Tembikar merupakan kraf tradisional yang dibuat dari tanah liat dan telah wujud di Malaysia selama beribu tahun. Teknik pembuatan tembikar tradisional melibatkan penggunaan alat sederhana seperti pengayak, baldi, dan roda untuk membentuk, menghias, dan memanggang tembikar hingga siap. Tembikar digunakan untuk keperluan sehari-hari, upacara keagamaan, dan pengkebumian.
[Ringkasan]
Dokumen tersebut merupakan ucapan terima kasih penulis atas bimbingan dan dorongan yang diberikan oleh guru, keluarga, dan teman-teman sekelas dalam menyelesaikan tugas khusus Pendidikan Seni Visual. Penulis mengucapkan terima kasih kepada Allah SWT atas limpah kurnia dan hidayah-Nya serta kepada ibu bapa, guru, dan teman-teman yang telah memberikan dukungan moral dan ide untuk menyelesaikan
[Ringkasan]
Membentuk dan membuat binaan merangkumi pelbagai aktiviti seperti arca timbul, arca mobail, arca stabail, arca asemblaj, model, diorama, boneka dan topeng. Pelbagai alat dan bahan seperti tanah liat, kayu, plastersin dan kertas digunakan dengan pelbagai teknik seperti acuan, tampalan, kimpalan dan jahitan.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas empat bidang kegiatan dalam sukatan pelajaran Pendidikan Seni Visual sekolah rendah yaitu menggambar, membuat corak dan rekaan, membentuk dan membuat binaan, serta mengenal kraf tradisional.
2. Bidang menggambar merupakan salah satu bidang yang menegaskan perkembangan persepsi dan kemahiran murid dalam melukis dan membuat gambar menggun
Dokumen tersebut membahas tentang arca stabail, yaitu binaan yang dapat berdiri sendiri tanpa bergerak atau bergoyang. Ia menjelaskan ciri-ciri arca stabail seperti bahan-bahannya dicantumkan pada palang yang tidak bergerak dan tidak memiliki sendi yang dapat bergerak. Dokumen tersebut juga memberikan contoh karya arca stabail karya Jean Tinguely dan Marcel Duchamp serta panduan untuk membuat arca stabail den
Dokumen tersebut memberikan pengenalan mengenai bidang menggambar, termasuk definisi, alat, media, teknik, dan tujuan menggambar. Berbagai jenis aktivitas menggambar dijelaskan seperti lukisan, catan, kolaj, montaj, cetakan, gosokan, resis, dan mozek beserta teknik dan bahan yang digunakan. Dokumen ini juga membahas pengetahuan dan kemampuan murid dalam aktivitas seni serta cara menilai hasil karya
SDP: Meneroka, Memperoleh Pengalaman dan Ekspresi Melalui SeniNurul Huda
油
Dokumen ini membahasikan aktiviti meneroka, memperoleh pengalaman, dan mengekspresikan diri melalui seni yang dilakukan oleh pelajar Institut Pendidikan Guru Kampus Perempuan Melayu Melaka. Ia menjelaskan proses aktiviti tersebut seperti meneroka alat dan bahan, mendapatkan pengalaman melalui muzik, visual dan pergerakan, serta mengekspresikan idea dan perasaan secara lisan dan bukan lisan.
Dokumen tersebut membahasikan konsep kreativiti, estetika, dan ekspresi visual dalam seni rupa, termasuk pandangan tokoh-tokoh terkemuka. Ia juga menjelaskan ciri-ciri ketiga konsep tersebut dan memberikan contoh ekspresi visual dalam lukisan kanak-kanak.
Penerokaan, Pengalaman dan Ekspresi Melalui Seni (WAJ3073)Qiaisuramza Alni
油
Seni dalam Pendidikan memberi peluang kepada pelajar untuk menemui potensi ekspresif diri melalui berbagai bentuk seperti perkataan, bunyi, gerakan, dan visual. Ekspresi merupakan cara untuk meluahkan perasaan, ide, dan hasil karya. Aktiviti seni membolehkan pelajar mengalami penerokaan dan pengalaman secara langsung untuk mengembangkan ekspresi diri.
