際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
Label: Elektronika, Hobi, IPTEK, Referensi
Sebelum membahas dan membuat rangkaian yang dapat dibuat dengan menggunakan IC
(Integrated Circuit) NE555 yang sangat bermanfaat ini, alangkah baiknya mengetahui dulu
struktur, fungsi, aplikasi dan bagaimana cara kerja yang paling dasar dari IC NE555 itu
sendiri.
IC NE555 yang mempunyai 8 pin (kaki) ini merupakan salah satu komponen elektronika
yang cukup terkenal, sederhana, dan serba guna dengan ukurannya yang kurang dari 1/2 cm3
(sentimeter kubik) dan harganya di pasaran sangat murah sekitar Rp. 2.000 s/d Rp. 5.000.
Pada dasarnya aplikasi utama IC NE555 ini digunakan sebagai Timer (Pewaktu)
dengan operasi rangkaian monostable dan Pulse Generator (Pembangkit Pulsa)
dengan operasi rangkaian astable. Selain itu, dapat juga digunakan sebagai Time
Delay Generator dan Sequential Timing.
Dilihat dari perusahaan pembuatnya, IC NE555 merupakan pabrikan dari Philips dan
Texas Instrument. Sebenarnya banyak perusahaan yang membuat IC yang serupa
dengan NE555 ini. Masing-masing perusahaan mengeluarkan dengan desain dan
teknologi yang berbeda-beda. Misalnya, National Semiconductor membuat dan
menyebutnya dengan nama LM555, Motorola / ON-Semi mendesainnya dengan
transistor CMOS sehingga komsusi powernya cukup kecil dan menamakannya
MC1455. Maxim membuat versi CMOS-nya dengan nama M7555. Walaupun
namanya berbeda-beda, tetapi fungsi dan diagramnya saling kompatibel (fungsi dan
posisi pinnya) antara yang satu dengan yang lainnya.
Walaupun kompatibel satu sama lain, tetap saja ada beberapa karakteristik spesifik
yang berbeda seperti konsumsi daya, frekuensi maksimum dan lain sebagainya.
Kesemuanya itu, lebih jelasnya di sajikan pada datasheet masing-masing pabrikan.
Praktisnya, fungsi dan aplikasi IC NE555 ini banyak sekali digunakan diantaranya
sebagai pengatur alarm, sebagai penggerak motor DC, bisa digabungkan dengan IC
TTL (Transistor-transistor Logic) dan sebagai input jam digital untuk keperluan yang
diinginkan (kalau hanya untuk jam digital biasa, sudah banyak IC yang bisa
langsung digunakan), bisa juga dimanfaatkan dalam rangkaian sakelar sentuh, dan
jika digabungkan dengan infra merah ataupun ultrasonic, NE555 ini bisa dijadikan
sebagai pemancar atau remote control.
Apalagi jika digabungkan dengan teknik modulasi dan beberapa komponen
elektronika yang mendukung, bisa dihasilkan remote control multi channel yang bisa
mengontrol beberapa perangkat elektronik lain dalam satu remote (memang
jangkauan jaraknya tidak terlalu jauh, paling sekitar 10m  20m. Beda dengan yang
menggunakan frekuensi radio). Dan masih sangat banyak lagi.
Untuk keperluan praktis dalam membuat sebuah rangkaian dengan IC ini, yang perlu
diketahui adalah posisi dan fungsi masing-masing kakinya saja, yang dapat dilihat
seperti berikut:
Gambar 1: 8 PIN IC NE555
Fungsi Masing-masing PIN (Kaki) IC NE555
PIN
ke:
