Pancasila merupakan dasar negara Republik Indonesia yang bentuk dan wujudnya tertuang dalam UUD 1945. Oleh karena itu, dalam segala aspek pelaksanaan dan penyelenggaraan Negara diatur dalam sistem peraturan perundang-undangan berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
Dokumen tersebut membahas tentang tantangan pemerintah dalam menyediakan akses perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di Indonesia. Hal ini disebabkan lahan kosong yang dimiliki investor swasta dan spekulan, sehingga harga perumahan menjadi mahal. Dokumen tersebut kemudian menjelaskan beberapa strategi yang dapat diterapkan pemerintah seperti penerapan pajak progresif untuk lahan kosong, program bank lahan, serta
Politik dan Strategi Nasional (Kewarganegaraan)Vallen Hoven
油
Politik dan strategi nasional Indonesia ditentukan oleh berbagai tingkatan kewenangan mulai dari presiden, menteri, hingga kepala daerah. Hal ini didasarkan pada tujuan pembangunan nasional untuk kesejahteraan rakyat sesuai UUD 1945 dan ideologi Pancasila. Sistem manajemen nasional diperlukan untuk menyelaraskan perumusan, pelaksanaan, dan pengawasan kebijakan di semua tingkatan pemerintahan.
Laporan ini menganalisis hubungan antara jumlah pengunjung dengan faktor-faktor yang mempengaruhi di tiga tempat wisata di Palembang menggunakan analisis regresi dan korelasi."
TIK dapat membantu proses pembelajaran menjadi lebih interaktif dan
menyenangkan.
TIK dapat membantu peserta didik belajar sesuai dengan kemampuan
masing-masing.
TIK dapat membantu pendidik mengelola proses pembelajaran secara lebih
efektif dan efisien.
TIK dapat membantu evaluasi proses dan hasil pembelajaran secara lebih
objektif.
TIK dapat membantu meningkatkan kualitas sumber
Statistik 2 mean,median,modus data kelompokUlil Ay
油
Dokumen tersebut membahas pengukuran data kelompok melalui penghitungan nilai rata-rata, median, dan modus. Langkah-langkah penghitungan mencakup penentuan interval kelas, perhitungan frekuensi kumulatif, dan identifikasi nilai tengah yang mengandung median dan frekuensi tertinggi untuk menentukan modus. Contoh soal juga diberikan beserta penyelesaiannya.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut membahas penelitian tentang pendekatan kontekstual dalam pembelajaran jenis peta di SMP.
2) Tujuan penelitian ini adalah meningkatkan hasil belajar siswa dengan menerapkan pendekatan kontekstual.
3) Metode penelitian yang digunakan adalah tindakan kelas dengan variabel bebas berupa pendekatan kontekstual dan variabel terikat hasil belajar sis
Dinamika pelaksanaan undang undang dasar 1945 Lela Warni
油
Dokumen tersebut membahas dinamika pelaksanaan Undang-Undang Dasar 1945 sejak masa awal kemerdekaan hingga reformasi. Terdapat perubahan-perubahan yang terjadi akibat berbagai kondisi politik, serta penyimpangan yang terjadi pada masa pemerintahan Orde Lama dan Orde Baru seperti hilangnya hak rakyat dan praktik korupsi yang meluas.
Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh teknik penugasan dalam pendekatan pembelajaran dan kecerdasan emosional terhadap kemampuan menulis puisi siswa SMAN 1 Leuwiliang Bogor. Penelitian eksperimen ini menggunakan desain faktorial 2x2 dengan 68 siswa sebagai responden. Hasilnya menunjukkan siswa dengan kecerdasan emosional tinggi menulis puisi lebih baik dengan penugasan kelompok dalam pendekatan kon
Konsep Demografi, Teori Kependudukan dan Penerapan di Beberapa NegaraCut Endang Kurniasih
油
Dokumen tersebut membahas tentang konsep demografi, sejarah perkembangan ilmu demografi, teori-teori penduduk, dan pembagian ilmu demografi. John Graunt dikenal sebagai bapak demografi karena telah melakukan analisis kematian dan kelahiran menggunakan data catatan kematian. Beberapa teori penduduk yang dijelaskan adalah teori Malthusian, Neo-Malthusian, Marxist, dan Fisiologi. Demografi dibagi men
Teks tersebut berisi jawaban atas 13 soal tentang hakekat keragaman dan kesetaraan manusia. Jawaban-jawaban tersebut menjelaskan tentang perbedaan masyarakat desa dan kota, makna keragaman dan kesetaraan manusia, kemajemukan secara horizontal dan vertikal, problematika dan solusi dari keragaman dan kesetaraan, serta pengertian istilah-istilah seperti etnosentrisme dan diskriminasi.
Implementasi politik strategi nasional di bidang politik dan hukumnatal kristiono
油
Dokumen tersebut merangkum tentang latar belakang politik dan strategi nasional Indonesia sejak proklamasi kemerdekaan, termasuk pengertian politik dan strategi nasional, dasar pemikiran penyusunan politik dan strategi nasional, mekanisme penyusunannya, serta kaitannya dengan pembangunan nasional.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang Pengantar Ilmu Politik meliputi pengertian, obyek, metodelogi, dan pemikir-pemikir politik.