Dokumen tersebut membahas mengenai kraf tradisional Melayu. Ia menjelaskan definisi kraf tradisional, latar belakangnya, proses pembuatan motif ukiran, pandangan Islam terhadap kesenian, ciri-ciri kesenian Islam, dan analisis keserasian antara kesenian Islam dan Melayu. Dokumen ini juga membahas sejarah dan hasil kraf tradisional serta proses penggarapan motif dalam seni ukiran.
Dokumen ini membahas tentang definisi bahan sumber pengajaran dan pembelajaran serta jenis-jenisnya. Bahan sumber didefinisikan sebagai peralatan atau bahan perisian yang dapat mendukung proses pengajaran dan pembelajaran. Ada dua jenis bahan sumber yaitu bahan bercetak seperti buku dan bahan tidak bercetak seperti bahan visual, audio, dan komputer. Bahan sumber penting untuk mengatasi keterbatasan waktu penga
Implikasi motivasi terhadap pengajaran dan pembelajaranNorlelaAlim
油
Teori motivasi Maslow dan Skinner memberi implikasi penting dalam pengajaran dan pembelajaran. Guru perlu memahami hierarki keperluan murid menurut Maslow dan memberikan peneguhan positif serta aktiviti menarik menurut Skinner untuk memotivasi murid belajar. Motivasi dipengaruhi sebelum, semasa, dan selepas proses pengajaran.
PSV 3053 TEMA DAN KANDUNGAN DALAM EMPAT BIDANG melissaluai
油
Dokumen tersebut membahas tentang empat bidang kegiatan utama dalam Pendidikan Seni Visual (PSV) untuk murid sekolah rendah, yaitu: (1) menggambar, (2) membuat corak dan rekaan, (3) membentuk dan membuat binaan, dan (4) mengenal kraft tradisional. Bidang-bidang ini bertujuan untuk mengembangkan kreativitas, ekspresi diri, dan apresiasi seni siswa melalui berbagai aktivitas seperti
Dokumen tersebut memberikan pengenalan mengenai bidang menggambar, termasuk definisi, alat, media, teknik, dan tujuan menggambar. Berbagai jenis aktivitas menggambar dijelaskan seperti lukisan, catan, kolaj, montaj, cetakan, gosokan, resis, dan mozek beserta teknik dan bahan yang digunakan. Dokumen ini juga membahas pengetahuan dan kemampuan murid dalam aktivitas seni serta cara menilai hasil karya
SDP: Meneroka, Memperoleh Pengalaman dan Ekspresi Melalui SeniNurul Huda
油
Dokumen ini membahasikan aktiviti meneroka, memperoleh pengalaman, dan mengekspresikan diri melalui seni yang dilakukan oleh pelajar Institut Pendidikan Guru Kampus Perempuan Melayu Melaka. Ia menjelaskan proses aktiviti tersebut seperti meneroka alat dan bahan, mendapatkan pengalaman melalui muzik, visual dan pergerakan, serta mengekspresikan idea dan perasaan secara lisan dan bukan lisan.
Dokumen tersebut membahasikan konsep kreativiti, estetika, dan ekspresi visual dalam seni rupa, termasuk pandangan tokoh-tokoh terkemuka. Ia juga menjelaskan ciri-ciri ketiga konsep tersebut dan memberikan contoh ekspresi visual dalam lukisan kanak-kanak.
Penerokaan, Pengalaman dan Ekspresi Melalui Seni (WAJ3073)Qiaisuramza Alni
油
Seni dalam Pendidikan memberi peluang kepada pelajar untuk menemui potensi ekspresif diri melalui berbagai bentuk seperti perkataan, bunyi, gerakan, dan visual. Ekspresi merupakan cara untuk meluahkan perasaan, ide, dan hasil karya. Aktiviti seni membolehkan pelajar mengalami penerokaan dan pengalaman secara langsung untuk mengembangkan ekspresi diri.
Dokumen tersebut membahas mengenai kraf tradisional Melayu. Ia menjelaskan definisi kraf tradisional, latar belakangnya, proses pembuatan motif ukiran, pandangan Islam terhadap kesenian, ciri-ciri kesenian Islam, dan analisis keserasian antara kesenian Islam dan Melayu. Dokumen ini juga membahas sejarah dan hasil kraf tradisional serta proses penggarapan motif dalam seni ukiran.
