ºÝºÝߣ

ºÝºÝߣShare a Scribd company logo
Pertanyaan
701 721 731
702
703 723 733
704 724
705 725
706 716 726
707 717
708 718 728
719 729
720 730
Pengantar
Gambar: jscreationzs | FreeDigitalPhotos.net
100%m
Bagian 7
HIV/AIDS dan
Infeksi Menular
Seksual Lainnya
Di samping belum banyak dikenal, ada
pertanyaan yang sensitif dalam bagian
ini. Oleh karena itu pewawancara perlu
berhati-hati dalam bertanya.
100%
Tujuan:
Mengumpulkan Keterangan tentang
pengetahuan responden mengenai
HIV/AIDS (Acquired Immune Deficiency
Syndrome)
Pengantar m
Buku Pedoman PK hal. 76
1 2 3 4 5 6 7 8 9
AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome)
Sekumpulan gejala penyakit akibat menurunnya
kekebalan tubuh.
 AIDS bukan merupakan penyakit keturunan, tetapi
disebabkan oleh virus.
 Mereka yang mengidap AIDS amat mudah tertular
oleh berbagai macam penyakit karena sistem
kekebalan di dalam tubuh penderita telah menurun.
 Hingga saat ini, belum ada obat yang dapat
menyembuhkan AIDS.
Sumber: Kemenkes
100%
Pengantar m
1 2 3 4 5 6 7 8 9
HIV (Human Immuno Deficiency Virus)
Adalah virus penyebab AIDS.
HIV menyerang dan menghancurkan sistem kekebalan tubuh,
sehingga tubuh tidak mampu melindungi diri dari berbagai
penyakit lain, seperti TBC, Malaria, Dll.
Jadi, orang bukan terinfeksi AIDS, tapi tertular HIV (virus penyebab
AIDS).
HIV terdapat pada cairan tubuh orang yang telah tertular:
 darah
 cairan mani
 cairan vagina
 Air Susu Ibu (ASI) yang tertular HIV
100%
Pengantar m
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Bagaimana Tanda Orang yang Tertular HIV?
Tidak ada tandanya.
Orang yang tertular HIV, akan tampak sehat seperti orang lain
yang tidak tertular. Sebelum HIV berubah menjadi AIDS,
penderitanya akan tampak sehat dalam waktu kira-kira 5 sampai
10 tahun.
Penderita HIV tidak dapat dikenali hanya dengan melihatnya
secara langsung. Untuk mengetahui apakah seseorang tertular
HIV atau tidak, hanya tes darah untuk HIV yang mampu
membuktikannya.
100%
Pengantar m
1 2 3 4 5 6 7 8 9
 Melalui darah atau produk darah yang
tercemar HIV
 Hubungan seksual
 Dari ibu yang menderita HIV/AIDS kepada
bayinya.
 Melalui jarum suntik, alat tindik telinga, alat
tato atau alat peluka (alat penembus kulit)
yang tercemar HIV yang dipakai secara
bergantian
Penularan
HIV
100%
Pengantar m
1 2 3 4 5 6 7 8 9
HIV dapat menular melalui perpindahan cairan
tubuh dari orang yang tertular HIV, yaitu:
 dari ibu hamil ke janin melalui ari-ari
 melalui darah dan cairan saat melahirkan
bayinya
 melalui cairan ASI ketika menyusui bayi
 melalui hubungan seks dengan orang yang
tertular HIV:
 genital (kelamin dengan kelamin)
 oral (mulut dengan kelamin)
 anal (dubur dengan kelamin)
HIV atau bibit penyakit lain akan mudah memasuki
tubuh jika ada luka atau lecet pada alat kelamin.
Risiko terkena HIV akan semakin besar lagi jika
sering berganti-ganti pasangan.
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Penularan
HIV
100%
Pengantar m
Kelompok
Masyarakat
yang
Beresiko
Tinggi
Tertular
HIV/AIDS
100%
Pengantar m
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Kalangan homo seksual
Pekerja Seks Komersial (PSK/WTS)
Pelanggan PSK/WTS
Pecandu obat-obatan cara suntikan
Anak dari ibu penderita HIV/AIDS
Pasangan penderita HIV/AIDS
Sumber: Kementerian Kesehatan
Klik di sini
untuk informasi lebih lanjut
mengenai HIV/AIDS
100%
Pengantar m
1 2 3 4 5 6 7 8 9
100%
Rincian dan Topik Pertanyaan
P701 Sumber info tentang HIV/AIDS
P702 – P707 Pengetahuan tentang HIV/AIDS
P708 – P708A Penularan HIV/AIDS
P708B – P717 Pengetahuan tentang VCT
P717A Diskusi pencegah/penyebab HIV/AIDS
P718 – P721 Sikap terhadap penderita HIV/AIDS
P723 – P723B Pengetahuan tentang IMS
P723C – P728 Pengalaman gejala IMS
P730 – P731 Tempat berobat IMS
P733 Hak istri dalam hubungan seksual
Pengantar m
1 2 3 4 5 6 7 8 9
100%
P701-P701A m
Buku Pedoman PK hal. 76
100%SDKI 2012 P702-P705 m
Buku Pedoman PK hal. 76
100%SDKI 2012 P706-P708 m
Buku Pedoman PK hal. 76-77
• Kita tidak dapat mengetahui seseorang yang
telah terinfeksi HIV/AIDS hanya dengan
melihat penampilan fisik saja.
