際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
Aliya Nurhasana
By:
Keterbukaan dan Jaminan
Keadilan
A. Pengertian dan pentingnya keterbukaan dan
keadilan dalam kehidupan Berbangsa dan Bernegara
1. Analisis Makna Keterbukaan dalam Pembangunan Nasional
a. Makna keterbukaan dalam pembangunan Nasional
Keterbukaan merupakan sikap jujur,rendah hati, dan adil menerima pendapat orang lain. Dalam
pembangunan nasional yang dilaksanakan di Indonesia sebagaimana yang di amanatkan UUD 1945
diperlukan sikap keterbukaan.
Agar pembangunan nasional benar-benar ditujukan untuk peningkatan kesejahteraan rakyat, perencanaan
dan pelaksanaannya harus berdasarkan prinsip-prinsip keterbukaan dan keadilan sosial.
Keterbukaan dalam berbangsa dan bernegara tercermin dalam undang-undang No. 14 tahun 2008 tentang
keterbukaan informasi publik.
b. Keterbukaan dan keadilan melalui kebijakan negara
Menurut Thomas R. Dye dalam bukunya Understanding Public Policy kebijakan publik adalah
apapun yang dipilih oleh pemerintah melakukan sesuatu atau tidak melakukan sama sekali (whatever
government choose to do or not to do) Artinya, pemertintah memiliki pilihan terhadap suatu hal yang terdapat
dalam masyarakat untuk menjadi hal yang diperhatikan kemudian menjadi keputusan tertentu, atau keputusan
yang dilahirkan adalah tidak melakukan apapun terhadap hal tersebut.
Menurut David Easton, ciri-ciri khusus yang melekat pada kebijakan negara bersumber pada
kenyataan bahwa kebijakan itu di rumus kan oleh orang-orang yang memiliki wewenang dalam sistem politik,
yakni para ketua adat, para ketua suku, para eksekusif, para legislator, para hakim, para administrator, dan para
monarki.
Menurut Fisterbusch (1983) membagi kebaikan publik itu dalam 5 (lima) unsur, yaitu keamanan
(security), hukum dan ketertiban umum ( law and order), keadilan (justice), kebebasan (liberty) serta
kesejahteraan (welfare)
B. Dampak penyelenggaraan
pemerintahan yang tidak transparan
1. Faktor penyebab dan dampak penyelenggaraan
pemerintahan yang tidak transparan
a. Nilai-nilai agama dan nilai-nilai budaya bangsa tidak dijadikan sumber etika dalam berbangsa dan
bernegara oleh sebagian masyarakat
b. Pancasila sebagai ideologi negara ditafsirkan secara sepihak oleh penguasa dan telah
disalahgunakan untuk mempertahankan kekuasaan.
c. Konflik sosial budaya telah terjadi karena kemajemukan suku,budaya, dan agama yang tidak dikelola
dengan baik dan adil oleh pemerintah serta masyarakat.
d. Hukum telah menjadi alat kekuasaan dan pelaksanaannya telah diselewengkan sedemikian rupa
sehingga bertentangan dengan prinsip keadilan, yaitu persoalan hak warga negara dihadapan
hukum,
e. Perilaku ekonomi yang berlangsung dengan praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme serta berpihak
pada sekelompok pengusaha besar.
2. Upaya pencegahan terhadap penyelenggaraan
pemerintah yang tidak transparan
Adapun yang termasuk penyelenggaraan negara, yaitu sebagai
berikut:
a. Pejabat negara pada
lembaga tertinggi negara
b. Pejabat negara pada
lembaga tinggi negara
c. menteri d. gubernur
C. Sikap Keterbukaan dan Keadilan dalam Kehidupan
Berbangsa dan Bernegara
1. Terwujudnya nilai-nilai agama dan nilai-nilai budaya
bangsa sebagai sumber etika dan moral untuk berbuat
baik dan menghindari perbuatan tercela.
2. Terwujudnya sila persatuan Indonesia yang merupakan
sila ketiga dari pancasila sebagai landasan untuk
mempersatukan bangsa.
3. Terwujudnya penyelenggaraan negara yang mampu
memahami dan mengelola kemajemukan bangsa secara
baik dan adil.
4. Terselenggaranya otonomi daerah secara adil.
5. Pulihnya kepercayaan masyarakat kepada
penyelenggara negara dan antara sesama masyarakat
sehingga dapat menjadi landasan untuk kerukunan
dalam hidup bernegara.
A. Sikap Positif dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
b. Sikap Positif
Sikap yang mendorong lahirnya keterbukaan dan keadilan adalah sebagai berikut:
 Menjalankan nilai-nilai agama dan budaya bangsa sebagai pembentuk perilaku.
 Saling bertoleransi dan menghargai perbedaan untuk persatuan.
 Peduli terhadap penyelenggaraan pemerintahan agar terwujud demokrasi rakyat.
 Menuntut ilmu dan pengetahuan dengan baik demi kualitas diri yang baik untuk
kemajuan bernegara.
 Bersikap dan bergaul tanpa membeda-bedakan suku,agama,dan ras agar terjalin
persatuan bangsa yang majemuk ini.
