ºÝºÝߣ

ºÝºÝߣShare a Scribd company logo
TEKNIK BUDIDAYA TANAMAN
HORTIKULTURA
TANAMAN SAYUR
( OLERICULTURE )
TANAMAN BUAH
( POMOLOGY )
TANAMAN BUNGA
(
TANAMAN TAMAN
(LANDSCAPE GARDENING
TANAMAN HIAS
(FLORICULTURE)
HORTIKULTURA
HORTUS  KEBUN (GARDEN)
COLORE  CULTIVATION
(PENGUSAHAAN)
L
Lahan : TIDAK LUAS - LUAS
Pengusahaan : LEBIH INTENSIF - KURANG INTENSIF
Jenis : MEMILIKI NILAI EKONO- - JENIS BIJI2-AN
MI TINGGI
Hasil : TIDAKTAHAN LAMA - PADA UMUMNYATAHAN
LAMA
PERLU PENANGANAN PAS
CA PANEN - di Amerika tlh berkembang
tan serat,pakan ternak dan
biofuel
ILMU YANG MENDUKUNG
DALAM BUDIDAYA HORTIKULTURA
• PLANT BREEDING & GENETIC
• PLANT PHYSIOLOGY
• SOIL SCIENCE
• SOCIAL ECONOMIC
• AGRICULTURE ENGINEERING
• PLANT PROTECTION
TANAMAN
SAYUR
PENDAHULUAN
Sayuran:
*Tunas,daun,buah dan akar tanaman yg lunak dan dapat dimakan
secara utuh atau sebagian, segar/mentah atau dimasak,sebagai
pelengkap pada makanan berpati dan berdaging
*Kebanyakan herbaceus (berbatang basah)
*Biasanya dipanen dalam keadaan segar dan
kandungan airnya tiggi
Kandungan air yg tinggi masalah penanganan dan
pemasaran khusus terutama di daerah tropika.
Tanaman Sayur adalah :
Tanaman / bagian tanaman yang dapat dimakan,bila berupa
buah rasanya tidak manis,bila berupa biji, biasanya belum tua,
bukan merupakan makanan utama/pokok, tetapi biasanya
dimakan bersama-sama makanan pokok
290158421 budidaya-tanaman-hortikultura
1. BOTANICAL CLASSIFICATION
MONOCOTYLEDONAE DICOTYLEDONAE
Famili :Alliaceae Famili :Amarantaceae
Araceae Brassicaceae
Asparagaceae Cucurbitaceae
Poaceae Papilionaceae
Solanaceae
Umbeliferae
2.CARA BUDIDAYA
a.Beberapa familia, dalam 1 klas (1 kelompok) memiliki cara budidaya yang
sama.
b.Beberapa spesies dalam 1 familia, memiliki cara budidaya yang sama.
c. Beberapa spesies dalam satu familia tdk sama cara budidayanya
3.SUHU OPTIMALYANG DIPERLUKAN
a.Budidaya sayuran dengan suhu dingin
b.Budidaya sayuran dengan suhu hangat
4.BAGIAN TANAMAN YANG DIGNKN SBG SAYUR
a.Bagian di atas tanah
b.Bagian di bawah tanah
c.Kombinasi dari a & b
KLASIFIKASI TANAMAN SAYUR
1.BOTANI ( BOTANICAL CLASSIFICATION)
a. Monocotyledonae
Beberapa Familia :
1) Alliaceae : jenis bawang-bawangan, contoh
a). Bawang putih (Allium sativum)
b).Bawang merah (Allium cepa)
c).Bawang bombay (Allium ceva )
2) Araceae
Sp.Talas (Colocasia esculenta)
3) Asparagaceae
Sp. Asparagus officinalis
4) Poaceae
Sp. Jagung manis (Zea mays var. sweet corn)
b.Dicotyledonae
1) Amarantaceae
Jenis bayam (Amaranthus sp.)
2) Brassicaceae
Jenis kobis a.l.
Kobis crop (telur) Brassica oleracea L.
var.capitata L
Kobis daun (stek) Brassica oleracea L.
var.ochepala D.C.
3) Cucurbitaceae
Jenis waluh2an
a). Mentimun (Cucumis sativus)
b). Semangka (Citrullus vulgaris)
c). Melon (cucumis melo)
d). Jipang ( Sechium edule
Papilionaceae
Jenis kacang-kacangan, contoh
Leguminiceae
a). Kacang buncis (Phaseolus vulgaris)
b).Kacang panjang (Vigna sinensis)
c).Kacang tanah (Arachis hypogaea)
d).Kacang koro (Canavalia Sp.)
e).Kacang kapri (Pisum satuvum)
f). Kacang merah(Canavalia gladiata)
g).Kecipir (Psophocarpus tetragonolobus
D.S.)
5. Solanaceae
a).Tomat (Lycopersicon esculentum)
b).Terong (Solanum melongena L.)
c). Lombok (Capsicum sp.)
6. Umbelliverae
Jenis-jenis wortel : ( Daucus carota)
2. BERDASARKAN CARA BUDIDAYA
( similar basic cultural requirement)
a. Beberapa familia mungkin dalam satu
kelas mempunyai cara budidaya yang sama
Contoh: wortel,kentang (Solanum
tuberosum),
Bawang merah dan bawang putih dengan
akar/umbi
b. Beberapa species dalam satu familia
mempunyai cara budidaya yang sama
Contoh: cabe, terong, tomatcara
budidaya relatif sama diambil buahnya
sebagai sayur
C. Beberapa species dalam 1 familia tidak sama
cara budidayanya contoh:
1) Familia Solanaceae :
lombok  dengan buahnya
kentang dengan umbinya
2) Familia Cucurbitaceae :
Ketimunmenjalar
Semangkatidak dirambatkan
3. SUHU OPTIMALYANG DIPERLUKAN
a. BudidayaTanaman dengan Suhu Dingin
-Membutuhkan suhu relatif dingin
(temperatur rendah)
-Ex. Sayuran dataran tinggi:
1). Kobis, jenis kobis bunga (B.oleracea.L.
var botrytis L.)