• Identifikasi adanya virus HIV di dalam tubuh
seseorang harus melalui pemeriksaan darah
di laboratorium
VCT
adalah konseling sukarela untuk melakukan tes
darah guna mengetahui seseorang terinfeksi
HIV atau tidak.
100%SDKI 2012 P708A-P716 m
Buku Pedoman PK hal. 77
100%SDKI 2012 P717 m
Buku Pedoman PK hal. 77
Pengertian merawat:
menerima tinggal bersama serumah, membantu
upaya penyembuhan atau penanggulangan
akibat penyakit AIDS
100%SDKI 2012 P717A-P721 m
Buku Pedoman PK hal. 77-78
100%SDKI 2012 P723-P723A m
Buku Pedoman PK hal. 78-79
SIPHILIS atau raja singa adalah infeksi
kelamin oleh bakteri treponema pallidum,
yang ditandai luka di kelamin tanpa rasa
nyeri. Pada wanita, luka itu sering tidak
ketara dan langsung muncul gejala sifilis
sekunder berupa bercak merah pada kulit
badan dan tidak gatal. Kalangan berbahasa
prokem menyebut dengan spokil.
GONORRHEA atau kencing nanah
adalah infeksi kelamin oleh bakteri
diplococeus gonorrhea, yang ditandai
pengeluaran cairan kental warna
kuning kehijauan, dan rasa nyeri ketika
kencing. Nama lain adalah GO dan
kencing nanah.
KANDIDIASIS adalah infeksi kelamin oleh
jamur Candida albicans, yang gejala
awalnya keluar cairan warna putih yang
bergumpal seperti susu basi yang pecah,
baunya seperti cuka, sering disertai warna
merah pada vulva, rasa perih pada vagina
atau ujung penis.
KONDILOMA AKUMINATA atau genital
warts (kutil kelamin) adalah infeksi virus
papilloma yang gejala awalnya tampak
benjolan seperti jengger ayam di sekitar
kemaluan dan anus. Kebanyakan tanpa
keluhan.
CHANROID adalah infeksi kuman
Hemophilus ducreyi, yang gejalanya
menampakkan beberapa luka nyeri
secara bersamaan.
HERPES GENITAL adalah infeksi virus Herpes
simplex yang gejala awalnya adalah
munculnya bintil-bintil berair sangat nyeri
pada kemaluan yang kemudian pecah dan
meninggalkan luka kering mengerak lalu
hilang sendiri, namun bisa kambuh lagi jika
ada faktor pencetus, misalnya stres, haid,
minuman beralkohol, atau hubungan seks
berlebihan.
CHLAMYDIA/KLAMIDIA menunjukkan
gejala pembengkakan pada skrotum dan
atau epidemis (saluran sperma).
100%SDKI 2012 P723B m
Buku Pedoman PK hal. 79
100%SDKI 2012 P723C m
Buku Pedoman PK hal. 79
100%
P723D m
Buku Pedoman PK hal. 79
100%SDKI 2012 P724-P729 m
Buku Pedoman PK hal. 79-80
728
RALAT
LIHAT 726 DAN 728 :
100%SDKI 2012 P730-P733 m
Buku Pedoman PK hal. 80
(MASALAH DARI 726/728)

More Related Content

What's hot (17)

Anda & hiv_aids,_ims
Anda & hiv_aids,_imsAnda & hiv_aids,_ims
Anda & hiv_aids,_ims
bintangagustina
Ìý
Presentasi aids
Presentasi aidsPresentasi aids
Presentasi aids
Belladonna Chairini
Ìý
Ppt sik fix dikonversi
Ppt sik fix dikonversiPpt sik fix dikonversi
Ppt sik fix dikonversi
alifia rahmayani
Ìý
HIV AIDS
HIV AIDSHIV AIDS
HIV AIDS
Selvia Septiani
Ìý
Penyuluhan Tentang HIV dan AIDS
Penyuluhan Tentang HIV dan AIDSPenyuluhan Tentang HIV dan AIDS
Penyuluhan Tentang HIV dan AIDS
luffyahmad
Ìý
Klasifikasi stadium klinis hiv aids menurut who AKPER PEMKAB MUNA
Klasifikasi stadium klinis hiv aids menurut who AKPER PEMKAB MUNA Klasifikasi stadium klinis hiv aids menurut who AKPER PEMKAB MUNA
Klasifikasi stadium klinis hiv aids menurut who AKPER PEMKAB MUNA
Operator Warnet Vast Raha
Ìý
Penyuluhan HIV/AIDS
Penyuluhan HIV/AIDSPenyuluhan HIV/AIDS
Penyuluhan HIV/AIDS
Height Corporation
Ìý
Power point hiv aids
Power point hiv aidsPower point hiv aids
