Dokumen tersebut membahas tentang komposisi tubuh manusia yang terdiri atas air, protein, mineral, dan lemak. Dokumen juga menjelaskan tentang jenis-jenis lemak dalam tubuh seperti lemak esensial, simpanan subkutan, dan viseral serta cara mengukur kadar lemak tubuh melalui persentase lemak tubuh dan indeks massa tubuh. Ukuran-ukuran tersebut penting untuk mengetahui status kesehatan tubuh dan mengelola berat badan.
Dokumen tersebut membahas tentang analisis komposisi tubuh manusia, dimana tubuh manusia terdiri dari dua bagian utama yaitu jaringan adipose dan jaringan bebas lemak. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai metode pengukuran komposisi tubuh seperti densitometri, skinfold caliper, dan impedansi bioelektrik serta kelebihan dan kekurahan masing-masing metode."
Penilaian Status Gizi (PSG) - Komposisi Tubuhlidyasrprb
?
Dokumen tersebut membahas tentang komposisi tubuh manusia dan cara mengukurnya, termasuk skinfold, lingkar leher, pinggang, perut, lengan atas, serta indeks massa tubuh. Komposisi tubuh terdiri dari jaringan bebas lemak, jaringan lemak, air, tulang, dan mineral. Skinfold digunakan untuk mengukur lemak bawah kulit, sedangkan lingkar tubuh untuk mengetahui distribusi lemak.
Dokumen tersebut membahas tentang obesitas, termasuk definisi, penyebab, dampak kesehatan, klasifikasi, dan tips mencegah obesitas. Obesitas didefinisikan sebagai kelebihan lemak tubuh berdasarkan indeks massa tubuh (IMT) yang lebih besar dari 30 kg/m2. Penyebab obesitas antara lain gaya hidup tidak sehat, faktor genetik, konsumsi obat tertentu, dan penuaan. Obesitas dapat memengaruhi ke
Dokumen tersebut membahas tentang penilaian status gizi anak dan remaja dengan menggunakan indeks berat badan per panjang badan (BB/PB) untuk anak di bawah 2 tahun dan indeks berat badan per tinggi badan (BB/TB) untuk anak 2 tahun ke atas berdasarkan standar WHO. Kartu Menuju Sehat (KMS) digunakan untuk memantau pertumbuhan berat badan anak secara teratur di posyandu atau fasilitas kesehat
Dokumen tersebut membahas konsep gizi seimbang, termasuk definisi, faktor-faktor yang mempengaruhinya, pengukuran status gizi, dan perhitungan kebutuhan zat gizi seperti karbohidrat, protein, dan lemak berdasarkan total kebutuhan energi tubuh. Gizi seimbang didefinisikan sebagai pola makan yang bervariasi dan memenuhi kebutuhan zat gizi harian tubuh tanpa kelebihan atau kekurangan. Status giz
Dokumen tersebut memberikan pedoman menuju gizi seimbang dengan menjelaskan bahwa tubuh perlu mengkonsumsi makanan yang mengandung zat gizi seimbang untuk mencapai kesehatan optimal. Pedoman Gizi Seimbang Indonesia (PUGS) digunakan sebagai acuan konsumsi makanan seimbang, dan menjelaskan sumber zat gizi utama serta 13 pesan dasarnya. Dokumen ini juga menjelaskan cara menentukan kebutuhan gizi sese
Dokumen tersebut membahas tentang obesitas, termasuk penyebabnya, gejalanya, dan cara mencegahnya. Obesitas disebabkan oleh asupan kalori yang lebih besar dari yang dibakar tubuh, sehingga terjadi penumpukan lemak berlebihan. Gejala obesitas antara lain sesak nafas, ngantuk, dan nyeri punggung. Cara mencegah obesitas adalah dengan mengatur pola makan, olahraga, berjalan kaki,
Dokumen tersebut membahas tentang perhitungan kebutuhan gizi berdasarkan kondisi klien dengan menggunakan parameter seperti berat badan ideal, indeks massa tubuh, aktivitas fisik, serta rumus untuk menghitung kebutuhan energi, karbohidrat, protein dan lemak. Dokumen tersebut juga berisi contoh soal latihan perhitungan kebutuhan gizi untuk dua kasus berbeda.
