiakan dengan menghasilkan medusa disebut gonozoid dan polip untuk pertahanan. Koloni
dari beberapa bentuk polip disebut polimorfisme
D. Fase Fase Cnidaria
 Fase Medusa
Pada fase medusa, Cnidaria hidup melayang-layang di perairan. Bentuk tubuhnya tampak
seperti payung/lonceng dengan tantakel pada bagian tepi yang melingkar, tampak
transparan, dan berenang bebas. Di bagian tengah permukaan bawahnya terdapat mulut.
Bentuk tubuh lainnya seperti bunga mawar dan mendapat julukan mawar laut. Fungsi
dari medusa adalah untuk berkembang biak secara seksual, jadi pada fase medusa ini akan
menghasilkan sperma dan ovum. Tidak semua Cnidaria mempunyai bentuk polip dan
medusa, ada yang hanya mempunyai bentuk polip saja.
E. Perkembangbiakan Cnidaria
 Untuk memperbanyak diri, Cnidaria berkembang biak secara aseksual dengan
membentuk kuncup/tunas yang menempel pada hewan induknya, yaitu pada
kakinya dan akan membesar sehingga terbentuk tentakel kemudian terlepas
sehingga dapat menjadi individu baru. Ada juga yang tetap melekat pada
induknya dan induknya tetap membentuk kuncup yang lain sehingga
terbentuklah koloni.
 Selain secara aseksual, Cnidaria dapat juga berkembangbiak secara seksual,
yaitu dengan penyatuan sperma dan sel telur yang akan terbentuk zigot.
Sperma yang telah masak dikeluarkan dalam air dan akan berenang menuju
ovum. Jika bertemu, terjadilah pembuahan dan zigot yang akan dihasilkan
tumbuh menjadi larva bersilia yang disebut planula. Zigot ini dapat berenang
meninggalkan induknya dengan tujuan agar tidak terjadi perebutan makanan.
Jika terdapat pada suatu perairan yang cocok, maka akan tumbuh membentuk
individu baru
F. Jenis-Jenis Cnidaria
Para ahli taksonomi membagi Cnidaria menjadi tiga kelas,
yaitu Hydrozoa, Scyphozoa, dan Anthozoa
F. Jenis-Jenis Cnidaria
 1. Hydrozoa
A) Hydra
Berdasarkan pengamatan dapat kita lihat bentuk Hydra seperti
kantung, berongga, dan tidak bersekat. Hidupnya secara soliter di air
tawar. Makanannya berupa hewan-hewan kecil misalnya jentik nyamuk,
udang, kerang. Hydra bereproduksi secara aseksual dan seksual
F. Jenis-Jenis Cnidaria
B) Obelia
Obelia merupakan jenis Cnidaria yang hidup di air laut dan hidup secara
berkoloni. Tubuhnya mempunyai rangka luar yang mengandung kitin.
Hidupnya sebagai koloni polip, yaitu polip hidrant yang berfungsi untuk
makan dan polip gonangium yang berfungsi membentuk medusa dan
dapat menghasilkan alat reproduksi.
F. Jenis-Jenis Cnidaria
C) Physalia
Physalia mempunyai bagian tubuh sebagai pelampung,
hidupnya sebagai koloni polip yaitu ada polip untuk makan
(gastrozoid), polip untuk reproduksi (gonazoid) dan polip
untuk menangkap mangsa (daktilozid).
F. Jenis-Jenis Cnidaria
2. Schyphozoa
Schyphozoa memiliki bentuk dominan sebegai medusa. Hati-hati lagi
jika menyentuh ubur-ubur karena tentakelnya mengandung sel
penyengat dan mengeluarkan racun yang sangat gatal, jika tidak tahan
kulit akan melepuh
F. Jenis-Jenis Cnidaria
3. Anthozoa
Berdasarkan asal katanya, Anthozoa memiliki arti bunga, sering disebut
sebagai mawar laut, bentuknya sangat indah. Hewan ini sebenarnya
mempunyai tentakel. Termasuk jenis hewan ini adalah anemon laut dan
hewan karang. Kebanyakan hidup secara berkoloni yang membentuk
rumah dari kapur yang sering dinamakan karang.
G. Peranan Cnidaria bagi Kehidupan
Banyak sekali manfaat Cnidaria ini dalam kehidupan. Ubur-ubur sering
dimanfaatkan oleh orang Jepang untuk bahan makanan dan sebagai
bahan kosmetik. Beberapa jenis hewan Anthozoa dapat membentuk
karang yang bentuknya bervariasi dan sangat indah sehingga dapat
dimanfaatkan sebagai objek yang berkaitan dengan pariwisata. Ada
juga jenis Anthozoa yang membentuk rangka dari zat tanduk yang
sering dikenal sebagai akar bahar (Euplexaura antipathes) yang
kerangkanya dapat digunakan sebagai gelang. Kita seharusnya
bersyukur sebab di negara kita Indonesia, banyak sekali keindahan alam
yang dapat dijadikan objek wisata sehingga dapat meningkatkan taraf
perekonomian penduduk di sekitar tempat wisata itu. Selain itu, bangsa
kita menjadi lebih terkenal, misalnya dengan adanya Taman Laut
Bunaken di Menado, Pasir Putih di Jawa Timur, dan Taman Laut di Bali.
Ctenophora
1. Pengertian Ctenophora
 Ctenophora adalah salah satu filum hewan
invetebrata. Anggota filum ini menyerupai
hewan ubur-ubur walaupun secara klasifikasi berbeda
filum.
 Awalnya, Ctenophora dikelompokkan dengan Cnindria
dalam filum Coelenterata. Akan tetapi setelah disadari
adanya perbedaan menyebabkan spesies
Ctenophora ditempatkan pada filum yang terpisah.
Saat ini terdapat kurang lebih 150 spesies
2. Klasifikasi Ctenophora
Ctenophora dari kelas Tentaculata Ctenophora dari kelas Nuda
2. Klasifikasi Ctenophora
 Semua hewan yang tergolong Ctenophora hidup di
laut. Ctenophora terdiri dari dua kelas, yaitu kelas Nuda dan
kelas Tentaculata. Kelas Nuda dekelompokkan menjadi 1
ordo yaitu Berioda. Kelas Tentaculata dikelompokkan mejadi
4 ordo yaitu Cestida, Cydippida, Lobata, dan Platyctenida.
