際際滷shows by User: RiyanHidayatullah / http://www.slideshare.net/images/logo.gif 際際滷shows by User: RiyanHidayatullah / Wed, 07 Aug 2024 04:18:44 GMT 際際滷Share feed for 際際滷shows by User: RiyanHidayatullah Materi workshop penulisan buku Jurusan Hukum Pidana.pptx /slideshow/materi-workshop-penulisan-buku-jurusan-hukum-pidana-pptx/270827918 materiworkshoppenulisanbukujurusanhukumpidana-240807041844-dec26f00
Secara garis besar, buku untuk level perguruan tinggi diklasifikaskan ke dalam (1) buku referensi (refererence book), (2) monograf (monograph), (3) buku ajar/buku teks (textbook), dan (4) modul. Masih ada buku yang dijumpai di pasaran, yang tergolong buku populer, atau buku dagang, yang menjadi bacaan kalangan awam. Membahas satu bidang ilmu sesuai kompetensi penulis Merupakan karya ilmiah utuh yang mengandung rumusan masalah yang berisi kebaruan / novelties, metode pemecahan masalah, dukungan data dan teori mutakhir yang lengkap dan jelas, serta ada Kesimpulan dan Daftar Pustaka. ]]>

Secara garis besar, buku untuk level perguruan tinggi diklasifikaskan ke dalam (1) buku referensi (refererence book), (2) monograf (monograph), (3) buku ajar/buku teks (textbook), dan (4) modul. Masih ada buku yang dijumpai di pasaran, yang tergolong buku populer, atau buku dagang, yang menjadi bacaan kalangan awam. Membahas satu bidang ilmu sesuai kompetensi penulis Merupakan karya ilmiah utuh yang mengandung rumusan masalah yang berisi kebaruan / novelties, metode pemecahan masalah, dukungan data dan teori mutakhir yang lengkap dan jelas, serta ada Kesimpulan dan Daftar Pustaka. ]]>
Wed, 07 Aug 2024 04:18:44 GMT /slideshow/materi-workshop-penulisan-buku-jurusan-hukum-pidana-pptx/270827918 RiyanHidayatullah@slideshare.net(RiyanHidayatullah) Materi workshop penulisan buku Jurusan Hukum Pidana.pptx RiyanHidayatullah Secara garis besar, buku untuk level perguruan tinggi diklasifikaskan ke dalam (1) buku referensi (refererence book), (2) monograf (monograph), (3) buku ajar/buku teks (textbook), dan (4) modul. Masih ada buku yang dijumpai di pasaran, yang tergolong buku populer, atau buku dagang, yang menjadi bacaan kalangan awam. Membahas satu bidang ilmu sesuai kompetensi penulis Merupakan karya ilmiah utuh yang mengandung rumusan masalah yang berisi kebaruan / novelties, metode pemecahan masalah, dukungan data dan teori mutakhir yang lengkap dan jelas, serta ada Kesimpulan dan Daftar Pustaka. <img style="border:1px solid #C3E6D8;float:right;" alt="" src="https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/materiworkshoppenulisanbukujurusanhukumpidana-240807041844-dec26f00-thumbnail.jpg?width=120&amp;height=120&amp;fit=bounds" /><br> Secara garis besar, buku untuk level perguruan tinggi diklasifikaskan ke dalam (1) buku referensi (refererence book), (2) monograf (monograph), (3) buku ajar/buku teks (textbook), dan (4) modul. Masih ada buku yang dijumpai di pasaran, yang tergolong buku populer, atau buku dagang, yang menjadi bacaan kalangan awam. Membahas satu bidang ilmu sesuai kompetensi penulis Merupakan karya ilmiah utuh yang mengandung rumusan masalah yang berisi kebaruan / novelties, metode pemecahan masalah, dukungan data dan teori mutakhir yang lengkap dan jelas, serta ada Kesimpulan dan Daftar Pustaka.
Materi workshop penulisan buku Jurusan Hukum Pidana.pptx from Riyan Hidayatullah
]]>
7 0 https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/materiworkshoppenulisanbukujurusanhukumpidana-240807041844-dec26f00-thumbnail.jpg?width=120&height=120&fit=bounds presentation Black http://activitystrea.ms/schema/1.0/post http://activitystrea.ms/schema/1.0/posted 0
PELATIHAN MUSIKALISASI PUISI SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN DAYA EKSPRESI DAN KREATIVITAS GURU DI SEKOLAH YP UNILA /slideshow/pelatihan-musikalisasi-puisi-sebagai-upaya-meningkatkan-daya-ekspresi-dan-kreativitas-guru-di-sekolah-yp-unila/270290090 ppt-240717055718-6ba688b8
Berdasarkan gambaran situasi di atas, dapat ditangkap suatu permasalahan bahwa para guru di SMA YP Unila, sebagian besar belum memahami, mengenal dan mengetahui hubungan musikalisasi puisi pada peningkatan daya kreativitas dan produktivitas kerja. Mengingat banyak manfaat yang akan didapat setelah mempelajari musikalisasi puisi ini, maka perlu diberikan pelatihan musikalisasi puisi bagi guru-guru di Sekolah tersebut. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan guru dalam bermukalisasi puisi. Hal tersebut akan memberikan stimulan kepada guru dalam mengembangkan daya ekspresi dan kreativitasnya. Dengan dikembangkannya daya kreativitas pada guru, maka kualitas pembelajaran dan produktivitas kerja juga akan meningkat. Hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat, yang dalam hal ini berupa pelatihan musikalisasi puisi, diharapkan banyak memberikan dampak bukan hanya kepada mitra tempat akan berlangsungnya kegiatan ini, namun juga akan menjadi stimulan bagi masyarakat banyak perihal perlunya menjaga kelestarian warisan budaya bangsa. Manfaat bagi sekolah/mitra yaitu akan memberikan manfaat bagi guru seni budaya setempat yang tidak berasal dari rumpun ilmu pendidikan seni musik. Manfaat khusus yang akan dirasakan oleh peserta pelatihan/guru diantaranya adalah sebagai berikut. Menjadi guru di era sekarang penuh dengan tantangan karena menuntut kreativitas yang tinggi dalam melakukan setiap pekerjaan. Di sisi lain, upaya untuk meningkatkan daya kreativitas itu tidak banyak dilakukan. Melalui pelatihan musikalisasi puisi ini, diharapkan para guru memiliki keterampilan dasar yang bisa digunakan untuk mengembangkan kreativitas mereka. Musikalisasi terdapat elemen sastra (puisi) dan musik, hal ini bisa menjadi media mengembangkan pengalaman berbeda bagi guru dan pengembangan diversifikasi metode pengajaran di kelas. ]]>

Berdasarkan gambaran situasi di atas, dapat ditangkap suatu permasalahan bahwa para guru di SMA YP Unila, sebagian besar belum memahami, mengenal dan mengetahui hubungan musikalisasi puisi pada peningkatan daya kreativitas dan produktivitas kerja. Mengingat banyak manfaat yang akan didapat setelah mempelajari musikalisasi puisi ini, maka perlu diberikan pelatihan musikalisasi puisi bagi guru-guru di Sekolah tersebut. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan guru dalam bermukalisasi puisi. Hal tersebut akan memberikan stimulan kepada guru dalam mengembangkan daya ekspresi dan kreativitasnya. Dengan dikembangkannya daya kreativitas pada guru, maka kualitas pembelajaran dan produktivitas kerja juga akan meningkat. Hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat, yang dalam hal ini berupa pelatihan musikalisasi puisi, diharapkan banyak memberikan dampak bukan hanya kepada mitra tempat akan berlangsungnya kegiatan ini, namun juga akan menjadi stimulan bagi masyarakat banyak perihal perlunya menjaga kelestarian warisan budaya bangsa. Manfaat bagi sekolah/mitra yaitu akan memberikan manfaat bagi guru seni budaya setempat yang tidak berasal dari rumpun ilmu pendidikan seni musik. Manfaat khusus yang akan dirasakan oleh peserta pelatihan/guru diantaranya adalah sebagai berikut. Menjadi guru di era sekarang penuh dengan tantangan karena menuntut kreativitas yang tinggi dalam melakukan setiap pekerjaan. Di sisi lain, upaya untuk meningkatkan daya kreativitas itu tidak banyak dilakukan. Melalui pelatihan musikalisasi puisi ini, diharapkan para guru memiliki keterampilan dasar yang bisa digunakan untuk mengembangkan kreativitas mereka. Musikalisasi terdapat elemen sastra (puisi) dan musik, hal ini bisa menjadi media mengembangkan pengalaman berbeda bagi guru dan pengembangan diversifikasi metode pengajaran di kelas. ]]>
Wed, 17 Jul 2024 05:57:18 GMT /slideshow/pelatihan-musikalisasi-puisi-sebagai-upaya-meningkatkan-daya-ekspresi-dan-kreativitas-guru-di-sekolah-yp-unila/270290090 RiyanHidayatullah@slideshare.net(RiyanHidayatullah) PELATIHAN MUSIKALISASI PUISI SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN DAYA EKSPRESI DAN KREATIVITAS GURU DI SEKOLAH YP UNILA RiyanHidayatullah Berdasarkan gambaran situasi di atas, dapat ditangkap suatu permasalahan bahwa para guru di SMA YP Unila, sebagian besar belum memahami, mengenal dan mengetahui hubungan musikalisasi puisi pada peningkatan daya kreativitas dan produktivitas kerja. Mengingat banyak manfaat yang akan didapat setelah mempelajari musikalisasi puisi ini, maka perlu diberikan pelatihan musikalisasi puisi bagi guru-guru di Sekolah tersebut. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan guru dalam bermukalisasi puisi. Hal tersebut akan memberikan stimulan kepada guru dalam mengembangkan daya ekspresi dan kreativitasnya. Dengan dikembangkannya daya kreativitas pada guru, maka kualitas pembelajaran dan produktivitas kerja juga akan meningkat. Hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat, yang dalam hal ini berupa pelatihan musikalisasi puisi, diharapkan banyak memberikan dampak bukan hanya kepada mitra tempat akan berlangsungnya kegiatan ini, namun juga akan menjadi stimulan bagi masyarakat banyak perihal perlunya menjaga kelestarian warisan budaya bangsa. Manfaat bagi sekolah/mitra yaitu akan memberikan manfaat bagi guru seni budaya setempat yang tidak berasal dari rumpun ilmu pendidikan seni musik. Manfaat khusus yang akan dirasakan oleh peserta pelatihan/guru diantaranya adalah sebagai berikut. Menjadi guru di era sekarang penuh dengan tantangan karena menuntut kreativitas yang tinggi dalam melakukan setiap pekerjaan. Di sisi lain, upaya untuk meningkatkan daya kreativitas itu tidak banyak dilakukan. Melalui pelatihan musikalisasi puisi ini, diharapkan para guru memiliki keterampilan dasar yang bisa digunakan untuk mengembangkan kreativitas mereka. Musikalisasi terdapat elemen sastra (puisi) dan musik, hal ini bisa menjadi media mengembangkan pengalaman berbeda bagi guru dan pengembangan diversifikasi metode pengajaran di kelas. <img style="border:1px solid #C3E6D8;float:right;" alt="" src="https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/ppt-240717055718-6ba688b8-thumbnail.jpg?width=120&amp;height=120&amp;fit=bounds" /><br> Berdasarkan gambaran situasi di atas, dapat ditangkap suatu permasalahan bahwa para guru di SMA YP Unila, sebagian besar belum memahami, mengenal dan mengetahui hubungan musikalisasi puisi pada peningkatan daya kreativitas dan produktivitas kerja. Mengingat banyak manfaat yang akan didapat setelah mempelajari musikalisasi puisi ini, maka perlu diberikan pelatihan musikalisasi puisi bagi guru-guru di Sekolah tersebut. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan guru dalam bermukalisasi puisi. Hal tersebut akan memberikan stimulan kepada guru dalam mengembangkan daya ekspresi dan kreativitasnya. Dengan dikembangkannya daya kreativitas pada guru, maka kualitas pembelajaran dan produktivitas kerja juga akan meningkat. Hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat, yang dalam hal ini berupa pelatihan musikalisasi puisi, diharapkan banyak memberikan dampak bukan hanya kepada mitra tempat akan berlangsungnya kegiatan ini, namun juga akan menjadi stimulan bagi masyarakat banyak perihal perlunya menjaga kelestarian warisan budaya bangsa. Manfaat bagi sekolah/mitra yaitu akan memberikan manfaat bagi guru seni budaya setempat yang tidak berasal dari rumpun ilmu pendidikan seni musik. Manfaat khusus yang akan dirasakan oleh peserta pelatihan/guru diantaranya adalah sebagai berikut. Menjadi guru di era sekarang penuh dengan tantangan karena menuntut kreativitas yang tinggi dalam melakukan setiap pekerjaan. Di sisi lain, upaya untuk meningkatkan daya kreativitas itu tidak banyak dilakukan. Melalui pelatihan musikalisasi puisi ini, diharapkan para guru memiliki keterampilan dasar yang bisa digunakan untuk mengembangkan kreativitas mereka. Musikalisasi terdapat elemen sastra (puisi) dan musik, hal ini bisa menjadi media mengembangkan pengalaman berbeda bagi guru dan pengembangan diversifikasi metode pengajaran di kelas.
PELATIHAN MUSIKALISASI PUISI SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN DAYA EKSPRESI DAN KREATIVITAS GURU DI SEKOLAH YP UNILA from Riyan Hidayatullah
]]>
14 0 https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/ppt-240717055718-6ba688b8-thumbnail.jpg?width=120&height=120&fit=bounds presentation Black http://activitystrea.ms/schema/1.0/post http://activitystrea.ms/schema/1.0/posted 0
ETNOPEDAGOGI SEBAGAI BENTUK PENGETAHUAN DAN NILAI PENDIDIKAN MUSIK LAMPUNG /slideshow/etnopedagogi-sebagai-bentuk-pengetahuan-dan-nilai-pendidikan-musik-lampung/270157233 materiworkshoprecaka-240710022200-75bf3cfe
Seminar Nasional Recaka Musik Lampung Etnopedagogi adalah metode pengajaran berbasis budaya. Artinya, mengintegrasikan elemen-elemen budaya lokal dan nilai-nilai budaya ke dalam proses pembelajaran. Etnopedagogi menekankan pentingnya konteks budaya dalam proses pendidikan. Pembelajaran dilakukan dengan mempertimbangkan tradisi, adat istiadat, dan nilai-nilai yang dipegang oleh masyarakat lokal. Hal ini membuat pembelajaran lebih relevan dan bermakna bagi siswa. Etnopedagogi menggunakan metode pembelajaran yang beragam dan fleksibel, termasuk cerita rakyat, permainan tradisional, musik, tarian, dan praktik budaya lainnya. Metode ini tidak hanya membuat pembelajaran lebih menarik tetapi juga meningkatkan partisipasi aktif siswa. ]]>

