Slogan kampanye "Sehat 5 Sempurna" menganjurkan porsi makan yang seimbang di piring, dengan karbohidrat dan protein masing-masing 50% dan buah serta sayuran 50% berikutnya, serta membatasi gula, garam, dan lemak. Kampanye ini juga menganjurkan minum air putih yang cukup dan mengkonsumsi protein nabati untuk mendukung gaya hidup sehat.
Dokumen tersebut membahas tentang gizi seimbang pada anak, termasuk definisi gizi seimbang, peran makanan, dan faktor-faktor yang dapat menyebabkan kehilangan nafsu makan serta cara mengatasinya seperti mengatur jadwal dan jenis makanan yang diberikan.
Dokumen tersebut membahas tentang hipertensi pada lansia. Hipertensi adalah tekanan darah tinggi yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti usia, genetik, gaya hidup, dan penyakit lain. Hipertensi beresiko menyebabkan komplikasi serius seperti serangan jantung, stroke, dan gagal ginjal. Penatalaksanaannya meliputi diet sehat, olahraga teratur, dan pengobatan obat antihipertensi.
Dokumen tersebut membahas beberapa penyakit tidak menular seperti penyakit jantung, tekanan darah tinggi, asma, maag, kencing manis, dan rematik. Penjelasan mencakup penyebab, gejala, pencegahan, dan pengobatan dari masing-masing penyakit.
Dokumen ini membahas tentang pengaturan pola makan dan pengobatan bagi penderita diabetes saat berpuasa pada bulan Ramadhan. Penderita diabetes hanya boleh berpuasa jika kadar gula darahnya terkendali dengan baik, dan perlu menyesuaikan jadwal dan dosis obat serta pola makan. Penderita perlu waspada terhadap komplikasi seperti hipoglikemia dan ketoasidosis selama berpuasa. Persiapan matang dan konsultasi dengan tim medis
Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (Posbindu PTM) merupakan pusat kegiatan pengendalian faktor risiko PTM secara terpadu dan berkelanjutan yang melibatkan partisipasi masyarakat. Posbindu bertujuan untuk mendeteksi dini dan menangani faktor risiko PTM secara komunitas berbasis.
Pasien laki-laki berusia 12 tahun masuk rumah sakit dengan keluhan demam, muntah, diare berwarna coklat, dan bibir kering. Diagnosa infeksi demam berdarah (DHF). Status gizi normal tetapi kekurangan zat besi, protein, dan energi. Intervensi gizi berupa diet tinggi energi dan protein, suplementasi zat besi, serta edukasi gizi untuk keluarga.
Dokumen tersebut membahas tentang makanan anak usia prasekolah, termasuk pengertian makanan prasekolah, pemberian makanan tambahan, masalah makan yang sering dihadapi, cara mengatasi masalah makan, dan cara menyusun menu makanan yang seimbang. Dokumen ini menyimpulkan bahwa masa prasekolah adalah masa peralihan antara bayi dan anak sekolah dimana anak membutuhkan zat gizi esensial secara seimbang yang mencakup protein
Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah kondisi kronis dimana tekanan darah pada dinding arteri meningkat di atas nilai normal 120/80 mmHg. Kondisi ini disebut "pembunuh diam-diam" karena jarang memiliki gejala yang jelas. Beberapa faktor risiko hipertensi adalah usia lanjut, kelebihan berat badan, kurangnya aktivitas fisik, dan asupan garam berlebih. Pencegahan hipertensi mel
Dokumen ini memberikan panduan tentang pentingnya sarapan pagi untuk anak sekolah, termasuk memberikan sarapan secara bertahap untuk anak yang belum terbiasa, contoh menu sarapan seimbang, dan manfaat sarapan bagi konsentrasi belajar dan kesehatan anak.
Buku panduan ini menjelaskan bahwa Posyandu adalah upaya kesehatan berbasis masyarakat yang dikelola secara partisipatif oleh masyarakat untuk memberikan pelayanan kesehatan dasar dan sosial dasar seperti pemantauan pertumbuhan anak, imunisasi, dan konseling gizi guna menurunkan angka kematian ibu dan bayi serta mencapai keluarga sehat.