 Salah satu ciri khas yang membedakan Tentaculata dan Nuda
adalah tentakelnya. Tentaculata mempunyai tentakel yang
dilengkapi sel colloblasts untuk menagkap mangsanya.
Sementara kelas Nuda tidak mempunyai tentakel. Kelas Nuda
menangkap mangsanya dengan membuka rongga mulutnya
dengan lebar.
3. Morfologi Ctenophora
Ctenophora memiliki bentuk tubuh yang bulat, lonjong, lunak dan simetris
radial. Salah satu keunikan Ctenophora adalah mampu mengeluarkan cahaya
dari tubuhnya sendiri.. Bagian permukaan luar Ctenophora mempunyai
delapan baris sisir yang disebut dengan cilia yang dapat digunakan sebagai
alat gerak. Oleh karena itu, hewan ini dikenal sebagai ubur-ubur sisir karena
secara vertikal tubuhnya terbagi oleh 8 helai cilia yang tampak seperti
deretan sisir. Ctenophora memiliki mulut untuk masuknya makanan serta
dua lubang anus untuk mengeluarkan air dan kotoran di ujung yang lain.
4. Reproduksi Ctenophora
 Hampir semua spesies Ctenophora adalah hermafrodit
atau memiliki alat kelamin ganda. Reproduksi Ctenophora
dilakukan secara seksual. Meskipun ada beberapa spesies
yang melakukan reproduksi secara aseksual dengan cara
fragmentasi.
 Alat reproduksi Ctenophora terletak di bawah cilia. Sel
ovum dan sperma dilepaskan melalui pori  pori yang ada
di epidermis. Sebagian besar spesies Cnetophoa
melakukan pembuahan secara eksternal atau diluar tubuh
Cnetophora, meskipun ada beberapa spesies yang
melakukannya secara internal.
5. Peranan Ctenophora
 Ctenophora mempunyai peranan diantaranya adalah ikut
menjaga keseimbangan ekosistem di laut. Hal karena Ctenophora
suka memakan fitoplankton (plankton tumbuhan).
 Selain itu juga Ctenophora juga sebagi sumber makanan bagi
hewan laut seperti: Salmon, penyu, dan ubur ubur.
Namun Ctenophora juga memiliki kerugian bagi peternakan tiram
karena hewan-hewan ini memakan larva-larva tiram sehingga
merugikan petani tiram. Selain itu, bila terjadi ledakan populasi,
maka dapat membuat ekosistem tidak seimbang. Hal ini pernah
terjadi di tahun 1989 di Laut Hitam saat Ctenophora memkan
larva ikan Pelgis. Dan tahun 1999 di Laut Kaspia. Hasilnya adalah
bahwa 75% dari zooplankton sudah habis, sehingga
mempengaruhi seluruh rantai makanan danau.
PPT Cnidaria & Ctenophora

More Related Content

What's hot (20)

Ppt coelenterata
Ppt coelenterataPpt coelenterata
Ppt coelenterata
Jeerni Ravhika Oktaviani
Filum Echinodermata
Filum EchinodermataFilum Echinodermata
Filum Echinodermata
Afi Alifia
Coelenterata Kelas 10 BIOLOGY
Coelenterata Kelas 10 BIOLOGYCoelenterata Kelas 10 BIOLOGY
Coelenterata Kelas 10 BIOLOGY
Jacqueline Celine
Presentation nematoda
Presentation nematodaPresentation nematoda
Presentation nematoda
R Januari
Filum Coelenterata dan Ctenophora
Filum Coelenterata dan CtenophoraFilum Coelenterata dan Ctenophora
Filum Coelenterata dan Ctenophora
Siskha Noor Komala
Sistem Pencernaan Hewan
Sistem Pencernaan HewanSistem Pencernaan Hewan
Sistem Pencernaan Hewan
Ady Erfy D'Nc
CHLOROPHYTA
CHLOROPHYTACHLOROPHYTA
CHLOROPHYTA
Ilham Jln Hdup
Biologi annelida
Biologi annelidaBiologi annelida
Biologi annelida
Kurnia Wati
Coelenterata
CoelenterataCoelenterata
Coelenterata
mazguru
PORIFERA - BIOLOGI
PORIFERA - BIOLOGI PORIFERA - BIOLOGI
PORIFERA - BIOLOGI
aakkiittaa
Myriapoda (Chilopoda)
Myriapoda (Chilopoda)Myriapoda (Chilopoda)
Myriapoda (Chilopoda)
Selly Noviyanty Yunus
Kelompok 1 (gastropoda)
Kelompok 1 (gastropoda)Kelompok 1 (gastropoda)
Kelompok 1 (gastropoda)
悋愀悸 愕
Power Point Platyhelminthes
Power Point PlatyhelminthesPower Point Platyhelminthes
Power Point Platyhelminthes
Imawaty Yulia
Subfilum chelicerata
Subfilum chelicerataSubfilum chelicerata
Subfilum chelicerata
Opiq Dokujigokubaribarirenpatsu
ctenephora
ctenephoractenephora
ctenephora
-
INVENTARISASI JENIS-JENIS BINTANG LAUT (ASTEROIDEA)
INVENTARISASI  JENIS-JENIS BINTANG LAUT (ASTEROIDEA)INVENTARISASI  JENIS-JENIS BINTANG LAUT (ASTEROIDEA)
INVENTARISASI JENIS-JENIS BINTANG LAUT (ASTEROIDEA)
Amos Pangkatana
Flagellata
FlagellataFlagellata
Flagellata
sarahmaida12
Power Point nemathelminthes
Power Point nemathelminthesPower Point nemathelminthes
Power Point nemathelminthes
Imawaty Yulia
Perbedaan Annelida,Plathyhelminthes,Nemathelminthes
Perbedaan Annelida,Plathyhelminthes,NemathelminthesPerbedaan Annelida,Plathyhelminthes,Nemathelminthes
Perbedaan Annelida,Plathyhelminthes,Nemathelminthes
NurIndahS3
Filum Echinodermata
Filum EchinodermataFilum Echinodermata
Filum Echinodermata
Afi Alifia
Coelenterata Kelas 10 BIOLOGY
Coelenterata Kelas 10 BIOLOGYCoelenterata Kelas 10 BIOLOGY
Coelenterata Kelas 10 BIOLOGY
Jacqueline Celine
Presentation nematoda
Presentation nematodaPresentation nematoda
Presentation nematoda
R Januari
Filum Coelenterata dan Ctenophora
Filum Coelenterata dan CtenophoraFilum Coelenterata dan Ctenophora
