Anova digunakan untuk membandingkan rata-rata populasi, dibagi menjadi satu arah, dua arah, dan multi arah. Anova satu arah melihat pengaruh satu faktor, sementara dua arah melihat pengaruh dua faktor pada variabel dependen. Contoh menunjukkan pengaruh shift dan jenis kelamin terhadap produktivitas, dengan hasil pengaruh shift dan gender namun tidak ada interaksi antara keduanya.
Dokumen tersebut membahas tentang bilangan kompleks, yaitu bilangan yang berbentuk a + bi dimana a dan b adalah bilangan real dan i^2 = -1. Bilangan kompleks dapat dioperasikan dengan penjumlahan dan perkalian. Bilangan kompleks dapat juga direpresentasikan dalam bentuk kutub (polar) yaitu (r, theta).
Proposisi adalah kalimat deklaratif yang bernilai benar atau salah. Proposisi dapat dikombinasikan menggunakan operator logika seperti dan, atau, dan tidak. Proposisi dapat dibedakan berdasarkan bentuk, sifat, kualitas, dan kuantitasnya.
Contoh analisis uji beda nonparamaetrik wilcoxonEDI RIADI
Ìý
Uji Wilcoxon digunakan untuk menguji perbedaan antara dua sampel berpasangan dengan mempertimbangkan besaran dan arah perbedaan. Uji ini menghitung ranking perbedaan dan menentukan apakah terdapat perbedaan yang signifikan berdasarkan nilai Z. Contoh menunjukkan uji Wilcoxon untuk menguji perbedaan hasil belajar siswa sebelum dan sesudah perlakuan pembelajaran berbeda. Hasilnya menunjukkan tidak ada perbedaan sebelum
Dokumen tersebut membahas tentang analisis statistika multivariat MANOVA, dimana MANOVA digunakan untuk menguji pengaruh satu variabel independen kualitatif terhadap lebih dari satu variabel dependen kuantitatif secara bersamaan. Dokumen tersebut menjelaskan langkah-langkah MANOVA beserta contoh penerapannya untuk menguji pengaruh pekerjaan orang tua terhadap nilai ujian matematika, fisika, dan biologi siswa.
1. Dokumen menjelaskan konsep limit dan kontinuitas fungsi satu, dua, dan tiga variabel.
2. Limit fungsi mendefinisikan nilai yang didekati oleh fungsi ketika variabel mendekati suatu nilai tertentu.
3. Fungsi dikatakan kontinu jika limitnya terdefinisi dan sama dengan nilai fungsi di titik tersebut.
Materi ini membahas operasi-operasi dasar pada fungsi seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, pangkat, dan komposisi fungsi. Jenis-jenis fungsi polinom dan rasional juga dijelaskan.
Dokumen tersebut membahas tentang distribusi peluang Poisson dan normal. Distribusi Poisson digunakan untuk kejadian langka dengan parameter λ. Distribusi normal mempunyai fungsi densitas berdasarkan rata-rata μ dan standar deviasi σ. Contoh soal menggunakan tabel normal untuk menentukan peluang berat bayi.
Dokumen tersebut membahas analisis variansi (ANOVA) untuk membandingkan rataan antara dua grup atau lebih. ANOVA digunakan untuk menganalisis sumber variabilitas antar dan dalam kelompok. Dokumen ini juga menjelaskan asumsi, komponen perhitungan, dan contoh penerapan ANOVA serta uji lanjutan untuk menentukan perbedaan antar kelompok.
Bahan ajar ini membahas tentang persamaan diferensial dan penyelesaiannya. Persamaan diferensial adalah persamaan yang memuat turunan dari variabel terikat. Bab pertama membahas pengertian, definisi, notasi, orde, derajat, jenis, dan solusi persamaan diferensial. Solusi persamaan diferensial adalah fungsi yang memenuhi persamaan tersebut.
Modul ini membahas konsep dasar kongruensi, termasuk definisi, sifat-sifat, dan teorema-teoremanya. Kongruensi merupakan kelanjutan dari keterbagian dan didefinisikan berdasarkan konsep keterbagian. Modul ini juga membahas sistem residu lengkap dan tereduksi serta peranannya dalam teorema Euler, Fermat, dan Wilson.
