Eksperimen merupakan metode penelitian kuantitatif untuk menemukan hubungan sebab akibat dengan manipulasi variabel independen dan pengukuran variabel dependen. Terdapat tujuh tahapan pelaksanaan eksperimen yaitu mengenal masalah, memilih variabel, desain, pelaksanaan, analisis data, kesimpulan, dan etika untuk melindungi subjek. Validitas internal penting untuk memastikan hasil penelitian hanya dipengaruhi variabel independen.
Desain penelitian diperlukan sebagai pedoman dalam melakukan proses penelitian. Terdapat berbagai sudut pandang dalam mengelompokkan desain penelitian seperti desain perumusan masalah, desain landasan teoritis, dan desain instrumen penelitian. Desain penelitian dapat berupa deskriptif, asosiatif, atau eksperimen yang memiliki karakteristik tersendiri. Penelitian tindakan kelas membentuk siklus perencanaan, pel
Dokumen tersebut membahas tentang penelitian korelasional yang dilakukan oleh Kelompok 9. Dokumen tersebut menjelaskan tentang pengertian penelitian korelasional, ciri-ciri penelitian korelasional, tujuan penelitian korelasional, jenis penelitian korelasional, kelemahan penelitian korelasional, contoh penelitian korelasional, dan kelebihan metode penelitian korelasional.
Dokumen tersebut membahas tentang tes psikologi dan pengukuran psikologis. Tes psikologi digunakan untuk mengukur berbagai sifat psikologis seseorang seperti kecerdasan, bakat, sikap, dan kepribadian guna membantu individu menyelesaikan masalahnya. Tes harus memenuhi syarat-syarat seperti valid, reliabel, distandarkan, obyektif, dan diskriminatif agar hasilnya dapat diandalkan.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, sejarah, karakteristik, jenis, dan desain penelitian eksperimen. Penelitian eksperimen bertujuan untuk mengetahui hubungan sebab akibat antar variabel dengan memberikan perlakuan/intervensi pada subjek penelitian dan mengukur hasilnya. Terdapat beberapa jenis penelitian eksperimen seperti true eksperimen, kuasi eksperimen, lapangan, dan laboratorium.
Dokumen tersebut membahas desain penelitian kuantitatif non eksperimental, yang meliputi penelitian deskriptif, survei, perbandingan kausal, komparatif, korelasional, dan tindakan. Jenis-jenis desain penelitian kuantitatif non eksperimental tersebut bertujuan untuk menggambarkan objek penelitian sesuai fakta, mengidentifikasi hubungan antar variabel, atau memecahkan masalah tertentu tanpa manipulasi variabel bebas
Dokumen tersebut membahas pengertian eksperimen dan desain penelitian eksperimen yang bertujuan untuk mengetahui dampak treatmen terhadap variabel dependen. Treatmen adalah variabel independen yang dapat dimanipulasi untuk memperoleh hasil yang diinginkan. Ada dua jenis eksperimen, yaitu eksperimen lapangan dan laboratorium, di mana eksperimen laboratorium memiliki kontrol yang lebih sempurna namun validitas eksternal yang lebih rendah.
1. Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan karakteristik penelitian eksperimen, termasuk variabel-variabel yang terlibat, instrumen penelitian, dan langkah-langkah yang dilakukan.
Dokumen tersebut membahas berbagai metode penelitian bisnis, termasuk desain penelitian deskriptif, kausalitas, korelasional, tindakan, eksperimental, dan grounded. Metode-metode tersebut mencakup langkah-langkah dan jenis-jenis desain penelitian yang dapat digunakan untuk menjawab berbagai masalah penelitian bisnis.
Materi Kuliah Metodologi Penelitian 1 - Pengenalan Metode PenelitianLia Rusdyana Dewi
?
Dokumen ini membahas tentang pengantar metodologi penelitian. Definisi penelitian menurut Kerlinger adalah investigasi sistematis, terkendali, empiris dan kritis terhadap proposisi hipotesis mengenai hubungan alami. Terdapat 4 kriteria penelitian ilmiah yakni sistematis, terkendali, empiris, dan kritis.
