Teks tersebut membahas metode pengukuran kinerja pusat investasi dengan menggunakan Tingkat Pengembalian Atas Investasi (ROI). ROI dihitung dengan membagi laba operasi dengan total aktiva rata-rata. ROI digunakan untuk mengevaluasi efisiensi investasi dan kinerja pusat investasi. Teks tersebut juga membahas keunggulan dan kelemahan pengukuran ROI serta beberapa ilustrasi penerapannya.
Dokumen tersebut membahas analisis laporan keuangan perusahaan dengan menggunakan beberapa metode seperti analisis rasio, indeks, common size dan lainnya. Metode-metode tersebut digunakan untuk menilai kinerja keuangan perusahaan di masa lalu dan masa kini serta memprediksi masa depan.
Makalah Bab 4 -pusat pertanggungjawab;pusat pendapatan dan bebanFox Broadcasting
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang pusat tanggung jawab khususnya pusat pendapatan dan pusat beban. Ia menjelaskan bahwa pusat pendapatan mengukur outputnya secara moneter tanpa mengaitkan dengan input, sedangkan pusat beban mengukur inputnya secara moneter tanpa mengukur outputnya. Dokumen ini juga membedakan pusat beban teknik dan kebijakan, serta menjelaskan teknik pengendalian
Investasi yang dicatat menggunakan metode ekuitas harus disesuaikan dengan keuntungan, kerugian, dan dividen investee. Metode ini mengikuti perubahan ekuitas investee sehingga laba investor dipengaruhi oleh laba investee dan dividen kas yang diterima.
Ada dua metode akuntansi sistem perhitungan biaya standar yaitu metode tunggal dan metode ganda. Metode ganda mencatat biaya sesungguhnya dan biaya standar secara terpisah sedangkan metode tunggal hanya mencatat biaya standar. Kedua metode mencatat selisih antara biaya sesungguhnya dan standar.
Dokumen tersebut membahas tentang penentuan harga transfer antar unit usaha dalam suatu perusahaan. Ada beberapa metode penentuan harga transfer seperti menggunakan harga pasar, biaya produksi, atau pembagian laba. Sistem harga transfer ideal adalah menggunakan harga pasar, namun seringkali terdapat hambatan sehingga digunakan metode lain seperti biaya atau negosiasi antar unit. Tujuan penentuan harga transfer adalah untuk memastikan
Dokumen tersebut membahas tentang standar akuntansi keuangan sektor publik di Indonesia. Terdapat penjelasan mengenai dasar kebutuhan standar akuntansi publik, perumusan standar, tujuan penyusunan, dan perkembangannya di Indonesia.
Kunci jawaban bab 9 teori akuntansi suwardjonoHerna Ferari
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang definisi dan karakteristik biaya, perbedaan antara biaya dan rugi, serta kriteria pengakuan biaya dan rugi dalam akuntansi. Secara ringkas, biaya didefinisikan sebagai penurunan aset atau peningkatan kewajiban yang terkait dengan aktivitas operasional perusahaan untuk menghasilkan pendapatan. Biaya harus dipisahkan dari rugi karena biaya terkait dengan aktivitas utama sedangkan rugi terkait
Kunci jawaban bab 8 teori akuntansi suwardjonoHerna Ferari
Ìý
Apresiasi adalah kenaikan nilai aset akibat faktor-faktor eksternal seperti inflasi, sedangkan akresi adalah kenaikan nilai aset secara bertahap seperti bunga. Keduanya menyebabkan kenaikan nilai aset tetapi apresiasi disebabkan faktor eksternal sedangkan akresi disebabkan proses internal secara bertahap.
Transaksi mata uang asing pertemuan ke 7Manik Ryad
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang transaksi mata uang asing dalam akuntansi, termasuk penggunaan mata uang asing untuk transaksi internasional, pencatatan transaksi mata uang asing, kurs yang digunakan, contoh pencatatan transaksi impor ekspor dan kontrak berjangka, serta hedging risiko mata uang asing.
Permodalan merupakan sumber daya yang disediakan oleh pemilik perusahaan untuk mendanai operasi dan aktivitas bisnis perusahaan. Pemeriksaan permodalan bertujuan untuk memastikan bahwa penyajian dan pengungkapan permodalan di laporan keuangan sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku.
Dokumen tersebut membahas tentang leasing, mulai dari pengertian, sejarah, jenis-jenis transaksi, dan metode pembayaran leasing. Terdapat juga contoh perhitungan pembayaran leasing dengan asumsi berbeda.