 Meningkatkan kualitas diri agar dapat berdaya saing sehingga lebih jujur dan
terbuka.
 Berani mengungkapkan keberanian demi kemaslahatan masyarakat.
2. Sikap Positif terhadap upaya peningkatan jaminan keadilan
1. Teori Keadilan Menurut Aristoteles
a. Keadilan Komutatif
b. Keadilan Distribusi
c. Keadilan Kodrat alam
d. Keadilan Konvensional
e. Keadilan perbaikan
Ada tiga orang filsuf terkenal yang mengemukakan teori mengenai keadilan tersebut, yaitu Aristoteles, Plato, dan Thomas
Hobbes.
3. Teori Menurut Thomas Hobbes
Menurut thomas Hobbes, suatu perbuatan di katakan adil apabila telah di dasarkan
pada perjanjian-perjanjian tertentu. Artinya, seseorang yang berbuat berdasarkan perjanjian
yang di sepakatinya bisa di katakan adil.
a. Konsep keadilan
2. Teori Menurut plato
a. Keadilan Moral
b. Keadilan Prosedural
b. Asas Etika Administrasi pemerintahan dalam mewujudkan peningkatan jaminan keadilan.
Dwight Waldo, dalam buku The Enterprise of Public Administration (1980) menyatakan bahwa petugas negara
memiliki kewajiban-kewajiban etis (ethical obligations) yang lebih banyak dalam kaitan dengan kelakuannya
ketimbang orang swasta.
Berikut ini beberapa asas etis yang pokok dalam administrasi pemerintahan:
1) Pertanggung jawaban (responsibility)
2) Pengabdian (dedication)
3) Kesetiaan (loyality)
4) Kepekaan (sensitivity)
5) Persamaan (equality)
6) Kepantasan (equity)
c. Asas-Asas Pemerintahan yang Baik dan Menjamin Keterbukaan dan Keadilan.
Asas-Asas umum pemerintahan adalah:
1) Asas Kepastian Hukum.
2) Asas Keseimbangan.
3) Asas Kesamaan.
4) Asas Larangan Kesewenang-wenangan.
5) Asas Larangan Penyalahgunaan Wewenang.
6) Asas Bertidak cermat.
7) Asas Motivasi.
8) Asas Perlakuan yang Jujur.
9) Asas Menanggapi Pengharapan yang Wajar.
10) Asas Perlindungan atas Pandangan Hidup.
11) Asas Kebijakan.
12) Asas Meniadakan Akibat Suatu Keputusan yang Batal.
13) Asas Penyelenggaraan Kepentingan Umum.
Hal ini tidak mengabaikan asas jus suum cuique tribuere, yaitu
memberikan hak mutlak pada hak-hak pribadi.
a. Partisipasi dalam bentuk pengawasan.
Pengawasan adalah salah satu fungsi organik manajemen. Pengawasan sebagai fungsi
manajemen sepenuhnya adalah tanggung jawab setiap pimpinan pada tingkat apapun.
sasaran pengawasan adalah mewujudkan dan meningkatkan efisiensi, efektivitas, rasionalitas,
dan ketertiban dalam pencapaian tujuan pelaksanaan tugas-tugas organisasi.
Adapun sasarannya sebagai berikut:
1. Agar pelaksaan tugas umum pemerintahan dilakukan secara tertib berdasarkan peraturan perundangan
yang berlaku serta berdasarkan sendi-sendi kewajarann penyelenggaran pemerintahan agar tercapai daya
guna,hasil guna, dan tepat guna yang sebaik-baiknya.
2. Agar pelaksaan pembnagunan dilakukan sesuai dengan rencana dan program pemerintah serta perturan
perundangan yang berlaku sehingga tercapau sasaran yang di tetapkan.
3. Agar hasil pembangunan dapat menjadi umpan bakik berupa pendapat, kesimpulan, dan saran terhadap
kebijaksanaan, perencanaan, pembinaan, dan pembangunan.
4. Agar sejauh mungkin mencegah terjadinya pemborosan, kebocoran, dan penyimpangan dalam
penggunaan wewenang, tenaga, uang, dan serta perlengkapan milik negara.
3. Berpastisipasi dalam Upaya Peningkatan Jaminan Keadilan.
Pemerintah dalam hal ini adalah pihak yang memiliki
kewenangan dalam penyelenggaraan negara termasuk di dalamnya
wewenang menbuat kebijakan, kemudian masyarakat adalah pihak
pelaksana atau subjek kebijakan negara. Di dalam masyarakat
terdapat unsur swasta yaitu pihak yang cenderung memiliki
kepentingan ekonomi, hal ini harus menjadi perhatian karena ekonomi
tidak jarang nenjadi penyebab penyelenggaraan negara yang tidak
bersih, yang melahirkan ketidakadilan.
Thats all. Thank you! 
