Dokumen tersebut membahas tentang kondisi fisik wilayah dan penduduk Indonesia. Termasuk posisi geografis, iklim, jenis tanah, flora dan fauna yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia."
Bab 1 Wilayah Indonesia dan Penduduknyacah bagoez87
油
Indonesia memiliki luas wilayah yang besar dengan banyak pulau. Iklim dan tanahnya beragam karena pengaruh letak geografis. Jumlah penduduk Indonesia terus bertambah dengan tingkat pertumbuhan 1,41% per tahun akibat tingginya angka kelahiran. Pemerintah melakukan berbagai upaya pengendalian penduduk seperti transmigrasi dan pembangunan berkelanjutan.
Indonesia memiliki beragam kondisi alam, penduduk, dan jenis tanah yang dipengaruhi oleh letak geografisnya. Indonesia terletak antara garis lintang 6属 LU-11属 LS dan garis bujur 95属-141属 BT, menyebabkan iklim tropis dan perbedaan musim. Penduduknya terdiri atas berbagai suku bangsa dengan karakteristik ras yang berbeda, sementara flora dan faunanya tersebar sesuai wilayahnya.
Indonesia memiliki keanekaragaman flora dan fauna yang tinggi akibat pengaruh iklim tropis, letak geografis antara dua benua, dan luas wilayah kepulauannya. Persebaran flora dan fauna di Indonesia terbagi menjadi 4 wilayah utama yang masing-masing memiliki ciri khas tersendiri. Kerusakan lingkungan berdampak buruk pada keanekaragaman hayati di Indonesia.
Indonesia memiliki potensi geografis yang luas dan beragam yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai sektor seperti pertanian, perkebunan, perikanan, pertambangan, pariwisata, serta pengembangan energi terbarukan seperti energi gelombang laut, panas laut, surya, air, angin, dan biomassa."
Geografi Kondisi Gografis Indonesia Kelas 7Bhetari Widya
油
Indonesia terletak di antara benua Asia dan Australia serta Samudra Hindia dan Pasifik. Negara ini memiliki iklim tropis dan beragam jenis tanah serta flora dan fauna yang terbagi menurut garis Wallace dan Weber. Kondisi geografis Indonesia dipengaruhi oleh fenomena El Nino dan La Nina.
Presentasi ini membahas persebaran flora dan fauna di Indonesia yang dibagi menjadi 3 bagian yaitu barat, tengah, dan timur. Setiap bagian memiliki ciri khas tanaman dan hewan yang dapat ditemukan di wilayahnya. Beberapa contoh flora barat adalah kantong semar dan rafflesia, sedangkan faunanya adalah badak dan tapir.
Dokumen tersebut membahas persebaran flora di Indonesia yang terbagi menjadi 4 wilayah, yaitu Sumatra-Kalimantan, Jawa-Bali, Wallacea, dan Papua. Masing-masing wilayah memiliki iklim dan jenis flora khas, seperti Rafflesia di Sumatra-Kalimantan, pohon Kepel di Jawa-Bali, pohon Sagu di Wallacea, dan Eucalyptus di Papua.
Dokumen tersebut membahas tentang persebaran flora di Indonesia yang terbentuk akibat peristiwa geologis jutaan tahun lalu yaitu zaman glasial. Pada saat itu terjadi pencairan es besar-besaran yang menyebabkan naiknya permukaan laut dan membentuk wilayah baru. Dokumen ini juga menjelaskan tentang keanekaragaman hayati Indonesia yang memiliki banyak tumbuhan dan hewan endemik seperti Rafflesia dan hewan se
Modul ini membahas tentang keanekaan flora dan fauna di Indonesia dan dunia, termasuk faktor yang mempengaruhi persebarannya serta usaha pelestarian. Pembahasannya terdiri atas empat kegiatan yang mendiskusikan hubungan bentuk muka bumi dengan persebaran flora dan fauna, jenis serta persebarannya di Indonesia dan dunia, serta upaya pelestariannya.