Dokumen tersebut merangkum pengertian penelitian dan metodologi penelitian. Ia menjelaskan bahwa penelitian melibatkan proses sistematis untuk menjawab pertanyaan melalui pengumpulan dan analisis data, serta harus dilakukan secara etis dan bermanfaat. Berbagai jenis penelitian dijelaskan seperti survei, studi kohort, dan eksperimen. Unsur-unsur penting penelitian seperti keahlian pen
Penelitian eksperimen adalah metode penelitian yang digunakan untuk mengetahui pengaruh perlakuan tertentu dengan mengontrol dan memanipulasi variabel, serta mengamati hubungan sebab akibat. Terdapat beberapa teknik penelitian eksperimen seperti pre-eksperimen, true eksperimen, faktorial eksperimen, dan quasi eksperimen.
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis penelitian yaitu penelitian eksperimen, ex post facto, deskriptif, sejarah, dan survey. Jenis-jenis penelitian tersebut memiliki karakteristik dan keunggulan masing-masing dalam menjawab masalah penelitian.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, sejarah, karakteristik, jenis, dan desain penelitian eksperimen. Penelitian eksperimen bertujuan untuk mengetahui hubungan sebab akibat antar variabel dengan memberikan perlakuan/intervensi pada subjek penelitian dan mengukur hasilnya. Terdapat beberapa jenis penelitian eksperimen seperti true eksperimen, kuasi eksperimen, lapangan, dan laboratorium.
Dokumen tersebut membahas desain penelitian kuantitatif non eksperimental, yang meliputi penelitian deskriptif, survei, perbandingan kausal, komparatif, korelasional, dan tindakan. Jenis-jenis desain penelitian kuantitatif non eksperimental tersebut bertujuan untuk menggambarkan objek penelitian sesuai fakta, mengidentifikasi hubungan antar variabel, atau memecahkan masalah tertentu tanpa manipulasi variabel bebas
Dokumen tersebut membahas pengertian eksperimen dan desain penelitian eksperimen yang bertujuan untuk mengetahui dampak treatmen terhadap variabel dependen. Treatmen adalah variabel independen yang dapat dimanipulasi untuk memperoleh hasil yang diinginkan. Ada dua jenis eksperimen, yaitu eksperimen lapangan dan laboratorium, di mana eksperimen laboratorium memiliki kontrol yang lebih sempurna namun validitas eksternal yang lebih rendah.
1. Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan karakteristik penelitian eksperimen, termasuk variabel-variabel yang terlibat, instrumen penelitian, dan langkah-langkah yang dilakukan.
Dokumen tersebut membahas berbagai metode penelitian bisnis, termasuk desain penelitian deskriptif, kausalitas, korelasional, tindakan, eksperimental, dan grounded. Metode-metode tersebut mencakup langkah-langkah dan jenis-jenis desain penelitian yang dapat digunakan untuk menjawab berbagai masalah penelitian bisnis.
Materi Kuliah Metodologi Penelitian 1 - Pengenalan Metode PenelitianLia Rusdyana Dewi
?
Dokumen ini membahas tentang pengantar metodologi penelitian. Definisi penelitian menurut Kerlinger adalah investigasi sistematis, terkendali, empiris dan kritis terhadap proposisi hipotesis mengenai hubungan alami. Terdapat 4 kriteria penelitian ilmiah yakni sistematis, terkendali, empiris, dan kritis.
Dokumen tersebut merangkum pengertian penelitian dan metodologi penelitian. Ia menjelaskan bahwa penelitian melibatkan proses sistematis untuk menjawab pertanyaan melalui pengumpulan dan analisis data, serta harus dilakukan secara etis dan bermanfaat. Berbagai jenis penelitian dijelaskan seperti survei, studi kohort, dan eksperimen. Unsur-unsur penting penelitian seperti keahlian pen
Penelitian eksperimen adalah metode penelitian yang digunakan untuk mengetahui pengaruh perlakuan tertentu dengan mengontrol dan memanipulasi variabel, serta mengamati hubungan sebab akibat. Terdapat beberapa teknik penelitian eksperimen seperti pre-eksperimen, true eksperimen, faktorial eksperimen, dan quasi eksperimen.