Aliya Nurhasana

More Related Content

What's hot (20)

Power Point KETERBUKAAN DAN KEADILAN DALAM KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA
Power Point KETERBUKAAN DAN KEADILAN DALAM KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARAPower Point KETERBUKAAN DAN KEADILAN DALAM KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA
Power Point KETERBUKAAN DAN KEADILAN DALAM KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA
Noshadiba Frisya Rahma
Keterbukaandan keadilan
Keterbukaandan keadilanKeterbukaandan keadilan
Keterbukaandan keadilan
Nurul Syifa
Keterbukaan dan keadilan
Keterbukaan dan keadilanKeterbukaan dan keadilan
Keterbukaan dan keadilan
Nadia Tsalisa
Bangsa, negara, sikap keterbukaan dan keadilan
Bangsa, negara, sikap keterbukaan dan keadilanBangsa, negara, sikap keterbukaan dan keadilan
Bangsa, negara, sikap keterbukaan dan keadilan
eli priyatna laidan
Bab Iii Keterbukaan Keadilan
Bab Iii Keterbukaan KeadilanBab Iii Keterbukaan Keadilan
Bab Iii Keterbukaan Keadilan
sasadama
Monev Tata Laksana Pemerintahan
Monev Tata Laksana PemerintahanMonev Tata Laksana Pemerintahan
Monev Tata Laksana Pemerintahan
monalisaibrahim
Kontrol masyarakat terhadap pemerintahan daerah
Kontrol masyarakat terhadap pemerintahan daerahKontrol masyarakat terhadap pemerintahan daerah
Kontrol masyarakat terhadap pemerintahan daerah
Rustan Amarullah
Ukbm 3.1 pkn kelas xi (ham)
Ukbm 3.1 pkn kelas xi (ham)Ukbm 3.1 pkn kelas xi (ham)
Ukbm 3.1 pkn kelas xi (ham)
radar radius
Perwujudan nilai pancasila dalam berbagai kehidupan
Perwujudan nilai pancasila dalam berbagai kehidupanPerwujudan nilai pancasila dalam berbagai kehidupan
Perwujudan nilai pancasila dalam berbagai kehidupan
Indra Wijaya
BE & GG, Muh Agus Priyetno, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Corporate Governance...
BE & GG, Muh Agus Priyetno, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Corporate Governance...BE & GG, Muh Agus Priyetno, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Corporate Governance...
BE & GG, Muh Agus Priyetno, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Corporate Governance...
Muh Agus Priyetno
PPT PKN keterbukaan dan Keadilan kelas 11
PPT PKN keterbukaan dan Keadilan  kelas 11PPT PKN keterbukaan dan Keadilan  kelas 11
PPT PKN keterbukaan dan Keadilan kelas 11
Senior High School
Budaya Demokrasi Masyarakat Madani
Budaya Demokrasi Masyarakat MadaniBudaya Demokrasi Masyarakat Madani
Budaya Demokrasi Masyarakat Madani
Syifa Ghifari
PKN BAB II Kelas XI
PKN BAB II  Kelas XIPKN BAB II  Kelas XI
PKN BAB II Kelas XI
kawidian_putri
Politik islam dan masyarakat madani
Politik islam dan masyarakat madaniPolitik islam dan masyarakat madani
Politik islam dan masyarakat madani
Andi Undu
NILAI PANCASILA DALAM KERANGKA PRAKTIK PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN NEGARA
NILAI PANCASILA DALAM KERANGKA PRAKTIK PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN NEGARANILAI PANCASILA DALAM KERANGKA PRAKTIK PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN NEGARA
NILAI PANCASILA DALAM KERANGKA PRAKTIK PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN NEGARA
AlvianNurAzqy
Dalam uud 1945 juga terkandung
Dalam uud 1945 juga terkandungDalam uud 1945 juga terkandung
Dalam uud 1945 juga terkandung
Maria Sari Arif
Demokrasi pancasila ppt
Demokrasi pancasila pptDemokrasi pancasila ppt
Demokrasi pancasila ppt
Dediy Firmansyah
Kewajiban politik
Kewajiban politikKewajiban politik
Kewajiban politik
Aviesta Linggabuwana
PENANGANAN PENGINGKARAN HAK DAN KEWAJIBAN
PENANGANAN PENGINGKARAN HAK DAN KEWAJIBANPENANGANAN PENGINGKARAN HAK DAN KEWAJIBAN
PENANGANAN PENGINGKARAN HAK DAN KEWAJIBAN
Muhamad Yogi
Softskill 11
Softskill 11Softskill 11
Softskill 11
MaulidaFebiyola1
Power Point KETERBUKAAN DAN KEADILAN DALAM KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA
Power Point KETERBUKAAN DAN KEADILAN DALAM KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARAPower Point KETERBUKAAN DAN KEADILAN DALAM KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA
Power Point KETERBUKAAN DAN KEADILAN DALAM KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA
Noshadiba Frisya Rahma
Keterbukaandan keadilan
Keterbukaandan keadilanKeterbukaandan keadilan
Keterbukaandan keadilan
Nurul Syifa
Keterbukaan dan keadilan
Keterbukaan dan keadilanKeterbukaan dan keadilan
Keterbukaan dan keadilan
Nadia Tsalisa
Bangsa, negara, sikap keterbukaan dan keadilan
Bangsa, negara, sikap keterbukaan dan keadilanBangsa, negara, sikap keterbukaan dan keadilan
Bangsa, negara, sikap keterbukaan dan keadilan
eli priyatna laidan
Bab Iii Keterbukaan Keadilan
Bab Iii Keterbukaan KeadilanBab Iii Keterbukaan Keadilan
Bab Iii Keterbukaan Keadilan
sasadama
Monev Tata Laksana Pemerintahan
Monev Tata Laksana PemerintahanMonev Tata Laksana Pemerintahan
Monev Tata Laksana Pemerintahan
monalisaibrahim
Kontrol masyarakat terhadap pemerintahan daerah
Kontrol masyarakat terhadap pemerintahan daerahKontrol masyarakat terhadap pemerintahan daerah
Kontrol masyarakat terhadap pemerintahan daerah
Rustan Amarullah
Ukbm 3.1 pkn kelas xi (ham)
Ukbm 3.1 pkn kelas xi (ham)Ukbm 3.1 pkn kelas xi (ham)
Ukbm 3.1 pkn kelas xi (ham)
radar radius
Perwujudan nilai pancasila dalam berbagai kehidupan
Perwujudan nilai pancasila dalam berbagai kehidupanPerwujudan nilai pancasila dalam berbagai kehidupan
Perwujudan nilai pancasila dalam berbagai kehidupan
Indra Wijaya
BE & GG, Muh Agus Priyetno, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Corporate Governance...