Power point hiv aids
rezakhafidzkhafidz
Ìý
HIV
HIVHIV
HIV
Indah Muthmainnah
Ìý
Hiv a ids dr. arif bsok
Hiv a ids dr. arif bsokHiv a ids dr. arif bsok
Hiv a ids dr. arif bsok
ariffahmi86
Ìý
Aids dan hiv
Aids dan hivAids dan hiv
Aids dan hiv
IPG
Ìý
Ppt promkes 3
Ppt promkes 3Ppt promkes 3
Ppt promkes 3
Ludse Intan
Ìý
HIV / AIDS
HIV / AIDSHIV / AIDS
HIV / AIDS
akademiberbagibalikpapan
Ìý
HIV/AIDS
HIV/AIDSHIV/AIDS
HIV/AIDS
natania santoso
Ìý
HIV/AIDS
HIV/AIDSHIV/AIDS
HIV/AIDS
Anisa Fitri
Ìý

Similar to 07 hiv aids_dan_infeksi_menular_seksual_lainnya (20)

Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
Ameliamrln
Ìý
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
abdillahmfff
Ìý
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
Ameliamrln
Ìý
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
liapurnm
Ìý
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
Alifia Rahmayani14
Ìý
penyajian informasi data HIV-AIDS
penyajian informasi data HIV-AIDSpenyajian informasi data HIV-AIDS
penyajian informasi data HIV-AIDS
AnitaSekarw
Ìý
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
Ameliamrln
Ìý
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
Ameliamrln
Ìý
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
abdillahmfff
Ìý
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
Ameliamrln
Ìý
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
c1aa16031fahmi
Ìý
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
Ameliamrln
Ìý
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
Ameliamrln
Ìý
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
Alifia Rahmayani14
Ìý
Sikk okeeeeeyyyyyyyy dikonversi
Sikk okeeeeeyyyyyyyy dikonversiSikk okeeeeeyyyyyyyy dikonversi
Sikk okeeeeeyyyyyyyy dikonversi
abdillahmfff
Ìý
Sikk okeeeeeyyyyyyyy dikonversi
Sikk okeeeeeyyyyyyyy dikonversiSikk okeeeeeyyyyyyyy dikonversi
Sikk okeeeeeyyyyyyyy dikonversi
fahmigendut
Ìý
Penyajian Data SIK
Penyajian Data SIKPenyajian Data SIK
Penyajian Data SIK
Ameliamrln
Ìý
Penyajian Data SIK
Penyajian Data SIKPenyajian Data SIK
Penyajian Data SIK
AnitaSekarw
Ìý
Makalah hiv
Makalah hivMakalah hiv
Makalah hiv
Operator Warnet Vast Raha
Ìý
Makalah hiv STIP WUNA
Makalah hiv STIP WUNA Makalah hiv STIP WUNA
Makalah hiv STIP WUNA
Operator Warnet Vast Raha
Ìý
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
Ameliamrln
Ìý
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
abdillahmfff
Ìý
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
Ameliamrln
Ìý
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
liapurnm
Ìý
penyajian informasi data HIV-AIDS
penyajian informasi data HIV-AIDSpenyajian informasi data HIV-AIDS
penyajian informasi data HIV-AIDS
AnitaSekarw
Ìý
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
Ameliamrln
Ìý
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
Ameliamrln
Ìý
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
abdillahmfff
Ìý
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
Ameliamrln
Ìý
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
c1aa16031fahmi
Ìý
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
Ameliamrln
Ìý
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
Ameliamrln
Ìý
Sikk okeeeeeyyyyyyyy dikonversi
Sikk okeeeeeyyyyyyyy dikonversiSikk okeeeeeyyyyyyyy dikonversi
Sikk okeeeeeyyyyyyyy dikonversi
abdillahmfff
Ìý
Sikk okeeeeeyyyyyyyy dikonversi
