Bimbingan dan konseling- bidang pengembangan layanan BKMusfera Nara Vadia
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang bidang-bidang pengembangan layanan bimbingan dan konseling di sekolah yang terdiri dari pengembangan kehidupan pribadi, sosial, kemampuan belajar, dan karir. Selain itu, dibahas pula peran guru dalam pelaksanaan bimbingan dan konseling yang mencakup tugas profesional, manusiawi, dan kemasyarakatan serta peran sebagai informator, organisator, evaluator, dan fasilitator proses pem
1. PPT Bimbingan dan Konseling dalam Implementasi Kurikulum Merdeka.pdfAtakhBoer
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang peran layanan bimbingan dan konseling dalam implementasi Kurikulum Merdeka di sekolah, meliputi empat komponen program dan empat bidang layanan bimbingan dan konseling serta optimalisasi perannya dengan melibatkan guru mata pelajaran.
Laporan observasi Perkembangan Siswa Sekolah Dasar Negeri 04 Jaten kec.Jaten ...Arif Winahyu
Ìý
Kelas III siswa SDN 04 Jaten memiliki 30 siswa dengan 11 laki-laki dan 19 perempuan berumur 8-9 tahun. Wali kelas menyatakan siswa kelas III mengalami perkembangan pesat secara psikologi dan fisik.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi dan jenis-jenis kompetensi yang harus dimiliki oleh guru, yaitu kompetensi pedagogik, kepribadian, profesional, dan sosial. Kompetensi guru penting untuk proses seleksi, pembinaan, penyusunan kurikulum, dan mencapai tujuan pembelajaran. Uji kompetensi guru perlu dilakukan untuk meningkatkan standar kemampuan guru dan sebagai acuan peng
Dokumen ini membahas delapan fungsi utama bimbingan dan konseling, yaitu fungsi pemahaman, pencegahan, perbaikan, pemeliharaan, pengembangan, penyaluran, penyesuaian, dan adaptasi. Fungsi-fungsi tersebut berkaitan dengan membantu peserta didik memahami diri dan lingkungan, mencegah masalah, mengatasi masalah, menjaga perilaku yang baik, mengembangkan potensi, memilih karier, menemukan penyesuaian
Teori teori perkembangan moral (piaget & kohlberg)Rima Trianingsih
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian moral, perkembangan moral menurut Piaget dan Kohlberg, serta pengaruh teori perkembangan moral tersebut dalam dunia pendidikan. Piaget membagi perkembangan moral menjadi tahap pra-operasional, konkret, dan formal. Sedangkan Kohlberg membaginya menjadi tingkat prekonvensional, konvensional, dan postkonvensional. Kedua teori tersebut berpengaruh dalam pendidikan dengan menekankan pengemb
Soal-soal materi BK memberikan pertanyaan-pertanyaan terkait layanan bimbingan dan konseling pada berbagai jenjang dan bidang pendidikan. Beberapa pertanyaan menanyakan prinsip, fungsi, bidang layanan, dan kualifikasi konselor dalam pelaksanaan bimbingan dan konseling.
Dokumen tersebut membahas tentang filsafat pendidikan. Secara garis besar, dokumen tersebut menjelaskan bahwa filsafat pendidikan berusaha memahami pendidikan secara keseluruhan, menafsirkannya, dan memberikan konsep-konsep umum yang dapat membimbing dalam memilih tujuan dan kebijakan pendidikan. Filsafat pendidikan juga berperan sebagai sumber pendorong adanya pendidikan dan menjadi pedoman utama dalam penyelenggara
Dokumen tersebut membahas mengenai upaya peningkatan mutu pendidikan di masa depan melalui penerapan manajemen berbasis sekolah. Manajemen berbasis sekolah dijelaskan sebagai alternatif untuk meningkatkan mutu pendidikan dengan memberikan otonomi kepada sekolah dalam pengelolaan sumber daya. Dokumen tersebut juga menjelaskan peran berbagai pihak seperti pemerintah, kepala sekolah, guru, orang tua, dan
kata "belajar, pembelajaran, dan mengajar" sangat sering kita ucapkan, namun apakah kita tahu makna yang sebenarnya ?
apa perbedaan setiap kata-kata tersebut ?
pahami esensi kata tersebut dan buatlah perubahan !!!
