際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
1
PROPOSAL SKRIPSI
KREATIVITAS GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM
MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN SISWA
SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
AL HIKMAH KAWUNGANTEN
TAHUN PELAJARAN 2014 / 2015
SEMESTER II
A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan salah satu aspek yang sangat dinamis dan
sistematis, yang mempunyai tujuan luhur dan lengkap. Arah yang dinamis
ini nampak pada diri manusia itu sendiri baik secara individual maupun
kolektif, karena manusia mempunyai fitrah ingin mengetahui sesuatu yang
belum diketahui dan di alami sebelumnya. Mengacu pada tujuan
pendidikan Islam menurut Ghazali adalah pendekatan diri kepada Allah,
mencari ilmu dan membentuk akhlak karimah, sehingga beliau
mengajarkan kepada para pelajar di dalam menuntut ilmu supaya berniat
yang baik, yaitu mendekatkan diri kepada Allah bukan agar jadi pemimpin
dan bermegah-megahan di dalam dunia.(Namsyi Munir : 1999.hlm.48)
Melihat perkembangan dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi
seperti sekarang ini, Pendidikan Agama Islam semakin dibutuhkan oleh
manusia terutama dalam memperkuat landasan spiritual, moral, etik dalam
2
perkembangan zaman yang semakin modern, yang ditandai dengan
kemajuan IPTEK dan informasi seperti zaman sekarang.
Pendidikan Agama Islam tidak hanya sekedar memberikan
pengetahuan tentang ketauhidan, tetapi yang lebih penting adalah
menanamkan rasa cinta kasih terhadap sesama sesuai dengan nilai-nilai al-
Quran dan Sunnah. Secara substansi manusia tidak hanya sebagai hamba
yang patuh dan taat terhadap Tuhan Yang Maha Esa (hablum minallah),
tetapi juga dituntut untuk berbuat baik antar sesama (hablum minannas).
Pendidikan agama Islam merupakan bagian yang tak terpisahkan
dari sistem pendidikan di Indonesia, sebagaimana yang tercantum dalam
Undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
pasal 12 ayat 1 butir a. Setiap peserta didik pada setiap satuan
pendidikan berhak mendapatkan pendidikan agama sesuai dengan
agama yang dianutnya dan diajarkan oleh pendidik yang seagama.
Di sekolah pada prinsipnya pelajaran Agama Islam membekali
siswa agar memiliki pengetahuan lengkap tentang hukum Islam dan
mampu mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Di tingkat
Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama mata pelajaran Agama Islam diajarkan
sejak kelas VII sampai kelas IX. Pelajaran ini berisikan keimanan, akhlak,
al-Qur.an Hadits, ibadah dan tarikh. Di dalamnya juga menyangkut teori
hukum Islam tentang kewajiban manusia, khususnya kewajiban individual
kepada Allah SWT.
Mengingat betapa pentingnya Pendidikan Agama Islam di sekolah-
sekolah umum khususnya di Sekolah Menengah Pertama (SMP), maka
3
Pendidikan Agama Islam harus lebih mendapatkan perhatian, baik dari
pihak pemerintah, orangtua maupun masyarakat terutama bagi calon guru
agama di masa yang akan datang. Demi meningkatkan kualitas Pendidikan
Agama Islam, maka dibutuhkan kehadiran: 1) guru yang berkualitas, 2)
perbaikan kurikulum, 3) peningkatan metode, dan 4) peningkatan sarana
perlu juga untuk diperhatikan.(M.Arifin:1996.hlm.112)
Pendidikan yang berkulitas salah satunya ditentukan oleh
kreativitas seorang guru. Kreativitas guru adalah kemampuan untuk
menemukan ide-ide baru bagi pemecahan problem yang berkaitan dengan
ilmu pengetahuan, seni sastra, atau seni lainnya. Oleh karena itu guru yang
kreatif harus mempunyai rasa penasaran untuk menanyakan segala sesuatu
yang belum dipahami, memfilterisasi setiap perkembangan materi agama
yang ada bagi peserta didik dan selalu mengadakan evaluasi disetiap akhir
pembelajaran.
Sejumlah faktor yang turut mempengaruhi kreativitas guru
Agama Islam, antara lain faktor internal dan faktor eksternal. Kedua
faktor tersebut dapat menjadi pokok dasar penghambat atau majunya
pendidikan Agama Islam. Maka dari itu, guru Agama Islam harus
bertanggung jawab atas perkembangan peserta didik dalam proses
Pendidikan Agama Islam yang akan menghasilkan output yang
berkualitas, baik yang diterapkan pada diri sendiri, keluarga maupun
masyarakat.
Untuk mencapai tujuan tersebut, seorang guru memegang peranan
penting yang tidak hanya sekedar mentransferkan sejumlah ilmu
4
pengetahuan kepada murid-muridnya, tetapi lebih dari itu terutama dalam
membina sikap dan ketrampilan mereka. Untuk membina sikap murid di
sekolah, dari sekian banyak guru bidang studi, guru bidang studi
agamalah yang sangat menentukan, sebab pendidikan agama sangat
menentukan dalam hal pembinaan sikap siswa karena bidang studi agama
banyak membahas tentang pembinaan sikap, yaitu mengenai aqidah dan
akhlakul karimah.
Berdasarkan hasil observasi pendahuluan yang dilakukan di SMP
Al Hikmah Kawunganten, ditemukan bahwa terdapat sejumlah guru yang
sangat kreatif dalam memberikan pengajaran terhadap siswanya, sehingga
banyak siswa yang tertarik dengan cara beliau mengajar dan materi yang
disampaikan mudah dimengerti. Tetapi tidak sedikit juga ditemukan guru
yang masih memberikan model pengajaran klasik, konvensional dan kaku,
sehingga menjadikan siswa yang diajarnya sulit untuk memahami pelajaran
yang diberikan, bahkan ada sebagian siswa yang memilih untuk tidak
masuk di jam pengajarannya.
Melihat beberapa fenomena di atas, peneliti tertarik untuk
mengetahui dan memahami aspek pentingnya kreativitas seorang guru
dalam memberikan pembelajaran Pendidikan Agama Islam ini lebih jauh
dengan memfokuskan pada judul penelitian Kreativitas Guru
Pendidikan Agama Islam Dalam Meningkatkan Kualitas
Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Siswa Kelas VII di Sekolah
Menengah Pertama Al Hikmah Kawunganten Tahun Pelajaran
2014/2015 Semester II.
5
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas tetntang kretivitas guru
pendidikan agama islam dalam meningkatkan kualitas pembelajaran agama
islam di SMP Al Hikmah Kawunganten kelas VII diperoleh beberapa
masalh sebagai berikut :
1. Pendidikan yang berkualitas salah satunya di tentukan oleh seorang
guru yang memiliki kreativitas.
2. Seorang guru bertanggung jawab dalam meghasilkan out put peserta
didik yang berkualitas baik yang diterapkan untuk diri sendiri maupun
masyarakat.
3. pendidikan agama sangat menentukan dalam hal pembinaan sikap
siswa karena bidang studi agama banyak membahas tentang
pembinaan sikap, yaitu mengenai aqidah dan akhlakul karimah.