2).Asparagus
3).Wortel
4).Sawi dataran tinggi
5).Selada
6).Kentang
TANAMAN ASPARAGUS
ASPARAGUS SIAP KONSUMSI TANAMAN ASPARAGUS
Dengan perkembangan ilmu
pengetahuan tanaman dataran
tinggi dataran rendah , conto:
1) Kacang-kacangan
(kacang panjang)
2)Waluh2 an (melon, semangka,
ketimun)
3)Sawi hijau
4)Kangkung
5)Bayam
4. BAGIANTANAMANYANG DIGUNAKAN
SEBAGAI SAYUR
Secara garis besar sayur-sayuran yang dapat
dimakan dikelompokkan :
a. Bagian di atas tanah
b. Bagian di bawah tanah
c. Kombinasi a dan b
a.Bagian di atas tanah :
1. Sayuran daun
2. Sayuran buah
3. Sayuran batang
4. Sayuran bunga
b.Bagian di bawah tanah
1. Roots (akar) : wortel
2.Tuber (umbi) : kentang
3. Corm (umbi bertunas dan berlapis):
pakis, dahlia
4.Bulb :Onion (bawang)
c. 1. Umbi dan daun: ubi kayu, ubi jalar,
bawang
2. Umbi dan buah : kecipir
3. Daun dan buah : kacang panjang, pepaya
290158421 budidaya-tanaman-hortikultura
BERDASAR SUMBER MAKANAN YANG
DIHASILKAN
1.TANAMAN SAYUR PENGHASIL VIT. A
2.SAYURAN YANG KAYA VIT. C
3.SAYURAN DI LUAR JENIS KEL A & B
4. SAYURAN PENGHASIL PROTEIN
NABATI
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN,PERKEMBANGAN DAN
HASIL TANAMAN
• GENETIC FACTOR / FAKTOR DALAM
Kadang-kadang GENOTIP ini menentukan :
1.POTENSI HASIL
2.KEPEKAAN RELATIF DARI KEADAAN YANG TIDAK MENGUNTUNGKAN
3.SIFAT BERBUNGA DAN BERBUAH
4 .LAMA UMUR UNTUK MENGHASILKAN
5. BENTUK UKURAN SAAT TANAMAN DEWASA
• ENVIRONMENTS FACTORS / FAKTOR2 LUAR
1. CLIMATIC ENVIRONMENTS / IKLIM / ATMOSFER
2. SOIL ENVIRONMENTS / TANAH
3. .ECOLOGICAL ENVIRONMENTS / KEADAAN SEKITAR TANAMAN
KEADAAN ABIOTIK
KEADAAN BIOTIK
PHYSICAL ENVIRONMENTS
CHEMICAL ENVIRONMENTS
BIOLOGICAL ENVIRONMENTS
• ENVIRONMENTS FACTORS / FAKTOR2
LUAR
1.CLIMATIC ENVIRONMENTS / IKLIM /
ATMOSFER
2. SOIL ENVIRONMENTS / TANAH
3. ECOLOGICAL ENVIRONMENTS /
KEADAAN SEKITAR TANAMAN
TEMPERATUR
Rata rata pertumbuhan sayuran 15-35 Cº
Optimal 26 – 27 º
Daerah < 0 º tanaman matisel membeku
FROST
CAHAYA
Sumber energi fotosintesis
Cahaya jatuh pada daun butir butir energi 
energi kimia bereaksi Co2 dan H2O tepung,
gula, serat dan bahan2 kimia yg penting
PLANTING VEGETABLE CROP
TANAMAN SAYUR  KEMARAU > BANYAK JENIS
*FAKTOR PEMBATAS BUDIDAYA SAYURAN di MUSIM
HUJAN
*GANGGUAN HAMA & PENYAKIT
*ADANYA HUJAN : 
oMEMBATALKAN PEMBUAHAN
oINTENSITAS CAHAYA RENDAH (BANYAK AWAN)
oTANAH MENJADI PADAT  GENANGAN (AERASI &
DRAINASE JELEK)
BUDIDAYA TANAMAN DI MUSIM PENGHUJAN 
MEMANIPULASI LINGKUNGAN AGAR SESUAI
-NAUNGAN
-TEMPAT PENANAMAN
-MENGATASI HAMA & PENYAKIT
CARA PENANAMAN
1.TRANSPLANT
(dg pesemaian)
2. DIRECT SEED
(langsung dengan biji)
TRANSPLANTING
TRANSPLANTING  KERUSAKAN AKAR
Besar kerusakan akar TERGANTUNG :
-Jenis tanaman sayur
-Ukuran dan umur bibit
-Tindakan dan pendahuluan sblm transplant
PERTIMBANGAN PERLU TIDAKNYA BENIH
DISEMAI :
•Pertimbangan ekonomi
•Pertimbangan sifat fisik tanaman
290158421 budidaya-tanaman-hortikultura
•Pertimbangan ekonomi
-Luas lahan
-Tujuan penanaman
-Ketersediaan tenaga kerja
-Ketersediaan benih tanaman
•Pertimbangan sifat fisis tanaman
a.Kecepatan regenerasi perakaran
regenerasi akar cepat
regenerasi akar lambat
waktu regenerasi akar :
cepat
lambat
a.Bentuk sistem perakaran
b.Ukuran bibit
c.Kecepatan berkecambah
Asparagus hijau
Asparagus hijau dan putih
Asparagus siap dipasarkan
Adalah : Penanaman langsung di
pertanaman
-dengan biji (secara generatif)
-dengan stek (secara vegetatif)
PERSIAPAN TANAM Direct Seed
: Benih
Banyak sedikit benih yang digunakan tergantung pd :
•Kualitas
•Keadaan musim / lingkungan
•Jarak tanam
STARTER SOLUTION
Diberikan pada : - bibit
- tanaman
PENGENDALIAN GULMA
Gulma  - persaingan dengan tanaman budidaya
ocahaya matahari
oair
ounsur hara
- inang hama dan penyakit
MEKANIS : tanpa alat : cabutan
dengan alat : pengolahan tnh
TEKNIS : mulsa alami
sintetis
fungsi :
•Pengendalian gulma
•Mengatur suhu tanah
•Mengatur pH tanah
•Mencegah hama dalam tanah
•Mencegah penyakit
•Menjaga ke lembaban tanah
• Memantulkan cahaya ( plastik hitam perak)
CHEMIS: herbisida
Sifat: 1. Mematikan Langsung
2. Sistemik : akar/daun 
ditranslokasi
3. Selektif
Menghitung kebutuhan pupuk berdasar
rekomendasi pemupukan
Contoh :
Rekomendasi pemupukan per ha : 90-60-30
 dalam 1 ha : 90 kg N
60 kg P2O
30 kg K2O
Kebutuhan Pupuk =
Berat pupuk yang direkomendasikan
% pupuk
PEMUPUKAN ORGANIK CAIR
Tanaman cabe diperlakukan dengan pemupukan
organik cair dengan dosis 50 l/ha. Pada petak
percobaan ukuran 5x2 m , jarak tanam 50x50 cm
Berapa pupuk cair diperlukan per petak
percobaan? Apabila diaplikasikan dengan
konsentrasi 10%, berapa volume cairan pupuk
yang diberikan tiap tanaman?
Apabila jumlah petakan 6 petak, pupuk diberikan
3x , minggu 1, 2, dan 3 dengan masing2 jumlah
pemberiannya sama berapa pupuk yang dibuat tiap
aplikasi ?
Dosis 50 l/ha.
Luas petak 2x5 m=10m²Kebutuhan pupuk=
10/10.000x50.000 ml = 50 ml/petak
Populasi tanaman per petak = 10 m² /2.500 c m²=
100.000 /2.500 = 40 tanaman
Konsentrasi 10%, pupuk 50 ml pelarutnya berapa?
10/100 x A= 50
A = 50x 100/10
A = 500 ml
Jadi larutan yang ditambahkan = 500 ml-50 ml
= 450 ml
Jumlah larutan seluruhnya 450 ml + 50 ml = 500 ml
Jadi tiap tanaman diberi larutan 500 ml/40 = 12,5 ml
Jumlah petakan 6.  kebutuhan pupuk 6 x 50 ml = 300 ml
Diaplikasikan 3x  setiap aplikasi = 100 ml
Dibuat konsentrasi 10%
10/100 x A = 100
A = 100 x 100/10
= 1000 ml
Jadi larutan yang ditambahkan = 1000 ml – 100 ml
= 900 ml
Jumlah larutan setiap aplikasi = 1000 ml untuk 6 petak
Setiap petak = 1000 ml/6 = 166,67 ml  untuk 40 tnm
Jadi setiap tanaman = 166,67/40 = 4,167 ml
Suatu penelitian tanaman tomat diperlakukan dengan
pemupukan pospat dengan dosis 100, 200, dan 300 kg/ha , dan
pemupukan organik cair dengan dosis 40, 60, dan 80 l/ha
Penelitian diulang 3x, luas petak 2x5 m, jarak tanam 25x50 cm
pupuk pospat diberikan 2 kali sebagai pupuk dasar 0,5 dosis, dan
pupuk susulan umur 1 bulan setengah dosis. Penelitian diulang 3
kali .Berapa keperluan tiap petak tanam dan tiap tanaman setiap
aplikasinya?
Pupuk organik cair diberikan 3 kali, umur 10,20,dan 30 hari.
Berapa masing2 keperluan pupuk dan volume semprotnya untuk
satu kali aplikasi kalau konsentrasinya 15%?
290158421 budidaya-tanaman-hortikultura

More Related Content

What's hot (20)

Pengolahan tanah terpadu
Pengolahan tanah terpaduPengolahan tanah terpadu
Pengolahan tanah terpadu
Bima Andika
Ìý
Syaratan Tumbuh Tanaman Hortikultura
Syaratan Tumbuh Tanaman HortikulturaSyaratan Tumbuh Tanaman Hortikultura
Syaratan Tumbuh Tanaman Hortikultura
Rozi Aziz
Ìý
Vigor dan viabilitas benih
Vigor dan viabilitas benihVigor dan viabilitas benih
Vigor dan viabilitas benih
Unhy Doel
Ìý
LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...
LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...
LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...
Moh Masnur
Ìý
Laporan identifikasi benih dan kecambah
Laporan identifikasi benih dan kecambahLaporan identifikasi benih dan kecambah
Laporan identifikasi benih dan kecambah
Tidar University
Ìý
Pupuk dan pemupukan
Pupuk dan pemupukanPupuk dan pemupukan
Pupuk dan pemupukan
belongstoj2000
Ìý
ºÝºÝߣ 1 kapita hortikultura
ºÝºÝߣ 1 kapita hortikulturaºÝºÝߣ 1 kapita hortikultura
ºÝºÝߣ 1 kapita hortikultura
Issuchii Liescahyani
Ìý
Pertanian Organik (Organic Agriculture)
Pertanian Organik (Organic Agriculture)Pertanian Organik (Organic Agriculture)
Pertanian Organik (Organic Agriculture)
Nestri Yuniardi
Ìý
Tanaman Hortikultura (Ms. PPt 2013)
Tanaman Hortikultura (Ms. PPt 2013)Tanaman Hortikultura (Ms. PPt 2013)
Tanaman Hortikultura (Ms. PPt 2013)
Wahyu Setyawan
Ìý
Dasar Dasar Agronomi
Dasar Dasar AgronomiDasar Dasar Agronomi
Dasar Dasar Agronomi
ferrikurniawan
Ìý
PENGENDALIAN HAMA TERPADU.ppt
PENGENDALIAN HAMA TERPADU.pptPENGENDALIAN HAMA TERPADU.ppt
PENGENDALIAN HAMA TERPADU.ppt
irhamakbar7
Ìý
Pengantar Teknologi Produksi Tanaman Hortiktultura
Pengantar Teknologi Produksi Tanaman HortiktulturaPengantar Teknologi Produksi Tanaman Hortiktultura
Pengantar Teknologi Produksi Tanaman Hortiktultura
Rozi Aziz
Ìý
Manajemen perkebunan
Manajemen perkebunanManajemen perkebunan
Manajemen perkebunan
Memet Hakim
Ìý
5. sumberdaya-dalam-pertanian
5. sumberdaya-dalam-pertanian5. sumberdaya-dalam-pertanian
5. sumberdaya-dalam-pertanian
Muhammad Sabrin
Ìý
9. produksi benih
9. produksi benih9. produksi benih
9. produksi benih
maemunahmuchtar
Ìý
TEKNIK PERSILANGA,N BUATAN
TEKNIK PERSILANGA,N BUATANTEKNIK PERSILANGA,N BUATAN
TEKNIK PERSILANGA,N BUATAN
Repository Ipb
Ìý
Penyakit Pada Tanaman Kopi dan Teknik Pengendaliannya
Penyakit Pada Tanaman Kopi dan Teknik PengendaliannyaPenyakit Pada Tanaman Kopi dan Teknik Pengendaliannya
Penyakit Pada Tanaman Kopi dan Teknik Pengendaliannya
Ankardiansyah Pandu Pradana
Ìý
Pestisida nabati (ratna k. ppb 3 c)
Pestisida nabati (ratna k. ppb 3 c)Pestisida nabati (ratna k. ppb 3 c)
Pestisida nabati (ratna k. ppb 3 c)
tani57
Ìý
Unsur hara makro
Unsur hara makroUnsur hara makro
Unsur hara makro
Eva Nugraha
Ìý
25. Sistem tanam tumpang sari oleh monika andini
25. Sistem tanam tumpang sari oleh monika andini25. Sistem tanam tumpang sari oleh monika andini
25. Sistem tanam tumpang sari oleh monika andini
tani57
Ìý
Pengolahan tanah terpadu
Pengolahan tanah terpaduPengolahan tanah terpadu
Pengolahan tanah terpadu
Bima Andika
Ìý
Syaratan Tumbuh Tanaman Hortikultura
Syaratan Tumbuh Tanaman HortikulturaSyaratan Tumbuh Tanaman Hortikultura
Syaratan Tumbuh Tanaman Hortikultura
Rozi Aziz
Ìý
Vigor dan viabilitas benih
Vigor dan viabilitas benihVigor dan viabilitas benih
Vigor dan viabilitas benih
Unhy Doel
Ìý
LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...
LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...
LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...
Moh Masnur
Ìý
Laporan identifikasi benih dan kecambah
Laporan identifikasi benih dan kecambahLaporan identifikasi benih dan kecambah
Laporan identifikasi benih dan kecambah
Tidar University
Ìý
Pupuk dan pemupukan
Pupuk dan pemupukanPupuk dan pemupukan
Pupuk dan pemupukan
belongstoj2000
Ìý
ºÝºÝߣ 1 kapita hortikultura
ºÝºÝߣ 1 kapita hortikulturaºÝºÝߣ 1 kapita hortikultura
ºÝºÝߣ 1 kapita hortikultura
Issuchii Liescahyani
Ìý
Pertanian Organik (Organic Agriculture)
Pertanian Organik (Organic Agriculture)Pertanian Organik (Organic Agriculture)
Pertanian Organik (Organic Agriculture)
Nestri Yuniardi
Ìý
Tanaman Hortikultura (Ms. PPt 2013)
Tanaman Hortikultura (Ms. PPt 2013)Tanaman Hortikultura (Ms. PPt 2013)
Tanaman Hortikultura (Ms. PPt 2013)
Wahyu Setyawan
Ìý
Dasar Dasar Agronomi
Dasar Dasar AgronomiDasar Dasar Agronomi
Dasar Dasar Agronomi
ferrikurniawan
Ìý
PENGENDALIAN HAMA TERPADU.ppt
PENGENDALIAN HAMA TERPADU.pptPENGENDALIAN HAMA TERPADU.ppt
PENGENDALIAN HAMA TERPADU.ppt
irhamakbar7
Ìý
Pengantar Teknologi Produksi Tanaman Hortiktultura
Pengantar Teknologi Produksi Tanaman HortiktulturaPengantar Teknologi Produksi Tanaman Hortiktultura
Pengantar Teknologi Produksi Tanaman Hortiktultura
Rozi Aziz
Ìý
Manajemen perkebunan
Manajemen perkebunanManajemen perkebunan
Manajemen perkebunan
Memet Hakim
Ìý
5. sumberdaya-dalam-pertanian
5. sumberdaya-dalam-pertanian5. sumberdaya-dalam-pertanian
5. sumberdaya-dalam-pertanian
Muhammad Sabrin
Ìý
TEKNIK PERSILANGA,N BUATAN
TEKNIK PERSILANGA,N BUATANTEKNIK PERSILANGA,N BUATAN
TEKNIK PERSILANGA,N BUATAN
Repository Ipb
Ìý
Penyakit Pada Tanaman Kopi dan Teknik Pengendaliannya
Penyakit Pada Tanaman Kopi dan Teknik PengendaliannyaPenyakit Pada Tanaman Kopi dan Teknik Pengendaliannya
Penyakit Pada Tanaman Kopi dan Teknik Pengendaliannya
Ankardiansyah Pandu Pradana
Ìý
Pestisida nabati (ratna k. ppb 3 c)
Pestisida nabati (ratna k. ppb 3 c)Pestisida nabati (ratna k. ppb 3 c)
Pestisida nabati (ratna k. ppb 3 c)
tani57
Ìý
Unsur hara makro
Unsur hara makroUnsur hara makro
Unsur hara makro
Eva Nugraha
Ìý
25. Sistem tanam tumpang sari oleh monika andini
25. Sistem tanam tumpang sari oleh monika andini25. Sistem tanam tumpang sari oleh monika andini
25. Sistem tanam tumpang sari oleh monika andini
tani57
Ìý

Similar to 290158421 budidaya-tanaman-hortikultura (20)

ºÝºÝߣ 2 kapita hortikultuta
ºÝºÝߣ 2 kapita hortikultutaºÝºÝߣ 2 kapita hortikultuta
ºÝºÝߣ 2 kapita hortikultuta
Issuchii Liescahyani
Ìý
7. introduksi jenis tanaman
7. introduksi jenis tanaman7. introduksi jenis tanaman
7. introduksi jenis tanaman
Gusroni Wibowo
Ìý
Tanaman sayur merambat diploma
Tanaman sayur merambat diplomaTanaman sayur merambat diploma
Tanaman sayur merambat diploma
Andary Aindåapryl
Ìý
Produksi Tanaman Kacang Panjang
Produksi Tanaman Kacang PanjangProduksi Tanaman Kacang Panjang
Produksi Tanaman Kacang Panjang
Rozi Aziz
Ìý
BAB II,hortikultura,kaitan,ilmu lain.pptx
BAB II,hortikultura,kaitan,ilmu lain.pptxBAB II,hortikultura,kaitan,ilmu lain.pptx