Seminar Nasional Recaka Musik Lampung Etnopedagogi adalah metode pengajaran berbasis budaya. Artinya, mengintegrasikan elemen-elemen budaya lokal dan nilai-nilai budaya ke dalam proses pembelajaran. Etnopedagogi menekankan pentingnya konteks budaya dalam proses pendidikan. Pembelajaran dilakukan dengan mempertimbangkan tradisi, adat istiadat, dan nilai-nilai yang dipegang oleh masyarakat lokal. Hal ini membuat pembelajaran lebih relevan dan bermakna bagi siswa. Etnopedagogi menggunakan metode pembelajaran yang beragam dan fleksibel, termasuk cerita rakyat, permainan tradisional, musik, tarian, dan praktik budaya lainnya. Metode ini tidak hanya membuat pembelajaran lebih menarik tetapi juga meningkatkan partisipasi aktif siswa. ]]>
Wed, 10 Jul 2024 02:22:00 GMT /slideshow/etnopedagogi-sebagai-bentuk-pengetahuan-dan-nilai-pendidikan-musik-lampung/270157233 RiyanHidayatullah@slideshare.net(RiyanHidayatullah) ETNOPEDAGOGI SEBAGAI BENTUK PENGETAHUAN DAN NILAI PENDIDIKAN MUSIK LAMPUNG RiyanHidayatullah Seminar Nasional Recaka Musik Lampung Etnopedagogi adalah metode pengajaran berbasis budaya. Artinya, mengintegrasikan elemen-elemen budaya lokal dan nilai-nilai budaya ke dalam proses pembelajaran. Etnopedagogi menekankan pentingnya konteks budaya dalam proses pendidikan. Pembelajaran dilakukan dengan mempertimbangkan tradisi, adat istiadat, dan nilai-nilai yang dipegang oleh masyarakat lokal. Hal ini membuat pembelajaran lebih relevan dan bermakna bagi siswa. Etnopedagogi menggunakan metode pembelajaran yang beragam dan fleksibel, termasuk cerita rakyat, permainan tradisional, musik, tarian, dan praktik budaya lainnya. Metode ini tidak hanya membuat pembelajaran lebih menarik tetapi juga meningkatkan partisipasi aktif siswa. <img style="border:1px solid #C3E6D8;float:right;" alt="" src="https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/materiworkshoprecaka-240710022200-75bf3cfe-thumbnail.jpg?width=120&amp;height=120&amp;fit=bounds" /><br> Seminar Nasional Recaka Musik Lampung Etnopedagogi adalah metode pengajaran berbasis budaya. Artinya, mengintegrasikan elemen-elemen budaya lokal dan nilai-nilai budaya ke dalam proses pembelajaran. Etnopedagogi menekankan pentingnya konteks budaya dalam proses pendidikan. Pembelajaran dilakukan dengan mempertimbangkan tradisi, adat istiadat, dan nilai-nilai yang dipegang oleh masyarakat lokal. Hal ini membuat pembelajaran lebih relevan dan bermakna bagi siswa. Etnopedagogi menggunakan metode pembelajaran yang beragam dan fleksibel, termasuk cerita rakyat, permainan tradisional, musik, tarian, dan praktik budaya lainnya. Metode ini tidak hanya membuat pembelajaran lebih menarik tetapi juga meningkatkan partisipasi aktif siswa.
ETNOPEDAGOGI SEBAGAI BENTUK PENGETAHUAN DAN NILAI PENDIDIKAN MUSIK LAMPUNG from Riyan Hidayatullah
]]>
162 0 https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/materiworkshoprecaka-240710022200-75bf3cfe-thumbnail.jpg?width=120&height=120&fit=bounds presentation Black http://activitystrea.ms/schema/1.0/post http://activitystrea.ms/schema/1.0/posted 0
POKOK-POKOK (PPKD) PIKIRAN KEBUDAYAAN DAERAH /slideshow/pokokpokok-ppkd-pikiran-kebudayaan-daerah/267262253 pptriyanppkdedit-240415093522-1597e64d
Kebudayaan adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan cipta, rasa, karsa, dan hasil karya masyarakat. Kebudayaan Nasional Indonesia adalah keseluruhan proses dan hasil interaksi antar-Kebudayaan yang hidup dan berkembang di Indonesia. Objek Pemajuan Kebudayaan (OPK) adalah unsur Kebudayaan yang menjadi sasaran utama Pemajuan Kebudayaan. Kebudayaan daerah merujuk pada warisan budaya yang dimiliki oleh suatu wilayah atau daerah tertentu. Ini mencakup beragam aspek kehidupan manusia, seperti bahasa, tradisi, adat istiadat, seni, arsitektur, makanan, pakaian, dan banyak lagi yang berkembang secara unik di suatu wilayah geografis. Latar Belakang Bahwa untuk menjamin kebebasan masyarakat dalam memelihara dan mengembangkan nilai budayanya sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, diperlukan strategi kebudayaan agar dapat memajukan kebudayaan nasional Indonesia di tengah peradaban dunia. Bahwa penyusunan strategi kebudayaan dilaksanakan untuk menentukan arah pemajuan kebudayaan yang berlandaskan pada potensi, situasi, dan kondisi kebudayaan Indonesia untuk mewujudkan tujuan nasional. Strategi Kebudayaan merupakan pedoman bagi Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, dan Setiap Orang dalam melaksanakan Pemajuan Kebudayaan (Pasal 2). Strategi Kebudayaan disusun untuk jangka waktu 20 tahun dan dapat ditinjau kembali setiap 5 tahun sesuai dengan kepentingan nasional (Pasal 4). ]]>

Kebudayaan adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan cipta, rasa, karsa, dan hasil karya masyarakat. Kebudayaan Nasional Indonesia adalah keseluruhan proses dan hasil interaksi antar-Kebudayaan yang hidup dan berkembang di Indonesia. Objek Pemajuan Kebudayaan (OPK) adalah unsur Kebudayaan yang menjadi sasaran utama Pemajuan Kebudayaan. Kebudayaan daerah merujuk pada warisan budaya yang dimiliki oleh suatu wilayah atau daerah tertentu. Ini mencakup beragam aspek kehidupan manusia, seperti bahasa, tradisi, adat istiadat, seni, arsitektur, makanan, pakaian, dan banyak lagi yang berkembang secara unik di suatu wilayah geografis. Latar Belakang Bahwa untuk menjamin kebebasan masyarakat dalam memelihara dan mengembangkan nilai budayanya sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, diperlukan strategi kebudayaan agar dapat memajukan kebudayaan nasional Indonesia di tengah peradaban dunia. Bahwa penyusunan strategi kebudayaan dilaksanakan untuk menentukan arah pemajuan kebudayaan yang berlandaskan pada potensi, situasi, dan kondisi kebudayaan Indonesia untuk mewujudkan tujuan nasional. Strategi Kebudayaan merupakan pedoman bagi Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, dan Setiap Orang dalam melaksanakan Pemajuan Kebudayaan (Pasal 2). Strategi Kebudayaan disusun untuk jangka waktu 20 tahun dan dapat ditinjau kembali setiap 5 tahun sesuai dengan kepentingan nasional (Pasal 4). ]]>
Mon, 15 Apr 2024 09:35:22 GMT /slideshow/pokokpokok-ppkd-pikiran-kebudayaan-daerah/267262253 RiyanHidayatullah@slideshare.net(RiyanHidayatullah) POKOK-POKOK (PPKD) PIKIRAN KEBUDAYAAN DAERAH RiyanHidayatullah Kebudayaan adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan cipta, rasa, karsa, dan hasil karya masyarakat. Kebudayaan Nasional Indonesia adalah keseluruhan proses dan hasil interaksi antar-Kebudayaan yang hidup dan berkembang di Indonesia. Objek Pemajuan Kebudayaan (OPK) adalah unsur Kebudayaan yang menjadi sasaran utama Pemajuan Kebudayaan. Kebudayaan daerah merujuk pada warisan budaya yang dimiliki oleh suatu wilayah atau daerah tertentu. Ini mencakup beragam aspek kehidupan manusia, seperti bahasa, tradisi, adat istiadat, seni, arsitektur, makanan, pakaian, dan banyak lagi yang berkembang secara unik di suatu wilayah geografis. Latar Belakang Bahwa untuk menjamin kebebasan masyarakat dalam memelihara dan mengembangkan nilai budayanya sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, diperlukan strategi kebudayaan agar dapat memajukan kebudayaan nasional Indonesia di tengah peradaban dunia. Bahwa penyusunan strategi kebudayaan dilaksanakan untuk menentukan arah pemajuan kebudayaan yang berlandaskan pada potensi, situasi, dan kondisi kebudayaan Indonesia untuk mewujudkan tujuan nasional. Strategi Kebudayaan merupakan pedoman bagi Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, dan Setiap Orang dalam melaksanakan Pemajuan Kebudayaan (Pasal 2). Strategi Kebudayaan disusun untuk jangka waktu 20 tahun dan dapat ditinjau kembali setiap 5 tahun sesuai dengan kepentingan nasional (Pasal 4). <img style="border:1px solid #C3E6D8;float:right;" alt="" src="https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/pptriyanppkdedit-240415093522-1597e64d-thumbnail.jpg?width=120&amp;height=120&amp;fit=bounds" /><br> Kebudayaan adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan cipta, rasa, karsa, dan hasil karya masyarakat. Kebudayaan Nasional Indonesia adalah keseluruhan proses dan hasil interaksi antar-Kebudayaan yang hidup dan berkembang di Indonesia. Objek Pemajuan Kebudayaan (OPK) adalah unsur Kebudayaan yang menjadi sasaran utama Pemajuan Kebudayaan. Kebudayaan daerah merujuk pada warisan budaya yang dimiliki oleh suatu wilayah atau daerah tertentu. Ini mencakup beragam aspek kehidupan manusia, seperti bahasa, tradisi, adat istiadat, seni, arsitektur, makanan, pakaian, dan banyak lagi yang berkembang secara unik di suatu wilayah geografis. Latar Belakang Bahwa untuk menjamin kebebasan masyarakat dalam memelihara dan mengembangkan nilai budayanya sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, diperlukan strategi kebudayaan agar dapat memajukan kebudayaan nasional Indonesia di tengah peradaban dunia. Bahwa penyusunan strategi kebudayaan dilaksanakan untuk menentukan arah pemajuan kebudayaan yang berlandaskan pada potensi, situasi, dan kondisi kebudayaan Indonesia untuk mewujudkan tujuan nasional. Strategi Kebudayaan merupakan pedoman bagi Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, dan Setiap Orang dalam melaksanakan Pemajuan Kebudayaan (Pasal 2). Strategi Kebudayaan disusun untuk jangka waktu 20 tahun dan dapat ditinjau kembali setiap 5 tahun sesuai dengan kepentingan nasional (Pasal 4).
POKOK-POKOK (PPKD) PIKIRAN KEBUDAYAAN DAERAH from Riyan Hidayatullah
]]>
529 0 https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/pptriyanppkdedit-240415093522-1597e64d-thumbnail.jpg?width=120&height=120&fit=bounds presentation Black http://activitystrea.ms/schema/1.0/post http://activitystrea.ms/schema/1.0/posted 0
PELATIHAN DAN PEMBEKALAN KOMPETISI MUSIK.pptx /slideshow/pelatihan-dan-pembekalan-kompetisi-musikpptx/267262165 pelatihandanpembekalankompetisimusik-240415092838-41e03e7b
Sebagai guru seni, pemahaman dasar musik merupakan pondasi yang sangat penting. Ini termasuk pengetahuan tentang elemen-elemen musik seperti melodi, harmoni, ritme, dan dinamika. Dengan pemahaman yang kuat tentang dasar-dasar musik, guru dapat lebih efektif mengajar konsep-konsep dasar kepada murid-muridnya. Di banyak program seni, guru seni diharapkan untuk mengajar pelajaran musik, baik itu teori musik, praktek instrumen, atau paduan suara. Pelatihan musik memberikan guru kemampuan untuk merencanakan dan menyampaikan pelajaran musik dengan lebih efektif, serta membimbing murid-murid dalam pengembangan keterampilan musik mereka. Pelatihan musik membantu guru seni untuk mengembangkan apresiasi yang lebih dalam terhadap seni musik. Dengan memahami berbagai genre musik, gaya, dan sejarah musik, guru dapat memperkaya pengalaman belajar murid-murid mereka dengan memperkenalkan mereka pada berbagai jenis musik dan konteks budaya di baliknya. Gitar solo adalah penyajian sebuah karya musik secara solo/tunggal dengan menggunakan alat musik gitar akustik nilon (klasik) atau akustik steel (folk). Musik yang dihasilkan hanya bersumber dari gitar, baik dari senar ataupun bagian-bagian lain gitar, namun mampu menghasilkan pertunjukan musik yang utuh melalui harmonisasi keterampilan teknis, pengetahuan aransemen musik, serta cara penyajiannya. ]]>

