Perpustakaan Universitas Pendidikan Indonesia memiliki berbagai koleksi tercetak dan elektronik. Koleksi elektroniknya meliputi e-book, e-journal, CD-ROM, dan artikel online. Proses manajemen koleksi elektronik di Perpustakaan UPI meliputi pengadaan, pengolahan, dan pelestarian koleksi agar tetap terjaga keberadaannya dan dapat diakses oleh pengguna.
Manejemen koleksi elektronik di dinas perpustakaan dan kearsipan kota bandungRatu Soraya Argentum
油
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen koleksi elektronik di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Bandung. Dinas ini berencana mengembangkan koleksi elektroniknya melalui website perpustakaan digital dan kerja sama dengan penerbit, walaupun saat ini koleksi elektroniknya masih terbatas.
Dokumen tersebut membahas tentang pengelolaan layanan perpustakaan. Ia menjelaskan bahwa layanan perpustakaan merupakan faktor penting dalam keberhasilan perpustakaan dan harus memberikan layanan yang baik kepada pengguna. Dokumen ini juga membahas tentang jenis layanan yang dapat diberikan perpustakaan, seperti layanan sirkulasi, referensi, dan lainnya.
Artikel: Analisis Konteks Lingkungan Sistem Informasi Perpustakaan di Perpus...Bachrul Ilmi
油
Abstrak:
Ekonomi global, ekonomi digital, e-commerce, regulasi, edukasi, transportasi, hukum, kebiasaan, perpajakan, perubahan, manusia, organisasi merupakan aspek lingkungan yang dapat mempengaruhi pengembangan sistem informasi Perpustakaan Universitas Negeri Malang. Pengaruhnya adalah terkait peningkatan kualitas layanan, fasilitas, regulasi, inovasi berupa sistem informasi perpustakaan dengan memadukan aspek lingkungan. Dampak tersebut meliputi (1)pengembangan repositori insitusi yang mampu bersaing di tingkat global; (2) pembayaran jarak jauh jurnal online berlangganan; (3) penyesuaian sistem otomasi dengan regulasi hak pinjam; (4) pencegahan pelanggaran hukum plagiarsm dengan perangkat lunak turn it in; (5) adanya Malang Interlibrary Loan yang memanfaatkan kurir; (6) edukasi pada web dan unit literasi informasi; (7) adanya Kafe Pustaka dan kebijakan buka pada hari Minggu pekan UAS yang ada berdasar pendekatan kebiasaan; (8) penghitungan pajak dengan sistem otomasi; (9) hadirnya SIPADU yang merupakan hasil pengaruh dari dalam dan luar perpustakaan; (10) peningkatan kualitas SDM; (11) sistem informasi yang dikembangkan selalu mengacu pada tugas dan fungsi masing-masing unit.
Artikel: Analisis Sistem Informasi Perpustakaan Sekolah Berbasis Web Pada Lay...Bachrul Ilmi
油
Sistem informasi perpustakaan berbasis web di Perpustakaan SDN Watukosek memungkinkan siswa, guru, dan pustakawan untuk saling terhubung dalam kegiatan pembelajaran melalui materi pelajaran digital, modul, dan sumber belajar lainnya dari perpustakaan. Sistem ini memfasilitasi pengunggahan materi pelajaran oleh guru, pengolahan materi oleh pustakawan, dan pencarian oleh siswa.
PROGRAM KERJA PERPUSTAKAAN MTS/SMP AL-AZHAR GROBOGAN MOJOWARNO JOMBANG, BY PA...SUPRIYO S.Pd.I, M.Pd
油
Dokumen tersebut merupakan program kerja perpustakaan MTs Al-Azhar Grobogan untuk tahun 2017/2018. Program tersebut mencakup kegiatan jangka pendek seperti lomba dan layanan perpustakaan, kegiatan jangka menengah seperti pengadaan buku dan perawatan sarana, serta kegiatan jangka panjang seperti pembangunan ruang audio visual. Dokumen selanjutnya berisi Standar Operasional Prosedur perpustakaan terkait fungsi,
Paper ini merupakan laporan dalam pelaksanaan penerapan aplikasi TIK di perpustakaan sekolah. Dalam penerapan ini saya memilih untuk meerapkan di SMPN 7 Bandung dan mencoba untuk menerapkan aplikasi atau software SLiMS
Artikel ini membahas pentingnya perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar untuk menunjang proses pembelajaran. Perpustakaan sekolah harus dioptimalkan agar berfungsi sebagai pusat sumber belajar bagi siswa dan guru. Namun demikian, perpustakaan sekolah masih kurang mendapat perhatian dan perlu strategi pengembangan, seperti penguatan status organisasi dan pembiayaan yang memadai.
Dokumen tersebut berisi profil tiga orang beserta cita-cita dan hobi masing-masing. Juga memberikan penjelasan singkat tentang perpustakaan sebagai media pembelajaran.
Artikel: PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB DI SDN WATUK...Bachrul Ilmi
油
Abstrak:
Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan sistem informasi perpustakaan berbasis web, dan menghasilkan panduan operasional sistem informasi perpustakaan berbasis web. Produk sistem informasi perpustakaan berbasis web yang telah dikembangkan kemudian divalidasi oleh ahli teknologi informasi bidang web, praktisi (guru), dan praktisi (pustakawan). Produk yang telah divalidasi selanjutnya di uji cobakan pada siswa kelas 5 SDN Watukosek yang berjumlah 36 anak. Hasil penelitian menunjukkan penilaian dari ahli teknologi informasi bidang web, praktisi guru, dan praktisi pustakawan memberikan kriteria Sangat Valid, sedangkan hasil uji coba lapangan terhadap siswa memberikan kriteria Sangat Baik, sehingga sistem informasi perpustakaan berbasis web layak digunakan.
