Dokumen tersebut membahas metabolisme lemak, termasuk penyerapan, transport, oksidasi, sintesis asam lemak dan kolesterol. Juga dibahas faktor yang mempengaruhi metabolisme lemak seperti hormon, enzim, dan defisiensi vitamin tertentu.
Metabolisme protein melibatkan proses pencernaan protein menjadi asam amino, transportasi asam amino melalui darah, dan reaksi katabolisme dan anabolisme asam amino. Protein dapat dikelompokkan menjadi esensial dan non-esensial, dan metabolisme masing-masing asam amino melibatkan berbagai reaksi untuk membentuk senyawa energi atau membangun protein baru.
Protein merupakan komponen penting dalam sel dan tubuh manusia. Protein dibedakan menjadi protein nabati yang berasal dari tumbuhan dan protein hewani yang berasal dari hewan. Protein diklasifikasi berdasarkan kelarutannya dan fungsinya dalam tubuh.
Protein tersusun atas sejumlah asam amino yang membentuk suatu untaian (polimer) dengan ikatan peptida
protein juga memiliki gugus amina (NH2) dan gugus karboksil (COOH)
Asam amino yang tidak dapat disintesis oleh tubuh disebut asam amino essensial
Asam amino yang dapat disintesis oleh tubuh disebut asam amino non-essensial
1. Oksidasi asam lemak menghasilkan asetil-KoA yang kemudian memasuki siklus asam sitrat untuk menghasilkan energi dalam bentuk ATP.
2. Proses ini terjadi melalui serangkaian reaksi termasuk aktivasi, transportasi, dan pemotongan asam lemak menjadi asetil-KoA.
3. Oksidasi satu molekul asam palmitat dapat menghasilkan 106 molekul ATP.
Prinsip dasar biomolekul adalah peran dan interaksi molekul-molekul hayati dalam mengontrol reaksi-reaksi biologis.
Interaksi tersebut berlangsung di dalam sel (intrasel) maupun di luar sel (ekstasel) makhluk hidup.
Inti reaksi biologis tersebut adalah berupa reaksi metabolisme pembentuk senyawa (anabolisme) atau penguraian senyawa (katabolisme) dengan bantuan enzim-enzim tertentu.
Bahan dasar metabolisme tersebut diperoleh dari makromolekul yang tekandung dalam makanan yaitu karbohidrat, lemak, dan protein.
Asam nukleat berperan dalam meregulasi reaksi metabolisme tubuh seperti proses pemeliharaan, transmisi, dan ekspresi informasi hayati yang meliputi replikasi, transkripsi, dan translasi.
Komponen ini disusun oleh 3 unsur utama, yaitu karbon (C), hidrogen (H) dan oksigen (O).
Jenis-jenis karbohidrat sangat beragam dan mereka dibedakan satu dengan yang lain berdasarkan susunan atom-atomnya, panjang/pendeknya rantai serta jenis ikatan akan membedakan karbohidrat yang satu dengan lain.
Dari kompleksitas strukturnya dikenal kelompok karbohidrat sederhana (seperti monosakarida dan disakarida) dan karbohidrat dengan struktur yang kompleks atau polisakarida (seperti pati, glikogen, selulosa dan hemiselulosa).
MacronutrientChapter 1. KARBOHIDRAToleh: Asyifa R.A.
Karbohidrat
KLASIFIKASI KARBOHIDRAT
Monosakarida (I)
Monosakarida (II)
Disakarida
Polisakarida I
Polisakarida II
Polisakarida III
FUNGSI KARBOHIDRAT (I)
FUNGSI KARBOHIDRAT (II)
Pencernaan, Penyerapan, Ekskresi, dan Metabolisme Karbohidrat (I)
Pencernaan, Penyerapan, Ekskresi, dan Metabolisme Karbohidrat (II)
KEBUTUHAN KARBOHIDRAT (I)
KEBUTUHAN KARBOHIDRAT (II)
Proses sintesis protein terdiri dari 5 tahap yaitu aktivasi asam amino, inisiasi rantai polipeptida, pemanjangan rantai, terminasi dan pembebasan, serta pengemasan dan prosesing. Rangkaian tahapan ini melibatkan berbagai faktor dan enzim untuk membentuk rantai polipeptida sesuai kode genetik yang ditentukan mRNA.