KETERANGAN
1 Ground (0V), adalah pin input dari sumber tegangan DC paling negative
2 Trigger, input negative dari lower komparator (komparator B) yang menjaga osilasi
tegangan terendah kapasitor pada 1/3 Vcc dan mengatur RS flip-flop
3 Output, pin keluaran dari IC 555.
4 Reset, adalah pin yang berfungsi untuk me reset latch didalam IC yang akan
berpengaruh untuk me-reset kerja IC. Pin ini tersambung ke suatu gate (gerbang)
transistor bertipe PNP, jadi transistor akan aktif jika diberi logika low. Biasanya pin ini
langsung dihubungkan ke Vcc agar tidak terjadi reset
5 Control voltage, pin ini berfungsi untuk mengatur kestabilan tegangan referensi input
negative (komparator A). pin ini bisa dibiarkan tergantung (diabaikan), tetapi untuk
menjamin kestabilan referensi komparator A, biasanya dihubungkan dengan kapasitor
berorde sekitar 10 nF ke pin ground
6 Threshold, pin ini terhubung ke input positif (komparator A) yang akan me-reset RS
flip-flop ketika tegangan pada pin ini mulai melebihi 2/3 Vcc
7 Discharge, pin ini terhubung ke open collector transistor internal (Tr) yang emitternya
terhubung ke ground. Switching transistor ini berfungsi untuk meng-clamp node yang
sesuai ke ground pada timing tertentu
8 Vcc, pin ini untuk menerima supply DC voltage. Biasanya akan bekerja optimal jika
diberi 5V s/d 15V. Supply arusnya dapat dilihat di datasheet, yaitu sekitar 10mA s/d
15mA.
Sedangkan untuk mengetahui cara kerja dan detail struktur fisik IC NE555 ini bisa
dilihat dari rangkaian/komponen internalnya.
Gambar 2: Komponen Internal IC NE555
Pada diagram blok di atas, internal IC NE555 yang kecil ini terdiri dari: 2 buah
komparator (Pembanding tegangan), 3 buah Resistor sebagai pembagi tengangan,
2 buah Transistor (dalam praktek dan analisis kerjanya, transistor yang terhubung
pada pin 4 biasanya langsung dihubungkan ke Vcc), 1 buah Flip-flop S-R yang akan
mengatur output pada keadaan logika tertentu, dan 1 buah inverter.
Tabel 1: Aplikasi dasar IC Timer NE555
Dengan melihat Gambar 2 dan Tabel 1, secara umum cara kerja internal IC ini dapat
dijelaskan bahwa, ketika pin 4 sebagai reset diberi tegangan 0V atau logika low (0),
maka ouput pada pin 3 pasti akan berlogika low juga. Hanya ketika pin 4 (reset)
yang diberi sinyal atau logika high (1), maka output NE555 ini akan berubah sesuai
dengan tegangan threshold (pin 6) dan tegangan trigger (pin 2) yang diberikan.
Ketika tegangan threshold pada pin 6 melebihi 2/3 dari supply voltage (Vcc) dan
logika output pada pin 3 berlogika high (1), maka transistor internal (Tr) akan turn-on
sehingga akan menurunkan tegangan threshold menjadi kurang dari 1/3 dari supply
voltage. Selama interval waktu ini, output pada pin 3 akan berlogika low (0).
Setelah itu, ketika sinyal input atau trigger pada pin 2 yang berlogika low (0) mulai
berubah dan mencapai 1/3 dari Vcc, maka transistor internal (Tr) akan turn-off.
Switching transistor yang turn-off ini akan menaikkan tegangan threshod sehingga
output IC NE555 ini yang semula berlogika low (0) akan kembali berlogika high (1).
Sebetulnya cara kerja dasar IC NE555 merupakan full kombinasi dan tidak terlepas
dari semua komponen internalnya yang terdiri dari 3 buah resistor, 2 buah
komparator, 2 buah transistor, 1 buah flip-flop dan 1 buah inverter, yang
kesemuanya itu akan di bahas pada kesempatan lain. Sekaligus dengan
rangkaian/komponen external yang mendukungnya.