BAB II,hortikultura,kaitan,ilmu lain.pptx
yoviavianto
Ìý
Budidaya Cabai kecil dan cabai besar.pptx
Budidaya Cabai kecil dan cabai besar.pptxBudidaya Cabai kecil dan cabai besar.pptx
Budidaya Cabai kecil dan cabai besar.pptx
LukmanAdiPrayitno
Ìý
Budidaya kacang tanah
Budidaya kacang tanahBudidaya kacang tanah
Budidaya kacang tanah
Maman AneukyankMeutuah
Ìý
Dasar Dasar Agronomi Ir. Rohlan Rogomulyo
Dasar Dasar Agronomi Ir. Rohlan RogomulyoDasar Dasar Agronomi Ir. Rohlan Rogomulyo
Dasar Dasar Agronomi Ir. Rohlan Rogomulyo
Andrew Hutabarat
Ìý
KWU BUDIDAYA TANAMAN HIAS
KWU BUDIDAYA TANAMAN HIASKWU BUDIDAYA TANAMAN HIAS
KWU BUDIDAYA TANAMAN HIAS
fatmalatika
Ìý
Teknis budidaya jagung
Teknis budidaya jagungTeknis budidaya jagung
Teknis budidaya jagung
sujononasa
Ìý
BUDIDAYA CABE & OPT_Suardi BPTPH Sumbar.ppt
BUDIDAYA CABE & OPT_Suardi BPTPH Sumbar.pptBUDIDAYA CABE & OPT_Suardi BPTPH Sumbar.ppt
BUDIDAYA CABE & OPT_Suardi BPTPH Sumbar.ppt
yuzi9
Ìý
Khsr Perkebunan Tahun 6 1
Khsr Perkebunan Tahun 6 1Khsr Perkebunan Tahun 6 1
Khsr Perkebunan Tahun 6 1
Juradi Durjari
Ìý
benengbudidaya2020.pdf
benengbudidaya2020.pdfbenengbudidaya2020.pdf
benengbudidaya2020.pdf
YuziNosfris
Ìý
Budidaya jagung
Budidaya jagungBudidaya jagung
Budidaya jagung
Sukarman Ars
Ìý
Bab 5 kuliah 1 - usaha dan prinsip dasar produksi pertanian
Bab 5  kuliah 1 - usaha dan prinsip dasar produksi pertanianBab 5  kuliah 1 - usaha dan prinsip dasar produksi pertanian
Bab 5 kuliah 1 - usaha dan prinsip dasar produksi pertanian
zaharabilqis
Ìý
pedoman budidaya tanaman family solanacea
pedoman budidaya tanaman family solanaceapedoman budidaya tanaman family solanacea
pedoman budidaya tanaman family solanacea
ssuserbda8a2
Ìý
Pepaya
PepayaPepaya
Pepaya
Liye Abot
Ìý
Presentation seminar HASIL LENA DIAN S - Copy.pptx
Presentation seminar HASIL LENA DIAN S - Copy.pptxPresentation seminar HASIL LENA DIAN S - Copy.pptx
Presentation seminar HASIL LENA DIAN S - Copy.pptx
LENADIANSAPUTRI1
Ìý
Teknis budidaya tembakau
Teknis budidaya tembakauTeknis budidaya tembakau
Teknis budidaya tembakau
sujononasa
Ìý
NEW FILEfdokumen.com_budidaya-tanaman-sayur.ppt
NEW FILEfdokumen.com_budidaya-tanaman-sayur.pptNEW FILEfdokumen.com_budidaya-tanaman-sayur.ppt
NEW FILEfdokumen.com_budidaya-tanaman-sayur.ppt
titiskurniawan
Ìý
ºÝºÝߣ 2 kapita hortikultuta
ºÝºÝߣ 2 kapita hortikultutaºÝºÝߣ 2 kapita hortikultuta
ºÝºÝߣ 2 kapita hortikultuta
Issuchii Liescahyani
Ìý
7. introduksi jenis tanaman
7. introduksi jenis tanaman7. introduksi jenis tanaman
7. introduksi jenis tanaman
Gusroni Wibowo
Ìý
Tanaman sayur merambat diploma
Tanaman sayur merambat diplomaTanaman sayur merambat diploma
Tanaman sayur merambat diploma
Andary Aindåapryl
Ìý
Produksi Tanaman Kacang Panjang
Produksi Tanaman Kacang PanjangProduksi Tanaman Kacang Panjang
Produksi Tanaman Kacang Panjang
Rozi Aziz
Ìý
BAB II,hortikultura,kaitan,ilmu lain.pptx
BAB II,hortikultura,kaitan,ilmu lain.pptxBAB II,hortikultura,kaitan,ilmu lain.pptx
BAB II,hortikultura,kaitan,ilmu lain.pptx
yoviavianto
Ìý
Budidaya Cabai kecil dan cabai besar.pptx
Budidaya Cabai kecil dan cabai besar.pptxBudidaya Cabai kecil dan cabai besar.pptx
Budidaya Cabai kecil dan cabai besar.pptx
LukmanAdiPrayitno
Ìý
Dasar Dasar Agronomi Ir. Rohlan Rogomulyo
Dasar Dasar Agronomi Ir. Rohlan RogomulyoDasar Dasar Agronomi Ir. Rohlan Rogomulyo
Dasar Dasar Agronomi Ir. Rohlan Rogomulyo
Andrew Hutabarat
Ìý
KWU BUDIDAYA TANAMAN HIAS
KWU BUDIDAYA TANAMAN HIASKWU BUDIDAYA TANAMAN HIAS
KWU BUDIDAYA TANAMAN HIAS
fatmalatika
Ìý
Teknis budidaya jagung
Teknis budidaya jagungTeknis budidaya jagung
Teknis budidaya jagung
sujononasa
Ìý
BUDIDAYA CABE & OPT_Suardi BPTPH Sumbar.ppt
BUDIDAYA CABE & OPT_Suardi BPTPH Sumbar.pptBUDIDAYA CABE & OPT_Suardi BPTPH Sumbar.ppt
BUDIDAYA CABE & OPT_Suardi BPTPH Sumbar.ppt
yuzi9
Ìý
Khsr Perkebunan Tahun 6 1
Khsr Perkebunan Tahun 6 1Khsr Perkebunan Tahun 6 1
Khsr Perkebunan Tahun 6 1
Juradi Durjari
Ìý
benengbudidaya2020.pdf
benengbudidaya2020.pdfbenengbudidaya2020.pdf
benengbudidaya2020.pdf
YuziNosfris
Ìý
Budidaya jagung
Budidaya jagungBudidaya jagung
Budidaya jagung
Sukarman Ars
Ìý
Bab 5 kuliah 1 - usaha dan prinsip dasar produksi pertanian
Bab 5  kuliah 1 - usaha dan prinsip dasar produksi pertanianBab 5  kuliah 1 - usaha dan prinsip dasar produksi pertanian
Bab 5 kuliah 1 - usaha dan prinsip dasar produksi pertanian
zaharabilqis
Ìý
pedoman budidaya tanaman family solanacea
pedoman budidaya tanaman family solanaceapedoman budidaya tanaman family solanacea
pedoman budidaya tanaman family solanacea
ssuserbda8a2
Ìý
Pepaya
PepayaPepaya
Pepaya
Liye Abot
Ìý
Presentation seminar HASIL LENA DIAN S - Copy.pptx
Presentation seminar HASIL LENA DIAN S - Copy.pptxPresentation seminar HASIL LENA DIAN S - Copy.pptx
Presentation seminar HASIL LENA DIAN S - Copy.pptx
LENADIANSAPUTRI1
Ìý
Teknis budidaya tembakau
Teknis budidaya tembakauTeknis budidaya tembakau
Teknis budidaya tembakau
sujononasa
Ìý
NEW FILEfdokumen.com_budidaya-tanaman-sayur.ppt
NEW FILEfdokumen.com_budidaya-tanaman-sayur.pptNEW FILEfdokumen.com_budidaya-tanaman-sayur.ppt
NEW FILEfdokumen.com_budidaya-tanaman-sayur.ppt
titiskurniawan
Ìý

More from Andrew Hutabarat (20)

Jabs 0910 213
Jabs 0910 213Jabs 0910 213
Jabs 0910 213
Andrew Hutabarat
Ìý
Format proposal 2
Format proposal 2Format proposal 2
Format proposal 2
Andrew Hutabarat
Ìý
Format laporan acara 1
Format laporan acara 1Format laporan acara 1
Format laporan acara 1
Andrew Hutabarat
Ìý
Sistem Komputer
Sistem KomputerSistem Komputer
Sistem Komputer
Andrew Hutabarat
Ìý
Konsentrasi Klorofil Daun sebagai Indikator Kekurangan Air pada Tanaman
Konsentrasi Klorofil Daun sebagai Indikator Kekurangan Air pada TanamanKonsentrasi Klorofil Daun sebagai Indikator Kekurangan Air pada Tanaman
Konsentrasi Klorofil Daun sebagai Indikator Kekurangan Air pada Tanaman
Andrew Hutabarat
Ìý
Contoh proposal penelitian ilmiah
Contoh proposal penelitian ilmiahContoh proposal penelitian ilmiah
Contoh proposal penelitian ilmiah
Andrew Hutabarat
Ìý
Kuliah fisiologi lingkungan 2014 ind 1