Filum Coelenterata dan Ctenophora
Siskha Noor Komala
Sistem Pencernaan Hewan
Sistem Pencernaan HewanSistem Pencernaan Hewan
Sistem Pencernaan Hewan
Ady Erfy D'Nc
Biologi annelida
Biologi annelidaBiologi annelida
Biologi annelida
Kurnia Wati
Coelenterata
CoelenterataCoelenterata
Coelenterata
mazguru
PORIFERA - BIOLOGI
PORIFERA - BIOLOGI PORIFERA - BIOLOGI
PORIFERA - BIOLOGI
aakkiittaa
Kelompok 1 (gastropoda)
Kelompok 1 (gastropoda)Kelompok 1 (gastropoda)
Kelompok 1 (gastropoda)
悋愀悸 愕
Power Point Platyhelminthes
Power Point PlatyhelminthesPower Point Platyhelminthes
Power Point Platyhelminthes
Imawaty Yulia
ctenephora
ctenephoractenephora
ctenephora
-
INVENTARISASI JENIS-JENIS BINTANG LAUT (ASTEROIDEA)
INVENTARISASI  JENIS-JENIS BINTANG LAUT (ASTEROIDEA)INVENTARISASI  JENIS-JENIS BINTANG LAUT (ASTEROIDEA)
INVENTARISASI JENIS-JENIS BINTANG LAUT (ASTEROIDEA)
Amos Pangkatana
Power Point nemathelminthes
Power Point nemathelminthesPower Point nemathelminthes
Power Point nemathelminthes
Imawaty Yulia
Perbedaan Annelida,Plathyhelminthes,Nemathelminthes
Perbedaan Annelida,Plathyhelminthes,NemathelminthesPerbedaan Annelida,Plathyhelminthes,Nemathelminthes
Perbedaan Annelida,Plathyhelminthes,Nemathelminthes
NurIndahS3

Viewers also liked (20)

Porifera dan ctenophora (power point)
Porifera dan ctenophora (power point)Porifera dan ctenophora (power point)
Porifera dan ctenophora (power point)
Kurnia Wati
Power Point Coelenterata
Power Point CoelenterataPower Point Coelenterata
Power Point Coelenterata
Imawaty Yulia
Ppt cnidaria dan porifera
Ppt cnidaria dan poriferaPpt cnidaria dan porifera
Ppt cnidaria dan porifera
R Januari
Cnidaria & CtenophoraCnidaria & Ctenophora
Cnidaria & Ctenophora
Rodolfo Batata
Biologi: Coelentrata, Cnidaria, Ctenophora
Biologi: Coelentrata, Cnidaria, CtenophoraBiologi: Coelentrata, Cnidaria, Ctenophora
Biologi: Coelentrata, Cnidaria, Ctenophora
FitraAnnissa07
Power point porifera
Power point poriferaPower point porifera
Power point porifera
Imawaty Yulia
Coelenterata full
Coelenterata fullCoelenterata full
Coelenterata full
man 2 kudus
Dunia avertebrata
Dunia avertebrataDunia avertebrata
Dunia avertebrata
Hasyim Asyari
Phylum porifera
Phylum poriferaPhylum porifera
Phylum porifera
Clarissa Macanas
Phylum Coelenterata
Phylum CoelenterataPhylum Coelenterata
Phylum Coelenterata
Dr. Sudesh D. Rathod, B N Bandodkar College of Science
Cnidaria
CnidariaCnidaria
Cnidaria
gueste33df2
Coelenterata. Hydrozoa, Scypozoa, Anthozoa.
Coelenterata. Hydrozoa, Scypozoa, Anthozoa.Coelenterata. Hydrozoa, Scypozoa, Anthozoa.
Coelenterata. Hydrozoa, Scypozoa, Anthozoa.
Maghfira
coelenterata (cnidaria) shintt's
coelenterata (cnidaria) shintt'scoelenterata (cnidaria) shintt's
coelenterata (cnidaria) shintt's
Yashinta Sekarini
10. Phyla Cnidaria and Ctenophora
10. Phyla Cnidaria and Ctenophora10. Phyla Cnidaria and Ctenophora
10. Phyla Cnidaria and Ctenophora
mgitterm
PIK risna ariyanti
PIK risna ariyantiPIK risna ariyanti
PIK risna ariyanti
risnaariyanti
power point cnidaria ( rena marlina ) smk duta pratama indonesia
power point cnidaria ( rena marlina ) smk duta pratama indonesiapower point cnidaria ( rena marlina ) smk duta pratama indonesia
power point cnidaria ( rena marlina ) smk duta pratama indonesia
aryana_imam
Ctenophora
CtenophoraCtenophora
Ctenophora
mswilliams
Bahan ajar 1 filum porifera, coelenterata, platyhelminthes
Bahan ajar 1 filum porifera, coelenterata, platyhelminthesBahan ajar 1 filum porifera, coelenterata, platyhelminthes
Bahan ajar 1 filum porifera, coelenterata, platyhelminthes
Raden Iqrafia Ashna
Avertebrata ppt
Avertebrata pptAvertebrata ppt
Avertebrata ppt
Amalia Humaira
Zoology- Phylum Porifera
Zoology- Phylum PoriferaZoology- Phylum Porifera
Zoology- Phylum Porifera
Mc Nash Tanjili
Porifera dan ctenophora (power point)
Porifera dan ctenophora (power point)Porifera dan ctenophora (power point)
Porifera dan ctenophora (power point)
Kurnia Wati
Power Point Coelenterata
Power Point CoelenterataPower Point Coelenterata
Power Point Coelenterata
Imawaty Yulia
Ppt cnidaria dan porifera
Ppt cnidaria dan poriferaPpt cnidaria dan porifera
Ppt cnidaria dan porifera
R Januari
Cnidaria & CtenophoraCnidaria & Ctenophora
Cnidaria & Ctenophora
Rodolfo Batata
Biologi: Coelentrata, Cnidaria, Ctenophora
Biologi: Coelentrata, Cnidaria, CtenophoraBiologi: Coelentrata, Cnidaria, Ctenophora
Biologi: Coelentrata, Cnidaria, Ctenophora
FitraAnnissa07
Power point porifera
Power point poriferaPower point porifera
Power point porifera
Imawaty Yulia
Coelenterata full
Coelenterata fullCoelenterata full
Coelenterata full
man 2 kudus
Dunia avertebrata
Dunia avertebrataDunia avertebrata
Dunia avertebrata
Hasyim Asyari
Coelenterata. Hydrozoa, Scypozoa, Anthozoa.