Dokumen tersebut membahas tentang penentuan harga transfer antar unit usaha dalam suatu perusahaan. Ada beberapa metode penentuan harga transfer seperti menggunakan harga pasar, biaya produksi, atau pembagian laba. Sistem harga transfer ideal adalah menggunakan harga pasar, namun seringkali terdapat hambatan sehingga digunakan metode lain seperti biaya atau negosiasi antar unit. Tujuan penentuan harga transfer adalah untuk memastikan
Dokumen tersebut membahas tentang standar akuntansi keuangan sektor publik di Indonesia. Terdapat penjelasan mengenai dasar kebutuhan standar akuntansi publik, perumusan standar, tujuan penyusunan, dan perkembangannya di Indonesia.
Kunci jawaban bab 9 teori akuntansi suwardjonoHerna Ferari
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang definisi dan karakteristik biaya, perbedaan antara biaya dan rugi, serta kriteria pengakuan biaya dan rugi dalam akuntansi. Secara ringkas, biaya didefinisikan sebagai penurunan aset atau peningkatan kewajiban yang terkait dengan aktivitas operasional perusahaan untuk menghasilkan pendapatan. Biaya harus dipisahkan dari rugi karena biaya terkait dengan aktivitas utama sedangkan rugi terkait
Kunci jawaban bab 8 teori akuntansi suwardjonoHerna Ferari
Ìý
Apresiasi adalah kenaikan nilai aset akibat faktor-faktor eksternal seperti inflasi, sedangkan akresi adalah kenaikan nilai aset secara bertahap seperti bunga. Keduanya menyebabkan kenaikan nilai aset tetapi apresiasi disebabkan faktor eksternal sedangkan akresi disebabkan proses internal secara bertahap.
Transaksi mata uang asing pertemuan ke 7Manik Ryad
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang transaksi mata uang asing dalam akuntansi, termasuk penggunaan mata uang asing untuk transaksi internasional, pencatatan transaksi mata uang asing, kurs yang digunakan, contoh pencatatan transaksi impor ekspor dan kontrak berjangka, serta hedging risiko mata uang asing.
Permodalan merupakan sumber daya yang disediakan oleh pemilik perusahaan untuk mendanai operasi dan aktivitas bisnis perusahaan. Pemeriksaan permodalan bertujuan untuk memastikan bahwa penyajian dan pengungkapan permodalan di laporan keuangan sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku.
Dokumen tersebut membahas tentang leasing, mulai dari pengertian, sejarah, jenis-jenis transaksi, dan metode pembayaran leasing. Terdapat juga contoh perhitungan pembayaran leasing dengan asumsi berbeda.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, jenis, fungsi, dan pertimbangan dalam penyusunan anggaran perusahaan. Ada beberapa jenis anggaran seperti anggaran operasional, keuangan, parsial, dan komprehensif. Fungsi anggaran antara lain sebagai alat perencanaan dan pengendalian. Pertimbangan penyusunan anggaran meliputi realistis, partisipasi manajemen, dan keadilan.
Dokumen tersebut membahas konsep dasar penganggaran perusahaan, termasuk pengertian anggaran, fungsi anggaran, tujuan penyusunan anggaran, klasifikasi anggaran, dan prinsip-prinsip penyusunan anggaran."
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, ruang lingkup, jenis-jenis, dan manfaat anggaran perusahaan.
2) Ada beberapa jenis anggaran yang dibahas seperti anggaran penjualan, produksi, bahan baku, tenaga kerja, dan overhead.
3) Anggaran perusahaan bermanfaat untuk perencanaan, koordinasi, pengawasan, dan pencapaian tujuan perusaha
Dokumen tersebut membahas tentang pemasaran digital. Pemasaran digital merupakan hasil dari kemajuan teknologi informasi yang diterapkan dalam manajemen pemasaran untuk meningkatkan efisiensi dalam strategi pemasaran di era globalisasi. Dokumen tersebut juga membahas mengenai jenis-jenis pemasaran digital seperti SEO, social media marketing, email marketing, dan content marketing beserta penjelasannya.
Konflik adalah benturan antara pandangan yang berbeda, perselisihan, ketidaksepakatan, pergesekan, bahkan perkelahian. Manajemen konflik bertujuan mengelola konflik secara netral untuk menciptakan dampak positif bagi organisasi. Penyebab konflik antara lain perbedaan pendapat, salah paham, rasa dirugikan, komunikasi buruk, dan persaingan. Konflik tidak dapat dihindari dalam organisasi dan dapat diselesaikan
Dokumen tersebut membahas tentang Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia. Dokumen tersebut menjelaskan definisi UMKM menurut undang-undang dan kriteria ukuran usaha untuk mikro, kecil, dan menengah. Juga dibahas karakteristik dan contoh usaha untuk setiap kategori serta permasalahan yang dihadapi UMKM.
