Teori relativitas Einstein menyatakan bahwa kecepatan cahaya dalam ruang hampa adalah tetap dan tidak bergantung pada gerak sumber cahaya atau pengamat, serta menolak adanya kecepatan absolut dalam alam semesta karena semua gerak bersifat relatif.
Otto Stern adalah fisikawan Jerman penerima Hadiah Nobel Fisika 1943. Ia melakukan penelitian tentang kuantisasi putaran dan mengembangkan metode sinar molekul. Percobaan Stern-Gerlach yang dilakukannya bersama Walther Gerlach menunjukkan sifat gelombang atom dan kuantisasi momentum sudut.
Posisi beberapa benda pada bidang datar dan miring dijelaskan. Benda pada posisi 1, 2, dan 7 berada pada bidang datar, sementara posisi 3, 4, 5, dan 6 berada pada bidang miring.
Dokumen tersebut membahas tentang kesetimbangan benda tegar dan unsur-unsur yang mempengaruhinya seperti momen inersia, energi kinetik rotasi, dan momentum sudut. Untuk mencapai kesetimbangan, sebuah benda tegar harus memenuhi syarat bahwa resultan gaya dan momen gaya yang bekerja pada benda tersebut harus sama dengan nol.
Dokumen tersebut membahas tentang usaha dan energi dalam sistem fisika. Menguraikan pengertian usaha, energi kinetik, dan energi potensial serta hubungan antara ketiganya. Juga menjelaskan hukum-hukum dasar seperti hukum kekekalan momentum dan energi mekanik yang berlaku pada sistem konservatif.
Dokumen menjelaskan percepatan benda dan hukum kedua Newton tentang hubungan antara percepatan, gaya, dan massa. Dokumen juga meminta untuk menentukan persamaan percepatan berdasarkan empat gambar yang menunjukkan gerak jatuh bebas dan gerak benda di bidang datar dan miring yang licin atau kasar.
soal kesetimbangan benda tegar dan dinamika rotasiNoer Patrie
Ìý
Soal dinamika rotasi dan kesetimbangan benda tegar membahas tentang momen gaya, percepatan angular, momentum sudut, energi kinetik, tegangan tali, titik berat, dan percepatan sistem katrol dengan berbagai kondisi massa, diameter, jarak, dan kecepatan sudut benda atau partikel yang dirotasikan atau digerakkan secara mekanik.
LKS KESETIMBANGAN BENDA TEGAR DAN DINAMIKA ROTASINariaki Adachi
Ìý
LKS ini memberikan instruksi untuk menentukan titik berat benda homogen melalui percobaan dan perhitungan. Siswa diinstruksikan untuk mengukur titik berat potongan karton dengan menggantungnya dan menambahkan beban, lalu menentukan titik berat secara teoritis dengan menghitung momen gaya. Mereka juga diinstruksikan untuk menyelidiki syarat-syarat keseimbangan benda tegar dengan menggunakan batang kayu dan beban
Dokumen tersebut berisi 15 soal latihan dan pembahasan tentang gerak melingkar, termasuk percepatan sentripetal, gaya sentripetal, kecepatan sudut, hubungan antar roda yang berputar, dan kinematika gerak melingkar. Soal-soal tersebut mencakup konversi satuan, perhitungan kecepatan, percepatan, gaya, dan sudut berdasarkan hukum-hukum gerak melingkar Newton.
Dokumen tersebut berisi soal-soal penerapan hukum Newton pada gerak lurus beraturan dan gerak melingkar. Pada soal pertama, diminta menghitung besar percepatan dan tegangan tali pada benda B yang bermassa 1 kg jika dipasangkan dengan benda A bermassa 4 kg dan percepatan gravitasi 10 m/s2. Pada soal kedua, diminta menghitung percepatan dan tegangan tali T jika benda A bermassa 7 kg dan benda B 3 kg dilepas. P
Kumpulan soal-soal hukum Newton tentang gaya, percepatan, momentum, dan gesekan. Soal-soal tersebut meliputi konsep-konsep seperti hukum I dan II Newton, percepatan gravitasi, koefisien gesekan, dan penyelesaian masalah-masalah gerak beraturan.
ini dia.. Mr.John mau presentasikan dan berbagi materi bagi adik adik atau teman teman yang butuh referensi dalam menghadapi dan latihan Olimpiade Fisika
Buku ini memberikan panduan untuk menghadapi Ujian Nasional Fisika SMA tahun 2013 dengan menjelaskan konsep-konsep fisika yang terkait 6 kompetensi yang diujikan. Buku ini berisi penjelasan materi, contoh soal latihan, dan daftar pustaka.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai soal-soal unifikasi nasional (UN) mata pelajaran fisika SMA berdasarkan indikator soal. Diberikan contoh soal-soal UN dan pembahasan jawabannya untuk materi pengukuran besaran fisika, vektor, dan gerak lurus serta melingkar beraturan.