Asam amino dan protein terdiri dari senyawa penyusun protein yang terbentuk dari ikatan peptida antar asam amino. Protein memiliki struktur primer, sekunder, tersier, dan kuarterner yang ditentukan oleh interaksi antara rantai polipeptida. Terdapat berbagai jenis protein seperti protein serat dan globular yang memiliki fungsi struktural dan metabolik berbeda.
Karbohidrat merupakan zat gizi penting yang dapat memberikan energi. Terdiri dari karbohidrat sederhana dan kompleks, sumbernya antara lain nasi, umbi-umbian, dan jagung. Kekurangan maupun kelebihan karbohidrat dapat berakibat negatif bagi kesehatan seperti lemah dan obesitas. Ibu hamil dan menyusui membutuhkan karbohidrat lebih banyak.
Lemak merupakan senyawa organik yang terdiri dari karbon, hidrogen, dan oksigen. Lemak bermanfaat sebagai sumber energi, pelarut vitamin, dan melindungi organ dalam tubuh. Lemak dibutuhkan sekitar 20-30% dari total kebutuhan energi sehari. Kekurangan maupun kelebihan lemak dapat berdampak buruk bagi kesehatan.
VITAMIN
Vitamin merupakan zat gizi yang terdapat dalam makanan, yang sangat dibutuhkan dalam jumlah kecil, peranan vitamin sangat vital bagi pertumbuhan dan perkembangan, pencegahan penyakit, dan mencapai kehidupan yang sehat dan optimal.
This document discusses how symmetry and group theory can be used to understand molecular bonding and physical properties. It will cover identifying symmetry elements, assigning point groups, and using point groups to determine if molecules are polar or chiral. Polar molecules cannot have an inversion center, electric dipole moment perpendicular to mirror planes of D groups, or electric dipole moment perpendicular to axes of rotation of T, O, I groups. Chiral molecules cannot possess improper rotation axes, belong to Dnh or Dnd groups, or belong to Td or Oh groups.
Protein merupakan komponen penting dalam sel dan tubuh manusia. Protein dibedakan menjadi protein nabati yang berasal dari tumbuhan dan protein hewani yang berasal dari hewan. Protein diklasifikasi berdasarkan kelarutannya dan fungsinya dalam tubuh.
Protein tersusun atas sejumlah asam amino yang membentuk suatu untaian (polimer) dengan ikatan peptida
protein juga memiliki gugus amina (NH2) dan gugus karboksil (COOH)
Asam amino yang tidak dapat disintesis oleh tubuh disebut asam amino essensial
Asam amino yang dapat disintesis oleh tubuh disebut asam amino non-essensial
1. Oksidasi asam lemak menghasilkan asetil-KoA yang kemudian memasuki siklus asam sitrat untuk menghasilkan energi dalam bentuk ATP.
2. Proses ini terjadi melalui serangkaian reaksi termasuk aktivasi, transportasi, dan pemotongan asam lemak menjadi asetil-KoA.
3. Oksidasi satu molekul asam palmitat dapat menghasilkan 106 molekul ATP.
Prinsip dasar biomolekul adalah peran dan interaksi molekul-molekul hayati dalam mengontrol reaksi-reaksi biologis.
Interaksi tersebut berlangsung di dalam sel (intrasel) maupun di luar sel (ekstasel) makhluk hidup.
Inti reaksi biologis tersebut adalah berupa reaksi metabolisme pembentuk senyawa (anabolisme) atau penguraian senyawa (katabolisme) dengan bantuan enzim-enzim tertentu.
Bahan dasar metabolisme tersebut diperoleh dari makromolekul yang tekandung dalam makanan yaitu karbohidrat, lemak, dan protein.