Coelenterata. Hydrozoa, Scypozoa, Anthozoa.Coelenterata. Hydrozoa, Scypozoa, Anthozoa.
Coelenterata. Hydrozoa, Scypozoa, Anthozoa.
Maghfira
coelenterata (cnidaria) shintt's
coelenterata (cnidaria) shintt'scoelenterata (cnidaria) shintt's
coelenterata (cnidaria) shintt's
Yashinta Sekarini
10. Phyla Cnidaria and Ctenophora
10. Phyla Cnidaria and Ctenophora10. Phyla Cnidaria and Ctenophora
10. Phyla Cnidaria and Ctenophora
mgitterm
PIK risna ariyanti
PIK risna ariyantiPIK risna ariyanti
PIK risna ariyanti
risnaariyanti
power point cnidaria ( rena marlina ) smk duta pratama indonesia
power point cnidaria ( rena marlina ) smk duta pratama indonesiapower point cnidaria ( rena marlina ) smk duta pratama indonesia
power point cnidaria ( rena marlina ) smk duta pratama indonesia
aryana_imam
Bahan ajar 1 filum porifera, coelenterata, platyhelminthes
Bahan ajar 1 filum porifera, coelenterata, platyhelminthesBahan ajar 1 filum porifera, coelenterata, platyhelminthes
Bahan ajar 1 filum porifera, coelenterata, platyhelminthes
Raden Iqrafia Ashna
Zoology- Phylum Porifera
Zoology- Phylum PoriferaZoology- Phylum Porifera
Zoology- Phylum Porifera
Mc Nash Tanjili

Similar to PPT Cnidaria & Ctenophora (20)

Cnidaria
CnidariaCnidaria
Cnidaria
Inini際際滷 .
Presentation2
Presentation2Presentation2
Presentation2
Ahmada Sayyid
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Cnidaria (1)
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Cnidaria (1)BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Cnidaria (1)
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Cnidaria (1)
Fauzan Ardana
Filum Coelenterata
Filum CoelenterataFilum Coelenterata
Filum Coelenterata
Gian Angelo
Filum coelenterata
Filum coelenterataFilum coelenterata
Filum coelenterata
Cantik Oke
02 coelenterata 2
02 coelenterata 202 coelenterata 2
02 coelenterata 2
Kurnia Wati
Echinodermata
EchinodermataEchinodermata
Echinodermata
unisparklezz
Tugas kelompok biologi kelompok 5 kls X.1
Tugas kelompok biologi   kelompok 5 kls X.1Tugas kelompok biologi   kelompok 5 kls X.1
Tugas kelompok biologi kelompok 5 kls X.1
Witri Afrilian
Coelenterata
CoelenterataCoelenterata
Coelenterata
Umi Azizah
INVERTEBRATA.pptx
INVERTEBRATA.pptxINVERTEBRATA.pptx
INVERTEBRATA.pptx
Adeagustriana2
Coelenterata revisi
Coelenterata revisiCoelenterata revisi
Coelenterata revisi
Monich Rhd
Echinodermata erlangga
Echinodermata erlanggaEchinodermata erlangga
Echinodermata erlangga
Muhammad Pangestu
Tugas biologi (coelenterata & amfibi).ppt
Tugas biologi (coelenterata & amfibi).pptTugas biologi (coelenterata & amfibi).ppt
Tugas biologi (coelenterata & amfibi).ppt
Sandiva Mubarok
Coelenterata
CoelenterataCoelenterata
Coelenterata
Monich Rhd
1503 echinodermata
1503 echinodermata1503 echinodermata
1503 echinodermata
Ovan Geovano
Echinodermata
EchinodermataEchinodermata
Echinodermata
Novia Anwar
PPT kelompok 2 (1).pptx
PPT kelompok 2 (1).pptxPPT kelompok 2 (1).pptx
PPT kelompok 2 (1).pptx
Irenee9
Coelenterata
CoelenterataCoelenterata
Coelenterata
PUSPITA RATNA
Echinodermata
EchinodermataEchinodermata
Echinodermata
Gita Fitrianti II
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Cnidaria (1)
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Cnidaria (1)BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Cnidaria (1)
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Cnidaria (1)
Fauzan Ardana
Filum Coelenterata
Filum CoelenterataFilum Coelenterata
Filum Coelenterata
Gian Angelo
Filum coelenterata
Filum coelenterataFilum coelenterata
Filum coelenterata
Cantik Oke
02 coelenterata 2
02 coelenterata 202 coelenterata 2
02 coelenterata 2
Kurnia Wati
Tugas kelompok biologi kelompok 5 kls X.1
Tugas kelompok biologi   kelompok 5 kls X.1Tugas kelompok biologi   kelompok 5 kls X.1
Tugas kelompok biologi kelompok 5 kls X.1
Witri Afrilian
Coelenterata
CoelenterataCoelenterata
Coelenterata
Umi Azizah
Coelenterata revisi
Coelenterata revisiCoelenterata revisi
Coelenterata revisi
Monich Rhd
Tugas biologi (coelenterata & amfibi).ppt
Tugas biologi (coelenterata & amfibi).pptTugas biologi (coelenterata & amfibi).ppt
Tugas biologi (coelenterata & amfibi).ppt
Sandiva Mubarok
Coelenterata
CoelenterataCoelenterata
Coelenterata
Monich Rhd
1503 echinodermata
1503 echinodermata1503 echinodermata
1503 echinodermata
Ovan Geovano
Echinodermata
EchinodermataEchinodermata
Echinodermata
Novia Anwar
PPT kelompok 2 (1).pptx
PPT kelompok 2 (1).pptxPPT kelompok 2 (1).pptx
PPT kelompok 2 (1).pptx
Irenee9

Recently uploaded (20)

4. Strategi dan Pendekatan Program PDM-12 v6 (1).pptx
4. Strategi dan Pendekatan Program PDM-12 v6 (1).pptx4. Strategi dan Pendekatan Program PDM-12 v6 (1).pptx
4. Strategi dan Pendekatan Program PDM-12 v6 (1).pptx
MeydiawatiDjauhari
Arsitektur dan Organisasi Komputer 2.pptx
Arsitektur dan Organisasi Komputer 2.pptxArsitektur dan Organisasi Komputer 2.pptx
Arsitektur dan Organisasi Komputer 2.pptx
ssuserc3f7e8
"Rencana Ekonomi Berjuang" - Tan Malaka (1945)
"Rencana Ekonomi Berjuang" - Tan Malaka (1945)"Rencana Ekonomi Berjuang" - Tan Malaka (1945)
"Rencana Ekonomi Berjuang" - Tan Malaka (1945)
MAJELIS REMBUG SINAU (MARS) PANCASILA
How to get the inspiration of Palestine.pptx
How to get the inspiration of Palestine.pptxHow to get the inspiration of Palestine.pptx
How to get the inspiration of Palestine.pptx
NURAINUN877045
BUDI DAYA TERNAK DOMBA GARUT UNGGULPALING
BUDI DAYA TERNAK DOMBA GARUT UNGGULPALINGBUDI DAYA TERNAK DOMBA GARUT UNGGULPALING
BUDI DAYA TERNAK DOMBA GARUT UNGGULPALING
DadangSaepulloh2
Pengimbasan 際際滷 Modul Ajar KURIKULUM MERDEKA
Pengimbasan 際際滷 Modul Ajar KURIKULUM MERDEKAPengimbasan 際際滷 Modul Ajar KURIKULUM MERDEKA
Pengimbasan 際際滷 Modul Ajar KURIKULUM MERDEKA
MartinusOlaNedin
Jalannya Revolusi Kita : Amanat Presiden RI - I, Dr. Ir. Soekarno Pada Hari ...
