Dokumen tersebut membahas tentang IPS (Ilmu Pengetahuan Sosial) yang meliputi pengertian, prinsip, tujuan, dan dasar pengembangan kurikulum IPS. IPS merupakan studi tentang interaksi manusia dan lingkungannya dengan pendekatan interdisipliner dari berbagai ilmu sosial. Tujuan pembelajaran IPS adalah membentuk warga negara yang baik dengan memberikan pengetahuan, keterampilan, dan nilai-nilai dasar. Dasar peng
Teks ini membahas tentang kurikulum berbasis kompetensi (KBK) untuk pendidikan IPS di sekolah dasar. Teks ini menjelaskan bahwa KBK akan diimplementasikan secara nasional pada tahun 2004-2005, dan IPS SD harus memperhatikan tingkat perkembangan kognitif anak. Teks ini juga menjelaskan beberapa tema penting IPS SD seperti pendidikan nilai, multikultural, dan global serta metode pembelajaran yang tepat untuk anak SD.
Dokumen tersebut merupakan model silabus mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) untuk Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah yang disusun oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Silabus ini menjelaskan rasional, kompetensi yang diharapkan, kerangka pengembangan kurikulum, dan kompetensi dasar IPS untuk kelas VII sampai IX dengan fokus pada konsep ruang, interaksi antarruang, dan perub
Dokumen tersebut membahas fokus pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) di tingkat sekolah dasar dan menengah pertama. IPS diajarkan secara terpadu pada tingkat 1-3 dan terpisah menjadi Geografi, Sejarah, Sosiologi, dan Ekonomi pada tingkat 4. Fokus pembelajaran IPS tingkat 1 adalah lingkungan tempat tinggal, asal usul keluarga, dan kebutuhan dasar.
Karakteristik pembelajran IPS di Sd kelas tinggi Risa Zakiatul H. ^_^Rissa ZH
Ìý
Makalah ini membahas tentang hakikat, karakteristik, dan implementasi pembelajaran IPS di SD kelas tinggi. IPS merupakan ilmu yang mempelajari interaksi sosial manusia dengan lingkungan melalui bidang-bidang seperti sejarah, geografi, ekonomi, dan sosiologi. Pembelajaran IPS di SD kelas tinggi menekankan pada aspek kognitif dengan materi yang bersumber dari kehidupan seharian siswa dan berfokus pada peng
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang upaya memajukan prestasi pelajar di Sumatera Selatan melalui pemberdayaan Kelompok Ilmiah Remaja (KIR) di sekolah-sekolah. Ia menjelaskan bahwa KIR memiliki peran penting dalam menumbuhkan sikap ilmiah siswa meskipun masih kurang mendapat perhatian. Dokumen ini juga menyarankan pemerintah pusat dan daerah untuk lebih memperhatikan kegiatan KIR k
1. Ringkasan dokumen tersebut membahas tentang tujuan dan landasan pendidikan IPS di SD yang mencakup aspek kemanusiaan, politik, psikologi, dan religi. 2. IPS dijelaskan sebagai program pengajaran yang mempelajari kehidupan sosial dengan mengintegrasikan bidang ilmu sosial dan humaniora. 3. Dibahas pula landasan filosofis pendidikan IPS SD yang mencakup pengembangan pemahaman fenomena sosial dan keteramp
Silabus mata pelajaran Sejarah SMA/MA menjelaskan bahwa pelajaran sejarah bertujuan membentuk pemahaman siswa tentang perkembangan masyarakat dan bangsa Indonesia serta dunia melalui pengalaman sejarah, serta membangun karakter nasionalisme. Silabus ini menjabarkan kompetensi apa saja yang akan dikembangkan pada setiap kelas, mulai dari analisis peristiwa sejarah hingga kreativitas merekonstruksi peristiwa
Kurikulum Standard Sekolah Rendah (KSSR) melibatkan perubahan holistik kepada kurikulum sedia ada untuk melahirkan murid yang seimbang secara mental, rohani, jasmani dan emosi serta mampu menangani cabaran masa kini dan masa depan. KSSR menekankan pembangunan modal insan, penguasaan ilmu, kemahiran dan nilai murni.