Sebagai guru seni, pemahaman dasar musik merupakan pondasi yang sangat penting. Ini termasuk pengetahuan tentang elemen-elemen musik seperti melodi, harmoni, ritme, dan dinamika. Dengan pemahaman yang kuat tentang dasar-dasar musik, guru dapat lebih efektif mengajar konsep-konsep dasar kepada murid-muridnya. Di banyak program seni, guru seni diharapkan untuk mengajar pelajaran musik, baik itu teori musik, praktek instrumen, atau paduan suara. Pelatihan musik memberikan guru kemampuan untuk merencanakan dan menyampaikan pelajaran musik dengan lebih efektif, serta membimbing murid-murid dalam pengembangan keterampilan musik mereka. Pelatihan musik membantu guru seni untuk mengembangkan apresiasi yang lebih dalam terhadap seni musik. Dengan memahami berbagai genre musik, gaya, dan sejarah musik, guru dapat memperkaya pengalaman belajar murid-murid mereka dengan memperkenalkan mereka pada berbagai jenis musik dan konteks budaya di baliknya. Gitar solo adalah penyajian sebuah karya musik secara solo/tunggal dengan menggunakan alat musik gitar akustik nilon (klasik) atau akustik steel (folk). Musik yang dihasilkan hanya bersumber dari gitar, baik dari senar ataupun bagian-bagian lain gitar, namun mampu menghasilkan pertunjukan musik yang utuh melalui harmonisasi keterampilan teknis, pengetahuan aransemen musik, serta cara penyajiannya. ]]>
Mon, 15 Apr 2024 09:28:38 GMT /slideshow/pelatihan-dan-pembekalan-kompetisi-musikpptx/267262165 RiyanHidayatullah@slideshare.net(RiyanHidayatullah) PELATIHAN DAN PEMBEKALAN KOMPETISI MUSIK.pptx RiyanHidayatullah Sebagai guru seni, pemahaman dasar musik merupakan pondasi yang sangat penting. Ini termasuk pengetahuan tentang elemen-elemen musik seperti melodi, harmoni, ritme, dan dinamika. Dengan pemahaman yang kuat tentang dasar-dasar musik, guru dapat lebih efektif mengajar konsep-konsep dasar kepada murid-muridnya. Di banyak program seni, guru seni diharapkan untuk mengajar pelajaran musik, baik itu teori musik, praktek instrumen, atau paduan suara. Pelatihan musik memberikan guru kemampuan untuk merencanakan dan menyampaikan pelajaran musik dengan lebih efektif, serta membimbing murid-murid dalam pengembangan keterampilan musik mereka. Pelatihan musik membantu guru seni untuk mengembangkan apresiasi yang lebih dalam terhadap seni musik. Dengan memahami berbagai genre musik, gaya, dan sejarah musik, guru dapat memperkaya pengalaman belajar murid-murid mereka dengan memperkenalkan mereka pada berbagai jenis musik dan konteks budaya di baliknya. Gitar solo adalah penyajian sebuah karya musik secara solo/tunggal dengan menggunakan alat musik gitar akustik nilon (klasik) atau akustik steel (folk). Musik yang dihasilkan hanya bersumber dari gitar, baik dari senar ataupun bagian-bagian lain gitar, namun mampu menghasilkan pertunjukan musik yang utuh melalui harmonisasi keterampilan teknis, pengetahuan aransemen musik, serta cara penyajiannya. <img style="border:1px solid #C3E6D8;float:right;" alt="" src="https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/pelatihandanpembekalankompetisimusik-240415092838-41e03e7b-thumbnail.jpg?width=120&amp;height=120&amp;fit=bounds" /><br> Sebagai guru seni, pemahaman dasar musik merupakan pondasi yang sangat penting. Ini termasuk pengetahuan tentang elemen-elemen musik seperti melodi, harmoni, ritme, dan dinamika. Dengan pemahaman yang kuat tentang dasar-dasar musik, guru dapat lebih efektif mengajar konsep-konsep dasar kepada murid-muridnya. Di banyak program seni, guru seni diharapkan untuk mengajar pelajaran musik, baik itu teori musik, praktek instrumen, atau paduan suara. Pelatihan musik memberikan guru kemampuan untuk merencanakan dan menyampaikan pelajaran musik dengan lebih efektif, serta membimbing murid-murid dalam pengembangan keterampilan musik mereka. Pelatihan musik membantu guru seni untuk mengembangkan apresiasi yang lebih dalam terhadap seni musik. Dengan memahami berbagai genre musik, gaya, dan sejarah musik, guru dapat memperkaya pengalaman belajar murid-murid mereka dengan memperkenalkan mereka pada berbagai jenis musik dan konteks budaya di baliknya. Gitar solo adalah penyajian sebuah karya musik secara solo/tunggal dengan menggunakan alat musik gitar akustik nilon (klasik) atau akustik steel (folk). Musik yang dihasilkan hanya bersumber dari gitar, baik dari senar ataupun bagian-bagian lain gitar, namun mampu menghasilkan pertunjukan musik yang utuh melalui harmonisasi keterampilan teknis, pengetahuan aransemen musik, serta cara penyajiannya.
PELATIHAN DAN PEMBEKALAN KOMPETISI MUSIK.pptx from Riyan Hidayatullah
]]>
20 0 https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/pelatihandanpembekalankompetisimusik-240415092838-41e03e7b-thumbnail.jpg?width=120&height=120&fit=bounds presentation Black http://activitystrea.ms/schema/1.0/post http://activitystrea.ms/schema/1.0/posted 0
SENI TRADISI INDONESIA DAN DAN TANTANGAN MASYARAKAT GLOBAL /slideshow/seni-tradisi-indonesia-dan-dan-tantangan-masyarakat-global/267262122 pptriyanhidayatullaheditpages-to-jpg-0017-240415092455-aae2db9d
Seni tradisional memegang posisi yang unik dan penting dalam konteks global. Meskipun dunia terus berubah dan teknologi modern semakin mendominasi kehidupan sehari-hari, seni tradisional tetap menjadi bagian integral dari warisan budaya manusia. Seni tradisional merupakan bagian dari warisan budaya yang telah diwariskan dari generasi ke generasi. Pelestarian seni tradisional memainkan peran penting dalam menjaga identitas budaya suatu komunitas atau negara. Dalam konteks global, upaya pelestarian seni tradisional membantu mempertahankan keragaman budaya di seluruh dunia.]]>

Seni tradisional memegang posisi yang unik dan penting dalam konteks global. Meskipun dunia terus berubah dan teknologi modern semakin mendominasi kehidupan sehari-hari, seni tradisional tetap menjadi bagian integral dari warisan budaya manusia. Seni tradisional merupakan bagian dari warisan budaya yang telah diwariskan dari generasi ke generasi. Pelestarian seni tradisional memainkan peran penting dalam menjaga identitas budaya suatu komunitas atau negara. Dalam konteks global, upaya pelestarian seni tradisional membantu mempertahankan keragaman budaya di seluruh dunia.]]>
Mon, 15 Apr 2024 09:24:55 GMT /slideshow/seni-tradisi-indonesia-dan-dan-tantangan-masyarakat-global/267262122 RiyanHidayatullah@slideshare.net(RiyanHidayatullah) SENI TRADISI INDONESIA DAN DAN TANTANGAN MASYARAKAT GLOBAL RiyanHidayatullah Seni tradisional memegang posisi yang unik dan penting dalam konteks global. Meskipun dunia terus berubah dan teknologi modern semakin mendominasi kehidupan sehari-hari, seni tradisional tetap menjadi bagian integral dari warisan budaya manusia. Seni tradisional merupakan bagian dari warisan budaya yang telah diwariskan dari generasi ke generasi. Pelestarian seni tradisional memainkan peran penting dalam menjaga identitas budaya suatu komunitas atau negara. Dalam konteks global, upaya pelestarian seni tradisional membantu mempertahankan keragaman budaya di seluruh dunia. <img style="border:1px solid #C3E6D8;float:right;" alt="" src="https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/pptriyanhidayatullaheditpages-to-jpg-0017-240415092455-aae2db9d-thumbnail.jpg?width=120&amp;height=120&amp;fit=bounds" /><br> Seni tradisional memegang posisi yang unik dan penting dalam konteks global. Meskipun dunia terus berubah dan teknologi modern semakin mendominasi kehidupan sehari-hari, seni tradisional tetap menjadi bagian integral dari warisan budaya manusia. Seni tradisional merupakan bagian dari warisan budaya yang telah diwariskan dari generasi ke generasi. Pelestarian seni tradisional memainkan peran penting dalam menjaga identitas budaya suatu komunitas atau negara. Dalam konteks global, upaya pelestarian seni tradisional membantu mempertahankan keragaman budaya di seluruh dunia.
SENI TRADISI INDONESIA DAN DAN TANTANGAN MASYARAKAT GLOBAL from Riyan Hidayatullah
]]>
21 0 https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/pptriyanhidayatullaheditpages-to-jpg-0017-240415092455-aae2db9d-thumbnail.jpg?width=120&height=120&fit=bounds presentation Black http://activitystrea.ms/schema/1.0/post http://activitystrea.ms/schema/1.0/posted 0
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU ajar, dan book chapter) /slideshow/workshop-penulisan-buku-buku-referensi-monograf-buku-ajar-dan-book-chapter/267261750 materiworkshoppenulisanbukujpbs-240415085635-257e5189
Pemateri: Riyan Hidayatullah Secara garis besar, buku untuk level perguruan tinggi diklasifikaskan ke dalam (1) buku referensi (refererence book), (2) monograf (monograph), (3) buku ajar/buku teks (textbook), dan (4) modul. Masih ada buku yang dijumpai di pasaran, yang tergolong buku populer, atau buku dagang, yang menjadi bacaan kalangan awam. enulis buku merupakan salah satu cara yang efektif bagi seorang dosen untuk meningkatkan prestise dan reputasi akademisnya. Buku yang diterbitkan dianggap sebagai bukti keahlian dan kontribusi intelektual yang signifikan dalam bidangnya. Buku memberikan platform bagi dosen untuk menyampaikan pengetahuan, pemikiran, dan pengalaman mereka kepada audiens yang lebih luas. Ini memungkinkan mereka untuk berkontribusi pada pemahaman umum dalam bidang studi mereka dan membantu pembaca yang ingin mempelajari topik tersebut. Proses menulis buku seringkali melibatkan kolaborasi dengan editor, rekan sejawat, dan profesional lainnya. Ini dapat membantu dosen memperluas jaringan mereka dan membangun koneksi dengan individu yang memiliki minat dan pengetahuan serupa. Buku dapat menjadi wadah untuk menyampaikan ide dan argumen yang kompleks secara terperinci. Dosen dapat menggunakan buku mereka untuk mendefinisikan kerangka konseptual baru, mempertahankan pandangan mereka tentang topik kontroversial, atau mengajukan teori dan hipotesis baru.]]>

Pemateri: Riyan Hidayatullah Secara garis besar, buku untuk level perguruan tinggi diklasifikaskan ke dalam (1) buku referensi (refererence book), (2) monograf (monograph), (3) buku ajar/buku teks (textbook), dan (4) modul. Masih ada buku yang dijumpai di pasaran, yang tergolong buku populer, atau buku dagang, yang menjadi bacaan kalangan awam. enulis buku merupakan salah satu cara yang efektif bagi seorang dosen untuk meningkatkan prestise dan reputasi akademisnya. Buku yang diterbitkan dianggap sebagai bukti keahlian dan kontribusi intelektual yang signifikan dalam bidangnya. Buku memberikan platform bagi dosen untuk menyampaikan pengetahuan, pemikiran, dan pengalaman mereka kepada audiens yang lebih luas. Ini memungkinkan mereka untuk berkontribusi pada pemahaman umum dalam bidang studi mereka dan membantu pembaca yang ingin mempelajari topik tersebut. Proses menulis buku seringkali melibatkan kolaborasi dengan editor, rekan sejawat, dan profesional lainnya. Ini dapat membantu dosen memperluas jaringan mereka dan membangun koneksi dengan individu yang memiliki minat dan pengetahuan serupa. Buku dapat menjadi wadah untuk menyampaikan ide dan argumen yang kompleks secara terperinci. Dosen dapat menggunakan buku mereka untuk mendefinisikan kerangka konseptual baru, mempertahankan pandangan mereka tentang topik kontroversial, atau mengajukan teori dan hipotesis baru.]]>
Mon, 15 Apr 2024 08:56:35 GMT /slideshow/workshop-penulisan-buku-buku-referensi-monograf-buku-ajar-dan-book-chapter/267261750 RiyanHidayatullah@slideshare.net(RiyanHidayatullah) Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU ajar, dan book chapter) RiyanHidayatullah Pemateri: Riyan Hidayatullah Secara garis besar, buku untuk level perguruan tinggi diklasifikaskan ke dalam (1) buku referensi (refererence book), (2) monograf (monograph), (3) buku ajar/buku teks (textbook), dan (4) modul. Masih ada buku yang dijumpai di pasaran, yang tergolong buku populer, atau buku dagang, yang menjadi bacaan kalangan awam. enulis buku merupakan salah satu cara yang efektif bagi seorang dosen untuk meningkatkan prestise dan reputasi akademisnya. Buku yang diterbitkan dianggap sebagai bukti keahlian dan kontribusi intelektual yang signifikan dalam bidangnya. Buku memberikan platform bagi dosen untuk menyampaikan pengetahuan, pemikiran, dan pengalaman mereka kepada audiens yang lebih luas. Ini memungkinkan mereka untuk berkontribusi pada pemahaman umum dalam bidang studi mereka dan membantu pembaca yang ingin mempelajari topik tersebut. Proses menulis buku seringkali melibatkan kolaborasi dengan editor, rekan sejawat, dan profesional lainnya. Ini dapat membantu dosen memperluas jaringan mereka dan membangun koneksi dengan individu yang memiliki minat dan pengetahuan serupa. Buku dapat menjadi wadah untuk menyampaikan ide dan argumen yang kompleks secara terperinci. Dosen dapat menggunakan buku mereka untuk mendefinisikan kerangka konseptual baru, mempertahankan pandangan mereka tentang topik kontroversial, atau mengajukan teori dan hipotesis baru. <img style="border:1px solid #C3E6D8;float:right;" alt="" src="https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/materiworkshoppenulisanbukujpbs-240415085635-257e5189-thumbnail.jpg?width=120&amp;height=120&amp;fit=bounds" /><br> Pemateri: Riyan Hidayatullah Secara garis besar, buku untuk level perguruan tinggi diklasifikaskan ke dalam (1) buku referensi (refererence book), (2) monograf (monograph), (3) buku ajar/buku teks (textbook), dan (4) modul. Masih ada buku yang dijumpai di pasaran, yang tergolong buku populer, atau buku dagang, yang menjadi bacaan kalangan awam. enulis buku merupakan salah satu cara yang efektif bagi seorang dosen untuk meningkatkan prestise dan reputasi akademisnya. Buku yang diterbitkan dianggap sebagai bukti keahlian dan kontribusi intelektual yang signifikan dalam bidangnya. Buku memberikan platform bagi dosen untuk menyampaikan pengetahuan, pemikiran, dan pengalaman mereka kepada audiens yang lebih luas. Ini memungkinkan mereka untuk berkontribusi pada pemahaman umum dalam bidang studi mereka dan membantu pembaca yang ingin mempelajari topik tersebut. Proses menulis buku seringkali melibatkan kolaborasi dengan editor, rekan sejawat, dan profesional lainnya. Ini dapat membantu dosen memperluas jaringan mereka dan membangun koneksi dengan individu yang memiliki minat dan pengetahuan serupa. Buku dapat menjadi wadah untuk menyampaikan ide dan argumen yang kompleks secara terperinci. Dosen dapat menggunakan buku mereka untuk mendefinisikan kerangka konseptual baru, mempertahankan pandangan mereka tentang topik kontroversial, atau mengajukan teori dan hipotesis baru.
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU ajar, dan book chapter) from Riyan Hidayatullah
]]>
347 0 https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/materiworkshoppenulisanbukujpbs-240415085635-257e5189-thumbnail.jpg?width=120&height=120&fit=bounds presentation Black http://activitystrea.ms/schema/1.0/post http://activitystrea.ms/schema/1.0/posted 0
PEMANFAATAN RAPOR PENDIDIKAN DALAM PERENCANAAN BERBASIS DATA UNTUK SATUAN PENDIDIKAN /RiyanHidayatullah/pemanfaatan-rapor-pendidikan-dalam-perencanaan-berbasis-data-untuk-satuan-pendidikan-259377379 pptriyanfix-230724024500-e0c97891
Oleh: Dr. Riyan Hidayatullah, M.Pd. Rapor Pendidikan adalah platform yang menyediakan data laporan hasil evaluasi sistem pendidikan sebagai penyempurnaan rapor mutu sebelumnya. Kebijakan evaluasi sistem pendidikan yang baru lebih menekankan pada orientasi terhadap mutu pendidikan dan sistem yang terintegrasi. Peraturan Pemerintah Nomor 4 tahun 2022 tentang Standar Nasional Pendidikan yang kemudian diturunkan menjadi, Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2022 Tentang Evaluasi Sistem Pendidikan Oleh Pemerintah Pusat Dan Pemerintah Daerah Terhadap Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, Dan Pendidikan Menengah Dasar indikator yang ditampilkan di dalam Rapor Pendidikan didasari oleh Surat Kepala Badan, Standar, dan Asesmen Pendidikan nomor 012/H/M/2023 Tahun 2023 tentang Indikator Profil Satuan Pendidikan dan Profil Pendidikan Daerah Perencanaan Berbasis Data (PBD) adalah bentuk pemanfaatan data pada platform Rapor Pendidikan sebagai bentuk intervensi satuan maupun dinas pendidikan maupun pemerintah daerah terhadap mutu dan capaian pendidikannya dan bertujuan untuk mencapai peningkatan serta perbaikan mutu pendidikan yang berkesinambungan. ]]>

