Dokumen ini berisi tentang analisis data pasien di Puskesmas Baros. Terdapat daftar nama anggota kelompok, profil Puskesmas Baros, tabel persentase penyakit yang dirawat per tanggal, grafik perbandingan penyakit, dan analisis mengenai prevalensi hipertensi di wilayah tersebut yang disebabkan gaya hidup tidak sehat dan kurangnya pengetahuan masyarakat.
Makalah ini membahas analisis data penyakit yang paling banyak diderita di Puskesmas Baros Kota Sukabumi. Data menunjukkan hipertensi menempati peringkat tertinggi dengan prevalensi 30-40%. Hipertensi disebabkan oleh faktor lingkungan seperti gaya hidup kurang sehat dan asupan garam berlebih.
Makalah ini membahas analisis data penyakit yang sering diderita di Puskesmas Baros antara lain gastritis, ispa, asma, hipertensi dan diabetes melitus berdasarkan data beberapa hari. Hipertensi merupakan penyakit yang paling banyak diderita akibat gaya hidup yang kurang sehat seperti kurangnya olahraga, merokok, stres dan asupan garam berlebih. Makalah ini diharapkan dapat menambah wawasan tentang
TUGAS POWERPOINT KELOMPOK 10 PUSKESMAS LEMBURSITUAtikaDiyanti2
油
Puskesmas Lembursitu berlokasi di Kota Sukabumi dan melayani 2 kelurahan dengan 24 tenaga medis. Penyakit yang paling banyak dikeluhkan pasien minggu kedua September adalah ISPA dengan 52 kasus karena faktor lingkungan. Puskesmas berupaya meningkatkan edukasi masyarakat tentang pola hidup sehat dan kebersihan lingkungan.
Dokumen tersebut merangkum hasil penelitian mengenai gambaran pengetahuan penderita hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Taraweang. Penelitian menunjukkan sebagian besar responden mengalami hipertensi berat dan umumnya perempuan berusia 41-50 tahun dengan riwayat keluarga hipertensi. Sebagian besar responden memiliki pengetahuan cukup tentang penyakit hipertensi.
Dokumen tersebut merupakan satuan acara penyuluhan kesehatan mengenai penyakit hipertensi yang akan dilaksanakan di Rumah Tn. D. Penyuluhan akan membahas pengertian, penyebab, gejala, dan cara penanganan hipertensi serta makanan yang dilarang.
Dokumen ini membahas latar belakang masalah hipertensi yang merupakan penyebab utama penyakit kardiovaskular. Tujuan dokumen ini adalah melakukan evaluasi terhadap intervensi berupa penyuluhan dan kaderisasi mengenai hipertensi yang dilaksanakan di Desa Damit Hulu untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat. Intervensi ini diharapkan memberikan manfaat bagi mahasiswa, dinas kesehatan, universitas, dan masyarakat.
Makalah ini membahas kunjungan kelompok mahasiswa ke Puskesmas Baros Kota Sukabumi. Puskesmas ini menangani lima penyakit utama yaitu ISPA, hipertensi, demam, faringitis, dan pilek biasa. Makalah ini menjelaskan gejala, penyebab, dan pengobatan dari masing-masing penyakit tersebut.
Proposal ini membahas pengaruh senam jantung sehat terhadap penurunan tekanan darah pada lansia di RT 05 Kelurahan Prapen Kecamatan Praya tahun 2023. Hipertensi merupakan masalah kesehatan utama yang dapat dicegah dengan aktivitas fisik seperti senam jantung sehat."
Puskesmas merupakan unit pelaksana teknis kesehatan tingkat pertama yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya dengan melakukan upaya promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang optimal.
Puskesmas merupakan unit pelaksana teknis kesehatan tingkat pertama yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya. Laporan ini menganalisis data kunjungan pasien dan penyakit yang sering diderita di Puskesmas Sukabumi selama seminggu serta jumlah tenaga medisnya.
makalah analisa data di puskesmas baros sukabumiwulansrilestari
油
Puskesmas merupakan unit pelaksana teknis kesehatan tingkat pertama yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya dengan melakukan upaya promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang optimal.
Makalah ini membahas kunjungan kelompok mahasiswa ke Puskesmas Baros Kota Sukabumi. Puskesmas ini menangani lima penyakit utama yaitu ISPA, hipertensi, demam, faringitis, dan pilek biasa. Makalah ini menjelaskan gejala, penyebab, dan pengobatan dari masing-masing penyakit tersebut.
Proposal ini mengajukan rencana penyuluhan hipertensi dan pengukuran kolestrol bagi ibu-ibu pengajian di desa. Penyuluhan akan memberikan edukasi tentang konsep hipertensi, pencegahan, dan pengukuran kadar kolestrol. Kegiatan direncanakan berlangsung satu hari dengan metode ceramah, diskusi, dan demonstrasi pengukuran.