K01947 20180528092607 k12 pengurusan murid pelbagai upayaJANGAN TENGOK
Ìý
Dokumen tersebut membincangkan program pendidikan khas untuk pelajar pelbagai keupayaan termasuk pelajar berkeperluan khas, pelajar pintar cerdas, dan pelajar yang memerlukan program pemulihan. Ia menjelaskan pendekatan dan strategi pengajaran yang sesuai bagi memenuhi keperluan pelajar pelbagai keupayaan tersebut seperti pendekatan multi sensori, kurikulum yang diubahsuai, dan aktiviti pengayaan mendatar dan menegak.
Materi ini memberikan panduan tentang implementasi strategi literasi dalam pembelajaran di sekolah menengah kejuruan untuk meningkatkan kemampuan literasi siswa dan pembentukan karakter melalui pengembangan keterampilan berpikir tingkat tinggi."
Dokumen tersebut membahas tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) untuk SD Pela Mampang 14 Pagi kelas 2. Dokumen ini menjelaskan latar belakang, tujuan, ruang lingkup, karakteristik perkembangan anak usia sekolah dasar, cara belajar anak, dan pengertian pembelajaran tematik.
Konsep pembelajaran seni terpadu (lengkap) ok 1saeful_4h13
Ìý
Dokumen tersebut membahas konsep rencana pembelajaran seni rupa di sekolah dasar dengan pendekatan terpadu. Pembelajaran terpadu dimaksudkan untuk menciptakan pembelajaran yang bermakna bagi siswa dengan mengaitkan berbagai mata pelajaran melalui tema atau topik tertentu. Pembelajaran seni rupa dapat dilaksanakan secara terpadu dengan memperhatikan unsur-unsur substansial seni seperti kreativitas, apresias
GroundPros Inc. is a respected landscape management company committed to quality and customer care. They have over 25 years of experience and over 400 clients ranging from hotels, hospitals, universities, and more. They pride themselves on their certified technicians, weekly training programs, and focus on building long term relationships with customers.
The document discusses The Coca Cola Company. It provides a short history noting that Coca Cola is the largest beverage company in the world with over 500 brands and 3000 products sold in over 200 countries. The company's mission is stated as striving to refresh the world, inspire moments of optimism and happiness, and create value. The document also mentions balance sheets, income statements, comparisons to Pepsi, innovations in products and packaging, and quick facts about the company.
Silabus mata pelajaran Sejarah SMA/MA menjelaskan bahwa pelajaran sejarah bertujuan membentuk pemahaman siswa tentang perkembangan masyarakat dan bangsa Indonesia serta dunia melalui pengalaman sejarah, serta membangun karakter nasionalisme. Silabus ini menjabarkan kompetensi apa saja yang akan dikembangkan pada setiap kelas, mulai dari analisis peristiwa sejarah hingga kreativitas merekonstruksi peristiwa
Kurikulum Standard Sekolah Rendah (KSSR) melibatkan perubahan holistik kepada kurikulum sedia ada untuk melahirkan murid yang seimbang secara mental, rohani, jasmani dan emosi serta mampu menangani cabaran masa kini dan masa depan. KSSR menekankan pembangunan modal insan, penguasaan ilmu, kemahiran dan nilai murni.
K01947 20180528092607 k12 pengurusan murid pelbagai upayaJANGAN TENGOK
Ìý
Dokumen tersebut membincangkan program pendidikan khas untuk pelajar pelbagai keupayaan termasuk pelajar berkeperluan khas, pelajar pintar cerdas, dan pelajar yang memerlukan program pemulihan. Ia menjelaskan pendekatan dan strategi pengajaran yang sesuai bagi memenuhi keperluan pelajar pelbagai keupayaan tersebut seperti pendekatan multi sensori, kurikulum yang diubahsuai, dan aktiviti pengayaan mendatar dan menegak.
Materi ini memberikan panduan tentang implementasi strategi literasi dalam pembelajaran di sekolah menengah kejuruan untuk meningkatkan kemampuan literasi siswa dan pembentukan karakter melalui pengembangan keterampilan berpikir tingkat tinggi."
