際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
Dosen : Ns.Ramadhaniyati, S.Kep. M.Kep.Sp.An
OLEH :
HENDRIANSYAH
HASTUTIANI
SEKOLAH TINGGI ILMU KEPERAWATAN
MUHAMMADIYAH
PONTIANAK

Etika (Yunani kuno: ethikos, berarti timbul dari
kebiasaan)
Etika mencakup analisis dan penerapan konsep seperti
benar, salah, baik, buruk, dan tanggung jawab. (Wikipedia)
etika merupakan pertimbangan keputusan antara yang baik
dan buruk yang dilakukan seseorang terhadap orang lain
yang berdasar atas nilai moral dan kesusilaan.
Pengertian Etika

 Menunjukkan kepada masyarakat bahwa perawat
diharuskan memahami dan menerima kepercayaan
dan tanggung jawab yang diberikan kepada perawat
oleh masyarakat
 Menjadi pedoman bagi perawat dalam berperilaku
dan menjalin hubungan keprofesian sebagai
landasan dalam penerapan praktek etikal
Fungsi Kode Etik Perawat

 Menetapkan hubungan-hubungan profesional yang
harus dipatuhi yaitu hubungan perawat dengan
pasien/klien sebagai advokator, perawat dengan
tenaga profesional kesehatan lain sebagai teman
sejawat, dengan profesi keperawatan sebagai
seorang kontributor dan dengan masyarakat sebagai
perwakilan dari asuhan kesehatan
 Memberikan sarana pengaturan diri sebagai profesi.
Lanjutan ..

 Autonomy (Otonomi )
 Beneficience (Berbuat Baik)
 Justice (Keadilan)
 Non Maleficience (tidak merugikan)
 Veracity (kejujuran)
 Fidelity (loyalty/ketaatan)
 Confidentiality (kerahasiaan)
 Akuntabilitas (accountability)
 Nilai dan norma masyarakat
 Nursing Advocacy
Macam-macam Prinsip etika
keperawatan

Seorang klien ( Tn.N) berusia 65 tahun, telah dirawat selama 3
bulan dirumah sakit karena gagal ginjal kronik, kondisinya dalam
keadaan kurang baik dan memang mengharuskannya dirawat
dirumah sakit. Akan tetapi klien mempunyai keinginan untuk
dilakukan perawatan dirumah. Keluarga tidak menginginkan hal
itu karena keluarga khawatir terhadap kesehatan Tn.N.
dalam hal ini tenaga medis, pihak rumah sakit, keluarga serta
khususnya kita perawat harus menghargai keputusan Tn.N karena
Tn.N memiliki alasan tersendiri mengapa dia mau dirawat
dirumah. Karena prinsif Autinomy adalah keyakinan bahwa
individu mampu berpikir logis dan memutuskan. Orang dewasa
dianggap kompeten dan memiliki kekuatan membuat keputusan
sendiri, memilih dan memiliki berbagai keputusan atau pilihan
yang dihargai.
Contoh kasus otonomi

perawat Deni dan Chandra senantiasa memberikan
pelayanan yang maksimal, tidak pernah berkata kasar
kepada klien maupun keluarga. Pada saat dinas malam
mereka menemukan seorang bapak yang duduk diluar
dengan raut muka yang cemas,lesu, dan terlihat lelah.
Perawat Deni dan Chandra menghampiri lalu bertanya
tentang masalah yang dihadapi bapak tersebut. bapak
tesebut mengatakan dia telah menjaga anaknya selama lima
hari dirumah sakit, pekerjaannya buruh harian sehingga
tidak punya uang lagi. Bapak tersebut mengatakan sudah
dua hari ini dia hanya makan roti. Perawat deni dan
Chandrapun lalu membantu masalah bapak tersebut.
mengidentifikasi masalah sampai memberikan opsi solusi.
Contoh Kasus Beneficience
(Berbuat Baik)

Pada saat memberikan asuhan keperawatan perawat
Prananda paki putra selalu memberikan terapi sesuai
dengan SOP keperawatan dan UU kesehatan yang berlaku.
Pada saat itu ada dokter yang baru bertugas di rumah sakit
dan dokter sersebut menjadi ketua tim diruang tersebut,
pada saat dokter mengatakan untuk memberikan terapi
farmakologi yang tidak sesuai dengan indikasi untuk
gangguan ginjal. Perawat Prananda Paki Putra berani
membela hak pasien dengan mengatakan dan
mendiskusikan bahwa terapi tersebut tidaklah sesuai
panduan buku kesehatan. Mengingat klien adalah anak-
anak.
Contoh Kasus Justice (Keadilan)

Perawat Bahyudi bertugas di Ruang penyakit dalam pria. Disana terdapat
klien yang mengalami Batu ginjal. Klien tersebut baru saja dilakukan
intervensi dan tindakan medis.
Dokter mengatakan sudah ada komplikasi lanjut terkait gangguan tersebut
yang beresiko pada kematian.
Pada saat itu klien bertanya kepada Perawat Bahyudi tentang bagaimana
keadaan dan kondisinya. Perawat Bahyudi menjawab  kesembuhan adalah
milik Allah, bapak tenang. Jika bapak yakin maka Insyaallah bapak akan
segera sembuh dan dapat beraktivitas seperti biasa lagi. Kami selaku tim
medis akan berusaha semaksimal mungkin untuk kesembuhan bapak, dan
kami yakin bahwa bapak akan segera sembuh 
Pernyataan perawat Bahyudi membuat hati Klien tersebut senang dan
perlahan kondisinya semakin membaik. Perawat Bahyudi telah menjawab
dengan tepat sehingga tidak memberikan beban fsikologis kepada Klien
tersebut.
Contoh Kasus Non Maleficience
(tidak merugikan)

Advokasi
Perawat sebagai advokat
yaitu sebagai penghubung
antara klien-tim kesehatan
lain dalam rangka
pemenuhan kebutuhan
klien. Membela kepentingan
klien dan membantu
klien,memahami semua
informasi dan upaya
kesehatan yang diberikan
tim kesehatan dengan
pendeketan tradisional
maupun profesional. (Dewi,
2008).

Peran Perawat Sebagai Advokat
Pasien
 Melindungi hak klien sebagai manusia dan secara hukum.
 Membantu klien dalam menyatakan hak-haknya bila
dibutuhkan.
 Memberi bantuan mengandung dua peran,yaitu peran
aksi dan peran non aksi.
 Bekerja dengan profesi kesehatan yang lainnya dan
menjadi penengah antar profesi kesehatan
 Melihat klien sebagai manusia, mendorong mereka untuk
mengidentifikasi kekuatannya untuk meningkatkan
kesehatan dan kemampuan klien berhubungan dengan
orang lain.