Read more: http://diary4share.blogspot.com/2009/10/iptek-struktur-fungsi-aplikasi-dan-
cara.html#ixzz3KEGuSLXE
Under Creative Commons License: Attribution Share Alike
Ad

Recommended

PPTX
Timer 555
Dedi Supardi
DOCX
Tugas pdte
Ibrohim Ibrohim
PPTX
Komponen aktif
Fauzan Mahanani
PPTX
Komponen aktif
Eko Supriyadi
PPTX
Multivibator bistabil
edihandoyo96
DOCX
Menggunakan ic 4017 counter dan decoder
Saiful Islam
DOCX
Rangkaian sirine
M Awaludin Fahmi
PPTX
Pemicu transistor dan thyristor
Umi Azizah
PPTX
Modul rangakaian digital
Pahlawan Sagala
PPTX
Multivibrator bistabil yanuar_indra_kusuma_untidar
yanuarindra
PPTX
Presentation1
sriAin
DOCX
Rancang Bangun Putar Balik DC Mini Conveyor Menggunakan Mikrokontroler ATMega 16
Afif Nuur Hidayat
PPTX
arduino
jhcid
PPTX
Dimas subekti teknik mesin
dimas kuncoro
PPT
Rachel chandra tmb_multivibrator bistable_revisi
Rachel Aditama
PPTX
PERANCANGAN PUTAR BALIK MOTOR DC WALKING ROBOT MENGGUNAKAN MIKROKONTROLLER ...
muhamadaulia3
DOCX
Laporan projeck ELEKTRONIKA 1
Hastuti ELINS
PPTX
Multivibrator Bistabil_Cryzna Rizky H._Untidar
Cryzna Hermawan
DOC
gerbang logika dan transistor
staffpengajar
PPTX
Multivibrator bistabil
mz_khamim
PPTX
MULTIVIBRATOR BISTABIL
dimas kuncoro
PPT
Rangkaian logika digital
Rez Inc
PPTX
PRECISION TIMER 555
Dedi Supardi
DOCX
Alarm Anti Maling Menggunakan Aplikasi Rangkaian Sensor Sentuh Sederhana
Toro Jr.
PPTX
Multivibrator bistabil
RifqiAdy
PPTX
RANCANG BANGUN PUTAR BALIK MOTOR DC CONVEYOR MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER ATME...
RenataNoviene
PPTX
Multivibrator bistabil revisiKu
UC Tidar
PPTX
Materi-01- Struktur Baja-2__9610__0 (1).pptx
muhammadatharalayubi
PDF
Johanes_KSOP%20Kelas%20II%20Cilacap_Talent%20Scouting%20DJPL%202024.pdf.pdf
JohanesDenggan1
DOCX
kisi-kisi-soal-statistika.docllllllllllllllll8x
nasrulbayumi

More Related Content

What's hot (19)

PPTX
Modul rangakaian digital
Pahlawan Sagala
PPTX
Multivibrator bistabil yanuar_indra_kusuma_untidar
yanuarindra
PPTX
Presentation1
sriAin
DOCX
Rancang Bangun Putar Balik DC Mini Conveyor Menggunakan Mikrokontroler ATMega 16
Afif Nuur Hidayat
PPTX
arduino
jhcid
PPTX
Dimas subekti teknik mesin
dimas kuncoro
PPT
Rachel chandra tmb_multivibrator bistable_revisi
Rachel Aditama
PPTX
PERANCANGAN PUTAR BALIK MOTOR DC WALKING ROBOT MENGGUNAKAN MIKROKONTROLLER ...
muhamadaulia3
DOCX
Laporan projeck ELEKTRONIKA 1
Hastuti ELINS
PPTX
Multivibrator Bistabil_Cryzna Rizky H._Untidar
Cryzna Hermawan
DOC
gerbang logika dan transistor
staffpengajar
PPTX
Multivibrator bistabil
mz_khamim
PPTX
MULTIVIBRATOR BISTABIL
dimas kuncoro
PPT
Rangkaian logika digital
Rez Inc
PPTX
PRECISION TIMER 555
Dedi Supardi
DOCX
Alarm Anti Maling Menggunakan Aplikasi Rangkaian Sensor Sentuh Sederhana
Toro Jr.