Dokumen tersebut membahas tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) untuk SD Pela Mampang 14 Pagi kelas 2. Dokumen ini menjelaskan latar belakang, tujuan, ruang lingkup, karakteristik perkembangan anak usia sekolah dasar, cara belajar anak, dan pengertian pembelajaran tematik.
Konsep pembelajaran seni terpadu (lengkap) ok 1saeful_4h13
Ìý
Dokumen tersebut membahas konsep rencana pembelajaran seni rupa di sekolah dasar dengan pendekatan terpadu. Pembelajaran terpadu dimaksudkan untuk menciptakan pembelajaran yang bermakna bagi siswa dengan mengaitkan berbagai mata pelajaran melalui tema atau topik tertentu. Pembelajaran seni rupa dapat dilaksanakan secara terpadu dengan memperhatikan unsur-unsur substansial seni seperti kreativitas, apresias
GroundPros Inc. is a respected landscape management company committed to quality and customer care. They have over 25 years of experience and over 400 clients ranging from hotels, hospitals, universities, and more. They pride themselves on their certified technicians, weekly training programs, and focus on building long term relationships with customers.
The document discusses The Coca Cola Company. It provides a short history noting that Coca Cola is the largest beverage company in the world with over 500 brands and 3000 products sold in over 200 countries. The company's mission is stated as striving to refresh the world, inspire moments of optimism and happiness, and create value. The document also mentions balance sheets, income statements, comparisons to Pepsi, innovations in products and packaging, and quick facts about the company.
The document discusses The Coca Cola Company. It provides a short history noting that Coca Cola is the largest beverage company in the world with over 500 brands and 3000 products sold in over 200 countries. The company's mission is stated as striving to refresh the world, inspire moments of optimism and happiness, and create value. The document also mentions balance sheets, income statements, comparisons to Pepsi, innovations in products and packaging, and quick facts about Coca Cola.
De toekomst van het communicatievak volgens Betteke van Ruler (UVA)Gerben G van Dijk
Ìý
Een open raam vertelling in 16 cartoons over de toekomst van het communicatievak. Door: Gerben G van Dijk #communicatiemanagement. Betteke van Ruler (UVA) hield een lezing voor de Utrechtse Communicatiekring op 28-11-2012. USG Capacity maakte dit mede mogelijk.
El documento presenta conceptos básicos de control de procesos, incluyendo diagramas de bloques, variables de sistemas, funciones de transferencia y reglas algebraicas para simplificar diagramas de bloques. Explica cómo determinar la función de transferencia de un bucle de control cerrado y analizar sistemas con entradas perturbadoras.
Dokumentasi tugasan kumpulan ko kurikulumReyha Yakub
Ìý
Dokumen ini berisi ringkasan aktivitas yang dilakukan sebelum, semasa, dan sesudah Hari Sukan di sekolah. Terdapat perbincangan mengenai persiapan awal seperti mesyuarat panitia dan latihan, kemudian acara-acara yang diadakan pada hari sukan seperti upacara pembukaan dan perlombaan, dan terakhir kegiatan yang dilakukan setelah acara selesai seperti pembersihan.
This document contains abstracts from research, innovations, and clinical vignettes presented at the 2011 Hospital Medicine annual meeting. The abstracts are divided into sections for research, innovations, and clinical vignettes. Some of the abstracts presented include evaluations of HIV screening practices, the safety of arthrocentesis for patients on warfarin therapy, incidence of venous thromboembolism in homebound patients, and an assessment of pain in patients undergoing bone marrow biopsies. The abstracts cover a wide range of topics in hospital medicine and include results from studies, innovations, and case reports.