 Sebagai pendukung pasien dalam proses pembuatan
keputusan.
 Sebagai mediator (penghubung) antara pasien dan
orang-orang disekeliling pasien.
 Sebagai orang yang bertindak atas nama pasien.
Tanggung jawab perawat advokat

Menurut Kozier & Erb (2004) untuk menjalankan perannya sebagai
advokasi pasien, perawat harus memiliki nilai-nilai dasar, yaitu :
 Pasien adalah makhluk holistik dan otonom yang mempunyai
hak untuk menentukan pilihan dan mengambil keputusan.
 Pasien berhak untuk mempunyai hubungan perawat-pasien
yang didasarkan atas dasar saling menghargai, percaya, bekerja
sama dalam menyelesaikan masalah yang berhubungan
dengan masalah kesehatan dan kebutuhan perawatan
kesehatan, dan saling bebas dalam berpikir dan berperasaan.
 Perawat bertanggung jawab untuk memastikan bahwa pasien
telah mengetahui cara memelihara kesehatannya
Nilai-nilai Dasar yang Harus
Dimiliki oleh Perawat Advokat
Menurut Ellis & Hartley (2000), tujuan peran advokat adalah :
 Menjamin bahwa pasien, keluarga dan tenaga kesehatan lain adalah partner dalam
perawatan pasien.
 Melibatkan pasien dalam pengambilan keputusan
 Memiliki saran untuk alternatif pilihan
 Menerima keputusan pasien walaupun keputusan tersebut bertentangan dengan
pengobatannya
 Membantu pasien melakukan yang mereka ingin lakukan.
 Melindungi nilai-nilai dan kepentingan pasien.
 Membantu pasien beradaptasi dengan sistem pelayanan kesehatan.
 Memberikan perawatan yang berkualitas kepada pasien.
 Mendukung pasien dalam perawatan.
 Meningkatkan rasa nyaman pada pasien dengan sakit terminal.
 Menghargai pasien.
 Mencegah pelanggaran terhadap hak-hak pasien
 Memberi kekuatan pada pasien.
Tujuan dan Hasil yang Diharapkan dari
Peran Advokat Pasien
KASUS DILEMA ETIK KEPERAWATAN
PADA
SISTEM PERKEMIHAN
(DISKUSI KELAS)
Tn. Y dan Ny.N usia 45 dan 43 tahun, pada hari minggu datang ke RSUD. Dengan
keadaan yang mengkhawatirkan. TN.y mengaku pada saat berkemih keluar kencing
berwarna merah secara terus menerus. Sebelumnya Tn. Y memang mempunyai
riwayat penyakit batu ginjal.
Setelah dirawat dan mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut Tn. Y di diagnosa
mengalami komplikasi yaitu Gagal ginjal akut di kedua ginjal ( kanan dan kiri). Tidak
hanya itu, Tn.y juga mengalami Ca. Ginjal kiri dimana ginjal kiri Tn. Y harus dilakukan
pengangkatan sehingga Ca tidak melebar ke area yang lebih luas. Pada saat itu
tindakan ini adalah satu-satunya tindakan yang dapat dengan segera menyelamatkan
nyawa Tn. Y. Akan tetapi permasalahannya tidak hanya pada pengangkatan ginjal.
Yang menjadi masalah adalah Tn.y juga mengalami gagal ginjal kanan dan kiri
sehingga meskipun Ca. Ginjal Tn.y diangkat dan teratasi. Akan percuma karena ginjal
sebelah kanan telah mengalami kegagalan. Sehingga sangat tidak memungkinkan
untuk Tn. Y bisa melanjutkan hidup hanya dengan satu ginjal. Disaat yang bersamaan.
Ada klien lain yang meninggal dunia dan sebelum meninggal klien tersebut bersedia
mendonorkan kedua ginjalnya kepada Tn.y. pihak keluarga tersebut bersedia untuk
mengizinkan anggota keluarganya mendonorkan ginjalnya kepada Tn. Y.
Keluarga sangat berterima kasih kepada klien dan keluarga yang bersedia
mendonorkan ginjalnya tersebut kepada Tn. Y. Permasalahannya adalah Tn. Y
adalah seseorang muslim yang fanatik dimana Tn. Y menyakini bahwa
menerima donor organ yang membahayakan nyawa orang lain. Terlebih lagi
menerima organ dari orang yang telah meninggal dunia adalah perbuatan
dosa. Tn. Y mengatakan hal tersebut sama saja dengan malanggar kehormatan
dan penganiayaan terhadap mayat.
Sesuai dengan sabda Rasulullah SAW :
 Memecahkan tulang mayat itu sama saja dengan memecahkan tulang orang hidup 
( HR. Ahmad , Abu dawud, dan Ibnu Hibban)
 Rasullah SAW Telah melarang (mengambil) hartarampasan dan mencincang (mayat
musuh)
(H.R. Bukhari ).
Dari kasus tersebut terjadi dilema etis dan konflik
keyakinan. Dimana Tn.y menolak untuk dilakukan
transplantasi organ akan tetapi jika Tn. Y menolak maka
sangat kecil kemungkinannya Tn.y bisa selamat dari
musibah tersebut. Untuk kasus diatas bagaimana sikap
perawat menghadapi kasus tersebut ?
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot (20)