Materi v pembuatan formula pada gizi burukJoni Iswanto
?
Dokumen tersebut membahas tentang terapi gizi pada anak gizi buruk, meliputi tujuan stabilisasi, transisi, dan rehabilitasi dengan formula makanan yang sesuai, serta cara melakukan anamnesa diet dan konseling gizi. Terapi gizi bertujuan mengembalikan status gizi normal dengan memberikan makanan tinggi kalori, protein, vitamin dan mineral secara bertahap sesuai kondisi anak.
Dokumen tersebut membahas tentang diet ginjal dan saluran kemih serta beberapa penyakit ginjal. Fungsi utama ginjal adalah memelihara keseimbangan cairan, elektrolit, dan bahan organik dalam tubuh. Diet khusus diperlukan untuk mengontrol energi, protein, cairan, natrium, kalium, dan fosfor bagi pasien dengan gangguan fungsi ginjal seperti sindroma nefrotik, gagal ginjal akut, kronis, terminal, at
Dokumen tersebut membahas tentang gizi seimbang pada anak, termasuk definisi gizi seimbang, peran makanan, dan faktor-faktor yang dapat menyebabkan kehilangan nafsu makan serta cara mengatasinya seperti mengatur jadwal dan jenis makanan yang diberikan.
Dokumen tersebut memberikan pedoman diet untuk penderita radang lambung dan tumor lambung yang mencakup rekomendasi makanan yang dianjurkan, dibatasi, dan dihindari serta tips menjalankan diet seperti memasak dan mengonsumsi makanan dengan cara tertentu.
[Ringkasan]
Kuliah membahas konsep biokimia dan metabolisme zat gizi. Biokimia adalah ilmu yang mempelajari proses kimiawi dalam sel hidup dan organisme. Metabolisme adalah serangkaian reaksi kimia yang terjadi untuk pembentukan dan pemecahan molekul dalam tubuh, meliputi katabolisme dan anabolisme. Proses-proses ini melibatkan berbagai biomolekul seperti karbohidrat, lemak, dan protein.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai pengukuran antropometri pada bayi dan balita di Posyandu. Pengukuran antropometri meliputi penimbangan berat badan, pengukuran panjang/tinggi badan, lingkar kepala, dan lingkar lengan atas. Dokumen ini menjelaskan tujuan, alat, dan langkah-langkah melakukan masing-masing pengukuran secara detail dan benar.
Dokumen tersebut membahas tentang tinjauan pustaka mengenai obesitas. Secara ringkas, dibahas definisi obesitas dan kelebihan berat, manifestasi klinis dan tipe-tipe obesitas, dampak kesehatan obesitas seperti penyakit jantung, diabetes, dan kanker, pengukuran obesitas menggunakan indeks massa tubuh dan lemak tubuh, serta faktor-faktor penyebab obesitas seperti gaya hidup dan faktor sosial ekon
Dokumen tersebut membahas tentang obesitas, termasuk penyebabnya, gejalanya, dan cara mencegahnya. Obesitas disebabkan oleh asupan kalori yang lebih besar dari yang dibakar tubuh, sehingga terjadi penumpukan lemak berlebihan. Gejala obesitas antara lain sesak nafas, ngantuk, dan nyeri punggung. Cara mencegah obesitas adalah dengan mengatur pola makan, olahraga, berjalan kaki,
Dokumen tersebut membahas tentang perhitungan kebutuhan gizi berdasarkan kondisi klien dengan menggunakan parameter seperti berat badan ideal, indeks massa tubuh, aktivitas fisik, serta rumus untuk menghitung kebutuhan energi, karbohidrat, protein dan lemak. Dokumen tersebut juga berisi contoh soal latihan perhitungan kebutuhan gizi untuk dua kasus berbeda.