Asam nukleat berperan dalam meregulasi reaksi metabolisme tubuh seperti proses pemeliharaan, transmisi, dan ekspresi informasi hayati yang meliputi replikasi, transkripsi, dan translasi.
Komponen ini disusun oleh 3 unsur utama, yaitu karbon (C), hidrogen (H) dan oksigen (O).
Jenis-jenis karbohidrat sangat beragam dan mereka dibedakan satu dengan yang lain berdasarkan susunan atom-atomnya, panjang/pendeknya rantai serta jenis ikatan akan membedakan karbohidrat yang satu dengan lain.
Dari kompleksitas strukturnya dikenal kelompok karbohidrat sederhana (seperti monosakarida dan disakarida) dan karbohidrat dengan struktur yang kompleks atau polisakarida (seperti pati, glikogen, selulosa dan hemiselulosa).
MacronutrientChapter 1. KARBOHIDRAToleh: Asyifa R.A.
Karbohidrat
KLASIFIKASI KARBOHIDRAT
Monosakarida (I)
Monosakarida (II)
Disakarida
Polisakarida I
Polisakarida II
Polisakarida III
FUNGSI KARBOHIDRAT (I)
FUNGSI KARBOHIDRAT (II)
Pencernaan, Penyerapan, Ekskresi, dan Metabolisme Karbohidrat (I)
Pencernaan, Penyerapan, Ekskresi, dan Metabolisme Karbohidrat (II)
KEBUTUHAN KARBOHIDRAT (I)
KEBUTUHAN KARBOHIDRAT (II)
Proses sintesis protein terdiri dari 5 tahap yaitu aktivasi asam amino, inisiasi rantai polipeptida, pemanjangan rantai, terminasi dan pembebasan, serta pengemasan dan prosesing. Rangkaian tahapan ini melibatkan berbagai faktor dan enzim untuk membentuk rantai polipeptida sesuai kode genetik yang ditentukan mRNA.
Asam amino dan protein terdiri dari senyawa penyusun protein yang terbentuk dari ikatan peptida antar asam amino. Protein memiliki struktur primer, sekunder, tersier, dan kuarterner yang ditentukan oleh interaksi antara rantai polipeptida. Terdapat berbagai jenis protein seperti protein serat dan globular yang memiliki fungsi struktural dan metabolik berbeda.
Karbohidrat merupakan zat gizi penting yang dapat memberikan energi. Terdiri dari karbohidrat sederhana dan kompleks, sumbernya antara lain nasi, umbi-umbian, dan jagung. Kekurangan maupun kelebihan karbohidrat dapat berakibat negatif bagi kesehatan seperti lemah dan obesitas. Ibu hamil dan menyusui membutuhkan karbohidrat lebih banyak.
Lemak merupakan senyawa organik yang terdiri dari karbon, hidrogen, dan oksigen. Lemak bermanfaat sebagai sumber energi, pelarut vitamin, dan melindungi organ dalam tubuh. Lemak dibutuhkan sekitar 20-30% dari total kebutuhan energi sehari. Kekurangan maupun kelebihan lemak dapat berdampak buruk bagi kesehatan.
VITAMIN
Vitamin merupakan zat gizi yang terdapat dalam makanan, yang sangat dibutuhkan dalam jumlah kecil, peranan vitamin sangat vital bagi pertumbuhan dan perkembangan, pencegahan penyakit, dan mencapai kehidupan yang sehat dan optimal.
This document discusses how symmetry and group theory can be used to understand molecular bonding and physical properties. It will cover identifying symmetry elements, assigning point groups, and using point groups to determine if molecules are polar or chiral. Polar molecules cannot have an inversion center, electric dipole moment perpendicular to mirror planes of D groups, or electric dipole moment perpendicular to axes of rotation of T, O, I groups. Chiral molecules cannot possess improper rotation axes, belong to Dnh or Dnd groups, or belong to Td or Oh groups.
Dokumen tersebut membahas tentang energi, kalori, kalorimetri, keseimbangan energi tubuh, indeks massa tubuh, sumber energi dalam makanan, kebutuhan energi, dan angka kecukupan energi yang dianjurkan."