Alat pendidikan dapat berupa benda fisik maupun tindakan non-material. Benda fisik meliputi tanah, bangunan, perabot sekolah, sedangkan tindakan non-material mencakup pembiasaan, larangan, hukuman, dan contoh perilaku. Kedua jenis alat pendidikan bertujuan memfasilitasi proses pembelajaran serta mendidik siswa secara positif.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan singkat tentang 3 kalimat layanan bimbingan dan konseling pribadi sosial di sekolah yang mencakup bidang konseling kelompok untuk meningkatkan motivasi belajar siswa, bimbingan kelompok untuk menumbuhkan rasa percaya diri pada teman sebaya, serta informasi pentingnya mengenal bahaya seks bebas.
Bimbingan dan konseling memiliki prinsip-prinsip yang menekankan pada proses individuasi dan pengambilan keputusan secara positif. Fungsinya meliputi pemahaman diri, fasilitasi pertumbuhan yang optimal, dan penyesuaian diri secara dinamis terhadap lingkungan.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi dan jenis-jenis kompetensi yang harus dimiliki oleh guru, yaitu kompetensi pedagogik, kepribadian, profesional, dan sosial. Kompetensi guru penting untuk proses seleksi, pembinaan, penyusunan kurikulum, dan mencapai tujuan pembelajaran. Uji kompetensi guru perlu dilakukan untuk meningkatkan standar kemampuan guru dan sebagai acuan peng
Dokumen ini membahas delapan fungsi utama bimbingan dan konseling, yaitu fungsi pemahaman, pencegahan, perbaikan, pemeliharaan, pengembangan, penyaluran, penyesuaian, dan adaptasi. Fungsi-fungsi tersebut berkaitan dengan membantu peserta didik memahami diri dan lingkungan, mencegah masalah, mengatasi masalah, menjaga perilaku yang baik, mengembangkan potensi, memilih karier, menemukan penyesuaian
Teori teori perkembangan moral (piaget & kohlberg)Rima Trianingsih
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian moral, perkembangan moral menurut Piaget dan Kohlberg, serta pengaruh teori perkembangan moral tersebut dalam dunia pendidikan. Piaget membagi perkembangan moral menjadi tahap pra-operasional, konkret, dan formal. Sedangkan Kohlberg membaginya menjadi tingkat prekonvensional, konvensional, dan postkonvensional. Kedua teori tersebut berpengaruh dalam pendidikan dengan menekankan pengemb
Soal-soal materi BK memberikan pertanyaan-pertanyaan terkait layanan bimbingan dan konseling pada berbagai jenjang dan bidang pendidikan. Beberapa pertanyaan menanyakan prinsip, fungsi, bidang layanan, dan kualifikasi konselor dalam pelaksanaan bimbingan dan konseling.
Dokumen tersebut membahas tentang filsafat pendidikan. Secara garis besar, dokumen tersebut menjelaskan bahwa filsafat pendidikan berusaha memahami pendidikan secara keseluruhan, menafsirkannya, dan memberikan konsep-konsep umum yang dapat membimbing dalam memilih tujuan dan kebijakan pendidikan. Filsafat pendidikan juga berperan sebagai sumber pendorong adanya pendidikan dan menjadi pedoman utama dalam penyelenggara
Dokumen tersebut membahas mengenai upaya peningkatan mutu pendidikan di masa depan melalui penerapan manajemen berbasis sekolah. Manajemen berbasis sekolah dijelaskan sebagai alternatif untuk meningkatkan mutu pendidikan dengan memberikan otonomi kepada sekolah dalam pengelolaan sumber daya. Dokumen tersebut juga menjelaskan peran berbagai pihak seperti pemerintah, kepala sekolah, guru, orang tua, dan
kata "belajar, pembelajaran, dan mengajar" sangat sering kita ucapkan, namun apakah kita tahu makna yang sebenarnya ?
apa perbedaan setiap kata-kata tersebut ?
pahami esensi kata tersebut dan buatlah perubahan !!!