Dokumen ini membahas tentang definisi bahan sumber pengajaran dan pembelajaran serta jenis-jenisnya. Bahan sumber didefinisikan sebagai peralatan atau bahan perisian yang dapat mendukung proses pengajaran dan pembelajaran. Ada dua jenis bahan sumber yaitu bahan bercetak seperti buku dan bahan tidak bercetak seperti bahan visual, audio, dan komputer. Bahan sumber penting untuk mengatasi keterbatasan waktu penga
Implikasi motivasi terhadap pengajaran dan pembelajaranNorlelaAlim
油
Teori motivasi Maslow dan Skinner memberi implikasi penting dalam pengajaran dan pembelajaran. Guru perlu memahami hierarki keperluan murid menurut Maslow dan memberikan peneguhan positif serta aktiviti menarik menurut Skinner untuk memotivasi murid belajar. Motivasi dipengaruhi sebelum, semasa, dan selepas proses pengajaran.
PSV 3053 TEMA DAN KANDUNGAN DALAM EMPAT BIDANG melissaluai
油
Dokumen tersebut membahas tentang empat bidang kegiatan utama dalam Pendidikan Seni Visual (PSV) untuk murid sekolah rendah, yaitu: (1) menggambar, (2) membuat corak dan rekaan, (3) membentuk dan membuat binaan, dan (4) mengenal kraft tradisional. Bidang-bidang ini bertujuan untuk mengembangkan kreativitas, ekspresi diri, dan apresiasi seni siswa melalui berbagai aktivitas seperti
Alat domestik tradisional Melayu berkaitan dengan keperluan harian seperti memasak dan mengurus rumah tangga, dan kreativiti dalam menghasilkan peralatan ini mencerminkan usaha untuk memenuhi keperluan hidup.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan singkat tentang Syarikat Ceramikraf Malaysia Enterprise yang memproduksi barangan tembikar tradisional seperti Labu Sayong. Ia menjelaskan latar belakang syarikat, proses pembuatan Labu Sayong, peralatan yang digunakan, carta organisasi dan laporan pengeluaran harian syarikat.
Dokumen tersebut membahas mengenai seni kraf tradisional masyarakat Melayu. Ia menjelaskan empat jenis kraf tradisional utama yaitu batik, tenunan songket, anyaman, dan ukiran kayu. Dokumen juga membahas tentang pengaruh agama Islam dan falsafah seni berdasarkan konsep tauhid dalam penciptaan motif kraf tradisional oleh masyarakat Melayu.
Tembikar merupakan kraf tradisional yang dibuat secara turun temurun menggunakan tanah liat. Teknik pembuatannya meliputi teknik picit, lingkaran, dan kepingan, sedangkan alat yang digunakan antara lain pengayak, baldi, papan, dan rod pemutar. Pembakaran tembikar dapat dilakukan secara tradisional menggunakan kayu bakar atau secara modern menggunakan tanur elektrik.
Dokumen ini membahas mengenai perusahaan tembikar labu sayong di Malaysia. Terdapat empat jenis utama labu sayong yang dihasilkan yaitu labu gelugor, labu panai, labu lepap, dan labu pulau tiga. Proses pembuatan labu sayong meliputi penyediaan tanah liat, pembentukan, hiasan, pembakaran, dan penyelesaian. Perusahaan ini menghadapi tantangan seperti kekurangan modal dan latihan. Pemerintah memberikan
Gerabah diperkirakan sudah ada sejak masa pra sejarah dan digunakan sebagai perkakas rumah tangga atau keperluan upacara. Gerabah dibuat dari tanah liat melalui proses penjemuran, penumbukan, pencampuran, dan pembakaran. Teknik pembuatan gerabah meliputi lempeng, pijat, pilin, putar, cetak tekan, dan cor. Fungsi gerabah dibedakan menjadi fungsional yang berguna secara langsung
Dokumen tersebut membahas tentang kerajinan bahan keras, termasuk definisi, jenis (alami dan buatan), contoh, fungsi, produk, cara pembuatan kerajinan rotan, analisis break even point untuk usaha kerajinan rotan, format anggaran produksi, dan faktor-faktor keberhasilan dan kegagalan wirausaha.