2. Ilmu Politik didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari negara, kekuasaan, dan proses pengambilan keputusan politik.
3. Obyek utama Ilmu Politik adalah negara dan kekuasaan, sedangkan obyek formalnya meliputi le
Dokumen tersebut merupakan tugas mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan yang berisi jawaban mahasiswa terhadap beberapa pertanyaan mengenai bab-bab dalam mata kuliah tersebut, yaitu tentang pendahuluan, filsafat, identitas nasional, dan demokrasi Indonesia.
Apa pengertian politik, strategi dan politik strategi nasionalWarnet Raha
油
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian politik, strategi, dan politik strategi nasional serta dasar-dasar dan penyusunannya. Dibahas pula implementasi politik dan strategi nasional di berbagai bidang seperti hukum, ekonomi, politik, luar negeri, dan lainnya.
Laporan ini menganalisis hubungan antara jumlah pengunjung dengan faktor-faktor yang mempengaruhi di tiga tempat wisata di Palembang menggunakan analisis regresi dan korelasi."
TIK dapat membantu proses pembelajaran menjadi lebih interaktif dan
menyenangkan.
TIK dapat membantu peserta didik belajar sesuai dengan kemampuan
masing-masing.
TIK dapat membantu pendidik mengelola proses pembelajaran secara lebih
efektif dan efisien.
TIK dapat membantu evaluasi proses dan hasil pembelajaran secara lebih
objektif.
TIK dapat membantu meningkatkan kualitas sumber
Statistik 2 mean,median,modus data kelompokUlil Ay
油
Dokumen tersebut membahas pengukuran data kelompok melalui penghitungan nilai rata-rata, median, dan modus. Langkah-langkah penghitungan mencakup penentuan interval kelas, perhitungan frekuensi kumulatif, dan identifikasi nilai tengah yang mengandung median dan frekuensi tertinggi untuk menentukan modus. Contoh soal juga diberikan beserta penyelesaiannya.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut membahas penelitian tentang pendekatan kontekstual dalam pembelajaran jenis peta di SMP.
2) Tujuan penelitian ini adalah meningkatkan hasil belajar siswa dengan menerapkan pendekatan kontekstual.
3) Metode penelitian yang digunakan adalah tindakan kelas dengan variabel bebas berupa pendekatan kontekstual dan variabel terikat hasil belajar sis
Dinamika pelaksanaan undang undang dasar 1945 Lela Warni
油
Dokumen tersebut membahas dinamika pelaksanaan Undang-Undang Dasar 1945 sejak masa awal kemerdekaan hingga reformasi. Terdapat perubahan-perubahan yang terjadi akibat berbagai kondisi politik, serta penyimpangan yang terjadi pada masa pemerintahan Orde Lama dan Orde Baru seperti hilangnya hak rakyat dan praktik korupsi yang meluas.
Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh teknik penugasan dalam pendekatan pembelajaran dan kecerdasan emosional terhadap kemampuan menulis puisi siswa SMAN 1 Leuwiliang Bogor. Penelitian eksperimen ini menggunakan desain faktorial 2x2 dengan 68 siswa sebagai responden. Hasilnya menunjukkan siswa dengan kecerdasan emosional tinggi menulis puisi lebih baik dengan penugasan kelompok dalam pendekatan kon
Konsep Demografi, Teori Kependudukan dan Penerapan di Beberapa NegaraCut Endang Kurniasih
油
Dokumen tersebut membahas tentang konsep demografi, sejarah perkembangan ilmu demografi, teori-teori penduduk, dan pembagian ilmu demografi. John Graunt dikenal sebagai bapak demografi karena telah melakukan analisis kematian dan kelahiran menggunakan data catatan kematian. Beberapa teori penduduk yang dijelaskan adalah teori Malthusian, Neo-Malthusian, Marxist, dan Fisiologi. Demografi dibagi men
Teks tersebut berisi jawaban atas 13 soal tentang hakekat keragaman dan kesetaraan manusia. Jawaban-jawaban tersebut menjelaskan tentang perbedaan masyarakat desa dan kota, makna keragaman dan kesetaraan manusia, kemajemukan secara horizontal dan vertikal, problematika dan solusi dari keragaman dan kesetaraan, serta pengertian istilah-istilah seperti etnosentrisme dan diskriminasi.
Implementasi politik strategi nasional di bidang politik dan hukumnatal kristiono
油
Dokumen tersebut merangkum tentang latar belakang politik dan strategi nasional Indonesia sejak proklamasi kemerdekaan, termasuk pengertian politik dan strategi nasional, dasar pemikiran penyusunan politik dan strategi nasional, mekanisme penyusunannya, serta kaitannya dengan pembangunan nasional.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang Pengantar Ilmu Politik meliputi pengertian, obyek, metodelogi, dan pemikir-pemikir politik.
2. Ilmu Politik didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari negara, kekuasaan, dan proses pengambilan keputusan politik.
3. Obyek utama Ilmu Politik adalah negara dan kekuasaan, sedangkan obyek formalnya meliputi le
Dokumen tersebut merupakan tugas mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan yang berisi jawaban mahasiswa terhadap beberapa pertanyaan mengenai bab-bab dalam mata kuliah tersebut, yaitu tentang pendahuluan, filsafat, identitas nasional, dan demokrasi Indonesia.