UPAYA PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS
SISWA KELAS V MI NU TERATE GRESIK MELALUI
MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH
A. Latar Belakang
Berdasarkan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Tingkat SD/MI dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 tahun 2006 tentang standar isi untuk satuan pendidikan dasar dan menengah bahwa standar kompetensi Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) merupakan salah satu mata pelajaran yang diberikan mulai dari SD/MI/SDLB sampai SMP/MTs/SMPLB. IPS mengkaji seperangkat peristiwa, fakta, konsep, dan generalisasi yang berkaitan dengan isu sosial. Pada jenjang SD/MI mata pelajaran IPS memuat materi Geografi, Sejarah, Sosiologi, dan Ekonomi. Melalui mata pelajaran IPS, peserta didik diarahkan untuk dapat menjadi warga Negara Indonesia yang demokratis dan bertanggung jawab, serta warga dunia yang cinta damai. Dimasa yang akan datang peserta didik akan menghadapi tantangan berat karena kehidupan masyarakat global selalu mengalami perubahan setiap saat. Oleh karena itu mata pelajaran IPS dirancang untuk mengembangkan pengetahuan, pemahaman, dan kemampuan analisis terhadap kondisi sosial masyarakat dalam memasuki kehidupan bermasyarakat yang dinamis.
Pengajaran IPS di SD ditujukan bagi pembinaan generasi penerus usia dini agar memahami potensi dan peran dirinya dalam berbagai tata kehidupannya, menghayati keharusan dan pentingnya bermasyarakat dengan penuh rasa kebersamaan dan kekeluargaan serta mahir berperan di lingkungannya sebagai insan sosial dan warga negara yang baik. Untuk itulah dalam pengajaran IPS harus dapat membawa anak didik kepada kenyataan hidup yang sebenarnya yang dapat dihayati mereka, ditanggapinya, dianalisisnya akhirnya dapat membina kepekaan sikap mental, ketrampilan dalam menghayati kehidupan yang nyata ini. Melalui pengajaran IPS seperti yang digambarkan di atas diharapkan terbinanya sikap warga negara yang peka terhadap masalah sosial yang memberikan pelajaran yang membantu anak untuk mengenal hubungan manusia dengan lingkungan sekitarnya melalui pelajaran IPS. IPS merupakan pelajaran yang memadukan sejumlah ilmu-ilmu sosial yang mempelajari kehidupan sosial, yang didasarkan pada kajian geografi, ekonomi, sosiologi, tata negera dan sejarah.
Mata pelajaran IPS bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut: (1) Mengenal konsep-konsep yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat dan lingkungannya; (2) Memiliki kemampuan dasar untuk berpikir logis dan kritis, rasa ingin tahu, inkuiri, memecahkan masalah, dan keterampilan dalam kehidupan sosial; (3) Memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan kemanusiaan; (4) Memiliki kemampuan berkomunikasi, bekerjasama dan berkompetisi dalam masyarakat yang majemuk, di tingkat lokal, nasional, dan global (KTSP, 2006:82).
Pendidikan IPS adalah penyederhanaan adaptasi, seleksi, dan modifikasi dari disiplin akademis ilmu-ilmu sosial yang diorganisasikan dan disajikan secara ilmiah dan pedagogis-psikologis
Dokumen tersebut merupakan model silabus mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) untuk Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah yang dikembangkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Silabus ini menjelaskan rasional, kompetensi yang diharapkan, kerangka pengembangan kurikulum, dan kompetensi dasar IPS untuk kelas VII sampai IX dengan fokus pada konsep ruang dan interaksi antarruang serta
1. silabus tematik terpadu kelas 1 semester 1 & 2IAIN Pekalongan
Ìý
Silabus tersebut merangkum karakteristik mata pelajaran yang diajarkan secara tematik di SD, termasuk PPKn, Bahasa Indonesia, Matematika, IPA, IPS, dan Seni Budaya dan Prakarya. Mata pelajaran tersebut diajarkan untuk membentuk sikap dan pengetahuan peserta didik sesuai dengan tahap perkembangan kognitif mereka. Pembelajaran dilakukan secara terpadu menggunakan berbagai tema untuk memberikan pemahaman yang
1. silabus tematik terpadu kelas 1 semester 1 & 2IAIN Pekalongan
Ìý
Silabus Tematik Terpadu Kelas 1 Semester 1 dan 2 memberikan gambaran umum tentang pendekatan pembelajaran tematik terpadu yang digunakan di SD dengan mengintegrasikan berbagai mata pelajaran seperti PPKn, Bahasa Indonesia, Matematika, IPA, IPS, Seni Budaya dan Prakarya, dan PJOK ke dalam berbagai tema yang disesuaikan dengan karakteristik peserta didik. Silabus ini juga menjelaskan karakteristik masing-masing mata pelajaran
Kurikulum Merdeka memperkenalkan sistem pendidikan baru di Indonesia yang memberi kebebasan kepada siswa dan guru untuk menentukan jadwal dan materi pembelajaran. Tujuannya adalah meningkatkan kualitas pendidikan dan kesiapan siswa dengan memperkuat nilai-nilai keagamaan, jati diri nasional, dan dasar-dasar literasi, matematika, sains, dan seni.