Dokumen tersebut membahas tentang karbohidrat sebagai sumber energi utama yang murah dan merupakan produk utama gula sederhana yang larut dalam air. Karbohidrat diklasifikasikan menjadi karbohidrat sederhana dan kompleks, dimana karbohidrat sederhana terdiri atas monosakarida, disakarida, gula alkohol, dan oligosakarida, sedangkan karbohidrat kompleks terdiri atas polisakarida dan serat. Pencernaan karbo
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen membahas tentang proses metabolisme dan suhu tubuh, termasuk jenis-jenis metabolisme, bahan yang berperan, dan hubungannya dengan suhu tubuh.
2. Metabolisme terdiri atas katabolisme dan anabolisme, dengan karbohidrat, protein, dan lemak sebagai bahan utama.
3. Metabolisme berperan dalam menjaga suhu tubuh dengan memproduksi panas melalui aktivitas sel
Dokumen tersebut membahas pentingnya gizi yang memadai bagi tenaga kerja untuk meningkatkan produktivitas. Zat gizi seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan cairan diperlukan tubuh pekerja untuk menunjang kinerja fisik dan mental selama bekerja. Kurangnya asupan zat gizi dapat menurunkan kesehatan dan produktivitas pekerja.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai keperluan kalori harian seseorang. Ia menjelaskan bahwa kalori diperlukan untuk aktivitas tubuh seperti pertumbuhan dan metabolisme. Keperluan kalori dipengaruhi oleh jenis kelamin, umur, dan aktivitas fisik seseorang. Dokumen tersebut juga memberikan contoh perhitungan kebutuhan kalori berdasarkan berat badan, tinggi badan, dan tingkat aktivitas fisik seseorang.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem pencernaan manusia dan pentingnya makanan bagi tubuh. Makanan diperlukan untuk menyediakan energi dan nutrisi yang diperlukan tubuh untuk bertahan hidup dan melakukan aktivitas."
Makanan seimbang penting untuk kesihatan dan berat badan ideal. Ia terdiri daripada karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral mengikut piramid makanan. Keperluan kalori berbeza mengikut umur, jantina dan aktiviti fizikal seseorang."
Kalori merupakan satuan energi yang dibutuhkan tubuh. Kebutuhan kalori berbeda pada setiap orang tergantung berat badan, jenis kelamin, umur dan aktivitas. Jika kalori yang dikonsumsi melebihi kebutuhan tubuh, berpotensi menyebabkan obesitas. Untuk menghitung kebutuhan kalori perlu mempertimbangkan berat badan, tinggi badan, jenis kelamin, umur dan aktivitas fisik sehari-hari.
7 langkah cara menurunkan berat badan yang sehatNas Ramadhan
Ìý
Dokumen tersebut memberikan panduan lengkap tentang cara menurunkan berat badan secara sehat dengan mengatur pola makan dan aktivitas fisik, serta memperhatikan kebutuhan gizi seimbang. Beberapa poin pentingnya adalah menghitung kalori masukan dan keluaran tubuh, memilih jenis makanan bergizi, serta melakukan olahraga rutin untuk menurunkan berat badan secara aman 0,5-1,5 kg per minggu.
Penyakit kronik dan amalan pemakanan sihatFarah Rahman
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang penyakit kronik yang berkaitan dengan gaya hidup dan pola makan tidak seimbang serta langkah-langkah untuk mencegahnya melalui pemilihan makanan yang sehat dan aktifitas fisik.
Dokumen tersebut membahas tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) khususnya di rumah tangga. PHBS rumah tangga meliputi 10 aspek kesehatan seperti persalinan oleh tenaga kesehatan, ASI eksklusif, menimbang balita, menggunakan air bersih, mencuci tangan, menggunakan jamban sehat, dan tidak merokok di dalam rumah. PHBS rumah tangga bertujuan mencapai rumah tangga sehat den
Media merupakan saluran komunikasi antarpersonal yang memperluas peran manusia dalam mengirimkan dan menerima pesan melalui indra manusia. Terdapat berbagai jenis media seperti presentasi, representasi, dan mekanik. Media massa memiliki karakteristik seperti bersifat satu arah, berskala besar, dan bertujuan menyebarluaskan informasi ke publik secara luas.
