Media transmisi dan komunikasi data dapat dibedakan menjadi dua jenis yaitu terpandu dan tidak terpandu. Media terpandu seperti kabel menyediakan jalur transmisi sinyal secara fisik, sedangkan tidak terpandu seperti gelombang radio menggunakan gelombang elektromagnetik tanpa kabel. Jenis media terpandu meliputi kabel tembaga berpasangan tersalut, kabel koaksial, dan serat optik.
Dokumen tersebut membahas tentang konversi sinyal analog menjadi sinyal digital dengan menjelaskan proses sampling, kuantisasi, dan pengkodean serta membandingkan pengolahan sinyal analog dan digital.
Dokumen tersebut membahas tentang prinsip-prinsip dasar rangkaian prategangan transistor NPN dan PNP, termasuk persamaan-persamaan yang menjelaskan hubungan antara arus dan tegangan pada emiter, basis, dan kolektor transistor. Secara khusus dijelaskan prinsip kerja prategangan umpan-balik emiter, kolektor, dan penggunaan pembagi tegangan untuk mendapatkan prategangan yang stabil dan impedansi masukan yang besar. Contoh-con
Komunikasi data adalah proses pengiriman dan penerimaan data secara elektronik antara dua perangkat atau lebih yang terhubung ke jaringan melalui media tertentu. Komunikasi data memungkinkan berbagi informasi secara efisien dan ekonomi dari jarak jauh serta mendukung pengelolaan data secara terpusat maupun tersebar.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian sinyal analog dan digital. Sinyal analog adalah sinyal kontinu yang mengubah karakteristik gelombang, sedangkan sinyal digital hanya memiliki nilai 0 dan 1. Dokumen juga menjelaskan prinsip kerja Analog to Digital Converter (ADC) yang berfungsi mengubah sinyal analog menjadi digital melalui proses sampling, quantization, dan encoding.
Dokumen ini membahas tentang transformasi rangkaian tiga terminal untuk menentukan kesetaraan antara rangkaian Y (bintang) dan (segitiga). Metode yang digunakan adalah analisis node dengan menetapkan salah satu node sebagai ground. Diperoleh persamaan untuk menghitung impedansi pada masing-masing simpul rangkaian segitiga berdasarkan persamaan yang diperoleh pada rangkaian bintang.
Dokumen ini membahas tentang jaringan multimedia dan sistem multimedia. Jaringan multimedia adalah penggunaan komputer yang terhubung untuk menggabungkan teks, grafik, audio, dan video. Dokumen ini juga membahas implementasi multimedia seperti media server, multimedia streaming, broadcasting, internet radio, video on demand, digital TV, video conferencing, dan hyper media.
Praktikum proses sampling and hold bertujuan untuk menggambarkan proses sampling sinyal analog dan menjelaskan fungsi kapasitor hold. Proses sampling dilakukan dengan mencacah sinyal secara berkala sesuai syarat Nyquist. Kapasitor hold berfungsi menyimpan nilai sinyal ter-sample selama periode hold sebelum dilakukan kuantisasi. Rangkaian sampling and hold terdiri dari buffer amplifier, switch, kapasitor hold, dan output buffer yang bekerja secara berkala unt
Dokumen tersebut membahas tentang distribusi rata-rata sampel dari suatu populasi. Secara singkat, distribusi rata-rata sampel adalah distribusi dari rata-rata nilai yang dihitung dari berbagai sampel yang diambil secara acak dari populasi. Dokumen ini juga menampilkan beberapa contoh perhitungan peluang terjadinya suatu kejadian berdasarkan distribusi rata-rata sampel.
Dokumen tersebut membahas berbagai sistem pendukung keputusan seperti sistem informasi eksekutif, portal perusahaan, dan sistem manajemen pengetahuan yang dapat membantu pengambilan keputusan manajerial dengan menyediakan akses mudah ke informasi terkini dan berbagi pengetahuan antar unit bisnis.
Dokumen tersebut membahas tentang pengalamatan jaringan pada tiga lapisan, yaitu:
1) Alamat fisik (MAC address) yang unik pada setiap kartu jaringan
2) Alamat IP yang mengidentifikasi setiap host di jaringan
3) Teknik subnetting dan masking untuk membagi jaringan besar menjadi subnet lebih kecil untuk memudahkan manajemen
Uji Chi Square digunakan untuk menguji kesesuaian antara frekuensi yang diamati dengan yang diharapkan. Terdiri dari beberapa langkah yaitu membuat hipotesis, menentukan taraf nyata, memilih statistik Chi Square, membandingkan hasil dengan nilai kritis, serta menarik kesimpulan. Uji ini dapat digunakan untuk Goodness of Fit maupun analisis tabel kontingensi.