Apa pengertian politik, strategi dan politik strategi nasionalWarnet Raha
油
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian politik, strategi, dan politik strategi nasional serta dasar-dasar dan penyusunannya. Dibahas pula implementasi politik dan strategi nasional di berbagai bidang seperti hukum, ekonomi, politik, luar negeri, dan lainnya.
Makalah ini membahas tentang politik dan strategi nasional di Indonesia. Politik didefinisikan sebagai proses penentuan tujuan negara dan cara melaksanakannya melalui kebijakan publik dan pengambilan keputusan. Strategi nasional adalah cara melaksanakan politik nasional untuk mencapai tujuan yang ditetapkan. Makalah ini juga membahas dasar-dasar pemikiran penyusunan politik dan strategi nasional Indonesia serta contoh pelaksanaannya dalam
Makalah ini membahas tentang politik dan strategi nasional Indonesia, mulai dari pengertian politik nasional dan strategi nasional, penyusunan, dasar pemikirannya, implementasi, hingga keberhasilannya. Politik nasional adalah kebijakan nasional yang menjadi landasan strategi nasional untuk mencapai tujuan nasional, seperti pembangunan."
Dokumen tersebut membahas tentang politik dan strategi nasional Indonesia. Politik nasional dituangkan dalam Garis Besar Haluan Negara yang ditetapkan oleh MPR, sedangkan strategi nasional dilaksanakan oleh pemerintah untuk mencapai tujuan pembangunan dan kesejahteraan rakyat. Dokumen ini juga membahas mekanisme penyusunan politik dan strategi nasional serta contoh kebijakan seperti otonomi daerah dan perimbangan keuangan antara p
Makalah ini membahas tentang politik dan strategi nasional Indonesia. Politik nasional adalah kebijakan umum untuk mencapai tujuan nasional, sedangkan strategi nasional adalah cara melaksanakan politik nasional. Dasar pemikiran politik dan strategi nasional didasarkan pada Pancasila, UUD 1945, dan Visi Nusantara. Salah satu contoh penerapan politik dan strategi nasional adalah otonomi daerah sesuai UU No. 22 tahun 1999.
Makalah ini membahas tentang politik dan strategi nasional Indonesia sejak masa kemerdekaan. Politik dan strategi nasional dirumuskan berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 untuk mencapai tujuan nasional. Politik nasional diimplementasikan melalui kebijakan pemerintah di tingkat pusat dan daerah. Strategi nasional mencakup pengembangan sumber daya manusia, ekonomi, pertahanan, dan kerjasama internasional.
Dokumen tersebut membahas tentang politik dan strategi nasional Indonesia. Secara ringkas, politik didefinisikan sebagai proses penentuan tujuan negara dan cara melaksanakannya melalui kebijakan publik dan pengambilan keputusan. Strategi nasional adalah cara melaksanakan politik nasional untuk mencapai tujuan yang ditetapkan. Dasar pemikiran penyusunan politik dan strategi nasional didasarkan pada Pancasila, UUD 1945, dan prinsip
Natal kristiono hukum pajak materi pph_21_dan_26_newnatal kristiono
油
PPh Pasal 21/26 adalah pajak penghasilan yang dipotong dari penghasilan pegawai dan penerima honorarium seperti gaji, bonus, tunjangan. Tarif pajaknya 5%-30% tergantung besaran penghasilan kena pajak setelah dikurangi penghasilan tidak kena pajak. Pemotongan dan penyetoran pajak dilakukan setiap bulan oleh pemberi kerja.
Dokumen tersebut membahas tentang jenis-jenis pajak daerah dan retribusi daerah berdasarkan UU No. 34 Tahun 2000 dan PP No. 65 Tahun 2001 serta tarif dan proses penetapannya melalui peraturan daerah. Terdapat pajak tingkat provinsi dan kabupaten/kota dengan batasan dan ketentuannya masing-masing.
Ringkasan diskusi mengenai insiden Zaskia Gotik melecehkan Negara Indonesia dalam 3 kalimat:
1. Zaskia Gotik ditanya tanggal kemerdekaan RI dan lambang sila ke-5 Pancasila namun menjawab dengan keliru dan lucu untuk menghibur penonton.
2. Perbuatannya melanggar UU tentang bendera dan lambang negara serta tim produksi acara tidak bertanggung jawab.
3. Pertanyaan mengenai lambang negara seharusnya tidak
Dokumen ini membahas hak dan kewajiban wajib pajak, fiskus, dan pihak ketiga menurut undang-undang perpajakan di Indonesia. Wajib pajak memiliki hak untuk mendapatkan pembinaan dari fiskus, mengajukan keberatan atau banding, serta mengurangi penghasilan kena pajak dengan biaya yang telah dikeluarkan. Wajib pajak juga memiliki kewajiban untuk mendaftar, menyampaikan SPT,
Dokumen tersebut membahas subjek dan objek pajak di Indonesia, termasuk pajak penghasilan, pajak pertambahan nilai, pajak bumi dan bangunan, bea pemindahan hak atas tanah dan bangunan, dan bea meterai. Subjek pajak adalah pihak yang dikenakan pajak, seperti perorangan, waris, perusahaan, bentuk usaha tetap. Objek pajak bervariasi untuk setiap jenis pajak.