ABSTRACT:
The purpose of this study is to produce a web-based library information system, and produce operational guide of web-based library information system. Product web-based library information system which has been developed then validated by experts of information technology in web fields, practitioner (teacher) and practitioner (librarian). Products which have been validated next tested on 5th grade students of SDN Watukosek of the 36 children. Research results show the expert assessment of the information technology in web fields, practitioner teacher, librarian and practitioner gives criteria "Very Valid", while the results of field trials to the gives students the criteria of "Very Good", so that the web-based library information system fit for use.
PROGRAM KERJA PERPUSTAKAAN MTS/SMP AL-AZHAR GROBOGAN MOJOWARNO JOMBANG, BY PA...SUPRIYO S.Pd.I, M.Pd
油
Dokumen ini membahas program kerja perpustakaan MTs Al-Azhar Grobogan untuk jangka pendek, menengah, dan panjang. Tujuan program ini adalah sebagai pedoman pelaksanaan tugas, alat kontrol, dan evaluasi kegiatan perpustakaan. Program jangka pendek meliputi penyusunan program dan RAB perpustakaan serta layanan peminjaman buku. Program jangka menengah mencakup penyediaan buku, perabot, dan perawatan sarana. Sedangkan program
Dokumen tersebut merangkum sejarah pendirian Perpustakaan Kampung Mojosongo pada tahun 2009 berdasarkan program Pemerintah Kota Surakarta untuk membangun 18 perpustakaan dan 5 taman cerdas di 5 kecamatan. Perpustakaan Kampung Mojosongo didirikan untuk mencerdaskan masyarakat dan menumbuhkan budaya gemar membaca.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Tujuan utama perpustakaan perguruan tinggi adalah memenuhi kebutuhan informasi mahasiswa dan dosen serta membantu menyelesaikan tugas dengan koleksi yang sesuai kurikulum
2) Perpustakaan digital berbeda dengan konvensional karena koleksinya berada di server yang dapat diakses lewat jaringan komputer
3) Penelitian ini bertujuan mengimplementasikan sistem perpustakaan
Perpustakaan merupakan media pembelajaran penting yang dapat digunakan siswa untuk menunjang proses belajar mengajar sesuai kurikulum 2013. Perpustakaan berfungsi sebagai sumber informasi edukatif, informatif, penelitian, kultural, dan rekreasi bagi siswa dan masyarakat.
Dokumen tersebut membahas tentang perencanaan dan pengembangan perpustakaan madrasah, termasuk pertanyaan-pertanyaan untuk kepala madrasah mengenai kondisi perpustakaan, tujuan pendirian perpustakaan madrasah, fungsi-fungsi perpustakaan, dan manajemen perpustakaan sekolah secara umum.
Penerapan sistem otomatisasi perpustakaan di SD Muhammadiyah 2 Pontianak bertujuan untuk memudahkan pengelolaan bahan pustaka secara elektronik. Sistem ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan perpustakaan kepada pengguna. Dokumen ini membahas proses otomatisasi bahan pustaka cetak di perpustakaan tersebut menggunakan perangkat lunak Senayan.
Repositori internal pada perguruan tinggi adalah tempat penyimpanan digital untuk mengelola dan menyebarkan output intelektual institusi seperti tesis, disertasi, artikel ilmiah, dan dokumen administratif. Membangun repositori memberikan manfaat seperti meningkatkan visibilitas penelitian, mendukung gerakan akses terbuka, dan memperbaiki komunikasi internal. Repositori penting untuk mempublikasikan hasil penelitian dan meningkatkan reputasi perg
Dokumen tersebut membahas pengelolaan perpustakaan di Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sumatera Selatan yang mencakup pengolahan dan pengelolaan koleksi, peningkatan pelayanan informasi, serta pengembangan sumber daya manusia pengelola perpustakaan."
ID IGF 2016 - Sosial Budaya 1 - Perpustakaan Nasional sebagai Depositori dan ...IGF Indonesia
油
Presented by Joko Santoso (Perpustakaan Nasional)
ID IGF 2016
Sesi Sosial Budaya 1 - Pengembangan Repositori dan Depositori Pengetahuan Indonesia Melalui Akses Internet Publik
Jakarta, 15 November 2016
Dokumen tersebut membahas pengembangan sistem informasi perpustakaan di fakultas teknik untuk mengubah pengelolaan data secara manual menjadi berbasis komputer, mulai dari pendaftaran anggota hingga proses peminjaman buku. Tujuannya adalah menciptakan perpustakaan yang lebih efisien dan efektif dengan menggunakan teknologi informasi.
Makalah ini membahas tentang penerapan metode pendidikan pemakai di perpustakaan. Pendidikan pemakai bertujuan untuk memperkenalkan berbagai layanan dan informasi yang tersedia di perpustakaan kepada pengguna agar dapat dengan mudah memperoleh informasi yang dibutuhkan."
Modul ini membahas perpustakaan sebagai media pembelajaran yang sesuai dengan kurikulum 2013. Perpustakaan berfungsi sebagai sarana edukasi, informasi, penelitian, kebudayaan, dan rekreasi untuk meningkatkan kecerdasan dan kebudayaan bangsa. Tujuannya adalah memberikan pelayanan kepada pengguna dan memperluas wawasan mereka.
PROGRAM KERJA PERPUSTAKAAN MTS/SMP AL-AZHAR GROBOGAN MOJOWARNO JOMBANG, BY PA...SUPRIYO S.Pd.I, M.Pd
油
Dokumen tersebut merupakan program kerja perpustakaan MTs Al-Azhar Grobogan untuk tahun 2017/2018. Program tersebut mencakup kegiatan jangka pendek seperti lomba dan layanan perpustakaan, kegiatan jangka menengah seperti pengadaan buku dan perawatan sarana, serta kegiatan jangka panjang seperti pembangunan ruang audio visual. Dokumen selanjutnya berisi Standar Operasional Prosedur perpustakaan terkait fungsi,
Paper ini merupakan laporan dalam pelaksanaan penerapan aplikasi TIK di perpustakaan sekolah. Dalam penerapan ini saya memilih untuk meerapkan di SMPN 7 Bandung dan mencoba untuk menerapkan aplikasi atau software SLiMS
Artikel ini membahas pentingnya perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar untuk menunjang proses pembelajaran. Perpustakaan sekolah harus dioptimalkan agar berfungsi sebagai pusat sumber belajar bagi siswa dan guru. Namun demikian, perpustakaan sekolah masih kurang mendapat perhatian dan perlu strategi pengembangan, seperti penguatan status organisasi dan pembiayaan yang memadai.