Makalah ini membahas tentang sejarah kesehatan di masa Rasulullah saw, termasuk tindakan preventif yang dilakukan untuk menjaga kesehatan seperti menjaga kebersihan tubuh sebelum shalat, larangan makan buah untuk orang sakit, dan penjelasan tentang pentingnya pencegahan penyakit.
Makalah ini membahas tentang zat pewarna pada makanan, termasuk definisi zat pewarna, jenis-jenis zat pewarna alami dan sintetis, serta dampak kesehatan dari penggunaan zat pewarna."
Makalah ini membahas tentang ruang lingkup epidemiologi. Epidemiologi adalah ilmu yang mempelajari frekuensi, distribusi, dan faktor-faktor penyebab masalah kesehatan pada populasi. Ruang lingkup epidemiologi meliputi masalah kesehatan seperti penyakit, kematian, disabilitas, ketidaknyamanan, ketidakpuasan, dan kelemahan. Epidemiologi juga mempelajari masalah kesehatan pada kelompok manusia
Kanker payudara adalah penyakit neoplasma ganas yang berasal dari jaringan payudara dan dapat disebabkan oleh faktor genetik, usia, gaya hidup, dan lingkungan. Gejalanya berupa benjolan atau perubahan pada kulit payudara, dan dapat dikategorikan menjadi kanker payudara invasif atau noninvasif melalui pemeriksaan mammogram.
Dokumen tersebut membahas tentang ruang lingkup epidemiologi yang mempelajari frekuensi, distribusi, dan faktor penyebab masalah kesehatan pada kelompok masyarakat. Epidemiologi mempelajari tiga komponen utama yaitu frekuensi masalah kesehatan, penyebarannya, dan faktor penyebabnya. Ruang lingkup epidemiologi juga terkait dengan kajian masalah kesehatan masyarakat.
Restrukturisasi dan Redistribusi Ekonomi melalui Danantara: Pesimis atau Opti...Dadang Solihin
Ìý
Dari perspektif optimis, Danantara dapat menjadi pilar utama dalam pembangunan ekonomi nasional. Dengan manajemen profesional dan tata kelola yang transparan, lembaga ini berpotensi mengoptimalkan pemanfaatan aset negara secara lebih produktif.
Info PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training "Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...Kanaidi ken
Ìý
bagi Para Karyawan *PT. Tri Hasta Karya (Cilacap)* yang diselenbggarakan di *Hotel H! Senen - Jakarta*, 24-25 Februari 2025.
-----------
Narasumber/ Pemateri Training: Kanaidi, SE., M.Si., cSAP., CBCM
HP/Wa Kanaidi: 0812 2353 284,
e-mail : kanaidi63@gmail.com
----------------------------------------
Komsas: Justeru Impian Di Jaring (Tingkatan 3)ChibiMochi
Ìý
Buku Skrap Kupasan Novel ‘Justeru Impian Di Jaring’ yang lengkap bersertakan contoh yang padat. Reka bentuk isi buku yang menarik mampu menarik minat untuk membaca. Susunan ayat yang teratur dapat menyenangkan ketika mahu mencari nota.
MATERI KE 3 BACAAN MAD (PANJANG) TAHSIN 2025BangZiel
Ìý
Materi ini membahas hukum bacaan Mad (panjang) dalam ilmu tajwid, yang terjadi ketika ada huruf mad (ا, و, ي) dalam bacaan Al-Qur'an. Pembahasan mencakup jenis-jenis mad, hukum bacaan, serta panjangnya dalam harakat.
Masukan untuk Peta Jalan Strategis Keangkasaan IndonesiaDadang Solihin
Ìý
Tujuan penyusunan naskah masukan untuk peta jalan strategis keangkasaan Indonesia ini adalah untuk meningkatkan kedaulatan dan pemanfaatan wilayah angkasa Indonesia dalam rangka memperkuat Ketahanan Nasional dan Visi Indonesia Emas 2045.