Dokumen tersebut membahas tentang tindak pidana pajak dan proses penyidikan serta penuntutannya menurut undang-undang perpajakan Indonesia. Termasuk pengertian penyidikan tindak pidana pajak, wewenang penyidik pajak, sistem pembuktian, dan penuntutan ke pengadilan untuk mendapatkan putusan hukum.
Dokumen tersebut membahas tentang pengelolaan jenis-jenis pajak dan sistem pungutan pajak. Terdapat dua jenis pajak berdasarkan sifatnya, yaitu pajak langsung dan tidak langsung, serta pajak subjektif dan objektif berdasarkan sasarannya. Dokumen juga menjelaskan berbagai jenis restribusi jasa umum, usaha, dan perizinan tertentu, serta keempat sistem pungutan pajak.
Dokumen tersebut merangkum pengertian demokrasi dan jenis-jenis demokrasi yang ada. Demokrasi didefinisikan sebagai bentuk pemerintahan di mana seluruh warga negara memiliki hak yang setara dalam pengambilan keputusan. Terdapat dua bentuk dasar demokrasi, yaitu demokrasi langsung dan tidak langsung. Dokumen juga membahas jenis-jenis demokrasi seperti demokrasi pancasila, terpimpin
Tugas 5.1 implementasi politik strategi nasional (koni luhur ds)(1)
1. 1
IMPLEMENTASI POLITIK STRATEGI NASIONAL DI
BIDANG POLITIK DAN HUKUM
Disusun oleh :
Koni Luhur Dien Setyawan (5201413055)
Prodi :
Pendidikan Teknik Mesin
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
TAHUN 2013
2. 2
ABSTRAK
Politik adalah bermacam-macam kegiatan dalam suatu sistem politik yang
menyangkut proses menentukan tujuan-tujuan dari suatu sistem itu dan
melaksanakan tujuan-jujuan itu. Sedangkan politik nasional adalah azas, halauan,
usaha, kebijaksanaan dari negara dalam mencapai tujuan nasionalnya dengan
membina dan menggunakan potensi nasional, sumber daya nasional dan sarana serta
prasarana nasional. . Sedangkan strategi nasional adalah pelaksanaan dari politik
nasional. Bentuk pelaksanaan ini tersusun dalam program nasional yang bersifat lebih
konkrit baik dari segi tempat, waktu, bidang, biaya maupun pelaksanaanya. politik dan
strategi nasional memiliki berbagai tujuan yang beragam dan juga penerapanya di
berbagai bidang misalnya dalam bidang hukum dan politik. Salah satu penerapan atau
implementasi politik dan strategi nasional dalam bidang politik ialah Memperkuat
keberadaan dan kelangsungan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang bertumpu
pada kebhinekatunggalikaan. Untuk menyelesaikan masalahmasalah yang mendesak
dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, perlu upaya rekonsiliasi
nasional yang diatur dengan undangundang, sedangkan dalam bidang hukum salah
satunya ialah Menata sistem hukum nasional yang menyeluruh dan terpadu dengan
mengakui dan menghormati hukum agama dan hukum adat serta memperbaharui
perundangundangan warisan kolonial dan hukum nasional yang diskriminatif,
termasuk ketidakadilan gender dan ketidaksesuaianya dengan reformasi melalui
program legalisasi.Pada dasarnya dalam pelaksanaan negara harus ada politik dan
strategi nasional agar suatu negara memiliki pandangan dan suatu cita-cita untuk
dicapai.
3. 3
BAB I
PENDAHULUAN
Pada pelaksanaan suatu negara pasti ada politik dan strategi nasional,
sedangkan pengertian politik dan strategi nasional itu sendiri adalah terdiri dari kata
politik , politik adalah bermacam-macam kegiatan dalam suatu sistem politik (atau
negara) yang menyangkut proses menentukan tujuan-tujuan dari sistem itu dan
melaksanakan tujuan-tujuan itu. Sedangkan strategi nasional adalah pelaksanaan dari
politik nasional. Bentuk pelaksanaan ini tersusun dalam program nasional yang
bersifat lebih konkrit baik dari segi tempat, waktu, bidang, biaya maupun
pelaksanaanya. Dalam perjalananya politik dan strategi nasional memiliki berbagai
tujuan yang beragam dan juga penerapanya di berbagai bidang misalnya dalam
bidang hukum dan politik.
4. 4
BAB II
POLITIK DAN STRATEGI NASIONAL
A. Pengertian politik dan strategi nasional
Politik adalah bermacam-macam kegiatan dalam suatu sistem politik yang
menyangkut proses menentukan tujuan-tujuan dari suatu sistem itu dan
melaksanakan tujuan-jujuan itu. Sedangkan politik nasional adalah azas, halauan,
usaha, kebijaksanaan dari negara dalam mencapai tujuan nasionalnya dengan
membina dan menggunakan potensi nasional, sumber daya nasional dan sarana serta
prasarana nasional.