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya gizi dan nutrisi bagi ibu hamil untuk menjaga kesehatan janin dan ibu. Nutrisi yang dibutuhkan ibu hamil antara lain asam folat, protein, kalsium, vitamin A, zat besi, vitamin C, dan vitamin D karena memiliki peran penting dalam pertumbuhan janin. Makanan yang disarankan untuk memenuhi kebutuhan gizi ibu hamil adalah nasi, sayuran, buah-buahan, daging,
Dokumen ini membahas tentang diabetes melitus dan hipertensi. Diabetes melitus adalah penyakit metabolik yang ditandai dengan kadar gula darah tinggi akibat kelainan produksi atau respons insulin, sedangkan hipertensi adalah peningkatan tekanan darah. Dokumen ini menjelaskan gejala, faktor risiko, diagnosa, komplikasi, dan pengobatan untuk kedua penyakit tersebut, serta pencegahan yang dapat dilakukan untuk menghindari ko
Dokumen tersebut memberikan nasihat kepada anak-anak untuk memilih jajanan sehat dengan memperhatikan warna, rasa, harga, tanggal kadaluarsa, dan kemasannya agar terhindar dari gangguan kesehatan seperti diare, mual, dan pusing. Anak diperingatkan untuk memilih jajanan yang masih segar dan dikemas dengan baik.
Dokumen tersebut merupakan pedoman diet untuk pasien hipertensi yang memberikan rekomendasi jenis dan porsi makanan, serta larangan terhadap makanan yang mengandung garam berlebihan. Diet disusun untuk menurunkan tekanan darah dan mencegah penimbunan cairan dalam tubuh dengan mengatur asupan karbohidrat, protein, lemak, sayuran dan buah-buahan serta mengontrol konsumsi garam.
Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (Posbindu PTM) merupakan pusat kegiatan pengendalian faktor risiko PTM secara terpadu dan berkelanjutan yang melibatkan partisipasi masyarakat. Posbindu bertujuan untuk mendeteksi dini dan menangani faktor risiko PTM secara komunitas berbasis.
Pasien laki-laki berusia 12 tahun masuk rumah sakit dengan keluhan demam, muntah, diare berwarna coklat, dan bibir kering. Diagnosa infeksi demam berdarah (DHF). Status gizi normal tetapi kekurangan zat besi, protein, dan energi. Intervensi gizi berupa diet tinggi energi dan protein, suplementasi zat besi, serta edukasi gizi untuk keluarga.
Dokumen tersebut membahas tentang makanan anak usia prasekolah, termasuk pengertian makanan prasekolah, pemberian makanan tambahan, masalah makan yang sering dihadapi, cara mengatasi masalah makan, dan cara menyusun menu makanan yang seimbang. Dokumen ini menyimpulkan bahwa masa prasekolah adalah masa peralihan antara bayi dan anak sekolah dimana anak membutuhkan zat gizi esensial secara seimbang yang mencakup protein
Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah kondisi kronis dimana tekanan darah pada dinding arteri meningkat di atas nilai normal 120/80 mmHg. Kondisi ini disebut "pembunuh diam-diam" karena jarang memiliki gejala yang jelas. Beberapa faktor risiko hipertensi adalah usia lanjut, kelebihan berat badan, kurangnya aktivitas fisik, dan asupan garam berlebih. Pencegahan hipertensi mel
Dokumen ini memberikan panduan tentang pentingnya sarapan pagi untuk anak sekolah, termasuk memberikan sarapan secara bertahap untuk anak yang belum terbiasa, contoh menu sarapan seimbang, dan manfaat sarapan bagi konsentrasi belajar dan kesehatan anak.
Buku panduan ini menjelaskan bahwa Posyandu adalah upaya kesehatan berbasis masyarakat yang dikelola secara partisipatif oleh masyarakat untuk memberikan pelayanan kesehatan dasar dan sosial dasar seperti pemantauan pertumbuhan anak, imunisasi, dan konseling gizi guna menurunkan angka kematian ibu dan bayi serta mencapai keluarga sehat.
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya gizi dan nutrisi bagi ibu hamil untuk menjaga kesehatan janin dan ibu. Nutrisi yang dibutuhkan ibu hamil antara lain asam folat, protein, kalsium, vitamin A, zat besi, vitamin C, dan vitamin D karena memiliki peran penting dalam pertumbuhan janin. Makanan yang disarankan untuk memenuhi kebutuhan gizi ibu hamil adalah nasi, sayuran, buah-buahan, daging,
Dokumen ini membahas tentang diabetes melitus dan hipertensi. Diabetes melitus adalah penyakit metabolik yang ditandai dengan kadar gula darah tinggi akibat kelainan produksi atau respons insulin, sedangkan hipertensi adalah peningkatan tekanan darah. Dokumen ini menjelaskan gejala, faktor risiko, diagnosa, komplikasi, dan pengobatan untuk kedua penyakit tersebut, serta pencegahan yang dapat dilakukan untuk menghindari ko
Dokumen tersebut memberikan nasihat kepada anak-anak untuk memilih jajanan sehat dengan memperhatikan warna, rasa, harga, tanggal kadaluarsa, dan kemasannya agar terhindar dari gangguan kesehatan seperti diare, mual, dan pusing. Anak diperingatkan untuk memilih jajanan yang masih segar dan dikemas dengan baik.