Dokumen tersebut merupakan modul pelatihan tentang pengantar sistem telekomunikasi yang membahas konsep-konsep dasar seperti transmisi data, model sistem komunikasi, jenis-jenis sinyal dan transmisi, serta gangguan yang dapat terjadi dalam proses transmisi seperti redaman dan derau.
Modul 02 konsep modulasi, modulasi analog, amFurwadi Rider
油
Dokumen tersebut membahas konsep modulasi analog dan digital. Secara umum modulasi adalah proses pencampuran dua sinyal menjadi satu sinyal, biasanya sinyal berfrekuensi tinggi dan rendah. Tujuan modulasi antara lain untuk mentransmisikan sinyal informasi pada daerah yang luas, menekan derau, dan memudahkan alokasi frekuensi radio. Dokumen ini menjelaskan jenis modulasi analog seperti AM, FM, PM, serta modulasi
Pengolahan Sinyal Digital - 際際滷 week 2 - sistem & sinyal waktu diskritBeny Nugraha
油
Modul ini membahas tentang sistem dan sinyal waktu diskrit. Terdapat definisi sistem waktu diskrit sebagai divais atau algoritma yang beroperasi pada sinyal waktu diskrit dengan masukan dan keluaran berupa sinyal waktu diskrit. Modul ini juga menjelaskan sifat-sifat sistem waktu diskrit seperti kausalitas, linearitas, dan time invariant serta contoh penerapannya. Terakhir membahas mengenai konvolusi sebagai hubungan antara mas
Komunikasi Data - Pengertian Data dan Media TransmisiSigit Muhammad
油
Media transmisi digunakan untuk mengirim dan menerima data antara pengirim dan penerima melalui berbagai jenis media seperti kabel, udara, atau ruang hampa. Ada dua jenis transmisi data, yaitu analog dan digital, yang masing-masing memiliki karakteristik berbeda dalam pengiriman sinyalnya.
Dokumen ini membahas tentang transformasi rangkaian tiga terminal untuk menentukan kesetaraan antara rangkaian Y (bintang) dan (segitiga). Metode yang digunakan adalah analisis node dengan menetapkan salah satu node sebagai ground. Diperoleh persamaan untuk menghitung impedansi pada masing-masing simpul rangkaian segitiga berdasarkan persamaan yang diperoleh pada rangkaian bintang.
Dokumen ini membahas tentang jaringan multimedia dan sistem multimedia. Jaringan multimedia adalah penggunaan komputer yang terhubung untuk menggabungkan teks, grafik, audio, dan video. Dokumen ini juga membahas implementasi multimedia seperti media server, multimedia streaming, broadcasting, internet radio, video on demand, digital TV, video conferencing, dan hyper media.
Praktikum proses sampling and hold bertujuan untuk menggambarkan proses sampling sinyal analog dan menjelaskan fungsi kapasitor hold. Proses sampling dilakukan dengan mencacah sinyal secara berkala sesuai syarat Nyquist. Kapasitor hold berfungsi menyimpan nilai sinyal ter-sample selama periode hold sebelum dilakukan kuantisasi. Rangkaian sampling and hold terdiri dari buffer amplifier, switch, kapasitor hold, dan output buffer yang bekerja secara berkala unt
Dokumen tersebut membahas tentang distribusi rata-rata sampel dari suatu populasi. Secara singkat, distribusi rata-rata sampel adalah distribusi dari rata-rata nilai yang dihitung dari berbagai sampel yang diambil secara acak dari populasi. Dokumen ini juga menampilkan beberapa contoh perhitungan peluang terjadinya suatu kejadian berdasarkan distribusi rata-rata sampel.
Dokumen tersebut membahas berbagai sistem pendukung keputusan seperti sistem informasi eksekutif, portal perusahaan, dan sistem manajemen pengetahuan yang dapat membantu pengambilan keputusan manajerial dengan menyediakan akses mudah ke informasi terkini dan berbagi pengetahuan antar unit bisnis.
Dokumen tersebut membahas tentang pengalamatan jaringan pada tiga lapisan, yaitu:
1) Alamat fisik (MAC address) yang unik pada setiap kartu jaringan
2) Alamat IP yang mengidentifikasi setiap host di jaringan
3) Teknik subnetting dan masking untuk membagi jaringan besar menjadi subnet lebih kecil untuk memudahkan manajemen
Uji Chi Square digunakan untuk menguji kesesuaian antara frekuensi yang diamati dengan yang diharapkan. Terdiri dari beberapa langkah yaitu membuat hipotesis, menentukan taraf nyata, memilih statistik Chi Square, membandingkan hasil dengan nilai kritis, serta menarik kesimpulan. Uji ini dapat digunakan untuk Goodness of Fit maupun analisis tabel kontingensi.