Silabus ini membahas kompetensi yang akan dikembangkan dalam pembelajaran Sejarah Indonesia di SMA/SMK, yang mencakup kemampuan memahami peristiwa sejarah Indonesia, menganalisis faktor-faktor penyebab peristiwa, dan menghubungkan peristiwa sejarah dengan kondisi sosial, budaya, ekonomi, dan politik masa kini.
Dokumen tersebut membahas capaian pembelajaran kurikulum merdeka belajar untuk mata pelajaran IPAS di fase C. IPAS merupakan gabungan dari IPA dan IPS yang bertujuan membantu peserta didik memahami interaksi antara alam semesta, kehidupan manusia, dan lingkungan sosialnya. Pembelajaran IPAS diarahkan untuk mengembangkan rasa ingin tahu, keterampilan berpikir kritis, serta kemampuan menyeles
1. Pembelajaran IPS di Sekolah Dasar
Written by Ard Dee
PEMBELAJARANÌý IPS DI ÌýSEKOLAH DASAR
Oleh : Muhammad*
Pendahuluan
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan
pelajaran serta cara yang dipergunakan sebagai pedoman penyelenggaraanÌý kegiatan
pembelajaran untuk mencapai tujuan
Ìý
pendidikan tertentu. Berdasarkan
Ìý
Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
Ìý
pasal 36 Ayat (2) ditegaskan bahwa kurikulum pada semua jenjang dan jenis pendidikan
dikembangkan dengan prinsip diversifikasi sesuai dengan satuan pendidikan, potensi daerah,
dan peserta didik.
Atas dasar pemikiran tersebut maka perlu dikembangakan
Ìý
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).
Kurikulum Tingkat Satuan PendidikanÌý (KTSP) adalah kurikulum operasional yang disusun oleh
dan dilaksanakan di masing-masing satuan pendidikan. Sesuai dengan amanat Peraturan
Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005 bahwa kurikulun Satuan Pendidikan
pada jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah Ìý mengac
u pada standar isi dan standar kompetensi lulusan serta berpedoman pada panduan dari Badan
Standar Nasional Pendidikan.
KTSP diberlakukan secara bertahap mulai tahun ajaran 2006/2007 hingga tahun ajaran
2009/2010 sudah merata di semua kelas pada jenjang pendidikan dasar dan menengah .Ìý Gau
ng nya sudah menggema ke seluruh pelosok persada tanah air tercinta, Negara Kesatuan
Republik Indonesia (NKRI), khususnya di kalangan pendidikan. Dalam Struktur Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan SD memuat 8 mata pelajaran ditambah muatan lokal, yang
diantaranya terdapat mata pelajaran IPS.
1/7
2. Pembelajaran IPS di Sekolah Dasar
Written by Ard Dee
Tulisan ini mencoba memberikan deskripsi tentang hal-hal apa saja yang perlu diketahui,
dipahami, dan diimplementasikan dari KTSP SD khususnyaÌý mata pelajaranÌý IPS;Ìý diantaranya
pelajaran IPS untuk sekolah dasar, pola pendekatan lingkungan yang semakin meluas,
pelajaran IPS dalam struktur KTSP SD, tema-tema IPS SD yang perlu mendapat perhatian,
metode pembelajaran IPS SD, penlaian,dan penutup.