Indonesia memiliki keanekaragaman flora dan fauna yang tinggi karena terletak di antara dua pusat persebaran biota Asia dan Australia serta memiliki iklim tropis dan luasnya wilayah. Beberapa jenis hutan yang terdapat di Indonesia antara lain hutan mangrove di pantai, hutan lumut di pegunungan tinggi, hutan rawa di Kalimantan dan hutan musim di Jawa. Fauna Indonesia terdiri dari fauna Asia Barat, Australia Timur dan fauna endemik seperti ano, bia
Indonesia memiliki potensi geografis yang luas dan beragam yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai sektor seperti pertanian, perkebunan, perikanan, pertambangan, pariwisata, serta pengembangan energi terbarukan seperti energi gelombang laut, panas laut, surya, air, angin, dan biomassa."
Geografi Kondisi Gografis Indonesia Kelas 7Bhetari Widya
油
Indonesia terletak di antara benua Asia dan Australia serta Samudra Hindia dan Pasifik. Negara ini memiliki iklim tropis dan beragam jenis tanah serta flora dan fauna yang terbagi menurut garis Wallace dan Weber. Kondisi geografis Indonesia dipengaruhi oleh fenomena El Nino dan La Nina.
Presentasi ini membahas persebaran flora dan fauna di Indonesia yang dibagi menjadi 3 bagian yaitu barat, tengah, dan timur. Setiap bagian memiliki ciri khas tanaman dan hewan yang dapat ditemukan di wilayahnya. Beberapa contoh flora barat adalah kantong semar dan rafflesia, sedangkan faunanya adalah badak dan tapir.
Dokumen tersebut membahas persebaran flora di Indonesia yang terbagi menjadi 4 wilayah, yaitu Sumatra-Kalimantan, Jawa-Bali, Wallacea, dan Papua. Masing-masing wilayah memiliki iklim dan jenis flora khas, seperti Rafflesia di Sumatra-Kalimantan, pohon Kepel di Jawa-Bali, pohon Sagu di Wallacea, dan Eucalyptus di Papua.
Dokumen tersebut membahas tentang persebaran flora di Indonesia yang terbentuk akibat peristiwa geologis jutaan tahun lalu yaitu zaman glasial. Pada saat itu terjadi pencairan es besar-besaran yang menyebabkan naiknya permukaan laut dan membentuk wilayah baru. Dokumen ini juga menjelaskan tentang keanekaragaman hayati Indonesia yang memiliki banyak tumbuhan dan hewan endemik seperti Rafflesia dan hewan se
Modul ini membahas tentang keanekaan flora dan fauna di Indonesia dan dunia, termasuk faktor yang mempengaruhi persebarannya serta usaha pelestarian. Pembahasannya terdiri atas empat kegiatan yang mendiskusikan hubungan bentuk muka bumi dengan persebaran flora dan fauna, jenis serta persebarannya di Indonesia dan dunia, serta upaya pelestariannya.
Indonesia memiliki keanekaragaman flora dan fauna yang tinggi karena terletak di antara dua pusat persebaran biota Asia dan Australia serta memiliki iklim tropis dan luasnya wilayah. Beberapa jenis hutan yang terdapat di Indonesia antara lain hutan mangrove di pantai, hutan lumut di pegunungan tinggi, hutan rawa di Kalimantan dan hutan musim di Jawa. Fauna Indonesia terdiri dari fauna Asia Barat, Australia Timur dan fauna endemik seperti ano, bia
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information SystemsAinul Yaqin
油
File ini adalah lembar kerja mahasiswa untuk mata kuliah Applied Artificial Intelligence in Information Systems. Tujuan pembelajarannya mencakup pemahaman tentang Decision Support Systems (DSS), Business Intelligence (BI), proses pengambilan keputusan, analisis bisnis, manajemen kinerja bisnis, kolaborasi, manajemen pengetahuan, serta teknologi canggih dan tren terkini dalam sistem informasi.
Lembar kerja ini terdiri dari 14 bab yang mencakup berbagai topik, yaitu:
Decision Support and Business Intelligence
Decision Making, Systems, Modeling, and Support
Decision Support Systems Concepts, Methodologies, and Technologies
Modeling and Analysis
Data Mining for Business Intelligence
Artificial Neural Networks for Data Mining
Text and Web Mining
Data Warehousing
Business Performance Management
Collaborative Computer-Supported Technologies and Group Support Systems
Knowledge Management
Artificial Intelligence and Expert Systems
Advanced Intelligent Systems
Management Support Systems Emerging Trends and Impacts
Setiap babnya memiliki format yang sama, yaitu tujuan pembelajaran, pengantar materi, kegiatan belajar (pemahaman konsep, tugas, diskusi kelompok), penilaian, dan refleksi. Kegiatan belajar sangat bervariasi, mulai dari menjawab pertanyaan, menggambar diagram, analisis kasus, melakukan eksperimen menggunakan tools tertentu, hingga diskusi kelompok dan presentasi.