Sikk okeeeeeyyyyyyyy dikonversiSikk okeeeeeyyyyyyyy dikonversi
Sikk okeeeeeyyyyyyyy dikonversi
fahmigendut
Ìý
Penyajian Data SIK
Penyajian Data SIKPenyajian Data SIK
Penyajian Data SIK
Ameliamrln
Ìý
Penyajian Data SIK
Penyajian Data SIKPenyajian Data SIK
Penyajian Data SIK
AnitaSekarw
Ìý

More from dr. andrea wahyu (6)

Presentasi text book reading.pptx
Presentasi text book reading.pptxPresentasi text book reading.pptx
Presentasi text book reading.pptx
dr. andrea wahyu
Ìý
Presentasi text book reading.pptx
Presentasi text book reading.pptxPresentasi text book reading.pptx
Presentasi text book reading.pptx
dr. andrea wahyu
Ìý
802e498d341ca759878f5db467d0b0fe.pdf
802e498d341ca759878f5db467d0b0fe.pdf802e498d341ca759878f5db467d0b0fe.pdf
802e498d341ca759878f5db467d0b0fe.pdf
dr. andrea wahyu
Ìý
Jurnal pediatric
Jurnal pediatricJurnal pediatric
Jurnal pediatric
dr. andrea wahyu
Ìý
Pedoman uji_jantung
 Pedoman uji_jantung Pedoman uji_jantung
Pedoman uji_jantung
dr. andrea wahyu
Ìý
Presentasi prolanis cheril
Presentasi prolanis cherilPresentasi prolanis cheril
Presentasi prolanis cheril
dr. andrea wahyu
Ìý
Presentasi text book reading.pptx
Presentasi text book reading.pptxPresentasi text book reading.pptx
Presentasi text book reading.pptx
dr. andrea wahyu
Ìý
Presentasi text book reading.pptx
Presentasi text book reading.pptxPresentasi text book reading.pptx
Presentasi text book reading.pptx
dr. andrea wahyu
Ìý
802e498d341ca759878f5db467d0b0fe.pdf
802e498d341ca759878f5db467d0b0fe.pdf802e498d341ca759878f5db467d0b0fe.pdf
802e498d341ca759878f5db467d0b0fe.pdf
dr. andrea wahyu
Ìý
Pedoman uji_jantung
 Pedoman uji_jantung Pedoman uji_jantung
Pedoman uji_jantung
dr. andrea wahyu
Ìý
Presentasi prolanis cheril
Presentasi prolanis cherilPresentasi prolanis cheril
Presentasi prolanis cheril
dr. andrea wahyu
Ìý

Recently uploaded (20)

ppt sunat pada perempuan dari sisi kesehatan.pptx
ppt sunat pada perempuan dari sisi kesehatan.pptxppt sunat pada perempuan dari sisi kesehatan.pptx
ppt sunat pada perempuan dari sisi kesehatan.pptx
ekamaya6
Ìý
Beban Tugas dan Tanggung Jawa Peserta Didik Pendidikan Kedokteran
Beban Tugas dan Tanggung Jawa Peserta Didik Pendidikan KedokteranBeban Tugas dan Tanggung Jawa Peserta Didik Pendidikan Kedokteran
Beban Tugas dan Tanggung Jawa Peserta Didik Pendidikan Kedokteran
ElizabethFang1
Ìý
Sepsis Introduction (diagnosis and management)
Sepsis Introduction (diagnosis and management)Sepsis Introduction (diagnosis and management)
Sepsis Introduction (diagnosis and management)
junita92
Ìý
dr badrul - Puasa pada pasien neurologis 2025.pdf
dr badrul - Puasa pada pasien neurologis 2025.pdfdr badrul - Puasa pada pasien neurologis 2025.pdf
dr badrul - Puasa pada pasien neurologis 2025.pdf
yunitayun9
Ìý
Asuhan Kebidanan pada Ibu Hamil dengan Diabetes Mellitus Gestasional
Asuhan Kebidanan pada Ibu Hamil dengan Diabetes Mellitus GestasionalAsuhan Kebidanan pada Ibu Hamil dengan Diabetes Mellitus Gestasional
Asuhan Kebidanan pada Ibu Hamil dengan Diabetes Mellitus Gestasional
AstriYuliaSariLubis1
Ìý
Asuhan keperawatan pada pasien dengan ECT.pptx
Asuhan keperawatan pada pasien dengan ECT.pptxAsuhan keperawatan pada pasien dengan ECT.pptx
Asuhan keperawatan pada pasien dengan ECT.pptx
JulimuhamadKartiko
Ìý
Cedera Kepala ringan sedang dan berat...
Cedera Kepala ringan sedang dan berat...Cedera Kepala ringan sedang dan berat...
