際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
3
Most read
4
Most read
7
Most read
ANTO APRIYANTO
P E N G E R T I A N I N T E G R A S I
 Kemitraanyang lebih sistematis dan eksentis antara sains dan
agama terjadi di kalangan yang mencari titik temu di antara keduanya.
O B S E R VA S I K R I T I S T E R H A D A P
I L M U I L M U K E I S L A M A N
 Ilmu ilmu keislaman bersifat repetitif selalu mengulang ulang, sarat dengan literatur literatur yang hanya
berupa komentar, penjelasan terhadap suatu karya, dan komentar terhadap komentar tersebut, serta sangat
sedikit membuahkan pikiran pikiran yang baru.
 Selama ini pergumulan intelektual islam tidak di arahkan untuk pencapaian-pencapaian gagasan yang baru,
melainkan hanya di manfaatkan untuk mempertahankan pengetahuan yang ada.
 Observasi kritis terhadap ilmu ilmu keislaman dapat di ungkapkan dengan menggunakan bahasa filsafat ilmu
kontemporer, dengan demikian kita dapat mengajukan pertanyaan mengapa kita seringkali menemukan
banyak hal dalam wilayah orbit konteks justifikasi pada ilmu ilmu keislaman dan amat sedikit sekali yang
berkaitan dengan konteks penemuan baru?
 Dari sudut pandang filsafat ilmu tradisional, penggunaan istilah sains merujuk pada ilmu ilmu sosial,
humaniora dan khususnya ilmu ilmu keislaman.
 Selagi ilmu ilmu keislaman dan studi studi keislaman dapat disebut sebagai sains maka usaha untuk
mempertemukan teori teri dan metodelogi ilmiah dengan bangunan ilmu ilmu keislaman tersebut adalah
suatu langkah yang valid untuk dilakukan, sehingga akan terjadi interaksi dan dialog yang kreatif di antara
komponen komponen tersebut dengan acuan dasar filsafat ilmu.
PERGUMULAN TEORI TEORI DALAM WACANA KEILMUAN:
SEPINTAS MENENGOK MASALAH PERTUMBUHAN ILMU.
 Pertumbuan ilmu pengetahuan adalah problem dari ilmu-ilmu keislaman
 Dua aliran filsafat tentang obyek ini yaitu tradisi yang bersifat naturalistik dan humanistik
 Naturalistik : Fokus kepada corrivibility, incorriibility, explanation, dan falsification.
 Humanistik : fokus kepada meaninf, ilmu sosial yang interpretatif dan explanatif, dan pendekatan-pendekatan yang
bersifat idealis dan reduksionis.
Menurut Kuhn, teori-teori tidak dapat diperbandingkan. Sedangkan hubungan antara paradigma dan teori disebut dengan
normal science. Serta perpindahan dari satu paradigma ke paradigma yang lain disebut scientific revolution.
 Berbeda pandangan dengan Kuhn, Lakatos menegaskan bahwa kita dapat membandingkan secara obyektif
kemajuan-kemajuan relatif yang dicapai oleh tradisi-tradisi riset yan salin berlomba.
 Yang mendorong adanya kemajuan ilmu pengetahuan adalah semangat dan etos dari para ilmuan dan peneliti
sendiri untuk memperbaiki, menyaring, menguji ulang, dan membatalkan teori-teori yang terdaulu.
R E S E A R C H P R O G R A M D A L A M T E R M I N O L O G I
L A K AT O S :
M E M P E R T E G A S W I L AYA H H I S T O R I TA S I L M U -
I L M U K E I S L A M A N
 Kontribusi dalam mengembangkan ilmu-ilmu keislaman tidak diragukan yang menjadi perhatian utama adalah
bagaimana memformulasikan tanggapan dan jawaban yang koheren terhadap hasil observasi kritis
 Islam normatif adalah sama atau paralel dengan yang dinamakan hard core dari sebuah cabang ilmu
 Islam historis adalah domain utama dari apa yang disebut sebuah ilmu, sistem pengetahuan yang secara
langsung dapat dinilai, diuji ulang, diteliti, dipertanyakan kembali.
 Kawasan yang memungkinkan untuk dilakukan rekostruksi adalah pada domain Islam Historis bukan pada
Islam Normatif
 Perkembangan pengetahuan yang sangat signifikan pada saat ini adalah perubahan dari fondationalism ke
holism
 Fondasionalism telah menimbulkan dampak pada wacana teologi modern secara khusus melihat bagaimana
kitab suci telah dipaksa untuk berperan memberikan fondasi.
K E T E R K A I T A N N O R M A T I V I T A S D A N H I S T O R I S I T A S
D A L A M S T U D I K E I S L A M A N :
L I N G K A R A N H E R M E N E U T I K A N T A R A B A H A S A
P E M I K I R A N D A N K E S E J A R A H A N D A L A M I L M U - I L M U
K E I S L A M A N
 Dari perspektif filsafat ilmu setiap ilmu baik ilmu alam, humaniora, sosial, agama atau ilmu-ilmu
keislaman harus diformulasikan yang dibangun diatas teori-teori yang berdasarkan pada kerangka
metodologi yang jelas. Dalam pengertian ini, teori-teori sebagai wujud ekspresi intelektual yang tidak
boleh disakralkan dan dogmatik.