Aplikasi perhitungan tenaga keperawatan need (douglas)
Aplikasi perhitungan tenaga keperawatan need (douglas)Aplikasi perhitungan tenaga keperawatan need (douglas)
Aplikasi perhitungan tenaga keperawatan need (douglas)
Yabniel Lit Jingga
Komunikasi efektif dalam keperawatan
Komunikasi efektif dalam keperawatanKomunikasi efektif dalam keperawatan
Komunikasi efektif dalam keperawatan
Chanica Aninditya
Huknah tinggi & rendah
Huknah tinggi & rendahHuknah tinggi & rendah
Huknah tinggi & rendah
Operator Warnet Vast Raha
Nilai normal tanda tanda vital
Nilai normal tanda tanda vitalNilai normal tanda tanda vital
Nilai normal tanda tanda vital
Tri Kusniati
Aspek etik dan legal dalam keperawatan gawat darurat ppt
Aspek etik dan legal dalam keperawatan gawat darurat pptAspek etik dan legal dalam keperawatan gawat darurat ppt
Aspek etik dan legal dalam keperawatan gawat darurat ppt
Elon Yunus
Pendelegasian Dalam Keperawatan
Pendelegasian Dalam KeperawatanPendelegasian Dalam Keperawatan
Pendelegasian Dalam Keperawatan
Fransiska Oktafiani
format pengkajian keperawatan komunitas
format pengkajian keperawatan komunitasformat pengkajian keperawatan komunitas
format pengkajian keperawatan komunitas
LSIM
Aspek Etik dan legal dalam Keperawatan Gawat Darurat
Aspek Etik dan legal dalam Keperawatan Gawat DaruratAspek Etik dan legal dalam Keperawatan Gawat Darurat
Aspek Etik dan legal dalam Keperawatan Gawat Darurat
Elon Yunus
CARING DALAM KEPERAWATAN - TM 1.ppt
CARING DALAM KEPERAWATAN - TM 1.pptCARING DALAM KEPERAWATAN - TM 1.ppt
CARING DALAM KEPERAWATAN - TM 1.ppt
TYASLARASATI
Laporan pendahuluan nyeri
Laporan pendahuluan nyeri Laporan pendahuluan nyeri
Laporan pendahuluan nyeri
MeidaElliaPuspita
Sp rpk
Sp rpkSp rpk
Sp rpk
ChamimMaulana
Asuhan Keperawatan pada Anak Dengan Hipospadia
Asuhan Keperawatan pada Anak Dengan HipospadiaAsuhan Keperawatan pada Anak Dengan Hipospadia
Asuhan Keperawatan pada Anak Dengan Hipospadia
Fransiska Oktafiani
Konsep dasar etika profesi keperawatan
Konsep dasar etika  profesi keperawatanKonsep dasar etika  profesi keperawatan
Konsep dasar etika profesi keperawatan
Ade Rahman
Dokumentasi Pengkajian Keperawatan
Dokumentasi Pengkajian Keperawatan Dokumentasi Pengkajian Keperawatan
Dokumentasi Pengkajian Keperawatan
Amalia Senja
Trend dan issue dalam keperawatan
Trend dan issue dalam keperawatanTrend dan issue dalam keperawatan
Trend dan issue dalam keperawatan
octo zulkarnain
Sp isolasi sosial
Sp isolasi sosialSp isolasi sosial
Sp isolasi sosial
DiniHadianingsih
Perawatan paliatif
Perawatan paliatif Perawatan paliatif
Perawatan paliatif
Agus Prayogi
Syok hipovolemik
Syok hipovolemikSyok hipovolemik
Syok hipovolemik
gustians
Primary health-care
Primary health-carePrimary health-care
Primary health-care
MUHAMMAD NATSIR
Pengkajian keperawatan Keluarga
Pengkajian keperawatan KeluargaPengkajian keperawatan Keluarga
Pengkajian keperawatan Keluarga
Ns.Heri Saputro
Aplikasi perhitungan tenaga keperawatan need (douglas)
Aplikasi perhitungan tenaga keperawatan need (douglas)Aplikasi perhitungan tenaga keperawatan need (douglas)
Aplikasi perhitungan tenaga keperawatan need (douglas)
Yabniel Lit Jingga
Komunikasi efektif dalam keperawatan
Komunikasi efektif dalam keperawatanKomunikasi efektif dalam keperawatan
Komunikasi efektif dalam keperawatan
Chanica Aninditya
Nilai normal tanda tanda vital
Nilai normal tanda tanda vitalNilai normal tanda tanda vital
Nilai normal tanda tanda vital
Tri Kusniati
Aspek etik dan legal dalam keperawatan gawat darurat ppt
Aspek etik dan legal dalam keperawatan gawat darurat pptAspek etik dan legal dalam keperawatan gawat darurat ppt
Aspek etik dan legal dalam keperawatan gawat darurat ppt
Elon Yunus
Pendelegasian Dalam Keperawatan
Pendelegasian Dalam KeperawatanPendelegasian Dalam Keperawatan
Pendelegasian Dalam Keperawatan
Fransiska Oktafiani
format pengkajian keperawatan komunitas
format pengkajian keperawatan komunitasformat pengkajian keperawatan komunitas
format pengkajian keperawatan komunitas
LSIM
Aspek Etik dan legal dalam Keperawatan Gawat Darurat
Aspek Etik dan legal dalam Keperawatan Gawat DaruratAspek Etik dan legal dalam Keperawatan Gawat Darurat
Aspek Etik dan legal dalam Keperawatan Gawat Darurat
Elon Yunus
CARING DALAM KEPERAWATAN - TM 1.ppt
CARING DALAM KEPERAWATAN - TM 1.pptCARING DALAM KEPERAWATAN - TM 1.ppt
CARING DALAM KEPERAWATAN - TM 1.ppt
TYASLARASATI
Laporan pendahuluan nyeri
Laporan pendahuluan nyeri Laporan pendahuluan nyeri
Laporan pendahuluan nyeri
MeidaElliaPuspita
Asuhan Keperawatan pada Anak Dengan Hipospadia
Asuhan Keperawatan pada Anak Dengan HipospadiaAsuhan Keperawatan pada Anak Dengan Hipospadia
Asuhan Keperawatan pada Anak Dengan Hipospadia
Fransiska Oktafiani
Konsep dasar etika profesi keperawatan
Konsep dasar etika  profesi keperawatanKonsep dasar etika  profesi keperawatan
Konsep dasar etika profesi keperawatan
Ade Rahman
Dokumentasi Pengkajian Keperawatan
Dokumentasi Pengkajian Keperawatan Dokumentasi Pengkajian Keperawatan
Dokumentasi Pengkajian Keperawatan
Amalia Senja
Trend dan issue dalam keperawatan
Trend dan issue dalam keperawatanTrend dan issue dalam keperawatan
Trend dan issue dalam keperawatan
octo zulkarnain
Perawatan paliatif
Perawatan paliatif Perawatan paliatif
Perawatan paliatif
Agus Prayogi
Syok hipovolemik
Syok hipovolemikSyok hipovolemik
Syok hipovolemik
gustians
Pengkajian keperawatan Keluarga
Pengkajian keperawatan KeluargaPengkajian keperawatan Keluarga
Pengkajian keperawatan Keluarga
Ns.Heri Saputro

Similar to Prinsip prinsip etika keperawatan (20)