Oleh: Dr. Riyan Hidayatullah, M.Pd. Rapor Pendidikan adalah platform yang menyediakan data laporan hasil evaluasi sistem pendidikan sebagai penyempurnaan rapor mutu sebelumnya. Kebijakan evaluasi sistem pendidikan yang baru lebih menekankan pada orientasi terhadap mutu pendidikan dan sistem yang terintegrasi. Peraturan Pemerintah Nomor 4 tahun 2022 tentang Standar Nasional Pendidikan yang kemudian diturunkan menjadi, Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2022 Tentang Evaluasi Sistem Pendidikan Oleh Pemerintah Pusat Dan Pemerintah Daerah Terhadap Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, Dan Pendidikan Menengah Dasar indikator yang ditampilkan di dalam Rapor Pendidikan didasari oleh Surat Kepala Badan, Standar, dan Asesmen Pendidikan nomor 012/H/M/2023 Tahun 2023 tentang Indikator Profil Satuan Pendidikan dan Profil Pendidikan Daerah Perencanaan Berbasis Data (PBD) adalah bentuk pemanfaatan data pada platform Rapor Pendidikan sebagai bentuk intervensi satuan maupun dinas pendidikan maupun pemerintah daerah terhadap mutu dan capaian pendidikannya dan bertujuan untuk mencapai peningkatan serta perbaikan mutu pendidikan yang berkesinambungan. ]]>
Mon, 24 Jul 2023 02:45:00 GMT /RiyanHidayatullah/pemanfaatan-rapor-pendidikan-dalam-perencanaan-berbasis-data-untuk-satuan-pendidikan-259377379 RiyanHidayatullah@slideshare.net(RiyanHidayatullah) PEMANFAATAN RAPOR PENDIDIKAN DALAM PERENCANAAN BERBASIS DATA UNTUK SATUAN PENDIDIKAN RiyanHidayatullah Oleh: Dr. Riyan Hidayatullah, M.Pd. Rapor Pendidikan adalah platform yang menyediakan data laporan hasil evaluasi sistem pendidikan sebagai penyempurnaan rapor mutu sebelumnya. Kebijakan evaluasi sistem pendidikan yang baru lebih menekankan pada orientasi terhadap mutu pendidikan dan sistem yang terintegrasi. Peraturan Pemerintah Nomor 4 tahun 2022 tentang Standar Nasional Pendidikan yang kemudian diturunkan menjadi, Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2022 Tentang Evaluasi Sistem Pendidikan Oleh Pemerintah Pusat Dan Pemerintah Daerah Terhadap Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, Dan Pendidikan Menengah Dasar indikator yang ditampilkan di dalam Rapor Pendidikan didasari oleh Surat Kepala Badan, Standar, dan Asesmen Pendidikan nomor 012/H/M/2023 Tahun 2023 tentang Indikator Profil Satuan Pendidikan dan Profil Pendidikan Daerah Perencanaan Berbasis Data (PBD) adalah bentuk pemanfaatan data pada platform Rapor Pendidikan sebagai bentuk intervensi satuan maupun dinas pendidikan maupun pemerintah daerah terhadap mutu dan capaian pendidikannya dan bertujuan untuk mencapai peningkatan serta perbaikan mutu pendidikan yang berkesinambungan. <img style="border:1px solid #C3E6D8;float:right;" alt="" src="https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/pptriyanfix-230724024500-e0c97891-thumbnail.jpg?width=120&amp;height=120&amp;fit=bounds" /><br> Oleh: Dr. Riyan Hidayatullah, M.Pd. Rapor Pendidikan adalah platform yang menyediakan data laporan hasil evaluasi sistem pendidikan sebagai penyempurnaan rapor mutu sebelumnya. Kebijakan evaluasi sistem pendidikan yang baru lebih menekankan pada orientasi terhadap mutu pendidikan dan sistem yang terintegrasi. Peraturan Pemerintah Nomor 4 tahun 2022 tentang Standar Nasional Pendidikan yang kemudian diturunkan menjadi, Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2022 Tentang Evaluasi Sistem Pendidikan Oleh Pemerintah Pusat Dan Pemerintah Daerah Terhadap Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, Dan Pendidikan Menengah Dasar indikator yang ditampilkan di dalam Rapor Pendidikan didasari oleh Surat Kepala Badan, Standar, dan Asesmen Pendidikan nomor 012/H/M/2023 Tahun 2023 tentang Indikator Profil Satuan Pendidikan dan Profil Pendidikan Daerah Perencanaan Berbasis Data (PBD) adalah bentuk pemanfaatan data pada platform Rapor Pendidikan sebagai bentuk intervensi satuan maupun dinas pendidikan maupun pemerintah daerah terhadap mutu dan capaian pendidikannya dan bertujuan untuk mencapai peningkatan serta perbaikan mutu pendidikan yang berkesinambungan.
PEMANFAATAN RAPOR PENDIDIKAN DALAM PERENCANAAN BERBASIS DATA UNTUK SATUAN PENDIDIKAN from Riyan Hidayatullah
]]>
4614 0 https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/pptriyanfix-230724024500-e0c97891-thumbnail.jpg?width=120&height=120&fit=bounds presentation Black http://activitystrea.ms/schema/1.0/post http://activitystrea.ms/schema/1.0/posted 0
PEMANFAATAN RAPOR PENDIDIKAN DALAM PERENCANAAN BERBASIS DATA UNTUK SATUAN PENDIDIKAN /slideshow/pemanfaatan-rapor-pendidikan-dalam-perencanaan-berbasis-data-untuk-satuan-pendidikan/259366557 pptriyanfix-230723064836-0cc59fe7
Oleh: Dr. Riyan Hidayatullah, M.Pd. Rapor Pendidikan adalah platform yang menyediakan data laporan hasil evaluasi sistem pendidikan sebagai penyempurnaan rapor mutu sebelumnya. Kebijakan evaluasi sistem pendidikan yang baru lebih menekankan pada orientasi terhadap mutu pendidikan dan sistem yang terintegrasi. Peraturan Pemerintah Nomor 4 tahun 2022 tentang Standar Nasional Pendidikan yang kemudian diturunkan menjadi, Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2022 Tentang Evaluasi Sistem Pendidikan Oleh Pemerintah Pusat Dan Pemerintah Daerah Terhadap Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, Dan Pendidikan Menengah Dasar indikator yang ditampilkan di dalam Rapor Pendidikan didasari oleh Surat Kepala Badan, Standar, dan Asesmen Pendidikan nomor 012/H/M/2023 Tahun 2023 tentang Indikator Profil Satuan Pendidikan dan Profil Pendidikan Daerah Perencanaan Berbasis Data (PBD) adalah bentuk pemanfaatan data pada platform Rapor Pendidikan sebagai bentuk intervensi satuan maupun dinas pendidikan maupun pemerintah daerah terhadap mutu dan capaian pendidikannya dan bertujuan untuk mencapai peningkatan serta perbaikan mutu pendidikan yang berkesinambungan.]]>

Oleh: Dr. Riyan Hidayatullah, M.Pd. Rapor Pendidikan adalah platform yang menyediakan data laporan hasil evaluasi sistem pendidikan sebagai penyempurnaan rapor mutu sebelumnya. Kebijakan evaluasi sistem pendidikan yang baru lebih menekankan pada orientasi terhadap mutu pendidikan dan sistem yang terintegrasi. Peraturan Pemerintah Nomor 4 tahun 2022 tentang Standar Nasional Pendidikan yang kemudian diturunkan menjadi, Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2022 Tentang Evaluasi Sistem Pendidikan Oleh Pemerintah Pusat Dan Pemerintah Daerah Terhadap Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, Dan Pendidikan Menengah Dasar indikator yang ditampilkan di dalam Rapor Pendidikan didasari oleh Surat Kepala Badan, Standar, dan Asesmen Pendidikan nomor 012/H/M/2023 Tahun 2023 tentang Indikator Profil Satuan Pendidikan dan Profil Pendidikan Daerah Perencanaan Berbasis Data (PBD) adalah bentuk pemanfaatan data pada platform Rapor Pendidikan sebagai bentuk intervensi satuan maupun dinas pendidikan maupun pemerintah daerah terhadap mutu dan capaian pendidikannya dan bertujuan untuk mencapai peningkatan serta perbaikan mutu pendidikan yang berkesinambungan.]]>
Sun, 23 Jul 2023 06:48:36 GMT /slideshow/pemanfaatan-rapor-pendidikan-dalam-perencanaan-berbasis-data-untuk-satuan-pendidikan/259366557 RiyanHidayatullah@slideshare.net(RiyanHidayatullah) PEMANFAATAN RAPOR PENDIDIKAN DALAM PERENCANAAN BERBASIS DATA UNTUK SATUAN PENDIDIKAN RiyanHidayatullah Oleh: Dr. Riyan Hidayatullah, M.Pd. Rapor Pendidikan adalah platform yang menyediakan data laporan hasil evaluasi sistem pendidikan sebagai penyempurnaan rapor mutu sebelumnya. Kebijakan evaluasi sistem pendidikan yang baru lebih menekankan pada orientasi terhadap mutu pendidikan dan sistem yang terintegrasi. Peraturan Pemerintah Nomor 4 tahun 2022 tentang Standar Nasional Pendidikan yang kemudian diturunkan menjadi, Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2022 Tentang Evaluasi Sistem Pendidikan Oleh Pemerintah Pusat Dan Pemerintah Daerah Terhadap Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, Dan Pendidikan Menengah Dasar indikator yang ditampilkan di dalam Rapor Pendidikan didasari oleh Surat Kepala Badan, Standar, dan Asesmen Pendidikan nomor 012/H/M/2023 Tahun 2023 tentang Indikator Profil Satuan Pendidikan dan Profil Pendidikan Daerah Perencanaan Berbasis Data (PBD) adalah bentuk pemanfaatan data pada platform Rapor Pendidikan sebagai bentuk intervensi satuan maupun dinas pendidikan maupun pemerintah daerah terhadap mutu dan capaian pendidikannya dan bertujuan untuk mencapai peningkatan serta perbaikan mutu pendidikan yang berkesinambungan. <img style="border:1px solid #C3E6D8;float:right;" alt="" src="https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/pptriyanfix-230723064836-0cc59fe7-thumbnail.jpg?width=120&amp;height=120&amp;fit=bounds" /><br> Oleh: Dr. Riyan Hidayatullah, M.Pd. Rapor Pendidikan adalah platform yang menyediakan data laporan hasil evaluasi sistem pendidikan sebagai penyempurnaan rapor mutu sebelumnya. Kebijakan evaluasi sistem pendidikan yang baru lebih menekankan pada orientasi terhadap mutu pendidikan dan sistem yang terintegrasi. Peraturan Pemerintah Nomor 4 tahun 2022 tentang Standar Nasional Pendidikan yang kemudian diturunkan menjadi, Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2022 Tentang Evaluasi Sistem Pendidikan Oleh Pemerintah Pusat Dan Pemerintah Daerah Terhadap Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, Dan Pendidikan Menengah Dasar indikator yang ditampilkan di dalam Rapor Pendidikan didasari oleh Surat Kepala Badan, Standar, dan Asesmen Pendidikan nomor 012/H/M/2023 Tahun 2023 tentang Indikator Profil Satuan Pendidikan dan Profil Pendidikan Daerah Perencanaan Berbasis Data (PBD) adalah bentuk pemanfaatan data pada platform Rapor Pendidikan sebagai bentuk intervensi satuan maupun dinas pendidikan maupun pemerintah daerah terhadap mutu dan capaian pendidikannya dan bertujuan untuk mencapai peningkatan serta perbaikan mutu pendidikan yang berkesinambungan.
PEMANFAATAN RAPOR PENDIDIKAN DALAM PERENCANAAN BERBASIS DATA UNTUK SATUAN PENDIDIKAN from Riyan Hidayatullah
]]>
437 0 https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/pptriyanfix-230723064836-0cc59fe7-thumbnail.jpg?width=120&height=120&fit=bounds presentation Black http://activitystrea.ms/schema/1.0/post http://activitystrea.ms/schema/1.0/posted 0
Mengolah potensi diri melalui seni /slideshow/mengolah-potensi-diri-melalui-seni/258473915 pptkss-230618035209-ff6ab7b5
Kecerdasan ganda (multiple intelligence) adalah kemampuan seseorang menggunakan akal dan budinya yang banyak. Dikemukakan oleh Howard Gardner (1993). Siswa yang belajar SENI selalu dituntut kreatif. Melalui seni, siswa dapat mengembangkan imajinasi, pemecahan masalah, dan keberanian untuk mengungkapkan ide-ide mereka dengan cara yang unik dan orisinal. Seni membebaskan siswa dari batasan konvensional dan mendorong mereka untuk berpikir di luar kotak (Out of the box). Seni melibatkan analisis, interpretasi, dan evaluasi. Melalui mempelajari dan menciptakan karya seni, siswa belajar untuk memahami konteks budaya, menafsirkan simbol dan makna, serta mengembangkan kemampuan berpikir kritis. Seni juga melibatkan refleksi, memungkinkan siswa untuk mengevaluasi karya mereka sendiri dan memberikan umpan balik konstruktif. Oleh: Riyan Hidayatullah Banyak bentuk seni melibatkan kerja tim dan kolaborasi. Melalui proyek seni berkelompok, siswa belajar bekerja bersama, mendengarkan dan menghargai perspektif orang lain, dan mengintegrasikan ide-ide mereka menjadi satu karya yang koheren. Kemampuan kolaborasi adalah keterampilan penting dalam dunia nyata, dan seni memberikan kesempatan berharga bagi siswa untuk mengembangkan keterampilan ini. ]]>