 Teori-teori yang sudah ada terlebih dahulu tidak dijadikan garansi kebenaran
 Dalam pengertian yang demikian, penerapan filsafat ilmu dalam ilmu-ilmu keislaman harus dilakukan
karena pertimbangan filsafat ilmu saling berkaitan dengan sosiologi ilmu pengetahuan. Dua cabang ilmu
pengetahuan ini jarang dimasukkan dalam tradisi ilmu-ilmu keislaman padahal keduanya merupakan
prasyarat dan wacana awal yang harus dimengerti bagi para ilmuwan muslim yang ingin menghindarkan
diri dari tuduhan pembela studi Islam yang hanya bersifat pengulang-ulangan, statis, disakralkan dan
dogmatik
 Para sajana muslim khususnya yang berpegang pada tradisi keislaman dengan paradigma lama akan
menggunakan pendekatan filologi yang wataknya lebih tekstual.Namun,Fazlur Rahman sendiri telah
menempatkan Islam Normatif sebagai Hard Core yang pada dasarnya merujuk pada pendekatan
fenomenologis.Ilmu-ilmu keislaman yang telah dihubungkan dengan filsafat ilmu,secara lebih lanjut
harus mempertimbangkan tiga pendekatan yang berunsur linguistik-historis,teologis-filosofis,dan
sosiologis-antropologis.Ilmu-ilmu islam yang berdasarkan teks menggunakan pendekatan linguistik
dan filologis,studi keislaman yang berasal dari hasil pemikiran,ide-ide,norma-norma,konsep-
konsep,doktrin-doktrin menggunakan pendekatanteologis dan filosofis,serta studi keislaman yang
menekankan pada masalah yang berkaitan dengan interaksi sosial dalam konteks budaya dan
kesejarahan menggunakan pendekatan sisiologis,antropologis dan psikologis.
K E T E R K A I T A N N O R M A T I V I T A S D A N H I S T O R I S I T A S
D A L A M S T U D I K E I S L A M A N :
L I N G K A R A N H E R M E N E U T I K A N T A R A B A H A S A
P E M I K I R A N D A N K E S E J A R A H A N D A L A M I L M U - I L M U
K E I S L A M A N
 Lalu kerangka hubungan ketiganya harus menggunakan linier,paralelatau sirkuler? Para pendukung
model linier menggunakan pemikiran bahwa harus menguasai satu tradisi pembelajaran
akademik.Para pendukung model paralel menggunakan pemikiran menguasai berbagai tradisi,tetapi
tidak untuk meramu berbagai tradisi itu menjadi satu unit analisis terpadu.Sedangkan yang sirkuler
mempertimbangkan keseluruhan dari ketiga pendekatan mulyi dimernsi dalam mempelajari ilmu-ilmu
keislaman sebagai sesuatu yang utuh.Mengambil jalan tengah dengan memadukan ketiganya akan
menghasilkan keintegrasian dan kejituan dalam menanggapi dimensi-dimensi dalam keagaman
islam.Dengan demikian dapat disimpulkan tidak ada satu pendekatan ataupun disiplin ilmu yang dapat
berdiri sendiri.Gerakan dinamis ini disebut hermeneutik.
K E T E R K A I T A N N O R M A T I V I T A S D A N H I S T O R I S I T A S
D A L A M S T U D I K E I S L A M A N :
L I N G K A R A N H E R M E N E U T I K A N T A R A B A H A S A
P E M I K I R A N D A N K E S E J A R A H A N D A L A M I L M U - I L M U
K E I S L A M A N
CATATAN
 Dalam kajian epistemologi, terdapat kritik bagi epistemologi keilmuan modern barat, baik yang berasal dari
ilmuwan di Barat (Thomas Kuhn, Imre Lakatos, dll) ataupun dari luar ilmuwan (John Haught, Ian Barbour,
Fazlur Rahman, dll)
 Kritik tsb menunjukkan perlu adanya cara pandang (paradigma) baru dalam menggunakan ilmu di era
kontemporer ini, salah satunya adlah paradigma integrasi antara ilmu dan agama (Islam). Selain paradigma
integrasi banyak pula paradigma baru lainnya
 Amin Abdullah membedah Islam sebagai ilmu melalui kajian Islam historis (islam sebagaimana dipraktikkan
dan dihayati oleh pemeluknya, menjadi objek kajian ilmu pengetahuan) dan Islam normatif (Islam sebagai
doktrin dan ajaran, menjadi objek kajian ilmu-ilmu keagamaan Islam)
 Dalam perjalanannya, kedua aspek keilmuan Islam tidak bisa bergerak sendiri, tetapi saling membutuhkan
satu dengan lainnya. Artinya, kehidupan keberagamaan umat Islam (masuk kajian Islam historis) harus