C. Pembatasan Masalah
Menfokuskan pada masalah-masalah yang berkaitan dengan
meningkatkan kualitas pembelajaran pendidikan agama Islam cukup luas,
disamping itu agar tidak terjadi interpretasi yang salah, maka dalam
penulisan skripsi ini ruang lingkup masalahnya dibatasi pada hal-hal
berikut:
1. Kreativitas Guru Agama meliputi
a. Pengertian kreativitas guru agama.
b. Ciri-ciri kreativitas guru agama.
6
c. Faktor-faktor yang mempengaruhi kreativitas pendidik antara
lain faktor internal yang meliputi latar belakang pendidikan guru,
pengalaman mengajar dan perbedaan motivasi kualitas guru dan
faktor eksternal meliputi sarana pendidikan, pengawasan dari
kepala sekolah, kedisiplinan kerja.
2. Meningkatkan kualitas pembelajaran pendidikan agama Islam
meliputi:
a. Kualitas pembalajaran.
b. Pengertian pendidikan agama Islam.
c. Kualitas pembelajaran pendidikan agama Islam.
d. Usaha atau upaya guru agama dalam meningkatkan kualitas
pembelajaran pendidikan agama Islam siswa kelas VII SMP Al
Hikmah Kawunganten.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah, dapat dirumuskan
beberapa masalah yang menjadi pokok pembahasan ini yaitu:
1. Bagaimana kreativitas Guru Pendidikan Agama Islam di SMP A l
Hikmah K awunganten.
2. Bagaimana upaya Guru Pendidikan Agama Islam dalam
meningkatkan kualitas pembelajaran Pendidikan Agama Islam
Siswa/i kelas VII di SMP Al Hikmah Kawunganten.
7
3. Bagaimana kualitas Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Siswa
kelas VII di SMP Al Hikmah Kawunganten?
E. Tujuan Penelitian
Berdasarkan fokus penelitian di atas, maka tujuan penelitan
dalam pembahasan skripsi ini adalah:
1. Untuk memahami kreativitas guru Agama Islam di SMP Al
Hikmah Kawunganten.
2. Untuk memahami kualitas Pembelajaran Pendidikan Agama Islam
di SMP Al Hikmah Kawunganten.
3. Untuk memahami upaya kreativitas guru agama Islam dalam
meningkatkan kualitas pembelajaran pendidikan agama Islam siswa
kelas VII di SMP Al Hikmah Kawunganten.
F. Manfaat Penelitian
Melihat tujuan di atas, maka penelitian ini diharapkan dapat berguna
sebagai:
1. Bahan pertimbangan dan informasi bagi lembaga pendidikan agar
lebih berusaha dalam meningkatkan kualitas Pembelajaran Pendidikan
Agama Islam.
2. Sumbangan teoritis dalam meningkatkan kualitas Pembelajaran
Pendidikan Agama Islam yang sedang dihadapi oleh Guru Pendidkan
8
Agama Islam dan memperkaya khazanah keilmuan yang menjadi
titik tolak untuk melakukan penelitian sejenis secara mendalam.
3. Untuk menambah wawasan praktis dalam meningkatkan kualitas
Pembelajran Pendidikan Agama Islam sebagai pengalaman bagi
peneliti sesuai dengan displin ilmu yang telah peneliti tekuni selama ini.
G. Hipotesis
Kreativitas guru sangat diperlukan sebagai upaya menghasilkan
kualitas pembelajaran dan pendidikan yang baik. Guru dituntut tidak hanya
mampu menguasai materi pengajaran dan pembelajaran, tetapi juga harus
memahami sejumlah model dan desain pembelajaran untuk peserta didik.
Pendidikan Agama Islam berhubungan dengan potensi ketauhidan dan
akidah individu, karena itu model pembelajaran dan keteladanan Qurani
harus benar-benar dimengerti guru pendidikan Agama Islam ditambah
pemahaman kondisi fisik, psikis, sosial dan spiritual untuk menghasilkan
kualitas belajar yang sempurna.
H. Metodologi Penelitian
1. Jenis Penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yaitu penelitian
yang hasilnya berupa data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan
dari orang-orang dan perilaku yang diamati.(Lexy J.Meleong : 2005.4)
9
Dengan menggunakan metode kualitatif dapat mengahsilkan data
deskriptif tentang kreativitas guru pendidikan Agama Islam dalam
meningkatkan kualitas pembelajaran Pendidikan Agama Islam di
SMP Al Hikmah Kawunganten.
2. Lokasi Penelitian
Penelitian ini mengambil objek penelitian di SMP Al Hikmah
Kawunganten juga merupakan sekolah yang mampu mencetak
dan menghasilkan banyak siswa yang luar biasa, berkualitas bermutu
dan berdaya saing tinggi. Hal ini terbukti dengan out put yang
dihasilkan oleh SMP Al Hikmah Kawunganten. Berdasarkan fakta
yang dijadikan alasan bagi peneliti untuk mengamati dan memilih
sebagai lokasi penelitian yang tepat.
Pertimbangan bahwa SMP Al Hikmah Kawunganten yang ada di
Kecamatan Turen adalah sekolah yang memiliki kreativitas guru agama
dan juga dapat meningkatkan kualitas pembelajaran pendidikan agama
Islam. Selain itu dipilihnya SMP Al Hikmah ini karena berpengaruh
pada peserta didik yang masih kurang memahami agama secara
menyeluruh. Oleh karena itu seorang pendidik harus mempunyai
berbagai metode yang harus dikuasainya untuk menarik simpatik
peserta didik agar peserta didik dapat menyenangi pelajaran
pendidikan agama Islam.
3. Data dan Sumber Data
10
Data yang akan dikumpulkan melalui penelitian ini adalah data
yang sesuai dengan fokus penelitian, yaitu tentang kreativitas Guru
Pendidikan Agama Islam dalam meningkatkan kualitas pembelajaran
Pendidikan Agama Islam.
(Suharsimi Arikunto:2002.hlm.107) berpendapat bahawa sumber
data adalah subyek dari mana data dapat diperoleh Jadi, sumber data
itu menunjukkan asal informasi. Data itu harus diperoleh dari sumber
data yang tepat, jika sumber data tidak tepat, maka mengakibatkan
data yang terkumpul tidak relevan dengan masalah yang diteliti.
Sehubungan dengan wilayah sumber data yang dijadikan sebagai subjek
penelitian ini ada dua yaitu:
1) Sumber Data Primer
Data primer yaitu sumber data yang diperoleh secara
langsung dari lapangan. Sumber primer juga merupakan sumber-
sumber dasar yang merupakan bukti atau saksi utama dari kejadian
yang lalu. Contoh dari data atau sumber primer adalah: catatan resmi
yang dibuat pada suatu acara atau upacara, suatu keterangan oleh
saksi mata, keputusan-keputusan rapat. Foto-foto dan
sebagainya.(Moh. Nazir:2002.hlm.50)
2) Sumber Data Sekunder
Data sekunder yaitu data yang diperoleh atau dikumpulkan
oleh peneliti dari sumber-sumber yang telah ada. Data sekunder
berasal dari sumber buku, majalah ilmiah, dokumen pribadi,
11
dokumen resmi sekolah, arsip dan lain-lain. Sumber data sekunder
dalam penelitian ini diperoleh dari dokumen-dokumen, foto-foto,
dan benda-benda yang dapat digunakan sebagai pelengkap data
primer yaitu berupa tulisan-tulisan, rekaman-rekaman, gambar-
gambar atau foto-foto yang berhubungan dengan kreativitas guru
Pendidikan Agama Islam di SMP Al Hikmah Kawunganten dalam
meningkatkan kualitas pembelajaran Pendidikan Agama Islam.