BE & GG, Muh Agus Priyetno, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Corporate Governance...BE & GG, Muh Agus Priyetno, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Corporate Governance...
BE & GG, Muh Agus Priyetno, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Corporate Governance...
Muh Agus Priyetno
PPT PKN keterbukaan dan Keadilan kelas 11
PPT PKN keterbukaan dan Keadilan  kelas 11PPT PKN keterbukaan dan Keadilan  kelas 11
PPT PKN keterbukaan dan Keadilan kelas 11
Senior High School
Budaya Demokrasi Masyarakat Madani
Budaya Demokrasi Masyarakat MadaniBudaya Demokrasi Masyarakat Madani
Budaya Demokrasi Masyarakat Madani
Syifa Ghifari
PKN BAB II Kelas XI
PKN BAB II  Kelas XIPKN BAB II  Kelas XI
PKN BAB II Kelas XI
kawidian_putri
Politik islam dan masyarakat madani
Politik islam dan masyarakat madaniPolitik islam dan masyarakat madani
Politik islam dan masyarakat madani
Andi Undu
NILAI PANCASILA DALAM KERANGKA PRAKTIK PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN NEGARA
NILAI PANCASILA DALAM KERANGKA PRAKTIK PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN NEGARANILAI PANCASILA DALAM KERANGKA PRAKTIK PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN NEGARA
NILAI PANCASILA DALAM KERANGKA PRAKTIK PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN NEGARA
AlvianNurAzqy
Dalam uud 1945 juga terkandung
Dalam uud 1945 juga terkandungDalam uud 1945 juga terkandung
Dalam uud 1945 juga terkandung
Maria Sari Arif
Demokrasi pancasila ppt
Demokrasi pancasila pptDemokrasi pancasila ppt
Demokrasi pancasila ppt
Dediy Firmansyah
PENANGANAN PENGINGKARAN HAK DAN KEWAJIBAN
PENANGANAN PENGINGKARAN HAK DAN KEWAJIBANPENANGANAN PENGINGKARAN HAK DAN KEWAJIBAN
PENANGANAN PENGINGKARAN HAK DAN KEWAJIBAN
Muhamad Yogi

Similar to Pkn presentation (20)

Mengenal Tata Pemerintahan Yang BaikGood Govermance.pptx
Mengenal Tata Pemerintahan Yang BaikGood Govermance.pptxMengenal Tata Pemerintahan Yang BaikGood Govermance.pptx
Mengenal Tata Pemerintahan Yang BaikGood Govermance.pptx
ssuser644eb1
kelompok presentasi kelas Xi farmasi smk nurul huda pringsewu
kelompok presentasi kelas Xi farmasi smk nurul huda pringsewukelompok presentasi kelas Xi farmasi smk nurul huda pringsewu
kelompok presentasi kelas Xi farmasi smk nurul huda pringsewu
apotek agam farma
pengertian keterbukaan dan keadilan
pengertian keterbukaan dan keadilanpengertian keterbukaan dan keadilan
pengertian keterbukaan dan keadilan
apotek agam farma
Implementasi Nilai Nilai Pancasila Dalam Bidang Politik
Implementasi Nilai Nilai Pancasila Dalam Bidang PolitikImplementasi Nilai Nilai Pancasila Dalam Bidang Politik
Implementasi Nilai Nilai Pancasila Dalam Bidang Politik
PuspitaMelati
Soal lcc 3(kelas xi)
Soal lcc 3(kelas xi)Soal lcc 3(kelas xi)
Soal lcc 3(kelas xi)
apotek agam farma
Soal lcc 3(kelas xi)
Soal lcc 3(kelas xi)Soal lcc 3(kelas xi)
Soal lcc 3(kelas xi)
apotek agam farma
Materi 7
Materi  7Materi  7
Materi 7
monalisaibrahim
Kebijakan publik sbg keputusan mengandung konsekuensi moral
Kebijakan publik sbg keputusan mengandung konsekuensi moralKebijakan publik sbg keputusan mengandung konsekuensi moral