Cedera Kepala ringan sedang dan berat...
ssuserf5305e
Ìý
Konsep Dasar Diabetes Mellitus Gestasional
Konsep Dasar Diabetes Mellitus GestasionalKonsep Dasar Diabetes Mellitus Gestasional
Konsep Dasar Diabetes Mellitus Gestasional
AstriYuliaSariLubis1
Ìý
Rencana kerja pembangunan peternakan dan kesehatan hewan Sumatera Utara.ppt
Rencana kerja pembangunan peternakan dan kesehatan hewan Sumatera Utara.pptRencana kerja pembangunan peternakan dan kesehatan hewan Sumatera Utara.ppt
Rencana kerja pembangunan peternakan dan kesehatan hewan Sumatera Utara.ppt
Wahid Husein
Ìý
PPT Amyloidosis Bioassay_Rinjani Ayundatika Putri_24030123420010.pptx
PPT Amyloidosis Bioassay_Rinjani Ayundatika Putri_24030123420010.pptxPPT Amyloidosis Bioassay_Rinjani Ayundatika Putri_24030123420010.pptx
PPT Amyloidosis Bioassay_Rinjani Ayundatika Putri_24030123420010.pptx
rinjani13
Ìý
Bimbingan belajar keperawatan soal uji kompetensi
Bimbingan belajar keperawatan soal uji kompetensiBimbingan belajar keperawatan soal uji kompetensi
Bimbingan belajar keperawatan soal uji kompetensi
ReviYulia
Ìý
RAPAT KOORDINASI DAN EVALUASI PENANGGULANGAN RABIES DI PROVINSI BALI 11 Juni ...
RAPAT KOORDINASI DAN EVALUASI PENANGGULANGAN RABIES DI PROVINSI BALI 11 Juni ...RAPAT KOORDINASI DAN EVALUASI PENANGGULANGAN RABIES DI PROVINSI BALI 11 Juni ...
RAPAT KOORDINASI DAN EVALUASI PENANGGULANGAN RABIES DI PROVINSI BALI 11 Juni ...
Wahid Husein
Ìý
Aspek Fisikokimia Obat pada tubuh manusia
Aspek Fisikokimia Obat pada tubuh manusiaAspek Fisikokimia Obat pada tubuh manusia
Aspek Fisikokimia Obat pada tubuh manusia
AlterGlenKakisina
Ìý
kenakalan remaja pencegahan dan penaganan pada remaja
kenakalan remaja pencegahan dan penaganan pada remajakenakalan remaja pencegahan dan penaganan pada remaja
kenakalan remaja pencegahan dan penaganan pada remaja
annazzakariaarifin
Ìý
materi buat PHBS penyakit tuberculosis.pdf
materi buat PHBS penyakit tuberculosis.pdfmateri buat PHBS penyakit tuberculosis.pdf
materi buat PHBS penyakit tuberculosis.pdf
dkmalhidayahbogor
Ìý
#TANGKI4D PLATFOM TRANDING MASA KINI KARNA TINGKAT KEMENANGAN YANG SANGAT TINGGI
#TANGKI4D PLATFOM TRANDING MASA KINI KARNA TINGKAT KEMENANGAN YANG SANGAT TINGGI#TANGKI4D PLATFOM TRANDING MASA KINI KARNA TINGKAT KEMENANGAN YANG SANGAT TINGGI
#TANGKI4D PLATFOM TRANDING MASA KINI KARNA TINGKAT KEMENANGAN YANG SANGAT TINGGI
TANGKI4D
Ìý
FARMAKOGNOSI 11 radx.pptx.pdf. untuk kelas xi
FARMAKOGNOSI 11 radx.pptx.pdf. untuk kelas xiFARMAKOGNOSI 11 radx.pptx.pdf. untuk kelas xi
FARMAKOGNOSI 11 radx.pptx.pdf. untuk kelas xi
aripprihandoko1
Ìý
Laporan Kasus Dislokasi Posterior Hip Joint.pptx
Laporan Kasus Dislokasi Posterior Hip Joint.pptxLaporan Kasus Dislokasi Posterior Hip Joint.pptx
Laporan Kasus Dislokasi Posterior Hip Joint.pptx
idman3
Ìý
pemeriksaan fisik diagnostik kulit pada dermatologi
pemeriksaan fisik diagnostik kulit pada dermatologipemeriksaan fisik diagnostik kulit pada dermatologi
pemeriksaan fisik diagnostik kulit pada dermatologi
AgungIstri3
Ìý
Pertolongan Pertama Keracunan pada manusia
Pertolongan Pertama Keracunan pada manusiaPertolongan Pertama Keracunan pada manusia
Pertolongan Pertama Keracunan pada manusia
TugasHSE
Ìý
ppt sunat pada perempuan dari sisi kesehatan.pptx
ppt sunat pada perempuan dari sisi kesehatan.pptxppt sunat pada perempuan dari sisi kesehatan.pptx
ppt sunat pada perempuan dari sisi kesehatan.pptx
ekamaya6
Ìý
Beban Tugas dan Tanggung Jawa Peserta Didik Pendidikan Kedokteran
Beban Tugas dan Tanggung Jawa Peserta Didik Pendidikan KedokteranBeban Tugas dan Tanggung Jawa Peserta Didik Pendidikan Kedokteran
Beban Tugas dan Tanggung Jawa Peserta Didik Pendidikan Kedokteran
ElizabethFang1
Ìý
Sepsis Introduction (diagnosis and management)
Sepsis Introduction (diagnosis and management)Sepsis Introduction (diagnosis and management)
Sepsis Introduction (diagnosis and management)
junita92
Ìý
dr badrul - Puasa pada pasien neurologis 2025.pdf
dr badrul - Puasa pada pasien neurologis 2025.pdfdr badrul - Puasa pada pasien neurologis 2025.pdf
dr badrul - Puasa pada pasien neurologis 2025.pdf
yunitayun9
Ìý
Asuhan Kebidanan pada Ibu Hamil dengan Diabetes Mellitus Gestasional
Asuhan Kebidanan pada Ibu Hamil dengan Diabetes Mellitus GestasionalAsuhan Kebidanan pada Ibu Hamil dengan Diabetes Mellitus Gestasional
Asuhan Kebidanan pada Ibu Hamil dengan Diabetes Mellitus Gestasional
AstriYuliaSariLubis1
Ìý
Asuhan keperawatan pada pasien dengan ECT.pptx
Asuhan keperawatan pada pasien dengan ECT.pptxAsuhan keperawatan pada pasien dengan ECT.pptx
Asuhan keperawatan pada pasien dengan ECT.pptx
JulimuhamadKartiko
Ìý
Cedera Kepala ringan sedang dan berat...