Dokumen tersebut merupakan modul pelatihan tentang pengantar sistem telekomunikasi yang membahas konsep-konsep dasar seperti transmisi data, model sistem komunikasi, jenis-jenis sinyal dan transmisi, serta gangguan yang dapat terjadi dalam proses transmisi seperti redaman dan derau.
Modul 02 konsep modulasi, modulasi analog, amFurwadi Rider
油
Dokumen tersebut membahas konsep modulasi analog dan digital. Secara umum modulasi adalah proses pencampuran dua sinyal menjadi satu sinyal, biasanya sinyal berfrekuensi tinggi dan rendah. Tujuan modulasi antara lain untuk mentransmisikan sinyal informasi pada daerah yang luas, menekan derau, dan memudahkan alokasi frekuensi radio. Dokumen ini menjelaskan jenis modulasi analog seperti AM, FM, PM, serta modulasi
Pengolahan Sinyal Digital - 際際滷 week 2 - sistem & sinyal waktu diskritBeny Nugraha
油
Modul ini membahas tentang sistem dan sinyal waktu diskrit. Terdapat definisi sistem waktu diskrit sebagai divais atau algoritma yang beroperasi pada sinyal waktu diskrit dengan masukan dan keluaran berupa sinyal waktu diskrit. Modul ini juga menjelaskan sifat-sifat sistem waktu diskrit seperti kausalitas, linearitas, dan time invariant serta contoh penerapannya. Terakhir membahas mengenai konvolusi sebagai hubungan antara mas
Komunikasi Data - Pengertian Data dan Media TransmisiSigit Muhammad
油
Media transmisi digunakan untuk mengirim dan menerima data antara pengirim dan penerima melalui berbagai jenis media seperti kabel, udara, atau ruang hampa. Ada dua jenis transmisi data, yaitu analog dan digital, yang masing-masing memiliki karakteristik berbeda dalam pengiriman sinyalnya.
Media transmisi adalah media yang menghubungkan pengirim dan penerima informasi dengan mengubah data menjadi isyarat yang dapat ditransmisikan. Terdapat dua jenis media transmisi yaitu guided yang menggunakan kabel seperti kabel tembaga dan serat optik, serta unguided seperti gelombang radio dan satelit.
Dokumen tersebut merangkum berbagai jenis media transmisi yang digunakan untuk menghubungkan pengirim dan penerima informasi, termasuk media terpandu seperti kabel tembaga, serat optik, dan tak terpandu seperti gelombang mikro, satelit, radio. Dibahas pula cara kerja dan kelebihan kelemahan masing-masing media.
Dokumen ini membahas tentang jaringan komputer dan teknologi komunikasi data. Jaringan komputer terdiri dari komponen sumber, transmiter, sistem transmisi, penerima, dan tujuan. Ada beberapa model komunikasi data seperti simplex, half duplex, dan full duplex. Media transmisi terdiri dari media terpandu seperti kabel twisted pair, kabel koaksial, kabel serat optik dan media tidak terpandu seperti gelombang mikro, radio, dan inframerah.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem informasi manajemen komunikasi data, yang mencakup pengertian komunikasi data, tujuan komunikasi data, jenis jaringan dan media yang digunakan dalam proses komunikasi data.
Dokumen tersebut membahas tentang lapisan jaringan OSI (Network Layer), protokol TCP dan UDP. TCP dan UDP beroperasi pada lapisan transport OSI dan memberikan layanan terkoneksi maupun tak terkoneksi untuk aplikasi-aplikasi di atasnya. TCP bersifat andal sedangkan UDP bersifat tidak andal.
Dokumen tersebut membahas tentang protokol jaringan, model OSI, dan lapisan fisik pada model OSI. Protokol jaringan membahas tentang syntax, semantic, dan timing. Model OSI memiliki tujuh lapisan, dimulai dari lapisan fisik hingga lapisan aplikasi. Lapisan fisik membahas tentang peralatan seperti repeater, hub, kabel, fiber optik, dan topologi jaringan seperti point to point, bintang, dan cincin.
Komunikasi data adalah proses pengiriman dan penerimaan data antara dua perangkat atau lebih yang terhubung dalam jaringan melalui berbagai media seperti kabel, serat optik, atau microwave. Protokol komunikasi data dan standar seperti TCP/IP dan IEEE 802 mengatur komunikasi antar komputer dalam jaringan untuk memungkinkan berbagi sumber daya dan informasi di antara perangkat yang terhubung.
2. Pengertian
Komunikasi data adalah proses
pengiriman dan penerimaan
data/informasi dari dua atau lebih device
(alat, seperti komputer / laptop / printer /
dan alat komunikasi lain) yang terhubung
dalam sebuah jaringan.