Kebijakan publik sbg keputusan mengandung konsekuensi moral
monalisaibrahim
Etika Administrasi Negara
Etika Administrasi NegaraEtika Administrasi Negara
Etika Administrasi Negara
Siti Sahati
Tugas
TugasTugas
Tugas
Nurrohman Ardiansyah
KEWENANGAN_LEMBAGA_LEMBAGA_NEGARA_MENURU.pptx
KEWENANGAN_LEMBAGA_LEMBAGA_NEGARA_MENURU.pptxKEWENANGAN_LEMBAGA_LEMBAGA_NEGARA_MENURU.pptx
KEWENANGAN_LEMBAGA_LEMBAGA_NEGARA_MENURU.pptx
Ocdiansyah
Bab iii-keterbukaan-dan-keadilan1
Bab iii-keterbukaan-dan-keadilan1Bab iii-keterbukaan-dan-keadilan1
Bab iii-keterbukaan-dan-keadilan1
Wikiwikpunana Uyuun
Rahman hasim (universalitas demokrasi)
Rahman hasim (universalitas demokrasi)Rahman hasim (universalitas demokrasi)
Rahman hasim (universalitas demokrasi)
HasimurRahman Hanie
Pkn bu evi presentasi!!
Pkn bu evi presentasi!!Pkn bu evi presentasi!!
Pkn bu evi presentasi!!
jesslynJC
Rpp ppkn sma xi bab 3 pertemuan 3
Rpp ppkn sma xi bab 3 pertemuan 3Rpp ppkn sma xi bab 3 pertemuan 3
Rpp ppkn sma xi bab 3 pertemuan 3
eli priyatna laidan
7.-Etika-Administrasi-Dalam-Praktik.pptx
7.-Etika-Administrasi-Dalam-Praktik.pptx7.-Etika-Administrasi-Dalam-Praktik.pptx
7.-Etika-Administrasi-Dalam-Praktik.pptx
xvader
Pkn kebijakan publik
Pkn kebijakan publikPkn kebijakan publik
Pkn kebijakan publik
Esti Dyah
Mengenal Tata Pemerintahan Yang BaikGood Govermance.pptx
Mengenal Tata Pemerintahan Yang BaikGood Govermance.pptxMengenal Tata Pemerintahan Yang BaikGood Govermance.pptx
Mengenal Tata Pemerintahan Yang BaikGood Govermance.pptx
ssuser644eb1
kelompok presentasi kelas Xi farmasi smk nurul huda pringsewu
kelompok presentasi kelas Xi farmasi smk nurul huda pringsewukelompok presentasi kelas Xi farmasi smk nurul huda pringsewu
kelompok presentasi kelas Xi farmasi smk nurul huda pringsewu
apotek agam farma
pengertian keterbukaan dan keadilan
pengertian keterbukaan dan keadilanpengertian keterbukaan dan keadilan
pengertian keterbukaan dan keadilan
apotek agam farma
Implementasi Nilai Nilai Pancasila Dalam Bidang Politik
Implementasi Nilai Nilai Pancasila Dalam Bidang PolitikImplementasi Nilai Nilai Pancasila Dalam Bidang Politik
Implementasi Nilai Nilai Pancasila Dalam Bidang Politik
PuspitaMelati
Kebijakan publik sbg keputusan mengandung konsekuensi moral
Kebijakan publik sbg keputusan mengandung konsekuensi moralKebijakan publik sbg keputusan mengandung konsekuensi moral
Kebijakan publik sbg keputusan mengandung konsekuensi moral
monalisaibrahim
Etika Administrasi Negara
Etika Administrasi NegaraEtika Administrasi Negara
Etika Administrasi Negara
Siti Sahati
KEWENANGAN_LEMBAGA_LEMBAGA_NEGARA_MENURU.pptx
KEWENANGAN_LEMBAGA_LEMBAGA_NEGARA_MENURU.pptxKEWENANGAN_LEMBAGA_LEMBAGA_NEGARA_MENURU.pptx
KEWENANGAN_LEMBAGA_LEMBAGA_NEGARA_MENURU.pptx
Ocdiansyah
Bab iii-keterbukaan-dan-keadilan1
Bab iii-keterbukaan-dan-keadilan1Bab iii-keterbukaan-dan-keadilan1
Bab iii-keterbukaan-dan-keadilan1
Wikiwikpunana Uyuun
Rahman hasim (universalitas demokrasi)
Rahman hasim (universalitas demokrasi)Rahman hasim (universalitas demokrasi)
Rahman hasim (universalitas demokrasi)
HasimurRahman Hanie
Pkn bu evi presentasi!!
Pkn bu evi presentasi!!Pkn bu evi presentasi!!