Materi v pembuatan formula pada gizi burukJoni Iswanto
?
Dokumen tersebut membahas tentang terapi gizi pada anak gizi buruk, meliputi tujuan stabilisasi, transisi, dan rehabilitasi dengan formula makanan yang sesuai, serta cara melakukan anamnesa diet dan konseling gizi. Terapi gizi bertujuan mengembalikan status gizi normal dengan memberikan makanan tinggi kalori, protein, vitamin dan mineral secara bertahap sesuai kondisi anak.
Dokumen tersebut membahas tentang diet ginjal dan saluran kemih serta beberapa penyakit ginjal. Fungsi utama ginjal adalah memelihara keseimbangan cairan, elektrolit, dan bahan organik dalam tubuh. Diet khusus diperlukan untuk mengontrol energi, protein, cairan, natrium, kalium, dan fosfor bagi pasien dengan gangguan fungsi ginjal seperti sindroma nefrotik, gagal ginjal akut, kronis, terminal, at
Dokumen tersebut membahas tentang gizi seimbang pada anak, termasuk definisi gizi seimbang, peran makanan, dan faktor-faktor yang dapat menyebabkan kehilangan nafsu makan serta cara mengatasinya seperti mengatur jadwal dan jenis makanan yang diberikan.
Dokumen tersebut memberikan pedoman diet untuk penderita radang lambung dan tumor lambung yang mencakup rekomendasi makanan yang dianjurkan, dibatasi, dan dihindari serta tips menjalankan diet seperti memasak dan mengonsumsi makanan dengan cara tertentu.
[Ringkasan]
Kuliah membahas konsep biokimia dan metabolisme zat gizi. Biokimia adalah ilmu yang mempelajari proses kimiawi dalam sel hidup dan organisme. Metabolisme adalah serangkaian reaksi kimia yang terjadi untuk pembentukan dan pemecahan molekul dalam tubuh, meliputi katabolisme dan anabolisme. Proses-proses ini melibatkan berbagai biomolekul seperti karbohidrat, lemak, dan protein.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai pengukuran antropometri pada bayi dan balita di Posyandu. Pengukuran antropometri meliputi penimbangan berat badan, pengukuran panjang/tinggi badan, lingkar kepala, dan lingkar lengan atas. Dokumen ini menjelaskan tujuan, alat, dan langkah-langkah melakukan masing-masing pengukuran secara detail dan benar.
Dokumen tersebut membahas tentang tinjauan pustaka mengenai obesitas. Secara ringkas, dibahas definisi obesitas dan kelebihan berat, manifestasi klinis dan tipe-tipe obesitas, dampak kesehatan obesitas seperti penyakit jantung, diabetes, dan kanker, pengukuran obesitas menggunakan indeks massa tubuh dan lemak tubuh, serta faktor-faktor penyebab obesitas seperti gaya hidup dan faktor sosial ekon
7 langkah cara menurunkan berat badan yang sehatNas Ramadhan
?
Dokumen tersebut memberikan panduan lengkap tentang cara menurunkan berat badan secara sehat dengan mengatur pola makan dan aktivitas fisik, serta memperhatikan kebutuhan gizi seimbang. Beberapa poin pentingnya adalah menghitung kalori masukan dan keluaran tubuh, memilih jenis makanan bergizi, serta melakukan olahraga rutin untuk menurunkan berat badan secara aman 0,5-1,5 kg per minggu.
Dokumen tersebut memberikan panduan tentang cara memilih lemak secara bijak dengan mempertimbangkan jenis lemak baik dan jahat serta sumber makanan masing-masing. Lemak diperlukan tubuh namun perlu dikonsumsi secara seimbang antara lemak tak jenuh, jenuh, dan trans sesuai kebutuhan harian.