Dokumen tersebut membahas beberapa jenis kerajinan tangan tradisional dari bahan alam seperti tembikar, kerajinan dari janur, anyaman pandan, dan anyaman bambu. Proses pembuatan tembikar meliputi pengambilan tanah liat, persiapan, pembentukan, penjemuran, dan pembakaran. Kerajinan dari janur dijadikan hiasan untuk acara seperti sunatan atau pernikahan dengan bentuk kembar mayang, mayang s
Dokumen tersebut membahas tentang kerajinan bahan keras, termasuk definisi, jenis, contoh, fungsi, tahap pembuatan, produk-produk, dan faktor-faktor keberhasilan dan kegagalan wirausahaan. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan tentang kerajinan bahan keras, proses pembuatannya, dan faktor-faktor pendukung keberhasilan usaha kerajinan.
Dokumen tersebut membahas tentang kerajinan bahan keras, termasuk definisi, jenis, contoh, fungsi, tahap pembuatan, produk-produk, dan faktor-faktor keberhasilan dan kegagalan wirausahaan. Jenis kerajinan bahan keras dibedakan menjadi alami dan buatan, dengan contoh kayu, logam, bambu, batu, dan lainnya. Tahap pembuatan meliputi perencanaan, persiapan bahan dan alat, pembuatan
Dokumen tersebut merangkum tentang kerajinan dari bahan lunak, mulai dari pengertian, contoh bahan lunak alami dan buatan yang dapat digunakan, teknik pembuatan kerajinan dari berbagai bahan lunak seperti tanah liat, serat alam, kulit, gipsum dan lilin, serta penjelasan mengenai pengembangan usaha kerajinan dari bahan lunak.
Dokumen tersebut membahas proses pembuatan kerajinan dari berbagai bahan keras seperti alami (kayu, rotan, bambu), dan buatan (kaca, logam). Terdapat penjelasan mengenai langkah-langkah pembuatan kerajinan dari masing-masing bahan, diikuti contoh kerajinan yang dapat dibuat. Bahan alami meliputi proses pemilihan bahan mentah yang baik hingga penyelesaian, sedangkan buatan meliputi teknik-
MAteri PPT Prakarya Kelas 8 Kerajinan dari Bahan Lunak.pptxAbdul Rokhim Ashari
油
Dokumen tersebut membahas tentang kerajinan dari bahan lunak, termasuk pengertian, jenis bahan lunak alami dan buatan yang digunakan, teknik pembuatan, dan contoh produk kerajinan dari berbagai bahan lunak seperti tanah liat, serat alam, kulit, gipsum dan lilin."
4. Sejarah tembikar
Wujud di Malaysia sejak beribu tahun
Bukti penemuan
Gua Cha, Kelantan
Bukit Tengku Lembu, Perlis
Ulu Tembeling, Pahang
Bukit Tambun, Perak
Gua Niah, Sarawak
5. Alat Untuk Menghasilkan Tembikar
Bahan utama
Tanah liat
Di tepi sungai,paya dan busut
Dipilih, masuk ke dalam bekas besar dan campur dengan air supaya
lembut
Ditapis dengan penapis khas
Disimpan dalam bekas dan dibiarkan sehingga mendap ke bawah
Diuli hingga menjadi doh yang lembut
Dibentuk dan disimpan
Diukir dan dibakar
6. Teknik Membuat Tembikar
Teknik Picit
Teknik yang paling mudah
Picit, cubit dan tambah doh
tanah liat yang lembut sedikit
demi sedikit
Ulang proses hingga terbentuk
objek yang dikehendaki
7. Teknik Membuat Tembikar
Teknik Lingkaran
Uli doh berbentuk jalur / silinder
Susun lingkaran sehingga membentuk objek yang
dikehendaki
8. Teknik Membuat Tembikar
Teknik kepingan
o Mencantumkan
kepingan tanah
liat yang telah di potong mengikut saiz tertentu.
o Bahagian tepi hujung dipotong menyerong 45
darjah untuk penyambungan.
o Bahagian hujung disapu dengan slip (lumpur yang
berfungsi sebagai gam / pelekat)
9. Teknik Membuat Tembikar
Teknik Lempar Alin / Putaran
Guna mesin pemutar /roda pemutar
Terhad kepada bentuk bulat dan leper sahaja
10. Teknik Membuat Tembikar
Teknik Acuan
tanah liat yang cair dituang ke dalam acuan
plaster of paris
dibiarkan dalam beberapa minit.