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis penelitian yaitu penelitian eksperimen, ex post facto, deskriptif, sejarah, dan survey. Jenis-jenis penelitian tersebut memiliki karakteristik dan keunggulan masing-masing dalam menjawab masalah penelitian.
Mitigating fraud, waste, and misuse in the procurement processRenita Neville
?
The document discusses strategies for mitigating fraud, waste and abuse in government procurement programs that utilize purchase cards (P-Cards). It outlines how P-Cards can provide cost savings but also increase risks if not implemented carefully. It then examines the U.S. government's experience with P-Cards and provides recommendations for controls like strict cardholder policies, automated controls, monitoring tools, approval processes, and ensuring proper oversight ratios.
The document provides an overview of using blogs in education. It discusses what blogs are, how teachers can create class blogs or have students create individual blogs, and how blogs can be used for a variety of classroom activities and assignments. Examples of blog activities mentioned include having students act as news reporters by researching and posting about different topics, asking questions to generate discussion, and sharing favorite websites. The document also lists benefits of blogging in education such as being motivating, promoting a sense of community, and allowing practice of language skills.
Identifikasi, Pengukuran, dan Analisis Variabelpjj_kemenkes
?
Dokumen tersebut membahas tentang identifikasi, pengukuran, dan analisis variabel dalam penelitian. Langkah-langkahnya meliputi identifikasi variabel, definisi operasional, penentuan alat ukur, cara pengukuran, dan pengelompokan data hasil ukur ke dalam skala data.
Dokumen tersebut menjelaskan langkah-langkah dalam metode ilmiah, mulai dari pengertian metode ilmiah, unsur-unsur utamanya seperti pengamatan, hipotesis, prediksi, dan eksperimen, hingga langkah-langkah yang terdiri atas merumuskan masalah, pengajuan hipotesis, merencanakan penelitian, mengumpulkan data, analisis data, menarik kesimpulan, dan mempublikasikan hasilnya.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi riset, motivasi dan tujuan riset, variabel riset, hipotesis riset, pemilihan data dan sampel riset, serta analisis data dan persiapan laporan riset."
HIPOTESIS, DEFINISI OPERASIONAL DAN RANCANGAN PENELITIAN BU NILA.pdfAFFANDANAMI
?
Dokumen tersebut membahas tentang hipotesis, definisi operasional, hasil ukur dan skala ukur, serta desain penelitian. Terdapat penjelasan mengenai konsep hipotesis, jenis-jenis hipotesis, cara membuat definisi operasional variabel, dan manfaat desain penelitian dalam mengarahkan pelaksanaan penelitian.
Makalah met.pen kuan (variabel, populasi & sampel)Fuhr Heri
?
Makalah ini membahas tentang variabel, populasi, dan sampel dalam penelitian kuantitatif. Terdapat definisi dan jenis-jenis variabel seperti variabel bebas, terikat, dan pengganggu. Jenis variabel meliputi kontinu, diskrit, moderator, dan kontrol. Makalah ini juga menjelaskan populasi sebagai wilayah umum yang diteliti, sedangkan sampel adalah bagian dari populasi yang diambil untuk penelitian.
Makalah ini membahas penelitian pre-eksperimen dan eksperimen sejati beserta contoh permasalahan yang dapat dipecahkan. Penelitian pre-eksperimen belum sepenuhnya memperhatikan prinsip eksperimen seperti kelompok kontrol, sedangkan eksperimen sejati melibatkan randomisasi subjek ke kelompok eksperimen dan kontrol."