Eksperimen ini bertujuan untuk menentukan tetapan Planck, fungsi kerja logam, dan energi kinetik maksimum dari efek fotolistrik. Didapatkan nilai tetapan Planck sebesar 3,34 x 10-15 eV s dan fungsi kerja logam 1,35 eV, serta energi kinetik maksimum bergantung pada frekuensi cahaya tetapi tidak pada intensitasnya.
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran fisika tentang getaran harmonik sederhana. Pembelajaran akan membahas konsep gerak bolak-balik di bawah pengaruh gaya pegas, rumus-rumus yang terkait seperti periode, frekuensi, simpangan, kecepatan dan percepatan, serta hubungan energi pada gerak tersebut. Siswa diharapkan memahami konsep-konsep dasar getaran harmonik sederhana dan mampu menganalisis masalah-
Dokumen menjelaskan percepatan benda dan hukum kedua Newton tentang hubungan antara percepatan, gaya, dan massa. Dokumen juga meminta untuk menentukan persamaan percepatan berdasarkan empat gambar yang menunjukkan gerak jatuh bebas dan gerak benda di bidang datar dan miring yang licin atau kasar.
soal kesetimbangan benda tegar dan dinamika rotasiNoer Patrie
Ìý
Soal dinamika rotasi dan kesetimbangan benda tegar membahas tentang momen gaya, percepatan angular, momentum sudut, energi kinetik, tegangan tali, titik berat, dan percepatan sistem katrol dengan berbagai kondisi massa, diameter, jarak, dan kecepatan sudut benda atau partikel yang dirotasikan atau digerakkan secara mekanik.
LKS KESETIMBANGAN BENDA TEGAR DAN DINAMIKA ROTASINariaki Adachi
Ìý
LKS ini memberikan instruksi untuk menentukan titik berat benda homogen melalui percobaan dan perhitungan. Siswa diinstruksikan untuk mengukur titik berat potongan karton dengan menggantungnya dan menambahkan beban, lalu menentukan titik berat secara teoritis dengan menghitung momen gaya. Mereka juga diinstruksikan untuk menyelidiki syarat-syarat keseimbangan benda tegar dengan menggunakan batang kayu dan beban
Dokumen tersebut berisi 15 soal latihan dan pembahasan tentang gerak melingkar, termasuk percepatan sentripetal, gaya sentripetal, kecepatan sudut, hubungan antar roda yang berputar, dan kinematika gerak melingkar. Soal-soal tersebut mencakup konversi satuan, perhitungan kecepatan, percepatan, gaya, dan sudut berdasarkan hukum-hukum gerak melingkar Newton.
Dokumen tersebut berisi soal-soal penerapan hukum Newton pada gerak lurus beraturan dan gerak melingkar. Pada soal pertama, diminta menghitung besar percepatan dan tegangan tali pada benda B yang bermassa 1 kg jika dipasangkan dengan benda A bermassa 4 kg dan percepatan gravitasi 10 m/s2. Pada soal kedua, diminta menghitung percepatan dan tegangan tali T jika benda A bermassa 7 kg dan benda B 3 kg dilepas. P
Kumpulan soal-soal hukum Newton tentang gaya, percepatan, momentum, dan gesekan. Soal-soal tersebut meliputi konsep-konsep seperti hukum I dan II Newton, percepatan gravitasi, koefisien gesekan, dan penyelesaian masalah-masalah gerak beraturan.
ini dia.. Mr.John mau presentasikan dan berbagi materi bagi adik adik atau teman teman yang butuh referensi dalam menghadapi dan latihan Olimpiade Fisika
Buku ini memberikan panduan untuk menghadapi Ujian Nasional Fisika SMA tahun 2013 dengan menjelaskan konsep-konsep fisika yang terkait 6 kompetensi yang diujikan. Buku ini berisi penjelasan materi, contoh soal latihan, dan daftar pustaka.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai soal-soal unifikasi nasional (UN) mata pelajaran fisika SMA berdasarkan indikator soal. Diberikan contoh soal-soal UN dan pembahasan jawabannya untuk materi pengukuran besaran fisika, vektor, dan gerak lurus serta melingkar beraturan.