Pkn bu evi presentasi!!
jesslynJC
Rpp ppkn sma xi bab 3 pertemuan 3
Rpp ppkn sma xi bab 3 pertemuan 3Rpp ppkn sma xi bab 3 pertemuan 3
Rpp ppkn sma xi bab 3 pertemuan 3
eli priyatna laidan
7.-Etika-Administrasi-Dalam-Praktik.pptx
7.-Etika-Administrasi-Dalam-Praktik.pptx7.-Etika-Administrasi-Dalam-Praktik.pptx
7.-Etika-Administrasi-Dalam-Praktik.pptx
xvader
Pkn kebijakan publik
Pkn kebijakan publikPkn kebijakan publik
Pkn kebijakan publik
Esti Dyah

Recently uploaded (20)

Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdfRencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
edenmanoppo
BAHAN UNTUK PELATIHAN PS, DRIGEN, MAZMUR.pptx
BAHAN UNTUK PELATIHAN PS, DRIGEN, MAZMUR.pptxBAHAN UNTUK PELATIHAN PS, DRIGEN, MAZMUR.pptx
BAHAN UNTUK PELATIHAN PS, DRIGEN, MAZMUR.pptx
LunduSitohang
PPT Komponen Penyusun Darah Beserta Fungsinya
PPT Komponen Penyusun Darah Beserta FungsinyaPPT Komponen Penyusun Darah Beserta Fungsinya
PPT Komponen Penyusun Darah Beserta Fungsinya
mileniumiramadhanti
Random Number Generator Teknik Simulasi.pdf
Random Number Generator Teknik Simulasi.pdfRandom Number Generator Teknik Simulasi.pdf
Random Number Generator Teknik Simulasi.pdf
PratamaYulyNugraha
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docxSENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
Mirza836129
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.pptenzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
ParlikPujiRahayu
Seleksi Penerimaan Murid Baru 2025.pptx
Seleksi Penerimaan Murid Baru  2025.pptxSeleksi Penerimaan Murid Baru  2025.pptx
Seleksi Penerimaan Murid Baru 2025.pptx
Fajar Baskoro
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdfBRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
Syarifatul Marwiyah
Jakarta Pasca Ibu Kota Negara - Majalah Telstra
Jakarta Pasca Ibu Kota Negara - Majalah TelstraJakarta Pasca Ibu Kota Negara - Majalah Telstra
Jakarta Pasca Ibu Kota Negara - Majalah Telstra
Dadang Solihin
Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...
Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...
Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...
Tata Naipospos
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKASOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
azizwidyamukti02
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptxDari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Syarifatul Marwiyah
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdfPPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
ListiawatiAMdKeb
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdfPanduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Fajar Baskoro
Rancangan Pembelajaran Semester Kartografi
Rancangan Pembelajaran Semester KartografiRancangan Pembelajaran Semester Kartografi
Rancangan Pembelajaran Semester Kartografi
khairizal2005
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptxPPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
rahmiati190700
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information SystemsLembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Ainul Yaqin
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
AsepSaepulrohman4
PPT SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA KELAS 8
PPT SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA KELAS 8PPT SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA KELAS 8
PPT SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA KELAS 8
Dita835610
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Murad Maulana
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdfRencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
edenmanoppo
BAHAN UNTUK PELATIHAN PS, DRIGEN, MAZMUR.pptx
BAHAN UNTUK PELATIHAN PS, DRIGEN, MAZMUR.pptxBAHAN UNTUK PELATIHAN PS, DRIGEN, MAZMUR.pptx
BAHAN UNTUK PELATIHAN PS, DRIGEN, MAZMUR.pptx
LunduSitohang
PPT Komponen Penyusun Darah Beserta Fungsinya
PPT Komponen Penyusun Darah Beserta FungsinyaPPT Komponen Penyusun Darah Beserta Fungsinya
PPT Komponen Penyusun Darah Beserta Fungsinya
mileniumiramadhanti
Random Number Generator Teknik Simulasi.pdf
Random Number Generator Teknik Simulasi.pdfRandom Number Generator Teknik Simulasi.pdf
Random Number Generator Teknik Simulasi.pdf
PratamaYulyNugraha
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docxSENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
Mirza836129
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.pptenzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
ParlikPujiRahayu
Seleksi Penerimaan Murid Baru 2025.pptx
Seleksi Penerimaan Murid Baru  2025.pptxSeleksi Penerimaan Murid Baru  2025.pptx
Seleksi Penerimaan Murid Baru 2025.pptx
Fajar Baskoro
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdfBRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
Syarifatul Marwiyah
Jakarta Pasca Ibu Kota Negara - Majalah Telstra
Jakarta Pasca Ibu Kota Negara - Majalah TelstraJakarta Pasca Ibu Kota Negara - Majalah Telstra
Jakarta Pasca Ibu Kota Negara - Majalah Telstra
Dadang Solihin
Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...
Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...
Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...