Kuliah fisiologi lingkungan 2014 ind 1Kuliah fisiologi lingkungan 2014 ind 1
Kuliah fisiologi lingkungan 2014 ind 1
Andrew Hutabarat
Ìý
Kuliah fisiologi lingkungan 2014 ind
Kuliah fisiologi lingkungan 2014 indKuliah fisiologi lingkungan 2014 ind
Kuliah fisiologi lingkungan 2014 ind
Andrew Hutabarat
Ìý
Integrated weed
Integrated weedIntegrated weed
Integrated weed
Andrew Hutabarat
Ìý
Ekotan 15
Ekotan 15Ekotan 15
Ekotan 15
Andrew Hutabarat
Ìý
The biodiversity budiastuti 2014
The biodiversity budiastuti 2014The biodiversity budiastuti 2014
The biodiversity budiastuti 2014
Andrew Hutabarat
Ìý
Site dan mode of action
Site dan mode of actionSite dan mode of action
Site dan mode of action
Andrew Hutabarat
Ìý
Seed bank
Seed bankSeed bank
Seed bank
Andrew Hutabarat
Ìý
Managemen gulma
Managemen gulmaManagemen gulma
Managemen gulma
Andrew Hutabarat
Ìý
Kuliang fisiologi lingkungan ing 2014 2 1
Kuliang fisiologi lingkungan ing 2014 2 1Kuliang fisiologi lingkungan ing 2014 2 1
Kuliang fisiologi lingkungan ing 2014 2 1
Andrew Hutabarat
Ìý
I gulma l2
I gulma l2I gulma l2
I gulma l2
Andrew Hutabarat
Ìý
Ecologi gulma
Ecologi gulmaEcologi gulma
Ecologi gulma
Andrew Hutabarat
Ìý
Kuliang fisiologi lingkungan ing 2014 2
Kuliang fisiologi lingkungan ing 2014 2Kuliang fisiologi lingkungan ing 2014 2
Kuliang fisiologi lingkungan ing 2014 2
Andrew Hutabarat
Ìý
Ekotanjut1
Ekotanjut1Ekotanjut1
Ekotanjut1
Andrew Hutabarat
Ìý
The biodiversity ho 2015
The biodiversity ho 2015The biodiversity ho 2015
The biodiversity ho 2015
Andrew Hutabarat
Ìý
Format laporan acara 1
Format laporan acara 1Format laporan acara 1
Format laporan acara 1
Andrew Hutabarat
Ìý
Konsentrasi Klorofil Daun sebagai Indikator Kekurangan Air pada Tanaman
Konsentrasi Klorofil Daun sebagai Indikator Kekurangan Air pada TanamanKonsentrasi Klorofil Daun sebagai Indikator Kekurangan Air pada Tanaman
Konsentrasi Klorofil Daun sebagai Indikator Kekurangan Air pada Tanaman
Andrew Hutabarat
Ìý
Contoh proposal penelitian ilmiah
Contoh proposal penelitian ilmiahContoh proposal penelitian ilmiah
Contoh proposal penelitian ilmiah
Andrew Hutabarat
Ìý
Kuliah fisiologi lingkungan 2014 ind 1
Kuliah fisiologi lingkungan 2014 ind 1Kuliah fisiologi lingkungan 2014 ind 1
Kuliah fisiologi lingkungan 2014 ind 1
Andrew Hutabarat
Ìý
Kuliah fisiologi lingkungan 2014 ind
Kuliah fisiologi lingkungan 2014 indKuliah fisiologi lingkungan 2014 ind
Kuliah fisiologi lingkungan 2014 ind
Andrew Hutabarat
Ìý
The biodiversity budiastuti 2014
The biodiversity budiastuti 2014The biodiversity budiastuti 2014
The biodiversity budiastuti 2014
Andrew Hutabarat
Ìý
Site dan mode of action
Site dan mode of actionSite dan mode of action
Site dan mode of action
Andrew Hutabarat
Ìý
Kuliang fisiologi lingkungan ing 2014 2 1
Kuliang fisiologi lingkungan ing 2014 2 1Kuliang fisiologi lingkungan ing 2014 2 1
Kuliang fisiologi lingkungan ing 2014 2 1
Andrew Hutabarat
Ìý
Kuliang fisiologi lingkungan ing 2014 2
Kuliang fisiologi lingkungan ing 2014 2Kuliang fisiologi lingkungan ing 2014 2
Kuliang fisiologi lingkungan ing 2014 2
Andrew Hutabarat
Ìý
The biodiversity ho 2015
The biodiversity ho 2015The biodiversity ho 2015
The biodiversity ho 2015
Andrew Hutabarat
Ìý

Recently uploaded (20)

1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
shafiqsmkamil
Ìý
TUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20 TUGAS ORIENTASI PPPK .pptx
TUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20  TUGAS ORIENTASI PPPK .pptxTUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20  TUGAS ORIENTASI PPPK .pptx
TUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20 TUGAS ORIENTASI PPPK .pptx
eraoktafia92
Ìý
PERFECT SMK 6 - Strategi Pelaksanaan.pptx
PERFECT SMK 6 - Strategi Pelaksanaan.pptxPERFECT SMK 6 - Strategi Pelaksanaan.pptx
PERFECT SMK 6 - Strategi Pelaksanaan.pptx
Fajar Baskoro
Ìý
Chapter 1 - Network Security.pptx
Chapter 1 -        Network Security.pptxChapter 1 -        Network Security.pptx
Chapter 1 - Network Security.pptx
Universitas Teknokrat Indonesia
Ìý
ANAK Cerdas istimewa dan berbakat istimewa
ANAK Cerdas istimewa dan berbakat istimewaANAK Cerdas istimewa dan berbakat istimewa
ANAK Cerdas istimewa dan berbakat istimewa
MuhamadFahmiAziz
Ìý
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Kanaidi ken
Ìý
626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx
626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx
626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx
papamamajason21
Ìý
SOP ASESMEN MADRASAH 2025 KEMENTERIAN AGAMA
SOP ASESMEN MADRASAH  2025 KEMENTERIAN AGAMASOP ASESMEN MADRASAH  2025 KEMENTERIAN AGAMA
SOP ASESMEN MADRASAH 2025 KEMENTERIAN AGAMA
ZulfikarRidwan2
Ìý
Topik 1 - Memahami Konsep Literasi Dasar.pptx
Topik 1 - Memahami Konsep Literasi Dasar.pptxTopik 1 - Memahami Konsep Literasi Dasar.pptx
Topik 1 - Memahami Konsep Literasi Dasar.pptx
SyamsuRiwal2
Ìý
BERBICARA FORMAL, NONFORMAL, DAN PRESENTASI.pptx
BERBICARA FORMAL, NONFORMAL, DAN PRESENTASI.pptxBERBICARA FORMAL, NONFORMAL, DAN PRESENTASI.pptx
BERBICARA FORMAL, NONFORMAL, DAN PRESENTASI.pptx
putuariutama
Ìý
Menggambar Objek Tumbuhan dengan memperhatikan proporsi
Menggambar Objek Tumbuhan dengan memperhatikan proporsiMenggambar Objek Tumbuhan dengan memperhatikan proporsi
Menggambar Objek Tumbuhan dengan memperhatikan proporsi
suandi01
Ìý
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptxPPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
hendipurnama1
Ìý
Kisi- kisi Ujian Madrasah Baha Indonesia 2025.docx
Kisi- kisi Ujian Madrasah Baha Indonesia 2025.docxKisi- kisi Ujian Madrasah Baha Indonesia 2025.docx
Kisi- kisi Ujian Madrasah Baha Indonesia 2025.docx
KhusnulAzizah4
Ìý
Komsas: Justeru Impian Di Jaring (Tingkatan 3)
Komsas: Justeru Impian Di Jaring (Tingkatan 3)Komsas: Justeru Impian Di Jaring (Tingkatan 3)
Komsas: Justeru Impian Di Jaring (Tingkatan 3)
ChibiMochi
Ìý
Info PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training "Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...