melibatkan keilmuan2 sosial dan humaniora, yang pada akhirnya akan berkontribusi sebagai masukan atau
kritik bagi kajian Islam normatif (kajian ilmu keagamaan Islam, atau biasa disebut dirasat islamiyyah)
Ad

Recommended

FKI tugas mandiri EKO SRI SULASTRI 2205056044.docx
FKI tugas mandiri EKO SRI SULASTRI 2205056044.docx
EkoSulastri
Ragam Pendekatan Sains dan Agama.pptx
Ragam Pendekatan Sains dan Agama.pptx
Islamic Studies
Integrasi Ilmu Pengetahuan dan Islam Perspektif Filsafat
Integrasi Ilmu Pengetahuan dan Islam Perspektif Filsafat
EeLly Lunjani
FALSAFAH KESATUAN ISLAM .pdf
FALSAFAH KESATUAN ISLAM .pdf
AldaPira
Makalah integrasi ilmu
Makalah integrasi ilmu
Abuy Thea
tantangan islam menurut filsafat islam
tantangan islam menurut filsafat islam
Inggrid Cliquers
Teologi islam klasik
Teologi islam klasik
Mu'amar ad darory
2. ilmu kalam
2. ilmu kalam
Yusffie Muhammad Yazid
FKI Wahyu Thoha Ichsan(2205056042).pdf
FKI Wahyu Thoha Ichsan(2205056042).pdf
WahyuThoha
Metodologi studiislam2010
Metodologi studiislam2010
Universitas Islam Virtual
Integrasi pemikiran islam dan teori pengetahuan
Integrasi pemikiran islam dan teori pengetahuan
DEDYIRWANSYAH4
PENGANTAR_ILMU_KALAM_ ILMU KLAM ILMU KALAMppt.ppt
PENGANTAR_ILMU_KALAM_ ILMU KLAM ILMU KALAMppt.ppt
AchmadSubakti1
PENGANTAR_ILMU_KALAM_ppt.ppt
PENGANTAR_ILMU_KALAM_ppt.ppt
DienEmirats1
FALSAFAH KESATUAN ILMU_ANGGRAENI YUSPITA.docx
FALSAFAH KESATUAN ILMU_ANGGRAENI YUSPITA.docx
anggraeni yuspita
461igphp[dbhhhh;hph;hd;ohhhh;hbuolh;o-Arti1.pdf
461igphp[dbhhhh;hph;hd;ohhhh;hbuolh;o-Arti1.pdf
stitislamiyahntb
Ilmu Kalam.ppt
Ilmu Kalam.ppt
ArdityaPrayogi3
artikel ilmiah falsafah kesatuan ilmu Wanda Hamidah (5).docx
artikel ilmiah falsafah kesatuan ilmu Wanda Hamidah (5).docx
WandaWanda37
INTEGRASI ILMU UIN STS JAMBI sila dibaca
INTEGRASI ILMU UIN STS JAMBI sila dibaca
humairatuzzahrah7
PEMIKIRAN TEOLOGI ISLAM MODERN.docx
PEMIKIRAN TEOLOGI ISLAM MODERN.docx
adammaulana49
FILSAFAT ILMU-3 bahan kuliah manajemen.ppt
FILSAFAT ILMU-3 bahan kuliah manajemen.ppt
deaangel2
3.+FILSAFAT+ILMU+DALAM+PANDANGAN+ISLAM (1).pdf
3.+FILSAFAT+ILMU+DALAM+PANDANGAN+ISLAM (1).pdf
AzizMuajizin1
Integrasi Keilmuan Vortex Theory: Pendekatan Rasional, Empirik, Intuitif
Integrasi Keilmuan Vortex Theory: Pendekatan Rasional, Empirik, Intuitif
gustinw1
artikel ilmiah falsafah kesatuan ilmu Wanda Hamidah (5).docx
artikel ilmiah falsafah kesatuan ilmu Wanda Hamidah (5).docx
WandaWanda37
5822-Article Text-16968-3-10-20200531.pdf
5822-Article Text-16968-3-10-20200531.pdf
TaufikRahman392594
Artikel FKI SUSI LUSIYANI MANJ B.docx
Artikel FKI SUSI LUSIYANI MANJ B.docx
MetaFitriani1
KELOMPOK 1 TENTANG ISLAMIC KNOWLEDGE(1).pptx
KELOMPOK 1 TENTANG ISLAMIC KNOWLEDGE(1).pptx
muthiafaizah1
METODOLOGI_STUDI_ISLAM.pptx
METODOLOGI_STUDI_ISLAM.pptx
NoviFirmansyah2
FKI-Muhamad Husni M (2205056063).docx
FKI-Muhamad Husni M (2205056063).docx
MuhamadHusniMubarok1
Anto Apriyanto - Wakaf Produktif Yang Dapat Mengembalikan Kejayaan Islam.pptx
Anto Apriyanto - Wakaf Produktif Yang Dapat Mengembalikan Kejayaan Islam.pptx
Anto Apriyanto, M.E.I.
Menyoal Sejarah Ekonomi Syariah Indonesia - Anto Apriyanto
Menyoal Sejarah Ekonomi Syariah Indonesia - Anto Apriyanto
Anto Apriyanto, M.E.I.

More Related Content

Similar to Anto Apriyanto - Integrasi Ilmu dan Agama.ppt (20)

FKI Wahyu Thoha Ichsan(2205056042).pdf
FKI Wahyu Thoha Ichsan(2205056042).pdf
WahyuThoha
Metodologi studiislam2010
Metodologi studiislam2010
Universitas Islam Virtual
Integrasi pemikiran islam dan teori pengetahuan
Integrasi pemikiran islam dan teori pengetahuan
DEDYIRWANSYAH4
PENGANTAR_ILMU_KALAM_ ILMU KLAM ILMU KALAMppt.ppt
PENGANTAR_ILMU_KALAM_ ILMU KLAM ILMU KALAMppt.ppt
AchmadSubakti1
PENGANTAR_ILMU_KALAM_ppt.ppt
PENGANTAR_ILMU_KALAM_ppt.ppt
DienEmirats1
FALSAFAH KESATUAN ILMU_ANGGRAENI YUSPITA.docx
FALSAFAH KESATUAN ILMU_ANGGRAENI YUSPITA.docx