Dokumen tersebut berisi profil tiga orang beserta cita-cita dan hobi masing-masing. Juga memberikan penjelasan singkat tentang perpustakaan sebagai media pembelajaran.
Artikel: PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB DI SDN WATUK...Bachrul Ilmi
油
Abstrak:
Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan sistem informasi perpustakaan berbasis web, dan menghasilkan panduan operasional sistem informasi perpustakaan berbasis web. Produk sistem informasi perpustakaan berbasis web yang telah dikembangkan kemudian divalidasi oleh ahli teknologi informasi bidang web, praktisi (guru), dan praktisi (pustakawan). Produk yang telah divalidasi selanjutnya di uji cobakan pada siswa kelas 5 SDN Watukosek yang berjumlah 36 anak. Hasil penelitian menunjukkan penilaian dari ahli teknologi informasi bidang web, praktisi guru, dan praktisi pustakawan memberikan kriteria Sangat Valid, sedangkan hasil uji coba lapangan terhadap siswa memberikan kriteria Sangat Baik, sehingga sistem informasi perpustakaan berbasis web layak digunakan.
ABSTRACT:
The purpose of this study is to produce a web-based library information system, and produce operational guide of web-based library information system. Product web-based library information system which has been developed then validated by experts of information technology in web fields, practitioner (teacher) and practitioner (librarian). Products which have been validated next tested on 5th grade students of SDN Watukosek of the 36 children. Research results show the expert assessment of the information technology in web fields, practitioner teacher, librarian and practitioner gives criteria "Very Valid", while the results of field trials to the gives students the criteria of "Very Good", so that the web-based library information system fit for use.
PROGRAM KERJA PERPUSTAKAAN MTS/SMP AL-AZHAR GROBOGAN MOJOWARNO JOMBANG, BY PA...SUPRIYO S.Pd.I, M.Pd
油
Dokumen ini membahas program kerja perpustakaan MTs Al-Azhar Grobogan untuk jangka pendek, menengah, dan panjang. Tujuan program ini adalah sebagai pedoman pelaksanaan tugas, alat kontrol, dan evaluasi kegiatan perpustakaan. Program jangka pendek meliputi penyusunan program dan RAB perpustakaan serta layanan peminjaman buku. Program jangka menengah mencakup penyediaan buku, perabot, dan perawatan sarana. Sedangkan program
Dokumen tersebut merangkum sejarah pendirian Perpustakaan Kampung Mojosongo pada tahun 2009 berdasarkan program Pemerintah Kota Surakarta untuk membangun 18 perpustakaan dan 5 taman cerdas di 5 kecamatan. Perpustakaan Kampung Mojosongo didirikan untuk mencerdaskan masyarakat dan menumbuhkan budaya gemar membaca.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Tujuan utama perpustakaan perguruan tinggi adalah memenuhi kebutuhan informasi mahasiswa dan dosen serta membantu menyelesaikan tugas dengan koleksi yang sesuai kurikulum
2) Perpustakaan digital berbeda dengan konvensional karena koleksinya berada di server yang dapat diakses lewat jaringan komputer
3) Penelitian ini bertujuan mengimplementasikan sistem perpustakaan
Perpustakaan merupakan media pembelajaran penting yang dapat digunakan siswa untuk menunjang proses belajar mengajar sesuai kurikulum 2013. Perpustakaan berfungsi sebagai sumber informasi edukatif, informatif, penelitian, kultural, dan rekreasi bagi siswa dan masyarakat.
Dokumen tersebut membahas tentang perencanaan dan pengembangan perpustakaan madrasah, termasuk pertanyaan-pertanyaan untuk kepala madrasah mengenai kondisi perpustakaan, tujuan pendirian perpustakaan madrasah, fungsi-fungsi perpustakaan, dan manajemen perpustakaan sekolah secara umum.
Penerapan sistem otomatisasi perpustakaan di SD Muhammadiyah 2 Pontianak bertujuan untuk memudahkan pengelolaan bahan pustaka secara elektronik. Sistem ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan perpustakaan kepada pengguna. Dokumen ini membahas proses otomatisasi bahan pustaka cetak di perpustakaan tersebut menggunakan perangkat lunak Senayan.
Repositori internal pada perguruan tinggi adalah tempat penyimpanan digital untuk mengelola dan menyebarkan output intelektual institusi seperti tesis, disertasi, artikel ilmiah, dan dokumen administratif. Membangun repositori memberikan manfaat seperti meningkatkan visibilitas penelitian, mendukung gerakan akses terbuka, dan memperbaiki komunikasi internal. Repositori penting untuk mempublikasikan hasil penelitian dan meningkatkan reputasi perg
Dokumen tersebut membahas pengelolaan perpustakaan di Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sumatera Selatan yang mencakup pengolahan dan pengelolaan koleksi, peningkatan pelayanan informasi, serta pengembangan sumber daya manusia pengelola perpustakaan."
ID IGF 2016 - Sosial Budaya 1 - Perpustakaan Nasional sebagai Depositori dan ...IGF Indonesia
油
Presented by Joko Santoso (Perpustakaan Nasional)
ID IGF 2016
Sesi Sosial Budaya 1 - Pengembangan Repositori dan Depositori Pengetahuan Indonesia Melalui Akses Internet Publik
Jakarta, 15 November 2016
Dokumen tersebut membahas pengembangan sistem informasi perpustakaan di fakultas teknik untuk mengubah pengelolaan data secara manual menjadi berbasis komputer, mulai dari pendaftaran anggota hingga proses peminjaman buku. Tujuannya adalah menciptakan perpustakaan yang lebih efisien dan efektif dengan menggunakan teknologi informasi.