Dokumen tersebut menjelaskan tentang RMR (Resting Metabolic Rate) atau laju metabolisme istirahat yang menghitung berapa banyak kalori yang dibutuhkan tubuh saat beristirahat, dan menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhinya seperti usia, berat badan, dan komposisi tubuh. Dokumen ini juga menjelaskan manfaat meningkatkan RMR seperti membakar lebih banyak kalori bahkan saat tidur, serta cara men
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pada awalnya obesitas di pandang sebagai tren atau gaya hidup sebagai tanda kesuksesan seseorang, dengan memiliki badan yang gemuk menandakan seseorang hidup berkecukupn. Namun sekarang obesitas telah menjadi masalah yang serius karena memicu timbulnya berbagai komplikasi penyakit yang menyertainya. Masalah obesitas kini telah menjadi perhatian khusus badan kesehatan dunia
Perhatian tidak hanya ditujukan kepada jumlah lemak yang ditimbun, tetapi juga kepada lokasi penimbunan lemak tubuh.Pola penyebaran lemak tubuh pada pria dan wanita cenderung berbeda.Wanita cenderung menimbun lemaknya di pinggul dan bokong, sehingga memberikan gambaran seperti buah pir.Sedangkan pada pria biasanya lemak menimbun di sekitar perut, sehingga memberikan gambaran seperti buah apel.
Masalah ini yang menjadikan bahasan dalam asuhan keperawatan dengan obesitas menjadi sangat menarik untuk di angkat dan di pelajari kelompok kami, semoga apa yang kami tulis dalam karya kami dapat menjadi sesuatu yang berguba bagi kami mahasiswa keperawatan khususnya dan khalayak ramai pada umunya.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa definisi obesitas?
2. Apa saja tipe-tipe obesitas?
3. Apa gejala-gejala timbulnya obesitas?
4. Apa penyebab timbulnya obesitas?
5. Bagaimana cara pengukuran obesitas?
6. Bagaimana mekanisme terjadinya Obesitas?
7. Penyakit apa saja yang timbul akibat obesitas?
8. Bagaimana pencegahan obesitas ?
C. TUJUAN PENULISAN
1. Untuk mengetahui definisi obesitas
2. Untuk mengetahui tipe-tipe obesitas
3. Untuk mengetahui gejala-gejala timbulnya obesitas
4. Untuk mengetahui penyebab timbulnya obesitas
5. Untuk mengetahui cara pengukuran obesitas
6. Untuk mengetahui mekanisme terjadinya Obesitas
7. Untuk mengetahui penyakit yang timbul akibat obesitas
8. Untuk mengetahui pencegahan obesitas
Dokumen tersebut membahas tentang obesitas sebagai pemicu penyakit degeneratif seperti diabetes, jantung koroner, dan stroke. Obesitas didefinisikan sebagai berat badan yang melebihi 20% dari berat normal dan disebabkan oleh faktor hereditas, pola makan tidak sehat, kurangnya aktivitas fisik, dan hormon. Untuk mengetahui status gizi seseorang dapat menggunakan indeks massa tubuh berdasarkan berat dan tinggi badan
Dokumen tersebut membahas tentang obesitas sebagai pemicu penyakit degeneratif seperti diabetes, jantung koroner, dan stroke. Obesitas didefinisikan sebagai berat badan yang melebihi 20% dari berat normal dan disebabkan oleh faktor hereditas, pola makan tidak sehat, kurangnya aktivitas fisik, dan hormon. Untuk mengetahui status gizi seseorang dapat menggunakan indeks massa tubuh berdasarkan berat dan tinggi badan
Dokumen tersebut membahas tentang kolesterol, termasuk definisi, fungsi, dan faktor yang mempengaruhinya. Kolesterol diproduksi tubuh dan didapat dari makanan, dan perlu dikontrol karena berlebihan dapat menyebabkan penyakit. Faktor penyebab tingginya kolesterol antara lain genetik, usia, jenis kelamin, gaya hidup seperti makanan berlemak dan merokok, serta penyakit seperti diabetes.