anggraeni yuspita
461igphp[dbhhhh;hph;hd;ohhhh;hbuolh;o-Arti1.pdf
461igphp[dbhhhh;hph;hd;ohhhh;hbuolh;o-Arti1.pdf
stitislamiyahntb
Ilmu Kalam.ppt
Ilmu Kalam.ppt
ArdityaPrayogi3
artikel ilmiah falsafah kesatuan ilmu Wanda Hamidah (5).docx
artikel ilmiah falsafah kesatuan ilmu Wanda Hamidah (5).docx
WandaWanda37
INTEGRASI ILMU UIN STS JAMBI sila dibaca
INTEGRASI ILMU UIN STS JAMBI sila dibaca
humairatuzzahrah7
PEMIKIRAN TEOLOGI ISLAM MODERN.docx
PEMIKIRAN TEOLOGI ISLAM MODERN.docx
adammaulana49
FILSAFAT ILMU-3 bahan kuliah manajemen.ppt
FILSAFAT ILMU-3 bahan kuliah manajemen.ppt
deaangel2
3.+FILSAFAT+ILMU+DALAM+PANDANGAN+ISLAM (1).pdf
3.+FILSAFAT+ILMU+DALAM+PANDANGAN+ISLAM (1).pdf
AzizMuajizin1
Integrasi Keilmuan Vortex Theory: Pendekatan Rasional, Empirik, Intuitif
Integrasi Keilmuan Vortex Theory: Pendekatan Rasional, Empirik, Intuitif
gustinw1
artikel ilmiah falsafah kesatuan ilmu Wanda Hamidah (5).docx
artikel ilmiah falsafah kesatuan ilmu Wanda Hamidah (5).docx
WandaWanda37
5822-Article Text-16968-3-10-20200531.pdf
5822-Article Text-16968-3-10-20200531.pdf
TaufikRahman392594
Artikel FKI SUSI LUSIYANI MANJ B.docx
Artikel FKI SUSI LUSIYANI MANJ B.docx
MetaFitriani1
KELOMPOK 1 TENTANG ISLAMIC KNOWLEDGE(1).pptx
KELOMPOK 1 TENTANG ISLAMIC KNOWLEDGE(1).pptx
muthiafaizah1
METODOLOGI_STUDI_ISLAM.pptx
METODOLOGI_STUDI_ISLAM.pptx
NoviFirmansyah2
FKI-Muhamad Husni M (2205056063).docx
FKI-Muhamad Husni M (2205056063).docx
MuhamadHusniMubarok1
FKI Wahyu Thoha Ichsan(2205056042).pdf
FKI Wahyu Thoha Ichsan(2205056042).pdf
WahyuThoha
Integrasi pemikiran islam dan teori pengetahuan
Integrasi pemikiran islam dan teori pengetahuan
DEDYIRWANSYAH4
PENGANTAR_ILMU_KALAM_ ILMU KLAM ILMU KALAMppt.ppt
PENGANTAR_ILMU_KALAM_ ILMU KLAM ILMU KALAMppt.ppt
AchmadSubakti1
PENGANTAR_ILMU_KALAM_ppt.ppt
PENGANTAR_ILMU_KALAM_ppt.ppt
DienEmirats1
FALSAFAH KESATUAN ILMU_ANGGRAENI YUSPITA.docx
FALSAFAH KESATUAN ILMU_ANGGRAENI YUSPITA.docx
anggraeni yuspita
461igphp[dbhhhh;hph;hd;ohhhh;hbuolh;o-Arti1.pdf
461igphp[dbhhhh;hph;hd;ohhhh;hbuolh;o-Arti1.pdf
stitislamiyahntb
artikel ilmiah falsafah kesatuan ilmu Wanda Hamidah (5).docx
artikel ilmiah falsafah kesatuan ilmu Wanda Hamidah (5).docx
WandaWanda37
INTEGRASI ILMU UIN STS JAMBI sila dibaca
INTEGRASI ILMU UIN STS JAMBI sila dibaca
humairatuzzahrah7
PEMIKIRAN TEOLOGI ISLAM MODERN.docx
PEMIKIRAN TEOLOGI ISLAM MODERN.docx
adammaulana49
FILSAFAT ILMU-3 bahan kuliah manajemen.ppt
FILSAFAT ILMU-3 bahan kuliah manajemen.ppt
deaangel2
3.+FILSAFAT+ILMU+DALAM+PANDANGAN+ISLAM (1).pdf
3.+FILSAFAT+ILMU+DALAM+PANDANGAN+ISLAM (1).pdf
AzizMuajizin1
Integrasi Keilmuan Vortex Theory: Pendekatan Rasional, Empirik, Intuitif
Integrasi Keilmuan Vortex Theory: Pendekatan Rasional, Empirik, Intuitif
gustinw1
artikel ilmiah falsafah kesatuan ilmu Wanda Hamidah (5).docx
artikel ilmiah falsafah kesatuan ilmu Wanda Hamidah (5).docx
WandaWanda37
5822-Article Text-16968-3-10-20200531.pdf
5822-Article Text-16968-3-10-20200531.pdf
TaufikRahman392594
Artikel FKI SUSI LUSIYANI MANJ B.docx
Artikel FKI SUSI LUSIYANI MANJ B.docx
MetaFitriani1
KELOMPOK 1 TENTANG ISLAMIC KNOWLEDGE(1).pptx
KELOMPOK 1 TENTANG ISLAMIC KNOWLEDGE(1).pptx
muthiafaizah1
METODOLOGI_STUDI_ISLAM.pptx
METODOLOGI_STUDI_ISLAM.pptx
NoviFirmansyah2
FKI-Muhamad Husni M (2205056063).docx
FKI-Muhamad Husni M (2205056063).docx
MuhamadHusniMubarok1

More from Anto Apriyanto, M.E.I. (20)

Anto Apriyanto - Wakaf Produktif Yang Dapat Mengembalikan Kejayaan Islam.pptx
Anto Apriyanto - Wakaf Produktif Yang Dapat Mengembalikan Kejayaan Islam.pptx
Anto Apriyanto, M.E.I.
Menyoal Sejarah Ekonomi Syariah Indonesia - Anto Apriyanto
Menyoal Sejarah Ekonomi Syariah Indonesia - Anto Apriyanto
Anto Apriyanto, M.E.I.
Ekonomi Islam atau Ekonomi Syariah - Anto Apriyanto
Ekonomi Islam atau Ekonomi Syariah - Anto Apriyanto
Anto Apriyanto, M.E.I.