PPTX
Multivibrator bistabil
RifqiAdy
PPTX
RANCANG BANGUN PUTAR BALIK MOTOR DC CONVEYOR MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER ATME...
RenataNoviene
PPTX
Multivibrator bistabil revisiKu
UC Tidar
Modul rangakaian digital
Pahlawan Sagala
Multivibrator bistabil yanuar_indra_kusuma_untidar
yanuarindra
Presentation1
sriAin
Rancang Bangun Putar Balik DC Mini Conveyor Menggunakan Mikrokontroler ATMega 16
Afif Nuur Hidayat
arduino
jhcid
Dimas subekti teknik mesin
dimas kuncoro
Rachel chandra tmb_multivibrator bistable_revisi
Rachel Aditama
PERANCANGAN PUTAR BALIK MOTOR DC WALKING ROBOT MENGGUNAKAN MIKROKONTROLLER ...
muhamadaulia3
Laporan projeck ELEKTRONIKA 1
Hastuti ELINS
Multivibrator Bistabil_Cryzna Rizky H._Untidar
Cryzna Hermawan
gerbang logika dan transistor
staffpengajar
Multivibrator bistabil
mz_khamim
MULTIVIBRATOR BISTABIL
dimas kuncoro
Rangkaian logika digital
Rez Inc
PRECISION TIMER 555
Dedi Supardi
Alarm Anti Maling Menggunakan Aplikasi Rangkaian Sensor Sentuh Sederhana
Toro Jr.
Multivibrator bistabil
RifqiAdy
RANCANG BANGUN PUTAR BALIK MOTOR DC CONVEYOR MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER ATME...
RenataNoviene
Multivibrator bistabil revisiKu
UC Tidar

Recently uploaded (13)

PPTX
Materi-01- Struktur Baja-2__9610__0 (1).pptx
muhammadatharalayubi
PDF
Johanes_KSOP%20Kelas%20II%20Cilacap_Talent%20Scouting%20DJPL%202024.pdf.pdf
JohanesDenggan1
DOCX
kisi-kisi-soal-statistika.docllllllllllllllll8x
nasrulbayumi
PPTX
240910 - Project Profiles Template (1).pptx
yanwarrizky96
DOCX
JSA Penggantian Relay proteksi GARDU INDUK.docx
KusyadiSaputra1
PPTX
PCM BLK Kediri..........................
teynomas
PPTX
Perencaanaan Jaringan Irigasi Muhammad Athar Al Ayubi
muhammadatharalayubi
PPTX
PROFIL SINGKAT KAWASAN KEC. PEUKAN BARO.pptx
mirul25
PPT
4. K3 Forklift presentasi untuk umum.ppt
IchankIchal
PDF
Materi Building Engineering Association.
dwichon7
PPTX
AMIRUL HELMI.pptxSKK MANAGER GEDUNG tahun 2023
mirul25
PDF
kekuatan sambungan las teknik mesin d3.pdf
setya1350
PPTX
persetasi, awal pekerjaan...............
teynomas
Materi-01- Struktur Baja-2__9610__0 (1).pptx
muhammadatharalayubi
Johanes_KSOP%20Kelas%20II%20Cilacap_Talent%20Scouting%20DJPL%202024.pdf.pdf
JohanesDenggan1
kisi-kisi-soal-statistika.docllllllllllllllll8x
nasrulbayumi
240910 - Project Profiles Template (1).pptx
yanwarrizky96
JSA Penggantian Relay proteksi GARDU INDUK.docx
KusyadiSaputra1
PCM BLK Kediri..........................
teynomas
Perencaanaan Jaringan Irigasi Muhammad Athar Al Ayubi
muhammadatharalayubi
PROFIL SINGKAT KAWASAN KEC. PEUKAN BARO.pptx
mirul25
4. K3 Forklift presentasi untuk umum.ppt
IchankIchal
Materi Building Engineering Association.