Dokumen tersebut merupakan pedoman diet untuk pasien hipertensi yang memberikan rekomendasi jenis dan porsi makanan, serta larangan terhadap makanan yang mengandung garam berlebihan. Diet disusun untuk menurunkan tekanan darah dan mencegah penimbunan cairan dalam tubuh dengan mengatur asupan karbohidrat, protein, lemak, sayuran dan buah-buahan serta mengontrol konsumsi garam.
Dokumen tersebut membahas tentang pengaturan pola makan bagi penderita hipertensi. Pola makan seimbang yang rendah garam dan tinggi serat, kalsium, magnesium, dan kalium dapat membantu menurunkan tekanan darah. Sayuran dan buah yang mengandung nutrisi tersebut perlu dikonsumsi.
Obat herbal hipertensi
Hipertensi
Hipertensi The Silent Killer
Hipertensi merupakan salah satu penyakit degenerative yang ditandai dengan meningkatnya tekanan darah baik sistolik dan atau diastolik lebih dari 140/90 mmHg (normal 120/80mmHg). Pada pemeriksaan tekanan darah, akan didapat dua angka. Angka yang lebih tinggi diperoleh saat jantung berkontraksi (sistolik) angka yang lebih rendah diperoleh pada saat jantung berelaksasi(diastolic). Tekanan darah normal dibutuhkan untuk mengalirkan darah ke seluruh tubuh, yaitu untuk mengangkut oksigen dan zat-zat gizi, sehingga tubuh dapat berfungsi dengan baik.
Hipertensi sering disebut silent killer (pembunuh diam-diam), karena hipertensi umumnya tidak menimbulkan gejala (asimtomatik). Tanda yang utama hanya meningkatnya tekanan darah. Pengukuran rata-rata 2 kali atau lebih dalam waktu dua kali control, ditentukan untuk mendeteksi adanya hipertensi. Oleh karena itu control tekanan darah secara berkala baik pada penderita hipertensi baik mereka yang memiliki factor risiko hipertensi maupun mereka yang sehat sekalipun. Pemeriksaan laboratorium yang direkomendasikan antara lain : pemeriksaan urin, kadar gula darah, hematokrit, kadar kalium, kreatinin, kalsium serum, profil lemak (setelah puasa 9-12jam) serta elektrokardigam.
Pengobatan hipertensi diarahkan terutama untuk menurunkan tekanan darah ke tingkat yang dianjurkan (normal), sehingga kualitas hidup penderita tidak menurun. Hal ini disebabkan karena hamper 90% hipertensi esensial (tidak diketahui penyebabnya). Pengobatan hipertensi dengan obat kimia, diarahkan langsung untuk menurunkan tekanan darah, bukan mengobati penyebabnya. Pengobatan juga diarahkan untuk mengurangi dan mencegah timbulnya komplikasi kerusakan pada organ.
Modifikasi pola hidup sangat penting untuk menurunkan tekanan darah penderita hipertensi, seperti berhenti merokok, olah raga teratur, dan mengurangi konsumsi makanan tinggi lemak dan garam.
Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan kondisi medis kronis dimana tekanan darah secara terus-menerus berada di atas normal. Ginjal memainkan peran penting dalam mengontrol tekanan darah melalui pengeluaran garam dan air serta produksi hormon tertentu. Berbagai penyakit ginjal dapat menyebabkan hipertensi. Jelly gamat Luxor diyakini dapat menurunkan tekanan darah karena mengandung zat yang me
Dokumen ini membahas tentang hipertensi atau tekanan darah tinggi, termasuk pengertian, penyebab, gejala, bahaya, dan cara mengatasinya baik tanpa obat maupun dengan obat. Hipertensi dijelaskan sebagai kondisi dimana tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan diastolik lebih dari 90 mmHg. Penyebabnya dapat berupa gaya hidup tidak sehat, usia, stres, asupan garam berlebi
Hipertensi adalah kondisi tekanan darah tinggi yang dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan yang membahayakan jika tidak ditangani. Hipertensi dapat disebabkan oleh faktor genetik, gaya hidup yang buruk, atau kondisi medis lainnya. Diagnosis hipertensi didasarkan pada hasil pengukuran tekanan darah, dan pengobatannya meliputi obat-obatan serta perubahan gaya hidup untuk mencegah ko
1) Respiratory failure occurs when the respiratory system fails in gas exchange, and can be hypoxaemic (low oxygen tension) or ventilatory (insufficient carbon dioxide elimination). Common causes include COPD, asthma, and neuromuscular fatigue.