Mendudukkan Polemik Al Maidah 51 - Anto Apriyanto
Mendudukkan Polemik Al Maidah 51 - Anto Apriyanto
Anto Apriyanto, M.E.I.
Mengapa Harus Ekonomi Islam - Anto Apriyanto
Mengapa Harus Ekonomi Islam - Anto Apriyanto
Anto Apriyanto, M.E.I.
Visi dan Misi OPZ - Anto Apriyanto
Visi dan Misi OPZ - Anto Apriyanto
Anto Apriyanto, M.E.I.
Urgensi Meluruskan Sejarah Ekonomi Syariah Indonesia - Anto Apriyanto
Urgensi Meluruskan Sejarah Ekonomi Syariah Indonesia - Anto Apriyanto
Anto Apriyanto, M.E.I.
Kebijakan Fiskal Negara Brunei Darussalam - Anto Apriyanto
Kebijakan Fiskal Negara Brunei Darussalam - Anto Apriyanto
Anto Apriyanto, M.E.I.
Konsep Islam Dalam Pendidikan Anak, Mengurai Sekularisasi dan Liberalisasi Da...
Konsep Islam Dalam Pendidikan Anak, Mengurai Sekularisasi dan Liberalisasi Da...
Anto Apriyanto, M.E.I.
Riba vs Zakat - Anto Apriyanto
Riba vs Zakat - Anto Apriyanto
Anto Apriyanto, M.E.I.
Organisasi Bisnis Dalam Islam - Anto Apriyanto
Organisasi Bisnis Dalam Islam - Anto Apriyanto
Anto Apriyanto, M.E.I.
Bogor Kota Sejarah Ekonomi Syariah - Anto Apriyanto
Bogor Kota Sejarah Ekonomi Syariah - Anto Apriyanto
Anto Apriyanto, M.E.I.
Mekanisme Pasar Islami - Anto Apriyanto
Mekanisme Pasar Islami - Anto Apriyanto
Anto Apriyanto, M.E.I.
Sejarah Gerakan Ekonomi Islam di Indonesia - Anto Apriyanto
Sejarah Gerakan Ekonomi Islam di Indonesia - Anto Apriyanto
Anto Apriyanto, M.E.I.
Internet pornografi-game online (anto apriyanto)
Internet pornografi-game online (anto apriyanto)
Anto Apriyanto, M.E.I.
Materi kuliah ayat dan hadits ekonomi islam (1)
Materi kuliah ayat dan hadits ekonomi islam (1)
Anto Apriyanto, M.E.I.
#5b kepribadian muslim
#5b kepribadian muslim
Anto Apriyanto, M.E.I.
#3 pendekatan sdm
#3 pendekatan sdm
Anto Apriyanto, M.E.I.
#2 sdm di indonesia fakta realita-idealita
#2 sdm di indonesia fakta realita-idealita
Anto Apriyanto, M.E.I.
50 soal pilihan ganda manajemen
50 soal pilihan ganda manajemen
Anto Apriyanto, M.E.I.
Anto Apriyanto - Wakaf Produktif Yang Dapat Mengembalikan Kejayaan Islam.pptx
Anto Apriyanto - Wakaf Produktif Yang Dapat Mengembalikan Kejayaan Islam.pptx
Anto Apriyanto, M.E.I.
Menyoal Sejarah Ekonomi Syariah Indonesia - Anto Apriyanto
Menyoal Sejarah Ekonomi Syariah Indonesia - Anto Apriyanto
Anto Apriyanto, M.E.I.
Ekonomi Islam atau Ekonomi Syariah - Anto Apriyanto
Ekonomi Islam atau Ekonomi Syariah - Anto Apriyanto
Anto Apriyanto, M.E.I.
Mendudukkan Polemik Al Maidah 51 - Anto Apriyanto
Mendudukkan Polemik Al Maidah 51 - Anto Apriyanto
Anto Apriyanto, M.E.I.
Mengapa Harus Ekonomi Islam - Anto Apriyanto
Mengapa Harus Ekonomi Islam - Anto Apriyanto
Anto Apriyanto, M.E.I.
Urgensi Meluruskan Sejarah Ekonomi Syariah Indonesia - Anto Apriyanto
Urgensi Meluruskan Sejarah Ekonomi Syariah Indonesia - Anto Apriyanto
Anto Apriyanto, M.E.I.
Kebijakan Fiskal Negara Brunei Darussalam - Anto Apriyanto
Kebijakan Fiskal Negara Brunei Darussalam - Anto Apriyanto
Anto Apriyanto, M.E.I.
Konsep Islam Dalam Pendidikan Anak, Mengurai Sekularisasi dan Liberalisasi Da...
Konsep Islam Dalam Pendidikan Anak, Mengurai Sekularisasi dan Liberalisasi Da...
Anto Apriyanto, M.E.I.
Organisasi Bisnis Dalam Islam - Anto Apriyanto
Organisasi Bisnis Dalam Islam - Anto Apriyanto
Anto Apriyanto, M.E.I.
Bogor Kota Sejarah Ekonomi Syariah - Anto Apriyanto
Bogor Kota Sejarah Ekonomi Syariah - Anto Apriyanto
Anto Apriyanto, M.E.I.
Mekanisme Pasar Islami - Anto Apriyanto
Mekanisme Pasar Islami - Anto Apriyanto
Anto Apriyanto, M.E.I.
Sejarah Gerakan Ekonomi Islam di Indonesia - Anto Apriyanto
Sejarah Gerakan Ekonomi Islam di Indonesia - Anto Apriyanto
Anto Apriyanto, M.E.I.
Internet pornografi-game online (anto apriyanto)
Internet pornografi-game online (anto apriyanto)
Anto Apriyanto, M.E.I.