Referensi utama yang digunakan dalam mata kuliah ini adalah buku Decision Support and Business Intelligence Systems oleh Turban, E., Sharda, R., & Delen, D.
Lembar kerja ini memberikan kerangka kerja yang komprehensif bagi mahasiswa untuk memahami dan menerapkan konsep-konsep penting dalam kecerdasan buatan terapan pada sistem informasi, melalui kombinasi pembelajaran teoretis dan tugas-tugas praktis.
Muqaddimah ANGGARAN DASAR Muhammadiyah .pptxsuwaibahkapa2
油
MUQODDIMAH
惡愕 悋 悋惘忰 悋惘忰
(5) 悋忰惆 惘惡 悋惺悋 (1) 悋惘忰 悋惘忰 (2) 悋惆 (3) 悒悋 惺惡惆 悒悋 愕惠惺 (4) 悋惆悋 悋惶惘悋愀 悋愕惠
(6) 惶惘悋愀 悋悵 悖惺惠 惺 愃惘 悋愃惷惡 惺 悋 悋惷悛
Dengan nama Allah Yang Maha Pemurah dan Penyayang. Segala puji bagi Allah yang mengasuh semua alam, yang Maha Pemurah dan Maha Penyayang, Yang memegang pengadilan pada hari kemudian. Hanya kepada Engkau hamba menyembah, dan hanya kepada Engkau, kami mohon pertolongan. Berilah petunjuk kepada hamba akan jalan yang lempang, jalan orang-orang yang telah Engkau beri kenikmatan, yang tidak dimurkai dan tidak tersesat. (QS Al-Fatihah 1-6)
惘惷惠 惡悋 惘惡悋 惡悋悒愕悋 惆悋 惡忰惆 惶 悋 惺 愕 惡悋 惘愕悋
Saya ridla: Ber-Tuhan kepada ALLAH, ber-Agama kepada ISLAM dan ber-Nabi kepada MUHAMMAD RASULULLAH Shalallahu alaihi wassalam.
AMMA BADU, bahwa sesungguhnya ke-Tuhanan itu adalah hak Allah semata-mata. Ber-Tuhan dan beribadah serta tunduk dan thaat kepada Allah adalah satu-satunya ketentuan yang wajib atas tiap-tiap makhluk, terutama manusia.
Hidup bermasyarakat itu adalah sunnah (hukum qudrat iradat) Allah atas kehidupan manusia di dunia ini.
Masyarakat yang sejahtera, aman damai, makmur dan bahagia hanyalah dapat diwujudkan di atas keadilan, kejujuran, persaudaraan dan gotong-royong, bertolong-tolongan dengan bersendikan hukum Allah yang sebenar-benarnya, lepas dari pengaruh syaitan dan hawa nafsu.
Agama Allah yang dibawa dan diajarkan oleh sekalian Nabi yang bijaksana dan berjiwa suci, adalah satu-satunya pokok hukum dalam masyarakat yang utama dan sebaik-baiknya.
Menjunjung tinggi hukum Allah lebih daripada hukum yang manapun juga, adalah kewajiban mutlak bagi tiap-tiap orang yang mengaku ber-Tuhan kepada Allah.
Agama Islam adalah Agama Allah yang dibawa oleh sekalian Nabi,sejak Nabi Adam sampai Nabi Muhammad saw, dan diajarkan kepada umatnya masing-masing untuk mendapatkan hidup bahagia Dunia dan Akhirat.
Syahdan, untuk menciptakan masyarakat yang bahagia dan sentausa sebagai yang tersebut di atas itu, tiap-tiap orang, terutama umat Islam, umat yang percaya akan Allah dan Hari Kemudian, wajiblah mengikuti jejak sekalian Nabi yang suci: beribadah kepada Allah dan berusaha segiat-giatnya mengumpulkan segala kekuatan dan menggunakannya untuk menjelmakan masyarakat itu di Dunia ini, dengan niat yang murni-tulus dan ikhlas karena Allah semata-mata dan hanya mengharapkan karunia Allah dan ridha-Nya belaka, serta mempunyai rasa tanggung jawab di hadirat Allah atas segala perbuatannya, lagi pula harus sabar dan tawakal bertabah hati menghadapi segala kesukaran atau kesulitan yang menimpa dirinya, atau rintangan yang menghalangi pekerjaannya, dengan penuh pengharapan perlindungan dan pertolongan Allah Yang Maha Kuasa.