Cedera Kepala ringan sedang dan berat...Cedera Kepala ringan sedang dan berat...
Cedera Kepala ringan sedang dan berat...
ssuserf5305e
Ìý
Konsep Dasar Diabetes Mellitus Gestasional
Konsep Dasar Diabetes Mellitus GestasionalKonsep Dasar Diabetes Mellitus Gestasional
Konsep Dasar Diabetes Mellitus Gestasional
AstriYuliaSariLubis1
Ìý
Rencana kerja pembangunan peternakan dan kesehatan hewan Sumatera Utara.ppt
Rencana kerja pembangunan peternakan dan kesehatan hewan Sumatera Utara.pptRencana kerja pembangunan peternakan dan kesehatan hewan Sumatera Utara.ppt
Rencana kerja pembangunan peternakan dan kesehatan hewan Sumatera Utara.ppt
Wahid Husein
Ìý
PPT Amyloidosis Bioassay_Rinjani Ayundatika Putri_24030123420010.pptx
PPT Amyloidosis Bioassay_Rinjani Ayundatika Putri_24030123420010.pptxPPT Amyloidosis Bioassay_Rinjani Ayundatika Putri_24030123420010.pptx
PPT Amyloidosis Bioassay_Rinjani Ayundatika Putri_24030123420010.pptx
rinjani13
Ìý
Bimbingan belajar keperawatan soal uji kompetensi
Bimbingan belajar keperawatan soal uji kompetensiBimbingan belajar keperawatan soal uji kompetensi
Bimbingan belajar keperawatan soal uji kompetensi
ReviYulia
Ìý
RAPAT KOORDINASI DAN EVALUASI PENANGGULANGAN RABIES DI PROVINSI BALI 11 Juni ...
RAPAT KOORDINASI DAN EVALUASI PENANGGULANGAN RABIES DI PROVINSI BALI 11 Juni ...RAPAT KOORDINASI DAN EVALUASI PENANGGULANGAN RABIES DI PROVINSI BALI 11 Juni ...
RAPAT KOORDINASI DAN EVALUASI PENANGGULANGAN RABIES DI PROVINSI BALI 11 Juni ...