Makalah ini membahas tentang penerapan metode pendidikan pemakai di perpustakaan. Pendidikan pemakai bertujuan untuk memperkenalkan berbagai layanan dan informasi yang tersedia di perpustakaan kepada pengguna agar dapat dengan mudah memperoleh informasi yang dibutuhkan."
Modul ini membahas perpustakaan sebagai media pembelajaran yang sesuai dengan kurikulum 2013. Perpustakaan berfungsi sebagai sarana edukasi, informasi, penelitian, kebudayaan, dan rekreasi untuk meningkatkan kecerdasan dan kebudayaan bangsa. Tujuannya adalah memberikan pelayanan kepada pengguna dan memperluas wawasan mereka.
1. Organisasi perpustakaan sekolah didirikan untuk mendukung tercapainya tujuan pendidikan sekolah sebagai pusat sumber belajar.
2. Organisasi perpustakaan sekolah merupakan bagian integral dari kegiatan sekolah yang berada pada satuan pendidikan formal.
3. Tujuan didirikannya organisasi perpustakaan sekolah adalah agar seluruh anggota sekolah dapat lebih mudah mencapai tujuan pendidikan bersama-sama dengan
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas efektivitas pengolahan bahan pustaka di perpustakaan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tanjungpura, meliputi proses katalogisasi, klasifikasi, dan penyimpanan bahan pustaka untuk memudahkan penggunaan oleh mahasiswa.
[Pidato kepustakawanan] masyarakat berpengetahuan dan kepustakawanan: kepusta...Dwijo
油
Pidato Kepustakawanan
MASYARAKAT BERPENGETAHUAN
dan
KEPUSTAKAWANAN:
Kepustakawanan Berorientasi Pengetahuan
Oleh: Dr. Agus Rusmana, M.A.
disampaikan dalam
Sidang Perdana dan Terbuka
KAPPA SIGMA KAPPA INDONESIA
Jakarta, 17 Desember 2015
[Pidato kepustakawanan] masyarakat berpengetahuan dan kepustakawanan: kepusta...Dwijo
油
Manajemen koleksi media di UIN Sunan Gunung Djati bandung
1. Tugas : Manajemen Koleksi Elektronik
Observasi Perpustakaan UIN Sunan Gunung Djati
Dosen Pengampu :
Drs. Agus Rusmana,MA
Fitri Perdana,S.Sos,M.I.Kom.
Penyusun :
Ahmad Rindoni (210210160038)
Dedi Irawan (210210160052)
Ridwan Firdaus (210210160062)
Khuwailid Al Habib (210210160072)
Alwi Alfiana (210210160086)
Ilmu Informasi & Perpustakaan
Fakultas Ilmu Komunikasi
Universitas Padjadjaran
2018
2. BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada zaman sekarang, semua instansi hampir memiliki perpustakaan baik itu
pemerintah maupun swasta. Perputakaan merupakan institusi yang menyediakan koleksi
bahan pustaka tertulis, tercetak serta terekam sebagai pusat sumber informasi yang diatur
menurut sistem aturan dan dipergunakan untuk keperluan pendidikan, penelitian atau bahkan
rekreasi intelektual bagi masyarakat. Perpustakaan sebagai sentral pengetahuan tidak akan
pernah lepas dari fungsi yang menyediakan sarana informasi dan ilmu pengetahuan.
Perpustakaan saat kali ini telah hadir dengan tidak lagi hanya menyimpan koleksi dalam
bentuk tercetak, akan tetapi juga koleksi dalam bentuk lainnya, terutama dalam bentuk
elektronik atau digital. Disisi lain bahwa penyediaan koleksi elektronik oleh perpustakaan
dipandang dapat meningkatkan jasa layanan terutama akses ke sumber-sumber informasi.
Sumber-sumber elektronik dianggap sebagai sarana yang dilengkapi dengan fasilitas
penelusuran yang handal yang memungkinkan pengguna melakukan penelusuran secara
efektif dan efesien ke berbagai sumber-sumber informasi secara full teks yang dapat
mendukung kebutuhan-kebutuhan literatur akademik para pemustaka.
Perkembangan dunia perpustakaan dilihat dari segi koleksi data dan dokumen yang
disimpan, berawal dari perpustakaan tradisional yang isinya hanya terdiri dari kumpulan
koleksi buku tanpa katalog, dan kemudian muncul perpustakaan semi modern yang
menggunakan katalog (index), dan perkembangan terakhir adalah munculnya perpustakaan
digital (digital library) yang memiliki keunggulan dalam mengaksesnya karena berorientasi
ke data digital dan media jaringan komputer (internet). Selain itu, dari segi manajemen
(teknik pengelolaan), dengan semakin kompleksnya koleksi perpustakaan, saat ini muncul
kebutuhan akan penggunaan teknologi informasi untuk proses bisnis di perpustakaan. Sistem
yang dikembangkan kemudian terkenal dengan sebutan sistem otomation system.
Koleksi Elektronik merupakan koleksi dengan bentuk microfilm dan juga microfice.
Mikrofice merupakan hasil dari reproduksi yang bentuknya berupa gulungan film bentuknya
kecil dengan ukuran lembaran film 16 mm dan panjangnya 100 feets. Untuk film yang
berukuran 35 mm dengan panjangnya 200 feets digulung dalam tempat yang namanya sel
plastik. Kemudian Microfilm memiliki bentuk gulungan dan lembaran. Microfilm memiliki
kegunaan untuk melestarikan koleksi yang memiliki nilai sejarah, melengkapi koleksi yang
tidak tersedia dengan bentuk tercetak, koleksi langka, memudahkan pengguna untuk
memakai file yang bertumpuk.