Tata Naipospos
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKASOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
azizwidyamukti02
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptxDari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Syarifatul Marwiyah
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdfPPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
ListiawatiAMdKeb
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdfPanduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Fajar Baskoro
Rancangan Pembelajaran Semester Kartografi
Rancangan Pembelajaran Semester KartografiRancangan Pembelajaran Semester Kartografi
Rancangan Pembelajaran Semester Kartografi
khairizal2005
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptxPPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
rahmiati190700
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information SystemsLembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Ainul Yaqin
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
AsepSaepulrohman4
PPT SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA KELAS 8
PPT SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA KELAS 8PPT SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA KELAS 8
PPT SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA KELAS 8
Dita835610
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Murad Maulana

Pkn presentation

  • 3. A. Pengertian dan pentingnya keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan Berbangsa dan Bernegara 1. Analisis Makna Keterbukaan dalam Pembangunan Nasional a. Makna keterbukaan dalam pembangunan Nasional Keterbukaan merupakan sikap jujur,rendah hati, dan adil menerima pendapat orang lain. Dalam pembangunan nasional yang dilaksanakan di Indonesia sebagaimana yang di amanatkan UUD 1945 diperlukan sikap keterbukaan. Agar pembangunan nasional benar-benar ditujukan untuk peningkatan kesejahteraan rakyat, perencanaan dan pelaksanaannya harus berdasarkan prinsip-prinsip keterbukaan dan keadilan sosial. Keterbukaan dalam berbangsa dan bernegara tercermin dalam undang-undang No. 14 tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik.
  • 4. b. Keterbukaan dan keadilan melalui kebijakan negara Menurut Thomas R. Dye dalam bukunya Understanding Public Policy kebijakan publik adalah apapun yang dipilih oleh pemerintah melakukan sesuatu atau tidak melakukan sama sekali (whatever government choose to do or not to do) Artinya, pemertintah memiliki pilihan terhadap suatu hal yang terdapat dalam masyarakat untuk menjadi hal yang diperhatikan kemudian menjadi keputusan tertentu, atau keputusan yang dilahirkan adalah tidak melakukan apapun terhadap hal tersebut. Menurut David Easton, ciri-ciri khusus yang melekat pada kebijakan negara bersumber pada kenyataan bahwa kebijakan itu di rumus kan oleh orang-orang yang memiliki wewenang dalam sistem politik, yakni para ketua adat, para ketua suku, para eksekusif, para legislator, para hakim, para administrator, dan para monarki. Menurut Fisterbusch (1983) membagi kebaikan publik itu dalam 5 (lima) unsur, yaitu keamanan (security), hukum dan ketertiban umum ( law and order), keadilan (justice), kebebasan (liberty) serta kesejahteraan (welfare)
  • 6. 1. Faktor penyebab dan dampak penyelenggaraan pemerintahan yang tidak transparan a. Nilai-nilai agama dan nilai-nilai budaya bangsa tidak dijadikan sumber etika dalam berbangsa dan bernegara oleh sebagian masyarakat b. Pancasila sebagai ideologi negara ditafsirkan secara sepihak oleh penguasa dan telah disalahgunakan untuk mempertahankan kekuasaan. c. Konflik sosial budaya telah terjadi karena kemajemukan suku,budaya, dan agama yang tidak dikelola dengan baik dan adil oleh pemerintah serta masyarakat. d. Hukum telah menjadi alat kekuasaan dan pelaksanaannya telah diselewengkan sedemikian rupa sehingga bertentangan dengan prinsip keadilan, yaitu persoalan hak warga negara dihadapan hukum, e. Perilaku ekonomi yang berlangsung dengan praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme serta berpihak pada sekelompok pengusaha besar.
  • 7. 2. Upaya pencegahan terhadap penyelenggaraan pemerintah yang tidak transparan Adapun yang termasuk penyelenggaraan negara, yaitu sebagai berikut: a. Pejabat negara pada lembaga tertinggi negara b. Pejabat negara pada lembaga tinggi negara c. menteri d. gubernur
  • 8. C. Sikap Keterbukaan dan Keadilan dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara 1. Terwujudnya nilai-nilai agama dan nilai-nilai budaya bangsa sebagai sumber etika dan moral untuk berbuat baik dan menghindari perbuatan tercela. 2. Terwujudnya sila persatuan Indonesia yang merupakan sila ketiga dari pancasila sebagai landasan untuk mempersatukan bangsa. 3. Terwujudnya penyelenggaraan negara yang mampu memahami dan mengelola kemajemukan bangsa secara baik dan adil. 4. Terselenggaranya otonomi daerah secara adil. 5. Pulihnya kepercayaan masyarakat kepada penyelenggara negara dan antara sesama masyarakat sehingga dapat menjadi landasan untuk kerukunan dalam hidup bernegara. A. Sikap Positif dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
  • 9. b. Sikap Positif Sikap yang mendorong lahirnya keterbukaan dan keadilan adalah sebagai berikut: Menjalankan nilai-nilai agama dan budaya bangsa sebagai pembentuk perilaku. Saling bertoleransi dan menghargai perbedaan untuk persatuan. Peduli terhadap penyelenggaraan pemerintahan agar terwujud demokrasi rakyat. Menuntut ilmu dan pengetahuan dengan baik demi kualitas diri yang baik untuk kemajuan bernegara. Bersikap dan bergaul tanpa membeda-bedakan suku,agama,dan ras agar terjalin persatuan bangsa yang majemuk ini. Meningkatkan kualitas diri agar dapat berdaya saing sehingga lebih jujur dan terbuka. Berani mengungkapkan keberanian demi kemaslahatan masyarakat.