Kecerdasan ganda (multiple intelligence) adalah kemampuan seseorang menggunakan akal dan budinya yang banyak. Dikemukakan oleh Howard Gardner (1993). Siswa yang belajar SENI selalu dituntut kreatif. Melalui seni, siswa dapat mengembangkan imajinasi, pemecahan masalah, dan keberanian untuk mengungkapkan ide-ide mereka dengan cara yang unik dan orisinal. Seni membebaskan siswa dari batasan konvensional dan mendorong mereka untuk berpikir di luar kotak (Out of the box). Seni melibatkan analisis, interpretasi, dan evaluasi. Melalui mempelajari dan menciptakan karya seni, siswa belajar untuk memahami konteks budaya, menafsirkan simbol dan makna, serta mengembangkan kemampuan berpikir kritis. Seni juga melibatkan refleksi, memungkinkan siswa untuk mengevaluasi karya mereka sendiri dan memberikan umpan balik konstruktif. Oleh: Riyan Hidayatullah Banyak bentuk seni melibatkan kerja tim dan kolaborasi. Melalui proyek seni berkelompok, siswa belajar bekerja bersama, mendengarkan dan menghargai perspektif orang lain, dan mengintegrasikan ide-ide mereka menjadi satu karya yang koheren. Kemampuan kolaborasi adalah keterampilan penting dalam dunia nyata, dan seni memberikan kesempatan berharga bagi siswa untuk mengembangkan keterampilan ini. ]]>
Sun, 18 Jun 2023 03:52:09 GMT /slideshow/mengolah-potensi-diri-melalui-seni/258473915 RiyanHidayatullah@slideshare.net(RiyanHidayatullah) Mengolah potensi diri melalui seni RiyanHidayatullah Kecerdasan ganda (multiple intelligence) adalah kemampuan seseorang menggunakan akal dan budinya yang banyak. Dikemukakan oleh Howard Gardner (1993). Siswa yang belajar SENI selalu dituntut kreatif. Melalui seni, siswa dapat mengembangkan imajinasi, pemecahan masalah, dan keberanian untuk mengungkapkan ide-ide mereka dengan cara yang unik dan orisinal. Seni membebaskan siswa dari batasan konvensional dan mendorong mereka untuk berpikir di luar kotak (Out of the box). Seni melibatkan analisis, interpretasi, dan evaluasi. Melalui mempelajari dan menciptakan karya seni, siswa belajar untuk memahami konteks budaya, menafsirkan simbol dan makna, serta mengembangkan kemampuan berpikir kritis. Seni juga melibatkan refleksi, memungkinkan siswa untuk mengevaluasi karya mereka sendiri dan memberikan umpan balik konstruktif. Oleh: Riyan Hidayatullah Banyak bentuk seni melibatkan kerja tim dan kolaborasi. Melalui proyek seni berkelompok, siswa belajar bekerja bersama, mendengarkan dan menghargai perspektif orang lain, dan mengintegrasikan ide-ide mereka menjadi satu karya yang koheren. Kemampuan kolaborasi adalah keterampilan penting dalam dunia nyata, dan seni memberikan kesempatan berharga bagi siswa untuk mengembangkan keterampilan ini. <img style="border:1px solid #C3E6D8;float:right;" alt="" src="https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/pptkss-230618035209-ff6ab7b5-thumbnail.jpg?width=120&amp;height=120&amp;fit=bounds" /><br> Kecerdasan ganda (multiple intelligence) adalah kemampuan seseorang menggunakan akal dan budinya yang banyak. Dikemukakan oleh Howard Gardner (1993). Siswa yang belajar SENI selalu dituntut kreatif. Melalui seni, siswa dapat mengembangkan imajinasi, pemecahan masalah, dan keberanian untuk mengungkapkan ide-ide mereka dengan cara yang unik dan orisinal. Seni membebaskan siswa dari batasan konvensional dan mendorong mereka untuk berpikir di luar kotak (Out of the box). Seni melibatkan analisis, interpretasi, dan evaluasi. Melalui mempelajari dan menciptakan karya seni, siswa belajar untuk memahami konteks budaya, menafsirkan simbol dan makna, serta mengembangkan kemampuan berpikir kritis. Seni juga melibatkan refleksi, memungkinkan siswa untuk mengevaluasi karya mereka sendiri dan memberikan umpan balik konstruktif. Oleh: Riyan Hidayatullah Banyak bentuk seni melibatkan kerja tim dan kolaborasi. Melalui proyek seni berkelompok, siswa belajar bekerja bersama, mendengarkan dan menghargai perspektif orang lain, dan mengintegrasikan ide-ide mereka menjadi satu karya yang koheren. Kemampuan kolaborasi adalah keterampilan penting dalam dunia nyata, dan seni memberikan kesempatan berharga bagi siswa untuk mengembangkan keterampilan ini.
Mengolah potensi diri melalui seni from Riyan Hidayatullah
]]>
85 0 https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/pptkss-230618035209-ff6ab7b5-thumbnail.jpg?width=120&height=120&fit=bounds presentation Black http://activitystrea.ms/schema/1.0/post http://activitystrea.ms/schema/1.0/posted 0
MULTIMEDIAMUSIK UNTUK PEMBELAJARAN INTERAKTIF /slideshow/multimediamusik-untuk-pembelajaran-interaktif/256903646 ppt1fix-230327170143-36c539bd
Materi ini merupakan materi kuliah Mata Kuliah: Media Pembelajaran Interaktif pada pertemuan ke-7 Materi ini disampaikan oleh Dr. Riyan Hidayatullah, M.Pd. Media pembelajaran interaktif: Menekankan pada partisipasi aktif dalam proses pembelajaran dan berinteraksi dengan materi dan pembelajar lain. Pembelajaran interaktif mencakup berbagai metode dan teknologi pembelajaran yang memungkinkan mahasiswa untuk belajar secara aktif dan mandiri dengan mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kolaborasi, dan kreativitas. TEKNOLOGI Teknologi menjadi elemen penting dalam pembelajaran era 4.0. Penggunaan teknologi seperti augmented reality, virtual reality, artificial intelligence, dan machine learning memungkinkan pembelajaran yang lebih interaktif dan personalisasi. MULTIKULTURALISME Mahasiswa dari berbagai latar belakang budaya, etnis, dan agama hadir di kampus saat ini. Kampus menjadi lingkungan yang inklusif dan menghargai keragaman tersebut. ]]>

Materi ini merupakan materi kuliah Mata Kuliah: Media Pembelajaran Interaktif pada pertemuan ke-7 Materi ini disampaikan oleh Dr. Riyan Hidayatullah, M.Pd. Media pembelajaran interaktif: Menekankan pada partisipasi aktif dalam proses pembelajaran dan berinteraksi dengan materi dan pembelajar lain. Pembelajaran interaktif mencakup berbagai metode dan teknologi pembelajaran yang memungkinkan mahasiswa untuk belajar secara aktif dan mandiri dengan mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kolaborasi, dan kreativitas. TEKNOLOGI Teknologi menjadi elemen penting dalam pembelajaran era 4.0. Penggunaan teknologi seperti augmented reality, virtual reality, artificial intelligence, dan machine learning memungkinkan pembelajaran yang lebih interaktif dan personalisasi. MULTIKULTURALISME Mahasiswa dari berbagai latar belakang budaya, etnis, dan agama hadir di kampus saat ini. Kampus menjadi lingkungan yang inklusif dan menghargai keragaman tersebut. ]]>
Mon, 27 Mar 2023 17:01:42 GMT /slideshow/multimediamusik-untuk-pembelajaran-interaktif/256903646 RiyanHidayatullah@slideshare.net(RiyanHidayatullah) MULTIMEDIAMUSIK UNTUK PEMBELAJARAN INTERAKTIF RiyanHidayatullah Materi ini merupakan materi kuliah Mata Kuliah: Media Pembelajaran Interaktif pada pertemuan ke-7 Materi ini disampaikan oleh Dr. Riyan Hidayatullah, M.Pd. Media pembelajaran interaktif: Menekankan pada partisipasi aktif dalam proses pembelajaran dan berinteraksi dengan materi dan pembelajar lain. Pembelajaran interaktif mencakup berbagai metode dan teknologi pembelajaran yang memungkinkan mahasiswa untuk belajar secara aktif dan mandiri dengan mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kolaborasi, dan kreativitas. TEKNOLOGI Teknologi menjadi elemen penting dalam pembelajaran era 4.0. Penggunaan teknologi seperti augmented reality, virtual reality, artificial intelligence, dan machine learning memungkinkan pembelajaran yang lebih interaktif dan personalisasi. MULTIKULTURALISME Mahasiswa dari berbagai latar belakang budaya, etnis, dan agama hadir di kampus saat ini. Kampus menjadi lingkungan yang inklusif dan menghargai keragaman tersebut. <img style="border:1px solid #C3E6D8;float:right;" alt="" src="https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/ppt1fix-230327170143-36c539bd-thumbnail.jpg?width=120&amp;height=120&amp;fit=bounds" /><br> Materi ini merupakan materi kuliah Mata Kuliah: Media Pembelajaran Interaktif pada pertemuan ke-7 Materi ini disampaikan oleh Dr. Riyan Hidayatullah, M.Pd. Media pembelajaran interaktif: Menekankan pada partisipasi aktif dalam proses pembelajaran dan berinteraksi dengan materi dan pembelajar lain. Pembelajaran interaktif mencakup berbagai metode dan teknologi pembelajaran yang memungkinkan mahasiswa untuk belajar secara aktif dan mandiri dengan mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kolaborasi, dan kreativitas. TEKNOLOGI Teknologi menjadi elemen penting dalam pembelajaran era 4.0. Penggunaan teknologi seperti augmented reality, virtual reality, artificial intelligence, dan machine learning memungkinkan pembelajaran yang lebih interaktif dan personalisasi. MULTIKULTURALISME Mahasiswa dari berbagai latar belakang budaya, etnis, dan agama hadir di kampus saat ini. Kampus menjadi lingkungan yang inklusif dan menghargai keragaman tersebut.
MULTIMEDIAMUSIK UNTUK PEMBELAJARAN INTERAKTIF from Riyan Hidayatullah
]]>
122 0 https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/ppt1fix-230327170143-36c539bd-thumbnail.jpg?width=120&height=120&fit=bounds presentation Black http://activitystrea.ms/schema/1.0/post http://activitystrea.ms/schema/1.0/posted 0
Wawasan & Kreativitas Dalam Komposisi Musik (materi untuk guru seni budaya) /slideshow/wawasan-kreativitas-dalam-komposisi-musik-materi-untuk-guru-seni-budaya/256297475 workshopsenimusikuptdtamanbudayaedit1-230308023138-b5e8e41b
Pemateri: Dr. Riyan Hidayatullah, M.Pd. Materi ini merupakan bahan penyajian pada Workshop Seni Musik UPTD Taman Budaya tanggal 14 Maret 2023. Materi ini disajikan di depan guru-guru seni budaya se-Provinsi Lampung. Materi ini sangat berguna bagi guru-guru seni, terutama yang belum memiliki wawasan tentang komposisi musik atau teori musik. Komposisi musik merupakan materi pembelajaran musik yang bisa diterapkan di dalam kelas dengan cara-cara sederhana. Membangun kreativitas dalam komposisi musik tidak hanya tentang kemampuan untuk menciptakan ide-ide baru, tetapi juga tentang kemampuan untuk mempertahankan motivasi dan disiplin dalam penciptaan karya musik. Dengan mempraktikkan beberapa cara di atas, diharapkan dapat membantu memperkuat kreativitas dalam komposisi musik. Komposisi musik dalam teori musik Barat adalah seni membuat musik melalui pengaturan dan penggabungan elemen-elemen musikal seperti melodi, harmoni, ritme, dan dinamika dengan memperhatikan prinsip-prinsip musik yang telah ditetapkan dalam tradisi musik Barat. Tradisi musik Barat memiliki sistem notasi musik yang sangat rinci, sehingga seorang komponis dapat menuliskan komposisinya secara terperinci dan dipahami oleh para musisi yang memainkannya. Seorang komponis Barat biasanya mengikuti struktur musik Barat yang telah ditetapkan, seperti bentuk lagu, struktur harmoni, atau bentuk-bentuk musikal seperti sonata atau simfoni. Selain itu, dalam komposisi musik Barat, terdapat pula prinsip-prinsip estetika musik yang menjadi pedoman dalam menciptakan musik yang indah dan memikat pendengar. Prinsip-prinsip tersebut meliputi keindahan melodi, harmoni, ritme, dan dinamika, serta penggunaan teknik-teknik komposisi yang baik dan benar. Dalam komposisi musik Barat, pengaruh budaya dan sejarah juga memiliki peran yang penting. Komponis seringkali mengadopsi atau memodifikasi elemen-elemen musikal dari tradisi musik Barat maupun musik-musik dari budaya lain untuk menciptakan suara yang unik dan orisinal. Semoga materi ini dapat bermanfaat bagi pembelajaran musik di sekolah maaupun di luar sekolah.]]>