Info PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training "Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...Info PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training "Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...
Info PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training "Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...
Kanaidi ken
Ìý
RPT PEND MORAL.docxUNTU RUJUKAN GURU 2025
RPT PEND MORAL.docxUNTU RUJUKAN GURU 2025RPT PEND MORAL.docxUNTU RUJUKAN GURU 2025
RPT PEND MORAL.docxUNTU RUJUKAN GURU 2025
ROBIATUL29
Ìý
Materi Seminar Agar Ramadhan Tetap Produktif 2025.pdf
Materi Seminar Agar Ramadhan Tetap Produktif 2025.pdfMateri Seminar Agar Ramadhan Tetap Produktif 2025.pdf
Materi Seminar Agar Ramadhan Tetap Produktif 2025.pdf
Namin AB Ibnu Solihin
Ìý
Program Dual Track Kalimantan Timur 2025.pptx
Program Dual Track Kalimantan Timur 2025.pptxProgram Dual Track Kalimantan Timur 2025.pptx
Program Dual Track Kalimantan Timur 2025.pptx
Fajar Baskoro
Ìý
Memperkuat Kedaulatan Angkasa dalam rangka Indonesia Emas
Memperkuat Kedaulatan Angkasa dalam rangka Indonesia EmasMemperkuat Kedaulatan Angkasa dalam rangka Indonesia Emas
Memperkuat Kedaulatan Angkasa dalam rangka Indonesia Emas
Dadang Solihin
Ìý
kebijakan pelayanan transfusi darah hematologi
kebijakan pelayanan transfusi darah hematologikebijakan pelayanan transfusi darah hematologi
kebijakan pelayanan transfusi darah hematologi
SofiaArdani
Ìý
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
shafiqsmkamil
Ìý
TUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20 TUGAS ORIENTASI PPPK .pptx
TUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20  TUGAS ORIENTASI PPPK .pptxTUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20  TUGAS ORIENTASI PPPK .pptx
TUGAS KELOMPOK 3 ANGKATAN 20 TUGAS ORIENTASI PPPK .pptx
eraoktafia92
Ìý
PERFECT SMK 6 - Strategi Pelaksanaan.pptx
PERFECT SMK 6 - Strategi Pelaksanaan.pptxPERFECT SMK 6 - Strategi Pelaksanaan.pptx
PERFECT SMK 6 - Strategi Pelaksanaan.pptx
Fajar Baskoro
Ìý
ANAK Cerdas istimewa dan berbakat istimewa
ANAK Cerdas istimewa dan berbakat istimewaANAK Cerdas istimewa dan berbakat istimewa
ANAK Cerdas istimewa dan berbakat istimewa
MuhamadFahmiAziz
Ìý
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Kanaidi ken
Ìý
626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx
626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx
626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx
papamamajason21
Ìý
SOP ASESMEN MADRASAH 2025 KEMENTERIAN AGAMA
SOP ASESMEN MADRASAH  2025 KEMENTERIAN AGAMASOP ASESMEN MADRASAH  2025 KEMENTERIAN AGAMA
SOP ASESMEN MADRASAH 2025 KEMENTERIAN AGAMA
ZulfikarRidwan2
Ìý
Topik 1 - Memahami Konsep Literasi Dasar.pptx
Topik 1 - Memahami Konsep Literasi Dasar.pptxTopik 1 - Memahami Konsep Literasi Dasar.pptx
Topik 1 - Memahami Konsep Literasi Dasar.pptx
SyamsuRiwal2
Ìý
BERBICARA FORMAL, NONFORMAL, DAN PRESENTASI.pptx
BERBICARA FORMAL, NONFORMAL, DAN PRESENTASI.pptxBERBICARA FORMAL, NONFORMAL, DAN PRESENTASI.pptx
BERBICARA FORMAL, NONFORMAL, DAN PRESENTASI.pptx
putuariutama
Ìý
Menggambar Objek Tumbuhan dengan memperhatikan proporsi
Menggambar Objek Tumbuhan dengan memperhatikan proporsiMenggambar Objek Tumbuhan dengan memperhatikan proporsi
Menggambar Objek Tumbuhan dengan memperhatikan proporsi
suandi01
Ìý
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptxPPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
hendipurnama1
Ìý
Kisi- kisi Ujian Madrasah Baha Indonesia 2025.docx
Kisi- kisi Ujian Madrasah Baha Indonesia 2025.docxKisi- kisi Ujian Madrasah Baha Indonesia 2025.docx
Kisi- kisi Ujian Madrasah Baha Indonesia 2025.docx
KhusnulAzizah4
Ìý
Komsas: Justeru Impian Di Jaring (Tingkatan 3)
Komsas: Justeru Impian Di Jaring (Tingkatan 3)Komsas: Justeru Impian Di Jaring (Tingkatan 3)
Komsas: Justeru Impian Di Jaring (Tingkatan 3)
ChibiMochi
Ìý
Info PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training "Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...
Info PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training "Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...Info PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training "Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...
Info PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training "Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...