a. Politik dalam arti umum
dalam arti umum politik adalah prinsip, keadaan serta jalan, cara dan alat
yang akan digunakan untuk mencapai tujuan tertentu atau suatu keadaan yang
kita hendaki dengan suatu jalan, cara dan alat yang akan kita gunakan untuk
mencapai keadaan yang kita inginkan
b. Politik dalam arti kebijaksanaan
Politik adalah penggunaan pertimbangan-pertimbangan tertentu yang
dianggap lebih menjamin terlaksananya suatu usaha,kehendak atau keinginan
yang kita hendaki. Dalam pengertian kebijaksanaan titik beratnya adalah
dengan adanya :
- Proses pertimbangan
- Menjamin terlaksananya suatu usaha
- Pencapaian cita-cita atau keinginan
Jadi politik adalah tindakan dari suatu individu atau kelompok mengenai suatu
masalah dari suatu masyarakat atau negara. Dengan demikian, politik membicarakan
hal-hal yang berkaitan dengan:
Negara
Kekuasaan
Kebijakan umum
Distribusi
Pengertian strategi, strategi berasal dari bahasa Yunani strategia yang diartikan
sebagai the art of the general atau seni seorang panglima yang biasanya digunakan
5. 5
dalam peperangan. Karl von Clausewitz (1780 1831) berpendapat bahwa strategi
adalah pengetahuan tentang penggunaan pertempuran untuk memenangkan
peperangan, sedangkan perang itu sendiri merupakan kelanjutan
dari politik.Dalam pengertian umum, strategi adalah cara untuk mendapatkan
kemenangan atau pencapaian tujuan. Dengan demikian, strategi tidak hanya menjadi
monopoli para jendral atau bidang militer, tetapi telah meluas ke segala bidang
kehidupan.
Politik dan Strategi Nasional Politik nasional diartikan sebagai kebijakan umum
dan pengambilan kebijakan untuk mencapai suatu cita-cita dan tujuan nasional.
Dengan demikian definisi politik nasional adalah asas, haluan, usaha serta
kebijaksanaan negara tentang pembinaan (perencanaan, pengembangan,
pemeliharaan, dan pengendalian) serta penggunaan kekuatan nasional untuk
mencapai tujuan nasional. Sedangkan strategi nasional adalah cara melaksanakan
politik nasional dalam mencapai sasaran dan tujuan yang ditetapkan oleh politik
nasional.
B. DASAR PEMIKIRAN PENYUSUNAN POLITIK DAN STRATEGI
NASIONAL
Penyusunan politik dan strategi nasional perlumemahami pokok-pokok pikiran
yang terkandung dalam sistemmanajemen nasional yang berdasarkan ideologi
Pancasila, UUD1945, Wawasan Nusantara dan Ketahanan Nasional.
Landasan pemikiran dalam manajemen nasional sangat penting sebagaikerangka
acuan dalam penyususan politik strategi nasional,karena didalamnya terkandung
dasar negara, cita-cita nasionaldan konsep strategi bangsa Indonesia.
Agar perencanaan pelaksanaan politik dan strategi dapat berjalan dengan baik maka
harus dirumuskan dan dilakukan pemikiran-pemikiran strategis yang akan digunakan.
Pemikiran strategis adalah kegiatan yang dilakukan dalam rangka mengantisipasi
perkembangan keadaan lingkungan yang dapat mempengaruhi bahkan mengganggu
pelaksanaan strategi nasional, umumnya dilakukan telaah strategi atau suatu kajian
terhadap pelaksanaan strategi yang akan dilaksanakan dengan selalu memperhatikan
berbagai kecenderungan. Juga dilakukan Perkiraan Strategi yaitu suatu analisis
terhadap berbagai kemungkinan perkembangan keadaan dan lingkungan,
6. 6
pengembangan sasaran alternatif, cara bertindak yang ditempuh, analisis kemampuan
yang dimiliki dan pengaruhnya, serta batas waktu berlakunya penilaian terhadap
pelaksanaan strategi. Wawasan strategi harus mengacu pada tiga hal penting, di
antaranya adalah:
a) Melihat jauh ke depan; pencapaian kondisi yang lebih baik di masa mendatang.
Itulah alasan mengapa kita harus mampu mendahului dan mengestimasi
permasalahan yang akan timbul, mampu membuat desain yang tepat, dan
menggunakan teknologi masa depan.
b) Terpadu komprehensif integral; strategi dijadikan kajian dari konsep yang
mencakup permasalahan yang memerlukan pemecahan secara utuh menyeluruh.
c) Memperhatikan dimensi ruang dan waktu; pendekatan ruang dilakukan karena
strategi akan berhasil bila didukung oleh lingkungan sosial budaya dimana strategi
dan manajemen tersebut di operasionalkan, sedangkan pendekatan waktu sangat
fluktuatif terhadap perubahan dan ketidakpastian kondisi yang berkembang sehingga
strategi tersebut dapat bersifat temporer dan kontemporer.
C. PENYUSUNAN POLITIK DAN STRATEGI NASIONAL
Politik dan strategi nasional yang telah berlangsung selama ini disusun
berdasarkan sistem kenegaraaan menurut UUD 1945. sejak tahun 1985 telah
berkembang pendapat yang mengatakan bahwa jajaran pemerintah dan lembaga-
lembaga yang tersebut dalam UUD 1945 merupakan suprastruktur politik.