Untuk melaksanakan terwujudnya masyarakat yang demikian itu, maka dengan berkat dan rahmat Allah didorong oleh firman Allah dalam Al-Quran:
ル曄惠ル 曄 悖ル悸朏 リ曄惺 悒ル 抉曄悽ル曄惘 ルリ曄莧 惡抉曄リ鉱『悦
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...Murad Maulana
油
PPT ini dipresentasikan dalam acara Lokakarya Nasional (Loknas) 2016 PDII LIPI dengan tema tema Pengelolaan Data, Informasi, dan Pengetahuan untuk Mendukung Pembangunan Repositori Nasional Indonesia, tanggal 10 11 Agustus 2016
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)Murad Maulana
油
PPT ini dipresentasikan dalam acara Diseminasi repositori perpustakaan BAPETEN yang diselenggarakan oleh Kepala Pusat Pengkajian Sistem dan Teknologi
Pengawasan Instalasi dan Bahan Nuklir (P2STPIBN) pada tanggal 25 Februari 2025
Jakarta Pasca Ibu Kota Negara - Majalah TelstraDadang Solihin
油
Banyak pertanyaan tentang bagaimana nasib Jakarta setelah tidak menjadi Ibu Kota Negara lagi. Sebagian besar masyarakat berkomentar bahwa Jakarta akan menjadi pusat bisnis. Jakarta diproyeksikan akan menjadi pusat ekonomi nasional pasca pemindahan ibu kota negara. Tentunya hal ini akan membuat Jakarta tetap akan menjadi magnet bagi investor, masyarakat ataupun pemerintah. Kawasan penyangga Jakarta seperti Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi diproyeksikan akan menjadi kawasan aglomerasi dengan tingkat pertumbuhan ekonomi yang cukup besar.
Restrukturisasi dan Redistribusi Ekonomi melalui Danantara: Pesimis atau Opti...Dadang Solihin
油
Dari perspektif optimis, Danantara dapat menjadi pilar utama dalam pembangunan ekonomi nasional. Dengan manajemen profesional dan tata kelola yang transparan, lembaga ini berpotensi mengoptimalkan pemanfaatan aset negara secara lebih produktif.
3. LETAK INDONESIA
Untuk mengetahui kondisi 鍖sik Indonesia terlebih
dahulu kita harus mengetahui letak/ posisi
Indonesia itu sendiri. Letak Indonesia dapat
dibedakan menjadi 2 yaitu letak secara astronomis
dan geogra鍖s.
1. Letak Indonesia secara Astronomis
Letak astronomis adalah letak suatu
tempat dilihat dari posisi garis lintang dan
garis bujur, Letak astronomis Indonesia
adalah 60 LU 110 LS dan 950 BT 1410
BT.
2. Letak Indonesia secara Geogra鍖s
Indonesia terletak di antara dua benua
yaitu Benua Asia dan Benua Australia.
Indonesia juga terletak di antara dua
samudera, yaitu Samudera Hindia dan
Samudera Pasi鍖k.
4. IKLIM
1. Iklim Tropis
Indonesia terletak di sekitar garis khatulistiwa sehingga menyebabkan
Indonesia beriklim tropis yang bersifat panas.
2. Iklim muson (musim)
Iklim jenis ini sangat dipengaruhi oleh angin musiman yang berubah-ubah
setiap periode tertentu. Biasanya satu periode perubahan angin muson
adalah 6 bulan.
3. Iklim Laut
Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki banyak lautan.
5. LETAK GEOLOGIS
Letak geologis adalah letak suatu wilayah yang dilihat dari jenis
keadaan batuan yang ada di permukaan bumi dan jalur
pegunungan.
Secara geologis, Indonesia merupakan daerah pertemuan 3
lempeng tektonik besar, yaitu lempeng Indo-Australia, Eurasia, dan
lempeng Pasi鍖k. Lempeng Indo-Australia bertumbukan dengan
lempeng Eurasia di lepas pantai Sumatera, Jawa dan Nusa
Tenggara, sedangkan dengan Pasi鍖c di utara Irian dan Maluku
Utara.
