際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
RangkaianSirine>>Kelompok6:D
RangkaianSirine
RangkaianSirineiniadalahrangkaian yang biasabanyakditerapkan di
banyaktempat,contohsajabiasadipasangdikendaraansepertikendaraanpolisi,ambulan,motorpolisidan lain-
lain.
KomponenatauBahan:
1. Resistor : 220 ohm
220 ohm
10k
100k
2. Capasitor : 10 MikroF
3. Buzzer : 220Hz
4. IC NE555
5. Baterai : 9V
6. LED
7. Kebel
8. PCB Lubang
Alat :
1. Solder
2. Tinol
3. Obeng
4. Tang
5. Voltmeter
6. Gunting
7. Timah
8. Kabel jumper
9. Tang Potong
FungsiKomponen :
1. Resistor :
Salah satukomponenelekronika yang berfungsisebagaipenahanarus yang
mengalirdalamsuaturangkaiandanfungsinyaadalahsebagaipengaturdalammembatasijumlaharus yang
mengalirdalamsuaturangkaian. Denganadanya resistor
menyebabkanaruslistrikdapatdisalurkansesuaidengankebutuhan.
2. Capasitor :
komponenelektronika yang berperanuntukmenyimpanmuatanlistrik,
KELOMPOK 6
NamaKelompok:
AgusAwidya D.P 12410200060
M.Awaludin Fahmi 12410200078
AfrianAnggara P 12410200080
RangkaianSirine>>Kelompok6:D
takhanyaitukapasitorjugabisadigunakansebagaipenyaringfrekuensi.
kapasitasuntukmenaruhkekuatankapasitordidalammuatanlistrikdisebut farad ( f )
namunsimboldarikapasitoradalah c ( kapasitor ).
3. Buzzer :
sebuahkomponenelektronika yang berfungsiuntukmengubahgetaranlistrikmenjadigetaransuara.
Padadasarnyaprinsipkerja buzzer hampirsamadengan loud speaker, jadi buzzer jugaterdiridarikumparan
yang terpasangpadadiafragmadankemudiankumparantersebutdialiriarussehinggamenjadielektromagnet,
kumparantadiakantertarikkedalamataukeluar, tergantungdariaraharusdanpolaritasmagnetnya,
karenakumparandipasangpadadiafragmamakasetiapgerakankumparanakanmenggerakkandiafragmasecarab
olak-baliksehinggamembuatudarabergetar yang akanmenghasilkansuara. Buzzer
biasadigunakansebagaiindikatorbahwa proses telahselesaiatauterjadisuatukesalahanpadasebuahalat
(alarm).
4. IC NE555 :
Merupakansebuah IC yang digunakansebagaipewaktudansebagaipembangkitpulsa, IC
inibanyakdigunakandidalamrangkaianelekronika.
Gambar Datasheet IC NE555 :
Ground, adalah pin input darisumbertegangan DC negatif
Trigger, negatifdaripembanding yang lebihrendah (B pembanding) yang mempertahankanteganganosilasikapasitor di
Vcc 1/3 danterendah set RS flip-flop
output, pin output dari IC 555.
Reset , pin yang berfungsiuntuk me-reset kait di dalam IC akanberpengaruhuntuk me-reset kerja IC.
Pin initerhubungkegerbang transistor PNP-jenis, sehingga transistor akanaktifjikadiberilogika low. Biasanya pin
initerhubunglangsungkeVccuntukmencegahulang
Control Voltage, pin iniberfungsiuntukmengaturkestabilan input teganganreferensinegatif (komparator A). Pin
inibisadibiarkanmenggantung, tetapiuntukmenjaminstabilitaskomparatorreferensi A,
biasanyaberhubungandengankapasitorsekitar 10nF ke pin grounberorde
Threshold, pin initerhubungke input positif (komparator A) yang akan me-reset RS flip-flop
ketikateganganpadakapasitordarimelebihi 2/3 Vc
Discharge, pin initerhubungke transistor Q1 kolektorterbukaterhubungketanahemitternya. Switching transistor
berfungsiuntukmenjepit node yang sesuaiketanahpadawaktutertentu
VCC, pin untukmenerimasuplaitegangan DC. Biasanyaakanbekerja optimal jikadiberi 5-15V.
pasokansaatinidapatdilihat di datasheet, yaitusekitar 10-15mA.
RangkaianSirine>>Kelompok6:D
DenganmelihatGambardanTabel di atas, secaraumumcarakerja internal IC inidapatdijelaskanbahwa, ketika
pin 4 sebagai reset diberitegangan 0V ataulogika low (0), makaouputpada pin 3 pastiakanberlogika low juga.
Hanyaketika pin 4 (reset) yang diberisinyalataulogika high (1), maka output NE555
iniakanberubahsesuaidengantegangan threshold (pin 6) dantegangan trigger (pin 2) yang diberikan.
Ketikategangan threshold pada pin 6 melebihi 2/3 dari supply voltage (Vcc) danlogika output pada pin 3
berlogika high (1), maka transistor internal (Tr) akan turn-on sehinggaakanmenurunkantegangan threshold
menjadikurangdari 1/3 dari supply voltage. Selama interval waktuini, output pada pin 3 akanberlogika low (0).
Setelahitu, ketikasinyal input atau trigger pada pin 2 yang berlogika low (0) mulaiberubahdanmencapai 1/3
dariVcc, maka transistor internal (Tr) akan turn-off. Switching transistor yang turn-off
iniakanmenaikkanteganganthreshodsehingga output IC NE555 ini yang semulaberlogika low (0)
akankembaliberlogika high
Cara Kerja :
Rangkaian alarm IC 555 diataspadadasarnyaadalahrangkaianmultivibratorastabildenganfrekuensikerjapada
range frekuensi audiodengantegangansumber(Vcc) sebanyak 9v. output multivibratorastabil 555
tersebutdihubungkanke buzzer ke kaki 3 outputuntukmenghasilkanbunyi. Rangkaian alarm
diatasdilengkapidenganjalurkontrol yang dapatdigunakanuntukmengontrolwaktuaktif alarm IC 555 tersebut.
Padadasarnyajalurkontrol alarm tersebutadalah pin RESET dari IC NE555, alarm
akanaktifbilajalurkontroltersebutdiberikanlogika HIGH danakan OFF bilajalurkontrolinidiberikanlogika LOW.
Jalurkontrol alarm dengan IC NE555 diatasdipasangsebuah resistor Pull Down yang berfungsiuntukmenjaga status
pin reset IC NE555 selaludalamlogika LOW padasaatjalurkontroltidakterhubungataumengambang. Rangkaian alarm
dengan IC NE555 inisangataplikatif,
dapatdigunakanuntukmemberikanindikatorberupabunyiapabilajalurkontroldiberikanlogika HIGH.
BerikutGambarRangkaian
RangkaianSirine>>Kelompok6:D
Ad