Kanaidi ken
Ìý
RPT PEND MORAL.docxUNTU RUJUKAN GURU 2025
RPT PEND MORAL.docxUNTU RUJUKAN GURU 2025RPT PEND MORAL.docxUNTU RUJUKAN GURU 2025
RPT PEND MORAL.docxUNTU RUJUKAN GURU 2025
ROBIATUL29
Ìý
Materi Seminar Agar Ramadhan Tetap Produktif 2025.pdf
Materi Seminar Agar Ramadhan Tetap Produktif 2025.pdfMateri Seminar Agar Ramadhan Tetap Produktif 2025.pdf
Materi Seminar Agar Ramadhan Tetap Produktif 2025.pdf
Namin AB Ibnu Solihin
Ìý
Program Dual Track Kalimantan Timur 2025.pptx
Program Dual Track Kalimantan Timur 2025.pptxProgram Dual Track Kalimantan Timur 2025.pptx
Program Dual Track Kalimantan Timur 2025.pptx
Fajar Baskoro
Ìý
Memperkuat Kedaulatan Angkasa dalam rangka Indonesia Emas
Memperkuat Kedaulatan Angkasa dalam rangka Indonesia EmasMemperkuat Kedaulatan Angkasa dalam rangka Indonesia Emas
Memperkuat Kedaulatan Angkasa dalam rangka Indonesia Emas
Dadang Solihin
Ìý
kebijakan pelayanan transfusi darah hematologi
kebijakan pelayanan transfusi darah hematologikebijakan pelayanan transfusi darah hematologi
kebijakan pelayanan transfusi darah hematologi
SofiaArdani
Ìý

290158421 budidaya-tanaman-hortikultura

  • 2. TANAMAN SAYUR ( OLERICULTURE ) TANAMAN BUAH ( POMOLOGY ) TANAMAN BUNGA ( TANAMAN TAMAN (LANDSCAPE GARDENING TANAMAN HIAS (FLORICULTURE) HORTIKULTURA HORTUS  KEBUN (GARDEN) COLORE  CULTIVATION (PENGUSAHAAN)
  • 3. L Lahan : TIDAK LUAS - LUAS Pengusahaan : LEBIH INTENSIF - KURANG INTENSIF Jenis : MEMILIKI NILAI EKONO- - JENIS BIJI2-AN MI TINGGI Hasil : TIDAKTAHAN LAMA - PADA UMUMNYATAHAN LAMA PERLU PENANGANAN PAS CA PANEN - di Amerika tlh berkembang tan serat,pakan ternak dan biofuel
  • 4. ILMU YANG MENDUKUNG DALAM BUDIDAYA HORTIKULTURA • PLANT BREEDING & GENETIC • PLANT PHYSIOLOGY • SOIL SCIENCE • SOCIAL ECONOMIC • AGRICULTURE ENGINEERING • PLANT PROTECTION
  • 6. PENDAHULUAN Sayuran: *Tunas,daun,buah dan akar tanaman yg lunak dan dapat dimakan secara utuh atau sebagian, segar/mentah atau dimasak,sebagai pelengkap pada makanan berpati dan berdaging *Kebanyakan herbaceus (berbatang basah) *Biasanya dipanen dalam keadaan segar dan kandungan airnya tiggi Kandungan air yg tinggi masalah penanganan dan pemasaran khusus terutama di daerah tropika.
  • 7. Tanaman Sayur adalah : Tanaman / bagian tanaman yang dapat dimakan,bila berupa buah rasanya tidak manis,bila berupa biji, biasanya belum tua, bukan merupakan makanan utama/pokok, tetapi biasanya dimakan bersama-sama makanan pokok
  • 9. 1. BOTANICAL CLASSIFICATION MONOCOTYLEDONAE DICOTYLEDONAE Famili :Alliaceae Famili :Amarantaceae Araceae Brassicaceae Asparagaceae Cucurbitaceae Poaceae Papilionaceae Solanaceae Umbeliferae 2.CARA BUDIDAYA a.Beberapa familia, dalam 1 klas (1 kelompok) memiliki cara budidaya yang sama. b.Beberapa spesies dalam 1 familia, memiliki cara budidaya yang sama. c. Beberapa spesies dalam satu familia tdk sama cara budidayanya 3.SUHU OPTIMALYANG DIPERLUKAN a.Budidaya sayuran dengan suhu dingin b.Budidaya sayuran dengan suhu hangat 4.BAGIAN TANAMAN YANG DIGNKN SBG SAYUR a.Bagian di atas tanah b.Bagian di bawah tanah c.Kombinasi dari a & b KLASIFIKASI TANAMAN SAYUR
  • 10. 1.BOTANI ( BOTANICAL CLASSIFICATION) a. Monocotyledonae Beberapa Familia : 1) Alliaceae : jenis bawang-bawangan, contoh a). Bawang putih (Allium sativum) b).Bawang merah (Allium cepa) c).Bawang bombay (Allium ceva ) 2) Araceae Sp.Talas (Colocasia esculenta) 3) Asparagaceae Sp. Asparagus officinalis 4) Poaceae Sp. Jagung manis (Zea mays var. sweet corn)
  • 11. b.Dicotyledonae 1) Amarantaceae Jenis bayam (Amaranthus sp.) 2) Brassicaceae Jenis kobis a.l. Kobis crop (telur) Brassica oleracea L. var.capitata L Kobis daun (stek) Brassica oleracea L. var.ochepala D.C.
  • 12. 3) Cucurbitaceae Jenis waluh2an a). Mentimun (Cucumis sativus) b). Semangka (Citrullus vulgaris) c). Melon (cucumis melo) d). Jipang ( Sechium edule
  • 13. Papilionaceae Jenis kacang-kacangan, contoh Leguminiceae a). Kacang buncis (Phaseolus vulgaris) b).Kacang panjang (Vigna sinensis) c).Kacang tanah (Arachis hypogaea) d).Kacang koro (Canavalia Sp.) e).Kacang kapri (Pisum satuvum) f). Kacang merah(Canavalia gladiata) g).Kecipir (Psophocarpus tetragonolobus D.S.)
  • 14. 5. Solanaceae a).Tomat (Lycopersicon esculentum) b).Terong (Solanum melongena L.) c). Lombok (Capsicum sp.) 6. Umbelliverae Jenis-jenis wortel : ( Daucus carota)
  • 15. 2. BERDASARKAN CARA BUDIDAYA ( similar basic cultural requirement) a. Beberapa familia mungkin dalam satu kelas mempunyai cara budidaya yang sama Contoh: wortel,kentang (Solanum tuberosum), Bawang merah dan bawang putih dengan akar/umbi
  • 16. b. Beberapa species dalam satu familia mempunyai cara budidaya yang sama Contoh: cabe, terong, tomatcara budidaya relatif sama diambil buahnya sebagai sayur
  • 17. C. Beberapa species dalam 1 familia tidak sama cara budidayanya contoh: 1) Familia Solanaceae : lombok  dengan buahnya kentang dengan umbinya 2) Familia Cucurbitaceae : Ketimunmenjalar Semangkatidak dirambatkan
  • 18. 3. SUHU OPTIMALYANG DIPERLUKAN a. BudidayaTanaman dengan Suhu Dingin -Membutuhkan suhu relatif dingin (temperatur rendah) -Ex. Sayuran dataran tinggi: 1). Kobis, jenis kobis bunga (B.oleracea.L. var botrytis L.) 2).Asparagus 3).Wortel 4).Sawi dataran tinggi 5).Selada 6).Kentang
  • 19. TANAMAN ASPARAGUS ASPARAGUS SIAP KONSUMSI TANAMAN ASPARAGUS
  • 20. Dengan perkembangan ilmu pengetahuan tanaman dataran tinggi dataran rendah , conto: 1) Kacang-kacangan (kacang panjang) 2)Waluh2 an (melon, semangka, ketimun) 3)Sawi hijau 4)Kangkung 5)Bayam
  • 21. 4. BAGIANTANAMANYANG DIGUNAKAN SEBAGAI SAYUR Secara garis besar sayur-sayuran yang dapat dimakan dikelompokkan : a. Bagian di atas tanah b. Bagian di bawah tanah c. Kombinasi a dan b a.Bagian di atas tanah : 1. Sayuran daun 2. Sayuran buah 3. Sayuran batang 4. Sayuran bunga
