Dokumen tersebut membahas tentang tahapan-tahapan pengawasan proyek konstruksi gedung mulai dari persiapan desain, pengadaan tender, pelaksanaan konstruksi, hingga serah terima proyek. Dokumen tersebut juga menjelaskan peran dan tanggung jawab konsultan pengawas dalam mengawasi pelaksanaan konstruksi sesuai dengan kontrak proyek serta melaporkan kemajuan pekerjaan.
Uji kompetensi pelaksana konstruksi bangunan mencakup penilaian kemampuan dalam merencanakan, mengorganisir, dan mengawasi pekerjaan konstruksi gedung induk MAKO, rumah dinas pimpinan, dan mess Pamen di Timika dengan progres masing-masing 68%, 100%, dan 100%.
Dokumen tersebut membahas tentang tahapan-tahapan pengawasan proyek konstruksi gedung mulai dari persiapan desain, pengadaan tender, pelaksanaan konstruksi, hingga serah terima proyek. Dokumen tersebut juga menjelaskan peran dan tanggung jawab konsultan pengawas dalam mengawasi pelaksanaan konstruksi sesuai dengan kontrak proyek serta melaporkan kemajuan pekerjaan.
Uji kompetensi pelaksana konstruksi bangunan mencakup penilaian kemampuan dalam merencanakan, mengorganisir, dan mengawasi pekerjaan konstruksi gedung induk MAKO, rumah dinas pimpinan, dan mess Pamen di Timika dengan progres masing-masing 68%, 100%, dan 100%.
PPT NURHASAN Pelaksana Lapangan Pekerjaan Gedung Madya Jenjang 5.pptxAbuArsya
Ìý
PPT P3SM Donny ppt bangunan gedung jenjang 7
1. UJI KOMPETENSI
FR.IA.04. PENJELASAN SINGKAT PROYEK TERKAIT /
KEGIATAN TERSTRUKTUR LAINNYA
FOTO ASESI
Skema Sertifikasi : Ahli Muda Teknik
Bangunan Gedung
Jenjang : 7
Nama Asesi : Donny Prasetya
NIK Asesi :
Tgl. Asesmen : 16 Maret 2024
TUK : P3SM Pusat
Nama Asesor : 1. Sabela Putri Sexa, S.T.,
M.T.
2. Ivonne Ariati Elliadarta
2. PETUNJUK / INSTRUKSI
• Buatlah presentasi berdasarkan pengalaman anda dalam
melaksanakan pekerjaan di Proyek Konstruksi sebagai Ahli
Muda Teknik Bangunan Gedung
• Materi yang disampaikan singkat dan padat
• Lampirkan foto/dokumen/gambar dalam slide presentasi ini
sebagai pendukung dalam presentasi anda
• Waktu untuk presentasi di hadapan Asesor ± 15 Menit
• Asesor akan menggali Kompetensi Asesi melalui pertanyaan
untuk Mendukung Tugas Praktik Demonstrasi
3. SUBSTANSI PRESENTASI
• Substansi yang harus disampaikan antara lain:
• Perencanaan Struktur Bangunan Gedung
• Pengendalian Pekerjaan Struktur Bawah Bangunan
Gedung (Pondasi Dangkal)
• Pengendalian Pekerjaan Struktur Atas Bangunan
Gedung:
• Struktur Baja
• Struktur Beton Bertulang
• Pengawasan Pekerjaan Struktur Bangunan Gedung
5. Tahapan dalam Pekerjaan Struktur Bawah Tanah
1. Melaksanakan koordinasi dengan pihak terkait
2. Melakukan analisis dan geoteknik
3. Menghitung beban-beban yang bekerja pada pondasi dalam
4. Melakukan analisis struktur pada pondasi dalam
5. Melakukan perhitungan detail pondasi dalam
6. Melakukan perhitungan pile cap
7. Membuat laporan hasil perancangan pondasi dalam
PENGENDALIAN PEKERJAAN STRUKTUR BAWAH TANAH BANGUNAN GEDUNG
(PONDASI DALAM)
Sumber: SKKNI Ahli Teknik Bangunan Gedung Halaman 55