Dengan adanya kedua sumber data tersebut, diharapkan
peneliti dapat mendiskripsikan tentang kretaivitas guru agama islam
dalam meningkatkan kualitas pembelajaran pendidikan agama islam
di SMP Al Hikmah Kawunganten.
4. Tehnik Pengumpulan Data
Untuk memperoleh data empiris yang sebaik-baiknya, maka
diperlukan adanya metode pengumpulan data yang tepat sesuai dengan
masalah dan obyek yang diteliti. Dalam pengumpulan data ini,
peneliti menggunakan beberapa metode antara lain:
1. Observasi
2. Wawancara
3. Dokumentasi
5. Tehnik Analisis Data
Menurut Bogdan dan Biklen, seperti yang dikutip oleh
Lexy J Moleong, analisis data kualitatif adalah upaya yang dilakukan
dengan jalan bekerja dengan data, mengorganisasikan data, memilah-
12
milahnya menjadi satuan yang dapat dikelola, mensintesiskannya,
mencari dan menemukan pola, menemukan apa yang penting dan
apa yang dipelajari, dan memutuskan apa yang dapat diceritakan
kepada orang lain.
Jadi analisis data ini dilaksanakan dimulai dengan terjun
kelapangan, kemudian data yang diperoleh melalui metode
observasi, wawancara dengan Guru Pendidikan Agama Islam dan
dokumentasi yang kemudian di susun secara sistematis agar
memperoleh gambaran yang sesuai dengan tujuan penelitian.
6. Pengecekan Keabsahan Data
Pengecekan keabsahan data sangat perlu dilakukan agar data
yang dihasilkan dapat dipercaya dan dapat dipertanggung jawabkan.
Pengecekan keabsahan data merupakan suatu langkah untuk
mengurangi kesalahan dalam proses perolehdata penelitian yang
tentunya akan berimbas pada hasil akhir dari suatu penelitian.
Adapun teknik pengecekan keabsahan data yang digunakan
dalam penelitian ini, adalah triangulasi adalah teknik pemeriksaan
keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain. Trianggulasi
dilakukan dengan cara membandingkan dan mengecek balik derajat
kepercayaan suatu informasi yang diperoleh dari informan satu ke
informan lainnya. Mislanya guru yang satu ke guru lainnya, dari
kepala sekolah ke wakilnya, dan lain sebagainya.
13
I. Sistematika
BAB I : PENDAHULUAN
A. Konteks Peneliti
B. Fokus Masalah
C. Tujuan Penelitian
D. Manfaat Penelitian
E. Ruang Lingkup Pembahasan
F. Definisi Operasional
G. Sistematika Pembahasa
BAB II : KAJIAN PUSTAKA
A. Kreativitas Guru Pendidikan Agama Islam
1. Pengertian Kreativitas Guru Pendidikan Agama
Islam
2. iri-Ciri Kreativitas Guru Pendidikan Agama Islam
3. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kreativitas
Guru Pendidikan Agama Islam
B. Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Pendidikan
Agama Islam
1. Pengertian Kualitas
2. Pengertian Pembelajaran
3. Pengertian Pendidikan Agama Islam
4. Kualitas Pembelajaran Pendidkan Agama Islam
5. Usaha Meningkatkan Kualitas Pembelajaran PAI
14
a. Peningkatan Kualitas Guru
b. Peningkatan Sarana
c. Peningkatan Kualitas Belajar
BAB III : METODE PENELITIAN
A. Pendekatan dan Jenis Penelitian
B. Kehadiran Penelitian
C. Lokasi Penelitian
D. Data dan Sumber Data
E. Metode Pengumpulan Data
F. Teknik Analisis Data
G. Pengecekan Keabsahan Data
H. Tahap-Tahap Penelitian
BAB IV : HASIL PENELITIAN
A. Deskripsi Objek Penelitian
1. Sejarah SMP Al Hikmah Kawunganten
2. Profil SMP Al Hikmah Kawunganten
3. Visi SMP Al Hikmah Kawunganten
4. Misi SMP Al Hikmah Kawunganten
5. Struktur Organisasi SMP Al Hikmah
Kawunganten
B. Paparan Hasil Penelitian
1. Kreativitas Guru Pendidikan Agama Islam di SMP
Al Hikmah Kawunganten
15
2. Upaya Guru Pendidikan Agama Islam dalam
Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Pendidikan
Agama Islam Siswa Kelas VII di SMP Al
Hikmah Kawunganten
3. Kualitas Pembelajaran Pendidikan Agama Islam
Siswa Kelas VII SMP Al Hikmah Kawunganten
BAB V : PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN
A. Kreativita Guru Pendidikan Agama Islam di SMP Al
Hikmah Kawunganten
B. Upaya Guru Pendidikan Agama Islam dalam
Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Pendidikan
Agama Islam Siswa Kelas VII di SMP Al Hikmah
Kawunganten
C. Kualitas Pembelajaran Pendidikan Agama Islam
Siswa Kelas VII di SMP Al Hikmah Kawunganten
BAB VI : PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran-Saran
DAFTAR RUJUKAN
LAMPIRAN-LAMPIRAN
16
DAFTAR PUSTAKA
Namsyi Munir Muhammad, At-tarbiyah al-Islamiyah, (Lihat pada
Ahmad Sudjaie, 1999) hlm. 48
Undang-undang Republik Indonesia nomor 20 tahun 2003, Sistem
Pendidikan Nasional, (Bandung : Fokus Media 2006). hlm. 8
M. Arifin, Ilmu Pendidikan Islam, (Jakarta: Bumi Aksara, 1996).hlm 112
Lexy. J. Meleong, Metode Penelitian Kualitatif (Bandung: Remaja
Rosdakarya, 2005), hlm.4
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek
(Jakarta: Rineka Cipta, 2002), hlm. 107
Moh. Nazir, Metode Penelitian (Jakarta: Ghalia Indonesia, 2003), hlm. 50
17
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
A. IDENTITAS DIRI
1. Nama Lengkap : IBNU AZIZ
2. Jenis Kelamin : Laki - Laki
3. Tempat, tanggal lahir : Cilacap, 30 November 1992
4. Agama : Islam
5. Alamat : Bendagede Rt.05/08 Sarwadadi
Kec.Kawunganten Cilacap
6. Jurusan : Pendidikan Agama Islam
7. NIM : 11.A1.1.0074
8. NIMKO : -
B. RIWAYAT PENDIDIKAN
1. TK Masyitoh Kawunganten Lor Kawunganten Tahun 1997-1998
2. MI Nahdlatul Mutaalim Bendagede Sarwadadi Tahun 1998-2004
3. MTs Negeri Kawunganten tahun 2004-2007
4. MA Negeri Cilacap Tahun 2007-2010

More Related Content

What's hot (19)

Contoh proposal pengajuan skripsi
Contoh proposal pengajuan skripsiContoh proposal pengajuan skripsi
Contoh proposal pengajuan skripsi
imammuttaqin58
skripsi
skripsiskripsi
skripsi
Asta Asta
Proposal sekripsi
Proposal sekripsi Proposal sekripsi
Proposal sekripsi