Lebaga-lembaga tersebut adalah MPR, DPR, Presiden, DPA, BPK, MA. Sedangkan
badan-badan yang ada dalam masyarakat disebut sebagai infrastruktur politik,
yang mencakup pranata politik yang ada dalam masyarakat, seperti partai politik,
organisasi kemasyarakatan, media massa, kelompok kepentingan (interest group),
dan kelompok penekan (pressure group). Suprastruktur dan infrastruktur politik
harus dapat bekerja sama dan memiliki kekuatan yang seimbang.
Strategi nasional dilaksanakan oleh para menteri dan pimpinan lembaga
pemerintah non departemen berdasarkan petunjuk presiden, yang dilaksanakan
oleh presiden sesungguhnya merupakan politik dan strategi nasional yang bersifat
pelaksanaan.
Pandangan masyarakat terhadap kehidupan politik, ekonomi, sosial budaya,
maupun bidang Hankam akan selalu berkembang karena:
a) Semakin tinggina kesadaran bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
b) Semakin terbukanya akal dan pikiran untuk memperjuangkan haknya.
7. 7
c) Semakin meningkatnya kemampuan untuk menentukan pilihan dalam
pemenuhan kebutuhan hidup.
d) Semakin meningkatnya kemampuan untuk mengatasi persoalan seiring
dengan semakin tingginya tingkat pendidikan yang ditunjang oleh kemampuan
ilmu pengetahuan dan teknologi.
e) Semakin kritis dan terbukanya masyarakat terhadap ide baru.
TUJUAN POLITIK DAN STRATEGI NASIONAL INDONESIA, DALAM DAN
LU AR NEGERI
Tujuan politik dan strategi nasional Indonesia untuk dalam negeri telah
tercantum dalam Pembukaan UUD 1945 Alinea keempat yang menyatakan
melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk
memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut
melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan perdamaian abadi dan keadilan
sosial . Sehingga jelas sekali bisa kita simpulkan bersama-sama, bahwa tujuan
utama politik dan strategi nasional Indonesia adalah untuk:
a)Melindungi hak-hak seluruh warga negara Indonesia tanpa terkecuali dan
menjaga pelaksanaan kewajiban-kewajiban, dengan melaksanakan
pemerintahan untuk mengatur keamanan.
b)Mensejahterakan kehidupan seluruh bangsa Indonesia
c)Melaksanakan sistem pendidikan agar bisa memajukan bangsa dan negara.
d)Menjaga keamanan untuk menjaga perdamaian dan kehidupan sosial yang
seimbang, baik dalam negeri maupun luar negeri.
Tujuan politik luar negeri setiap negara adalah mengabdi kepada tujuan
nasional negara itu sendiri. Menurut Drs. Moh. Hatta, tujuan politik dan setrategi luar
negeri Indonesia, antara lain sebagai berikut:
a)Mempertahankan kemerdekaan bangsa dan menjaga keselamatan negara.
b)Memperoleh barang-barang yang diperlukan dari luar negeri untuk
memperbesar kemakmuran rakyat
c)Meningkatkan perdamaian internasional.
d)Meningkatkan persaudaraan dengan semua bangsa.
Tujuan politik luar negeri tidak terlepas dari hubungan luar negeri. Hubungan
luar negeri merupakan hubungan antarbangsa, baik regional maupun internasional,
melalui kerja sama bilateral ataupun multirateral yang ditujukan untuk kepentingan
nasional.
Politik setrategi luar negeri Indonesia oleh pemerintah dirumuskan dalam
kebijakan luar negeri yang diarahkan untuk mencapai kepentingan dan tujuan
nasional. Kebijakan luar negeri oleh pemerintah dilaksanakan dengan kegiatan
diplomasi yang dilaksakan oleh para diplomat. Dalam menjalankan tugasnya para
8. 8
diplomat dikoordinasikan oleh Departemen Luar Negeri yang dipimpin oleh Menteri
Luar Negeri. Untuk inilah ditugaskan diplomat, dalam rangka menjembatani
kepentingan nasional negaranya dengan dunia internasional.
9. 9
BAB III
IMPLEMENTASI POLITIK DAN STRATEGI NASIONAL PADA BIDANG
POLITIK DAN HUKUM
Implementasi politik dan strategi nasional di bidang hukum:
1. Mengembangkan budaya hukum di semua lapisan masyarakat untuk
terciptanya kesadaran dan kepatuhan hukum dalam kerangka supremasi
hukum dan tegaknya negara hukum.
2. Menata sistem hukum nasional yang menyeluruh dan terpadu dengan
mengakui dan menghormati hukum agama dan hukum adat serta
memperbaharui perundangundangan warisan kolonial dan hukum nasional
yang diskriminatif, termasuk ketidakadilan gender dan ketidaksesuaianya
dengan reformasi melalui program legalisasi.
3. Menegakkan hukum secara konsisten untuk lebih menjamin kepastian hukum,
keadilan dan kebenaran, supremasi hukum, serta menghargai hak asasi
manusia.
4. Melanjutkan ratifikasi konvensi internasional terutama yang berkaitan dengan
hak asasi manusia sesuai dengan kebutuhan dan kepentingan bangsa dalam
bentuk undangundang.
5. Meningkatkan integritas moral dan keprofesionalan aparat penegak hukum,
termasuk Kepolisian Negara Republik Indonesia, untuk menumbuhkan
kepercayaan masyarakat dengan meningkatkan kesejahteraan, dukungan
sarana dan prasarana hukum, pendidikan, serta pengawasan yang efektif.