  • 22. b.Bagian di bawah tanah 1. Roots (akar) : wortel 2.Tuber (umbi) : kentang 3. Corm (umbi bertunas dan berlapis): pakis, dahlia 4.Bulb :Onion (bawang) c. 1. Umbi dan daun: ubi kayu, ubi jalar, bawang 2. Umbi dan buah : kecipir 3. Daun dan buah : kacang panjang, pepaya
  • 24. BERDASAR SUMBER MAKANAN YANG DIHASILKAN 1.TANAMAN SAYUR PENGHASIL VIT. A 2.SAYURAN YANG KAYA VIT. C 3.SAYURAN DI LUAR JENIS KEL A & B 4. SAYURAN PENGHASIL PROTEIN NABATI
  • 25. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN,PERKEMBANGAN DAN HASIL TANAMAN • GENETIC FACTOR / FAKTOR DALAM Kadang-kadang GENOTIP ini menentukan : 1.POTENSI HASIL 2.KEPEKAAN RELATIF DARI KEADAAN YANG TIDAK MENGUNTUNGKAN 3.SIFAT BERBUNGA DAN BERBUAH 4 .LAMA UMUR UNTUK MENGHASILKAN 5. BENTUK UKURAN SAAT TANAMAN DEWASA • ENVIRONMENTS FACTORS / FAKTOR2 LUAR 1. CLIMATIC ENVIRONMENTS / IKLIM / ATMOSFER 2. SOIL ENVIRONMENTS / TANAH 3. .ECOLOGICAL ENVIRONMENTS / KEADAAN SEKITAR TANAMAN KEADAAN ABIOTIK KEADAAN BIOTIK PHYSICAL ENVIRONMENTS CHEMICAL ENVIRONMENTS BIOLOGICAL ENVIRONMENTS
  • 26. • ENVIRONMENTS FACTORS / FAKTOR2 LUAR 1.CLIMATIC ENVIRONMENTS / IKLIM / ATMOSFER 2. SOIL ENVIRONMENTS / TANAH 3. ECOLOGICAL ENVIRONMENTS / KEADAAN SEKITAR TANAMAN
  • 27. TEMPERATUR Rata rata pertumbuhan sayuran 15-35 Cº Optimal 26 – 27 º Daerah < 0 º tanaman matisel membeku FROST CAHAYA Sumber energi fotosintesis Cahaya jatuh pada daun butir butir energi  energi kimia bereaksi Co2 dan H2O tepung, gula, serat dan bahan2 kimia yg penting
  • 28. PLANTING VEGETABLE CROP TANAMAN SAYUR  KEMARAU > BANYAK JENIS *FAKTOR PEMBATAS BUDIDAYA SAYURAN di MUSIM HUJAN *GANGGUAN HAMA & PENYAKIT *ADANYA HUJAN :  oMEMBATALKAN PEMBUAHAN oINTENSITAS CAHAYA RENDAH (BANYAK AWAN) oTANAH MENJADI PADAT  GENANGAN (AERASI & DRAINASE JELEK) BUDIDAYA TANAMAN DI MUSIM PENGHUJAN  MEMANIPULASI LINGKUNGAN AGAR SESUAI -NAUNGAN -TEMPAT PENANAMAN -MENGATASI HAMA & PENYAKIT
  • 29. CARA PENANAMAN 1.TRANSPLANT (dg pesemaian) 2. DIRECT SEED (langsung dengan biji)
  • 30. TRANSPLANTING TRANSPLANTING  KERUSAKAN AKAR Besar kerusakan akar TERGANTUNG : -Jenis tanaman sayur -Ukuran dan umur bibit -Tindakan dan pendahuluan sblm transplant PERTIMBANGAN PERLU TIDAKNYA BENIH DISEMAI : •Pertimbangan ekonomi •Pertimbangan sifat fisik tanaman
  • 32. •Pertimbangan ekonomi -Luas lahan -Tujuan penanaman -Ketersediaan tenaga kerja -Ketersediaan benih tanaman •Pertimbangan sifat fisis tanaman a.Kecepatan regenerasi perakaran regenerasi akar cepat regenerasi akar lambat waktu regenerasi akar : cepat lambat a.Bentuk sistem perakaran b.Ukuran bibit c.Kecepatan berkecambah
  • 33. Asparagus hijau Asparagus hijau dan putih Asparagus siap dipasarkan
  • 34. Adalah : Penanaman langsung di pertanaman -dengan biji (secara generatif) -dengan stek (secara vegetatif) PERSIAPAN TANAM Direct Seed : Benih Banyak sedikit benih yang digunakan tergantung pd : •Kualitas •Keadaan musim / lingkungan •Jarak tanam STARTER SOLUTION Diberikan pada : - bibit - tanaman
  • 35. PENGENDALIAN GULMA Gulma  - persaingan dengan tanaman budidaya ocahaya matahari oair ounsur hara - inang hama dan penyakit MEKANIS : tanpa alat : cabutan dengan alat : pengolahan tnh TEKNIS : mulsa alami sintetis fungsi : •Pengendalian gulma •Mengatur suhu tanah •Mengatur pH tanah •Mencegah hama dalam tanah •Mencegah penyakit •Menjaga ke lembaban tanah • Memantulkan cahaya ( plastik hitam perak)
  • 36. CHEMIS: herbisida Sifat: 1. Mematikan Langsung 2. Sistemik : akar/daun  ditranslokasi 3. Selektif
  • 37. Menghitung kebutuhan pupuk berdasar rekomendasi pemupukan Contoh : Rekomendasi pemupukan per ha : 90-60-30  dalam 1 ha : 90 kg N 60 kg P2O 30 kg K2O
  • 38. Kebutuhan Pupuk = Berat pupuk yang direkomendasikan % pupuk
  • 39. PEMUPUKAN ORGANIK CAIR Tanaman cabe diperlakukan dengan pemupukan organik cair dengan dosis 50 l/ha. Pada petak percobaan ukuran 5x2 m , jarak tanam 50x50 cm Berapa pupuk cair diperlukan per petak percobaan? Apabila diaplikasikan dengan konsentrasi 10%, berapa volume cairan pupuk yang diberikan tiap tanaman? Apabila jumlah petakan 6 petak, pupuk diberikan 3x , minggu 1, 2, dan 3 dengan masing2 jumlah pemberiannya sama berapa pupuk yang dibuat tiap aplikasi ?
  • 40. Dosis 50 l/ha. Luas petak 2x5 m=10m²Kebutuhan pupuk= 10/10.000x50.000 ml = 50 ml/petak Populasi tanaman per petak = 10 m² /2.500 c m²= 100.000 /2.500 = 40 tanaman Konsentrasi 10%, pupuk 50 ml pelarutnya berapa? 10/100 x A= 50 A = 50x 100/10 A = 500 ml Jadi larutan yang ditambahkan = 500 ml-50 ml = 450 ml Jumlah larutan seluruhnya 450 ml + 50 ml = 500 ml Jadi tiap tanaman diberi larutan 500 ml/40 = 12,5 ml
  • 41. Jumlah petakan 6.  kebutuhan pupuk 6 x 50 ml = 300 ml Diaplikasikan 3x  setiap aplikasi = 100 ml Dibuat konsentrasi 10% 10/100 x A = 100 A = 100 x 100/10 = 1000 ml Jadi larutan yang ditambahkan = 1000 ml – 100 ml = 900 ml Jumlah larutan setiap aplikasi = 1000 ml untuk 6 petak Setiap petak = 1000 ml/6 = 166,67 ml  untuk 40 tnm Jadi setiap tanaman = 166,67/40 = 4,167 ml
  • 42. Suatu penelitian tanaman tomat diperlakukan dengan pemupukan pospat dengan dosis 100, 200, dan 300 kg/ha , dan pemupukan organik cair dengan dosis 40, 60, dan 80 l/ha Penelitian diulang 3x, luas petak 2x5 m, jarak tanam 25x50 cm pupuk pospat diberikan 2 kali sebagai pupuk dasar 0,5 dosis, dan pupuk susulan umur 1 bulan setengah dosis. Penelitian diulang 3 kali .Berapa keperluan tiap petak tanam dan tiap tanaman setiap aplikasinya? Pupuk organik cair diberikan 3 kali, umur 10,20,dan 30 hari. Berapa masing2 keperluan pupuk dan volume semprotnya untuk satu kali aplikasi kalau konsentrasinya 15%?