Recommended

Timer 555
Timer 555
Dedi Supardi
Rachel chandra tmb_multivibrator bistable_revisi
Rachel chandra tmb_multivibrator bistable_revisi
Rachel Aditama
Kelompok iv eldas
Kelompok iv eldas
DewaNyomanSadewaA200
Ppt modul 6
Ppt modul 6
Agustin Puspita Sari
Rachel chandra tmb_multivibrator bistable
Rachel chandra tmb_multivibrator bistable
Rachel Aditama
IGBT
IGBT
Univ of Jember
GTO
GTO
Univ of Jember
Tanjung aji.tmb
Tanjung aji.tmb
tanjungajip
Multivibrator ppt
Multivibrator ppt
Malik Abdul
Education ppt-template-024
Education ppt-template-024
try anugrah
Multivibrator bistabil_rohman
Multivibrator bistabil_rohman
Rohman Rohman
Blok horizontal Pada TV
Blok horizontal Pada TV
Jerry Erlangga
Blok PSA Pada TV
Blok PSA Pada TV
Jerry Erlangga
Percobaan 1 (Non-Inverting Amplifier)
Percobaan 1 (Non-Inverting Amplifier)
Moh Ali Fauzi
Multivibrator bistabil
Multivibrator bistabil
mz_khamim
Pemicu transistor dan thyristor
Pemicu transistor dan thyristor
Umi Azizah
Ppt modul 7
Ppt modul 7
Agustin Puspita Sari
Multivibrator bistabil
Multivibrator bistabil
mz_khamim
Ic lm 5555
Ic lm 5555
Andi Arman
SCR, UJT, TRIAC, DIAC
SCR, UJT, TRIAC, DIAC
Ghins GO
Multivibrator bistabil
Multivibrator bistabil
RifqiAdy
Multivibrator Bistabil_Cryzna Rizky H._Untidar
Multivibrator Bistabil_Cryzna Rizky H._Untidar
Cryzna Hermawan
Ppt modul 8
Ppt modul 8
Agustin Puspita Sari
Blok horizontal Pada TV 2
Blok horizontal Pada TV 2
Jerry Erlangga
flyback tv
flyback tv
Nurul Arifin S
Ppt modul 22
Ppt modul 22
Agustin Puspita Sari
Lkpd rangkaian rlc
Lkpd rangkaian rlc
Mursid Mursid
Ppt modul 3
Ppt modul 3
Agustin Puspita Sari
Afas 200 live discussion in pursuit of democracy
Afas 200 live discussion in pursuit of democracy
vliu523