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS VIII " ALAT MUSIK TRADISIONAL"MUMUL CHAN
Ìý
Semoga Modul Ajar Seni Musik Kelas VIII ini bisa menjadi referensi untuk kalian dan bermanfaat untuk bersama. Aamiin...
Salam Manis
Widya Mukti Mulyani
3. METABOLISME ENERGI
• Metabolisme menyangkut semua proses fisik
dan kimia yang terjadi dalam tubuh yang
diperlukan untuk mempertahankan kehidupan.
• Energy dapat diartikan sebagai daya atau
kemampuan bekerja.
• Manusia membutuhkan energy untuk
mempertahankan hidup, menunjang
pertumbuhan dan melakukan aktifitas fisik.
4. KEBUTUHAN ENERGI
• Kebutuhan energy seseorang menurut
FAO/WHO (1985) adalah konsumsi energy
dari makanan yang diperlukan untuk
menutupi pengeluaran energy seseorang.
• Tubuh memerlukan energy untuk keperluan-
keperluan berikut:
1) Untuk memenuhi kebutuhan energy basal
2) Untuk aktivitas fisik
3) Untuk pengaruh termis makanan atau
pengaruh dinamik khusus (Spesific Dinamic
action/SDA).
5. BASAL METABOLIC RATE
(BMR)
• basal metabolic rate (BMR) adalah kebutuhan
energy minimal yang dibutuhkan tubuh untuk
menjalankan proses tubuh yang vital.
• Kurang lebih dua pertiga energy yang
dikeluarkan seseorang sehari digunakan untuk
kebutuhan aktivitas metabolism basal tubuh.
Angka metabolism basal dinyatakan dalam
kilokalori per kilogram berat badan per jam.
6. Next…..
• Jumlah energy basal untuk setiap orang ditentukan
oleh beberapa factor yaitu factor normal dan factor
abnormal.
• Yang dimaksud factor normal adalah:
1. Umur
2. Jenis kelamin
3. Berat badan
4. Tinggi badan
• Disampng 4 faktor normal itu kebutuhan energy basal
juga dipengaruhi oleh factor abnormal yaitu:
1. Kelainan system endokrin
2. Suhu
3. Kegiatan otot
4. Komposisi makanan
7. AKTIVITAS FISIK
• Aktivitas fisik adalah gerakan yang dilakukan
oleh otot tubuh dan system penunjangnya.
• Banyaknya energy yang dibutuhkan bergantung
pada berapa banyak otot yang bergerak, berapa
lama dan berapa berat pekerjaan yang
dilakukan. Seorang yang gemuk menggunakan
lebih banyak energy untuk melakukan suatu
pekerjaan daripada seorang yang kurus, karena
orang gemuk membutuhkan usaha lebih besar
untuk menggerakkan berat badan tambahan.
8. Kebutuhan Energy untuk Berbagai Jenis Pekerjaan
Jenis
pekerjaan
Kebutuhan
energy
perjam
Jenis
pekerjaan
Kebutuhan
energy
perjam
Duduk
istirahat
Berdiri
istirahat
Berdiri tegap
Berjalan
santai
Berlari cepat
Menyapu
lantai
Mencuci
15 kal.
20 kal.
30 kal.
33 kal.
500 kal.
110 kal.
50 kal.
50 kal.
Belajar
Mengetik
Menjahit
Bertukang
Menulis
Membaca
keras
Bersepeda
santai
7-8 kal.
16 kal.
44 kal.
180 kal.
10 kal.
20 kal.
180 kal.
200 kal.
9. Spesific Dinamic Action/SDA
• Pengaruh termis makanan atau kegiatan
dinamik khusus adalah energy tambahan
yang diperlukan tubuh untuk pencernaan
makanan, absorpsi dan metabolism zat-
zat gizi yang menghasilkan energy.