Materi kuliah ayat dan hadits ekonomi islam (1)
Materi kuliah ayat dan hadits ekonomi islam (1)
Anto Apriyanto, M.E.I.
#2 sdm di indonesia fakta realita-idealita
#2 sdm di indonesia fakta realita-idealita
Anto Apriyanto, M.E.I.
Ad

Recently uploaded (20)

NORMA & KEHIDUPAN | Pendidikan Pancasila
NORMA & KEHIDUPAN | Pendidikan Pancasila
Nadia Nuraa
Modul Ajar PJOK Kelas 8 Deep Learning pdf
Modul Ajar PJOK Kelas 8 Deep Learning pdf
Adm Guru
Berkenalan Dengan Energi Materi IPAS Kelas III Semester Ganjil.pdf
Berkenalan Dengan Energi Materi IPAS Kelas III Semester Ganjil.pdf
z9ydinna
Modul Ajar Biologi Kelas 12 Deep Learning
Modul Ajar Biologi Kelas 12 Deep Learning
Adm Guru
Modul Ajar IPS Kelas 8 Deep Learning
Modul Ajar IPS Kelas 8 Deep Learning
Adm Guru
PPT PROPOSAL PjBL - KEL 2 Kewarganegaraan.pptx
PPT PROPOSAL PjBL - KEL 2 Kewarganegaraan.pptx
HelenaManurung
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Deep Learning
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Deep Learning
Adm Guru
Modul Ajar B Indonesia Kelas 8 Deep Learning
Modul Ajar B Indonesia Kelas 8 Deep Learning
Adm Guru
MODUL PEMBELAJARAN DEEP LEARNING SENI RUPA KELAS 6 CP 032 REVISI 2025 KURIKUL...
MODUL PEMBELAJARAN DEEP LEARNING SENI RUPA KELAS 6 CP 032 REVISI 2025 KURIKUL...
AndiCoc
Modul Ajar B Indonesia Kelas 7 Deep Learning
Modul Ajar B Indonesia Kelas 7 Deep Learning
Adm Guru
MODUL PEMBELAJARAN DEEP LEARNING MATEMATIKA KELAS 6 CP 032 REVISI 2025 KURIKU...
MODUL PEMBELAJARAN DEEP LEARNING MATEMATIKA KELAS 6 CP 032 REVISI 2025 KURIKU...
AndiCoc
Modul Ajar PJOK Kelas 9 Deep Learning pdf
Modul Ajar PJOK Kelas 9 Deep Learning pdf
Adm Guru
Modul Ajar Matematika Kelas 9 Deep Learning
Modul Ajar Matematika Kelas 9 Deep Learning
Adm Guru
Modul Ajar IPS Kelas 7 Deep Learning
Modul Ajar IPS Kelas 7 Deep Learning
Adm Guru
Modul Ajar PAI Kelas 8 Deep Learning New
Modul Ajar PAI Kelas 8 Deep Learning New
Adm Guru
PRESENTASI Tentang Dunia Usaha dan juga Manfaat komputer dalam Dunia Usaha
PRESENTASI Tentang Dunia Usaha dan juga Manfaat komputer dalam Dunia Usaha
febrianalkadir123
Modul Ajar B Inggris Kelas 9 Deep Learning
Modul Ajar B Inggris Kelas 9 Deep Learning
Adm Guru
Modul Ajar Matematika Kelas 7 Deep Learning
Modul Ajar Matematika Kelas 7 Deep Learning
Adm Guru
Paparan Ke dua Kebijakan PBB-P2 Tahun 2025
Paparan Ke dua Kebijakan PBB-P2 Tahun 2025
KosongDelapan102
Modul Ajar B Indonesia Kelas 9 Deep Learning
Modul Ajar B Indonesia Kelas 9 Deep Learning
Adm Guru
NORMA & KEHIDUPAN | Pendidikan Pancasila
NORMA & KEHIDUPAN | Pendidikan Pancasila
Nadia Nuraa
Modul Ajar PJOK Kelas 8 Deep Learning pdf
Modul Ajar PJOK Kelas 8 Deep Learning pdf
Adm Guru
Berkenalan Dengan Energi Materi IPAS Kelas III Semester Ganjil.pdf
Berkenalan Dengan Energi Materi IPAS Kelas III Semester Ganjil.pdf
z9ydinna
Modul Ajar Biologi Kelas 12 Deep Learning
Modul Ajar Biologi Kelas 12 Deep Learning
Adm Guru
Modul Ajar IPS Kelas 8 Deep Learning
Modul Ajar IPS Kelas 8 Deep Learning
Adm Guru
PPT PROPOSAL PjBL - KEL 2 Kewarganegaraan.pptx
PPT PROPOSAL PjBL - KEL 2 Kewarganegaraan.pptx
HelenaManurung
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Deep Learning
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Deep Learning
Adm Guru
Modul Ajar B Indonesia Kelas 8 Deep Learning
Modul Ajar B Indonesia Kelas 8 Deep Learning
Adm Guru
MODUL PEMBELAJARAN DEEP LEARNING SENI RUPA KELAS 6 CP 032 REVISI 2025 KURIKUL...
MODUL PEMBELAJARAN DEEP LEARNING SENI RUPA KELAS 6 CP 032 REVISI 2025 KURIKUL...
AndiCoc
Modul Ajar B Indonesia Kelas 7 Deep Learning
Modul Ajar B Indonesia Kelas 7 Deep Learning
Adm Guru
MODUL PEMBELAJARAN DEEP LEARNING MATEMATIKA KELAS 6 CP 032 REVISI 2025 KURIKU...
MODUL PEMBELAJARAN DEEP LEARNING MATEMATIKA KELAS 6 CP 032 REVISI 2025 KURIKU...