Jalannya Revolusi Kita : Amanat Presiden RI - I, Dr. Ir. Soekarno  Pada Hari ...Jalannya Revolusi Kita : Amanat Presiden RI - I, Dr. Ir. Soekarno  Pada Hari ...
Jalannya Revolusi Kita : Amanat Presiden RI - I, Dr. Ir. Soekarno Pada Hari ...
MAJELIS REMBUG SINAU (MARS) PANCASILA
Powerpoint Materi Kelas 10 Lapisan Atmosfer
Powerpoint Materi Kelas 10 Lapisan AtmosferPowerpoint Materi Kelas 10 Lapisan Atmosfer
Powerpoint Materi Kelas 10 Lapisan Atmosfer
aryaniaryak09
BAHASA MELAYU TAHUN 2 Unit 4 MARI BERKAWAN .pptx
BAHASA MELAYU TAHUN 2 Unit 4 MARI BERKAWAN .pptxBAHASA MELAYU TAHUN 2 Unit 4 MARI BERKAWAN .pptx
BAHASA MELAYU TAHUN 2 Unit 4 MARI BERKAWAN .pptx
ChanKhinFah
"Komunisme dan Pan-Islamisme" - Tan Malaka
"Komunisme dan Pan-Islamisme" - Tan Malaka"Komunisme dan Pan-Islamisme" - Tan Malaka
"Komunisme dan Pan-Islamisme" - Tan Malaka
MAJELIS REMBUG SINAU (MARS) PANCASILA
Tugas Psikologi Klinis - Tugas Akhir Konsep Video Klinis
Tugas Psikologi Klinis - Tugas Akhir Konsep Video KlinisTugas Psikologi Klinis - Tugas Akhir Konsep Video Klinis
Tugas Psikologi Klinis - Tugas Akhir Konsep Video Klinis
Citra Yunianti
tata nama senyawa_x.pptx kimia wajib dib
tata nama senyawa_x.pptx kimia wajib dibtata nama senyawa_x.pptx kimia wajib dib
tata nama senyawa_x.pptx kimia wajib dib
graciacheryl33
MATERI BINTEK PELAYANAN PUBLIK DESA DAN KELURAHAN.pptx
MATERI BINTEK PELAYANAN PUBLIK DESA DAN KELURAHAN.pptxMATERI BINTEK PELAYANAN PUBLIK DESA DAN KELURAHAN.pptx
MATERI BINTEK PELAYANAN PUBLIK DESA DAN KELURAHAN.pptx
FerdiPSaputra
1. Modul 2.1 Membuat Desain Program Pengelolaan & Pengembangan HBW- YULI YASN...
1. Modul 2.1 Membuat Desain Program Pengelolaan & Pengembangan HBW- YULI YASN...1. Modul 2.1 Membuat Desain Program Pengelolaan & Pengembangan HBW- YULI YASN...