10. Menghitung Kebutuhan
Energi
• Untuk menghitung kebutuhan energy perorangan pada
orang dewasa secara mudah dapat digunakan rumus
berdasarkan berat badan sebagai berikut:
Untuk wanita:
• Kebutuhan energy bekerja ringan = (W x 24 x 1
kal.) x 1, 55
• Kebutuhan energy bekerja agak berat = (W x 24 x 1 kal.) x
1,70
• Kebutuhan energy bekerja berat = (W x 24 x 1
kal.) x 2,0
Untuk laki-laki:
• Kebutuhan energy bekerja ringan = (W x 24 x 1
kal.) x 1,56
11. Angka Kecukupan Energi bagi
Bayi, Anak, dan Remaja
• Penggunaan energy diluar AMB bagi bayi
dan anak selain untuk pertumbuhan adalah
untuk bermain dan sebagainya. Pada usia
remaja (10-18 tahun), terjadi proses
pertumbuhan jasmani yang pesat serta
perubahan bentuk dan susunan jaringan
tubuh, disamping aktivitas fisik yang tinggi.
12. Tambahan Energi untuk
kehamilan dan Laktasi
• Selama hamil, perempuan membutuhkan tambahan energy
untuk pertumbuhan janin, plasenta, dan tambahan jaringan
lainnya. Tambahan yang diperlukan adalah 285 kkal/hari.
• Pada saat laktasi, seorang ibu membutuhkan tambahan
energy untuk memproduksi air susu ibu (ASI), untuk energy
yang tersimpan dalam ASI itu sendiri. Disamping itu, ibu juga
perlu memelihara kesehatannya sesudah melahirkan.
Tambahan keperluan energy ibu adalah kurang lebih 700
kkal/hari.
13. Sumber Energi
• Energy diperoleh dari proses oksidasi
hidratarang, lemak dan protein.
• dari hasil percobaan, kita mengetahui
bahwa dalam tubuh:
• 1 gm hidrat arang memberikan ± 16 kj (4
kal)
• 1 gm lemak memberikan ± 37 kj (9 kal)
• 1 gm protein memberikan ± 17 kj (4 kal)
• 1 gm alcohol memberikan ± 29 kj (7 kal)
14. Akibat Kekurangan Energi
• Kekurangan energy terjadi bila konsumsi
energy melalui makanan kurang dari energy
yang dikeluarkan.
• Akibatnya berat badan kurang dari berat
badan seharusnya (ideal). Bila terjadi pada
bayi dan anak-anak akan menghambat
pertumbuhan dan pada orang dewasa
menyebabkan penurunan berat badan dan
kerusakan jaringan tubuh.
• Akibat kekurangan berat pada bayi
dinamakan marasmus dan bila disertai
kekurangan protein dinamakan kwashiorkor.
15. Akibat Kelebihan Energi
• Kelebihan energy terjadi bila konsumsi
energy melalui makanan melebihi energy
yang dikeluarkan.
• Kelebihan energy ini akan diubah menjadi
lemak tubuh. Akibatnya, terjadi berat badan
lebih atau kegemukan
• Kegemukan dapat menyebabkan gangguan
dalam fungsi tubuh, merupakan risiko untuk
menderita penyakit kronis, seperti diabetes
mellitus, hipertensi, penyakit jantung koroner,
penyakit kanker, dan dapat memperpendek
harapan hidup.
16. PENYEBAB TERJADINYA
PENYAKIT GANGGUAN
METABOLISME
• Jumlah masukan energy melebihi kebutuhan
karena naiknya konsumsi lemak dan gula.
• Konsumsi lemak jenuh dan kolesterol yang
tinggi
• Konsumsi zat gizi yang tidak seimbang
17. UPAYA PENCEGAHAN
• Menyeimbangkan masukan energy dan
zat gizi lainnya sesuai dengan kebutuhan
tubuh.
• Memelihara keseimbangan berbagai
masukan zat gizi dalam makanan
• Membatasi konsumsi makanan terolah
• Pemeliharaan aktivitas fisik
Editor's Notes
#5: FAO== food and agriculture organization (organisasi pangan dan pertanian)