Pada saat ini pustakawan harus bisa mengembangakan koleksi yang berbentuk media
bukan buku, karena koleksi yang berbentuk media memiliki keunggulan tersendiri dan dalam
pengembangannya harus berjalan dengan seimbang. Hanya saja pada koleksi elektronik
digunakan dengan tujuan untuk pencarian informasi yang lebih cepat dan tepat. Beberapa
keunggulan dari media elektronik yaitu mengurangi kepadatan ruangan karena koleksi
elektronik tidak memerlukan jajaran rak buku yang panjang
Koleksi elektronik saat ini sebetulnya sudah sangat jarang ditemui entah karena
mereka yang tidak tahu atau bisa juga koleksi elektronik yang makin kesini jumlah yang
tersedia semakin sedikit dan lebih dominan koleksi buku sebagai bahan informasi dan bahan
bacaan. Untuk koleksi elektroniknya sendiri lebih banyak disimpan ketimbang digunakan
sebagai kebutuhan. Koleksi elektronik telah menjadi pilihan bagi masyarakat, hampir
sebagian besar masyarakat menggunakan koleksi elektronik sebagai sumber rujukan utama
karena mampu memberikan akses yang cepat dan mudah kepada berbagai informasi melalui
3. kehandalannya dalam pencarian dan penemuan informasi sekaligus secara kuantitas lebih
banyak.
Pentingnya sumber informasi elektronik di dalam sebuah perpustakaan didorong oleh
munculnya media pemyimpanan dan penyebarluasan sebagai akibat dari perkembangan
teknologi informasi dan komunikasi, dan kebutuhan untuk menyediakan berbagai jenis dan
variasi koleksi perpustakaan. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi memang
telah membawa pengaruh yang besar terhadap metode penyimpanan dan penyebarluasan
informasi yang berdampak pada perpustakaan.
Koleksi elektronik diadakan dengan tujuan dapat memberikan sumber-sumber
informasi yang mutakhir atau tetbaru yang sesuai dengan kebutuhan informasi para
penggunanya. Pengembangan koleksi elektronik ini diadakan dengan maksud dan tujuan
untuk meningkatkan kualitas terhadap akses dan konten informasi terutama hasil-hasil riset
ilmiah, dan adanya perubahan perilaku pengguna perpustakaan dalam pencarian informasi
yang lebih aktif memanfaatkan sumber-sumber informasi dalam bentuk elektronik.
B. Rumusan Masalah
Bagaimana manajemen koleksi elektronik di perpustakaan UIN SGD ?
C. Tujuan
Untuk mengetahui bagaimana sistem manajemen koleksi elektronik yang diterapkan
di Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati
4. BAB II
PROFIL LEMBAGA
A. Sejarah Perpustakaan
Perpustakaan Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati adalah perpustakaan
yang berlokasi di Kampus UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Jl. Raya A.H. Nasution No
105. Pada dasarnya perpustakaan pusat UIN Bandung merupakan peralihan nama dari
perpustakaan IAIN Sunan Gunung Djati Bandung, yang didirikan pada tanggal 8 April 1968.
Seiring dengan berubahnya status IAIN menjadi UIN sesuai dengan (SK) Keputusan Presiden
Nomor 57 tahun 2005, maka nama perpustakaan pun ikut berubah menjadi Perpustakaan
Pusat Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung. Perpustakaan ini merupakan
salah satu perpustakaan yang terbilang baik dan merupakan sumber pembelajaran serta
sumber intelektual yang amat penting dalam fungsinya yang berperan sebagai pusat
pelayanan informasi yang diperlukan oleh civitas akademika dalam tujuan nya untuk
mencapai program Tri Dharma Perguruan Tinggi. Pusat Perpusatkaan UIN Sunan Gunung
Djati Bandung juga bekerjasama dengan Asosiasi Perpustakaan Perguruan Tinggi Islam
menyelenggarkan rapat kerja, seminar nasional dan workshop. Dimana kegiatan ini terkait
dengan keinginan untuk mrndorong perustakaan tidak lagi sekedar tempat tersimpannya buku
berserakan, melainkan sebagai tempat inovasi banyak hal yang mengangkut pembangunan
pengetahuan.
B. Visi, Misi dan Tujuan Perpustakaan
Visi
Menuju Smart Library 2025 yang Unggul dan Kompetitif di ASEAN
Misi
Mengembangkan perpustakaan keislaman dan keilmuan berbasis smart technology.
Memberikan layanan kepada pengguna perpustakaan sesuai dengan perkembangan
teknologi informasi.Meningkatkan kerjasama dengan berbagai pihak yang terkait untuk
membangun kepercayaan dalam rangka peningkatan layanan.
Tujuan
Menyelenggarakan pelayanan perpustakaan keislaman dan keilmuan berbasis smart
technology, menyelenggarakan layanan kepada pengguna perpustakaan sesuai dengan
perkembangan teknologi informasi dan mengadakan kerjasama dengan berbagai pihak
yang terkait untuk membangun kepercayaan dalam rangka peningkatan layanan.
C. Sumber Daya Manusia
Dalam menunjang kegiatan operasional Perpustakaan Pusat UIN Sunan Gunung Djati
Bandung secara menyeluruh yang meliputi bidang pengadaan koleksi, pengolahan, otomasi,
pemeliharaan bahan pustaka, pelayanan sirkulasi, referensi, serial, informasi dan Tata Usaha,
UPT Perpustakaan UIN Sunan Gunung Djati Bandung dijalankan oleh seorang Kepala
Perpustakaan yang dibantu oleh seorang Kepala Sub Bagian Administrasi, 6 Kepala Bidang
dan 25 orang Staff Pendukung. Struktur Organisasi UPT Perpustakaan UIN Sunan Gunung
Djati Bandung. Berikut selengkapnya sebagai berikut:
5. 1) Kepala Bidang
1. Kepala Perpustakaan
Dr. H. Ija Suntana, M.Ag
2. Kepala Bidang Pengadaan
Dr. Isop Syafe'i, M.Ag
3. Kepala Bidang Pengolahan
Hj. Nurliah, S.Pd.I.
