Dokumen tersebut membahas sistem tiga komponen air, kloroform, dan asam asetat. Bertujuan untuk memberikan data kelarutan ketiga komponen dan mengetahui derajat kebebasan sistemnya. Data kelarutan diperoleh dengan menitrasi campuran air dan asam asetat dengan kloroform atau air. Hasilnya digambarkan dalam diagram segitiga untuk mengetahui variasi komposisi ketiga komponen.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian orde reaksi dan jenis-jenisnya. Orde reaksi menunjukkan pengaruh konsentrasi zat terhadap kecepatan reaksi. Jenis orde reaksi meliputi orde nol, satu, dan dua, yang ditentukan berdasarkan hubungan antara perubahan konsentrasi zat dengan perubahan kecepatan reaksi. Contoh soal menunjukkan cara menentukan orde reaksi dan konstanta laju berdas
Dokumen tersebut membahas tentang kelarutan dan hasil kali kelarutan, termasuk faktor-faktor yang mempengaruhi kelarutan seperti ion senama dan pH larutan. Kelarutan adalah jumlah maksimum zat yang dapat larut, sedangkan hasil kali kelarutan menentukan apakah zat akan terbentuk atau terlarut.
1. Dokumen tersebut membahas tentang kesetimbangan kimia dan faktor-faktor yang mempengaruhinya seperti konsentrasi, suhu, dan tekanan.
2. Demonstrasi mengenai pengaruh konsentrasi terhadap pergeseran kesetimbangan kimia dengan mereaksikan larutan besi(III) klorida dan kalium tiosianat.
3. Hasilnya menunjukkan bahwa peningkatan konsentrasi zat bereaksi akan menyebabkan pergeseran
Pembuatan Es Puter Menggunakan Prinsip Sifat Koligatifanggundiantriana
油
Laporan ini membahas tentang pembuatan es krim dengan menggunakan garam. Kelompok ini terdiri dari 10 siswi yang melakukan eksperimen pembekuan es krim dengan campuran es batu dan garam untuk mencapai suhu di bawah titik beku air. Proses ini melibatkan pencampuran adonan es krim yang mengembang dengan es batu dan garam, lalu diputar-putar hingga membeku.
Laporan mingguan praktikum kimia dasar ini membahas tentang sifat koligatif larutan, yaitu penurunan tekanan uap, kenaikan titik didih, penurunan titik beku, dan tekanan osmosis. Tujuan percobaan adalah menentukan kenaikan titik didih larutan gula dan garam, serta penurunan titik beku tiga larutan gula dengan konsentrasi berbeda. Hasilnya menunjukkan kenaikan titik didih dan penurun
Dokumen ini membahas tentang reaksi unsur-unsur golongan IIA yaitu berilium, magnesium, kalsium, stronsium, barium dan radium dengan oksigen, air dan halogen. Unsur-unsur golongan IIA ini memiliki dua elektron valensi sehingga mempunyai bilangan oksidasi +2 dan mudah kehilangan elektron, membentuk ikatan ionik dan bereaksi dengan berbagai zat untuk membentuk senyawa. Unsur-unsur golongan IIA ini memiliki
Dokumen tersebut membahas tentang hukum-hukum gas ideal dan teori kinetika molekul gas. Terdapat delapan hukum gas ideal yang dijelaskan secara singkat serta contoh soal untuk memahami penerapannya.
Dokumen tersebut membahas tentang soal-soal laju reaksi kimia yang meliputi konsep konsentrasi larutan, pengenceran, penentuan orde reaksi, dan faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi seperti konsentrasi zat, luas permukaan, suhu, dan katalis.
Kelarutan dan hasil kali kelarutan (ksp)Thareq Kemal
油
Dokumen tersebut membahas tentang kelarutan dan hasil kali kelarutan (Ksp). Kelarutan adalah jumlah maksimum zat terlarut yang dapat larut pada suhu tertentu, sedangkan Ksp adalah hasil kali konsentrasi ion pada larutan jenuh. Dokumen ini juga menjelaskan hubungan antara kelarutan dengan Ksp dan pengaruh ion sejenis terhadap kelarutan suatu zat.