96666973 makalah-bu-aini-kasus-2
96666973 makalah-bu-aini-kasus-296666973 makalah-bu-aini-kasus-2
96666973 makalah-bu-aini-kasus-2
Amhar Rizki
PERTEMUAN 3 PRINSIP ETIK OK.ppt
PERTEMUAN 3 PRINSIP ETIK OK.pptPERTEMUAN 3 PRINSIP ETIK OK.ppt
PERTEMUAN 3 PRINSIP ETIK OK.ppt
RamaitaHanifa
Makalah prinsip etika keperawatan akper raha
Makalah prinsip etika keperawatan akper rahaMakalah prinsip etika keperawatan akper raha
Makalah prinsip etika keperawatan akper raha
Operator Warnet Vast Raha
Makalah prinsip etika keperawatan akper raha
Makalah prinsip etika keperawatan akper rahaMakalah prinsip etika keperawatan akper raha
Makalah prinsip etika keperawatan akper raha
Operator Warnet Vast Raha
Makalah bioetik
Makalah bioetikMakalah bioetik
Makalah bioetik
praktikumti1
Prinsip justice
Prinsip justicePrinsip justice
Prinsip justice
Hardyan Al-hambaly
Konsep legal dan etik keperawatan gerontik
Konsep legal dan etik keperawatan gerontikKonsep legal dan etik keperawatan gerontik
Konsep legal dan etik keperawatan gerontik
Candra Wiguna
Makalah hukum kesehatan
Makalah hukum kesehatanMakalah hukum kesehatan
Makalah hukum kesehatan
Meisin Rahman
Makalah blok1 modul 1
Makalah blok1 modul 1Makalah blok1 modul 1
Makalah blok1 modul 1
stephanigualagetzsa
Makala etika keperawatan
Makala etika keperawatanMakala etika keperawatan
Makala etika keperawatan
Zulkifli Zulkifli
fdokumen.com_legal-etik-keperawatan-gadar.pptx
fdokumen.com_legal-etik-keperawatan-gadar.pptxfdokumen.com_legal-etik-keperawatan-gadar.pptx
fdokumen.com_legal-etik-keperawatan-gadar.pptx
istkeperawatan
ppt bimbingan ukom.pptx
ppt bimbingan ukom.pptxppt bimbingan ukom.pptx
ppt bimbingan ukom.pptx
MayangWulan3
Perspektif kmb
Perspektif kmbPerspektif kmb
Perspektif kmb
materi-x2
Nursing-Advokasi-indonesia-ners-indonesiand
Nursing-Advokasi-indonesia-ners-indonesiandNursing-Advokasi-indonesia-ners-indonesiand
Nursing-Advokasi-indonesia-ners-indonesiand
RaihanySholihatulMuk
2023 PRINSIP PP DAN ETIKA KEMKES dr. Maria.pptx
2023 PRINSIP PP DAN ETIKA KEMKES dr. Maria.pptx2023 PRINSIP PP DAN ETIKA KEMKES dr. Maria.pptx
2023 PRINSIP PP DAN ETIKA KEMKES dr. Maria.pptx
Mariaankira
etik-hukum-kritis.pptx
etik-hukum-kritis.pptxetik-hukum-kritis.pptx
etik-hukum-kritis.pptx
EkoPrastyoCholis
Fidelity dkk
Fidelity dkkFidelity dkk
Fidelity dkk
-Yusie Aprilia-
Falsafah dan paradigma keperawatan
Falsafah dan paradigma keperawatanFalsafah dan paradigma keperawatan
Falsafah dan paradigma keperawatan
Amalia Senja
9.-ETIKA-KEPERAWATAN-TERKAIT-PERAN-IPCN-2014ppt.ppt
9.-ETIKA-KEPERAWATAN-TERKAIT-PERAN-IPCN-2014ppt.ppt9.-ETIKA-KEPERAWATAN-TERKAIT-PERAN-IPCN-2014ppt.ppt
9.-ETIKA-KEPERAWATAN-TERKAIT-PERAN-IPCN-2014ppt.ppt
jeannyrantung
96666973 makalah-bu-aini-kasus-2
96666973 makalah-bu-aini-kasus-296666973 makalah-bu-aini-kasus-2
96666973 makalah-bu-aini-kasus-2
Amhar Rizki
PERTEMUAN 3 PRINSIP ETIK OK.ppt
PERTEMUAN 3 PRINSIP ETIK OK.pptPERTEMUAN 3 PRINSIP ETIK OK.ppt
PERTEMUAN 3 PRINSIP ETIK OK.ppt
RamaitaHanifa
Makalah prinsip etika keperawatan akper raha
Makalah prinsip etika keperawatan akper rahaMakalah prinsip etika keperawatan akper raha
Makalah prinsip etika keperawatan akper raha
Operator Warnet Vast Raha
Makalah prinsip etika keperawatan akper raha
Makalah prinsip etika keperawatan akper rahaMakalah prinsip etika keperawatan akper raha
Makalah prinsip etika keperawatan akper raha
Operator Warnet Vast Raha
Makalah bioetik
Makalah bioetikMakalah bioetik
Makalah bioetik
praktikumti1
Konsep legal dan etik keperawatan gerontik
Konsep legal dan etik keperawatan gerontikKonsep legal dan etik keperawatan gerontik
Konsep legal dan etik keperawatan gerontik
Candra Wiguna
Makalah hukum kesehatan
Makalah hukum kesehatanMakalah hukum kesehatan
Makalah hukum kesehatan
Meisin Rahman
fdokumen.com_legal-etik-keperawatan-gadar.pptx
fdokumen.com_legal-etik-keperawatan-gadar.pptxfdokumen.com_legal-etik-keperawatan-gadar.pptx
fdokumen.com_legal-etik-keperawatan-gadar.pptx
istkeperawatan
ppt bimbingan ukom.pptx
ppt bimbingan ukom.pptxppt bimbingan ukom.pptx
ppt bimbingan ukom.pptx
MayangWulan3
Perspektif kmb
Perspektif kmbPerspektif kmb
Perspektif kmb
materi-x2
Nursing-Advokasi-indonesia-ners-indonesiand
Nursing-Advokasi-indonesia-ners-indonesiandNursing-Advokasi-indonesia-ners-indonesiand
Nursing-Advokasi-indonesia-ners-indonesiand
RaihanySholihatulMuk
2023 PRINSIP PP DAN ETIKA KEMKES dr. Maria.pptx
2023 PRINSIP PP DAN ETIKA KEMKES dr. Maria.pptx2023 PRINSIP PP DAN ETIKA KEMKES dr. Maria.pptx
2023 PRINSIP PP DAN ETIKA KEMKES dr. Maria.pptx
Mariaankira
Falsafah dan paradigma keperawatan
Falsafah dan paradigma keperawatanFalsafah dan paradigma keperawatan
Falsafah dan paradigma keperawatan
Amalia Senja
9.-ETIKA-KEPERAWATAN-TERKAIT-PERAN-IPCN-2014ppt.ppt
9.-ETIKA-KEPERAWATAN-TERKAIT-PERAN-IPCN-2014ppt.ppt9.-ETIKA-KEPERAWATAN-TERKAIT-PERAN-IPCN-2014ppt.ppt
9.-ETIKA-KEPERAWATAN-TERKAIT-PERAN-IPCN-2014ppt.ppt
jeannyrantung