1. Pelajaran ÌýIPS untuk Sekolah Dasar
Pelajaran ÌýIlmu Pengetahuan Sosial (IPS) di SD harus memperhatikan kebutuhan anak yang
berusia antara 6-12 tahun. Anak dalam kelompok usia 7-11 tahun menurut Piaget
(1963) berada dalam perkembangan kemampuan intelektual/kognitifnya pada tingkatan kongkrit
operasional. Mereka memandang dunia dalam keseluruhan yang utuh, dan menganggap tahun
yang akan sebagai waktu yang masih jauh. Yang mereka pedulikan adalah sekarang (kongkrit),
dan bukan masa depan yang belum Ìýmereka pahami
(abstrak). Padahal bahan materi IPS penuh dengan pesan-pesan yang bersifat abstrak.
Konsep-konsep seperti waktu, perubahan, kesinambungan (continuity), arah mata angin,
lingkungan, ritual, akulturasi, kekuasaan, demokrasi, nilai, peranan, permintaan, atau
kelangkaan adalah konsep-konsep abstrak yang dalam program studi IPS harus dibelajarkan
kepada siswa SD.
Berbagai cara dan teknik pembelajaran dikaji untuk memungkinkan konsep-konsep abstrak itu
dipahami anak. Bruner (1978) memberikan pemecahan berbentuk jembatan bailey untuk
mengkongkritkan yang abstrak itu dengan enactive, iconic, dan symbolic melalui percontohan
dengan gerak tubuh, gambar, bagan, peta, grafik, lambing, keterangan lanjut, atau elaborasi
dalam kata-kata yang dapat dipahami siswa. Itulah sebabnya IPS SD bergerak dari yang
kongkrit ke yang abstrak dengan mengikuti pola pendekatan lingkungan yang semakin meluas
(expanding environment approach) dan pendekatan spiral dengan memulai dari yang mudah
kepada yang sukar, dari yang sempit menjadi lebih luas, dari yang dekat ke yang jauh, dan
seterusnya : dunia-negara
tetangga-negara-propinsi-kota/kabupaten-kecamatan-kelurahan/desa-RT/RW-tetangga-keluarg
a-Aku.
2. Pola Pendekatan Lingkungan yang Semakin Meluas
Pembelajaran IPS SD akan dimulai dengan pengenalan diri (self), kemudian keluarga,
2/7
3. Pembelajaran IPS di Sekolah Dasar
Written by Ard Dee
tetangga, lingkungan RT, RW, kelurahan/desa, kecamatan, kota/kabupaten, propinsi,
negara-negara Ìýtetangga, kemudian dunia. Anak bukanlah sehelai kertas putih yang menunggu
untuk ditulisi, atau replika Ìýorang dewasa dalam format kecil yang dapat
dimanipulasi sebagai tenaga buruh yang murah, melainkan, anak adalah entitas yang unik,
yang memiliki berbagai potensi yang masih latent dan memerlukan proses serta
sentuhan-sentuhan tertentu dalam perkembangannya. Mereka yang memulai dari egosentrisme
dirinya kemudian belajar, akan menjadi berkembang dengan kesadaran akan ruang dan waktu
yang semakin meluas, dan mencoba serta berusaha melakukan aktivitas yang berbentuk
intervensi dalam dunianya. Maka dari itu, pendidikan IPS adalah salah satu upaya yang akan
membawa kesadaran terhadap ruang, waktu, dan lingkungan sekitar bagi anak (Farris and
Cooper, 1994 : 46).
3. Pelajaran IPS dalam Struktur KTSP SD
Pendidikan IPS SD disajikan dalam bentuk synthetic science, karena basis dari disiplin ini
terletak pada fenomena yang telah diobservasi di dunia nyata. Konsep, generalisasi, dan
temuan-temuan penelitian dari synthetic science ditentukan setelah fakta terjadi atau
diobservasi, dan tidak sebelumnya, walaupun diungkapkan secara filosofis. Para peneliti
menggunakan logika, analisis, dan keterampilan (skills) lainnya untuk melakukan inkuiri
terhadap fenomena secara sistematik. Agar diterima, hasil temuan dan prosedur inkuiri harus
diakui secara public Ìý(Welton and Mallan, 1988 : 66-67).