Dokumen tersebut merangkum hasil penelitian mengenai gambaran pengetahuan penderita hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Taraweang. Penelitian menunjukkan sebagian besar responden mengalami hipertensi berat dan umumnya perempuan berusia 41-50 tahun dengan riwayat keluarga hipertensi. Sebagian besar responden memiliki pengetahuan cukup tentang penyakit hipertensi.
Dokumen tersebut merupakan satuan acara penyuluhan kesehatan mengenai penyakit hipertensi yang akan dilaksanakan di Rumah Tn. D. Penyuluhan akan membahas pengertian, penyebab, gejala, dan cara penanganan hipertensi serta makanan yang dilarang.
Dokumen ini membahas latar belakang masalah hipertensi yang merupakan penyebab utama penyakit kardiovaskular. Tujuan dokumen ini adalah melakukan evaluasi terhadap intervensi berupa penyuluhan dan kaderisasi mengenai hipertensi yang dilaksanakan di Desa Damit Hulu untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat. Intervensi ini diharapkan memberikan manfaat bagi mahasiswa, dinas kesehatan, universitas, dan masyarakat.
Makalah ini membahas kunjungan kelompok mahasiswa ke Puskesmas Baros Kota Sukabumi. Puskesmas ini menangani lima penyakit utama yaitu ISPA, hipertensi, demam, faringitis, dan pilek biasa. Makalah ini menjelaskan gejala, penyebab, dan pengobatan dari masing-masing penyakit tersebut.
Proposal ini membahas pengaruh senam jantung sehat terhadap penurunan tekanan darah pada lansia di RT 05 Kelurahan Prapen Kecamatan Praya tahun 2023. Hipertensi merupakan masalah kesehatan utama yang dapat dicegah dengan aktivitas fisik seperti senam jantung sehat."
Puskesmas merupakan unit pelaksana teknis kesehatan tingkat pertama yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya dengan melakukan upaya promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang optimal.
Puskesmas merupakan unit pelaksana teknis kesehatan tingkat pertama yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya. Laporan ini menganalisis data kunjungan pasien dan penyakit yang sering diderita di Puskesmas Sukabumi selama seminggu serta jumlah tenaga medisnya.
makalah analisa data di puskesmas baros sukabumiwulansrilestari
油
Puskesmas merupakan unit pelaksana teknis kesehatan tingkat pertama yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya dengan melakukan upaya promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang optimal.
Makalah ini membahas kunjungan kelompok mahasiswa ke Puskesmas Baros Kota Sukabumi. Puskesmas ini menangani lima penyakit utama yaitu ISPA, hipertensi, demam, faringitis, dan pilek biasa. Makalah ini menjelaskan gejala, penyebab, dan pengobatan dari masing-masing penyakit tersebut.
Proposal ini mengajukan rencana penyuluhan hipertensi dan pengukuran kolestrol bagi ibu-ibu pengajian di desa. Penyuluhan akan memberikan edukasi tentang konsep hipertensi, pencegahan, dan pengukuran kadar kolestrol. Kegiatan direncanakan berlangsung satu hari dengan metode ceramah, diskusi, dan demonstrasi pengukuran.
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...Murad Maulana
油
PPT ini dipresentasikan dalam acara Lokakarya Nasional (Loknas) 2016 PDII LIPI dengan tema tema Pengelolaan Data, Informasi, dan Pengetahuan untuk Mendukung Pembangunan Repositori Nasional Indonesia, tanggal 10 11 Agustus 2016
Danantara: Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...Dadang Solihin
油
Keberadaan Danantara: Pesimis atau Optimis?
Pendekatan terbaik adalah realistis dengan kecenderungan optimis.
Jika Danantara memiliki perencanaan yang matang, dukungan kebijakan yang kuat, dan mampu beradaptasi dengan tantangan yang ada, maka peluang keberhasilannya besar.
Namun, jika implementasinya tidak disertai dengan strategi mitigasi risiko yang baik, maka pesimisme terhadap dampaknya juga cukup beralasan.
Pada akhirnya, kunci suksesnya adalah bagaimana Danantara bisa dikelola secara efektif, inklusif, dan berkelanjutan, sehingga dampak positifnya lebih dominan dibandingkan risikonya.
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Kelas
油
Makalah kelompok 4_man_it[1]
1. MAKALAH KEPERAWATAN MANAJEMEN INFORMASI
TEKNOLOGI
ANALISA DATA PUSKESMAS UNTUK MEMENUHI TUGAS MANAJEMEN
INFORMASI TEKNOLOGI
Dosen Pengajar : Gery Sugiran Abdul Sukur, ST
Disusun oleh kelompok 4:
1.Neng Norma
2. Pian Supiani
3. Resti Permatasari
4. Rida Sinta Dewi
PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KOTA SUKABUMI
Jl.Karamat No.36 Tlp. (0266) 210215 Kota Sukabumi
TAHUN AKADEMIK 2018/2019
2. KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis memperoleh kesehatan dan kekuatan untuk dapat
menyelesaikan Makalah Analisa Data Puskesmas ini.