Dokumen tersebut membahas tentang review materi financial distress. Terdapat beberapa poin penting yaitu: (1) pengertian financial distress sebagai kondisi keuangan perusahaan yang tidak sehat atau krisis, (2) beberapa model prediksi financial distress seperti analisis rasio keuangan dan model Z-score yang dikembangkan oleh Altman, (3) modifikasi model Z-score untuk menyesuaikan dengan kondisi saat ini.
Jurnal 1 membahas tentang peramalan afektif dan misforecasting dalam perilaku konsumen, sedangkan Jurnal 2 membahas tentang penggunaan eye tracking dalam pemasaran untuk menilai respon konsumen terhadap produk. Kedua jurnal menggunakan penelitian kualitatif untuk menganalisis konsep-konsep terkait variabel penelitian masing-masing.
Jurnal ini membahas hubungan antara investasi asing langsung (FDI) dan pertumbuhan ekonomi. Ada pendapat yang mendukung dampak positif FDI terhadap pertumbuhan melalui transfer teknologi, tetapi ada juga yang berpendapat FDI dapat menimbulkan dampak negatif seperti mengganggu investasi domestik. Penelitian sebelumnya menunjukkan hasil yang bertentangan dan dipengaruhi faktor spesifik negara dan industri. Secara umum, dampak FDI
Dokumen tersebut membahas tentang pelaporan keuangan untuk investasi antarperusahaan, termasuk dua metode yang digunakan yaitu laporan keuangan konsolidasi dan metode akuntansi ekuitas. Dokumen juga membahas penggabungan usaha dan akuntansi internasional sebagai standar pelaporan keuangan global.
Dokumen tersebut membahas tentang inventory atau persediaan, termasuk definisi, jenis, biaya, model pengendalian seperti EOQ dan ABC, serta sistem perencanaan seperti MRP dan contoh perhitungannya.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep risiko dan pengembalian dalam investasi keuangan. Ada dua aspek utama yang dipertimbangkan yaitu tingkat pengembalian dan risiko. Investor menyukai pengembalian tinggi namun juga menghindari risiko. Risiko dapat diukur menggunakan distribusi probabilitas sedangkan pengembalian diukur dengan return yang diharapkan dan deviasi standar. Portfolio investasi dapat meminimalkan risiko melalui diversifikasi aset
ELTONMPO- DEPOSIT SEDIKIT KEMENANGAN SELANGIT.pdfELTONMPO88
Ìý
Eltonmpo adalah agen taruhan online terbaik dant terpercaya se asia yang gampang menang dan mudah withdraw dengan sistem pembayaran yang cepat dan adil menang berapapun pasti dibayar tanpa cicil.
Daftar agen slot gacor anti rungkad eltonmpo merupakan situs terbesar se indonesia yang sudah menyediakan untuk anda bertransaski instan hanya hitungan detik melalui viqa qris.
Pelayanan online 24 jam non stop tanpa batas menampilkan platform permainan terbaik se asia .
Manajemen adalah proses yang terdiri dari perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan pengawasan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya (Terry George R., 1958). Manajemen merupakan inti dari suatu perusahaan yang dimana manajemen memiliki fungsi perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, koordinasi, dan pengendalian. Suatu organisasi perlu adanya manajemen yang baik, karena tanpa adanya manajemen yang baik organisasi tidak dapat berjalan sesuai tujuan. Tidak hanya organisasi, manajemen juga diperlukan untuk manusia di kehidupan sehari-harinya. Dengan melakukan manajemen di kehidupan sehari-hari akan membuat seseorang menjadi lebih teratur dan terarah dalam menjalani kegiatan sehari-hari.
Strategi adalah suatu perencanaan jangka panjang yang disusun untuk menghantarkan pada suatu pencapaian akan tujuan dan sasaran tertentu (Iroth, 2016). Dalam ilmu manajemen, strategi diperlukan sebagai wadah bagi organisasi dalam membuat perencanaan, pengambilan keputusan, dan melakukan langkah preventif. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk mengembangkan organisasinya menjadi lebih baik.
Manajemen strategik merupakan aspek penting dalam pengelolaan organisasi modern. Dalam era globalisasi, persaingan yang semakin ketat dan perubahan lingkungan bisnis yang cepat dapat menyebabkan masalah dalam suatu organisasi. Oleh karena itu, setiap organisasi perlu memiliki strategi yang jelas untuk mencapai tujuannya.