4. Kepala Bidang Pelayanan
Dra. Hj. Ian Sutianah
5. Kepala Bidang Pemeliharaan
Drs. Robiin
6. Kepala Bidang Otomasi
Jajang Burhanudin, S.Ag., SS. M.Hum.
7. Kepala Bidang Kerjasama
Sopia Respiawati, S.Sos., M.Ag.
2) Staff Perpustakaan
1 Ida Dodo
2 Nadir
3 Eded Sudirman
4 Yoyo
5 Drs. Robi'in (Kepala Bidang
Pemeliharaan)
6 Apep Setiawan,
SE.,M.E.Sy. Staff Bagian
Pengolahan
7 Juwahir S.Ag. Staff Bagian
Pemeliharaan
8 Dede Ganda Saputra Staff
Bagian Pemeliharaan
9 Dr. Isop Syafei M.Ag. Kepala
Bidang Pengadaan
10 Dr. H. Ija Suntana
M.Ag. Kepala Perpustakaan
11 Sopia Respiawati, S.Sos.
M.Ag. Kepala Bidang
Kerjasama
12 Dra. Hj. Ian Sutinah Kepala
Bidang Layanan
13 Jajang Burhanudin, S.Ag., S.S,
M.Hum.Kepala Bidang
Otomasi
14 Genepiawan Staff Tata Usaha
15 Andi Ruswandi Admin
Otomasi dan Komputerisasi
6. 16 Yayah Wardianah Staff Bagian
Pengolahan
17 Rara Deskianata Putri
K.SH.M.Si Staff Bidang
Layanan
18 Iis Nia Kurniawati, S.Ag. Staff
Penglola Layanan Akademik
19 Dede Hujaemah Staff Layanan
Sirkulasi
20 Wahyudin Staff Pengadaan
21 Penti Siti Rohmatilah Staff
Layanan Sirkulasi
22 Abdul Kholik Staff Pengolahan
23. Nining Iriyani Staff Layanan
Sirkulasi
D. Fasilitas Perpustakaan
Perpustakaan UIN Bandung ini adalah perpustakaan yang memiliki fasilitas pendukung
yang cukup lengkap, hal tersebut dapat dibuktikan dengan beberapa aspek yang dapat
dikatakan mendukung sebuah perpustakaan yang baik dan memadai dari segi pelayanan yang
memudahkan bagi penggunanya. Perpustakaan UIN Bandung ini memiliki bahan pustaka
berupa buku, jurnal, majalah, tesis, skripsi dan lain-lain, dimana jumlah koleksi dari
perpustakaan UIN Bandung ini mencapai kurang lebih 5.000 koleksi. Selain itu perpustakaan
memiliki tata ruang yang baik di setiap lantai nya, seperti berikut :
Pada lantai 1 terdapat :
- Ruang Lobby
- Ruang Kepala
- Ruang Pengadaan
- Ruang Pengolahan
- Ruang Meeting
- Ruang Seminar
- Ruang Otomasi
- Ruang Tata Usaha
- Ruang Bookdrop
- BI Corner
- Toilet
Pada lantai 2 terdapat :
- Ruang Sirkulasi
- Ruang Tagging
- Ruang Jurnal
- Ruang Pemeliharaan
- Ruang Bidang Pelayanan
- Ruang Bidang Kerjasama
- Ruang Asia Foundation Corner
- Toilet
Pada lantai 3 terdapat :
- Ruang Referensi
- Ruang Pengolahan Skripsi
- Ruang Skripsi
- Toilet
7. Selain fasilitas-fasilitas pendukung seperti yang telah dibahas, perpustakaan UIN
Bandung juga didukung dengan teknologi-teknologi yang canggih yang membuat Pusat
perpustakaan UIN Bandung ini layak dikatakan sebagai perpustakaan cerdas (Smart Library).
Perpustakaan UIN Bandung ini dikatakan sebagai Smart Library karena setiap pemustaka
yang berkunjung ke perpustakaan ini dapat merasakan layanan di bidang kepustakaan yang
diakses secara daring dan hanya memerlukan waktu dalam hitungan detik. Bahkan para
pemustaka pun dapat mendapatkan layanan perpustakaan melalui telepon seluler. Salah satu
layanan yang diberikan oleh perpustakaan UIN Bandung yaitu layanan perpanjang pinjaman
secara online (dalam jaringan).
Dimana para pemustaka yang memiliki buku pinjaman dan akan jatuh tempo
peminjamannya dapat memperpanjang masa pinjaman melalui smarthphone atau fasilitas
internet lainnya. Hal tersebut didukung dengan adanya sebuah piranti layanan otomatis untuk
pminjaman dan pemgembalian buku. Piranti yang dimaksud adalah mesin Multi Purpose
Station (MPS) yang berbasis pada sebuah software Radio Frequency Identification (RFID).
Dengan melalui mesin MPS yang baru ini, sebuah peminjamam dan pengembalian buku
dapat dilakukan sengat cepat, bahkan dalam proses peminjamannya terhitung membutuhkan
waktu sekitar 1.3 detik. Untuk dapat menggunakan mesin MPS ini, para pemustaka dapat
menggunakan kartu anggota perpustakaan berbasis teknologi Radio Frequency Identification
(RFID). Kartu ini didesain dalam bentuk card bank yang dilengkapi dengan barcoding
system, sehingga dapat digunakan untuk transaksi menggunakan piranti ber-RFID atau mesin
scanner.