Recently uploaded (20)

Aspek Fisikokimia Obat pada tubuh manusia
Aspek Fisikokimia Obat pada tubuh manusiaAspek Fisikokimia Obat pada tubuh manusia
Aspek Fisikokimia Obat pada tubuh manusia
AlterGlenKakisina
Sepsis Introduction (diagnosis and management)
Sepsis Introduction (diagnosis and management)Sepsis Introduction (diagnosis and management)
Sepsis Introduction (diagnosis and management)
junita92
Dokumentasi Pada Kehamilan Dengan Manajemen Varney dan SOAP
Dokumentasi Pada Kehamilan Dengan Manajemen Varney dan SOAPDokumentasi Pada Kehamilan Dengan Manajemen Varney dan SOAP
Dokumentasi Pada Kehamilan Dengan Manajemen Varney dan SOAP
AstriYuliaSariLubis1
Rencana kerja pembangunan peternakan dan kesehatan hewan Sumatera Utara.ppt
Rencana kerja pembangunan peternakan dan kesehatan hewan Sumatera Utara.pptRencana kerja pembangunan peternakan dan kesehatan hewan Sumatera Utara.ppt
Rencana kerja pembangunan peternakan dan kesehatan hewan Sumatera Utara.ppt
Wahid Husein
FARMAKOGNOSI 11 radx.pptx.pdf. untuk kelas xi
FARMAKOGNOSI 11 radx.pptx.pdf. untuk kelas xiFARMAKOGNOSI 11 radx.pptx.pdf. untuk kelas xi
FARMAKOGNOSI 11 radx.pptx.pdf. untuk kelas xi
aripprihandoko1
MPI.1 - Pengelolaan Faktor Risiko Diabetes Melitus Tipe 2 Tingkat Primer seca...
MPI.1 - Pengelolaan Faktor Risiko Diabetes Melitus Tipe 2 Tingkat Primer seca...MPI.1 - Pengelolaan Faktor Risiko Diabetes Melitus Tipe 2 Tingkat Primer seca...
MPI.1 - Pengelolaan Faktor Risiko Diabetes Melitus Tipe 2 Tingkat Primer seca...
Taufiqurrokhman Rofii
ppt sunat pada perempuan dari sisi kesehatan.pptx
ppt sunat pada perempuan dari sisi kesehatan.pptxppt sunat pada perempuan dari sisi kesehatan.pptx
ppt sunat pada perempuan dari sisi kesehatan.pptx
ekamaya6
materi buat PHBS penyakit tuberculosis.pdf
materi buat PHBS penyakit tuberculosis.pdfmateri buat PHBS penyakit tuberculosis.pdf
materi buat PHBS penyakit tuberculosis.pdf
dkmalhidayahbogor
kenakalan remaja pencegahan dan penaganan pada remaja
kenakalan remaja pencegahan dan penaganan pada remajakenakalan remaja pencegahan dan penaganan pada remaja
kenakalan remaja pencegahan dan penaganan pada remaja
annazzakariaarifin
Pertolongan Pertama Keracunan pada manusia
Pertolongan Pertama Keracunan pada manusiaPertolongan Pertama Keracunan pada manusia
Pertolongan Pertama Keracunan pada manusia
TugasHSE
pemeriksaan fisik diagnostik kulit pada dermatologi
pemeriksaan fisik diagnostik kulit pada dermatologipemeriksaan fisik diagnostik kulit pada dermatologi
pemeriksaan fisik diagnostik kulit pada dermatologi
AgungIstri3
Dukungan FAO ECTAD terhadap Program Pengendalian dan Pemberantasan Rabies di ...
Dukungan FAO ECTAD terhadap Program Pengendalian dan Pemberantasan Rabies di ...Dukungan FAO ECTAD terhadap Program Pengendalian dan Pemberantasan Rabies di ...
Dukungan FAO ECTAD terhadap Program Pengendalian dan Pemberantasan Rabies di ...
Wahid Husein
PPT Amyloidosis Bioassay_Rinjani Ayundatika Putri_24030123420010.pptx
PPT Amyloidosis Bioassay_Rinjani Ayundatika Putri_24030123420010.pptxPPT Amyloidosis Bioassay_Rinjani Ayundatika Putri_24030123420010.pptx
PPT Amyloidosis Bioassay_Rinjani Ayundatika Putri_24030123420010.pptx
rinjani13
Bimbingan belajar keperawatan soal uji kompetensi
Bimbingan belajar keperawatan soal uji kompetensiBimbingan belajar keperawatan soal uji kompetensi
Bimbingan belajar keperawatan soal uji kompetensi
ReviYulia
penyuluhan prolanis PPT DM JANuari 25.pdf
penyuluhan prolanis PPT DM JANuari 25.pdfpenyuluhan prolanis PPT DM JANuari 25.pdf
penyuluhan prolanis PPT DM JANuari 25.pdf
NuyungLuvlivi
#TANGKI4D PLATFOM TRANDING MASA KINI KARNA TINGKAT KEMENANGAN YANG SANGAT TINGGI
#TANGKI4D PLATFOM TRANDING MASA KINI KARNA TINGKAT KEMENANGAN YANG SANGAT TINGGI#TANGKI4D PLATFOM TRANDING MASA KINI KARNA TINGKAT KEMENANGAN YANG SANGAT TINGGI
#TANGKI4D PLATFOM TRANDING MASA KINI KARNA TINGKAT KEMENANGAN YANG SANGAT TINGGI
TANGKI4D
Beban Tugas dan Tanggung Jawa Peserta Didik Pendidikan Kedokteran
Beban Tugas dan Tanggung Jawa Peserta Didik Pendidikan KedokteranBeban Tugas dan Tanggung Jawa Peserta Didik Pendidikan Kedokteran
Beban Tugas dan Tanggung Jawa Peserta Didik Pendidikan Kedokteran
ElizabethFang1
RAPAT KOORDINASI DAN EVALUASI PENANGGULANGAN RABIES DI PROVINSI BALI 11 Juni ...
RAPAT KOORDINASI DAN EVALUASI PENANGGULANGAN RABIES DI PROVINSI BALI 11 Juni ...RAPAT KOORDINASI DAN EVALUASI PENANGGULANGAN RABIES DI PROVINSI BALI 11 Juni ...
RAPAT KOORDINASI DAN EVALUASI PENANGGULANGAN RABIES DI PROVINSI BALI 11 Juni ...
Wahid Husein
Cedera Kepala ringan sedang dan berat...
Cedera Kepala ringan sedang dan berat...Cedera Kepala ringan sedang dan berat...
Cedera Kepala ringan sedang dan berat...
ssuserf5305e
Laporan Kasus Dislokasi Posterior Hip Joint.pptx
Laporan Kasus Dislokasi Posterior Hip Joint.pptxLaporan Kasus Dislokasi Posterior Hip Joint.pptx
Laporan Kasus Dislokasi Posterior Hip Joint.pptx