Dokumen tersebut membahas tentang teori asam-basa, meliputi:
1. Definisi asam dan basa menurut teori Arrhenius, Br淡nsted-Lowry, dan Lewis
2. Konsep pH dan pOH serta kriteria larutan bersifat asam, basa, dan netral
3. Perhitungan pH larutan untuk asam dan basa kuat maupun lemah
1. Dokumen tersebut membahas tentang konsep kesetimbangan larutan, termasuk kelarutan, hasil kali kelarutan (Ksp), dan faktor-faktor yang mempengaruhi kelarutan suatu zat.
Kelarutan dan hasil kali kelarutan adalah konsep penting dalam kimia. Dokumen ini menjelaskan kelarutan sebagai jumlah maksimum zat yang dapat larut, serta hasil kali kelarutan sebagai hasil perkalian konsentrasi ion dari larutan jenuh."
Pembuatan Es Puter Menggunakan Prinsip Sifat Koligatifanggundiantriana
油
Laporan ini membahas tentang pembuatan es krim dengan menggunakan garam. Kelompok ini terdiri dari 10 siswi yang melakukan eksperimen pembekuan es krim dengan campuran es batu dan garam untuk mencapai suhu di bawah titik beku air. Proses ini melibatkan pencampuran adonan es krim yang mengembang dengan es batu dan garam, lalu diputar-putar hingga membeku.
Laporan mingguan praktikum kimia dasar ini membahas tentang sifat koligatif larutan, yaitu penurunan tekanan uap, kenaikan titik didih, penurunan titik beku, dan tekanan osmosis. Tujuan percobaan adalah menentukan kenaikan titik didih larutan gula dan garam, serta penurunan titik beku tiga larutan gula dengan konsentrasi berbeda. Hasilnya menunjukkan kenaikan titik didih dan penurun
Dokumen ini membahas tentang reaksi unsur-unsur golongan IIA yaitu berilium, magnesium, kalsium, stronsium, barium dan radium dengan oksigen, air dan halogen. Unsur-unsur golongan IIA ini memiliki dua elektron valensi sehingga mempunyai bilangan oksidasi +2 dan mudah kehilangan elektron, membentuk ikatan ionik dan bereaksi dengan berbagai zat untuk membentuk senyawa. Unsur-unsur golongan IIA ini memiliki
Dokumen tersebut membahas tentang hukum-hukum gas ideal dan teori kinetika molekul gas. Terdapat delapan hukum gas ideal yang dijelaskan secara singkat serta contoh soal untuk memahami penerapannya.
Dokumen tersebut membahas tentang soal-soal laju reaksi kimia yang meliputi konsep konsentrasi larutan, pengenceran, penentuan orde reaksi, dan faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi seperti konsentrasi zat, luas permukaan, suhu, dan katalis.
Kelarutan dan hasil kali kelarutan (ksp)Thareq Kemal
油
Dokumen tersebut membahas tentang kelarutan dan hasil kali kelarutan (Ksp). Kelarutan adalah jumlah maksimum zat terlarut yang dapat larut pada suhu tertentu, sedangkan Ksp adalah hasil kali konsentrasi ion pada larutan jenuh. Dokumen ini juga menjelaskan hubungan antara kelarutan dengan Ksp dan pengaruh ion sejenis terhadap kelarutan suatu zat.
Dokumen tersebut membahas tentang teori asam-basa, meliputi:
1. Definisi asam dan basa menurut teori Arrhenius, Br淡nsted-Lowry, dan Lewis
2. Konsep pH dan pOH serta kriteria larutan bersifat asam, basa, dan netral
3. Perhitungan pH larutan untuk asam dan basa kuat maupun lemah
1. Dokumen tersebut membahas tentang konsep kesetimbangan larutan, termasuk kelarutan, hasil kali kelarutan (Ksp), dan faktor-faktor yang mempengaruhi kelarutan suatu zat.
Kelarutan dan hasil kali kelarutan adalah konsep penting dalam kimia. Dokumen ini menjelaskan kelarutan sebagai jumlah maksimum zat yang dapat larut, serta hasil kali kelarutan sebagai hasil perkalian konsentrasi ion dari larutan jenuh."