Perpustakaan UIN Bandung juga merilis aplikasi Open Acces Catalog (OPAC) yang
berbasis web. Aplikasi ini dinamai dengan Smart OPAC, karena dapat menjawab setiap kata
yang dimasukkan ke dalam kolom pencarian (search) yang memuat seluruh definisi ilmiah
untuk masing-masing kata dalam setiap bidang ilmu. Kegunaan lain dari aplikasi Smart
OPAC ini adalah dapat menulusuri bahan pustaka di Pusat Perpustakaan UIN Bandung
dengan cepat, pemustaka hanya perlu masuk ke laman : opac.uinsgd.ac.id. Melalui laman
web ini, para pemustaka dapat melacak bahan pustaka, baik buku maupun yang lainnya,
sehingga para pemustaka dapat mengatahui berada di lantai berapa, di rak nomor berapa, dan
juga tersisa berapa eksemplar yang dapat dipinjam. Sehingga melalui Smart OPAC ini para
pemustaka dapat langsung ke tempat buku yang dituju, bahkan para pemustaka dapat
mengetahui status peminjaman dan jumlah denda keterlambatan, kapan mengembalikan buku
dan kapan terakhir meminjam atau mengembalikan buku. Dengan semua fasilitas yang
terbilang cukup baik yang dimiliki oleh perpustakaan UIN Bandung ini, jelas membuat para
pemustaka tertarik untuk datang ke perpustakaan ini. Hal tersebut dapat terlihat berdasarkan
pantauan data secara realtime, dimana setiap harinya Pusat Perpustakaan UIN Bandung
dikunjungi rata-rata oleh 1200 orang.
8. BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN
Pada observasi ini, kami mewawancari Dr. H. Ija Sutana M.Ag. selaku Kepala
Perpustakaan UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
A. Jenis Koleksi Elektronik
Perpustakaan Pusat UIN Sunan Gunung Djati Bandung memiliki koleksi
elektronik dalam berbagai jenis. Jenis koleksi elektronik yang ada yaitu sebagai berikut.
a. Buku
Buku yang dijadikan koleksi elektronik adalah buku-buku cetak yang menjadi
koleksi di perpustakaan dan buku elektronik yang dibeli toko buku online seperti
cambridge dan sebagainya. E-book hanya dapat diakses oleh civitas akademik UIN
Sunan Gunung Djati saja.
b. Jurnal
Jurnal-jurnal eletronik yang ada dalam perpustakaan ini adalah jurnal-jurnal
internasional berlangganan dari Cambridge, Gel, dan Ebso yang diunduh jika sudah
melewati masa aktif. Jurnal tersebut dapat diakses melalui web perpustakaan atau
menghubungi staf yang ada di bagian otomasi.
c. Majalah
Majalah elektronik Perpustakaan UIN Sunan Gunung Djati sangat beragam. Salah
satu contohnya majalah gatra. Majalah ini hanya bisa diakses oleh civitas akademik
UIN Sunan Gunung Djati melalui web maupun melalui bagian otomasi.
d. Karya akhir
Karya akhir yang dimaksud adalah Tugas Akhir, Skripsi, Tesis, dan Disertasi.
Karya akhir ini disimpan dalam bentuk CD atau DVD dan bentuk digital. dalam bentuk
digital diunggah ke website perpustakaan UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Karya
akhir ini sifatnya ada yang open acces dan close acces. Close acces hanya bisa diakses
oleh civitas akademik UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
e. Karya civitas
Karya civitas yang dimaksud disini adalah karya ilmiah dan artikel yang dibuat
oleh dosen, mahasiswa atau staf UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Karya ilmiah ini
dalam bentuk digital yang dapat diakses dalam web perpustakaan maupun dengan
menghubungi staf bagian sirkulasi. Artikel dapat diakses oleh umum secara cuma-
cuma, namun karya ilmiah ada yang bersifat open acces dan close acces.
B. Bentuk Koleksi Elektronik
Mayoritas bentuk koleksi eletronik yang terdapat dalam Perpustakaan Pusat UIN
Sunan Gunung Djati adalah bentuk digital yang diakses melalui komputer.
Perpustakaan ini juga memiliki koleksi yang berbentuk CD atau DVD yang biasanya
berisi karya akhir mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati baik tingkat diploma hingga
doktor. Perpustakaan ini juga memiliki mikrofis atau microfilm, namun isinya sudah
banyak yang dialihmediakan ke dalam bentuk elektronik. Alasan pengalihmediaan
dilakukan ke dalam bentuk digital karena kemudahan akses dan alat yang semakin lama
susah untuk diperbaiki. Alat dalam mengakses mikrofilm seperti kamera analog sudah
tidak dapat digunakan, sehingga bentuk koleksi ini tidak dapat diakses dalam bentuk
microfilm. Bentuk informasinya beragam, paling dominan adalah audio visual dan
gambar.
9. C. Manajemen Koleksi Elektronik
Manajemen koleksi elektronik yang ada di Perpustakaan Pusat UIN Sunan Gunung
Djati, kami jabarkan dalam beberapa poin yaitu:
a. Pengadaan
Pengadaan koleksi elektronik dilakukan melalui pembelian, hibah dan reproduksi
sendiri. Jenis koleksi elektronik yang diadakan melalui pembelian adalah buku, majalah,
dan jurnal. Sistem pembelian yang dilakukan adalah berlangganan dengan toko online
yang ada seperti Cambridge dan sebagainya. CD dan DVD biasanya didapat dari hibah
dari mahasiswa. Pengadaan artikel dan beberapa karya ilmiah berasal dari produksi
sendiri.
b. Pengelolaan
Pengelolaan koleksi elektronik dilakukan untuk menyajikan koleksi elektronik
kepada civitas UIN Sunan Gunung Djati. Pengelolaan meliputi pengorganisasian koleksi
elektronik, penyajian koleksi elektronik, dan pengecekan rutin kerusakan koleksi
elektronik. Buku, majalah, dan jurnal elektronik langsung diarahkan ke sumber koleksi
utama (alamat sumber asli misal Cambridge, ebso dan sebagainya), jadi civitas cukup
mengklik menu yang ada di website atau meminta bantuin akses melalui bagian otomasi
dan pengelolaan komputer. Untuk repository (karya civitas UIN Sunan Gunung Djati)
seperti artikel, karya ilmiah, dan karya akhir, pengorganisasian berdasarkan sistem DDC
baik dalam website perpustakaan maupun komputer.