Digunakan untuk perusahaan
komersial
11. Alatan Yang Digunakan
Ayak
Jaring halus yang digunakan untuk
menapis serbuk tanah liat dan sepuh
Dawai Pemotong
Memotong tanah liat ketika proses menguli
Pastikan tiada liang udara
12. Alatan Yang Digunakan
Pinggan
Bekas untuk membentuk tanah liat
Sebagai meja tempa atau capah
Capah
Seperti meja bundar yang kecil
Berbentuk leper dan bulat
Boleh berptar dan berkaki
Tempat melagang, menempa
13. Alatan Yang Digunakan
Penepek
Sejenis kayu
Untuk menepek permukaan tembikar
Papan Penggelek
Untuk menggelek tanah liat dalam proses
membentuk
Kayu Pengukur
Untuk mendapatkan ketebalan yang dikehendaki.
14. Alatan Yang Digunakan
Angkup Luar
Untuk mengukur garis pusat tembikar bulat
Batu Luru
Batu sungai /granit yang licin
Untuk melicinkan & mengilatkan permukaan
tembikar yang telah siap
Dikenali juga sebagai batu licin,batu lintar, bat kali
atau batu sungai
15. Alatan Yang Digunakan
Lelarik
Logam, kayu atau plastik
Untuk membentuk permukaan tembikar
Digunakan pada tempat yang sukar atau sulit
Pelarik
Mengemaskan bahagian permukaan tembikar
Span
Mengemas & melicinkan permukaan tembikar
Tong
Bekas untuk menyimpan tanah liat
16. Alatan Yang Digunakan
Pengukir Besi, Penepik Kayu Berukir, Pengukir
Dawai
Digunakan untuk menghias permukaan tembikar
Digunakan dengan cara tekanan atau turisan,
menakik atau mengguris
17. Gambar Alatan Yang Digunakan
Alatan yang digunakan untuk membuat tembikar seperti berikut:
1. Pengayak
2. Baldi
3. Besen
4. Papan lapis bulat
5. Roda pembentuk tembikar
6. Pelarik tapak tembikar
7. Dawai tajam
8. Rip
9. Span berkatu
10. Span
11. Dawai pemotong
12. Angkup
13. Penggelek
14. Kayu (6mm)
15. Penyembur gerlis
16. Pengukir besi
17. Penepik kayu berukir
18. Pengukir dawai
18. Teknik Pembakaran Labu Sayong
Terdapat 2 kaedah pembakaran labu sayong :
1. Kaedah pembkaran Tradisional - tanur dedah
sayong.
2. Kaedah pembkaran moden - tanur elektrik.
19. Kaedah Pembakaran Tradisional
Bahan yang digunakan seperti
Sabut kelapa
Kayu kering
Bukuh kering
Daun pisang kering
Rumput kering
20. Kaedah Pembakaran Tradisional
Proses menyalai dilakukan di
atas para
Disalai selama 6 jam
Bertukar menjadi kelabu tua /
kemerah-merahan
Buat pembakaran terdedah
Suhu kepanasan 700-900 尊 C
selama 2 jam
21. Kaedah Pembakaran Tradisional
Dibiarkan sejuk
Disapu dengan damar pada bahagian bawah
untuk elak kerosakkan, tahan lama dan tidak
bocor
22. Kaedah Pembakaran Moden
Mengunakan tanur elektrik
Suhu 800 900尊 C
Contoh tanur
tanur elektrik tanur kayu tahur raku tanur gas
23. Tokoh Tembikar
1. Pn. Hasnah Adnan (perak)
2. Pn. Sofia (Perak)
3. Pn. Hawa Bt Ngah Salam ( Perak )
4. Hajjah Rogayah bt Salleh (Perak)
5. Ng. Lee Huat (Sarawak)
25. Alat Domestik
Alat domestik dicipta untuk memenuhi
keperluan hidup mereka.
Alat domestik ini dapat membantu dan
memudahkan mereka melakukan aktiviti
harian.
Maka, wujudlah kreativiti untuk mencipta alat
domestik tersebut.
26. Alat Domestik
Alat domestik yang dicipta adalah lebih
cenderung pada perkakas atau peralatan
dapur.
Antaranya:
1. Kukuran duduk