Wahid Husein
Ìý
Aspek Fisikokimia Obat pada tubuh manusia
Aspek Fisikokimia Obat pada tubuh manusiaAspek Fisikokimia Obat pada tubuh manusia
Aspek Fisikokimia Obat pada tubuh manusia
AlterGlenKakisina
Ìý
kenakalan remaja pencegahan dan penaganan pada remaja
kenakalan remaja pencegahan dan penaganan pada remajakenakalan remaja pencegahan dan penaganan pada remaja
kenakalan remaja pencegahan dan penaganan pada remaja
annazzakariaarifin
Ìý
materi buat PHBS penyakit tuberculosis.pdf
materi buat PHBS penyakit tuberculosis.pdfmateri buat PHBS penyakit tuberculosis.pdf
materi buat PHBS penyakit tuberculosis.pdf
dkmalhidayahbogor
Ìý
#TANGKI4D PLATFOM TRANDING MASA KINI KARNA TINGKAT KEMENANGAN YANG SANGAT TINGGI
#TANGKI4D PLATFOM TRANDING MASA KINI KARNA TINGKAT KEMENANGAN YANG SANGAT TINGGI#TANGKI4D PLATFOM TRANDING MASA KINI KARNA TINGKAT KEMENANGAN YANG SANGAT TINGGI
#TANGKI4D PLATFOM TRANDING MASA KINI KARNA TINGKAT KEMENANGAN YANG SANGAT TINGGI
TANGKI4D
Ìý
FARMAKOGNOSI 11 radx.pptx.pdf. untuk kelas xi
FARMAKOGNOSI 11 radx.pptx.pdf. untuk kelas xiFARMAKOGNOSI 11 radx.pptx.pdf. untuk kelas xi
FARMAKOGNOSI 11 radx.pptx.pdf. untuk kelas xi
aripprihandoko1
Ìý
Laporan Kasus Dislokasi Posterior Hip Joint.pptx
Laporan Kasus Dislokasi Posterior Hip Joint.pptxLaporan Kasus Dislokasi Posterior Hip Joint.pptx
Laporan Kasus Dislokasi Posterior Hip Joint.pptx
idman3
Ìý
pemeriksaan fisik diagnostik kulit pada dermatologi
pemeriksaan fisik diagnostik kulit pada dermatologipemeriksaan fisik diagnostik kulit pada dermatologi
pemeriksaan fisik diagnostik kulit pada dermatologi
AgungIstri3
Ìý
Pertolongan Pertama Keracunan pada manusia
Pertolongan Pertama Keracunan pada manusiaPertolongan Pertama Keracunan pada manusia
Pertolongan Pertama Keracunan pada manusia
TugasHSE
Ìý

07 hiv aids_dan_infeksi_menular_seksual_lainnya

  • 1. Pertanyaan 701 721 731 702 703 723 733 704 724 705 725 706 716 726 707 717 708 718 728 719 729 720 730 Pengantar Gambar: jscreationzs | FreeDigitalPhotos.net 100%m Bagian 7 HIV/AIDS dan Infeksi Menular Seksual Lainnya
  • 2. Di samping belum banyak dikenal, ada pertanyaan yang sensitif dalam bagian ini. Oleh karena itu pewawancara perlu berhati-hati dalam bertanya. 100% Tujuan: Mengumpulkan Keterangan tentang pengetahuan responden mengenai HIV/AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome) Pengantar m Buku Pedoman PK hal. 76 1 2 3 4 5 6 7 8 9
  • 3. AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome) Sekumpulan gejala penyakit akibat menurunnya kekebalan tubuh.  AIDS bukan merupakan penyakit keturunan, tetapi disebabkan oleh virus.  Mereka yang mengidap AIDS amat mudah tertular oleh berbagai macam penyakit karena sistem kekebalan di dalam tubuh penderita telah menurun.  Hingga saat ini, belum ada obat yang dapat menyembuhkan AIDS. Sumber: Kemenkes 100% Pengantar m 1 2 3 4 5 6 7 8 9
  • 4. HIV (Human Immuno Deficiency Virus) Adalah virus penyebab AIDS. HIV menyerang dan menghancurkan sistem kekebalan tubuh, sehingga tubuh tidak mampu melindungi diri dari berbagai penyakit lain, seperti TBC, Malaria, Dll. Jadi, orang bukan terinfeksi AIDS, tapi tertular HIV (virus penyebab AIDS). HIV terdapat pada cairan tubuh orang yang telah tertular:  darah  cairan mani  cairan vagina  Air Susu Ibu (ASI) yang tertular HIV 100% Pengantar m 1 2 3 4 5 6 7 8 9
  • 5. Bagaimana Tanda Orang yang Tertular HIV? Tidak ada tandanya. Orang yang tertular HIV, akan tampak sehat seperti orang lain yang tidak tertular. Sebelum HIV berubah menjadi AIDS, penderitanya akan tampak sehat dalam waktu kira-kira 5 sampai 10 tahun. Penderita HIV tidak dapat dikenali hanya dengan melihatnya secara langsung. Untuk mengetahui apakah seseorang tertular HIV atau tidak, hanya tes darah untuk HIV yang mampu membuktikannya. 100% Pengantar m 1 2 3 4 5 6 7 8 9
  • 6.  Melalui darah atau produk darah yang tercemar HIV  Hubungan seksual  Dari ibu yang menderita HIV/AIDS kepada bayinya.  Melalui jarum suntik, alat tindik telinga, alat tato atau alat peluka (alat penembus kulit) yang tercemar HIV yang dipakai secara bergantian Penularan HIV 100% Pengantar m 1 2 3 4 5 6 7 8 9