Dokumen tersebut membahas tentang metode penelitian administrasi, termasuk kriteria penelitian ilmiah, metode ilmiah, format usul penelitian, kriteria judul yang baik, identifikasi topik penelitian, dan berbagai variabel dan konsep lainnya yang relevan dengan penelitian administrasi.
Dokumen tersebut membahas tentang metode penelitian administrasi, termasuk kriteria penelitian ilmiah, metode ilmiah, format usul penelitian, kriteria judul yang baik, identifikasi topik penelitian, dan berbagai variabel dan konsep lainnya yang relevan dengan penelitian administrasi.
Makalah ini membahas tentang pengujian hipotesis dalam statistika. Hipotesis adalah pernyataan sementara yang dapat diuji kebenarannya melalui data. Terdapat berbagai jenis hipotesis dan pengujian hipotesis bergantung pada jenis parameter, ukuran sampel, distribusi statistik, dan bentuk formulasi hipotesis. Pengujian hipotesis digunakan untuk mengambil keputusan apakah hipotesis nol diterima atau ditolak.
Makalah ini membahas tentang pelaksanaan penelitian kuantitatif. Secara garis besar, makalah ini menjelaskan tentang variabel penelitian, definisi operasional, instrumen penelitian, sumber data, pengumpulan data, analisis data, dan penarikan kesimpulan dalam penelitian kuantitatif.
Restrukturisasi dan Redistribusi Ekonomi melalui Danantara: Pesimis atau Opti...Dadang Solihin
?
Dari perspektif optimis, Danantara dapat menjadi pilar utama dalam pembangunan ekonomi nasional. Dengan manajemen profesional dan tata kelola yang transparan, lembaga ini berpotensi mengoptimalkan pemanfaatan aset negara secara lebih produktif.
Puji dan syukur selalu kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga ¡°Kumpulan Cerpen¡± dari para siswa-siswi SMA Negeri 2 Muara Badak para perlombaan Sumpah pemuda tahun 2024 dengan tema ¡°Semangat Persatuan dan Kebangkitan¡± dan perlombaan hari Guru tahun 2024 dengan tema ¡°Guru yang menginspirasi, membangun masa depan¡± ini dapat dicetak. Diharapkan karya ini menjadi motivasi tersendiri bagi peserta didik SMA Negeri 2 Muara Badak yang lain untuk ikut berkarya mengembangkan kreatifitas. ¡°Kumpulan Cerpen¡± ini dapat dimanfaatkan untuk menunjang Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) juga sebagai buku penunjang program Literasi Sekolah (LS) untuk itu, saya sebagai Kepala SMA Negeri 2 Muara Badak sangat mengapresiasi hadirnya buku ini.
PPT ini dipresentasikan dalam acara Seminar dan?Knowledge Sharing Kepustakawanan yang diselenggarakan oleh Forum Perpusdokinfo LPNK Ristek. Tanggal 28 November 2017
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS VIII " ALAT MUSIK TRADISIONAL"MUMUL CHAN
?
Semoga Modul Ajar Seni Musik Kelas VIII ini bisa menjadi referensi untuk kalian dan bermanfaat untuk bersama. Aamiin...
Salam Manis
Widya Mukti Mulyani
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdfSyarifatul Marwiyah
?
Hypotesis testing, validity, and threats to
1. HYPOTESIS TESTING, VALIDITY,
AND THREATS TO VALIDITY
Disusun Oleh kelompok 1 :
R. Fauziah Febriani 190420130003
Mirda Tiarasari 190420130022
Dean Caesar Nasution 190420130038
Try Abriansyah Arif 190420130041
Tania Savana Sari 190420130048
Rina Sari 190420130055
2. ? Penelitian Experimental memerlukan ade kuat yang
tinggi pada dua hal yaitu informasi dan metoda yang
digunakan.
? Pada metoda ini partisipan dikelompokan pada dua
kelompok atau kondisi tanpa bias, biasanya melalui
cara random.