AndiCoc
Modul Ajar PJOK Kelas 9 Deep Learning pdf
Modul Ajar PJOK Kelas 9 Deep Learning pdf
Adm Guru
Modul Ajar Matematika Kelas 9 Deep Learning
Modul Ajar Matematika Kelas 9 Deep Learning
Adm Guru
Modul Ajar IPS Kelas 7 Deep Learning
Modul Ajar IPS Kelas 7 Deep Learning
Adm Guru
Modul Ajar PAI Kelas 8 Deep Learning New
Modul Ajar PAI Kelas 8 Deep Learning New
Adm Guru
PRESENTASI Tentang Dunia Usaha dan juga Manfaat komputer dalam Dunia Usaha
PRESENTASI Tentang Dunia Usaha dan juga Manfaat komputer dalam Dunia Usaha
febrianalkadir123
Modul Ajar B Inggris Kelas 9 Deep Learning
Modul Ajar B Inggris Kelas 9 Deep Learning
Adm Guru
Modul Ajar Matematika Kelas 7 Deep Learning
Modul Ajar Matematika Kelas 7 Deep Learning
Adm Guru
Paparan Ke dua Kebijakan PBB-P2 Tahun 2025
Paparan Ke dua Kebijakan PBB-P2 Tahun 2025
KosongDelapan102
Modul Ajar B Indonesia Kelas 9 Deep Learning
Modul Ajar B Indonesia Kelas 9 Deep Learning
Adm Guru
Ad

Anto Apriyanto - Integrasi Ilmu dan Agama.ppt

  • 2. P E N G E R T I A N I N T E G R A S I Kemitraanyang lebih sistematis dan eksentis antara sains dan agama terjadi di kalangan yang mencari titik temu di antara keduanya.
  • 3. O B S E R VA S I K R I T I S T E R H A D A P I L M U I L M U K E I S L A M A N Ilmu ilmu keislaman bersifat repetitif selalu mengulang ulang, sarat dengan literatur literatur yang hanya berupa komentar, penjelasan terhadap suatu karya, dan komentar terhadap komentar tersebut, serta sangat sedikit membuahkan pikiran pikiran yang baru. Selama ini pergumulan intelektual islam tidak di arahkan untuk pencapaian-pencapaian gagasan yang baru, melainkan hanya di manfaatkan untuk mempertahankan pengetahuan yang ada. Observasi kritis terhadap ilmu ilmu keislaman dapat di ungkapkan dengan menggunakan bahasa filsafat ilmu kontemporer, dengan demikian kita dapat mengajukan pertanyaan mengapa kita seringkali menemukan banyak hal dalam wilayah orbit konteks justifikasi pada ilmu ilmu keislaman dan amat sedikit sekali yang berkaitan dengan konteks penemuan baru? Dari sudut pandang filsafat ilmu tradisional, penggunaan istilah sains merujuk pada ilmu ilmu sosial, humaniora dan khususnya ilmu ilmu keislaman. Selagi ilmu ilmu keislaman dan studi studi keislaman dapat disebut sebagai sains maka usaha untuk mempertemukan teori teri dan metodelogi ilmiah dengan bangunan ilmu ilmu keislaman tersebut adalah suatu langkah yang valid untuk dilakukan, sehingga akan terjadi interaksi dan dialog yang kreatif di antara komponen komponen tersebut dengan acuan dasar filsafat ilmu.
  • 4. PERGUMULAN TEORI TEORI DALAM WACANA KEILMUAN: SEPINTAS MENENGOK MASALAH PERTUMBUHAN ILMU. Pertumbuan ilmu pengetahuan adalah problem dari ilmu-ilmu keislaman Dua aliran filsafat tentang obyek ini yaitu tradisi yang bersifat naturalistik dan humanistik Naturalistik : Fokus kepada corrivibility, incorriibility, explanation, dan falsification. Humanistik : fokus kepada meaninf, ilmu sosial yang interpretatif dan explanatif, dan pendekatan-pendekatan yang bersifat idealis dan reduksionis. Menurut Kuhn, teori-teori tidak dapat diperbandingkan. Sedangkan hubungan antara paradigma dan teori disebut dengan normal science. Serta perpindahan dari satu paradigma ke paradigma yang lain disebut scientific revolution. Berbeda pandangan dengan Kuhn, Lakatos menegaskan bahwa kita dapat membandingkan secara obyektif kemajuan-kemajuan relatif yang dicapai oleh tradisi-tradisi riset yan salin berlomba. Yang mendorong adanya kemajuan ilmu pengetahuan adalah semangat dan etos dari para ilmuan dan peneliti sendiri untuk memperbaiki, menyaring, menguji ulang, dan membatalkan teori-teori yang terdaulu.
  • 5. R E S E A R C H P R O G R A M D A L A M T E R M I N O L O G I L A K AT O S : M E M P E R T E G A S W I L AYA H H I S T O R I TA S I L M U - I L M U K E I S L A M A N Kontribusi dalam mengembangkan ilmu-ilmu keislaman tidak diragukan yang menjadi perhatian utama adalah bagaimana memformulasikan tanggapan dan jawaban yang koheren terhadap hasil observasi kritis Islam normatif adalah sama atau paralel dengan yang dinamakan hard core dari sebuah cabang ilmu Islam historis adalah domain utama dari apa yang disebut sebuah ilmu, sistem pengetahuan yang secara langsung dapat dinilai, diuji ulang, diteliti, dipertanyakan kembali. Kawasan yang memungkinkan untuk dilakukan rekostruksi adalah pada domain Islam Historis bukan pada Islam Normatif Perkembangan pengetahuan yang sangat signifikan pada saat ini adalah perubahan dari fondationalism ke holism Fondasionalism telah menimbulkan dampak pada wacana teologi modern secara khusus melihat bagaimana kitab suci telah dipaksa untuk berperan memberikan fondasi.