Penghargaan yang tulus dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya penulis
sampaikan kepada seluruh pihak, khususnya kepada dosen pembibing atas kebijaksanaan dan
kesediaannya dalam membimbing sehingga Makalah Analisa Data Puskesmas ini dapat
terselesaikan.
Penulis menyadari sepenuhnya atas keterbatasan ilmu maupun dari segi penyampaian
yang menjadikan Makalah Analisa Data Puskesmas ini masih jauh dari sempurna. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat diperlukan dari semua pihak untuk
kesempurnaan makalah ini.
Sukabumi, Oktober 2019
Kelompok 4
3. DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ..................................................................................i
DAFTAR ISI.................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 latar belakang......................................................................................1
1.2 rumusan masalah.................................................................................1
1.3 tujuan penulisan...................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengetian Hipertensi.............................................................................2
2.2 Faktor Lingkungan................................................................................2
2.3 Tabel.....................................................................................................3
2.4 Diagram................................................................................................4
2.5 Analisa..................................................................................................4
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan..........................................................................................5
3.2 Saran...................................................................................................5
4. BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Profil Puskesmas Baros
Dalam memberikan pelayanan kesehatan Puskesmas diberikan wewenang oleh Dinas
Kesehatan Kota Sukabumi dalam melaksanakan operasional di wilayah Kecamatan.
Puskesmas Baros merupakan tempat pelayanan kesehatan yang berlokasi di Jalan Baros
km.5 Kecamatan Baros Kelurahan Baros Kota Sukabumi, dengan luas wilayah 612 ha.
Luas wilayah kerja Puskesmas Baros terdiri dari 4 kelurahan, 40 RW serta 138 RT dengan
jumlah penduduk sebanyak 37.664 jiwa.
1.2 Rumusan masalah :
1. Penyakit apa yang paling banyak di derita di kecamatan baros ?
2. Apa itu hipertensi ?
3. Apa saja yang menyebabkan hipertensi ?
1.3 Tujuan :
1. Untuk mengetahui penyakit yang paling banyak di derita di kecamatan baros
2. Untuk mengetahui pengertian hipertensi
3. Untuk mengetahui penyebab yang hipertensi
5. BAB II
PEMBAHASAN
2.1.Pengertian
Hipertensi adalah nama lain dari tekanan darah tinggi. Tekanan darah itu
sendiri adalah kekuatan aliran darah dari jantung yang mendorong dinding
pembuluh darah (arteri). Kekuatan tekanan darah ini bisa berubah dari waktu ke
waktu, dipengaruhi oleh aktivitas apa yang sedang dilakukan jantung (misalnya
sedang berolahraga atau dalam keadaan normal/istirahat) dan daya tahan pembuluh
darahnya.
2.2.Faktorlingkungan
Faktor lingkungan merupakan faktor yang paling berperan dalam perjalanan
munculnya penyakit hipertensi. Faktor ini meliputi intake garam yang berlebihan,
obesitas, pekerjaan, alkoholisme, stresor psikogenik dan tempat tinggal. Semakin
banyak seseorang terpapar faktor-faktor tersebut maka semakin besar kemungkinan
seseorang menderita hipertensi, juga seiring bertambahnya umur seseorang.
Dari faktor-faktor yang telah disebutkan di atas, tidak ada satupun yang
ditetapkan sebagai penyebab langsung hipertensi esensial. Lain halnya dengan
hipertensi sekunder, yang saat ini telah banyak ditemukan penyebabnya secara
langsung, beberapa di antaranya adalah : sleep-apnea, drug-induced atau drug-
related hypertension, penyakit ginjal kronik. Aldosteronisme primer, penyakit
renovaskular, terapi steroid jangka lama dan sindrom Cushing.
7. 2.4. Diagram
2.5 Analisa
Kenapa hipertensi banyak di derita masyarakat di kecamatan baros ? karena kurang nya
pengetahun dan pola hidup yang tidak sehat. Contohnya, kebiasaan tidak berolahraga,
merokok, stress, mengkonsumsi makanan yang terlalu banyak mengandung garam,
Sehingga kebiasaan itu memicu terjadinya hipertensi.
0
5
10
15
20
25
30
35
40
45
Gastritis
Ispa
Asma
Hipertensi
Dm
gastritis
Ispa
Asma
hipertensi
Dm
gastritis
Ispa
Asma
hipertensi
Dm
gastritis
Ispa
Asma
hipertensi
Dm
gastritis
Ispa
Asma
hipertensi
Dm
07/09/2019 08/09/2019 09/09/2019 10/09/2019 11/09/2019
1 2 3 4 5
%
8. BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Penyakit hipertensi adalah penyakit yang umumnya terjadi di masyarakat
karena pola hidup yang tidak sehat dan minimnya pengetahuan masyarakat tentang
penyakit hipertensi.
3.2 Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi para pembaca dan dapat menambah
wawasan para pembacanya. Makalah ini juga dapat dijadikan referensi awal untuk
bahan penugasan dan bahan belajar para mahasiswa keperawatan.