Alat pendidikan dapat berupa benda fisik maupun tindakan non-material. Benda fisik meliputi tanah, bangunan, perabot sekolah, sedangkan tindakan non-material mencakup pembiasaan, larangan, hukuman, dan contoh perilaku. Kedua jenis alat pendidikan bertujuan memfasilitasi proses pembelajaran serta mendidik siswa secara positif.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan singkat tentang 3 kalimat layanan bimbingan dan konseling pribadi sosial di sekolah yang mencakup bidang konseling kelompok untuk meningkatkan motivasi belajar siswa, bimbingan kelompok untuk menumbuhkan rasa percaya diri pada teman sebaya, serta informasi pentingnya mengenal bahaya seks bebas.
Bimbingan dan konseling memiliki prinsip-prinsip yang menekankan pada proses individuasi dan pengambilan keputusan secara positif. Fungsinya meliputi pemahaman diri, fasilitasi pertumbuhan yang optimal, dan penyesuaian diri secara dinamis terhadap lingkungan.
Peran guru dalam_bimbingan_dan_konselingsubaikiikhwan
Ìý
Dokumen tersebut membahas peran berbagai pihak dalam pelaksanaan bimbingan dan konseling di sekolah, mulai dari kepala sekolah, wakil kepala sekolah, guru BK, guru mata pelajaran, wali kelas, pengawas BK, dan staf sekolah. Dokumen ini juga menjelaskan tugas dan tanggung jawab masing-masing pihak tersebut dalam memberikan layanan bimbingan dan konseling yang efektif bagi peserta didik
Dokumen tersebut membahas tentang penilaian kinerja guru yang mencakup 14 kompetensi untuk guru pembelajaran dan 17 kompetensi untuk guru BK. Penilaian kinerja guru dilakukan setiap tahun untuk mengevaluasi diri guru dalam meningkatkan kualitasnya serta sebagai dasar pengembangan karirnya.
Dokumen tersebut membahas tentang profesi guru dan tugas serta fungsi guru. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa guru bertanggung jawab atas pelaksanaan pendidikan dan memiliki peran sebagai pendidik, pengajar, pembimbing, pengarah, pelatih, penilai dan pengevaluasi peserta didik. Dokumen juga menjelaskan keterampilan dasar yang perlu dimiliki seorang guru seperti keterampilan konstruktif,
Dokumen tersebut membahas peranan berbagai pihak dalam pelaksanaan bimbingan dan konseling di sekolah dasar, termasuk kepala sekolah, wali kelas, guru mata pelajaran, dan guru pembimbing. Dokumen tersebut juga menjelaskan tugas dan tanggung jawab masing-masing pihak tersebut dalam memberikan bimbingan dan dukungan kepada siswa.
HAKIKAT GURU DAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAMGalih Nurhavis
Ìý
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Kompetensi pedagogik adalah kemampuan mengelola pembelajaran peserta didik.
2. Kompetensi kepribadian, profesional, dan sosial merupakan kompetensi penting bagi seorang guru.
3. Tugas pokok guru Pendidikan Agama Islam antara lain mengajarkan ilmu pengetahuan Islam dan mendidik anak agar berakhlak mulia.
KURSUS:
LMCP1112 FALSAFAH PENDIDIKAN ISLAM SEMESTER 2 SESI 2021/2022
TUGASAN:
CIRI-CIRI GURU IMPIAN
NAMA PENSYARAH:
PROF. DATO' IR. DR. RIZA ATIQ BIN ORANG KAYA RAHMAT
DISEDIAKAN OLEH:
MUHAMMAD ARIFIN BIN SAPUAN (A175886)
Dokumen tersebut membahas tentang administrasi pendidikan yang mencakup pengertian kepemimpinan, fungsi administrasi pendidikan, ruang lingkup administrasi pendidikan seperti administrasi kesiswaan, personal, kurikulum, keuangan, dan layanan khusus, serta peran administrasi sebagai proses manajemen dan supervisi dalam pendidikan.