1. Modul 2.1 Membuat Desain Program Pengelolaan & Pengembangan HBW- YULI YASN...
AbuBakar612366
PEMBATAS DS TPK II DS SUKAPERNA DFSDFFDSFSDS
PEMBATAS DS TPK II DS SUKAPERNA DFSDFFDSFSDSPEMBATAS DS TPK II DS SUKAPERNA DFSDFFDSFSDS
PEMBATAS DS TPK II DS SUKAPERNA DFSDFFDSFSDS
AsyunMubaraq
Saint Catherine of Siena, mystic, doctor of the Church (Indonesian).pptx
Saint Catherine of Siena, mystic, doctor of the Church (Indonesian).pptxSaint Catherine of Siena, mystic, doctor of the Church (Indonesian).pptx
Saint Catherine of Siena, mystic, doctor of the Church (Indonesian).pptx
Martin M Flynn
Pendidikan Anti Korupsi_PTM1,2 DAN 7.pptx
Pendidikan Anti Korupsi_PTM1,2 DAN 7.pptxPendidikan Anti Korupsi_PTM1,2 DAN 7.pptx
Pendidikan Anti Korupsi_PTM1,2 DAN 7.pptx
ssuser396c1c
ORGANOGENESIS TURUNAN MESODERM FUAD AIKL
ORGANOGENESIS TURUNAN MESODERM FUAD AIKLORGANOGENESIS TURUNAN MESODERM FUAD AIKL
ORGANOGENESIS TURUNAN MESODERM FUAD AIKL
FuadAkil1
SABDA Ministry Learning Center - Bedah Kitab Yohanes
SABDA Ministry Learning Center - Bedah Kitab YohanesSABDA Ministry Learning Center - Bedah Kitab Yohanes
SABDA Ministry Learning Center - Bedah Kitab Yohanes
SABDA
Tugas 1 Etika Psikologi Klinis dalam Kode Etik_Citra Yunianti 1801617129
Tugas 1 Etika Psikologi Klinis dalam Kode Etik_Citra Yunianti 1801617129Tugas 1 Etika Psikologi Klinis dalam Kode Etik_Citra Yunianti 1801617129
Tugas 1 Etika Psikologi Klinis dalam Kode Etik_Citra Yunianti 1801617129
Citra Yunianti
4. Strategi dan Pendekatan Program PDM-12 v6 (1).pptx
4. Strategi dan Pendekatan Program PDM-12 v6 (1).pptx4. Strategi dan Pendekatan Program PDM-12 v6 (1).pptx
4. Strategi dan Pendekatan Program PDM-12 v6 (1).pptx
MeydiawatiDjauhari
Arsitektur dan Organisasi Komputer 2.pptx
Arsitektur dan Organisasi Komputer 2.pptxArsitektur dan Organisasi Komputer 2.pptx
Arsitektur dan Organisasi Komputer 2.pptx
ssuserc3f7e8
How to get the inspiration of Palestine.pptx
How to get the inspiration of Palestine.pptxHow to get the inspiration of Palestine.pptx
How to get the inspiration of Palestine.pptx
NURAINUN877045
BUDI DAYA TERNAK DOMBA GARUT UNGGULPALING
BUDI DAYA TERNAK DOMBA GARUT UNGGULPALINGBUDI DAYA TERNAK DOMBA GARUT UNGGULPALING
BUDI DAYA TERNAK DOMBA GARUT UNGGULPALING
DadangSaepulloh2
Pengimbasan 際際滷 Modul Ajar KURIKULUM MERDEKA
Pengimbasan 際際滷 Modul Ajar KURIKULUM MERDEKAPengimbasan 際際滷 Modul Ajar KURIKULUM MERDEKA
Pengimbasan 際際滷 Modul Ajar KURIKULUM MERDEKA
MartinusOlaNedin
Jalannya Revolusi Kita : Amanat Presiden RI - I, Dr. Ir. Soekarno Pada Hari ...
Jalannya Revolusi Kita : Amanat Presiden RI - I, Dr. Ir. Soekarno  Pada Hari ...Jalannya Revolusi Kita : Amanat Presiden RI - I, Dr. Ir. Soekarno  Pada Hari ...
Jalannya Revolusi Kita : Amanat Presiden RI - I, Dr. Ir. Soekarno Pada Hari ...
MAJELIS REMBUG SINAU (MARS) PANCASILA
Powerpoint Materi Kelas 10 Lapisan Atmosfer
Powerpoint Materi Kelas 10 Lapisan AtmosferPowerpoint Materi Kelas 10 Lapisan Atmosfer
Powerpoint Materi Kelas 10 Lapisan Atmosfer
aryaniaryak09
BAHASA MELAYU TAHUN 2 Unit 4 MARI BERKAWAN .pptx
BAHASA MELAYU TAHUN 2 Unit 4 MARI BERKAWAN .pptxBAHASA MELAYU TAHUN 2 Unit 4 MARI BERKAWAN .pptx
BAHASA MELAYU TAHUN 2 Unit 4 MARI BERKAWAN .pptx
ChanKhinFah
Tugas Psikologi Klinis - Tugas Akhir Konsep Video Klinis
Tugas Psikologi Klinis - Tugas Akhir Konsep Video KlinisTugas Psikologi Klinis - Tugas Akhir Konsep Video Klinis
Tugas Psikologi Klinis - Tugas Akhir Konsep Video Klinis
Citra Yunianti
tata nama senyawa_x.pptx kimia wajib dib
tata nama senyawa_x.pptx kimia wajib dibtata nama senyawa_x.pptx kimia wajib dib
tata nama senyawa_x.pptx kimia wajib dib
graciacheryl33
MATERI BINTEK PELAYANAN PUBLIK DESA DAN KELURAHAN.pptx
MATERI BINTEK PELAYANAN PUBLIK DESA DAN KELURAHAN.pptxMATERI BINTEK PELAYANAN PUBLIK DESA DAN KELURAHAN.pptx
MATERI BINTEK PELAYANAN PUBLIK DESA DAN KELURAHAN.pptx
FerdiPSaputra
1. Modul 2.1 Membuat Desain Program Pengelolaan & Pengembangan HBW- YULI YASN...
1. Modul 2.1 Membuat Desain Program Pengelolaan & Pengembangan HBW- YULI YASN...1. Modul 2.1 Membuat Desain Program Pengelolaan & Pengembangan HBW- YULI YASN...