Pemateri: Dr. Riyan Hidayatullah, M.Pd. Materi ini merupakan bahan penyajian pada Workshop Seni Musik UPTD Taman Budaya tanggal 14 Maret 2023. Materi ini disajikan di depan guru-guru seni budaya se-Provinsi Lampung. Materi ini sangat berguna bagi guru-guru seni, terutama yang belum memiliki wawasan tentang komposisi musik atau teori musik. Komposisi musik merupakan materi pembelajaran musik yang bisa diterapkan di dalam kelas dengan cara-cara sederhana. Membangun kreativitas dalam komposisi musik tidak hanya tentang kemampuan untuk menciptakan ide-ide baru, tetapi juga tentang kemampuan untuk mempertahankan motivasi dan disiplin dalam penciptaan karya musik. Dengan mempraktikkan beberapa cara di atas, diharapkan dapat membantu memperkuat kreativitas dalam komposisi musik. Komposisi musik dalam teori musik Barat adalah seni membuat musik melalui pengaturan dan penggabungan elemen-elemen musikal seperti melodi, harmoni, ritme, dan dinamika dengan memperhatikan prinsip-prinsip musik yang telah ditetapkan dalam tradisi musik Barat. Tradisi musik Barat memiliki sistem notasi musik yang sangat rinci, sehingga seorang komponis dapat menuliskan komposisinya secara terperinci dan dipahami oleh para musisi yang memainkannya. Seorang komponis Barat biasanya mengikuti struktur musik Barat yang telah ditetapkan, seperti bentuk lagu, struktur harmoni, atau bentuk-bentuk musikal seperti sonata atau simfoni. Selain itu, dalam komposisi musik Barat, terdapat pula prinsip-prinsip estetika musik yang menjadi pedoman dalam menciptakan musik yang indah dan memikat pendengar. Prinsip-prinsip tersebut meliputi keindahan melodi, harmoni, ritme, dan dinamika, serta penggunaan teknik-teknik komposisi yang baik dan benar. Dalam komposisi musik Barat, pengaruh budaya dan sejarah juga memiliki peran yang penting. Komponis seringkali mengadopsi atau memodifikasi elemen-elemen musikal dari tradisi musik Barat maupun musik-musik dari budaya lain untuk menciptakan suara yang unik dan orisinal. Semoga materi ini dapat bermanfaat bagi pembelajaran musik di sekolah maaupun di luar sekolah.]]>
Wed, 08 Mar 2023 02:31:38 GMT /slideshow/wawasan-kreativitas-dalam-komposisi-musik-materi-untuk-guru-seni-budaya/256297475 RiyanHidayatullah@slideshare.net(RiyanHidayatullah) Wawasan & Kreativitas Dalam Komposisi Musik (materi untuk guru seni budaya) RiyanHidayatullah Pemateri: Dr. Riyan Hidayatullah, M.Pd. Materi ini merupakan bahan penyajian pada Workshop Seni Musik UPTD Taman Budaya tanggal 14 Maret 2023. Materi ini disajikan di depan guru-guru seni budaya se-Provinsi Lampung. Materi ini sangat berguna bagi guru-guru seni, terutama yang belum memiliki wawasan tentang komposisi musik atau teori musik. Komposisi musik merupakan materi pembelajaran musik yang bisa diterapkan di dalam kelas dengan cara-cara sederhana. Membangun kreativitas dalam komposisi musik tidak hanya tentang kemampuan untuk menciptakan ide-ide baru, tetapi juga tentang kemampuan untuk mempertahankan motivasi dan disiplin dalam penciptaan karya musik. Dengan mempraktikkan beberapa cara di atas, diharapkan dapat membantu memperkuat kreativitas dalam komposisi musik. Komposisi musik dalam teori musik Barat adalah seni membuat musik melalui pengaturan dan penggabungan elemen-elemen musikal seperti melodi, harmoni, ritme, dan dinamika dengan memperhatikan prinsip-prinsip musik yang telah ditetapkan dalam tradisi musik Barat. Tradisi musik Barat memiliki sistem notasi musik yang sangat rinci, sehingga seorang komponis dapat menuliskan komposisinya secara terperinci dan dipahami oleh para musisi yang memainkannya. Seorang komponis Barat biasanya mengikuti struktur musik Barat yang telah ditetapkan, seperti bentuk lagu, struktur harmoni, atau bentuk-bentuk musikal seperti sonata atau simfoni. Selain itu, dalam komposisi musik Barat, terdapat pula prinsip-prinsip estetika musik yang menjadi pedoman dalam menciptakan musik yang indah dan memikat pendengar. Prinsip-prinsip tersebut meliputi keindahan melodi, harmoni, ritme, dan dinamika, serta penggunaan teknik-teknik komposisi yang baik dan benar. Dalam komposisi musik Barat, pengaruh budaya dan sejarah juga memiliki peran yang penting. Komponis seringkali mengadopsi atau memodifikasi elemen-elemen musikal dari tradisi musik Barat maupun musik-musik dari budaya lain untuk menciptakan suara yang unik dan orisinal. Semoga materi ini dapat bermanfaat bagi pembelajaran musik di sekolah maaupun di luar sekolah. <img style="border:1px solid #C3E6D8;float:right;" alt="" src="https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/workshopsenimusikuptdtamanbudayaedit1-230308023138-b5e8e41b-thumbnail.jpg?width=120&amp;height=120&amp;fit=bounds" /><br> Pemateri: Dr. Riyan Hidayatullah, M.Pd. Materi ini merupakan bahan penyajian pada Workshop Seni Musik UPTD Taman Budaya tanggal 14 Maret 2023. Materi ini disajikan di depan guru-guru seni budaya se-Provinsi Lampung. Materi ini sangat berguna bagi guru-guru seni, terutama yang belum memiliki wawasan tentang komposisi musik atau teori musik. Komposisi musik merupakan materi pembelajaran musik yang bisa diterapkan di dalam kelas dengan cara-cara sederhana. Membangun kreativitas dalam komposisi musik tidak hanya tentang kemampuan untuk menciptakan ide-ide baru, tetapi juga tentang kemampuan untuk mempertahankan motivasi dan disiplin dalam penciptaan karya musik. Dengan mempraktikkan beberapa cara di atas, diharapkan dapat membantu memperkuat kreativitas dalam komposisi musik. Komposisi musik dalam teori musik Barat adalah seni membuat musik melalui pengaturan dan penggabungan elemen-elemen musikal seperti melodi, harmoni, ritme, dan dinamika dengan memperhatikan prinsip-prinsip musik yang telah ditetapkan dalam tradisi musik Barat. Tradisi musik Barat memiliki sistem notasi musik yang sangat rinci, sehingga seorang komponis dapat menuliskan komposisinya secara terperinci dan dipahami oleh para musisi yang memainkannya. Seorang komponis Barat biasanya mengikuti struktur musik Barat yang telah ditetapkan, seperti bentuk lagu, struktur harmoni, atau bentuk-bentuk musikal seperti sonata atau simfoni. Selain itu, dalam komposisi musik Barat, terdapat pula prinsip-prinsip estetika musik yang menjadi pedoman dalam menciptakan musik yang indah dan memikat pendengar. Prinsip-prinsip tersebut meliputi keindahan melodi, harmoni, ritme, dan dinamika, serta penggunaan teknik-teknik komposisi yang baik dan benar. Dalam komposisi musik Barat, pengaruh budaya dan sejarah juga memiliki peran yang penting. Komponis seringkali mengadopsi atau memodifikasi elemen-elemen musikal dari tradisi musik Barat maupun musik-musik dari budaya lain untuk menciptakan suara yang unik dan orisinal. Semoga materi ini dapat bermanfaat bagi pembelajaran musik di sekolah maaupun di luar sekolah.
Wawasan & Kreativitas Dalam Komposisi Musik (materi untuk guru seni budaya) from Riyan Hidayatullah
]]>
509 0 https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/workshopsenimusikuptdtamanbudayaedit1-230308023138-b5e8e41b-thumbnail.jpg?width=120&height=120&fit=bounds presentation Black http://activitystrea.ms/schema/1.0/post http://activitystrea.ms/schema/1.0/posted 0
Improvisasi dalam bermain musik /slideshow/improvisasi-dalam-bermain-musik/254500027 materiimprovisasi1-221126070528-720a0b84
Orang mungkin beranggapan kalau improvisasi itu, esensinya adalah "spontanitas." Ini benar, tapi tidak di semua konteks, spontanitas bisa jadi kompatimbel dengan satu genre musik tertentu, misalnya jazz. Padahal, dalam musikologi, ada banyak jenis musik. Belum lagi bicara soal musik klasik dan "world music" yang TERNYATA memiliki gaya dan improvisasinya sendiri. Musik klasik, misalnya, esensinya (improvisasi) bukan spontanitas, tapi "memori" dan "gagasan" dalam musiknya. Improvisasi dalam musik ini bisa berkaitan dengan pengembangan variasi dan ornamen. Sementara itu, konsep improvisasi yang selama ini kita kenal sudah jauh berkembang, bahkan pada ranah-ranah yang lebih spesifik seperti pembelajaran musik. Mari merapat, dan kita mengenal lebih jauh soal IMPROVISASI DALAM MUSIK.]]>

Orang mungkin beranggapan kalau improvisasi itu, esensinya adalah "spontanitas." Ini benar, tapi tidak di semua konteks, spontanitas bisa jadi kompatimbel dengan satu genre musik tertentu, misalnya jazz. Padahal, dalam musikologi, ada banyak jenis musik. Belum lagi bicara soal musik klasik dan "world music" yang TERNYATA memiliki gaya dan improvisasinya sendiri. Musik klasik, misalnya, esensinya (improvisasi) bukan spontanitas, tapi "memori" dan "gagasan" dalam musiknya. Improvisasi dalam musik ini bisa berkaitan dengan pengembangan variasi dan ornamen. Sementara itu, konsep improvisasi yang selama ini kita kenal sudah jauh berkembang, bahkan pada ranah-ranah yang lebih spesifik seperti pembelajaran musik. Mari merapat, dan kita mengenal lebih jauh soal IMPROVISASI DALAM MUSIK.]]>
Sat, 26 Nov 2022 07:05:28 GMT /slideshow/improvisasi-dalam-bermain-musik/254500027 RiyanHidayatullah@slideshare.net(RiyanHidayatullah) Improvisasi dalam bermain musik RiyanHidayatullah Orang mungkin beranggapan kalau improvisasi itu, esensinya adalah "spontanitas." Ini benar, tapi tidak di semua konteks, spontanitas bisa jadi kompatimbel dengan satu genre musik tertentu, misalnya jazz. Padahal, dalam musikologi, ada banyak jenis musik. Belum lagi bicara soal musik klasik dan "world music" yang TERNYATA memiliki gaya dan improvisasinya sendiri. Musik klasik, misalnya, esensinya (improvisasi) bukan spontanitas, tapi "memori" dan "gagasan" dalam musiknya. Improvisasi dalam musik ini bisa berkaitan dengan pengembangan variasi dan ornamen. Sementara itu, konsep improvisasi yang selama ini kita kenal sudah jauh berkembang, bahkan pada ranah-ranah yang lebih spesifik seperti pembelajaran musik. Mari merapat, dan kita mengenal lebih jauh soal IMPROVISASI DALAM MUSIK. <img style="border:1px solid #C3E6D8;float:right;" alt="" src="https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/materiimprovisasi1-221126070528-720a0b84-thumbnail.jpg?width=120&amp;height=120&amp;fit=bounds" /><br> Orang mungkin beranggapan kalau improvisasi itu, esensinya adalah &quot;spontanitas.&quot; Ini benar, tapi tidak di semua konteks, spontanitas bisa jadi kompatimbel dengan satu genre musik tertentu, misalnya jazz. Padahal, dalam musikologi, ada banyak jenis musik. Belum lagi bicara soal musik klasik dan &quot;world music&quot; yang TERNYATA memiliki gaya dan improvisasinya sendiri. Musik klasik, misalnya, esensinya (improvisasi) bukan spontanitas, tapi &quot;memori&quot; dan &quot;gagasan&quot; dalam musiknya. Improvisasi dalam musik ini bisa berkaitan dengan pengembangan variasi dan ornamen. Sementara itu, konsep improvisasi yang selama ini kita kenal sudah jauh berkembang, bahkan pada ranah-ranah yang lebih spesifik seperti pembelajaran musik. Mari merapat, dan kita mengenal lebih jauh soal IMPROVISASI DALAM MUSIK.
Improvisasi dalam bermain musik from Riyan Hidayatullah
]]>
450 0 https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/materiimprovisasi1-221126070528-720a0b84-thumbnail.jpg?width=120&height=120&fit=bounds presentation Black http://activitystrea.ms/schema/1.0/post http://activitystrea.ms/schema/1.0/posted 0
Piil pesenggiri dalam pembelajaran seni sebagai wahana penanaman nilai budi pekerti /slideshow/piil-pesenggiri-dalam-pembelajaran-seni-sebagai-wahana-penanaman-nilai-budi-pekerti-254342546/254342546 pptpiilpesenggiribudipekerti-221120092747-ae4f13ae
PIIL PESENGGIRI DALAM PEMBELAJARAN SENI SEBAGAI WAHANA PENANAMAN NILAI BUDI PEKERTI Tidak mudah menyerah, pantang mundur dalam menghadapi tantangan yang datang didalam kehidupan. Keberanian adalah merupakan bagian dari harga diri Selalu menggunakan nama-nama panggilan yang baik terhadap diri sendiri maupun orang lain. Panggilan yang baik bukan saja membuat orang lain terhormat, tetapi juga menunjukan diri yang bermartabat Senang berkunjung dan dikunjungi dengan sikap yang ramah dan pemurah. Berkunjung dan dikunjungi bagian dari sikap saling menghormati. Selalu bergaul ditengah masyarakat. Memperluas hubungan persahabatan dan kekeluargaan dengan semua orang. Senang tolong-menolong dan bergotong-royong dalam hubungan persaudaraan dan kekeluargaan. ]]>