Dokumen tersebut membahas metode posisi palsu untuk menyelesaikan persamaan non-linear. Metode ini mempercepat konvergensi dari metode bagi dua dengan menentukan titik potong garis lurus antara dua titik awal yang memiliki nilai fungsi berlawanan tanda. Langkah-langkahnya meliputi penentuan nilai awal x1 dan x2, kalkulasi x3 berdasarkan rumus, dan penentuan subinterval baru berdasarkan tanda nilai fungsi x1 dan
1. Analisis variansi (ANOVA) digunakan untuk menguji hipotesis kesamaan rata-rata dari tiga atau lebih populasi berdasarkan asumsi distribusi normal, variansi sama, dan sampel acak.
2. Contoh penggunaan ANOVA untuk menguji empat metode pengajaran dengan menggunakan data hasil belajar siswa menunjukkan bahwa dua metode berbeda secara signifikan dari dua metode lainnya.
3. ANOVA dua arah
Materi ini membahas operasi-operasi dasar pada fungsi seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, pangkat, dan komposisi fungsi. Jenis-jenis fungsi polinom dan rasional juga dijelaskan.
Dokumen tersebut membahas tentang distribusi peluang Poisson dan normal. Distribusi Poisson digunakan untuk kejadian langka dengan parameter λ. Distribusi normal mempunyai fungsi densitas berdasarkan rata-rata μ dan standar deviasi σ. Contoh soal menggunakan tabel normal untuk menentukan peluang berat bayi.
Dokumen tersebut membahas analisis variansi (ANOVA) untuk membandingkan rataan antara dua grup atau lebih. ANOVA digunakan untuk menganalisis sumber variabilitas antar dan dalam kelompok. Dokumen ini juga menjelaskan asumsi, komponen perhitungan, dan contoh penerapan ANOVA serta uji lanjutan untuk menentukan perbedaan antar kelompok.
Bahan ajar ini membahas tentang persamaan diferensial dan penyelesaiannya. Persamaan diferensial adalah persamaan yang memuat turunan dari variabel terikat. Bab pertama membahas pengertian, definisi, notasi, orde, derajat, jenis, dan solusi persamaan diferensial. Solusi persamaan diferensial adalah fungsi yang memenuhi persamaan tersebut.
Modul ini membahas konsep dasar kongruensi, termasuk definisi, sifat-sifat, dan teorema-teoremanya. Kongruensi merupakan kelanjutan dari keterbagian dan didefinisikan berdasarkan konsep keterbagian. Modul ini juga membahas sistem residu lengkap dan tereduksi serta peranannya dalam teorema Euler, Fermat, dan Wilson.
Dokumen tersebut membahas metode posisi palsu untuk menyelesaikan persamaan non-linear. Metode ini mempercepat konvergensi dari metode bagi dua dengan menentukan titik potong garis lurus antara dua titik awal yang memiliki nilai fungsi berlawanan tanda. Langkah-langkahnya meliputi penentuan nilai awal x1 dan x2, kalkulasi x3 berdasarkan rumus, dan penentuan subinterval baru berdasarkan tanda nilai fungsi x1 dan
1. Analisis variansi (ANOVA) digunakan untuk menguji hipotesis kesamaan rata-rata dari tiga atau lebih populasi berdasarkan asumsi distribusi normal, variansi sama, dan sampel acak.
2. Contoh penggunaan ANOVA untuk menguji empat metode pengajaran dengan menggunakan data hasil belajar siswa menunjukkan bahwa dua metode berbeda secara signifikan dari dua metode lainnya.
3. ANOVA dua arah
Dokumen tersebut membahas tentang analisis varians satu arah untuk menguji hipotesis statistik. Secara singkat, dokumen menjelaskan tentang jenis-jenis varians, penggunaan distribusi F untuk menguji hipotesis perbedaan rata-rata populasi lebih dari dua, dan contoh soal pengujian hipotesis dengan analisis varians satu arah.