idman3
Aspek Fisikokimia Obat pada tubuh manusia
Aspek Fisikokimia Obat pada tubuh manusiaAspek Fisikokimia Obat pada tubuh manusia
Aspek Fisikokimia Obat pada tubuh manusia
AlterGlenKakisina
Sepsis Introduction (diagnosis and management)
Sepsis Introduction (diagnosis and management)Sepsis Introduction (diagnosis and management)
Sepsis Introduction (diagnosis and management)
junita92
Dokumentasi Pada Kehamilan Dengan Manajemen Varney dan SOAP
Dokumentasi Pada Kehamilan Dengan Manajemen Varney dan SOAPDokumentasi Pada Kehamilan Dengan Manajemen Varney dan SOAP
Dokumentasi Pada Kehamilan Dengan Manajemen Varney dan SOAP
AstriYuliaSariLubis1
Rencana kerja pembangunan peternakan dan kesehatan hewan Sumatera Utara.ppt
Rencana kerja pembangunan peternakan dan kesehatan hewan Sumatera Utara.pptRencana kerja pembangunan peternakan dan kesehatan hewan Sumatera Utara.ppt
Rencana kerja pembangunan peternakan dan kesehatan hewan Sumatera Utara.ppt
Wahid Husein
FARMAKOGNOSI 11 radx.pptx.pdf. untuk kelas xi
FARMAKOGNOSI 11 radx.pptx.pdf. untuk kelas xiFARMAKOGNOSI 11 radx.pptx.pdf. untuk kelas xi
FARMAKOGNOSI 11 radx.pptx.pdf. untuk kelas xi
aripprihandoko1
MPI.1 - Pengelolaan Faktor Risiko Diabetes Melitus Tipe 2 Tingkat Primer seca...
MPI.1 - Pengelolaan Faktor Risiko Diabetes Melitus Tipe 2 Tingkat Primer seca...MPI.1 - Pengelolaan Faktor Risiko Diabetes Melitus Tipe 2 Tingkat Primer seca...
MPI.1 - Pengelolaan Faktor Risiko Diabetes Melitus Tipe 2 Tingkat Primer seca...
Taufiqurrokhman Rofii
ppt sunat pada perempuan dari sisi kesehatan.pptx
ppt sunat pada perempuan dari sisi kesehatan.pptxppt sunat pada perempuan dari sisi kesehatan.pptx
ppt sunat pada perempuan dari sisi kesehatan.pptx
ekamaya6
materi buat PHBS penyakit tuberculosis.pdf
materi buat PHBS penyakit tuberculosis.pdfmateri buat PHBS penyakit tuberculosis.pdf
materi buat PHBS penyakit tuberculosis.pdf
dkmalhidayahbogor
kenakalan remaja pencegahan dan penaganan pada remaja
kenakalan remaja pencegahan dan penaganan pada remajakenakalan remaja pencegahan dan penaganan pada remaja
kenakalan remaja pencegahan dan penaganan pada remaja
annazzakariaarifin
Pertolongan Pertama Keracunan pada manusia
Pertolongan Pertama Keracunan pada manusiaPertolongan Pertama Keracunan pada manusia
Pertolongan Pertama Keracunan pada manusia
TugasHSE
pemeriksaan fisik diagnostik kulit pada dermatologi
pemeriksaan fisik diagnostik kulit pada dermatologipemeriksaan fisik diagnostik kulit pada dermatologi
pemeriksaan fisik diagnostik kulit pada dermatologi
AgungIstri3
Dukungan FAO ECTAD terhadap Program Pengendalian dan Pemberantasan Rabies di ...
Dukungan FAO ECTAD terhadap Program Pengendalian dan Pemberantasan Rabies di ...Dukungan FAO ECTAD terhadap Program Pengendalian dan Pemberantasan Rabies di ...
Dukungan FAO ECTAD terhadap Program Pengendalian dan Pemberantasan Rabies di ...
Wahid Husein
PPT Amyloidosis Bioassay_Rinjani Ayundatika Putri_24030123420010.pptx
PPT Amyloidosis Bioassay_Rinjani Ayundatika Putri_24030123420010.pptxPPT Amyloidosis Bioassay_Rinjani Ayundatika Putri_24030123420010.pptx
PPT Amyloidosis Bioassay_Rinjani Ayundatika Putri_24030123420010.pptx
rinjani13
Bimbingan belajar keperawatan soal uji kompetensi
Bimbingan belajar keperawatan soal uji kompetensiBimbingan belajar keperawatan soal uji kompetensi
Bimbingan belajar keperawatan soal uji kompetensi
ReviYulia
penyuluhan prolanis PPT DM JANuari 25.pdf
penyuluhan prolanis PPT DM JANuari 25.pdfpenyuluhan prolanis PPT DM JANuari 25.pdf
penyuluhan prolanis PPT DM JANuari 25.pdf
NuyungLuvlivi
#TANGKI4D PLATFOM TRANDING MASA KINI KARNA TINGKAT KEMENANGAN YANG SANGAT TINGGI
#TANGKI4D PLATFOM TRANDING MASA KINI KARNA TINGKAT KEMENANGAN YANG SANGAT TINGGI#TANGKI4D PLATFOM TRANDING MASA KINI KARNA TINGKAT KEMENANGAN YANG SANGAT TINGGI
#TANGKI4D PLATFOM TRANDING MASA KINI KARNA TINGKAT KEMENANGAN YANG SANGAT TINGGI
TANGKI4D
Beban Tugas dan Tanggung Jawa Peserta Didik Pendidikan Kedokteran
Beban Tugas dan Tanggung Jawa Peserta Didik Pendidikan KedokteranBeban Tugas dan Tanggung Jawa Peserta Didik Pendidikan Kedokteran
Beban Tugas dan Tanggung Jawa Peserta Didik Pendidikan Kedokteran
ElizabethFang1
RAPAT KOORDINASI DAN EVALUASI PENANGGULANGAN RABIES DI PROVINSI BALI 11 Juni ...
RAPAT KOORDINASI DAN EVALUASI PENANGGULANGAN RABIES DI PROVINSI BALI 11 Juni ...RAPAT KOORDINASI DAN EVALUASI PENANGGULANGAN RABIES DI PROVINSI BALI 11 Juni ...
RAPAT KOORDINASI DAN EVALUASI PENANGGULANGAN RABIES DI PROVINSI BALI 11 Juni ...
Wahid Husein
Cedera Kepala ringan sedang dan berat...
Cedera Kepala ringan sedang dan berat...Cedera Kepala ringan sedang dan berat...
Cedera Kepala ringan sedang dan berat...
ssuserf5305e
Laporan Kasus Dislokasi Posterior Hip Joint.pptx
Laporan Kasus Dislokasi Posterior Hip Joint.pptxLaporan Kasus Dislokasi Posterior Hip Joint.pptx
Laporan Kasus Dislokasi Posterior Hip Joint.pptx
idman3