Administrasi pendidikan meliputi pengelolaan murid, personal, kurikulum, material, keuangan, dan layanan khusus untuk mencapai tujuan pendidikan. Hal ini mencakup perencanaan, organisasi, koordinasi, motivasi, pengawasan, dan pembinaan melalui teknik supervisi seperti kunjungan kelas dan observasi.
Ujian akhir program studi administrasi pendidikan membahas konsep administrasi pendidikan, peran pemimpin dalam pendidikan, dan teknik supervisi dalam administrasi pendidikan. Dokumen tersebut menjelaskan fungsi administrasi pendidikan dalam perencanaan, organisasi, koordinasi, motivasi, dan pengawasan serta ruang lingkupnya dalam kesiswaan, personal, kurikulum, keuangan, dan layanan khusus.
Makalah ini membahas tentang peran guru sebagai pendidik dan pengajar di sekolah dari sudut pandang teoritis dan praktis. Secara teoritis, guru sebagai pendidik bertugas mentransfer nilai-nilai kepada siswa dan menjadi teladan bagi siswa. Sementara sebagai pengajar, tugas utama guru adalah membantu perkembangan intelektual, afektif dan psikomotor siswa melalui penyampaian pengetahuan. Secara pra
1. Dokumen tersebut membahasikan penggunaan pengajaran mikro untuk melatih calon guru agar menjadi guru yang efektif. 2. Pengajaran mikro memfokuskan pada satu kemahiran pengajaran pada satu waktu untuk melatih calon guru secara terperinci. 3. Teknik pengajaran mikro seperti set induksi, variasi rangsangan, dan peneguhan digunakan untuk melatih berbagai kemahiran pengajaran
2. FUNGSI PEMAHAMAN
adalah fungsi bimbingan dan
konseling yang akan menghasilkan
pemahaman peserta didik tentang
diri dan lingkungan.
3. FUNGSI PENCEGAHAN
adalah fungsi bimbingan dan
konseling dalam upaya mencegah
peserta didik agar tidak menemui
permasalahan yang akan dapat
mengganggu, menghambat, atau
menimbulkan kesulitan dalam
proses perkembangannya.
4. FUNGSI PERBAIKAN
adalah fungsi bimbingan dan
konseling dalam membantu
peserta didik mengatasi berbagai
permasalahan yang dihadapi.
5. FUNGSI PEMELIHARAAN
adalah fungsi bimbingan dan
konseling untuk menjaga agar
perilaku peserta didik yang sudah
menjadi baik jangan sampai rusak
kembali.
6. FUNGSI PENGEMBANGAN
• adalah fungsi bimbingan dan
konseling dalam mengembangkan
seluruh potensi dan kekuatan yang
dimiliki peserta didik.
7. FUNGSI PENYALURAN
adalah fungsi bimbingan dan
konseling dalam membantu
peserta didik untuk memilih dan
memantapkan penguasaan karier
yang sesuai dengan bakat, minat,
keahlian, dan ciri-ciri
kepribadiannya.
8. FUNGSI PENYESUAIAN
• adalah fungsi bimbingan dan
konseling dalam membantu
peserta didik menemukan
penyesuaian diri dan
perkembangannya secara optimal.
9. FUNGSI ADAPTASI
adalah fungsi bimbingan dan
konseling dalam membantu staf
sekolah untuk mengadaptasikan
program pengajaran dengan
minat, kemampuan, serta
kebutuhan peserta didik.
10. Nana S. Sukmadinata (2007) menyatatakan secara
umum program layanan bimbingan dan konseling
mempunyai empat fungsi utama, yaitu:
(1) pemahaman individu;
(2) pencegahan dan pengembangan;
(3) penyesuaian diri; dan
(4) pemecahan masalah.