Produk diet instan tidak efektif untuk menurunkan berat badan dalam jangka panjang karena hanya fokus pada asupan makanan saja, bukan keseimbangan antara kalori yang masuk dan keluar dari tubuh. Diet sehat memerlukan pengaturan pola makan secara berkelanjutan dengan asupan makanan seimbang dan aktivitas fisik rutin untuk menjaga berat badan.
1. KOMPOSISI TUBUH ( BODY COMPOSITION)
Tubuh Anda dibagi menjadi 4 bagian:
1. Body water
Tubuh manusia terdiri dari sebagian besar
air. lemak, otot, darah, dan cairan tubuh
lainnya semua mengandung air.
2. Protein
Terkandung dalam otot tubuh anda.
3. Mineral
Tubuh mengandungi mineral terdapat pada dua
tempat iaitu dalam aliran darah dan dalam jaringan
tulang.
4. Lemak
Tenaga yang tersimpan.
Untuk mengawal kesihatan, kesegaran dan untuk mendapatkan manfaat positif dari gaya
hidup sehat, langkah pertama adalah ukur komposisi tubuh Anda.
2. APA ITU LEMAK
Lemak adalah bahan makanan penting bagi kehidupan , fungsinya untuk memperlancar sistem
metabolisme pada tubuh.
Tubuh memerlukan jumlah lemak sebanyak 25% dari jumlah kalori makanan setiap hari.
Kolesterol adalah salah satu bentuk lemak,
tapi untuk lemak itu sendiri, ianya adalah
zat yang tubuh sangat perlukan untuk
memaksimalkan fungsinya.
Kadar lemak yang diperlukan oleh tubuh
menurut pakar pemakanan adalah
sebanyak 20 - 30% lemak dari jumlah
makanan yang kita ambil.
3. APA ITU BF% (BODY FAT)
Body Fat Percentage (BF %), atau dalam bahasa melayunya peratusan lemak badan, adalah
merupakan angka peratusan lemak yang terkandung dalam badan kita. Secara matematiknya,
BF % = [Jumlah berat lemak badan / Jumlah berat badan] x 100
Sebagai contoh, jika berat badan Ali ialah 80kg, dan beliau mempunyai BF % sebanyak 20%, maka
jumlah lemak badan yang beliau miliki ialah 0.2 x 80 = 16kg
Secara umum, BF dibahagikan kepada 2 kategori iaitu
1- essential body fat (wajib dimiliki untuk terus hidup)
2- storage body fat (tidak wajib dimiliki untuk terus hidup).
storage body fat terbahagi kepada 2 jenis lagi, iaitu
1. subcutaneous fat (terletak dibawah tisu /kulit manusia)
2. visceral fat (terletak berhampiran dengan organ dalaman seperti hati dan jantung)
4. CARTA LEMAK DALAM BADAN
Interpreting the Body Fat Percentage Result
Source: NIH/WHO guidelines for BMI
Source: Gallagher et al., American Journal of Clinical Nutrition, Vol. 72, Sept. 2000
5. STORAGE BODY FAT
¡°storage body fat¡± adalah yang tidak elok dan perlu dibuang. Ia terhasil apabila seseorang itu mengambil
jumlah kalori, terutamanya daripada lemak tepu (saturated fat) dan karbohidrat tinggi GI (glycemic index)
seperti gula, secara berlebihan.
Jumlah kalori yang diambil melebihi daripada jumlah yang diperlukan akan ditukar kepada lemak badan.
Sebagai contoh, glycogen yang berlebihan akan ditukar kepada lemak oleh hormon insulin secara serta
merta, dan lemak inilah yang dikenali sebagai ¡°storage body fat¡°.