More Related Content

What's hot (20)

Multivibrator ppt
Multivibrator ppt
Malik Abdul
Education ppt-template-024
Education ppt-template-024
try anugrah
Multivibrator bistabil_rohman
Multivibrator bistabil_rohman
Rohman Rohman
Blok horizontal Pada TV
Blok horizontal Pada TV
Jerry Erlangga
Blok PSA Pada TV
Blok PSA Pada TV
Jerry Erlangga
Percobaan 1 (Non-Inverting Amplifier)
Percobaan 1 (Non-Inverting Amplifier)
Moh Ali Fauzi
Multivibrator bistabil
Multivibrator bistabil
mz_khamim
Pemicu transistor dan thyristor
Pemicu transistor dan thyristor
Umi Azizah
Ppt modul 7
Ppt modul 7
Agustin Puspita Sari
Multivibrator bistabil
Multivibrator bistabil
mz_khamim
Ic lm 5555
Ic lm 5555
Andi Arman
SCR, UJT, TRIAC, DIAC
SCR, UJT, TRIAC, DIAC
Ghins GO
Multivibrator bistabil
Multivibrator bistabil
RifqiAdy
Multivibrator Bistabil_Cryzna Rizky H._Untidar
Multivibrator Bistabil_Cryzna Rizky H._Untidar
Cryzna Hermawan
Ppt modul 8
Ppt modul 8
Agustin Puspita Sari
Blok horizontal Pada TV 2
Blok horizontal Pada TV 2
Jerry Erlangga
flyback tv
flyback tv
Nurul Arifin S
Ppt modul 22
Ppt modul 22
Agustin Puspita Sari
Lkpd rangkaian rlc
Lkpd rangkaian rlc
Mursid Mursid
Ppt modul 3
Ppt modul 3
Agustin Puspita Sari
Multivibrator ppt
Multivibrator ppt
Malik Abdul
Education ppt-template-024
Education ppt-template-024
try anugrah
Multivibrator bistabil_rohman
Multivibrator bistabil_rohman
Rohman Rohman
Blok horizontal Pada TV
Blok horizontal Pada TV
Jerry Erlangga
Percobaan 1 (Non-Inverting Amplifier)
Percobaan 1 (Non-Inverting Amplifier)
Moh Ali Fauzi
Multivibrator bistabil
Multivibrator bistabil
mz_khamim
Pemicu transistor dan thyristor
Pemicu transistor dan thyristor
Umi Azizah
Multivibrator bistabil
Multivibrator bistabil
mz_khamim
SCR, UJT, TRIAC, DIAC
SCR, UJT, TRIAC, DIAC
Ghins GO
Multivibrator bistabil
Multivibrator bistabil
RifqiAdy
Multivibrator Bistabil_Cryzna Rizky H._Untidar
Multivibrator Bistabil_Cryzna Rizky H._Untidar
Cryzna Hermawan
Blok horizontal Pada TV 2
Blok horizontal Pada TV 2
Jerry Erlangga
Lkpd rangkaian rlc
Lkpd rangkaian rlc
Mursid Mursid

Viewers also liked (11)