  • 10. 2. Sikap Positif terhadap upaya peningkatan jaminan keadilan 1. Teori Keadilan Menurut Aristoteles a. Keadilan Komutatif b. Keadilan Distribusi c. Keadilan Kodrat alam d. Keadilan Konvensional e. Keadilan perbaikan Ada tiga orang filsuf terkenal yang mengemukakan teori mengenai keadilan tersebut, yaitu Aristoteles, Plato, dan Thomas Hobbes. 3. Teori Menurut Thomas Hobbes Menurut thomas Hobbes, suatu perbuatan di katakan adil apabila telah di dasarkan pada perjanjian-perjanjian tertentu. Artinya, seseorang yang berbuat berdasarkan perjanjian yang di sepakatinya bisa di katakan adil. a. Konsep keadilan 2. Teori Menurut plato a. Keadilan Moral b. Keadilan Prosedural
  • 11. b. Asas Etika Administrasi pemerintahan dalam mewujudkan peningkatan jaminan keadilan. Dwight Waldo, dalam buku The Enterprise of Public Administration (1980) menyatakan bahwa petugas negara memiliki kewajiban-kewajiban etis (ethical obligations) yang lebih banyak dalam kaitan dengan kelakuannya ketimbang orang swasta. Berikut ini beberapa asas etis yang pokok dalam administrasi pemerintahan: 1) Pertanggung jawaban (responsibility) 2) Pengabdian (dedication) 3) Kesetiaan (loyality) 4) Kepekaan (sensitivity) 5) Persamaan (equality) 6) Kepantasan (equity)
  • 12. c. Asas-Asas Pemerintahan yang Baik dan Menjamin Keterbukaan dan Keadilan. Asas-Asas umum pemerintahan adalah: 1) Asas Kepastian Hukum. 2) Asas Keseimbangan. 3) Asas Kesamaan. 4) Asas Larangan Kesewenang-wenangan. 5) Asas Larangan Penyalahgunaan Wewenang. 6) Asas Bertidak cermat. 7) Asas Motivasi. 8) Asas Perlakuan yang Jujur. 9) Asas Menanggapi Pengharapan yang Wajar. 10) Asas Perlindungan atas Pandangan Hidup. 11) Asas Kebijakan. 12) Asas Meniadakan Akibat Suatu Keputusan yang Batal. 13) Asas Penyelenggaraan Kepentingan Umum. Hal ini tidak mengabaikan asas jus suum cuique tribuere, yaitu memberikan hak mutlak pada hak-hak pribadi.
  • 13. a. Partisipasi dalam bentuk pengawasan. Pengawasan adalah salah satu fungsi organik manajemen. Pengawasan sebagai fungsi manajemen sepenuhnya adalah tanggung jawab setiap pimpinan pada tingkat apapun. sasaran pengawasan adalah mewujudkan dan meningkatkan efisiensi, efektivitas, rasionalitas, dan ketertiban dalam pencapaian tujuan pelaksanaan tugas-tugas organisasi. Adapun sasarannya sebagai berikut: 1. Agar pelaksaan tugas umum pemerintahan dilakukan secara tertib berdasarkan peraturan perundangan yang berlaku serta berdasarkan sendi-sendi kewajarann penyelenggaran pemerintahan agar tercapai daya guna,hasil guna, dan tepat guna yang sebaik-baiknya. 2. Agar pelaksaan pembnagunan dilakukan sesuai dengan rencana dan program pemerintah serta perturan perundangan yang berlaku sehingga tercapau sasaran yang di tetapkan. 3. Agar hasil pembangunan dapat menjadi umpan bakik berupa pendapat, kesimpulan, dan saran terhadap kebijaksanaan, perencanaan, pembinaan, dan pembangunan. 4. Agar sejauh mungkin mencegah terjadinya pemborosan, kebocoran, dan penyimpangan dalam penggunaan wewenang, tenaga, uang, dan serta perlengkapan milik negara. 3. Berpastisipasi dalam Upaya Peningkatan Jaminan Keadilan.
  • 14. Pemerintah dalam hal ini adalah pihak yang memiliki kewenangan dalam penyelenggaraan negara termasuk di dalamnya wewenang menbuat kebijakan, kemudian masyarakat adalah pihak pelaksana atau subjek kebijakan negara. Di dalam masyarakat terdapat unsur swasta yaitu pihak yang cenderung memiliki kepentingan ekonomi, hal ini harus menjadi perhatian karena ekonomi tidak jarang nenjadi penyebab penyelenggaraan negara yang tidak bersih, yang melahirkan ketidakadilan.
  • 15. Thats all. Thank you! Aliya Nurhasana