Cara berikut pula (mungkin kurang tepat)
adalah berdasarkan anggaran menerusi BMI.
Formula berikut boleh digunakan:
Formula untuk kanak-kanak:
Body Fat % = (1.51 x BMI) ¨C (0.70 x Umur) ¨C
(3.6 x Jantina) + 1.4
Formula untuk orang dewasa:
Body Fat % = (1.20 x BMI) + (0.23 x Umur) ¨C
(10.8 x Jantina) ¨C 5.4
Untuk ruangan jantina,
Lelaki = 1, Perempuan = 0.
6. VISCERAL BODY FAT
Apabila ¡°storage body fat¡± telah
berkumpul, ini akan mendatangkan kesan
sampingan lain, terutamanya yang
melibatkan kategori ¡°visceral body fat¡°.
Sebagai contoh, ¡°visceral body fat¡± yang
mengelilingi jantung akan membuatkan
jantung individu tersebut sukar untuk
mengepam darah dengan baik, sekaligus
menyebabkan apa yang kita kenali sebagai
penyakit lemah jantung.
7. BMI ¨C BODY MASS INDEX
BMI adalah salah satu indikator
kadar relatif lemak tubuh
seseorang yang sudah dewasa
dengan usia 20 tahun ke atas.
BMI digunakan untuk
menentukan status berat badan
seseorang apakah seseorang
memiliki badan yang terlalu
kurus, ideal, atau terlalu gemuk
8. Formula pengiraan BMI
Tahukah anda bahawa berlebihan atau
kekurangan berat badan boleh
meningkatkan risiko masalah kesihatan?
Kajian menunjukkan bahawa berat badan
yang berlebihan adalah masalah kesihatan
yang serius bagi kebanyakan orang. Ia
meningkatkan risiko kepada beberapa
penyakit yang serius seperti penyakit jantung,
angin ahmar, diabetes, kanser dan darah
tinggi.
Namun begitu, mencapai dan mengekalkan
berat badan unggul melalui pemakanan sihat
dan aktiviti fizikal yang tetap boleh
membantu mencegah penyakit-penyakit ini.
9. KESAN LEMAK BERLEBIHAN
Tubuh akan mengalami beberapa kesan atau masaalah berikut jika lemak (terutama lemak jahat) berada pada
kadar yang tinggi.
1. Obesiti/Kencing manis
2. Kerosakan dinding arteri
Lemak berlebihan dapat menciptakan kandungan kolesterol dalam darah meningkat jikalau
berterusan akan menyebabkan masalah terhadap otak & ginjal.
3. Meningkatkan penyebab kanser
4. Sembelit
5. Kerosakan otak
Kandungan lemak tepu berlebihan mampu merosak sektor hipotalamus. Hipotalamus adalah
salah satu bidang di dalam otak yang berfungsi buat mengatur keseimbangan tenaga.
6. Kolesterol tinggi
Koletserol yang tinggi mampu menyebabkan beragam masalah seperti kerusakan arteri,
penumpukan plak kepada pembuluh darah, penyempitan pembuluh darah & bermacam macam
kategori efek penyakit jantung.
10. Muscle Mass %
Jika skeletal muscle anda lebih maka badan anda memerlukan lebih kalori untuk membakar kerana otot
membakar 22% jumlah kesemua kalori daripada yang lain
Pentingnya bersenam untuk mengekal atau membina otot skeletel ini perlu untuk mengelak berat badan
naik mendadak atau pun bagi mengekalkan kekuatan tubuh
Resting Metabolism
Penentuan kepada pencapaian aktiviti dengan jumlah min keperluan kalori yang diperlukan tubuh badan
untuk kekal bertenaga sepanjang hari. Mengetahui jumlah kalori minimum adalah perlu bagi membantu
merancang diet berdasarkan Keperluan menjaga berat badan atau penyelenggaraan