2) Acute respiratory distress syndrome (ARDS) is the clinical manifestation of acute pulmonary inflammatory states that damage the alveolar-capillary membrane. Risk factors include sepsis, pneumonia, aspiration, trauma, and pancreatitis.
3) Treatment of respiratory failure focuses on correcting symptoms like hypoxemia, interrupting pathogenesis, and treating the underlying cause. Mechanical ventilation may be necessary for severe cases.
This document provides an overview of respiratory failure and acute respiratory distress syndrome (ARDS). It discusses the diagnosis of respiratory failure using blood gases and imaging tests. The pathophysiology of ARDS involves generalized lung inflammation that leads to pulmonary edema. Mechanical ventilation aims to improve gas exchange while avoiding lung damage, using low tidal volumes and optimizing positive end-expiratory pressure levels. The treatment of respiratory failure focuses on addressing the underlying cause, symptoms, and pathogenesis.
This study analyzed 12-lead electrocardiograms from 90 patients with inferior myocardial infarction to determine the influence of the measurement point of ST segment elevation on algorithms for localizing the culprit artery. ST elevation was measured at the J-point and 80 ms after the J-point, and three algorithms were applied to each measurement. The area under the curve was significantly better for two algorithms when measuring at the J-point compared to 80 ms. Agreement between the J-point and 80 ms measurements was suboptimal for all three algorithms. The results suggest that the point used to measure ST segment elevation can significantly impact the performance of algorithms to identify the responsible artery.
This study evaluated the safety and efficacy of a protocol-defined transplacental treatment for fetal supraventricular tachycardia (SVT) and atrial flutter (AFL). 50 pregnant women with fetuses diagnosed with sustained SVT or AFL between 22-37 weeks gestation were enrolled across 15 institutions in Japan from 2010-2017. The primary treatment protocol involved digoxin, sotalol, or flecainide administered until delivery. Fetal tachyarrhythmia resolved in 89.8% of cases overall and 75% of cases with fetal hydrops. However, serious adverse events occurred in 1 mother and 4 fetuses, resulting in discontinuation of treatment in 4 patients. Two fetal deaths occurred
Pedoman ini membahas prosedur dan interpretasi uji latih jantung, dengan tujuan menyederhanakan dan menstandarkan pelaksanaan pemeriksaan uji latih jantung di Indonesia. Pedoman ini mencakup indikasi pemeriksaan, prosedur, interpretasi hasil, dan contoh laporan untuk berbagai tujuan klinis seperti diagnosis penyakit jantung, stratifikasi risiko, dan evaluasi pengobatan."
RAPAT KOORDINASI DAN EVALUASI PENANGGULANGAN RABIES DI PROVINSI BALI 11 Juni ...Wahid Husein
Ìý
Strategi penanggulangan rabies secara terintegrasi
Peraturan mengenai pengendalian rabies
Pengendalian rabies pada saat Pandemi COVID19
Kasus rabies pada hewan
Hasil vaksinasi rabies
Kendala yang dihadapi
Dukungan FAO ECTAD terhadap Program Pengendalian dan Pemberantasan Rabies di ...Wahid Husein
Ìý
Situasi rabies di dunia
Situasi rabies di Indonesia
Program rabies di Indonesia
Apa yang dilakukan ECTAD Indonesia
Tantangan utama
Rekomendasi ke depan
FARMAKOGNOSI 11 radx.pptx.pdf. untuk kelas xiaripprihandoko1
Ìý
Presentasi prolanis cheril
1. Puasa yang Aman untuk Penderita Hipertensi
Shaum Ramadhan adalah ibadah wajib yang selalu dinanti setiap Muslim. Sesuai sabda
Rasulullah SAW, puasa seorang hamba itu untuk Allah SWT dan Dia pula yang akan
memberikan pahalanya.
Selain keistimewaan dari sisi pahala, puasa juga berdampak positif bagi kesehatan. Bagi
Anda penderita hipertensi atau tekanan darah tinggi yang ingin berpuasa pada Ramadhan
tak perlu khawatir.
selama berpuasa, penderita hipertensi tidak boleh mengonsumsi apa pun, termasuk obat
pengontrol tekanan darah dan gula, sejak sahur hingga waktu berbuka. Sehingga, ketika
berpuasa, perlu adanya penanganan atau pengontrolan yang baik.