? Dependen variabel adalah variabel yang diukur dan
diobservasi sedangkan independent variabel adalah
variabel yang secara sistematis dimanipulasi untuk
membantu menjawab pertanyaan mengenai
hubungan sebab-akibat.
? Manipulasi eksperimental membantu
menghilangkan hipotesis alternative dan
memberikan kepercayaan pada kesimpulan yang
kita buat.
3. HYPOTHESIS TESTING
? Bagian yang penting dari experimen adalah
tentang mengembangkan dan menguji
hipotesa penelitian
? Hipotesis penelitian dibuat setelah kita
membuat rumusan masalah
? Setelah itu kita buat definisi operasional dan
definisi konseptual
5. INITIAL IDEA
? Ide awal biasanya digunakan untuk
mengembangkan atau menyeleksi suatu
pertanyaan atau prediksi tertentu.
? Penelitian eksperimental mulai dengan satu
atau lebih ide awal yang biasanya dalam
bentuk pertanyaan
? Biasanya ide didapat dari hasil bacaan
sebelumnya atau ketertarikan/ minat pribadi
6. STATEMENT OF PROBLEM
? Masalah dinyatakan dalam bentuk pertanyaan
? Dalam penelitian memprediksikan hubungan
sebab akibat atau kausalitas
Pernyataan masalah pada level eksperimental
terdiri dari:
? Pernyataan mengenai efek sebab-akibat yang
diharapkan
? Indentifikasi, setidaknya 2 variabel
? Jika memungkinkan adalah indentifikasi dari arah
efek kausalitas yang diharapkan.
7. STATEMENT OF PROBLEM
Kerlinger (1992)menyusun beberapa karakteristik
dari rumusan masalah :
1. Masalah harus menyatakan hubungan yang
diharapkan antara variable ( dalam penelitian
eksperimental adalah hubungan kausalitas)
2. Masalah harus dinyatakan dalam bentuk
pertanyaan
3. Pernyataan masalah sedikitnya menyiratkan
kemungkinan untuk dapat dilakukan pengujian
secara empiris
8. DEFINISI OPERASIONAL
? Definisi operasional didefinisikan sebagai
definisi variabel dalam konteks yang lebih
sederhana biasanya berupa perilaku dari
konsep teori.
? Tujuan definisi operasional untuk
meyediakan instruksi agar peneliti lain dapat
melakukan replikasi terhadap prosedur
penelitian
9. HIPOTESA PENELITIAN
? Setelah variabel dependen dan independen
diturunkan menjadi definisi operasional maka
DO tersebut dan pernyataan masalah dapat
digabungkan menjadi prediksi yag lebih
spesifik yaitu hipotesis penelitian
? Hipotesis penelitian biasanya merupakan
pernyataan yang dapat menerangkan
hubungan yang diharapkan antara variabel
10. KONTRIBUSI TEORI DALAM HIPOTESIS
PENELITIAN
? Teori memberikan sumbang saran kepada
peneliti ketika peneliti akan membentuk
sebuah hipotesis
? Ketika peneliti menentukan hipotesis tidak
akan jauh dari teori yang akan diangkat
menjadi acuan penelitian.
11. PENGUJIAN HIPOTESIS
Dalam mengevaluasi hasil suatu penelitian,
Harus memenuhi 3 tiga hipotesis :
? Null hipotesis (hipotesis nol)
? Confounding variabel hipotesis ( hipotesis
variabel yang mengganggu)
? Causal hipotesis (hipotesis penyebab)
13. PENGUJIAN HIPOPTESIS
? Null Hypothesis
? Hipotesis nol menyatakan tidak ada perbedaan antara dua
kondisi yaitu sebelum dan setelah diberikan perlakuan.
? Hipotesis Variabel Pengacau (Cofounding Variabel
Hipotesis)
? Ada beberapa variabel ekstra yang dapat mengacaukan
penelitian yang tidak dapat diukur secara langsung tetapi
dapat diprediksi lebih awal.