7. Tahapan dalam Pekerjaan Struktur Atas (Baja)
1. Melaksanakan koordinasi dengan pihak terkait untuk
melaksanakan pekerjaan struktur atas baja bangunan
gedung
2. Membuat gambar kerja struktur atas baja bangunan
Gedung
3. Mengendalikan pelaksanaan pekerjaan kolom baja
4. Mengendalikan pelaksanaan pekerjaan balok baja
5. Mengendalikan pelaksanaan pekerjaan rangka atap
6. Membuat laporan pelaksanaan pekerjaan struktur atas
PENGENDALIAN PEKERJAAN STRUKTUR
ATAS BANGUNAN GEDUNG
9. • Tahapan dalam Pekerjaan Struktur Atas (Beton Bertulang)
1. Melaksanakan koordinasi dengan pihak terkait untuk melaksanakan pekerjaan
struktur atas beton bertulang bangunan gedung
2. Membuat gambar kerja struktur atas beton bertulang bangunan Gedung
3. Mengendalikan pelaksanaan pekerjaan tie biem
4. Mengendalikan pelaksanaan pekerjaan kolom beton bertulang
5. Mengendalikan pelaksanaan pekerjaan dinding geser
6. Mengendalikan pelaksanaan pekerjaan balok beton bertulang
7. Mengendalikan pelaksanaan pekerjaan pelat lantai
8. Mengendalikan pelaksanaan pekerjaan atap beton bertulang
9. Membuat laporan pelaksanaan pekerjaan struktur atas beton bertulang
PENGENDALIAN PEKERJAAN STRUKTUR
ATAS BANGUNAN GEDUNG
13. Tahapan dalam Pekerjaan Struktur Atas (Beton Pracetak)
1. Melaksanakan koordinasi dengan pihak terkait untuk
melaksanakan pekerjaan struktur atas beton pracetak bangunan
gedung
2. Membuat gambar kerja struktur atas beton pracetak bangunan
Gedung
3. Mengendalikan pelaksanaan pekerjaan kolom beton pracetak
4. Mengendalikan pelaksanaan pekerjaan dinding beton pracetak
5. Mengendalikan pelaksanaan pekerjaan balok beton pracetak
6. Mengendalikan pelaksanaan pekerjaan pelat lantai beton pracetak
7. Membuat laporan pelaksanaan pekerjaan struktur atas beton
PENGENDALIAN PEKERJAAN STRUKTUR
ATAS BANGUNAN GEDUNG
15. Tahapan dalam Pengawasan Pekerjaan Struktur Bangunan Gedung yaitu
mengawasi
pelaksanaan pekerjaan sebagai berikut:
1. Persiapan Struktur Bangunan Gedung
2. Struktur Bawah Bangunan Gedung
3. Struktur Atas (Baja – Beton Bertulang – Beton Pracetak) Bangunan
Gedung
PENGAWASAN PEKERJAAN STRUKTUR BANGUNAN
GEDUNG
16. Kegiatan pengawasan konstruksi terdiri
atas:
1. Memeriksa dan mempelajari dokumen untuk pelaksanaan konstruksi
2. Mengawasi pemakaian bahan, peralatan dan metode pelaksanaan, serta mengawasi ketepatan waktu, dan biaya
pekerjaan konstruksi;
3. Mengawasi pelaksanaan pekerjaan konstruksi dari segi kualitas, kuantitas, dan laju pencapaian volume/realisasi fisik;
4. Mengumpulkan data dan informasi di lapangan untuk memecahkan persoalan yang terjadi selama pelaksanaan
konstruksi;
5. Menyelenggarakan rapat-rapat lapangan secara berkala, membuat laporan mingguan dan bulanan pekerjaan
pengawasan, dengan masukan hasil rapat-rapat lapangan, laporan harian, mingguan dan bulanan pekerjaan konstruksi
yang dibuat oleh pelaksana konstruksi;
6. Meneliti gambar-gambar untuk pelaksanaan (shop drawings);
7. Meneliti gambar-gambar yang sesuai dengan pelaksanaan di lapangan (As Built Drawings) sebelum serah terima I;