Prinsip prinsip etika keperawatan

  • 1. Dosen : Ns.Ramadhaniyati, S.Kep. M.Kep.Sp.An OLEH : HENDRIANSYAH HASTUTIANI SEKOLAH TINGGI ILMU KEPERAWATAN MUHAMMADIYAH PONTIANAK
  • 2. Etika (Yunani kuno: ethikos, berarti timbul dari kebiasaan) Etika mencakup analisis dan penerapan konsep seperti benar, salah, baik, buruk, dan tanggung jawab. (Wikipedia) etika merupakan pertimbangan keputusan antara yang baik dan buruk yang dilakukan seseorang terhadap orang lain yang berdasar atas nilai moral dan kesusilaan. Pengertian Etika
  • 3. Menunjukkan kepada masyarakat bahwa perawat diharuskan memahami dan menerima kepercayaan dan tanggung jawab yang diberikan kepada perawat oleh masyarakat Menjadi pedoman bagi perawat dalam berperilaku dan menjalin hubungan keprofesian sebagai landasan dalam penerapan praktek etikal Fungsi Kode Etik Perawat
  • 4. Menetapkan hubungan-hubungan profesional yang harus dipatuhi yaitu hubungan perawat dengan pasien/klien sebagai advokator, perawat dengan tenaga profesional kesehatan lain sebagai teman sejawat, dengan profesi keperawatan sebagai seorang kontributor dan dengan masyarakat sebagai perwakilan dari asuhan kesehatan Memberikan sarana pengaturan diri sebagai profesi. Lanjutan ..
  • 5. Autonomy (Otonomi ) Beneficience (Berbuat Baik) Justice (Keadilan) Non Maleficience (tidak merugikan) Veracity (kejujuran) Fidelity (loyalty/ketaatan) Confidentiality (kerahasiaan) Akuntabilitas (accountability) Nilai dan norma masyarakat Nursing Advocacy Macam-macam Prinsip etika keperawatan
  • 6. Seorang klien ( Tn.N) berusia 65 tahun, telah dirawat selama 3 bulan dirumah sakit karena gagal ginjal kronik, kondisinya dalam keadaan kurang baik dan memang mengharuskannya dirawat dirumah sakit. Akan tetapi klien mempunyai keinginan untuk dilakukan perawatan dirumah. Keluarga tidak menginginkan hal itu karena keluarga khawatir terhadap kesehatan Tn.N. dalam hal ini tenaga medis, pihak rumah sakit, keluarga serta khususnya kita perawat harus menghargai keputusan Tn.N karena Tn.N memiliki alasan tersendiri mengapa dia mau dirawat dirumah. Karena prinsif Autinomy adalah keyakinan bahwa individu mampu berpikir logis dan memutuskan. Orang dewasa dianggap kompeten dan memiliki kekuatan membuat keputusan sendiri, memilih dan memiliki berbagai keputusan atau pilihan yang dihargai. Contoh kasus otonomi
  • 7. perawat Deni dan Chandra senantiasa memberikan pelayanan yang maksimal, tidak pernah berkata kasar kepada klien maupun keluarga. Pada saat dinas malam mereka menemukan seorang bapak yang duduk diluar dengan raut muka yang cemas,lesu, dan terlihat lelah. Perawat Deni dan Chandra menghampiri lalu bertanya tentang masalah yang dihadapi bapak tersebut. bapak tesebut mengatakan dia telah menjaga anaknya selama lima hari dirumah sakit, pekerjaannya buruh harian sehingga tidak punya uang lagi. Bapak tersebut mengatakan sudah dua hari ini dia hanya makan roti. Perawat deni dan Chandrapun lalu membantu masalah bapak tersebut. mengidentifikasi masalah sampai memberikan opsi solusi. Contoh Kasus Beneficience (Berbuat Baik)
  • 8. Pada saat memberikan asuhan keperawatan perawat Prananda paki putra selalu memberikan terapi sesuai dengan SOP keperawatan dan UU kesehatan yang berlaku. Pada saat itu ada dokter yang baru bertugas di rumah sakit dan dokter sersebut menjadi ketua tim diruang tersebut, pada saat dokter mengatakan untuk memberikan terapi farmakologi yang tidak sesuai dengan indikasi untuk gangguan ginjal. Perawat Prananda Paki Putra berani membela hak pasien dengan mengatakan dan mendiskusikan bahwa terapi tersebut tidaklah sesuai panduan buku kesehatan. Mengingat klien adalah anak- anak. Contoh Kasus Justice (Keadilan)
  • 9. Perawat Bahyudi bertugas di Ruang penyakit dalam pria. Disana terdapat klien yang mengalami Batu ginjal. Klien tersebut baru saja dilakukan intervensi dan tindakan medis. Dokter mengatakan sudah ada komplikasi lanjut terkait gangguan tersebut yang beresiko pada kematian. Pada saat itu klien bertanya kepada Perawat Bahyudi tentang bagaimana keadaan dan kondisinya. Perawat Bahyudi menjawab kesembuhan adalah milik Allah, bapak tenang. Jika bapak yakin maka Insyaallah bapak akan segera sembuh dan dapat beraktivitas seperti biasa lagi. Kami selaku tim medis akan berusaha semaksimal mungkin untuk kesembuhan bapak, dan kami yakin bahwa bapak akan segera sembuh Pernyataan perawat Bahyudi membuat hati Klien tersebut senang dan perlahan kondisinya semakin membaik. Perawat Bahyudi telah menjawab dengan tepat sehingga tidak memberikan beban fsikologis kepada Klien tersebut. Contoh Kasus Non Maleficience (tidak merugikan)
  • 10. Advokasi Perawat sebagai advokat yaitu sebagai penghubung antara klien-tim kesehatan lain dalam rangka pemenuhan kebutuhan klien. Membela kepentingan klien dan membantu klien,memahami semua informasi dan upaya kesehatan yang diberikan tim kesehatan dengan pendeketan tradisional maupun profesional. (Dewi, 2008).