mukhtarsyafaat21
Proposal skripsi q
Proposal skripsi qProposal skripsi q
Proposal skripsi q
Qim Luqman
Pendidikan
PendidikanPendidikan
Pendidikan
iwan Alit
Makalah manajemen kurikulum pada lembaga pendidikan islam ifa
Makalah manajemen kurikulum pada lembaga pendidikan islam ifaMakalah manajemen kurikulum pada lembaga pendidikan islam ifa
Makalah manajemen kurikulum pada lembaga pendidikan islam ifa
Iffa Dewi
Dokumen standard pendidikan islam tahun 3
Dokumen standard pendidikan islam tahun 3Dokumen standard pendidikan islam tahun 3
Dokumen standard pendidikan islam tahun 3
bahroom marliana
TESIS PENDIDIKAN AGAMA
TESIS PENDIDIKAN AGAMATESIS PENDIDIKAN AGAMA
TESIS PENDIDIKAN AGAMA
guestf6b63af
DSKP PENDIDIKAN ISLAM KSSR THN 4
DSKP PENDIDIKAN ISLAM KSSR THN 4 DSKP PENDIDIKAN ISLAM KSSR THN 4
DSKP PENDIDIKAN ISLAM KSSR THN 4
Khudrey Hamid
peranan guru pendidikan islam
peranan guru pendidikan islam  peranan guru pendidikan islam
peranan guru pendidikan islam
Mohd Kamal Jusoh
Manajemen kurikulum pada lembaga pendidikan islam
Manajemen kurikulum pada lembaga pendidikan islamManajemen kurikulum pada lembaga pendidikan islam
Manajemen kurikulum pada lembaga pendidikan islam
Ulfy Azizah
Manajemen kurikulum pendidikan islam
Manajemen kurikulum pendidikan islamManajemen kurikulum pendidikan islam
Manajemen kurikulum pendidikan islam
Ulfy Azizah
Dokumen standard pendidikan islam tahun 1
Dokumen standard pendidikan islam tahun 1Dokumen standard pendidikan islam tahun 1
Dokumen standard pendidikan islam tahun 1
Muhammad Syahir
Dskp kssr-semakan-2017-pendidikan-islam-tahun-4
Dskp kssr-semakan-2017-pendidikan-islam-tahun-4Dskp kssr-semakan-2017-pendidikan-islam-tahun-4
Dskp kssr-semakan-2017-pendidikan-islam-tahun-4
Nik Mazita Nik Abdullah
Managemen pendidikan islam (ppt)
Managemen pendidikan islam (ppt)Managemen pendidikan islam (ppt)
Managemen pendidikan islam (ppt)
Lutfy Nikmah
Kurikulum pendidikan islam
Kurikulum pendidikan islamKurikulum pendidikan islam
Kurikulum pendidikan islam
Wina Ariyani
Kurikulum pendidikan islam
Kurikulum pendidikan islamKurikulum pendidikan islam
Kurikulum pendidikan islam
Muhammad Al Asrori
Laporan tesis bab 1 s.d. 5 & daftar pustaka perbaikan
Laporan tesis bab 1 s.d. 5 & daftar pustaka perbaikanLaporan tesis bab 1 s.d. 5 & daftar pustaka perbaikan
Laporan tesis bab 1 s.d. 5 & daftar pustaka perbaikan
Bang Mohtar
Dskp pendidikan moral tahun 4
Dskp pendidikan moral tahun 4Dskp pendidikan moral tahun 4
Dskp pendidikan moral tahun 4
Friderrica Juil
Contoh proposal pengajuan skripsi
Contoh proposal pengajuan skripsiContoh proposal pengajuan skripsi
Contoh proposal pengajuan skripsi
imammuttaqin58
Proposal skripsi q
Proposal skripsi qProposal skripsi q
Proposal skripsi q
Qim Luqman
Pendidikan
PendidikanPendidikan
Pendidikan
iwan Alit
Makalah manajemen kurikulum pada lembaga pendidikan islam ifa
Makalah manajemen kurikulum pada lembaga pendidikan islam ifaMakalah manajemen kurikulum pada lembaga pendidikan islam ifa
Makalah manajemen kurikulum pada lembaga pendidikan islam ifa
Iffa Dewi
Dokumen standard pendidikan islam tahun 3
Dokumen standard pendidikan islam tahun 3Dokumen standard pendidikan islam tahun 3
Dokumen standard pendidikan islam tahun 3
bahroom marliana
TESIS PENDIDIKAN AGAMA
TESIS PENDIDIKAN AGAMATESIS PENDIDIKAN AGAMA
TESIS PENDIDIKAN AGAMA
guestf6b63af
DSKP PENDIDIKAN ISLAM KSSR THN 4
DSKP PENDIDIKAN ISLAM KSSR THN 4 DSKP PENDIDIKAN ISLAM KSSR THN 4
DSKP PENDIDIKAN ISLAM KSSR THN 4
Khudrey Hamid
peranan guru pendidikan islam
peranan guru pendidikan islam  peranan guru pendidikan islam
peranan guru pendidikan islam
Mohd Kamal Jusoh
Manajemen kurikulum pada lembaga pendidikan islam
Manajemen kurikulum pada lembaga pendidikan islamManajemen kurikulum pada lembaga pendidikan islam
Manajemen kurikulum pada lembaga pendidikan islam
Ulfy Azizah
Manajemen kurikulum pendidikan islam
Manajemen kurikulum pendidikan islamManajemen kurikulum pendidikan islam
Manajemen kurikulum pendidikan islam
Ulfy Azizah
Dokumen standard pendidikan islam tahun 1
Dokumen standard pendidikan islam tahun 1Dokumen standard pendidikan islam tahun 1
Dokumen standard pendidikan islam tahun 1
Muhammad Syahir
Dskp kssr-semakan-2017-pendidikan-islam-tahun-4
Dskp kssr-semakan-2017-pendidikan-islam-tahun-4Dskp kssr-semakan-2017-pendidikan-islam-tahun-4
Dskp kssr-semakan-2017-pendidikan-islam-tahun-4
Nik Mazita Nik Abdullah
Managemen pendidikan islam (ppt)
Managemen pendidikan islam (ppt)Managemen pendidikan islam (ppt)
Managemen pendidikan islam (ppt)
Lutfy Nikmah
Kurikulum pendidikan islam
Kurikulum pendidikan islamKurikulum pendidikan islam
Kurikulum pendidikan islam
Wina Ariyani
Laporan tesis bab 1 s.d. 5 & daftar pustaka perbaikan
Laporan tesis bab 1 s.d. 5 & daftar pustaka perbaikanLaporan tesis bab 1 s.d. 5 & daftar pustaka perbaikan
Laporan tesis bab 1 s.d. 5 & daftar pustaka perbaikan
Bang Mohtar
Dskp pendidikan moral tahun 4
Dskp pendidikan moral tahun 4Dskp pendidikan moral tahun 4
Dskp pendidikan moral tahun 4
Friderrica Juil

Similar to Isi 2 jadi copy (20)

Isi 2 jadi
Isi 2 jadiIsi 2 jadi
Isi 2 jadi
Maz Aziezt
PTK portopolio.pdf
PTK portopolio.pdfPTK portopolio.pdf
PTK portopolio.pdf
Tarjono4
PTK SMA PGRI 3.pdf
PTK SMA PGRI 3.pdfPTK SMA PGRI 3.pdf
PTK SMA PGRI 3.pdf
Tarjono4
Kode
KodeKode
Kode
Eko Kurniawan
Resume Modul Struktur Keilmuan PAI KB 4.pptx
Resume Modul Struktur Keilmuan PAI KB 4.pptxResume Modul Struktur Keilmuan PAI KB 4.pptx
Resume Modul Struktur Keilmuan PAI KB 4.pptx
ZahryAbyFachra
Kel 2 Peran dan fungsi serta Faktor-faktor Pembelajaran PAI di madrasah da_20...