Afas 200 live discussion in pursuit of democracy
Afas 200 live discussion in pursuit of democracy
vliu523
Orcid-nasig-presentation
Orcid-nasig-presentation
Wm. Joseph Thomas
悋惠惘 愆悄
悋惠惘 愆悄
roland salim
Fb affiliate income wokshop
Fb affiliate income wokshop
Idea Bisnes Internet
Do You Flitter or Do You Lead?
Do You Flitter or Do You Lead?
Roy Osing
EWMA 2013 - Ep514 - INTERFACE PRESSURE AND STATIC STIFFNESS INDEX OF FOUR COM...
EWMA 2013 - Ep514 - INTERFACE PRESSURE AND STATIC STIFFNESS INDEX OF FOUR COM...
EWMAConference
Sc structure-nc serials-pres
Sc structure-nc serials-pres
Wm. Joseph Thomas
Self-Directed Learning
Self-Directed Learning
pjimison
Nominalizari Oscar
Nominalizari Oscar
Cecis Romania
Neighbourhood Plan content - December 2013
Neighbourhood Plan content - December 2013
Jonathan Green
Afas 200 live discussion in pursuit of democracy
Afas 200 live discussion in pursuit of democracy
vliu523
悋惠惘 愆悄
悋惠惘 愆悄
roland salim
Do You Flitter or Do You Lead?
Do You Flitter or Do You Lead?
Roy Osing
EWMA 2013 - Ep514 - INTERFACE PRESSURE AND STATIC STIFFNESS INDEX OF FOUR COM...
EWMA 2013 - Ep514 - INTERFACE PRESSURE AND STATIC STIFFNESS INDEX OF FOUR COM...
EWMAConference
Sc structure-nc serials-pres
Sc structure-nc serials-pres
Wm. Joseph Thomas
Self-Directed Learning
Self-Directed Learning
pjimison
Nominalizari Oscar
Nominalizari Oscar
Cecis Romania
Neighbourhood Plan content - December 2013
Neighbourhood Plan content - December 2013
Jonathan Green
Ad