8. Menyusun daftar cacat/kerusakan sebelum serah terima I, mengawasi perbaikannya pada masa pemeliharaan, dan
menyusun laporan akhir pekerjaan pengawasan;
9. Menyusun berita acarapersetujuan kemajuan pekerjaan, berita acarapemeliharaan pekerjaan,dan serah terima pertama
dan kedua pelaksanaan konstruksi sebagai kelengkapan untuk pembayaran angsuran pekerjaan konstruksi;
10.Bersama-sama penyedia jasa perencanaan menyusun petunjuk pemeliharaan dan penggu-naan bangunan gedung;
11.Membantu pengelola kegiatan dalam menyusun Dokumen Pendaftaran;
12.Membantu pengelola kegiatan dalam penyiapan kelengkapan dokumen Sertifikat Laik Fungsi (SLF) dari Pemerintah
Kabupaten/Kota setempat
18. Kegiatan konstruksi fisik terdiri atas:
1) Melakukan pemeriksaan dan penilaian dokumen untuk pelaksanaan konstruksi fisik, baik dari segi kelengkapan maupun
segi kebenarannya;
2) Menyusun program kerja yang meliputi jadwal waktu pelaksanaan, jadwal pengadaan bahan, jadwal penggunaan tenaga kerja, dan
jadwal penggunaan peralatan berat;
3) Melaksanakan persiapan di lapangan sesuai dengan pedoman pelaksanaan;
4) Menyusun gambar pelaksanaan (shop drawings) untuk pekerjaan-pekerjaan yang memerlukannya;
5) Melaksanakan pekerjaan konstruksi fisik di lapangan sesuai dengan
dokumen pelaksanaan;
6) Melaksanakan pelaporan pelaksanaan konstruksi fisik, melalui rapat-rapat lapangan, laporan harian, laporan mingguan, laporan
bulanan, laporan kemajuan pekerjaan, laporan persoalan yang timbul/dihadapi, dan surat-menyurat;
7) Membuat gambar-gambar yang sesuai dengan pelaksanaan di lapangan (as built drawings) yang selesai sebelum serah terima I
(pertama), setelah disetujui oleh konsultan manajemen konstruksi atau konsultan pengawas konstruksi dan diketahui oleh konsultan
perencana konstruksi;
8) Melaksanakan perbaikan kerusakan-kerusakan yang terjadi di masa pemeliharaan konstruksi;
19. BERITA ACARA
BERITA ACARA PEKERJAAN STRUKTUR BANGUNAN
GEDUNG
Berita acara pekerjaan
adalah dokumen yang
digunakan untuk
mencatat kegiatan yang
dilakukan pada pekerjaan
tertentu, biasanya kita
lakukan berita acara pada
saat pengetesan /
commissioning dengan
vendor specialist.
20. Laporan Harian
LAPORAN PEKERJAAN STRUKTUR BANGUNAN
GEDUNG
Laporan harian pekerjaan dilakukan untuk
memonitoring setiap progress pekerjaan yang dilakukan
pada hari tersebut, sehingga setiap upate pekerjaan
dilapangan pada hari tersebut dapat terinfokan juga ke
semua pihak terkait.
Terdapat juga detail jenis pekerjaan dan progress yang
dilakukan pekerjaan tersebut pada yang kemudian dapat
diakumulasikan di hari berikutnya sama dengan
pekerjaan selesai
21. Laporan Mingguan
LAPORAN PEKERJAAN STRUKTUR BANGUNAN
GEDUNG
Laporan mingguan pekerjaan merupakan akumulasi dari
seluruh pekerjaan yang dilakukan pada periode minggu
tersebut, dimana dasar dari pembuatan laporan
tersebut adalah RAB yang sudah disepakati bersama
antara kontraktor dan Owner, dan dimonitoring dengan
time schedule proyek.