Kel 2 Peran dan fungsi serta Faktor-faktor Pembelajaran PAI di madrasah da_20...Kel 2 Peran dan fungsi serta Faktor-faktor Pembelajaran PAI di madrasah da_20...
Kel 2 Peran dan fungsi serta Faktor-faktor Pembelajaran PAI di madrasah da_20...
HumairaMardhati
Makalah pengembangan kurikulum (power point) kholikul anwar iii b staim ta
Makalah pengembangan kurikulum (power point) kholikul anwar iii b staim taMakalah pengembangan kurikulum (power point) kholikul anwar iii b staim ta
Makalah pengembangan kurikulum (power point) kholikul anwar iii b staim ta
Kholikul Anwar
Makalah iii b staim
Makalah iii b staimMakalah iii b staim
Makalah iii b staim
Mochamad Lukman
Makalah kompetensi profesional guru
Makalah kompetensi profesional guruMakalah kompetensi profesional guru
Makalah kompetensi profesional guru
Ikhwan Mutaqin
Analisis kurikulum pai 2013
Analisis kurikulum pai 2013Analisis kurikulum pai 2013
Analisis kurikulum pai 2013
Junaidi Rembang
HAKIKAT TUJUAN PENDIDIKAN DALAM ISLAM.docx
HAKIKAT TUJUAN PENDIDIKAN DALAM ISLAM.docxHAKIKAT TUJUAN PENDIDIKAN DALAM ISLAM.docx
HAKIKAT TUJUAN PENDIDIKAN DALAM ISLAM.docx
RahmaWati413908
HAKIKAT TUJUAN PENDIDIKAN DALAM ISLAM.docx
HAKIKAT TUJUAN PENDIDIKAN DALAM ISLAM.docxHAKIKAT TUJUAN PENDIDIKAN DALAM ISLAM.docx
HAKIKAT TUJUAN PENDIDIKAN DALAM ISLAM.docx
saidatunnisa12
Upaya Peningkatan Hasil Belajar Akidah Akhlak pada Materi Membiasakan Akhlak...
	Upaya Peningkatan Hasil Belajar Akidah Akhlak pada Materi Membiasakan Akhlak...	Upaya Peningkatan Hasil Belajar Akidah Akhlak pada Materi Membiasakan Akhlak...
Upaya Peningkatan Hasil Belajar Akidah Akhlak pada Materi Membiasakan Akhlak...
Tjoetnyak Izzatie
PTK SOS-1.docx
PTK SOS-1.docxPTK SOS-1.docx
PTK SOS-1.docx
MartinusOlaNedin
Tujuan Pendidikan ridwan nur hidayat-1 (1).docx
Tujuan Pendidikan ridwan nur hidayat-1 (1).docxTujuan Pendidikan ridwan nur hidayat-1 (1).docx
Tujuan Pendidikan ridwan nur hidayat-1 (1).docx
FitriRahmawati86
JURNAL INOVASI PENGEMBANGAN KURIKULUM MR RIFQI.docx
JURNAL INOVASI PENGEMBANGAN KURIKULUM MR RIFQI.docxJURNAL INOVASI PENGEMBANGAN KURIKULUM MR RIFQI.docx
JURNAL INOVASI PENGEMBANGAN KURIKULUM MR RIFQI.docx
RifqiArrafi3
Presentasi problematika pendidikan islam.pptx
Presentasi problematika pendidikan islam.pptxPresentasi problematika pendidikan islam.pptx
Presentasi problematika pendidikan islam.pptx
DiyahSiti
ILMU PENDIDIKAN ISLAM - materi presentasi.pptx
ILMU PENDIDIKAN ISLAM - materi presentasi.pptxILMU PENDIDIKAN ISLAM - materi presentasi.pptx
ILMU PENDIDIKAN ISLAM - materi presentasi.pptx
fuadhasan16psw
Kurikulum Agung Suryadi
Kurikulum Agung SuryadiKurikulum Agung Suryadi
Kurikulum Agung Suryadi
200810
Kurikulum Agung Suryadi
Kurikulum Agung SuryadiKurikulum Agung Suryadi
Kurikulum Agung Suryadi
200912
PTK portopolio.pdf
PTK portopolio.pdfPTK portopolio.pdf
PTK portopolio.pdf
Tarjono4
PTK SMA PGRI 3.pdf
PTK SMA PGRI 3.pdfPTK SMA PGRI 3.pdf
PTK SMA PGRI 3.pdf
Tarjono4
Resume Modul Struktur Keilmuan PAI KB 4.pptx
Resume Modul Struktur Keilmuan PAI KB 4.pptxResume Modul Struktur Keilmuan PAI KB 4.pptx
Resume Modul Struktur Keilmuan PAI KB 4.pptx
ZahryAbyFachra
Kel 2 Peran dan fungsi serta Faktor-faktor Pembelajaran PAI di madrasah da_20...
Kel 2 Peran dan fungsi serta Faktor-faktor Pembelajaran PAI di madrasah da_20...Kel 2 Peran dan fungsi serta Faktor-faktor Pembelajaran PAI di madrasah da_20...
Kel 2 Peran dan fungsi serta Faktor-faktor Pembelajaran PAI di madrasah da_20...
HumairaMardhati
Makalah pengembangan kurikulum (power point) kholikul anwar iii b staim ta
Makalah pengembangan kurikulum (power point) kholikul anwar iii b staim taMakalah pengembangan kurikulum (power point) kholikul anwar iii b staim ta
Makalah pengembangan kurikulum (power point) kholikul anwar iii b staim ta
Kholikul Anwar
Makalah kompetensi profesional guru
Makalah kompetensi profesional guruMakalah kompetensi profesional guru
Makalah kompetensi profesional guru
Ikhwan Mutaqin
Analisis kurikulum pai 2013
Analisis kurikulum pai 2013Analisis kurikulum pai 2013
Analisis kurikulum pai 2013
Junaidi Rembang
HAKIKAT TUJUAN PENDIDIKAN DALAM ISLAM.docx
HAKIKAT TUJUAN PENDIDIKAN DALAM ISLAM.docxHAKIKAT TUJUAN PENDIDIKAN DALAM ISLAM.docx
HAKIKAT TUJUAN PENDIDIKAN DALAM ISLAM.docx
RahmaWati413908
HAKIKAT TUJUAN PENDIDIKAN DALAM ISLAM.docx
HAKIKAT TUJUAN PENDIDIKAN DALAM ISLAM.docxHAKIKAT TUJUAN PENDIDIKAN DALAM ISLAM.docx
HAKIKAT TUJUAN PENDIDIKAN DALAM ISLAM.docx
saidatunnisa12
Upaya Peningkatan Hasil Belajar Akidah Akhlak pada Materi Membiasakan Akhlak...
	Upaya Peningkatan Hasil Belajar Akidah Akhlak pada Materi Membiasakan Akhlak...	Upaya Peningkatan Hasil Belajar Akidah Akhlak pada Materi Membiasakan Akhlak...
Upaya Peningkatan Hasil Belajar Akidah Akhlak pada Materi Membiasakan Akhlak...