Makalah ini membahas analisis regresi linier sederhana dan berganda untuk memodelkan hubungan antara variabel respons dengan variabel prediktor. Metode kuadrat terkecil digunakan untuk menentukan persamaan regresi, dan analisis regresi berguna untuk memprediksi, mengukur kekuatan hubungan, dan mengetahui pengaruh variabel. Contoh regresi linier sederhana menunjukkan hubungan antara jarak tanam dan pertumbuhan tanaman kelapa sawit.
Menjelaskan tentang salah satu model statistik. yaitu analisis varians atau ANOVA. Anova terdiri dari Anova Satu Arah dan Anova Dua Arah. Anova Dua Arah sendiri terbagi menjadi dua, yaitu dengan interaksi dan tanpa interaksi.
Laporan Mesin dan Peralatan ITP UNS Semester 3: Tinjauan PustakaFransiska Puteri
Ìý
Perajangan merupakan tahap penting dalam proses ekstraksi minyak atsiri karena dapat membuka kelenjar minyak secara maksimal sehingga hasil ekstraksi menjadi lebih baik. Perajangan dapat dilakukan secara manual maupun menggunakan alat berupa mesin pengiris yang memotong bahan menjadi irisan tipis dan seragam untuk mempercepat proses dehidrasi. Model matematika menunjukkan bahwa perajangan buah menjadi
Praktikum Acara III Lipida bertujuan untuk mengetahui kelarutan dan pembentukan emulsi pada lemak, sifat ketidakjenuhan lemak, dan mendeteksi kandungan kolesterol pada beberapa jenis minyak dan lemak menggunakan beberapa reaksi kimia."
Praktikum ini bertujuan untuk mengetahui kelarutan lemak terhadap pelarut dan terjadinya emulsi, menguji ketidakjenuhan minyak dan asam lemak, serta mendeteksi kehadiran kolesterol. Hasilnya menunjukkan bahwa lemak hanya larut dalam pelarut organik nonpolar seperti kloroform dan eter, tetapi tidak dalam air. Lemak juga larut dalam Na2CO3 karena terjadi reaksi penyabunan."
Laporan praktikum biokimia mendiskusikan pengaruh pH dan suhu terhadap aktivitas enzim diastase, serta menguji aktivitas enzim amilase pada biji kacang hijau dan tauge. Metode yang digunakan meliputi pengujian iod untuk mendeteksi karbohidrat dan reaksi Benedict untuk mendeteksi monosakarida hasil hidrolisis pati oleh enzim.
Laporan Kimia Pangan ITP UNS Semester3 ZAT WARNA TANAMAN DAN HEWANFransiska Puteri
Ìý
Praktikum ini bertujuan untuk melihat pengaruh cara pemasakan, asam, dan alkali terhadap warna zat warna tanaman dan mengetahui pengaruh pemanasan dan larutan curing terhadap zat warna hewan. Zat warna alami seperti klorofil, karotenoid, dan antosianin memberikan warna hijau, kuning, merah pada tanaman dan hewan dan dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti suhu, pH, dan cahaya. Praktikum ini akan mengam
Dokumen tersebut merangkum tentang isolasi enzim amilase dari kecambah biji dan reaksi pencoklatan enzimatis. Isolasi enzim amilase dilakukan untuk mengetahui aktivitas enzim selama perkecambahan biji, sedangkan reaksi pencoklatan untuk mengetahui pengaruh perlakuan terhadap reaksi pada permukaan potongan buah. Dokumen juga menjelaskan tentang teori dan faktor yang mempengaruhi aktivitas enzim amilase.
Protein dapat diendapkan dengan mengatur pH larutan mendekati titik isoelektrik protein. Penambahan garam kalsium, asam asetat, dan enzim bromelin dapat mengendapkan protein susu sapi dan kedelai dengan mengubah muatan protein.
ITP UNS Semester 3, Pangan dan Gizi: Kharbohidrat lemak proteinFransiska Puteri
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang karbohidrat, lemak, dan protein sebagai nutrisi utama yang berfungsi sebagai sumber energi dan pembangun jaringan tubuh. Karbohidrat merupakan sumber energi utama yang disimpan sebagai glikogen, sedangkan lemak dan protein berperan sebagai pembentuk struktur tubuh dan pengatur metabolisme. Lemak diklasifikasi berdasarkan jenuhnya ikatan atom karbonnya, sedangkan protein dibedakan menjadi semp
ITP UNS Semester 3, Analisis biaya alsin ekonomi teknikFransiska Puteri
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang analisis biaya penerapan alat dan mesin, termasuk biaya tetap, biaya tidak tetap, dan beberapa metode penyusutan seperti garis lurus, saldo menurun, dan jumlah angka tahun.