Rangkaian sirine

  • 1. RangkaianSirine>>Kelompok6:D RangkaianSirine RangkaianSirineiniadalahrangkaian yang biasabanyakditerapkan di banyaktempat,contohsajabiasadipasangdikendaraansepertikendaraanpolisi,ambulan,motorpolisidan lain- lain. KomponenatauBahan: 1. Resistor : 220 ohm 220 ohm 10k 100k 2. Capasitor : 10 MikroF 3. Buzzer : 220Hz 4. IC NE555 5. Baterai : 9V 6. LED 7. Kebel 8. PCB Lubang Alat : 1. Solder 2. Tinol 3. Obeng 4. Tang 5. Voltmeter 6. Gunting 7. Timah 8. Kabel jumper 9. Tang Potong FungsiKomponen : 1. Resistor : Salah satukomponenelekronika yang berfungsisebagaipenahanarus yang mengalirdalamsuaturangkaiandanfungsinyaadalahsebagaipengaturdalammembatasijumlaharus yang mengalirdalamsuaturangkaian. Denganadanya resistor menyebabkanaruslistrikdapatdisalurkansesuaidengankebutuhan. 2. Capasitor : komponenelektronika yang berperanuntukmenyimpanmuatanlistrik, KELOMPOK 6 NamaKelompok: AgusAwidya D.P 12410200060 M.Awaludin Fahmi 12410200078 AfrianAnggara P 12410200080
  • 2. RangkaianSirine>>Kelompok6:D takhanyaitukapasitorjugabisadigunakansebagaipenyaringfrekuensi. kapasitasuntukmenaruhkekuatankapasitordidalammuatanlistrikdisebut farad ( f ) namunsimboldarikapasitoradalah c ( kapasitor ). 3. Buzzer : sebuahkomponenelektronika yang berfungsiuntukmengubahgetaranlistrikmenjadigetaransuara. Padadasarnyaprinsipkerja buzzer hampirsamadengan loud speaker, jadi buzzer jugaterdiridarikumparan yang terpasangpadadiafragmadankemudiankumparantersebutdialiriarussehinggamenjadielektromagnet, kumparantadiakantertarikkedalamataukeluar, tergantungdariaraharusdanpolaritasmagnetnya, karenakumparandipasangpadadiafragmamakasetiapgerakankumparanakanmenggerakkandiafragmasecarab olak-baliksehinggamembuatudarabergetar yang akanmenghasilkansuara. Buzzer biasadigunakansebagaiindikatorbahwa proses telahselesaiatauterjadisuatukesalahanpadasebuahalat (alarm). 4. IC NE555 : Merupakansebuah IC yang digunakansebagaipewaktudansebagaipembangkitpulsa, IC inibanyakdigunakandidalamrangkaianelekronika. Gambar Datasheet IC NE555 : Ground, adalah pin input darisumbertegangan DC negatif Trigger, negatifdaripembanding yang lebihrendah (B pembanding) yang mempertahankanteganganosilasikapasitor di Vcc 1/3 danterendah set RS flip-flop output, pin output dari IC 555. Reset , pin yang berfungsiuntuk me-reset kait di dalam IC akanberpengaruhuntuk me-reset kerja IC. Pin initerhubungkegerbang transistor PNP-jenis, sehingga transistor akanaktifjikadiberilogika low. Biasanya pin initerhubunglangsungkeVccuntukmencegahulang Control Voltage, pin iniberfungsiuntukmengaturkestabilan input teganganreferensinegatif (komparator A). Pin inibisadibiarkanmenggantung, tetapiuntukmenjaminstabilitaskomparatorreferensi A, biasanyaberhubungandengankapasitorsekitar 10nF ke pin grounberorde Threshold, pin initerhubungke input positif (komparator A) yang akan me-reset RS flip-flop ketikateganganpadakapasitordarimelebihi 2/3 Vc Discharge, pin initerhubungke transistor Q1 kolektorterbukaterhubungketanahemitternya. Switching transistor berfungsiuntukmenjepit node yang sesuaiketanahpadawaktutertentu VCC, pin untukmenerimasuplaitegangan DC. Biasanyaakanbekerja optimal jikadiberi 5-15V. pasokansaatinidapatdilihat di datasheet, yaitusekitar 10-15mA.
  • 3. RangkaianSirine>>Kelompok6:D DenganmelihatGambardanTabel di atas, secaraumumcarakerja internal IC inidapatdijelaskanbahwa, ketika pin 4 sebagai reset diberitegangan 0V ataulogika low (0), makaouputpada pin 3 pastiakanberlogika low juga. Hanyaketika pin 4 (reset) yang diberisinyalataulogika high (1), maka output NE555 iniakanberubahsesuaidengantegangan threshold (pin 6) dantegangan trigger (pin 2) yang diberikan. Ketikategangan threshold pada pin 6 melebihi 2/3 dari supply voltage (Vcc) danlogika output pada pin 3 berlogika high (1), maka transistor internal (Tr) akan turn-on sehinggaakanmenurunkantegangan threshold menjadikurangdari 1/3 dari supply voltage. Selama interval waktuini, output pada pin 3 akanberlogika low (0). Setelahitu, ketikasinyal input atau trigger pada pin 2 yang berlogika low (0) mulaiberubahdanmencapai 1/3 dariVcc, maka transistor internal (Tr) akan turn-off. Switching transistor yang turn-off iniakanmenaikkanteganganthreshodsehingga output IC NE555 ini yang semulaberlogika low (0) akankembaliberlogika high Cara Kerja : Rangkaian alarm IC 555 diataspadadasarnyaadalahrangkaianmultivibratorastabildenganfrekuensikerjapada range frekuensi audiodengantegangansumber(Vcc) sebanyak 9v. output multivibratorastabil 555 tersebutdihubungkanke buzzer ke kaki 3 outputuntukmenghasilkanbunyi. Rangkaian alarm diatasdilengkapidenganjalurkontrol yang dapatdigunakanuntukmengontrolwaktuaktif alarm IC 555 tersebut. Padadasarnyajalurkontrol alarm tersebutadalah pin RESET dari IC NE555, alarm akanaktifbilajalurkontroltersebutdiberikanlogika HIGH danakan OFF bilajalurkontrolinidiberikanlogika LOW. Jalurkontrol alarm dengan IC NE555 diatasdipasangsebuah resistor Pull Down yang berfungsiuntukmenjaga status pin reset IC NE555 selaludalamlogika LOW padasaatjalurkontroltidakterhubungataumengambang. Rangkaian alarm dengan IC NE555 inisangataplikatif, dapatdigunakanuntukmemberikanindikatorberupabunyiapabilajalurkontroldiberikanlogika HIGH. BerikutGambarRangkaian