Tjoetnyak Izzatie
Tujuan Pendidikan ridwan nur hidayat-1 (1).docx
Tujuan Pendidikan ridwan nur hidayat-1 (1).docxTujuan Pendidikan ridwan nur hidayat-1 (1).docx
Tujuan Pendidikan ridwan nur hidayat-1 (1).docx
FitriRahmawati86
JURNAL INOVASI PENGEMBANGAN KURIKULUM MR RIFQI.docx
JURNAL INOVASI PENGEMBANGAN KURIKULUM MR RIFQI.docxJURNAL INOVASI PENGEMBANGAN KURIKULUM MR RIFQI.docx
JURNAL INOVASI PENGEMBANGAN KURIKULUM MR RIFQI.docx
RifqiArrafi3
Presentasi problematika pendidikan islam.pptx
Presentasi problematika pendidikan islam.pptxPresentasi problematika pendidikan islam.pptx
Presentasi problematika pendidikan islam.pptx
DiyahSiti
ILMU PENDIDIKAN ISLAM - materi presentasi.pptx
ILMU PENDIDIKAN ISLAM - materi presentasi.pptxILMU PENDIDIKAN ISLAM - materi presentasi.pptx
ILMU PENDIDIKAN ISLAM - materi presentasi.pptx
fuadhasan16psw
Kurikulum Agung Suryadi
Kurikulum Agung SuryadiKurikulum Agung Suryadi
Kurikulum Agung Suryadi
200810
Kurikulum Agung Suryadi
Kurikulum Agung SuryadiKurikulum Agung Suryadi
Kurikulum Agung Suryadi
200912

Isi 2 jadi copy

  • 1. 1 PROPOSAL SKRIPSI KREATIVITAS GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA AL HIKMAH KAWUNGANTEN TAHUN PELAJARAN 2014 / 2015 SEMESTER II A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan salah satu aspek yang sangat dinamis dan sistematis, yang mempunyai tujuan luhur dan lengkap. Arah yang dinamis ini nampak pada diri manusia itu sendiri baik secara individual maupun kolektif, karena manusia mempunyai fitrah ingin mengetahui sesuatu yang belum diketahui dan di alami sebelumnya. Mengacu pada tujuan pendidikan Islam menurut Ghazali adalah pendekatan diri kepada Allah, mencari ilmu dan membentuk akhlak karimah, sehingga beliau mengajarkan kepada para pelajar di dalam menuntut ilmu supaya berniat yang baik, yaitu mendekatkan diri kepada Allah bukan agar jadi pemimpin dan bermegah-megahan di dalam dunia.(Namsyi Munir : 1999.hlm.48) Melihat perkembangan dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi seperti sekarang ini, Pendidikan Agama Islam semakin dibutuhkan oleh manusia terutama dalam memperkuat landasan spiritual, moral, etik dalam
  • 2. 2 perkembangan zaman yang semakin modern, yang ditandai dengan kemajuan IPTEK dan informasi seperti zaman sekarang. Pendidikan Agama Islam tidak hanya sekedar memberikan pengetahuan tentang ketauhidan, tetapi yang lebih penting adalah menanamkan rasa cinta kasih terhadap sesama sesuai dengan nilai-nilai al- Quran dan Sunnah. Secara substansi manusia tidak hanya sebagai hamba yang patuh dan taat terhadap Tuhan Yang Maha Esa (hablum minallah), tetapi juga dituntut untuk berbuat baik antar sesama (hablum minannas). Pendidikan agama Islam merupakan bagian yang tak terpisahkan dari sistem pendidikan di Indonesia, sebagaimana yang tercantum dalam Undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 12 ayat 1 butir a. Setiap peserta didik pada setiap satuan pendidikan berhak mendapatkan pendidikan agama sesuai dengan agama yang dianutnya dan diajarkan oleh pendidik yang seagama. Di sekolah pada prinsipnya pelajaran Agama Islam membekali siswa agar memiliki pengetahuan lengkap tentang hukum Islam dan mampu mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Di tingkat Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama mata pelajaran Agama Islam diajarkan sejak kelas VII sampai kelas IX. Pelajaran ini berisikan keimanan, akhlak, al-Qur.an Hadits, ibadah dan tarikh. Di dalamnya juga menyangkut teori hukum Islam tentang kewajiban manusia, khususnya kewajiban individual kepada Allah SWT. Mengingat betapa pentingnya Pendidikan Agama Islam di sekolah- sekolah umum khususnya di Sekolah Menengah Pertama (SMP), maka
  • 3. 3 Pendidikan Agama Islam harus lebih mendapatkan perhatian, baik dari pihak pemerintah, orangtua maupun masyarakat terutama bagi calon guru agama di masa yang akan datang. Demi meningkatkan kualitas Pendidikan Agama Islam, maka dibutuhkan kehadiran: 1) guru yang berkualitas, 2) perbaikan kurikulum, 3) peningkatan metode, dan 4) peningkatan sarana perlu juga untuk diperhatikan.(M.Arifin:1996.hlm.112) Pendidikan yang berkulitas salah satunya ditentukan oleh kreativitas seorang guru. Kreativitas guru adalah kemampuan untuk menemukan ide-ide baru bagi pemecahan problem yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan, seni sastra, atau seni lainnya. Oleh karena itu guru yang kreatif harus mempunyai rasa penasaran untuk menanyakan segala sesuatu yang belum dipahami, memfilterisasi setiap perkembangan materi agama yang ada bagi peserta didik dan selalu mengadakan evaluasi disetiap akhir pembelajaran. Sejumlah faktor yang turut mempengaruhi kreativitas guru Agama Islam, antara lain faktor internal dan faktor eksternal. Kedua faktor tersebut dapat menjadi pokok dasar penghambat atau majunya pendidikan Agama Islam. Maka dari itu, guru Agama Islam harus bertanggung jawab atas perkembangan peserta didik dalam proses Pendidikan Agama Islam yang akan menghasilkan output yang berkualitas, baik yang diterapkan pada diri sendiri, keluarga maupun masyarakat. Untuk mencapai tujuan tersebut, seorang guru memegang peranan penting yang tidak hanya sekedar mentransferkan sejumlah ilmu
  • 4. 4 pengetahuan kepada murid-muridnya, tetapi lebih dari itu terutama dalam membina sikap dan ketrampilan mereka. Untuk membina sikap murid di sekolah, dari sekian banyak guru bidang studi, guru bidang studi agamalah yang sangat menentukan, sebab pendidikan agama sangat menentukan dalam hal pembinaan sikap siswa karena bidang studi agama banyak membahas tentang pembinaan sikap, yaitu mengenai aqidah dan akhlakul karimah. Berdasarkan hasil observasi pendahuluan yang dilakukan di SMP Al Hikmah Kawunganten, ditemukan bahwa terdapat sejumlah guru yang sangat kreatif dalam memberikan pengajaran terhadap siswanya, sehingga banyak siswa yang tertarik dengan cara beliau mengajar dan materi yang disampaikan mudah dimengerti. Tetapi tidak sedikit juga ditemukan guru yang masih memberikan model pengajaran klasik, konvensional dan kaku, sehingga menjadikan siswa yang diajarnya sulit untuk memahami pelajaran yang diberikan, bahkan ada sebagian siswa yang memilih untuk tidak masuk di jam pengajarannya. Melihat beberapa fenomena di atas, peneliti tertarik untuk mengetahui dan memahami aspek pentingnya kreativitas seorang guru dalam memberikan pembelajaran Pendidikan Agama Islam ini lebih jauh dengan memfokuskan pada judul penelitian Kreativitas Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Siswa Kelas VII di Sekolah Menengah Pertama Al Hikmah Kawunganten Tahun Pelajaran 2014/2015 Semester II.