6. Mewujudkan lembaga peradilan yang mandiri dan bebas dari pengaruh
penguasa dan pihak manapun.
7. Mengembangkan peraturan perundangundangan yang mendukung kegiatan
perekonomian dalam menghadapi era perdagangan bebas tanpa merugikan
kepentingan nasional.
10. 10
8. Menyelenggarakan proses peradilan secara cepat, mudah, murah dan terbuka,
serta bebas korupsi dan nepotisme dengan tetap menjunjung tinggi asas
keadilan dan kebenaran.
9. Meningkatkan pemahaman dan penyadaran, serta meningkatkan perlindungan.
Penghormatan dan penegakan hak asasi manusia dalam seluruh aspek
kehidupan.
10.Menyelesaikan berbagai proses peradilan terhadap pelanggaran hukum dan
hak asasi manusia yang belum ditangani secara tuntas.
Implementasi politik strategi nasional di bidang politik
1. Memperkuat keberadaan dan kelangsungan Negara Kesatuan Republik
Indonesia yang bertumpu pada kebhinekatunggalikaan. Untuk menyelesaikan
masalahmasalah yang mendesak dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa
dan bernegara, perlu upaya rekonsiliasi nasional yang diatur dengan undang
undang.
2. Menyempurnakan UndangUndang Dasar 1945 sejalan dengan perkembangan
kebutuhan bangsa, dinamika dan tuntutan reformasi, dengan tetap memelihara
kesatuan dan persatuan bengsa, serta sesuai dengan jiwa dan semangat
Pembukaan UndangUndang Dasar 1945.
3. Meningkatkan peran Majelis Permusyawaratan Rakyat, dan lembagalembaga
tinggi negara lainnya dengan menegaskan fungsi, wewenang dan tanggung
jawab yang mengacu pada prinsip pemisahan kekuasaan dan tata hubungan
yang jelas antara lembaga eksekutif, legislatif dan yudikatif.
4. Mengembangkan sistem politik nasional yang berkedudukan rakyat demokratis
dan terbuka, mengembangkan kehidupan kepartaian yang menghormati
keberagaman aspirasi politik, serta mengembangkan sistem dan
penyelengaraan pemilu yang demokratis dengan menyempurnakan berbagai
peraturan perundangundangan dibidang politik.
5. Meningkatkan kemandirian partai politik terutama dalam memperjuangkan
aspirasi dan kepentingan rakyat serta mengembangkan fungsi pengawasan
secara efektif terhadap kineja lembagalembaga negara dan meningkatkan
11. 11
efektivitas, fungsi dan partisipasi organisasi kemasyarakatan, kelompok profesi
dan lembaga swadaya masyarakat dalam kehidupan bernegara.
6. Meningkatkan pendidikan politik secara intensif dan komprehensif kepada
masyarakat untuk mengembangkan budaya politik yaitu demokratis,
menghormati keberagaman aspirasi, dan menjunjung tinggi supremasi hukum
dan hak asasi manusia berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
7. Memasyarakatan dan menerapkan prinsip persamaan dan anti diskriminatif
dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
8. Menyelenggarakan pemilihan umum secara lebih berkualitas dengan partisipasi
rakyat seluasluasnya atas dasar prinsip demokratis, langsung, umum, bebas,
rahasia, jujur, adil, dan beradab yang dilaksanakan oleh badan penyelenggara
independen dan nonpartisan selambatlambatnya pada tahun 2004.
9. Membangun bangsa dan watak bangsa (nation and character building) menuju
bangsa dan masyarakat Indonesia yang maju, bersatu, rukun, damai,
demokratis, dinamis, toleran, sejahtera, adil dan makmur.
10.Menindak lanjuti paradigma Tentara Nasional Indonesia dengan menegaskan
secara konsisten reposisi dan redefinisi Tentara Nasional Indonesia sebagai alat
negara dengan mengoreksi peran politik Tentara Nasional Indonesia dalam
bernegara. Keikutsertaan Tentara Nasional Indonesia dalam merumuskan
kebijaksanaan nasional dilakukan melalui lembaga tertinggi negara Majelis
Permusyawaratan Negara.
a. Politik luar negeri
1. Menegaskan arah politik luar negeri Indonesia yang bebas aktif dan berorientasi
padakepentingan nasional, menitikberatkan pada solidaritas antar negara
berkembang, mendukung perjuangan kemerdekaan bangsabangsa, menolak
penjajahan dalam segala bentuk, serta meningkatkan kemandirian bangsa dan kerja
sama internasional bagikesejahteraan rakyat.
2. Dalam melakukan perjanjian dan kerja sama internasional yang
menyangkutkepentingan dan hajat hidup orang banyak harus dengan persetujuan
lembaga perwakilanrakyat.