Anggaran sebagai alat perencanaan dan pengendalian (indonesia title)
2. PENDAHULUAN
ï‚— Ketika menjalankan bisnis, penting sekali untuk merencanakan
dan mengatur keuangannya. Menciptakan suatu proses
anggaran merupakan cara paling efektif untuk menjaga bisnis
dan alat-alat pembayarannya agar tetap pada jalur. Perusahaan
menyusun rencana anggaran sebagai dasar pelaksanaan seluruh
aktivitas usahanya dalam periode satu tahun. Oleh karena itu,
suatu rencana kerja dan anggaran wajib dibuat untuk mencapai
rencana (tujuan) suatu perusahaan untuk masa mendatang
(plan for future).
ï‚— Perusahaan dituntut untuk membuat anggaran yang
menggambarkan jalan bagi bisnis dengan membuat bagan atau
sketsa rencana bisnis dalam istilah keuangan. Seperti halnya
peta, anggaran dapat membantu perusahaan menjalankan
usahanya selama tahun berjalan. Sebagai alat manajemen untuk
keperluan perencanaan dan pengendalian.
3. Definisi Anggaran
ï‚— Anggaran merupakan suatu rencana yang disusun secara
sistematis dalam bentuk angka dan dinyatakan dalam unit
moneter yang meliputi seluruh kegiatan perusahaan untuk
jangka waktu ( periode) tertentu di masa yang akan datang.
ï‚— Manfaat:
1. Memaksa para manajer untuk melakukan perencanaan.
2. Menyediakan informasi yang dapat digunakan untuk
memperbaiki pengambilan keputusan.
3. Menyediakan standar evaluasi kinerja.
4. Memperbaiki komunikasi dan koordinasi.
4. Anggaran Induk
ï‚— Anggaran induk (master budget) adalah rencana
keuangankomprehensif bagi organisasi secara
keseluruhan. Anggaran induk biasanya untuk periode
satu tahun sesuai dengan tahun fiscal perusahaan.
Anggaran tahunan dipecah dalam anggaran kuartal
dan bulanan. Penggunaan periode waktu yang lebih
kecil memungkinkan para manajerunutk lebih sering
membandingkan data actual dengan data yang
direncanakan sehingga masalah dapat diketahui dan
diselesaikan lebih awal.
5. Anggraan Operasional
ï‚— Anggran operasioanal terdiri atas perkiraan laporan
labarugi yang disertai dengan laporan pendukung antara
lain:
a) Anggaran penjualan
b) Anggaran produksi
c) Anggaran Pembelian Bahan Baku Langsung
d) Anggaran Tenaga Kerja Langsung
e) Anggaran Overhead
f) Anggaran Persediaan Akhir Barang Jadi
g) Anggaran harga pokok penjualan
h) Anggaran beban penjualan dan administrasi
6. Anggaran Keuangan
ï‚— Anggaran yang tersisah dalam anggaran induk adalah
anggaran keuangan. Anggaran keuangan yang
biasanya disiapkan adalah:
a) Anggaran kas.
b) Anggaran neraca.
c) Anggaran untuk pengeluaran modal.
7. Anggaran Statis VS Anggaran Fleksibel
ï‚— Anggaran stasis
Anggaran statis (static budget) adalah anggaran untuk tingkat
aktivitas tertentu. Karena anggaran statis bergantung pada
tingkat aktivitas tertentu, anggarra statis ini tidak
terlalu berguna untuk menyiapkan laporan kinerja
ï‚— Anggaran fleksibel
Anggaran yang memungkinkan suatu perusahaan menghitung
perkiraan biaya dalam suatu aktivitas disebut
anggaran fleksibel (flexible budget). Anggaran fleksibel adalah
kunci untuk memberikan umpan balik secara lebih sering
dibutuhkan para manajer untuk menerapkan pengendalian dan
menjalankan rencana peruhsahaan secara efektif. Anggara
fleksibel adalah alat pengendalian yang sangat bagus karena
anggaran ini yang memungkinkan pihak manajer untuk
menghitung biaya yang seharusnya untuk tingkat actual output.
8. Dimensi perilaku dari anggaran
ï‚— Umpan balik yang sering atas kinerja
ï‚— Insentif uang dan bukan uang
ï‚— Anggaran partisipatif
ï‚— Standar yang realistis
ï‚— Keterkendalian biaya
ï‚— Berbagai ukuran kinerja
9. Anggaran Berdasarkan Aktivitas
ï‚— Anggaran aktivitas statis
Aktivitas menimbulkan biaya dengan mengonsumsi sumber
daya. Namun, jumlah sumber daya yang di konsumsi
bergantungadda permintaan output aktivitas. Jadi, membangun
suatu anggaran berdasarkan aktivitas memerlukan tiga langkah:
ï‚— aktivitas dalam organisasi harus diidentifikasi,
ï‚— permintaan tiap output aktivitas harrus diperkirakan,
ï‚— biaya sumber daya yang diperlukan untuk memproduksi tingkat
aktivitas ini harus dinilai.