dwichon7
AMIRUL HELMI.pptxSKK MANAGER GEDUNG tahun 2023
mirul25
kekuatan sambungan las teknik mesin d3.pdf
setya1350
persetasi, awal pekerjaan...............
teynomas
Ad

Ic lm 5555

  • 1. Label: Elektronika, Hobi, IPTEK, Referensi Sebelum membahas dan membuat rangkaian yang dapat dibuat dengan menggunakan IC (Integrated Circuit) NE555 yang sangat bermanfaat ini, alangkah baiknya mengetahui dulu struktur, fungsi, aplikasi dan bagaimana cara kerja yang paling dasar dari IC NE555 itu sendiri. IC NE555 yang mempunyai 8 pin (kaki) ini merupakan salah satu komponen elektronika yang cukup terkenal, sederhana, dan serba guna dengan ukurannya yang kurang dari 1/2 cm3 (sentimeter kubik) dan harganya di pasaran sangat murah sekitar Rp. 2.000 s/d Rp. 5.000. Pada dasarnya aplikasi utama IC NE555 ini digunakan sebagai Timer (Pewaktu) dengan operasi rangkaian monostable dan Pulse Generator (Pembangkit Pulsa) dengan operasi rangkaian astable. Selain itu, dapat juga digunakan sebagai Time Delay Generator dan Sequential Timing. Dilihat dari perusahaan pembuatnya, IC NE555 merupakan pabrikan dari Philips dan Texas Instrument. Sebenarnya banyak perusahaan yang membuat IC yang serupa dengan NE555 ini. Masing-masing perusahaan mengeluarkan dengan desain dan teknologi yang berbeda-beda. Misalnya, National Semiconductor membuat dan menyebutnya dengan nama LM555, Motorola / ON-Semi mendesainnya dengan transistor CMOS sehingga komsusi powernya cukup kecil dan menamakannya MC1455. Maxim membuat versi CMOS-nya dengan nama M7555. Walaupun namanya berbeda-beda, tetapi fungsi dan diagramnya saling kompatibel (fungsi dan posisi pinnya) antara yang satu dengan yang lainnya. Walaupun kompatibel satu sama lain, tetap saja ada beberapa karakteristik spesifik yang berbeda seperti konsumsi daya, frekuensi maksimum dan lain sebagainya. Kesemuanya itu, lebih jelasnya di sajikan pada datasheet masing-masing pabrikan. Praktisnya, fungsi dan aplikasi IC NE555 ini banyak sekali digunakan diantaranya sebagai pengatur alarm, sebagai penggerak motor DC, bisa digabungkan dengan IC TTL (Transistor-transistor Logic) dan sebagai input jam digital untuk keperluan yang diinginkan (kalau hanya untuk jam digital biasa, sudah banyak IC yang bisa langsung digunakan), bisa juga dimanfaatkan dalam rangkaian sakelar sentuh, dan jika digabungkan dengan infra merah ataupun ultrasonic, NE555 ini bisa dijadikan sebagai pemancar atau remote control. Apalagi jika digabungkan dengan teknik modulasi dan beberapa komponen elektronika yang mendukung, bisa dihasilkan remote control multi channel yang bisa mengontrol beberapa perangkat elektronik lain dalam satu remote (memang jangkauan jaraknya tidak terlalu jauh, paling sekitar 10m 20m. Beda dengan yang menggunakan frekuensi radio). Dan masih sangat banyak lagi. Untuk keperluan praktis dalam membuat sebuah rangkaian dengan IC ini, yang perlu diketahui adalah posisi dan fungsi masing-masing kakinya saja, yang dapat dilihat seperti berikut:
  • 2. Gambar 1: 8 PIN IC NE555 Fungsi Masing-masing PIN (Kaki) IC NE555 PIN ke: KETERANGAN 1 Ground (0V), adalah pin input dari sumber tegangan DC paling negative 2 Trigger, input negative dari lower komparator (komparator B) yang menjaga osilasi tegangan terendah kapasitor pada 1/3 Vcc dan mengatur RS flip-flop 3 Output, pin keluaran dari IC 555. 4 Reset, adalah pin yang berfungsi untuk me reset latch didalam IC yang akan berpengaruh untuk me-reset kerja IC. Pin ini tersambung ke suatu gate (gerbang) transistor bertipe PNP, jadi transistor akan aktif jika diberi logika low. Biasanya pin ini langsung dihubungkan ke Vcc agar tidak terjadi reset 5 Control voltage, pin ini berfungsi untuk mengatur kestabilan tegangan referensi input negative (komparator A). pin ini bisa dibiarkan tergantung (diabaikan), tetapi untuk menjamin kestabilan referensi komparator A, biasanya dihubungkan dengan kapasitor berorde sekitar 10 nF ke pin ground 6 Threshold, pin ini terhubung ke input positif (komparator A) yang akan me-reset RS flip-flop ketika tegangan pada pin ini mulai melebihi 2/3 Vcc 7 Discharge, pin ini terhubung ke open collector transistor internal (Tr) yang emitternya terhubung ke ground. Switching transistor ini berfungsi untuk meng-clamp node yang sesuai ke ground pada timing tertentu 8 Vcc, pin ini untuk menerima supply DC voltage. Biasanya akan bekerja optimal jika diberi 5V s/d 15V. Supply arusnya dapat dilihat di datasheet, yaitu sekitar 10mA s/d 15mA. Sedangkan untuk mengetahui cara kerja dan detail struktur fisik IC NE555 ini bisa dilihat dari rangkaian/komponen internalnya. Gambar 2: Komponen Internal IC NE555 Pada diagram blok di atas, internal IC NE555 yang kecil ini terdiri dari: 2 buah komparator (Pembanding tegangan), 3 buah Resistor sebagai pembagi tengangan, 2 buah Transistor (dalam praktek dan analisis kerjanya, transistor yang terhubung pada pin 4 biasanya langsung dihubungkan ke Vcc), 1 buah Flip-flop S-R yang akan mengatur output pada keadaan logika tertentu, dan 1 buah inverter. Tabel 1: Aplikasi dasar IC Timer NE555 Dengan melihat Gambar 2 dan Tabel 1, secara umum cara kerja internal IC ini dapat
  • 3. dijelaskan bahwa, ketika pin 4 sebagai reset diberi tegangan 0V atau logika low (0), maka ouput pada pin 3 pasti akan berlogika low juga. Hanya ketika pin 4 (reset) yang diberi sinyal atau logika high (1), maka output NE555 ini akan berubah sesuai dengan tegangan threshold (pin 6) dan tegangan trigger (pin 2) yang diberikan. Ketika tegangan threshold pada pin 6 melebihi 2/3 dari supply voltage (Vcc) dan logika output pada pin 3 berlogika high (1), maka transistor internal (Tr) akan turn-on sehingga akan menurunkan tegangan threshold menjadi kurang dari 1/3 dari supply voltage. Selama interval waktu ini, output pada pin 3 akan berlogika low (0). Setelah itu, ketika sinyal input atau trigger pada pin 2 yang berlogika low (0) mulai berubah dan mencapai 1/3 dari Vcc, maka transistor internal (Tr) akan turn-off. Switching transistor yang turn-off ini akan menaikkan tegangan threshod sehingga output IC NE555 ini yang semula berlogika low (0) akan kembali berlogika high (1). Sebetulnya cara kerja dasar IC NE555 merupakan full kombinasi dan tidak terlepas dari semua komponen internalnya yang terdiri dari 3 buah resistor, 2 buah komparator, 2 buah transistor, 1 buah flip-flop dan 1 buah inverter, yang kesemuanya itu akan di bahas pada kesempatan lain. Sekaligus dengan rangkaian/komponen external yang mendukungnya. Read more: http://diary4share.blogspot.com/2009/10/iptek-struktur-fungsi-aplikasi-dan- cara.html#ixzz3KEGuSLXE Under Creative Commons License: Attribution Share Alike