IPS merupakan salah satu mata pelajaran yang diberikan di SD yang mengkaji seperangkat
peristiwa, fakta, konsep, dan generalisasi yang berkaitan dengan isu sosial . MemuatÌý materi
geografi, sejarah, sosiologi, dan ekonomi. Melalui mata pelajaran IPS, anak diarahkan untuk
dapat menjadi warga negara Indonesia yang demokratis, bertanggung jawab, serta warga dunia
yang cinta amai.
Mata pelajaran IPS bertujuan agar anak didikÌý memiliki kemampuan sbb:
a.ÌýÌýÌýÌýÌýÌýÌý Mengenal konsep-konsep yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat dan
lingkungannya
b.ÌýÌýÌýÌýÌýÌý Memiliki kemampuan dasar untuk berpikir logis dan kritis,rasa ingin tahu,inkuiri,
3/7
4. Pembelajaran IPS di Sekolah Dasar
Written by Ard Dee
memecahkan masalah, dan keteramplan dalam kehidupan sosial
c.ÌýÌýÌýÌýÌýÌýÌý Memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan kemanusiaan
d.ÌýÌýÌýÌýÌýÌý Memiliki kemampuan berkomonikasi,Ìý bekerjasama dan berkompetisi dalam masyarakat
yang mejemuk, ditingkat lokal,nasional, dan global
Ruang lingkup mata pelajaran IPS meliputi aspek-aspek sbb:
a.ÌýÌýÌýÌýÌýÌýÌý Manusia, tempat, dan lingkungan
b.ÌýÌýÌýÌýÌýÌý Waktu, keberlanjutan, dan perubahan
c.ÌýÌýÌýÌýÌýÌýÌý Sistem sosial dan budaya
d.ÌýÌýÌýÌýÌýÌý Perilaku ekonomi dan kesejahteraan
4. Tema-tema IPS SD yang Perlu Mendapat Perhatian
Secara gradual, di bawah ini akan diungkapkan beberapa tema IPS SD yang perlu mendapat
perhatian kita bersama, antara lain :
a.ÌýÌýÌýÌýÌýÌýÌý IPS SD sebagai Pendidikan Nilai (value education), yakni : Mendidikkan nilai-nilai yang
baik yang merupakan norma-
n
orma keluarga dan masyarakat;
4/7
5. Pembelajaran IPS di Sekolah Dasar
Written by Ard Dee
Memberikan klarifikasi nilai-nilai yang sudah dimiliki siswa;
Nilai-nilai inti/utama (core values) seperti menghormati hak-hak perorangan, kesetaraan, etos
kerja, dan martabat manusia (the dignity of man and work) sebagai upaya membangun kelas
yang demokratis.
b.ÌýÌýÌýÌýÌýÌý IPS SD sebagai Pendidikan Multikultural (multicultural _ocial_on), yakni ÌýMendidik siswa
bahwa perbedaan itu wajar;
Menghormati perbedaan etnik, budaya, agama, yang menjadikan kekayaan budaya bangsa;·
Persamaan dan keadilan dalam perlakuan terhadap kelompok etnik atau minoritas.
c.ÌýÌýÌýÌýÌýÌýÌý IPS SD sebagai Pendidikan Global (global education), yakni : Mendidik siswa akan
kebhinekaan bangsa, budaya, dan peradaban di dunia;
M
enanamkan kesadaran ketergantungan antar bangsa;
Menanamkan kesadaran semakin terbukanya komunikasi dan transportasi antar bangsa di
dunia; Mengurangi kemiskinan, kebodohan dan perusakan lingkungan.
5. Metode Pembelajaran IPS SD
Mata pelajaran IPS disusun secara sistematis, komprehensif, dan terpadu dalam proses
pembelajaran menuju kedewsaan dan keberhasilan dalam kehidupan di masyarakat. Dengan
pendekatan tersebut diharapkan anak akan memperoleh pemahaman yang lebih luas dan
mendalam pada bidang ilmu yang berkaitan.