Ketika pasien memeriksakan diri ke dokter bisa diberikan obat minum atau suntik untuk
mengontrolnya. Tentu akan ada perubahan pada waktu konsumsinya. Seperti yang biasa
diminum pagi hari akan bergeser ke sahur sedangkan malam hari akan bergeser pada
waktu buka puasa.
Tekanan darah selama berpuasa memang harus dikontrol dengan baik. Pasalnya, saat
puasa, proses metabolisme dalam tubuh berjalan lambat. Efek yang muncul, yaitu
penumpukan lemak dapat terjadi lebih cepat. Karena itu, penderita hipertensi harus
menjaga pembuluh darah agar tekanannya selalu terkontrol.
Perlu diketahui, secara normal, jantung kita berdenyut rata-rata 70 kali dalam setiap
menitnya yang berarti dalam satu hari, jantung kita berdenyut lebih dari 100 ribu kali.
Tekanan darah normal yang ideal adalah 120/80 mmHg dan kadar maksimal yang masih
diperbolehkan, yaitu 140/90 mmhg.
Sehingga, apabila tekanan darah di atas 140/90 mmHg, baik hanya batas atas (>140
mmhg) ataupun hanya batas bawah (>90mmhg) atau kedua >140/90 mmHg maka orang
tersebut dikatakan mengalami hipertensi.
Sepanjang penyakit hipertensi itu belum memasuki tahap kronis, penderitanya bisa saja
menjalankan ibadah puasa secara aman. "Justru dianjurkan puasa karena faktor-faktor
kambuhnya hipertensi bisa dijaga ketika puasa," .
selama puasa, keluhan-keluhan yang bisa menyebabkan stres dan konsumsi makanan
pencetus seperti garam akan berkurang. Sehingga, seharusnya penderita hipertensi bisa
mengontrol tekanan darahnya secara lebih baik.
2. Pada prinsipnya, tidak ada masalah bagi penderita hipertensi untuk berpuasa asalkan
tekanan darahnya terkendali dan penderita meminum obat secara teratur. Apalagi,
sekarang ini sudah banyak obat yang bisa diminum cukup satu kali atau dua kali dalam
sehari sehingga bisa diminum saat sahur atau berbuka.
Namun, ada pengecualian tidak berpuasa bagi penderita yang mendapat dosis obat tiga
kali per hari dan tekanan darah masih dalam tahap penyesuaian dengan dosis. Serangan
hipertensi ditakutkan masih dapat terjadi bila tekanan darah naik melebihi batas normal
sehingga menyebabkan kerusakan pembuluh darah di seluruh tubuh.
Risiko paling bahaya jika mengenai darah di organ vital, seperti otak dan jantung, dan
dapat menyebabkan terjadinya stroke dan serangan jantung yang bisa berujung pada
kematian.
Pola hidup sehat Untuk Penderita Hipertensi saat Berpuasa
1. Penderita hipertensi wajib mengonsumsi makanan berserat dan buah. 2. Hindari
makanan yang asin dan berkolesterol.Makanan asin yang harus dihindari, antara lain,
makanan yang diawetkan, makanan kaleng, dan makanan cepat saji. Selain itu, makanan
daging-dagingan, seperti daging bebek, sapi, kambing, dan jeroan, harus dihindari.
Sebaiknya, mengonsumsi makanan yang rendah lemak, terutama sayuran dan buah.
3. Tetap mengonsumsi air putih yang cukup untuk menjaga stamina dan menghindari
dehidrasiTerkait makanan pokok, Dr Wawan merasa tidak ada masalah dengan tekanan
darah.
4. Tidak masalah untuk mengkonsumsi makanan pokok seperti makan nasi atau kentang.
5. Penderita hipertensi juga disarankan perlu mengendalikan berat badan dengan
konsumsi protein secukupnya. Khususnya, Namun hati hati pada penderita kelainan
ginjal karena bisa memperberat kerja ginjal.
6. Makanan yang dianjurkan, yaitu yang mengandung kalsium karena bisa menurunkan
tekanan darah seperti pisang dan sayur bayam bening.
7. Pola makan sehat juga harus diikuti dengan olahraga teratur minimal 30 menit.
Olahraga ringan selama bulan puasa, seperti jalan kaki atau mengerjakan pekerjaan
rumah, bisa menunjang kesehatan penderita hipertensi.
***