PIIL PESENGGIRI DALAM PEMBELAJARAN SENI SEBAGAI WAHANA PENANAMAN NILAI BUDI PEKERTI Tidak mudah menyerah, pantang mundur dalam menghadapi tantangan yang datang didalam kehidupan. Keberanian adalah merupakan bagian dari harga diri Selalu menggunakan nama-nama panggilan yang baik terhadap diri sendiri maupun orang lain. Panggilan yang baik bukan saja membuat orang lain terhormat, tetapi juga menunjukan diri yang bermartabat Senang berkunjung dan dikunjungi dengan sikap yang ramah dan pemurah. Berkunjung dan dikunjungi bagian dari sikap saling menghormati. Selalu bergaul ditengah masyarakat. Memperluas hubungan persahabatan dan kekeluargaan dengan semua orang. Senang tolong-menolong dan bergotong-royong dalam hubungan persaudaraan dan kekeluargaan. ]]>
Sun, 20 Nov 2022 09:27:47 GMT /slideshow/piil-pesenggiri-dalam-pembelajaran-seni-sebagai-wahana-penanaman-nilai-budi-pekerti-254342546/254342546 RiyanHidayatullah@slideshare.net(RiyanHidayatullah) Piil pesenggiri dalam pembelajaran seni sebagai wahana penanaman nilai budi pekerti RiyanHidayatullah PIIL PESENGGIRI DALAM PEMBELAJARAN SENI SEBAGAI WAHANA PENANAMAN NILAI BUDI PEKERTI Tidak mudah menyerah, pantang mundur dalam menghadapi tantangan yang datang didalam kehidupan. Keberanian adalah merupakan bagian dari harga diri Selalu menggunakan nama-nama panggilan yang baik terhadap diri sendiri maupun orang lain. Panggilan yang baik bukan saja membuat orang lain terhormat, tetapi juga menunjukan diri yang bermartabat Senang berkunjung dan dikunjungi dengan sikap yang ramah dan pemurah. Berkunjung dan dikunjungi bagian dari sikap saling menghormati. Selalu bergaul ditengah masyarakat. Memperluas hubungan persahabatan dan kekeluargaan dengan semua orang. Senang tolong-menolong dan bergotong-royong dalam hubungan persaudaraan dan kekeluargaan. <img style="border:1px solid #C3E6D8;float:right;" alt="" src="https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/pptpiilpesenggiribudipekerti-221120092747-ae4f13ae-thumbnail.jpg?width=120&amp;height=120&amp;fit=bounds" /><br> PIIL PESENGGIRI DALAM PEMBELAJARAN SENI SEBAGAI WAHANA PENANAMAN NILAI BUDI PEKERTI Tidak mudah menyerah, pantang mundur dalam menghadapi tantangan yang datang didalam kehidupan. Keberanian adalah merupakan bagian dari harga diri Selalu menggunakan nama-nama panggilan yang baik terhadap diri sendiri maupun orang lain. Panggilan yang baik bukan saja membuat orang lain terhormat, tetapi juga menunjukan diri yang bermartabat Senang berkunjung dan dikunjungi dengan sikap yang ramah dan pemurah. Berkunjung dan dikunjungi bagian dari sikap saling menghormati. Selalu bergaul ditengah masyarakat. Memperluas hubungan persahabatan dan kekeluargaan dengan semua orang. Senang tolong-menolong dan bergotong-royong dalam hubungan persaudaraan dan kekeluargaan.
Piil pesenggiri dalam pembelajaran seni sebagai wahana penanaman nilai budi pekerti from Riyan Hidayatullah
]]>
636 0 https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/pptpiilpesenggiribudipekerti-221120092747-ae4f13ae-thumbnail.jpg?width=120&height=120&fit=bounds presentation Black http://activitystrea.ms/schema/1.0/post http://activitystrea.ms/schema/1.0/posted 0
Menggali Potensi Musik Daerah di Era Digital /slideshow/menggali-potensi-musik-daerah-di-era-digital/254333066 pptriyansimpel-221119164538-3df8037c
Musik daerah adalah segala jenis musik yang memiliki keterkaitan dengan tradisi atau budaya masyarakat tertentu Berdasarkan karakternya, musik daerah dapat dibedakan menjadi dua: Musik tradisional Musik populer atau musik pop daerah Musik tradisional: Musik yang dimainkan dengan cara yang unik/khusus, Menggunakan alat musik tertentu Pewarisan terus berlanjut, Sering dimainkan dan dilantunkan di daerahnya dan oleh masyarakat setempat, Biasanya tanpa nama (anonimus) (Awalnya) Dimainkan untuk kebutuhan tertentu, seperti ritual (bukan komersil) Musik populer: Ditujukan kepada pendengar masyarakat daerah tertentu, atau kelompok-kelompok etnis tertentu, tidak untuk masyarakat Indonesia pada umumnya (Yampolsky, 1989; Barendregt et. Al, 2018). Liriknya cenderung menggunakan bahasa daerah atau bahasa Indonesia dengan dialek lokal. Misalnya, Sunda, Jawa atau Melayu, Bali, Ambon dan seterusnya. Instrumen dan idiom musik yang digunakan juga cenderung merupakan residual musik-musik tradisi lokal (Barendregt, Bart & Wim van Zanten, 1998) Didesiminasikan melalui media masa, serta diproduksi sebagai komoditas yang berbasis masa (Lockard, 1998) MUSIK TRADISIONAL TIDAK BANYAK MENGALAMI PERUBAHAN, SEDANGKANMUSIK POPULER TERUS BERKEMBANG SEIRING PERKEMBANGAN TEKNOLOGI PPT ini disampaikan di Emersia, 28 Nov 2022 ]]>

Musik daerah adalah segala jenis musik yang memiliki keterkaitan dengan tradisi atau budaya masyarakat tertentu Berdasarkan karakternya, musik daerah dapat dibedakan menjadi dua: Musik tradisional Musik populer atau musik pop daerah Musik tradisional: Musik yang dimainkan dengan cara yang unik/khusus, Menggunakan alat musik tertentu Pewarisan terus berlanjut, Sering dimainkan dan dilantunkan di daerahnya dan oleh masyarakat setempat, Biasanya tanpa nama (anonimus) (Awalnya) Dimainkan untuk kebutuhan tertentu, seperti ritual (bukan komersil) Musik populer: Ditujukan kepada pendengar masyarakat daerah tertentu, atau kelompok-kelompok etnis tertentu, tidak untuk masyarakat Indonesia pada umumnya (Yampolsky, 1989; Barendregt et. Al, 2018). Liriknya cenderung menggunakan bahasa daerah atau bahasa Indonesia dengan dialek lokal. Misalnya, Sunda, Jawa atau Melayu, Bali, Ambon dan seterusnya. Instrumen dan idiom musik yang digunakan juga cenderung merupakan residual musik-musik tradisi lokal (Barendregt, Bart & Wim van Zanten, 1998) Didesiminasikan melalui media masa, serta diproduksi sebagai komoditas yang berbasis masa (Lockard, 1998) MUSIK TRADISIONAL TIDAK BANYAK MENGALAMI PERUBAHAN, SEDANGKANMUSIK POPULER TERUS BERKEMBANG SEIRING PERKEMBANGAN TEKNOLOGI PPT ini disampaikan di Emersia, 28 Nov 2022 ]]>
Sat, 19 Nov 2022 16:45:38 GMT /slideshow/menggali-potensi-musik-daerah-di-era-digital/254333066 RiyanHidayatullah@slideshare.net(RiyanHidayatullah) Menggali Potensi Musik Daerah di Era Digital RiyanHidayatullah Musik daerah adalah segala jenis musik yang memiliki keterkaitan dengan tradisi atau budaya masyarakat tertentu Berdasarkan karakternya, musik daerah dapat dibedakan menjadi dua: Musik tradisional Musik populer atau musik pop daerah Musik tradisional: Musik yang dimainkan dengan cara yang unik/khusus, Menggunakan alat musik tertentu Pewarisan terus berlanjut, Sering dimainkan dan dilantunkan di daerahnya dan oleh masyarakat setempat, Biasanya tanpa nama (anonimus) (Awalnya) Dimainkan untuk kebutuhan tertentu, seperti ritual (bukan komersil) Musik populer: Ditujukan kepada pendengar masyarakat daerah tertentu, atau kelompok-kelompok etnis tertentu, tidak untuk masyarakat Indonesia pada umumnya (Yampolsky, 1989; Barendregt et. Al, 2018). Liriknya cenderung menggunakan bahasa daerah atau bahasa Indonesia dengan dialek lokal. Misalnya, Sunda, Jawa atau Melayu, Bali, Ambon dan seterusnya. Instrumen dan idiom musik yang digunakan juga cenderung merupakan residual musik-musik tradisi lokal (Barendregt, Bart & Wim van Zanten, 1998) Didesiminasikan melalui media masa, serta diproduksi sebagai komoditas yang berbasis masa (Lockard, 1998) MUSIK TRADISIONAL TIDAK BANYAK MENGALAMI PERUBAHAN, SEDANGKAN鐃MUSIK POPULER TERUS BERKEMBANG SEIRING PERKEMBANGAN TEKNOLOGI PPT ini disampaikan di Emersia, 28 Nov 2022 <img style="border:1px solid #C3E6D8;float:right;" alt="" src="https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/pptriyansimpel-221119164538-3df8037c-thumbnail.jpg?width=120&amp;height=120&amp;fit=bounds" /><br> Musik daerah adalah segala jenis musik yang memiliki keterkaitan dengan tradisi atau budaya masyarakat tertentu Berdasarkan karakternya, musik daerah dapat dibedakan menjadi dua: Musik tradisional Musik populer atau musik pop daerah Musik tradisional: Musik yang dimainkan dengan cara yang unik/khusus, Menggunakan alat musik tertentu Pewarisan terus berlanjut, Sering dimainkan dan dilantunkan di daerahnya dan oleh masyarakat setempat, Biasanya tanpa nama (anonimus) (Awalnya) Dimainkan untuk kebutuhan tertentu, seperti ritual (bukan komersil) Musik populer: Ditujukan kepada pendengar masyarakat daerah tertentu, atau kelompok-kelompok etnis tertentu, tidak untuk masyarakat Indonesia pada umumnya (Yampolsky, 1989; Barendregt et. Al, 2018). Liriknya cenderung menggunakan bahasa daerah atau bahasa Indonesia dengan dialek lokal. Misalnya, Sunda, Jawa atau Melayu, Bali, Ambon dan seterusnya. Instrumen dan idiom musik yang digunakan juga cenderung merupakan residual musik-musik tradisi lokal (Barendregt, Bart &amp; Wim van Zanten, 1998) Didesiminasikan melalui media masa, serta diproduksi sebagai komoditas yang berbasis masa (Lockard, 1998) MUSIK TRADISIONAL TIDAK BANYAK MENGALAMI PERUBAHAN, SEDANGKAN鐃MUSIK POPULER TERUS BERKEMBANG SEIRING PERKEMBANGAN TEKNOLOGI PPT ini disampaikan di Emersia, 28 Nov 2022
Menggali Potensi Musik Daerah di Era Digital from Riyan Hidayatullah
]]>
90 0 https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/pptriyansimpel-221119164538-3df8037c-thumbnail.jpg?width=120&height=120&fit=bounds presentation Black http://activitystrea.ms/schema/1.0/post http://activitystrea.ms/schema/1.0/posted 0
PROBLEM ETIK MUSIK POPULER DALAM SEREMONI KENEGARAAN /slideshow/problem-etik-musik-populer-dalam-seremoni-kenegaraan/252917157 pptpresentasisttabdiel-musikdankenegaraan-220911055612-d9a586c4
Musik hanya bertanggung jawab pada persoalan bunyi, meskipun dangdut koplo juga perlu berdamai dengan kondisi tertentu di mana musiknya seharusnya dipentaskan Persoalan etik umumnya muncul dari sudut pandang yang menganggap musik budaya tinggi (high culture) sajalah yang perlu menjadi etalase musikal di Istana. Di sisi lain, musik hing culture-nya Nusantara (seperti gamelan) tidak juga ditampilkan Seremoni yang bersumber dari Barat nampaknya masih tetap dianggap sebagai standarisasi batas kepatutan, begitu juga berkaitan dengan musik yang disajikan Musik dangdut koplo memang telah menjadi konsumsi rakyat beberapa tahun terakhir, meskipun terkesan dianggap sebagai musik pinggiran, kenyataannya musik ini diminati dari aspek kompositorisnya Tidak ada standar yang jelas untuk musik apa yang pantas dibawakan dan tidak ditampilkan di istana negara, terutama pada sesi hiburan di mana kesenian menjadi etalase kebudayaan Indonesia ]]>