Eksperimen ini bertujuan untuk menentukan tetapan Planck, fungsi kerja logam, dan energi kinetik maksimum dari efek fotolistrik. Didapatkan nilai tetapan Planck sebesar 3,34 x 10-15 eV s dan fungsi kerja logam 1,35 eV, serta energi kinetik maksimum bergantung pada frekuensi cahaya tetapi tidak pada intensitasnya.
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran fisika tentang getaran harmonik sederhana. Pembelajaran akan membahas konsep gerak bolak-balik di bawah pengaruh gaya pegas, rumus-rumus yang terkait seperti periode, frekuensi, simpangan, kecepatan dan percepatan, serta hubungan energi pada gerak tersebut. Siswa diharapkan memahami konsep-konsep dasar getaran harmonik sederhana dan mampu menganalisis masalah-
Efek Fotolistrik adalah suatu peristiwa terlepasnya elektron dari permukaan logam ketika disinari oleh sebuah cahaya (foton) dengan frekuensi yang lebih besar daripada frekuensi ambang logam tersebut
Transformasi Fourier digunakan untuk mengubah fungsi waktu menjadi fungsi frekuensi. Definisinya adalah integral dari fungsi waktu kali dengan eksponensial kompleks. Transformasi ini memiliki beberapa sifat seperti linieritas, diferensiasi dan integrasi baik pada domain waktu maupun frekuensi, serta pergeseran waktu dan frekuensi.
Dokumen ini merangkum eksperimen mengukur panjang gelombang cahaya menggunakan interferometer Michelson. Eksperimen melibatkan variasi jarak antara cermin dan pengukuran fase gelombang. Analisis data menunjukkan hubungan linier antara fase dan jarak dengan gradien yang menghasilkan nilai panjang gelombang sebesar 514,9 nm.
Interferometer Michelson menggunakan prinsip interferensi cahaya untuk menentukan panjang gelombang. Eksperimen menggeser cermin menghasilkan pola fringi yang digunakan untuk menghitung panjang gelombang laser sebesar 514.9 nm dengan kesalahan 18.6%.
Eksperimen ini bertujuan untuk mengukur lebar celah kisi melalui peristiwa difraksi laser. Cahaya laser He-Ne dilewatkan melalui celah sempit dan menghasilkan pola difraksi pada layar. Intensitas cahaya diukur dengan detektor dan grafik intensitas vs jarak pergeseran layar dianalisis. Analisis grafik menghasilkan lebar celah kisi sebesar (1.2858 ± 0.09847) x 10-7 m.
Eksperimen menggunakan piranti cincin Newton untuk menentukan panjang gelombang cahaya Natrium dengan mengukur jari-jari cincin gelap dan terang, didapat nilai 717,5 nm dengan kesalahan 21,75%."
Percobaan Franck-Hertz bertujuan untuk menentukan energi eksitasi elektron dan panjang gelombang foton dengan menggunakan piranti Franck-Hertz, dimana diperoleh energi eksitasi elektron atom Neon sebesar 17,33 eV dan panjang gelombang foton 716 Ã…."
Topik 11 Employee Engagement dan Analitik SentimenSeta Wicaksana
Ìý
Di era digital, keterlibatan karyawan (Employee Engagement) menjadi faktor kunci dalam menentukan produktivitas, inovasi, dan retensi tenaga kerja dalam suatu organisasi. Karyawan yang terlibat secara emosional dengan pekerjaannya cenderung lebih produktif, loyal, dan memiliki kontribusi lebih besar terhadap keberhasilan bisnis.
Namun, tantangan utama yang dihadapi organisasi adalah bagaimana mengukur engagement karyawan secara objektif dan real-time. Pendekatan tradisional seperti survei tahunan sering kali tidak memberikan gambaran yang akurat tentang perasaan dan pengalaman kerja karyawan sehari-hari.
HR Analytics telah membawa perubahan besar dengan menghadirkan Analitik Sentimen (Sentiment Analysis) yang memungkinkan organisasi untuk menganalisis data keterlibatan karyawan secara lebih mendalam, berbasis data, dan real-time. Dengan memanfaatkan teknologi seperti Artificial Intelligence (AI), Machine Learning (ML), dan Natural Language Processing (NLP), organisasi kini dapat:
Mengukur tingkat kepuasan dan emosi karyawan berdasarkan data komunikasi digital dan feedback.
Memprediksi kemungkinan disengagement dan turnover karyawan menggunakan predictive analytics.
Menyesuaikan strategi keterlibatan karyawan dengan program yang lebih personal dan berbasis data.