Penyajian koleksi elektronik bergantung dengan jenisnya. Penyajian buku dan
majalah eletronik disediakan link khusus yang dapat diakses lewat website maupun
petugas otomasi. Bentuk penyajian berdasarkan dengan bentuk asli koleksi dari laman
aslinya. Biasanya format dokumen berbentuk PDF dan OPF. Karya ilmiah dan karya
akhir disajikan dalam bentuk pdf yang dapat diakses melalui website atau menghubungi
petugas otomasi. Namun, artikel disajikan dalam bentuk HTML dan CSS yang diakses
melalui web perpustakaan.
Perpustakaan UIN Sunan Gunung Djati sering melakukan pengecekan koleksi
elektronik. Tujuan pengecekan ini adalah memastikan koleksi agar tidak terjadi error
pada saat diakses. Pengecekan koleksi ini dilakukan jika terjadi keluhan pada terjadi
error pada akses. Terkadang juga dilakukan pengecekan secara acak pada waktu tertentu
yang dilakukan oleh staf otomasi.
Pengelolaan bentuk koleksi CD atau DVD dan mikrofilm dilakukan dengan
mengalihmediakan ke bentuk digital agar mudah dalam mengaksesnya. Proses
pengalihan media menggunakan beberapa aplikasi komputer yang ada.
c. Penyimpanan dan Perawatan
Penyimpanan koleksi elektronik di dalam beberapa komputer dan dilakukan back-
up rutin agar jika terjadi kerusakan atau serangan virus komputer. Penyimpanan koleksi
juga disimpan dalam website (jaringan) yang tujuan agar bisa diakses secara online yang
disusun berdasarkan DDC. Untuk DVD atau CD dan microfilm, penyimpanan dilakukan
pada ruangan tertentu yang disusun berdasarkan DDC.
Perawatan yang dilakukan adalah dengan menjaga komputer tidak terserang oleh
virus dengan memperkuat pengamanan jaringan koneksi internet agar tidak bisa disusup
oleh hacker. Selain itu, perawatan dilakukan dengan proses back-up ke beberapa
komputer dan file penyimpanan online seperti google drive. Hal ini dilakukan untuk
10. menjaga file jika di satu komputer rusak maka tidak akan hilang. Selain itu, pemasangan
antivirus pada komputer juga merupakan salah satu langkah perawatan koleksi
elektronik.
BAB IV
Kesimpulan & Saran
A. Kesimpulan
Perpustakaan UIN Sunan Gunung Djati dengan fasilitas serta koleksi
elektroniknya dapat dikatakan perpustakaan yang sudah modern. Selain itu dengan
adanya website perpustakaan UIN Sunan Gunung Djati, dapat memudahkan pemustaka
untuk mencari bahan pustaka bahkan mendownload bahan tersebut (tidak semua
koleksi). Fasilitas yang ada pun sudah cukup memanjakan pemustaka yang kini dapat
mengakses koleksinya tanpa perlu pergi ke rak buku untuk mendatangi koleksinya,
hanya perlu mengakses koleksi tersebut melalui komputer yang tersedia. Dengan
adanya pengalihmediaan koleksi-koleksi yang ada semakin memudahkan pula akses
menuju koleksinya.
Manajemen koleksi elektroniknya sangat baik. Pengadaan dari berbagai
sumber, penyajian koleksi yang sudah modern yang dapat dilakukan melalui computer
dan website perpustakaan, pengecekan dan backup secara berkala, pengetatan jaringan
internet, serta perawatan lainnya sangat bagus dan terorganisir dengan baik. Dengan
manajemen koleksi elektronik yang baik tersebut dapat meminimalisir tingkat kesulitan
dan kerugian. Kesulitan dalam artian kurang efektif dan efisiennya tenaga yang
digunakan baik pengorganisiran yang dilakukan pustakawan, maupun temu kembali
yang dilakukan pemustaka.
B. Saran
Melakukan lebih banyak sosialisasi, promosi, atau publikasi sangat dibutuhkan
disini. Karena dengan kualitas perpustakaan serta fasilitas pendukung terutama media
elektronik di perpustakaan UIN Sunan Gunung Djati yang bagus ini sangatlah
disayangkan apabila kurangnya pemustaka yang datang dan menggunakannya.
Ditambah dengan visi dan misi perpustakaan yang menuju Smart Library, masyarakat
harus mengetahui eksistensi dari perpustakaan ini.
Selebihnya tidak ada yang dapat kami sarankan. Karena menurut kami
manajemen koleksi elektronik yang diaplikasikan oleh Perpustakaan UIN Sunan
Gunung Djati ini sudah cukup baik dan efektif. Pengaplikasian manajemen yang
dilakukan secara terus menerus dapat lambat laun meningkatkan kualitas
perpustakaan tersebut.
12. Daftar Pustaka
Andayani, Ulpah. Manajemen Sumber-Sumber Informasi Elektronik. Al-Maktabah 13, no. 1 (2014):
819. http://journal.uinjkt.ac.id/al-maktabah/article/viewFile/1570/1320.
Fitri, dan Agus Rusmana. Manajemen Koleksi Elektronik. Sumedang: Program Studi Ilmu
Perpustakaan Unpad, 2018.
Irawan, Dedi. Observasi Perpustakaan Pusat UIN Sunan Gunung Djati. Bandung, 2018.
Irawan, D., Habib, K. A., & Alwi (Komponis). (2018). Koleksi Elektronik di Perpustakaan Pusat UIN
Sunan Gunung Djati Bandung. [I. Sutana, Pemain] Bandung, Jawa Barat, Indonesia.
Jajang Burhanudin. Profil UIN Bandung Dan Perpustakaan UIN Bandung. Repository UI, 2010.
http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/130005-T 26724-Studi kinerja-Analisis.pdf.
Perpustakaan UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Diakses 16 April 2018. http://lib.uinsgd.ac.id/.
Rachmawati, Tine Silvana. Media Elektronik di Perpustakaan. Diedit oleh Pawit M. Yusup dan Encang
Saepudin. 1 ed. Kebumen: Intishar Publishing, 2018.