3. Antena Celah (Aperture Antenna)
Antena horn
Horn atau elektromagnetik horn
alat transisi antara saluran transmisi dan ruang bebas
sehingga matching untuk gelombang terbimbing ke
gelombang bebas atau sebaliknya.
. . . . .horn merupakan waveguide yang diatur sehingga
gelombang-gelombang dalam bumbung (celah/horn)
menyebar menurut orde tertentu.
Dipakai sebagai alat untuk memberikan pengarahan
(directivity) gelombang elektromagnet dengan
bidang frekuensi
4. Jenis - jenis Antena Horn
A. Rectangular Type
B. Circular Type
5. Horn Rectangular Type
a. Sectoral Horn, meliputi :
- sectoral E-plane
E-plane sektoral di arah listrik atau E-lapangan di Waveguide.
- sectoral H-plane
H-plane sektoral di arah magnetik atau H-field di Waveguide.
6. Horn Rectangular Type
b. Pyramidal horn, meliputi :
- acute pyramidal
- wedge shaped pyramidal
- exponentially tepered pyramidal
7. Horn Circular Type
a. Conical horn, meliputi :
- conical horn biasa
- exponentially tepered conical horn
8. Horn Circular Type
b. Biconical horn :
- TEM mode biconical
- TG01 mode biconical
9. Directivity Horn
Dimana :
D = Directivity
Ae = aperture/celah efektif ( m2 )
Ap = aperture/celah fisik ( m2 ),
eap = efisiensi aperture ( Ae / Ap )
lamda = panjang gelombang ( m )