? Hipotesis Variabel Penyebab (Causal Hipotesis)
? Hipotesis penyebab ini menyatakan bahwa efek variabel
independen terhadap variabel dependen dapat diprediksi
14. VALIDITAS
Validitas merupakan satu hal yang harus diperhatikan
pada suatu penelitian baik itu dalam hal prosedur
maupun kesimpulan yang dibuat.
Eksperimen dapat terdiri dari berbagai faktor, yang
semuanya mempengaruhi hasil dari pengukuran.
Karena itu seorang peneliti harus :
a. Mengantisipasi kendala/ ancaman yang akan
mempengaruhi validitas pengukuran.
b. Mengembangkan cara untuk dapat mengurangi dan
bahkan menghilangkan hal-hal yang mempengaruhi
validitas pengukuran.
15. JENIS VALIDITAS DALAM PENGUKURAN
a. Validitas statistik
Akurasi/ ketelitian pengukuran terlihat dari
pengujian secara statistik, kita menggunakan
prosedur penghitungan statistik untuk menguji
hipotesa nol.
b. Validitas konstruk
Validitas konstrak menjelaskan seberapa besar
teori-teori/ hasil studi yang ada mendukung teori/
konstrak dari penelitian yang dilakukan dan
menghasilkan penjelasan yang terbaik bagi hasil
pengukuran.
16. JENIS VALIDITAS DALAM PENGUKURAN
c. Validitas eksternal
Seberapa besar kita mampu membuat generalisasi dari hasil
penelitian yang kita peroleh terhadap partisipan, keadaan, waktu dan
tempat lain yang tidak kita lakukan pengukuran terhadapnya.
Atau dapat juga seberapa besar populasi yang terwakili dari hasil
penelitian tersebut misalnya untuk digeneralisasikan pada partisipan,
kondisi, waktu dan tempat yang lain.
d. Validitas internal
Seberapa besar kepercayaan bahwa perubahan yang terjadi pada
Variabel Dependent yang diamati adalah dikarenakan pengaruh
Independent Variabel dan bukan karena faktor-faktor lain yang
mempengaruhi. Faktor yang melemahkan tingkat kepercayaan ini
merupakan ancaman bagi validitas internal.
17. MAJOUR CONFOUNDING VARIABLES
Cook dan Campbell telah merangkum tipe variabel dari yang dapat
mengacaukan efek dari penelitian dan mengarahkan pada interpretasi yang
keliru
? Maturation
Adanya perubahan-perubahan yang terjadi pada diri responden dalam
kurun waktu tertentu, seperti tambahnya usia ataupun adanya factor
kelelahan dan kejenuhan.
? History
Faktor ini terjadi ketika kejadian-kejadian eksternal dalam penyelidikan yang
dilakukan mempengaruhi hasil-hasil penelitian.Faktor sejarah merupakan
hal yang sangat penting ketika kita mengukur variabel dependen yag
bereaksi pada perubahan lingkungan.
? Testing:
Efek-efek yang dihasilkan oleh proses yang sedang diteliti yang dapat
mengubah sikap ataupun tindakan responden.
18. MAJOUR CONFOUNDING VARIABLES
? Instrumentasi
Efek yang terjadi disebabkan oleh perubahan-perubahan alat dilakukan penelitian
? Seleksi
Efek tiruan dimana prosedur seleksi mempengaruhi hasil-hasil studi
? Mortalitas
Efek adanya hilangnya atau perginya responden yang diteliti.
? Interaksi Testing
Efek-efek tiruan yang dibuat dengan menguji responden akan mengurangi
generalisasi pada situasi dimana tidak ada pengujian pada responden.
? Interaksi Seleksi
Efek dimana tipe-tipe responden yang mempengaruhi hasil-hasil studi dapat
membatasi generalitasnya.
? Interaksi Setting
Efek tiruan yang dibuat dengan menggunakan latar tertentu dalam penelitian tidak
dapat direplikasi dalam situasi-situasi lainnya.