  • 5. 5 B. Identifikasi Masalah Berdasarkan latar belakang masalah diatas tetntang kretivitas guru pendidikan agama islam dalam meningkatkan kualitas pembelajaran agama islam di SMP Al Hikmah Kawunganten kelas VII diperoleh beberapa masalh sebagai berikut : 1. Pendidikan yang berkualitas salah satunya di tentukan oleh seorang guru yang memiliki kreativitas. 2. Seorang guru bertanggung jawab dalam meghasilkan out put peserta didik yang berkualitas baik yang diterapkan untuk diri sendiri maupun masyarakat. 3. pendidikan agama sangat menentukan dalam hal pembinaan sikap siswa karena bidang studi agama banyak membahas tentang pembinaan sikap, yaitu mengenai aqidah dan akhlakul karimah. C. Pembatasan Masalah Menfokuskan pada masalah-masalah yang berkaitan dengan meningkatkan kualitas pembelajaran pendidikan agama Islam cukup luas, disamping itu agar tidak terjadi interpretasi yang salah, maka dalam penulisan skripsi ini ruang lingkup masalahnya dibatasi pada hal-hal berikut: 1. Kreativitas Guru Agama meliputi a. Pengertian kreativitas guru agama. b. Ciri-ciri kreativitas guru agama.
  • 6. 6 c. Faktor-faktor yang mempengaruhi kreativitas pendidik antara lain faktor internal yang meliputi latar belakang pendidikan guru, pengalaman mengajar dan perbedaan motivasi kualitas guru dan faktor eksternal meliputi sarana pendidikan, pengawasan dari kepala sekolah, kedisiplinan kerja. 2. Meningkatkan kualitas pembelajaran pendidikan agama Islam meliputi: a. Kualitas pembalajaran. b. Pengertian pendidikan agama Islam. c. Kualitas pembelajaran pendidikan agama Islam. d. Usaha atau upaya guru agama dalam meningkatkan kualitas pembelajaran pendidikan agama Islam siswa kelas VII SMP Al Hikmah Kawunganten. D. Rumusan Masalah Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah, dapat dirumuskan beberapa masalah yang menjadi pokok pembahasan ini yaitu: 1. Bagaimana kreativitas Guru Pendidikan Agama Islam di SMP A l Hikmah K awunganten. 2. Bagaimana upaya Guru Pendidikan Agama Islam dalam meningkatkan kualitas pembelajaran Pendidikan Agama Islam Siswa/i kelas VII di SMP Al Hikmah Kawunganten.
  • 7. 7 3. Bagaimana kualitas Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Siswa kelas VII di SMP Al Hikmah Kawunganten? E. Tujuan Penelitian Berdasarkan fokus penelitian di atas, maka tujuan penelitan dalam pembahasan skripsi ini adalah: 1. Untuk memahami kreativitas guru Agama Islam di SMP Al Hikmah Kawunganten. 2. Untuk memahami kualitas Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMP Al Hikmah Kawunganten. 3. Untuk memahami upaya kreativitas guru agama Islam dalam meningkatkan kualitas pembelajaran pendidikan agama Islam siswa kelas VII di SMP Al Hikmah Kawunganten. F. Manfaat Penelitian Melihat tujuan di atas, maka penelitian ini diharapkan dapat berguna sebagai: 1. Bahan pertimbangan dan informasi bagi lembaga pendidikan agar lebih berusaha dalam meningkatkan kualitas Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. 2. Sumbangan teoritis dalam meningkatkan kualitas Pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang sedang dihadapi oleh Guru Pendidkan
  • 8. 8 Agama Islam dan memperkaya khazanah keilmuan yang menjadi titik tolak untuk melakukan penelitian sejenis secara mendalam. 3. Untuk menambah wawasan praktis dalam meningkatkan kualitas Pembelajran Pendidikan Agama Islam sebagai pengalaman bagi peneliti sesuai dengan displin ilmu yang telah peneliti tekuni selama ini. G. Hipotesis Kreativitas guru sangat diperlukan sebagai upaya menghasilkan kualitas pembelajaran dan pendidikan yang baik. Guru dituntut tidak hanya mampu menguasai materi pengajaran dan pembelajaran, tetapi juga harus memahami sejumlah model dan desain pembelajaran untuk peserta didik. Pendidikan Agama Islam berhubungan dengan potensi ketauhidan dan akidah individu, karena itu model pembelajaran dan keteladanan Qurani harus benar-benar dimengerti guru pendidikan Agama Islam ditambah pemahaman kondisi fisik, psikis, sosial dan spiritual untuk menghasilkan kualitas belajar yang sempurna. H. Metodologi Penelitian 1. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yaitu penelitian yang hasilnya berupa data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati.(Lexy J.Meleong : 2005.4)
  • 9. 9 Dengan menggunakan metode kualitatif dapat mengahsilkan data deskriptif tentang kreativitas guru pendidikan Agama Islam dalam meningkatkan kualitas pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMP Al Hikmah Kawunganten. 2. Lokasi Penelitian Penelitian ini mengambil objek penelitian di SMP Al Hikmah Kawunganten juga merupakan sekolah yang mampu mencetak dan menghasilkan banyak siswa yang luar biasa, berkualitas bermutu dan berdaya saing tinggi. Hal ini terbukti dengan out put yang dihasilkan oleh SMP Al Hikmah Kawunganten. Berdasarkan fakta yang dijadikan alasan bagi peneliti untuk mengamati dan memilih sebagai lokasi penelitian yang tepat. Pertimbangan bahwa SMP Al Hikmah Kawunganten yang ada di Kecamatan Turen adalah sekolah yang memiliki kreativitas guru agama dan juga dapat meningkatkan kualitas pembelajaran pendidikan agama Islam. Selain itu dipilihnya SMP Al Hikmah ini karena berpengaruh pada peserta didik yang masih kurang memahami agama secara menyeluruh. Oleh karena itu seorang pendidik harus mempunyai berbagai metode yang harus dikuasainya untuk menarik simpatik peserta didik agar peserta didik dapat menyenangi pelajaran pendidikan agama Islam. 3. Data dan Sumber Data
  • 10. 10 Data yang akan dikumpulkan melalui penelitian ini adalah data yang sesuai dengan fokus penelitian, yaitu tentang kreativitas Guru Pendidikan Agama Islam dalam meningkatkan kualitas pembelajaran Pendidikan Agama Islam. (Suharsimi Arikunto:2002.hlm.107) berpendapat bahawa sumber data adalah subyek dari mana data dapat diperoleh Jadi, sumber data itu menunjukkan asal informasi. Data itu harus diperoleh dari sumber data yang tepat, jika sumber data tidak tepat, maka mengakibatkan data yang terkumpul tidak relevan dengan masalah yang diteliti. Sehubungan dengan wilayah sumber data yang dijadikan sebagai subjek penelitian ini ada dua yaitu: 1) Sumber Data Primer Data primer yaitu sumber data yang diperoleh secara langsung dari lapangan. Sumber primer juga merupakan sumber- sumber dasar yang merupakan bukti atau saksi utama dari kejadian yang lalu. Contoh dari data atau sumber primer adalah: catatan resmi yang dibuat pada suatu acara atau upacara, suatu keterangan oleh saksi mata, keputusan-keputusan rapat. Foto-foto dan sebagainya.(Moh. Nazir:2002.hlm.50) 2) Sumber Data Sekunder Data sekunder yaitu data yang diperoleh atau dikumpulkan oleh peneliti dari sumber-sumber yang telah ada. Data sekunder berasal dari sumber buku, majalah ilmiah, dokumen pribadi,