3. Lapisan Komunikasi data
Lapisan-lapisan komunikasi data biasanya menggunakan standar
OSI. Model referensi jaringan terbuka OSI atau OSI Reference Model
for Open Networking adalah sebuah model arsitektur jaringan yang
dikembangkan oleh badan International Organization for
Standarization (ISO) di Eropa pada tahun 1977. OSI sendiri
merupakan singkatan dari (Open System Interconnection). Model
ini disebut juga dengan "Model Tujuh Lapis OSI" (OSI Seven Layer
Models)
4. Definisi Media Transmisi dan
Karakteristik Transmisi
Media transmisi adalah media yang menghubungkan antara
pengirim dan penerima informasi (data), karena jarak yang jauh,
maka data terlebih dahulu diubah menjadi kode/isyarat, dan
isyarat inilah yang akan dimanipulasi dengan berbagai macam
cara untuk diubah kembali menjadi data. Media transmisi
digunakan pada beberapa peralatan elektronika untuk
menghubungkan antara pengirim dan penerima supaya dapat
melakukan pertukaran data.
5. Jenis Media Transmisi
Jenis media transmisi ini bergantung pada jenis alat elektronika,
data yang digunakan oleh alat elektronika tersebut, tingkat
keefektifan dalam pengiriman data, dan ukuran data yang
dikirimkan. Jenis media transmisi ada dua, yaitu Guided dan
Unguided. Guided transmission media atau media transmisi
terpandu merupakan jaringan yang menggunakan sistem kabel.
Unguided transmission media atau media transmisi tidak terpandu
merupakan jaringan yang menggunakan sistem gelombang
(Wireless)
6. Transmisi Guided
Guided media menyediakan jalur transmisi sinyal yang terbatas
secara fisik, meliputi twisted-pair cable, coaxial cable (kabel
koaksial) dan fiber-optic cable (kabel serat optik). Sinyal yang
melewati media-media tersebut diarahkan dan dibatasi oleh batas
fisik media. Twisted-pair dan coaxial cable menggunakan
konduktor logam yang menerima dan mentransmisikan sinyal
dalam bentuk aliran listrik. Optical fiber/serat optik menerima dan
mentransmisikan sinyal data dalam bentuk cahaya.
8. Transmisi Unguided
Media unguided mentransmisikan gelombang electromagnetic
tanpa menggunakan konduktor fisik seperti kabel atau serat optik.
Contoh sederhana adalah gelombang radio seperti microwave,
wireless mobile dan lain sebagainya. Media ini memerlukan antena
untuk transmisi dan penerimaan (transmiter dan receiver). Ada dua
jenis transmisi, Point-to-point (unidirectional) yaitu dimana pancaran
terfokus pada satu sasaran. Broadcast (omnidirectioanl) yaitu
dimana sinyal terpancar ke segala arah dan dapat diterima oleh
banyak antena.
9. Media Transmisi Unguided
Gelombang Mikro Terrestrial (Atmosfir Bumi)
Tipe antena gelombang mikro yang paling umum adalah parabola
'dish'. Ukuran diameternya biasanya sekitar 3 m. Antena pengirim
memfokuskan sinar pendek agar mencapai transmisi garis pandang
menuju antena penerima. Antena gelombang mikro biasanya
ditempatkan pada ketinggian tertentu diatas tanah untuk
memperluas jarak antara antena dan mampu menembus batas.
Untuk mencapai transmisi jarak jauh, diperlukan beberapa menara
relay gelombang mikro, dan penghubung gelombang mikro titik ke
titik dipasang pada jarak tertentu.
10. Satelit
Satelit komunikasi adalah sebuah stasiun relay gelombang mikro.
Dipergunakan untuk menghubungkan dua atau lebih
transmitter/receiver gelombang mikro pada bumi, yang dikenal
sebagai stasiun bumi atau ground station. Satelit menerima transmisi
diatas satu band frekuensi (uplink), amplifier dan mengulang sinyal-
sinyal, lalu mentransmisikannya ke frekuensi yang lain (downlink).
Sebuah satelit pengorbit tunggal akan beroperasi pada beberapa
band frekuensi, yang disebut sebagai transponder channel, atau
singkatnya transponder.
11. Radio Signal (WLAN-Bluetooth-
Infrared)
Perbedaan-perbedaan utama diantara sinyal radio dan
gelombang mikro yaitu, dimana sinyal radio bersifat segala arah
(broadcast) sedangkan gelombang mikro searah (point-to-point).
Karena itu, siaran radio tidak memerlukan antena parabola, dan
antena tidak perlu mengarah ke arah persis sumber siaran
Transceiver harus berada dalam jalur pandang maupun melalui
pantulan dari permukaan berwarna terang misalnya langit-langit
rumah. Satu perbedaan penting antara transmisi radio dan
gelombang mikro adalah transmisi radio tidak dapat melakukan
penetrasi terhadap dinding.