Dokumen tersebut membahas tentang kelarutan dan hasil kali kelarutan (Ksp). Kelarutan merupakan jumlah maksimum zat yang dapat larut dalam pelarut tertentu. Ksp adalah perkalian konsentrasi ion-ion pada larutan jenuh. Ksp mempengaruhi kelarutan dan dapat digunakan untuk meramal terjadinya endapan. Faktor yang mempengaruhi kelarutan antara lain jenis zat, pelarut, dan su
Dokumen tersebut membahas tentang konsep kelarutan dan hasil kali kelarutan (Ksp) dalam kimia, termasuk definisi Ksp sebagai hasil kali konsentrasi ion-ion zat elektrolit saat tepat jenuh, serta pengaruh ion sejenis terhadap kesetimbangan larutan elektrolit dan contoh soal perhitungan Ksp.
1. Dokumen membahas hubungan antara kelarutan suatu senyawa dengan konstanta hasil kali kelarutannya (Ksp). Semakin besar kelarutan, semakin kecil nilai Ksp.
2. Kehadiran ion sejenis dapat meningkatkan kelarutan senyawa karena menggeser kesetimbangan ke arah larut.
3. Larutan akan mengendap jika hasil kali konsentrasi ion-ionnya melebihi nilai Ksp.
Dokumen tersebut membahas tentang:
1. Kelarutan dan hasil kali kelarutan
2. Pengaruh ion senama dan pH terhadap kelarutan
3. Contoh soal perhitungan kelarutan dan uji pengendapan
Dokumen tersebut membahas tentang hubungan konsentrasi ion dalam larutan dengan kesetimbangan larutan dan terbentuknya endapan berdasarkan konstanta kelarutan (Ksp). Jika hasil kali konsentrasi ion lebih kecil dari Ksp, larutan belum jenuh dan tidak terbentuk endapan. Jika sama dengan Ksp, larutan tepat jenuh tanpa endapan. Jika lebih besar dari Ksp, larutan lebih dari jenu
Dokumen ini membahas tentang kelarutan dan hasil kali kelarutan (Ksp) dari garam-garam yang sukar larut dalam air. Siswa diajarkan untuk menentukan hubungan antara Ksp dengan tingkat kelarutan suatu zat dan menuliskan persamaan Ksp untuk beberapa garam. Materi ini bertujuan agar siswa memahami kesetimbangan kimia dalam larutan elektrolit dan dapat memprediksi terbentuknya endapan.
Dokumen ini membahas tentang pengaruh ion senama terhadap kelarutan. Ion senama dapat meningkatkan kelarutan zat. Contohnya, kelarutan CaC2O4 akan berkurang jika ditambahkan CaCl2 karena ion Ca2+ dari CaCl2 akan mengurangi konsentrasi ion Ca2+ yang berasal dari CaC2O4. Demikian pula, kelarutan AgCl akan lebih besar dalam larutan NaCl dibandingkan dalam air murni k
Dokumen tersebut membahas tentang:
1. Tetapan hasil kali kelarutan (Ksp) garam PbSO4 dan reaksi-reaksi pembentukan garam timbal.
2. Perhitungan Ksp garam PbS berdasarkan data Ksp garam-garam timbal lainnya.
3. Penggunaan Ksp untuk memprediksi terbentuknya endapan dalam larutan.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai konsep-konsep matematika dasar seperti nilai mutlak, persamaan dan pertidaksamaan satu variabel, sistem persamaan linear dua dan tiga variabel beserta contoh soal dan penyelesaiannya.
Teks ini membahas tentang lingkungan hidup yang terdiri atas tiga unsur yaitu hayati, sosial budaya, dan fisik yang saling mempengaruhi untuk membentuk keseimbangan ekosistem. Lingkungan hidup perlu dijaga kelestariannya agar generasi mendatang dapat hidup sehat di bumi.
Okonomiyaki adalah makanan tradisional Jepang yang terbuat dari adonan tepung terigu yang dicampur sayuran dan isian lain seperti daging, udang, atau cumi. Adonan ini kemudian dipanggang di atas plat besi sampai matang dan disajikan dengan saus okonomiyaki dan nori. Makanan ini berasal dari daerah Kansai dan Hiroshima Jepang.