Dengan pendekatan berbasis HR Analytics dan Analitik Sentimen, perusahaan dapat mengoptimalkan pengalaman kerja karyawan, meningkatkan retensi tenaga kerja, serta membangun lingkungan kerja yang lebih sehat dan produktif.
1. Efek Fotolistrik untuk
Menentukan Nilai Tetapan Planck
dan Nilai Fungsi Kerja serta
Energi Kinetik Maksimum
Laboratorium Fisika Modern, Departemen Fisika
Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Airlangga
Reza Setiadi S. (081411331008)*, Evi Nurafida
(081411331018), Rahmatul Izza N.A. (081411331028),
Miftachul Nur Afifah (081411331062)
2. Laboratorium Fisika Modern, Departemen Fisika
Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Airlangga
Efek
Fotolistrik
Tetapan
Planck
Work
function
Energi
Kinetik
Maksimum
Intensitas
Abstrak
4. E = h ν
Ek = h ν – Φ
• foton
• Kelebihan
teori Einstein
• work function
• h ν < Φ tidak
terjadi
fotolistrik
• h ν > Φ efek
fotolistrik
Laboratorium Fisika Modern, Departemen Fisika
Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Airlangga
Pendahuluan
6. λ (nm) Intensitas Vs +_ 0.1 (volt) I +_ 5 (μA)
580
I 0.4 25
II 0.4 40
III 0.5 50
IV 0.5 55
540
I 0.5 45
II 0.5 60
III 0.6 75
IV 0.6 80
440
I 0.9 40
II 0.9 85
III 1.0 100+
IV 1.1 100+
Biru
I 0.8 50
II 1.2 80
III 1.3 100+
IV 1.3 100+
Hijau
I 0.8 50
II 1.0 85
III 1.2 100+
IV 1.3 100+
Kuning
I 0.8 50
II 1.0 80
III 1.1 100+
IV 1.2 100+
Laboratorium Fisika Modern, Departemen Fisika
Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Airlangga
Hasil
7. Hubungan Imax dengan Intensitas
Hubungan Ek dengan λ
Hasil Analisa
Syarat eksperimen
Tujuan eksperimen
Pengertian efek fotolistrik
Laboratorium Fisika Modern, Departemen Fisika
Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Airlangga
Pembahasan
8. Laboratorium Fisika Modern, Departemen Fisika
Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Airlangga
Pembahasan
Intensitas Fungsi Kerja Φ (eV) Tetapan Planck h (eV s)
I 1.3 3.17 x 10-15
II 1.3 3.17 x 10-15
III 1.3 3.17 x 10-15
IV 1.5 3.84 x 10-15
Rata-rata 1.35 3.34 x 10-15
Note : Prosentase Kesalahan Nilai Tetapan Planck 19 %
9. Laboratorium Fisika Modern, Departemen Fisika
Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Airlangga
Pembahasan
ν (Hz) Intensitas Ek (eV)
5.2 x 1014
I 0.3
II 0.3
III 0.3
IV 0.5
5.6 x 1014
I 0.5
II 0.5
III 0.5
IV 0.7
6.8 x 1014
I 0.9
II 0.9
III 0.9
IV 1.1
10. Laboratorium Fisika Modern, Departemen Fisika
Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Airlangga
Pembahasan
Mika
Intensit
as
Vs
(volt)
Ek
(eV
)
ν (THz) λ = (nm) λ Rata-rata (nm)
Biru
I 0.8 0.8 644 465
404
II 1.2 1.2 763 393
III 1.3 1.3 793 378
IV 1.3 1.3 793 378
Hijau
I 0.8 0.8 644 465
416
II 1.0 1.0 704 426
III 1.2 1.2 763 393
IV 1.3 1.3 793 378
Kuning
I 0.8 0.8 644 465
423
II 1.0 1.0 704 426
III 1.1 1.1 733 409
IV 1.2 1.2 763 393
Note : Prosentase Kesalahan λ Mika Biru 10%
Prosentase Kesalahan λ Mika Hijau 14.5%
Prosentase Kesalahan λ Mika Kuning 3.8%
11. Hubungan Imax dengan Intensitas
Hubungan Ek dengan λ
Hasil Analisa
Syarat eksperimen
Tujuan eksperimen
Pengertian efek fotolistrik
Laboratorium Fisika Modern, Departemen Fisika
Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Airlangga
Pembahasan
12. Nilai work
function
Nilai tetapan
Planck
Nilai panjang
gelombang filter
biru, hijau kuning
Hubungan Ek
dengan λ
Hubungan Imax
dengan Intensitas
Laboratorium Fisika Modern, Departemen Fisika
Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Airlangga
Kesimpulan