  • 6. K E T E R K A I T A N N O R M A T I V I T A S D A N H I S T O R I S I T A S D A L A M S T U D I K E I S L A M A N : L I N G K A R A N H E R M E N E U T I K A N T A R A B A H A S A P E M I K I R A N D A N K E S E J A R A H A N D A L A M I L M U - I L M U K E I S L A M A N Dari perspektif filsafat ilmu setiap ilmu baik ilmu alam, humaniora, sosial, agama atau ilmu-ilmu keislaman harus diformulasikan yang dibangun diatas teori-teori yang berdasarkan pada kerangka metodologi yang jelas. Dalam pengertian ini, teori-teori sebagai wujud ekspresi intelektual yang tidak boleh disakralkan dan dogmatik. Teori-teori yang sudah ada terlebih dahulu tidak dijadikan garansi kebenaran Dalam pengertian yang demikian, penerapan filsafat ilmu dalam ilmu-ilmu keislaman harus dilakukan karena pertimbangan filsafat ilmu saling berkaitan dengan sosiologi ilmu pengetahuan. Dua cabang ilmu pengetahuan ini jarang dimasukkan dalam tradisi ilmu-ilmu keislaman padahal keduanya merupakan prasyarat dan wacana awal yang harus dimengerti bagi para ilmuwan muslim yang ingin menghindarkan diri dari tuduhan pembela studi Islam yang hanya bersifat pengulang-ulangan, statis, disakralkan dan dogmatik
  • 7. Para sajana muslim khususnya yang berpegang pada tradisi keislaman dengan paradigma lama akan menggunakan pendekatan filologi yang wataknya lebih tekstual.Namun,Fazlur Rahman sendiri telah menempatkan Islam Normatif sebagai Hard Core yang pada dasarnya merujuk pada pendekatan fenomenologis.Ilmu-ilmu keislaman yang telah dihubungkan dengan filsafat ilmu,secara lebih lanjut harus mempertimbangkan tiga pendekatan yang berunsur linguistik-historis,teologis-filosofis,dan sosiologis-antropologis.Ilmu-ilmu islam yang berdasarkan teks menggunakan pendekatan linguistik dan filologis,studi keislaman yang berasal dari hasil pemikiran,ide-ide,norma-norma,konsep- konsep,doktrin-doktrin menggunakan pendekatanteologis dan filosofis,serta studi keislaman yang menekankan pada masalah yang berkaitan dengan interaksi sosial dalam konteks budaya dan kesejarahan menggunakan pendekatan sisiologis,antropologis dan psikologis. K E T E R K A I T A N N O R M A T I V I T A S D A N H I S T O R I S I T A S D A L A M S T U D I K E I S L A M A N : L I N G K A R A N H E R M E N E U T I K A N T A R A B A H A S A P E M I K I R A N D A N K E S E J A R A H A N D A L A M I L M U - I L M U K E I S L A M A N
  • 8. Lalu kerangka hubungan ketiganya harus menggunakan linier,paralelatau sirkuler? Para pendukung model linier menggunakan pemikiran bahwa harus menguasai satu tradisi pembelajaran akademik.Para pendukung model paralel menggunakan pemikiran menguasai berbagai tradisi,tetapi tidak untuk meramu berbagai tradisi itu menjadi satu unit analisis terpadu.Sedangkan yang sirkuler mempertimbangkan keseluruhan dari ketiga pendekatan mulyi dimernsi dalam mempelajari ilmu-ilmu keislaman sebagai sesuatu yang utuh.Mengambil jalan tengah dengan memadukan ketiganya akan menghasilkan keintegrasian dan kejituan dalam menanggapi dimensi-dimensi dalam keagaman islam.Dengan demikian dapat disimpulkan tidak ada satu pendekatan ataupun disiplin ilmu yang dapat berdiri sendiri.Gerakan dinamis ini disebut hermeneutik. K E T E R K A I T A N N O R M A T I V I T A S D A N H I S T O R I S I T A S D A L A M S T U D I K E I S L A M A N : L I N G K A R A N H E R M E N E U T I K A N T A R A B A H A S A P E M I K I R A N D A N K E S E J A R A H A N D A L A M I L M U - I L M U K E I S L A M A N
  • 9. CATATAN Dalam kajian epistemologi, terdapat kritik bagi epistemologi keilmuan modern barat, baik yang berasal dari ilmuwan di Barat (Thomas Kuhn, Imre Lakatos, dll) ataupun dari luar ilmuwan (John Haught, Ian Barbour, Fazlur Rahman, dll) Kritik tsb menunjukkan perlu adanya cara pandang (paradigma) baru dalam menggunakan ilmu di era kontemporer ini, salah satunya adlah paradigma integrasi antara ilmu dan agama (Islam). Selain paradigma integrasi banyak pula paradigma baru lainnya Amin Abdullah membedah Islam sebagai ilmu melalui kajian Islam historis (islam sebagaimana dipraktikkan dan dihayati oleh pemeluknya, menjadi objek kajian ilmu pengetahuan) dan Islam normatif (Islam sebagai doktrin dan ajaran, menjadi objek kajian ilmu-ilmu keagamaan Islam) Dalam perjalanannya, kedua aspek keilmuan Islam tidak bisa bergerak sendiri, tetapi saling membutuhkan satu dengan lainnya. Artinya, kehidupan keberagamaan umat Islam (masuk kajian Islam historis) harus melibatkan keilmuan2 sosial dan humaniora, yang pada akhirnya akan berkontribusi sebagai masukan atau kritik bagi kajian Islam normatif (kajian ilmu keagamaan Islam, atau biasa disebut dirasat islamiyyah)