ï‚— Anggaran fleksibel aktivitas
ï‚— Anggaran fleksibel aktivitas (activity flexible budgeting) adalah
prediksi biaya aktivitas yang nantinya jika terdapat perubahan
pada output aktivitas. Analisis variansi dalam suatu kerangka
kerja aktivitas memungkinkan perbaikan dalam
pelaporan kinerja anggaran tradisional. Hal ini juga
menigkatkan kemampuan untuk mengelola aktivitas.
10. Hubungan Anggaran dengan Perencanaan
ï‚— Setiap perusahaan/organisasi harus membuat suatu
perencanaan yang merupakan proses untuk menentukan
tujuan organisasi yang akan dicapai dalam jangka pendek
ataupun jangka panjang yang dipakai sebagai dasar dalam
mengendalikan aktivitas operasinya.
ï‚— sebelum perusahaan melakukan operasinya, pimpinan dari
perusahaan tersebut harus lebih dahulu merumuskan
kegiatan - kegiatan apa yang akan dilaksanakan di masa
datang dan hasil yang akan dicapai dari kegiatan - kegiatan
tersebut, serta bagaimana melaksanakannya. Dengan
adanya rencana tersebut, maka aktifitas akan dapat
terlaksana dengan baik.
11. Fungsi Anggaran Sebagai Alat Perenanaan
ï‚— Penyusunan anggaran merupakan siklus penting bagi
perusahaan yaitu untuk membantu pelaksana dalam
merencanakan kegiatan dan memberikan gambaran
awal seberapa besar dana yang akan dikeluarkan untuk
mewujudkan kegiatan tersebut yang dimonitori oleh
pusat pertanggungjawaban sehingga penyimpangan-
penyimpangan dapat diminimalisasi.
12. Hubungan Anggaran dan Pengendalian
ï‚— Menetapkan anggaran merupakan salah satu cara mengadakan
pengendalian dalam perusahaan/organisasi. Untuk mengetahui
apakah rencana yang telah ditetapkan dijalankan dengan
semestinya, maka diperlukan suatu pengendalian. Pengendalian
didefinisikan sebagai proses menilai dan mengevaluasi kinerja
aktual dari setiap bagian organisasi suatu perusahaan, kemudian
melaksanakan tindakan perbaikan apabila diperlukan.
ï‚— Dengan adanya pengendalian dapat dilihat seberapa jauh
perencanaan yang telah dicapai dan seberapa banyak
penyimpangan yang terjadi. Penyimpangan yang terjadi akan
dianalisis guna mengetahui tindakan apa saja yang harus
dilakukan untuk memperbaikinya yaitu dengan mengukur
seberapa besar ketidaksesuaian dari tujuan ataupun target yang
ingin dicapai.
13. Fungsi Anggaran Sebagai Alat Pengendalian
ï‚— Anggaran dapat dijadikan sebagai alat untuk
melaksanakan fungsi pengendalian. Dengan adanya
anggaran maka standar kerja sudah ada, kemudian
sistem akuntansi akan menjadi angka realisasi yang
dapat dibandingkan dengan standar atau sasaran,
yaitu anggaran. Pengendalian harus dilakukan secara
kontinue sepanjang periode dan bukan hanya akhir
periode saja. Penilaian pada akhir periode saja akan
menyebabkan keterlambatan untuk melakukan
perbaikan maka sebaliknya laporan kinerja dibuat
setiap bulan.
14. Reference
ï‚— Hansen, Don R., dan Mowen, Maryanne M. 2013. Akuntansi Manajerial
Buku 1 Edisi 8. Jakarta: Salemba Empat.
ï‚— Harahap, Sofyan Syafri. 2009. Analisis Kritis Atas Laporan Keuangan.
Jakarta: Raja Grafindo Persada.
ï‚— Horne, James C. Van, dan Wachowicz, John M. 2005. Prinsip-Prinsip
Manajemen Keuangan Buku 1 Edisi 12. Jakarta: Salemba Empat.
ï‚— Mulyadi. Akuntansi Manajemen, Edisi Ketiga. Jakarta: Salemba Empat.
2001.
ï‚— Welsch, Glenn, A. Hilton, Ronald. W, and Gordon, Paul N. Budgeting:
Profit Planning and Control. Fifth Edition. Jakarta: Salemba Empat
2000.