  • 11. 11 dokumen resmi sekolah, arsip dan lain-lain. Sumber data sekunder dalam penelitian ini diperoleh dari dokumen-dokumen, foto-foto, dan benda-benda yang dapat digunakan sebagai pelengkap data primer yaitu berupa tulisan-tulisan, rekaman-rekaman, gambar- gambar atau foto-foto yang berhubungan dengan kreativitas guru Pendidikan Agama Islam di SMP Al Hikmah Kawunganten dalam meningkatkan kualitas pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Dengan adanya kedua sumber data tersebut, diharapkan peneliti dapat mendiskripsikan tentang kretaivitas guru agama islam dalam meningkatkan kualitas pembelajaran pendidikan agama islam di SMP Al Hikmah Kawunganten. 4. Tehnik Pengumpulan Data Untuk memperoleh data empiris yang sebaik-baiknya, maka diperlukan adanya metode pengumpulan data yang tepat sesuai dengan masalah dan obyek yang diteliti. Dalam pengumpulan data ini, peneliti menggunakan beberapa metode antara lain: 1. Observasi 2. Wawancara 3. Dokumentasi 5. Tehnik Analisis Data Menurut Bogdan dan Biklen, seperti yang dikutip oleh Lexy J Moleong, analisis data kualitatif adalah upaya yang dilakukan dengan jalan bekerja dengan data, mengorganisasikan data, memilah-
  • 12. 12 milahnya menjadi satuan yang dapat dikelola, mensintesiskannya, mencari dan menemukan pola, menemukan apa yang penting dan apa yang dipelajari, dan memutuskan apa yang dapat diceritakan kepada orang lain. Jadi analisis data ini dilaksanakan dimulai dengan terjun kelapangan, kemudian data yang diperoleh melalui metode observasi, wawancara dengan Guru Pendidikan Agama Islam dan dokumentasi yang kemudian di susun secara sistematis agar memperoleh gambaran yang sesuai dengan tujuan penelitian. 6. Pengecekan Keabsahan Data Pengecekan keabsahan data sangat perlu dilakukan agar data yang dihasilkan dapat dipercaya dan dapat dipertanggung jawabkan. Pengecekan keabsahan data merupakan suatu langkah untuk mengurangi kesalahan dalam proses perolehdata penelitian yang tentunya akan berimbas pada hasil akhir dari suatu penelitian. Adapun teknik pengecekan keabsahan data yang digunakan dalam penelitian ini, adalah triangulasi adalah teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain. Trianggulasi dilakukan dengan cara membandingkan dan mengecek balik derajat kepercayaan suatu informasi yang diperoleh dari informan satu ke informan lainnya. Mislanya guru yang satu ke guru lainnya, dari kepala sekolah ke wakilnya, dan lain sebagainya.
  • 13. 13 I. Sistematika BAB I : PENDAHULUAN A. Konteks Peneliti B. Fokus Masalah C. Tujuan Penelitian D. Manfaat Penelitian E. Ruang Lingkup Pembahasan F. Definisi Operasional G. Sistematika Pembahasa BAB II : KAJIAN PUSTAKA A. Kreativitas Guru Pendidikan Agama Islam 1. Pengertian Kreativitas Guru Pendidikan Agama Islam 2. iri-Ciri Kreativitas Guru Pendidikan Agama Islam 3. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kreativitas Guru Pendidikan Agama Islam B. Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Pendidikan Agama Islam 1. Pengertian Kualitas 2. Pengertian Pembelajaran 3. Pengertian Pendidikan Agama Islam 4. Kualitas Pembelajaran Pendidkan Agama Islam 5. Usaha Meningkatkan Kualitas Pembelajaran PAI
  • 14. 14 a. Peningkatan Kualitas Guru b. Peningkatan Sarana c. Peningkatan Kualitas Belajar BAB III : METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian B. Kehadiran Penelitian C. Lokasi Penelitian D. Data dan Sumber Data E. Metode Pengumpulan Data F. Teknik Analisis Data G. Pengecekan Keabsahan Data H. Tahap-Tahap Penelitian BAB IV : HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Objek Penelitian 1. Sejarah SMP Al Hikmah Kawunganten 2. Profil SMP Al Hikmah Kawunganten 3. Visi SMP Al Hikmah Kawunganten 4. Misi SMP Al Hikmah Kawunganten 5. Struktur Organisasi SMP Al Hikmah Kawunganten B. Paparan Hasil Penelitian 1. Kreativitas Guru Pendidikan Agama Islam di SMP Al Hikmah Kawunganten
  • 15. 15 2. Upaya Guru Pendidikan Agama Islam dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Siswa Kelas VII di SMP Al Hikmah Kawunganten 3. Kualitas Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Siswa Kelas VII SMP Al Hikmah Kawunganten BAB V : PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN A. Kreativita Guru Pendidikan Agama Islam di SMP Al Hikmah Kawunganten B. Upaya Guru Pendidikan Agama Islam dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Siswa Kelas VII di SMP Al Hikmah Kawunganten C. Kualitas Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Siswa Kelas VII di SMP Al Hikmah Kawunganten BAB VI : PENUTUP A. Kesimpulan B. Saran-Saran DAFTAR RUJUKAN LAMPIRAN-LAMPIRAN
  • 16. 16 DAFTAR PUSTAKA Namsyi Munir Muhammad, At-tarbiyah al-Islamiyah, (Lihat pada Ahmad Sudjaie, 1999) hlm. 48 Undang-undang Republik Indonesia nomor 20 tahun 2003, Sistem Pendidikan Nasional, (Bandung : Fokus Media 2006). hlm. 8 M. Arifin, Ilmu Pendidikan Islam, (Jakarta: Bumi Aksara, 1996).hlm 112 Lexy. J. Meleong, Metode Penelitian Kualitatif (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2005), hlm.4 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek (Jakarta: Rineka Cipta, 2002), hlm. 107 Moh. Nazir, Metode Penelitian (Jakarta: Ghalia Indonesia, 2003), hlm. 50
  • 17. 17 DAFTAR RIWAYAT HIDUP A. IDENTITAS DIRI 1. Nama Lengkap : IBNU AZIZ 2. Jenis Kelamin : Laki - Laki 3. Tempat, tanggal lahir : Cilacap, 30 November 1992 4. Agama : Islam 5. Alamat : Bendagede Rt.05/08 Sarwadadi Kec.Kawunganten Cilacap 6. Jurusan : Pendidikan Agama Islam 7. NIM : 11.A1.1.0074 8. NIMKO : - B. RIWAYAT PENDIDIKAN 1. TK Masyitoh Kawunganten Lor Kawunganten Tahun 1997-1998 2. MI Nahdlatul Mutaalim Bendagede Sarwadadi Tahun 1998-2004 3. MTs Negeri Kawunganten tahun 2004-2007 4. MA Negeri Cilacap Tahun 2007-2010