  • 11. Peran Perawat Sebagai Advokat Pasien Melindungi hak klien sebagai manusia dan secara hukum. Membantu klien dalam menyatakan hak-haknya bila dibutuhkan. Memberi bantuan mengandung dua peran,yaitu peran aksi dan peran non aksi. Bekerja dengan profesi kesehatan yang lainnya dan menjadi penengah antar profesi kesehatan Melihat klien sebagai manusia, mendorong mereka untuk mengidentifikasi kekuatannya untuk meningkatkan kesehatan dan kemampuan klien berhubungan dengan orang lain.
  • 12. Sebagai pendukung pasien dalam proses pembuatan keputusan. Sebagai mediator (penghubung) antara pasien dan orang-orang disekeliling pasien. Sebagai orang yang bertindak atas nama pasien. Tanggung jawab perawat advokat
  • 13. Menurut Kozier & Erb (2004) untuk menjalankan perannya sebagai advokasi pasien, perawat harus memiliki nilai-nilai dasar, yaitu : Pasien adalah makhluk holistik dan otonom yang mempunyai hak untuk menentukan pilihan dan mengambil keputusan. Pasien berhak untuk mempunyai hubungan perawat-pasien yang didasarkan atas dasar saling menghargai, percaya, bekerja sama dalam menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan masalah kesehatan dan kebutuhan perawatan kesehatan, dan saling bebas dalam berpikir dan berperasaan. Perawat bertanggung jawab untuk memastikan bahwa pasien telah mengetahui cara memelihara kesehatannya Nilai-nilai Dasar yang Harus Dimiliki oleh Perawat Advokat
  • 14. Menurut Ellis & Hartley (2000), tujuan peran advokat adalah : Menjamin bahwa pasien, keluarga dan tenaga kesehatan lain adalah partner dalam perawatan pasien. Melibatkan pasien dalam pengambilan keputusan Memiliki saran untuk alternatif pilihan Menerima keputusan pasien walaupun keputusan tersebut bertentangan dengan pengobatannya Membantu pasien melakukan yang mereka ingin lakukan. Melindungi nilai-nilai dan kepentingan pasien. Membantu pasien beradaptasi dengan sistem pelayanan kesehatan. Memberikan perawatan yang berkualitas kepada pasien. Mendukung pasien dalam perawatan. Meningkatkan rasa nyaman pada pasien dengan sakit terminal. Menghargai pasien. Mencegah pelanggaran terhadap hak-hak pasien Memberi kekuatan pada pasien. Tujuan dan Hasil yang Diharapkan dari Peran Advokat Pasien
  • 15. KASUS DILEMA ETIK KEPERAWATAN PADA SISTEM PERKEMIHAN (DISKUSI KELAS) Tn. Y dan Ny.N usia 45 dan 43 tahun, pada hari minggu datang ke RSUD. Dengan keadaan yang mengkhawatirkan. TN.y mengaku pada saat berkemih keluar kencing berwarna merah secara terus menerus. Sebelumnya Tn. Y memang mempunyai riwayat penyakit batu ginjal. Setelah dirawat dan mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut Tn. Y di diagnosa mengalami komplikasi yaitu Gagal ginjal akut di kedua ginjal ( kanan dan kiri). Tidak hanya itu, Tn.y juga mengalami Ca. Ginjal kiri dimana ginjal kiri Tn. Y harus dilakukan pengangkatan sehingga Ca tidak melebar ke area yang lebih luas. Pada saat itu tindakan ini adalah satu-satunya tindakan yang dapat dengan segera menyelamatkan nyawa Tn. Y. Akan tetapi permasalahannya tidak hanya pada pengangkatan ginjal. Yang menjadi masalah adalah Tn.y juga mengalami gagal ginjal kanan dan kiri sehingga meskipun Ca. Ginjal Tn.y diangkat dan teratasi. Akan percuma karena ginjal sebelah kanan telah mengalami kegagalan. Sehingga sangat tidak memungkinkan untuk Tn. Y bisa melanjutkan hidup hanya dengan satu ginjal. Disaat yang bersamaan. Ada klien lain yang meninggal dunia dan sebelum meninggal klien tersebut bersedia mendonorkan kedua ginjalnya kepada Tn.y. pihak keluarga tersebut bersedia untuk mengizinkan anggota keluarganya mendonorkan ginjalnya kepada Tn. Y.
  • 16. Keluarga sangat berterima kasih kepada klien dan keluarga yang bersedia mendonorkan ginjalnya tersebut kepada Tn. Y. Permasalahannya adalah Tn. Y adalah seseorang muslim yang fanatik dimana Tn. Y menyakini bahwa menerima donor organ yang membahayakan nyawa orang lain. Terlebih lagi menerima organ dari orang yang telah meninggal dunia adalah perbuatan dosa. Tn. Y mengatakan hal tersebut sama saja dengan malanggar kehormatan dan penganiayaan terhadap mayat. Sesuai dengan sabda Rasulullah SAW : Memecahkan tulang mayat itu sama saja dengan memecahkan tulang orang hidup ( HR. Ahmad , Abu dawud, dan Ibnu Hibban) Rasullah SAW Telah melarang (mengambil) hartarampasan dan mencincang (mayat musuh) (H.R. Bukhari ). Dari kasus tersebut terjadi dilema etis dan konflik keyakinan. Dimana Tn.y menolak untuk dilakukan transplantasi organ akan tetapi jika Tn. Y menolak maka sangat kecil kemungkinannya Tn.y bisa selamat dari musibah tersebut. Untuk kasus diatas bagaimana sikap perawat menghadapi kasus tersebut ?