12. 12
3. Meningkatkan kualitas dan kinerja aparatur luar negeri maupun melakukan
diplomasi pro-aktif dalam segala bidang untuk membangun citra positif Indonesia di
duniainternasional, memberikan perlindungan dan pembelaan terhadap warga negara
dankepentingan Indonesia serta memanfaatkan setiap peluang positif bagi
kepentingannasional.
b. Penyelenggara negara
1. Membersihkan penyelenggara negara dari praktek korupsi, kolusi, dan
nepotismedengan memberikan sanksi seberatberatnya sesuai dengan ketentuan
hukum yang berlaku, meningkatkan efektivitas pengawasan internal dan fungsional
serta pengawasanmasyarakat dengan mengembangkan etik dan moral.
2. Meningkatkan kualitas aparatur negara dengan memperbaiki kesejahteraan
dankeprofesionalan serta memberlakukan sistem karier berdasarkan prestasi dengan
prinsipmemberikan penghargaan dan sanksi.
3. Melakukan pemeriksaan terhadap kekayaan pejabat dan pejabat pemerintahan
sebelumdan sesudah memangku jabatan dengan tetap menjunjung tinggi hak hukum
dan hak asasimanusia.
c. Komunikasi, informasi, dan media massa
1. Meningkatkan pemanfaatan peran komunikasi melalui media massa modern dan
mediatradisional untuk mempercerdas kehidupan bangsa memperkukuh persatuan
dankesatuan, membentuk kepribadian bangsa, serta mengupayakan keamanan hak
penggunasarana dan prasarana informasi dan komunikasi.
2. Meningkatkan kualitas komunikasi di berbagai bidang melalui penguasaan
dan penerapan teknologi informasi dan komunikasi guna memperkuat daya saing
bangsadalam menghadapi tantangan global.
3. Meningkatkan peran pers yang bebas sejalan dengan peningkatan kualitas
dankesejahteran insan pers agar profesional, berintegritas, dan menjunjung tinggi
etika pers,supremasi hukum, serta hak asasi manusia.
13. 13
d. Agama
1. Memantapkan fungsi, peran dan kedudukan agama sebagai landasan moral,
spiritual,dan etika dalam penyelenggaraan negara serta mengupayakan agar segala
peraturan perundangundangan tidak bertentangan dengan moral agama.
2. Meningkatkan kualitas pendidikan agama melalui penyempurnaan sistem
pendidikanagama sehingga lebih terpadu dan integral sehingga sistem pendidikan
nasional dengandidukung oleh sarana dan prasarana yang memadai.
3. Meningkatkan dan memantapkan kerukunan hidup antar umat beragama
sehinggatercipta suasana yang harmonis dan saling menghormati dalam semangat
kemajemukanmelalui dialog antar umat beragama dan pelaksanaan pendidikan
beragama secara deskriptif yang tidak dogmatis untuk tingkat Perguruan Tinggi.
e. Pendidikan
1. Mengupayakan perluasan dan pemerataan kesempatan memperoleh pendidikan
yang bermutu bagi seluruh rakyat Indonesia menuju terciptanya nilainilai universal
termasuk kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa dalam rangka mendukung
terpeliharanyakerukunan hidup bermasyarakat dan membangun peradaban bangsa.
2. Merumuskan nilainilai kebudayaan Indonesia, sehingga mampu memberikan
rujukansistem nilai terhadap totalitas perilaku kehidupan ekonomi, politik, hukum dan
kegiatankebudayaan dalam rangka pengembangan kebudayaan nasional dan
peningkatan kualitas berbudaya masyarakat.
3. Mengembangkan sikap kritis terhadap nilainilai budaya dalam rangka memilah
milahnilai budaya yang kondusif dan serasi untuk menghadapi tantangan
pembangunan bangsadi masa depan.
Kedudukan dan Peranan Perempuan.
1.Meningkatkan kedudukan dan peranan perempuan dalam kehidupan berbangsa
dan bernegara melalui kebijakan nasional yang diemban oleh lembaga yang
mampumemperjuangkan terwujudnya kesetaraan keadilan gender.
2.Meningkatkan kualitas peran dan kemandirian organisasi perempuan dengan
tetapmempertahankan nilai persatuan dan kesatuan serta nilai historis perjuangan
14. 14
kaum perempuan, dalam rangka melanjutkan usaha pemberdayaan perempuan
sertakesejahteraan keluarga dan masyarakat.
Pemuda dan Olahraga
1. Menumbuhkan budaya olahraga guna meningkatkan kualitas manusia
Indonesiasehingga memiliki tingkat kesehatan dan kebugaran yang cukup, yang harus
dimulaisejak usia dini melalui pendidikan olah raga di sekolah dan masyarakat.
2. Meningkatkan usaha pembibitan dan pembinaan olahraga prestasi harus
dilakukansecara sistematis dan komprehensif melalui lembagalembaga pendidikan
sebagai pusat pembinaan di bawah koordinasi masingmasing organisasi olahraga
termasuk organisasi penyandang cacat bersama-sama dengan masyarakat demi
tercapainya sasaran yangmembanggakan di tingkat internasional.
3. Mengembangkan iklim yang kondusif bagi generasi muda dalam
mengaktualisasikansegenap potensi, bakat, dan minat dengan memberikan
kesempatan dan kebebasanmengorganisasikan dirinya secara bebas dan merdeka
sebagai wahana pendewasaanuntuk menjadi pemimpin bangsa yang beriman dan
bertakwa, berakhlak mulia, patriotis,demokratis, mandiri dan tanggap
terhadap aspirasi rakyat.Pembangunan Daerah.