6. Bentuk Rupa Bumi
Permukaan bumi pada dasarnya dibagi menjadi dua bentuk yaitu daratan
dan perairan. Bentuk dari perairan ada bermacam-macam seperti laut,
sungai, danau dan sebagainya. Selain perairan, daratan juga memiliki
bentuk yang beraneka ragam baik dari tinggi rendahnya maupun yang
lainnya
Bentuk Rupa Bumi Daratan Bentuk Rupa Bumi Perairan
1. Gunung
2. Pegunungan
3. Perbukitan
4. Dataran Tinggi
5. Dataran Rendah
6. Lembah
1. Danau
2. Sungai
3. Lautan
a. Samudra
b. Laut
c. Selat
d. Teluk
e. Tanjung
f. Palung
7. LAHAN
Lahan yang dimaksud disini adalah kondisi tanah. Jenis tanah akan berpengaruh pada kesuburan tanah.
Letak geogra鍖s dan astronomis di Indonesia memiliki pengaruh yang sangat penting dalam membentuk
berbagai macam tanah.
1. Tanah alluvial
Jenis tanah yang terjadi karena endapan lumpur
biasanya yang terbawa karena aliran sungai.
Bewarna coklat hingga kelabu, dan banyak
tersebar di Indonesia dari Sumatera, Kalimantan,
Sulawesi, Papua dan Jawa.
2. Tanah Andosol
Tanah andosol merupakan salah satu jenis
tanah vulkanik dimana terbentuk karena adanya
proses vulkanisme pada gunung berapi. Tanah
ini berada di daerah Jawa, Bali, Sumatera dan
Nusa Tenggara.
3. Tanah Entisol
Tanah entisol merupakan pelapukan dari
material letusan gunung berapi seperti debu,
pasir, lahar, dan lapili. Tanah ini terdapat di
pantai Parangtritis Yogjakarta, dan daerah Jawa
lainnya yang memiliki gunung berapi.
4. Tanah Grumusol
Tanah grumusol terbentuk dari pelapukan batuan
kapur dan tuffa vulkanik. tanah ini tidak subur dan
tidak cocok untuk ditanami tanaman.
Persebarannya di Indonesia seperti di Jawa Tengah
(Demak, Jepara, Pati, Rembang), Jawa Timur
(Ngawi, Madiun) dan Nusa Tenggara Timur.
8. LAHAN
5. Tanah Humus
Tanah humus terbentuk dari pelapukan tumbuh-
tumbuhan. Mengandung banyak unsur hara dan
mineral dan sangat subur. Tanah ini terdapat di
daerah yang ada banyak hutan. Persebarannya di
Indonesia meliputi daerah Sumatera, Kalimantan,
Jawa, Papua dan sebagian wilayah dari Sulawesi.
6. Tanah Kapur
Berasal dari batuan kapur yang mengalami
pelapukan. Tanah kapur tersebar di daerah yang
kering seperti di gunung kidul Yogyakarta, dan di
daerah pegunungan kapur seperti di Jawa Tengah,
Jawa Barat, Nusa Tenggara Timur.
7. Tanah Latosol
Jenis tanah ini juga salah satu yang terdapat di
Indonesia, tanah ini terbentuk dari pelapukan
batuan sedimen dan metamorf. Persebaran
tanah latosol di daerah Sulawesi, Lampung,
Kalimantan Timur dan Barat, Bali serta Papua.
10. Jenis-Jenis Sumber Daya Alam
sumber daya alam yang dapat didaur ulang, tumbuh atau dapat dibuat
kembali. Contohnya adalah tumbuhan serta hewan.
Sumber daya alam yang dapat diperbaharui
sumber daya alam yang habis jika digunakan secara terus menerus. karena
proses daur ulangnya membutuhkan waktu yang lama. Contohnya bahan
tambang (emas, perak, minyak bumi, batubara, marmer, intan, dan
sebagainya).
Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui
Sumber daya alam jenis ini adalah sumber daya alam yang jumlahnya tidak
terbatas di bumi ini. contohnya adalah air, udara, angin serta cahaya
matahari
Sumber daya alam yang jumlahnya tidak terbatas
Sumber Daya Alam
Dibagi menjadi 3
Diantaranya :
11. Flora Dan Fauna Di Indanesia
Hutan heterogen karena ditumbuhi
beraneka ragam tumbuhan. Jenis
hutan ini banyak ditemukan di Pulau
Sumatera, Kalimantan dan Papua.
Hutan hujan tropis
Hutan homogen karena
tumbuhannya terdiri satu jenis
tanaman. Hutan ini banyak terdapat
di Jawa Tengah, Jawa Timur dan
Nusa Tenggara Barat.
Hutan musim
Stepa merupakan lahan yang
ditumbuhi dengan rumput-rumput
tanpa pepohonan. banyak terdapat
di Sumbawa, Flores.
Stepa
padang rumput yang luas diselingi pohon-
pohon atau semak-semak di sekitarnya.
terdapat di Nusa Tenggara, Madura dan di
Dataran Tinggi Gayo (Aceh).
Sabana
Hutan bakau atau Mangrove Tumbuh di
daerah pantai yang berlumpur. banyak
tumbuh di dataran rendah dan pantai.
Hutan Bakau
Terjadi karena pengaruh cuaca dingin.
biasanya terdapat di puncak- puncak
gunung. Padang lumut dapat dijumpai
di Puncak Jayawijaya.
Padang lumut
Portfolio Presentation
Jenis-jenis 鍖ora di Indonesia antara lain
12. Flora Indonesia
Flora di Paparan Sahul
(Indonesia bagian timur)
Berdasarkan faktor
geologi, jenis 鍖ora di
Indonesia dapat
dibedakan sebagai
berikut:
Flora di daerah ini terdiri atas hutan
tropis, hutan sagu, hutan nipah dan hutan
mangrove.
Flora di Paparan Sunda
(Indonesia bagian barat)
Flora di daerah ini terdiri atas flora
endemic seperti bunga rafflesia arnoldi,
mangrove, hutan gambut, hutan rawa dan
rotan,
13. Persebaran Fauna di Indonesia
Jenis fauna di daerah peralihan memiliki ciri khas tersendiri yang berbeda
dengan fauna di daerah asiatis maupun australis. Jenis fauna peralihan
terdapat di Sulawesi, Maluku dan Nusa Tenggara.
Fauna Tipe Indonesia Tengah (Peralihan)
Fauna ini meliputi daerah Papua,
Kepulauan Aru dan beberapa pulau di
sekitarnya. Cirinya adalah jenis
mamalia berukuran kecil,
Banyak terdapat burung berbulu indah
dan hewan berkantong. Binatang di
daerah Australis mendapatkan
pengaruh dari Australia
Fauna Tipe Indonesia Timur
(Australis)
Fauna di daerah barat menyerupai
daratan Asia. Meliputi Sumatera,
Jawa, Bali, Kalimanta hingga Selat
Makasar dan Selat Lombok.
Kebanyakan memiliki ukuran yang
besar dan binatang menyusui. dan
berbulu tidak indah
Fauna Tipe Indonesia Barat
(Asiatis)
16. Latihan dan Tugas
Sebutkan 3 jenis sumber daya alam! Berikan
contoh dari masing-masing jenis tersebut!
01
Bagaimanakah upaya kita dalam
menghemat penggunaan sumber daya alam
yang tidak dapat diperbaharui?
02
Sebutkan 3 pembagian fauna yang ada di
Indonesia berdasarkan garis Wallace dan
Weber!
03
Sebutkan ciri-ciri hutan hujan tropis!
04
17. Latihan dan Tugas
Jelaskan letak Indonesia secara geogra鍖s
01
Berdasarkan letak geologisnya, Indonesia merupakan
salah satu negara yang rawan terhadap bencana alam
gempa bumi. Coba identi鍖kasi daerah kalian termasuk
ke dalam wilayah yang mana dalam pembagian resiko
kegempaan?
02
Bagaimana kah kondisi tanah yang ada di daerah
kalian? Apa sajakah tanaman yang cocok untuk
kondisi tanah di daerah kalian tersebut?
03
Dahulu musim penghujan dan musim kemarau silih
berganti setiap 6 bulan sekali, namun saat ini sudah
tidak seperti itu lagi. Misalnya dapat terjadi kemarau
panjang di beberapa daerah. Menurut kalian apakah
penyebabnya?
04