1. Modul 2.1 Membuat Desain Program Pengelolaan & Pengembangan HBW- YULI YASN...
AbuBakar612366
PEMBATAS DS TPK II DS SUKAPERNA DFSDFFDSFSDS
PEMBATAS DS TPK II DS SUKAPERNA DFSDFFDSFSDSPEMBATAS DS TPK II DS SUKAPERNA DFSDFFDSFSDS
PEMBATAS DS TPK II DS SUKAPERNA DFSDFFDSFSDS
AsyunMubaraq
Saint Catherine of Siena, mystic, doctor of the Church (Indonesian).pptx
Saint Catherine of Siena, mystic, doctor of the Church (Indonesian).pptxSaint Catherine of Siena, mystic, doctor of the Church (Indonesian).pptx
Saint Catherine of Siena, mystic, doctor of the Church (Indonesian).pptx
Martin M Flynn
Pendidikan Anti Korupsi_PTM1,2 DAN 7.pptx
Pendidikan Anti Korupsi_PTM1,2 DAN 7.pptxPendidikan Anti Korupsi_PTM1,2 DAN 7.pptx
Pendidikan Anti Korupsi_PTM1,2 DAN 7.pptx
ssuser396c1c
ORGANOGENESIS TURUNAN MESODERM FUAD AIKL
ORGANOGENESIS TURUNAN MESODERM FUAD AIKLORGANOGENESIS TURUNAN MESODERM FUAD AIKL
ORGANOGENESIS TURUNAN MESODERM FUAD AIKL
FuadAkil1
SABDA Ministry Learning Center - Bedah Kitab Yohanes
SABDA Ministry Learning Center - Bedah Kitab YohanesSABDA Ministry Learning Center - Bedah Kitab Yohanes
SABDA Ministry Learning Center - Bedah Kitab Yohanes
SABDA
Tugas 1 Etika Psikologi Klinis dalam Kode Etik_Citra Yunianti 1801617129
Tugas 1 Etika Psikologi Klinis dalam Kode Etik_Citra Yunianti 1801617129Tugas 1 Etika Psikologi Klinis dalam Kode Etik_Citra Yunianti 1801617129
Tugas 1 Etika Psikologi Klinis dalam Kode Etik_Citra Yunianti 1801617129
Citra Yunianti

PPT Cnidaria & Ctenophora

  • 2. Alifia Nur Rachma (03) Aurellya Esthitama Putri (06) Friska Sofia Agustine (17) Hebby Lutfionin Butsyaina (18) Nurriza Rahmadaningtyas (26) Kelas : X MIA 2 Nama kelompok :
  • 4. A. Pengertian Cnidaria Cnidaria adalah sebuah filum yang terdiri atas sekitar 9.000 spesies hewan sederhana yang hanya ditemukan di perairan, kebanyakan lingkungan laut. Dari sudut etimologi, kata Cnidaria berasal dari bahasa Yunani cnidos yang berarti jarum penyengat. Filum Cnidaria meliputi ubur-ubur, hydra, anemon laut, dan hewan karang. Filum ini disebut Cnidaria karena memiliki knidosit atau sel-sel penyengat yang terdapat pada epidermisnya
  • 5. B. Ciri-Ciri Cnidaria Tubuh hewan tersebut tidak jauh berbeda seperti kantung dengan beberapa tentakel di sekitar mulut. Pada permukaan tentakel, terdapat sel beracun (knidoblast) yang mengandung sel penyengat kecil (nematosis) yang dapat digunakan untuk melumpuhkan mangsa sehingga dia dapat mempertahankan dirinya. Penyengat ini dapat melumpuhkan organisme kecil, besar, bahkan manusia. Tentakel dengan penyengat inilah yang merupakan ciri utama dari filum ini.
  • 6. C. Contoh Cnidaria seekor Hydra dari kepala sampai pangkal, maka hewan ini tidak mempunyai permukaan dorsal dan permukaan ventral, maupun sisi kanan dan sisi kiri sehingga akan menampakkan tubuhnya yang simetris radial. Tubuhnya tersusun dari dua lapisan kulit (diplobastik), yaitu ektoderm dan endoderm. Ingatlah ektoderm sebagai lapisan luar (epidermis) untuk melindungi endoderm sedangkan endoderm sebagai lapisan dalam (gastrodermis) untuk pencernaan. Di antara kedua lapisan ini terdapat rongga yang berisi bahan seperti jeli, yaitu zat gelatin yang dinamakan mesoglea dan pada lapisan ini terdapat sel-sel saraf yang letaknya tersebar dan karena tidak mempunyai kepala, maka tidak memiliki pusat susunan saraf pusat.
  • 7. D. Fase Fase Cnidaria Fase Polip Daur hidup Cnidaria mengalami fase polip dan fase medusa. Pada fase polip hidupnya menempel di batuan perairan. bentuknya seperti silinder dengan ujung yang satu terdapat mulut yang dikelilingi tentakel dan ujung lain buntu untuk melekatkan diri. Polip ini umumnya hidup secara soliter atau menyendiri, tetapi ada pula yang membentuk koloni, karena dia melekat jadi tidak dapat bergerak bebas. Polip yang membentuk koloni mempunyai beberapa macam bentuk menurut fungsinya, yaitu polip untuk makan yang disebut gastozoid. Polip yang digunakan untuk pembiakan dengan menghasilkan medusa disebut gonozoid dan polip untuk pertahanan. Koloni dari beberapa bentuk polip disebut polimorfisme
  • 8. D. Fase Fase Cnidaria Fase Medusa Pada fase medusa, Cnidaria hidup melayang-layang di perairan. Bentuk tubuhnya tampak seperti payung/lonceng dengan tantakel pada bagian tepi yang melingkar, tampak transparan, dan berenang bebas. Di bagian tengah permukaan bawahnya terdapat mulut. Bentuk tubuh lainnya seperti bunga mawar dan mendapat julukan mawar laut. Fungsi dari medusa adalah untuk berkembang biak secara seksual, jadi pada fase medusa ini akan menghasilkan sperma dan ovum. Tidak semua Cnidaria mempunyai bentuk polip dan medusa, ada yang hanya mempunyai bentuk polip saja.
  • 9. E. Perkembangbiakan Cnidaria Untuk memperbanyak diri, Cnidaria berkembang biak secara aseksual dengan membentuk kuncup/tunas yang menempel pada hewan induknya, yaitu pada kakinya dan akan membesar sehingga terbentuk tentakel kemudian terlepas sehingga dapat menjadi individu baru. Ada juga yang tetap melekat pada induknya dan induknya tetap membentuk kuncup yang lain sehingga terbentuklah koloni. Selain secara aseksual, Cnidaria dapat juga berkembangbiak secara seksual, yaitu dengan penyatuan sperma dan sel telur yang akan terbentuk zigot. Sperma yang telah masak dikeluarkan dalam air dan akan berenang menuju ovum. Jika bertemu, terjadilah pembuahan dan zigot yang akan dihasilkan tumbuh menjadi larva bersilia yang disebut planula. Zigot ini dapat berenang meninggalkan induknya dengan tujuan agar tidak terjadi perebutan makanan. Jika terdapat pada suatu perairan yang cocok, maka akan tumbuh membentuk individu baru
  • 10. F. Jenis-Jenis Cnidaria Para ahli taksonomi membagi Cnidaria menjadi tiga kelas, yaitu Hydrozoa, Scyphozoa, dan Anthozoa
  • 11. F. Jenis-Jenis Cnidaria 1. Hydrozoa A) Hydra Berdasarkan pengamatan dapat kita lihat bentuk Hydra seperti kantung, berongga, dan tidak bersekat. Hidupnya secara soliter di air tawar. Makanannya berupa hewan-hewan kecil misalnya jentik nyamuk, udang, kerang. Hydra bereproduksi secara aseksual dan seksual
  • 12. F. Jenis-Jenis Cnidaria B) Obelia Obelia merupakan jenis Cnidaria yang hidup di air laut dan hidup secara berkoloni. Tubuhnya mempunyai rangka luar yang mengandung kitin. Hidupnya sebagai koloni polip, yaitu polip hidrant yang berfungsi untuk makan dan polip gonangium yang berfungsi membentuk medusa dan dapat menghasilkan alat reproduksi.