Sesuai dengan karakteristik anak dan IPS SD, maka metode ekspositori akan menyebabkan
siswa bersikap pasif, dan menurunkan derajat IPS menjadi pelajaran hafalan yang
membosankan. Guru yang bersikap memonopoli peran sebagai sumber informasi, selayaknya
meningkatkan kinerjanya dengan metode pembelajaran yang bervariasi, seperti menyajikan
cooperative learning model; role playing, jigsaw, membaca sajak, buku (novel), atau surat
kabar/majalah/jurnal agar siswa diikutsertakan dalam aktivitas akademik. Menerapkan
pembelajaran aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan (PAKEM) Ìý yang
memungkinkan anak
Ìý
mengerjakan kegiatan yang beragam untuk mengembangakan ketrampilan, sikap dan
pemahaman dengan penekanan belajar sambil bekerja, sementara guru menggunakan
berbagai sember dan alat Bantu belajar termasuk pemnfaatan lingkungan supaya pembelajaran
5/7
6. Pembelajaran IPS di Sekolah Dasar
Written by Ard Dee
lebih menarik, menyenangkan dan efektif. Tentu saja guru harus menimba ilmunya dan melatih
keterampilannya, agar ia mampu menyajikan pembelajaran IPS SD dengan menarik.
6. Penilaian
Penilaian dilakukan melalui penilaian berbasis kelas. Penilaian diarahkan untuk mengukur
pencapai indikator hasil belajar siswa, dengan menerapakan prinsip-prinsip penilaian,
pelaksanaan berkelanjutan, adanya bukti-bukti otentik, akurat dan konsisten. Penilaian
pencapaian kompetensi sebgai hasil belajar siswa diperoleh melalui serangkaian penilaian
selama dan setelah proses belajar mengajar, yang meliputi ranah kognitif,efektif dan
psikomotor. Ketiga ranah tersebut dapat diukur dengan menggunakan berbagai macam bentuk
alat penilaian. Selain penilaian tertulis , dapat juga menggunakan model penilaian perbuatan,
penugasan,produk atau portofolio .
Penutup
Dengan diberlakukannya KTSP di Sekolah Dasar hendaknya guru dalam memberikan pelajaran
IPS memperhatikan berbagai keragaman, kebutuhan anak yang berusia diantara 6 sapai 12
tahun , di manaÌý anak memandang,melihat segala sesuatu itu sebagai satu keutuhan, konkrit
bukan sebaliknya sebagai sesuatu yang abstrak Ìý.
Landasan permasalahan yang menyangkut kondisi kemasyarakatan membebani IPS SD
dengan tekanan-tekanan dalam bentuk tuntutan keinginan dan harapan yang tidak sesuai
dengan tingkat kematangan fisik, mental, dan intelektual siswa SD, dan berada di luar
jangkauan peraihannya.
Bagi guru, tekanan dan tuntutan melaksanakan program baru ini juga tidak kecil. Mereka harus
dipersiapkan agar mampu menyajikan ilmu untuk jenjang Sekolah Dasar dengan
metode-metode pembelajaran yang beragam, bervarisi,aktif, efektif dan menyenankan agar
lebih menarik.
DAFTAR PUSTAKA
6/7
7. Pembelajaran IPS di Sekolah Dasar
Written by Ard Dee
Bruner, J. (1978). The Process of Educational Technology (terjemahan). Cambridge : Harvard
University.
Depdiknas,Dirjen Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah Direktorat Pembinaan TK dan
SD,2007, Pedoman penyuunan KTSP SD.Jakarta : Badan Standar Nsional Pendidikan
Depdiknas Dirjen PMPTK , 2007, Landasan Konsep Prinsip dan Strategi PAKEM,
Jakarta,Direktorat Pembinaan Diklat.
Farris, P.J. and Cooper, S.M. (1994). Elementary Social Studies. Dubuque (terjemahan), USA :
Brown Communications, Inc.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 tahun 2006 tentang Standar Isi
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 tahun 2006 tentang Standar Kompetensi
Lulusan Ìý
Weton, D. A and Mallan, J.T. (1988). Children and Their World (terjemahan). Boston : Houghton
Mifflin Co.
*Widyaiswara LPMP Kalsel
7/7