2. Kelarutan/Solubility (s)
Merupakan jumlah atau konsentrasi
maksimum zat yang dapat larut dalam sejumlah
pelarut.
Kelarutan setiap zat memiliki harga yang
berbeda-beda.
Karena reaksinya berupa reaksi kesetimbangan
maka akan memiliki tetapan kesetimbangan yang
disebut tetapan hasil kali kelarutan (solubility
product constant) dan dilambangkan Ksp
Persamaan Ksp untuk AxBy dapat dituliskan:
KSP (Hasil Kali Kelarutan)
Ksp = [Ay+]x [Bx-]y
AxBy(s) xAy+
(aq) + yBx-
(aq)
3. Menentukan Ksp Dari Kelarutan
Misalnya jika konsentrasi Ag2SO4 adalah s maka
cara menentukan Ksp nya adalah sebagai berikut:
Ag2SO4 2Ag+ + SO4
2
S 2S S
(menentukan konsentrasi ion-ionnya
menggunakan prinsip stoikiometri/perbandingan
koefisien)
Ksp = [Ag+]2 . [SO42-]
= (2s)2. (s)
= 4s2. s
= 4s3
Jadi nilai Ksp nya adalah 4s3
Hubungan Kelarutan dan
Ksp
Ksp = [A+]x [B-]y
4. Menentukan Kelarutan Dari Ksp
Misalnya jika Ksp CaCO3 = 2,5 x 10-9 , maka cara
menentukan kelarutannya(s) adalah sebagai berikut:
CaCO3 Ca2+ + CO32-
s s s
(menentukan konsentrasi ion-ionnya menggunakan prinsip
stoikiometri/perbandingan koefisien)
Ksp = [Ca2+]. [CO32-]
= s . s
= s2
s = Ksp
= 2,5 x 10-9
= 5 x 10-5 mol/L
Hubungan Kelarutan dan
Ksp
5. Harga Ksp dapat digunakan untuk menentukan
apakah suatu zat elektrolit dapat larut atau
mengendap.
Harga Ksp adalah batas jumlah zat yang
ditambahkan agar tetap larut jika zat yang
ditambahkan (konsentrasinya) melebihi Ksp maka
tidak akan larut lagi.
Penentuannya dapat menggunakan prinsip:
o Larutan AxBy
AxBy(s) xAy+
(aq) + yBx-
(aq)
Jika Q < Ksp, tidak jenuh (tak terjadi endapan).
Jika Q = Ksp, tepat jenuh (tak terjadi endapan).
Perkiraan Pengendapan
#NB
Q| AxBy
Adalah
[Ay+]x [Bx-]y
#NB
Semakin
Besar (S)
Semakin
Mudah Larut
& sebaliknya.
6. Kelarutan(s) L(OH)2 dalam air sebesar 5 x 10-4
mol L1, maka larutan jenuh L(OH)2 dalam air
memiliki pH sebesar?
Mencari [OH-]
= L(OH)2 L2+(aq) + 2OH-(aq)
= S S 2S
= (5 x 10-4 M) (5 x 10-4 M) 2 x (5 x 10-4)M
10-3 M
Hitung PH
[OH-] = 10-3 M
pOH = 3
pH = 14 3 = 11
Hubungan Harga Ksp dan
pH
7. Latihan Sekejap
1)
Jika kelarutan Ag2CrO4 dalam air adalah 5mol/Liter
, tentukan Hasil Kali Kelarutan(KSP) Ag2CrO4 !
Jawab :
Ag2CrO4 2Ag+(aq) + CrO4-2(aq)
s 2s s
Ksp Ag2CrO4 = [Ag+]2 . [CrO2-]
Ksp Ag2CrO4 = (2s)2 . (s)
Ksp Ag2CrO4 = 4s3 = 4 x (5)3 = 500
8. Latihan Sekejap
2)
Diketahui Ksp Ca(OH)2 = 4 x 10-6. Tentukan
kelarutan Ca(OH)2 dalam air !
Jawab :
Ca(OH)2 Ca2+ + 2OH-
Maka,
Ksp = 4s3
s = 3(Ksp Ca(OH)2/4) = 3(4 x 10-6/4) = 10-2 M