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: Statistik dalam penilaian kinerja program k3Fransiska Puteri
Ìý
Statistik digunakan dalam K3 untuk menilai kinerja program keselamatan dan kesehatan kerja. Berbagai ukuran seperti frekuensi kecelakaan, parahnya kecelakaan, dan rata-rata hari kerja hilang digunakan untuk mengidentifikasi tren, membandingkan kinerja, dan mengalokasikan sumber daya. Analisis statistik seperti Safe T-score membantu menilai apakah perbedaan antara tempat kerja atau periode waktu signifikan at
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: Personal protective equipmentFransiska Puteri
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang alat pelindung diri (APD) yang digunakan untuk melindungi pekerja dari berbagai bahaya di tempat kerja. Dokumen tersebut menjelaskan tujuan, bahan, bentuk, dan bagian-bagian dari berbagai jenis APD seperti topeng, kacamata, tutup telinga, sarung tangan, sepatu keselamatan dan pakaian pelindung. Dokumen tersebut juga menjelaskan pentingnya pengguna
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: Faktor2 fisik lingkungan kerjaFransiska Puteri
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang faktor lingkungan kerja fisik khususnya iklim kerja (panas) dan kebisingan, termasuk definisi, alat ukur, nilai ambang batas, dan evaluasi hasil pengukuran."
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: pengantar ergonomiFransiska Puteri
Ìý
Cara kerja dan lingkungan kerja yang ergonomis bagi mahasiswa adalah:
1. Ruang belajar yang nyaman, terang, sejuk dan sehat.
2. Peralatan belajar seperti meja, kursi dan perangkat elektronik yang sesuai ukuran tubuh.
3. Jadwal belajar dan istirahat yang teratur untuk menjaga konsentrasi dan mengurangi kelelahan.
Dokumen tersebut membahas tentang dasar-dasar keselamatan dan kesehatan kerja (K3), yang mencakup pengertian K3 sebagai ilmu pengetahuan untuk mencegah kecelakaan, kebakaran, dan penyakit di tempat kerja, serta tujuan K3 untuk melindungi pekerja dan menjamin proses produksi berjalan lancar. Dokumen ini juga menjelaskan konsep dasar K3 seperti keselamatan, kesehatan, bahaya, risiko
2. ANALISIS RAGAMANALISIS RAGAM
(( AANALYSIS OF VARIANCE =NALYSIS OF VARIANCE =
ANOVA )ANOVA )
ï‚—Anova digunakan untuk membandingkan
rata-rata populasi bukan ragam populasi.
ï‚—Menurut banyaknya faktor (kriteria) yang
menjadi pusat perhatian, ANOVA dibagi
menjadi Anova satu arah, Anova dua arah
dan Anova multi arah.
3. ANOVA SATU ARAHANOVA SATU ARAH
ï‚—Bila faktor yang menjadi perhatian berupa
satu faktor, misalnya pengaruh bentuk
kemasan pada tingkat penjualan, maka
Anova yang kita gunakan adalah satu arah.
ï‚—Di sebut satu arah arah karena pusat
perhatian kita hanya satu; dalam hal ini
bentuk kemasan.
4. ï‚—Tabel Anova:
1−k
1
2
1
−
=
k
JKA
S
2
2
1
1
S
S
F =
1−b
1
2
2
−
=
b
JKB
S
2
2
2
2
S
S
F =
)1)(1( −− bk
)1)(1(
2
−−
=
bk
JKG
S
1−bk
Sumber Variasi Jumlah
Kuadrat
Derajat Bebas Rata-rata Kuadrat F hitung
Perlakuan JKA
Blok JKB
Galat JKG
Total JKT
bk
T
yJKT
k
i
b
j
ij
2
1 1
2 ..
−= ∑∑= =
bk
T
b
T
JKA
k
i
i 2
..1
2
.