  • 7. HIV dapat menular melalui perpindahan cairan tubuh dari orang yang tertular HIV, yaitu:  dari ibu hamil ke janin melalui ari-ari  melalui darah dan cairan saat melahirkan bayinya  melalui cairan ASI ketika menyusui bayi  melalui hubungan seks dengan orang yang tertular HIV:  genital (kelamin dengan kelamin)  oral (mulut dengan kelamin)  anal (dubur dengan kelamin) HIV atau bibit penyakit lain akan mudah memasuki tubuh jika ada luka atau lecet pada alat kelamin. Risiko terkena HIV akan semakin besar lagi jika sering berganti-ganti pasangan. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Penularan HIV 100% Pengantar m
  • 8. Kelompok Masyarakat yang Beresiko Tinggi Tertular HIV/AIDS 100% Pengantar m 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Kalangan homo seksual Pekerja Seks Komersial (PSK/WTS) Pelanggan PSK/WTS Pecandu obat-obatan cara suntikan Anak dari ibu penderita HIV/AIDS Pasangan penderita HIV/AIDS
  • 9. Sumber: Kementerian Kesehatan Klik di sini untuk informasi lebih lanjut mengenai HIV/AIDS 100% Pengantar m 1 2 3 4 5 6 7 8 9
  • 10. 100% Rincian dan Topik Pertanyaan P701 Sumber info tentang HIV/AIDS P702 – P707 Pengetahuan tentang HIV/AIDS P708 – P708A Penularan HIV/AIDS P708B – P717 Pengetahuan tentang VCT P717A Diskusi pencegah/penyebab HIV/AIDS P718 – P721 Sikap terhadap penderita HIV/AIDS P723 – P723B Pengetahuan tentang IMS P723C – P728 Pengalaman gejala IMS P730 – P731 Tempat berobat IMS P733 Hak istri dalam hubungan seksual Pengantar m 1 2 3 4 5 6 7 8 9
  • 12. 100%SDKI 2012 P702-P705 m Buku Pedoman PK hal. 76
  • 13. 100%SDKI 2012 P706-P708 m Buku Pedoman PK hal. 76-77
  • 14. • Kita tidak dapat mengetahui seseorang yang telah terinfeksi HIV/AIDS hanya dengan melihat penampilan fisik saja. • Identifikasi adanya virus HIV di dalam tubuh seseorang harus melalui pemeriksaan darah di laboratorium VCT adalah konseling sukarela untuk melakukan tes darah guna mengetahui seseorang terinfeksi HIV atau tidak. 100%SDKI 2012 P708A-P716 m Buku Pedoman PK hal. 77
  • 15. 100%SDKI 2012 P717 m Buku Pedoman PK hal. 77
  • 16. Pengertian merawat: menerima tinggal bersama serumah, membantu upaya penyembuhan atau penanggulangan akibat penyakit AIDS 100%SDKI 2012 P717A-P721 m Buku Pedoman PK hal. 77-78
  • 17. 100%SDKI 2012 P723-P723A m Buku Pedoman PK hal. 78-79 SIPHILIS atau raja singa adalah infeksi kelamin oleh bakteri treponema pallidum, yang ditandai luka di kelamin tanpa rasa nyeri. Pada wanita, luka itu sering tidak ketara dan langsung muncul gejala sifilis sekunder berupa bercak merah pada kulit badan dan tidak gatal. Kalangan berbahasa prokem menyebut dengan spokil. GONORRHEA atau kencing nanah adalah infeksi kelamin oleh bakteri diplococeus gonorrhea, yang ditandai pengeluaran cairan kental warna kuning kehijauan, dan rasa nyeri ketika kencing. Nama lain adalah GO dan kencing nanah. KANDIDIASIS adalah infeksi kelamin oleh jamur Candida albicans, yang gejala awalnya keluar cairan warna putih yang bergumpal seperti susu basi yang pecah, baunya seperti cuka, sering disertai warna merah pada vulva, rasa perih pada vagina atau ujung penis. KONDILOMA AKUMINATA atau genital warts (kutil kelamin) adalah infeksi virus papilloma yang gejala awalnya tampak benjolan seperti jengger ayam di sekitar kemaluan dan anus. Kebanyakan tanpa keluhan. CHANROID adalah infeksi kuman Hemophilus ducreyi, yang gejalanya menampakkan beberapa luka nyeri secara bersamaan. HERPES GENITAL adalah infeksi virus Herpes simplex yang gejala awalnya adalah munculnya bintil-bintil berair sangat nyeri pada kemaluan yang kemudian pecah dan meninggalkan luka kering mengerak lalu hilang sendiri, namun bisa kambuh lagi jika ada faktor pencetus, misalnya stres, haid, minuman beralkohol, atau hubungan seks berlebihan. CHLAMYDIA/KLAMIDIA menunjukkan gejala pembengkakan pada skrotum dan atau epidemis (saluran sperma).
  • 18. 100%SDKI 2012 P723B m Buku Pedoman PK hal. 79
  • 19. 100%SDKI 2012 P723C m Buku Pedoman PK hal. 79
  • 21. 100%SDKI 2012 P724-P729 m Buku Pedoman PK hal. 79-80 728 RALAT LIHAT 726 DAN 728 :
  • 22. 100%SDKI 2012 P730-P733 m Buku Pedoman PK hal. 80 (MASALAH DARI 726/728)