Musik hanya bertanggung jawab pada persoalan bunyi, meskipun dangdut koplo juga perlu berdamai dengan kondisi tertentu di mana musiknya seharusnya dipentaskan Persoalan etik umumnya muncul dari sudut pandang yang menganggap musik budaya tinggi (high culture) sajalah yang perlu menjadi etalase musikal di Istana. Di sisi lain, musik hing culture-nya Nusantara (seperti gamelan) tidak juga ditampilkan Seremoni yang bersumber dari Barat nampaknya masih tetap dianggap sebagai standarisasi batas kepatutan, begitu juga berkaitan dengan musik yang disajikan Musik dangdut koplo memang telah menjadi konsumsi rakyat beberapa tahun terakhir, meskipun terkesan dianggap sebagai musik pinggiran, kenyataannya musik ini diminati dari aspek kompositorisnya Tidak ada standar yang jelas untuk musik apa yang pantas dibawakan dan tidak ditampilkan di istana negara, terutama pada sesi hiburan di mana kesenian menjadi etalase kebudayaan Indonesia ]]>
Sun, 11 Sep 2022 05:56:12 GMT /slideshow/problem-etik-musik-populer-dalam-seremoni-kenegaraan/252917157 RiyanHidayatullah@slideshare.net(RiyanHidayatullah) PROBLEM ETIK MUSIK POPULER DALAM SEREMONI KENEGARAAN RiyanHidayatullah Musik hanya bertanggung jawab pada persoalan bunyi, meskipun dangdut koplo juga perlu berdamai dengan kondisi tertentu di mana musiknya seharusnya dipentaskan Persoalan etik umumnya muncul dari sudut pandang yang menganggap musik budaya tinggi (high culture) sajalah yang perlu menjadi etalase musikal di Istana. Di sisi lain, musik hing culture-nya Nusantara (seperti gamelan) tidak juga ditampilkan Seremoni yang bersumber dari Barat nampaknya masih tetap dianggap sebagai standarisasi batas kepatutan, begitu juga berkaitan dengan musik yang disajikan Musik dangdut koplo memang telah menjadi konsumsi rakyat beberapa tahun terakhir, meskipun terkesan dianggap sebagai musik pinggiran, kenyataannya musik ini diminati dari aspek kompositorisnya Tidak ada standar yang jelas untuk musik apa yang pantas dibawakan dan tidak ditampilkan di istana negara, terutama pada sesi hiburan di mana kesenian menjadi etalase kebudayaan Indonesia <img style="border:1px solid #C3E6D8;float:right;" alt="" src="https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/pptpresentasisttabdiel-musikdankenegaraan-220911055612-d9a586c4-thumbnail.jpg?width=120&amp;height=120&amp;fit=bounds" /><br> Musik hanya bertanggung jawab pada persoalan bunyi, meskipun dangdut koplo juga perlu berdamai dengan kondisi tertentu di mana musiknya seharusnya dipentaskan Persoalan etik umumnya muncul dari sudut pandang yang menganggap musik budaya tinggi (high culture) sajalah yang perlu menjadi etalase musikal di Istana. Di sisi lain, musik hing culture-nya Nusantara (seperti gamelan) tidak juga ditampilkan Seremoni yang bersumber dari Barat nampaknya masih tetap dianggap sebagai standarisasi batas kepatutan, begitu juga berkaitan dengan musik yang disajikan Musik dangdut koplo memang telah menjadi konsumsi rakyat beberapa tahun terakhir, meskipun terkesan dianggap sebagai musik pinggiran, kenyataannya musik ini diminati dari aspek kompositorisnya Tidak ada standar yang jelas untuk musik apa yang pantas dibawakan dan tidak ditampilkan di istana negara, terutama pada sesi hiburan di mana kesenian menjadi etalase kebudayaan Indonesia
PROBLEM ETIK MUSIK POPULER DALAM SEREMONI KENEGARAAN from Riyan Hidayatullah
]]>
10 0 https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/pptpresentasisttabdiel-musikdankenegaraan-220911055612-d9a586c4-thumbnail.jpg?width=120&height=120&fit=bounds presentation Black http://activitystrea.ms/schema/1.0/post http://activitystrea.ms/schema/1.0/posted 0
NFT: Peluang dan Tantangan dalam Pendidikan Musik /slideshow/nft-peluang-dan-tantangan-dalam-pendidikan-musik-251011700/251011700 nft-220118063903
Materi ini saya sampaikan dalam diskusi online di STT Abdiel pada tanggal 27 januari 2022. Semoga bermanfaat bagi anda yang mengaksesnya.]]>

Materi ini saya sampaikan dalam diskusi online di STT Abdiel pada tanggal 27 januari 2022. Semoga bermanfaat bagi anda yang mengaksesnya.]]>
Tue, 18 Jan 2022 06:39:03 GMT /slideshow/nft-peluang-dan-tantangan-dalam-pendidikan-musik-251011700/251011700 RiyanHidayatullah@slideshare.net(RiyanHidayatullah) NFT: Peluang dan Tantangan dalam Pendidikan Musik RiyanHidayatullah Materi ini saya sampaikan dalam diskusi online di STT Abdiel pada tanggal 27 januari 2022. Semoga bermanfaat bagi anda yang mengaksesnya. <img style="border:1px solid #C3E6D8;float:right;" alt="" src="https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/nft-220118063903-thumbnail.jpg?width=120&amp;height=120&amp;fit=bounds" /><br> Materi ini saya sampaikan dalam diskusi online di STT Abdiel pada tanggal 27 januari 2022. Semoga bermanfaat bagi anda yang mengaksesnya.
NFT: Peluang dan Tantangan dalam Pendidikan Musik from Riyan Hidayatullah
]]>
255 0 https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/nft-220118063903-thumbnail.jpg?width=120&height=120&fit=bounds presentation 000000 http://activitystrea.ms/schema/1.0/post http://activitystrea.ms/schema/1.0/posted 0
Gamolan pekhing musical notation : Denoting musical sound in local style /slideshow/gamolan-pekhing-musical-notation-denoting-musical-sound-in-local-style-250906218/250906218 icomacproceeding-11-211227152639
There has been little research conducted, particularly on the notation system used in Indonesian traditional music. Music notation is a dying type of written tradition; most local musicians are unaware of the critical nature of recording musical works, let alone interacting through music notation as a medium. The purpose of this paper is to examine the history and styles of written notation as local musicians in Lampung, Indonesia, have practiced them. With a focus on notation's functions and implications. While the issue is essential in and of itself, it also touches on broader concerns such as acculturation, the social organization of performing artists, and the interface between oral and written tradition. Most importantly, we must consider to what extent the usage of notation indicates shifting values and altered circumstances of music learning in Lampung. The data are from a personal 2016-2017 investigation in Bandar Lampung. The results indicated that the gamolan pekhing notation system still has flaws, most notably the inability to comprehend rhythmic values denoted by written symbols. While notation is still beneficial for some artists, it is not frequently comprehended by students during the learning process. It necessitates handson instruction in order to educate the students.]]>

There has been little research conducted, particularly on the notation system used in Indonesian traditional music. Music notation is a dying type of written tradition; most local musicians are unaware of the critical nature of recording musical works, let alone interacting through music notation as a medium. The purpose of this paper is to examine the history and styles of written notation as local musicians in Lampung, Indonesia, have practiced them. With a focus on notation's functions and implications. While the issue is essential in and of itself, it also touches on broader concerns such as acculturation, the social organization of performing artists, and the interface between oral and written tradition. Most importantly, we must consider to what extent the usage of notation indicates shifting values and altered circumstances of music learning in Lampung. The data are from a personal 2016-2017 investigation in Bandar Lampung. The results indicated that the gamolan pekhing notation system still has flaws, most notably the inability to comprehend rhythmic values denoted by written symbols. While notation is still beneficial for some artists, it is not frequently comprehended by students during the learning process. It necessitates handson instruction in order to educate the students.]]>
Mon, 27 Dec 2021 15:26:39 GMT /slideshow/gamolan-pekhing-musical-notation-denoting-musical-sound-in-local-style-250906218/250906218 RiyanHidayatullah@slideshare.net(RiyanHidayatullah) Gamolan pekhing musical notation : Denoting musical sound in local style RiyanHidayatullah There has been little research conducted, particularly on the notation system used in Indonesian traditional music. Music notation is a dying type of written tradition; most local musicians are unaware of the critical nature of recording musical works, let alone interacting through music notation as a medium. The purpose of this paper is to examine the history and styles of written notation as local musicians in Lampung, Indonesia, have practiced them. With a focus on notation's functions and implications. While the issue is essential in and of itself, it also touches on broader concerns such as acculturation, the social organization of performing artists, and the interface between oral and written tradition. Most importantly, we must consider to what extent the usage of notation indicates shifting values and altered circumstances of music learning in Lampung. The data are from a personal 2016-2017 investigation in Bandar Lampung. The results indicated that the gamolan pekhing notation system still has flaws, most notably the inability to comprehend rhythmic values denoted by written symbols. While notation is still beneficial for some artists, it is not frequently comprehended by students during the learning process. It necessitates handson instruction in order to educate the students. <img style="border:1px solid #C3E6D8;float:right;" alt="" src="https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/icomacproceeding-11-211227152639-thumbnail.jpg?width=120&amp;height=120&amp;fit=bounds" /><br> There has been little research conducted, particularly on the notation system used in Indonesian traditional music. Music notation is a dying type of written tradition; most local musicians are unaware of the critical nature of recording musical works, let alone interacting through music notation as a medium. The purpose of this paper is to examine the history and styles of written notation as local musicians in Lampung, Indonesia, have practiced them. With a focus on notation&#39;s functions and implications. While the issue is essential in and of itself, it also touches on broader concerns such as acculturation, the social organization of performing artists, and the interface between oral and written tradition. Most importantly, we must consider to what extent the usage of notation indicates shifting values and altered circumstances of music learning in Lampung. The data are from a personal 2016-2017 investigation in Bandar Lampung. The results indicated that the gamolan pekhing notation system still has flaws, most notably the inability to comprehend rhythmic values denoted by written symbols. While notation is still beneficial for some artists, it is not frequently comprehended by students during the learning process. It necessitates handson instruction in order to educate the students.
Gamolan pekhing musical notation : Denoting musical sound in local style from Riyan Hidayatullah
]]>
164 0 https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/icomacproceeding-11-211227152639-thumbnail.jpg?width=120&height=120&fit=bounds document 000000 http://activitystrea.ms/schema/1.0/post http://activitystrea.ms/schema/1.0/posted 0
Digitalisasi musik di era pandemi /slideshow/digitalisasi-musik-di-era-pandemi/250740266 digitalisasifix-211128032054
Materi ini dipresentasikan pada webinar nasional untuk mahasiswa musik UNP. Materi disampaikan oleh Riyan Hidayatullah. Semoga bermanfaat bagi siapapun yang mengaksesnya, terutama para pendidik dan pelaku musik di tanah air. Untuk info lanjut bisa mengubungi melalui email: riyan.1002@fkip.unila.ac.id]]>

Materi ini dipresentasikan pada webinar nasional untuk mahasiswa musik UNP. Materi disampaikan oleh Riyan Hidayatullah. Semoga bermanfaat bagi siapapun yang mengaksesnya, terutama para pendidik dan pelaku musik di tanah air. Untuk info lanjut bisa mengubungi melalui email: riyan.1002@fkip.unila.ac.id]]>
Sun, 28 Nov 2021 03:20:54 GMT /slideshow/digitalisasi-musik-di-era-pandemi/250740266 RiyanHidayatullah@slideshare.net(RiyanHidayatullah) Digitalisasi musik di era pandemi RiyanHidayatullah Materi ini dipresentasikan pada webinar nasional untuk mahasiswa musik UNP. Materi disampaikan oleh Riyan Hidayatullah. Semoga bermanfaat bagi siapapun yang mengaksesnya, terutama para pendidik dan pelaku musik di tanah air. Untuk info lanjut bisa mengubungi melalui email: riyan.1002@fkip.unila.ac.id <img style="border:1px solid #C3E6D8;float:right;" alt="" src="https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/digitalisasifix-211128032054-thumbnail.jpg?width=120&amp;height=120&amp;fit=bounds" /><br> Materi ini dipresentasikan pada webinar nasional untuk mahasiswa musik UNP. Materi disampaikan oleh Riyan Hidayatullah. Semoga bermanfaat bagi siapapun yang mengaksesnya, terutama para pendidik dan pelaku musik di tanah air. Untuk info lanjut bisa mengubungi melalui email: riyan.1002@fkip.unila.ac.id
Digitalisasi musik di era pandemi from Riyan Hidayatullah
]]>
189 0 https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/digitalisasifix-211128032054-thumbnail.jpg?width=120&height=120&fit=bounds presentation Black http://activitystrea.ms/schema/1.0/post http://activitystrea.ms/schema/1.0/posted 0
Creative hub sub-sektor musik untuk Provinsi Lampung /slideshow/creative-hub-subsektor-musik-untuk-provinsi-lampung-ifx/250740247 pptcreativehublampungifx-211128025728
Materi ini merupakan rancangan creative hub sub-sektor musik untuk presentasi dengan stakeholder. Semoga dapat berguna dalam merancang ide-ide sejenis di daerah lain. Materi dibuat oleh Riyan Hidayatullah. Untuk info lanjut bisa mengubungi melalui email: riyan.1002@fkip.unila.ac.id]]>

Materi ini merupakan rancangan creative hub sub-sektor musik untuk presentasi dengan stakeholder. Semoga dapat berguna dalam merancang ide-ide sejenis di daerah lain. Materi dibuat oleh Riyan Hidayatullah. Untuk info lanjut bisa mengubungi melalui email: riyan.1002@fkip.unila.ac.id]]>
Sun, 28 Nov 2021 02:57:27 GMT /slideshow/creative-hub-subsektor-musik-untuk-provinsi-lampung-ifx/250740247 RiyanHidayatullah@slideshare.net(RiyanHidayatullah) Creative hub sub-sektor musik untuk Provinsi Lampung RiyanHidayatullah Materi ini merupakan rancangan creative hub sub-sektor musik untuk presentasi dengan stakeholder. Semoga dapat berguna dalam merancang ide-ide sejenis di daerah lain. Materi dibuat oleh Riyan Hidayatullah. Untuk info lanjut bisa mengubungi melalui email: riyan.1002@fkip.unila.ac.id <img style="border:1px solid #C3E6D8;float:right;" alt="" src="https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/pptcreativehublampungifx-211128025728-thumbnail.jpg?width=120&amp;height=120&amp;fit=bounds" /><br> Materi ini merupakan rancangan creative hub sub-sektor musik untuk presentasi dengan stakeholder. Semoga dapat berguna dalam merancang ide-ide sejenis di daerah lain. Materi dibuat oleh Riyan Hidayatullah. Untuk info lanjut bisa mengubungi melalui email: riyan.1002@fkip.unila.ac.id
Creative hub sub-sektor musik untuk Provinsi Lampung from Riyan Hidayatullah
]]>
153 0 https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/pptcreativehublampungifx-211128025728-thumbnail.jpg?width=120&height=120&fit=bounds presentation Black http://activitystrea.ms/schema/1.0/post http://activitystrea.ms/schema/1.0/posted 0
https://public.slidesharecdn.com/v2/images/profile-picture.png https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/materiworkshoppenulisanbukujurusanhukumpidana-240807041844-dec26f00-thumbnail.jpg?width=320&height=320&fit=bounds slideshow/materi-workshop-penulisan-buku-jurusan-hukum-pidana-pptx/270827918 Materi workshop penuli... https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/ppt-240717055718-6ba688b8-thumbnail.jpg?width=320&height=320&fit=bounds slideshow/pelatihan-musikalisasi-puisi-sebagai-upaya-meningkatkan-daya-ekspresi-dan-kreativitas-guru-di-sekolah-yp-unila/270290090 PELATIHAN MUSIKALISASI... https://cdn.slidesharecdn.com/ss_thumbnails/materiworkshoprecaka-240710022200-75bf3cfe-thumbnail.jpg?width=320&height=320&fit=bounds slideshow/etnopedagogi-sebagai-bentuk-pengetahuan-dan-nilai-pendidikan-musik-lampung/270157233 ETNOPEDAGOGI SEBAGAI B...