−=
∑=
bk
T
k
T
JKB
b
j
j 2
..1
2
.
−=
∑=
JKBJKAJKTJKG −−=
5. Contoh Aplikasi :Contoh Aplikasi :
ï‚— Sebuah penelitian dilakukan untuk mengetahui apakah
ada pengaruh perbedaan metode kerja terhadap tingkat
produktivitas. Ada tiga metode kerja yang akan diuji.
Diambil sampel masing-masing 5 orang karyawan untuk
mengerjakan pekerjaan, lalu dicatat waktu yang
digunakan (menit) sebagai berikut :
ï‚— Ujilah dengan = 0,05 apakah ada pengaruh perbedaan
metode kerja pada waktu yang digunakan?
Metode 1 (menit) Metode 2 (menit) Metode 3 (menit)
21
27
29
23
25
17
25
20
15
23
31
28
22
30
24
6. ANOVA Dua ArahANOVA Dua Arah
ï‚—Memeriksa efek dari :
â—¦ Dua faktor pada variabel dependen
Contoh:
ï‚– Apakah terdapat pengaruh faktor A dan faktor
B terhadap variabel dependen ?
ï‚– Apakah terdapat pengaruh shift dan jenis
kelamin pada produktifitas kerja ?
7. ANOVA Dua ArahANOVA Dua Arah
ï‚—Asumsi
â—¦ Normalitas
ï‚– Populasi berdistribusi normal
â—¦ Homogenitas Variansi
ï‚– Populasi mempunyai kesamaan variansi
â—¦ Independensi Error
ï‚– Random sampel yang Independen
8. ContohContoh
ï‚— Sebuah pabrik mempekerjakan karyawan dalam 4 shift (satu shift
terdiri atas sekelompok pekerja yang berlainan).
ï‚— Manajer pabrik tersebut ingin mengetahui apakah ada perbedaan
produktifitas yang nyata di antara 4 kelompok kerja yang ada
selama ini.
ï‚— Selama ini setiap kelompok kerja terdiri atas wanita semua atau
pria semua. Dan setelah kelompok pria bekerja dua hari
berturut-turut, ganti kelompok wanita (tetap terbagi menjadi 4
kelompok) yang bekerja.
ï‚— Demikian seterusnya, dua hari untuk pria dan sehari untuk
wanita.
8
10. HipotesisHipotesis
ï‚—Faktor Shift :
H0 : Tidak ada pengaruh faktor Shift terhadap
produktifitas
H1 : Ada pengaruh faktor Shift terhadap
produktifitas
ï‚—Faktor Gender :
H0 : Tidak ada pengaruh faktor Gender
terhadap produktifitas
H1 : Ada pengaruh faktor Gender terhadap
produktifitas
10
11. ï‚—Interaksi antara faktor Shift dan Faktor
Gender :
H0 : Tidak ada interaksi antara faktor Shift
dan Gender terhadap produktifitas
H1 : Ada interaksi antara faktor Shift dan
Gender terhadap produktifitas
11
12. Hasil output SPSSHasil output SPSS
Nilai-p untuk faktor Shift mendekati 0 < α = 0,05 (Ho
ditolak) sehingga terdapat pengaruh faktor Shift
terhadap produktifitas
Nilai-p untuk faktor Gender adalah 0,019 < α = 0,05
(Ho ditolak) sehingga terdapat pengaruh faktor Gender
terhadap produktifitas
12
13. ï‚—Nilai-p untuk interaksi antara faktor Shift
dan Gender adalah 0,598 > 0,05 sehingga
H0 diterima yaitu berarti tidak terdapat
interaksi antara faktor Shift dan Gender
terhadap produktifitas
13
14. Analisis Pasca Anova : ShiftAnalisis Pasca Anova : Shift
ï‚— Terdapat beda nyata antara Shift II dengan Shift IV dan Shift II dengan
Shift I
ï‚— Terdapat beda nyata antara Shift IV dengan Shift II dan Shift IV
dengan Shift I
ï‚— Dst 14
15. Analisis Pasca Anova : GenderAnalisis Pasca Anova : Gender
ï‚—Terdapat perbedaan nyata antara produktifitas pria
dan produktifitas wanita
15