  • 13. F. Jenis-Jenis Cnidaria C) Physalia Physalia mempunyai bagian tubuh sebagai pelampung, hidupnya sebagai koloni polip yaitu ada polip untuk makan (gastrozoid), polip untuk reproduksi (gonazoid) dan polip untuk menangkap mangsa (daktilozid).
  • 14. F. Jenis-Jenis Cnidaria 2. Schyphozoa Schyphozoa memiliki bentuk dominan sebegai medusa. Hati-hati lagi jika menyentuh ubur-ubur karena tentakelnya mengandung sel penyengat dan mengeluarkan racun yang sangat gatal, jika tidak tahan kulit akan melepuh
  • 15. F. Jenis-Jenis Cnidaria 3. Anthozoa Berdasarkan asal katanya, Anthozoa memiliki arti bunga, sering disebut sebagai mawar laut, bentuknya sangat indah. Hewan ini sebenarnya mempunyai tentakel. Termasuk jenis hewan ini adalah anemon laut dan hewan karang. Kebanyakan hidup secara berkoloni yang membentuk rumah dari kapur yang sering dinamakan karang.
  • 16. G. Peranan Cnidaria bagi Kehidupan Banyak sekali manfaat Cnidaria ini dalam kehidupan. Ubur-ubur sering dimanfaatkan oleh orang Jepang untuk bahan makanan dan sebagai bahan kosmetik. Beberapa jenis hewan Anthozoa dapat membentuk karang yang bentuknya bervariasi dan sangat indah sehingga dapat dimanfaatkan sebagai objek yang berkaitan dengan pariwisata. Ada juga jenis Anthozoa yang membentuk rangka dari zat tanduk yang sering dikenal sebagai akar bahar (Euplexaura antipathes) yang kerangkanya dapat digunakan sebagai gelang. Kita seharusnya bersyukur sebab di negara kita Indonesia, banyak sekali keindahan alam yang dapat dijadikan objek wisata sehingga dapat meningkatkan taraf perekonomian penduduk di sekitar tempat wisata itu. Selain itu, bangsa kita menjadi lebih terkenal, misalnya dengan adanya Taman Laut Bunaken di Menado, Pasir Putih di Jawa Timur, dan Taman Laut di Bali.
  • 18. 1. Pengertian Ctenophora Ctenophora adalah salah satu filum hewan invetebrata. Anggota filum ini menyerupai hewan ubur-ubur walaupun secara klasifikasi berbeda filum. Awalnya, Ctenophora dikelompokkan dengan Cnindria dalam filum Coelenterata. Akan tetapi setelah disadari adanya perbedaan menyebabkan spesies Ctenophora ditempatkan pada filum yang terpisah. Saat ini terdapat kurang lebih 150 spesies
  • 19. 2. Klasifikasi Ctenophora Ctenophora dari kelas Tentaculata Ctenophora dari kelas Nuda
  • 20. 2. Klasifikasi Ctenophora Semua hewan yang tergolong Ctenophora hidup di laut. Ctenophora terdiri dari dua kelas, yaitu kelas Nuda dan kelas Tentaculata. Kelas Nuda dekelompokkan menjadi 1 ordo yaitu Berioda. Kelas Tentaculata dikelompokkan mejadi 4 ordo yaitu Cestida, Cydippida, Lobata, dan Platyctenida. Salah satu ciri khas yang membedakan Tentaculata dan Nuda adalah tentakelnya. Tentaculata mempunyai tentakel yang dilengkapi sel colloblasts untuk menagkap mangsanya. Sementara kelas Nuda tidak mempunyai tentakel. Kelas Nuda menangkap mangsanya dengan membuka rongga mulutnya dengan lebar.
  • 21. 3. Morfologi Ctenophora Ctenophora memiliki bentuk tubuh yang bulat, lonjong, lunak dan simetris radial. Salah satu keunikan Ctenophora adalah mampu mengeluarkan cahaya dari tubuhnya sendiri.. Bagian permukaan luar Ctenophora mempunyai delapan baris sisir yang disebut dengan cilia yang dapat digunakan sebagai alat gerak. Oleh karena itu, hewan ini dikenal sebagai ubur-ubur sisir karena secara vertikal tubuhnya terbagi oleh 8 helai cilia yang tampak seperti deretan sisir. Ctenophora memiliki mulut untuk masuknya makanan serta dua lubang anus untuk mengeluarkan air dan kotoran di ujung yang lain.
  • 22. 4. Reproduksi Ctenophora Hampir semua spesies Ctenophora adalah hermafrodit atau memiliki alat kelamin ganda. Reproduksi Ctenophora dilakukan secara seksual. Meskipun ada beberapa spesies yang melakukan reproduksi secara aseksual dengan cara fragmentasi. Alat reproduksi Ctenophora terletak di bawah cilia. Sel ovum dan sperma dilepaskan melalui pori pori yang ada di epidermis. Sebagian besar spesies Cnetophoa melakukan pembuahan secara eksternal atau diluar tubuh Cnetophora, meskipun ada beberapa spesies yang melakukannya secara internal.
  • 23. 5. Peranan Ctenophora Ctenophora mempunyai peranan diantaranya adalah ikut menjaga keseimbangan ekosistem di laut. Hal karena Ctenophora suka memakan fitoplankton (plankton tumbuhan). Selain itu juga Ctenophora juga sebagi sumber makanan bagi hewan laut seperti: Salmon, penyu, dan ubur ubur. Namun Ctenophora juga memiliki kerugian bagi peternakan tiram karena hewan-hewan ini memakan larva-larva tiram sehingga merugikan petani tiram. Selain itu, bila terjadi ledakan populasi, maka dapat membuat ekosistem tidak seimbang. Hal ini pernah terjadi di tahun 1989 di Laut Hitam saat Ctenophora memkan larva ikan Pelgis. Dan tahun 1999 di Laut Kaspia. Hasilnya adalah bahwa 75% dari zooplankton sudah habis, sehingga mempengaruhi seluruh rantai makanan danau.