Dokumen tersebut membahas sistem respirasi berbagai hewan mulai dari Porifera, Coelenterata, cacing, serangga, ikan, katak, reptil, burung, hingga manusia. Pada setiap kelompok hewan dijelaskan alat dan mekanisme respirasi yang digunakan, mulai dari difusi langsung, sifonoglifa, integumen, trakea, insang, paru-paru, hingga paru-paru dan mekanisme pernapasan dada dan perut p
Sistem pernafasan moluska bergantung pada habitatnya, yaitu apakah di laut, air payau, air tawar atau darat. Moluska laut bernafas menggunakan insang, sedangkan yang di darat menggunakan paru-paru. Cephalopoda mengatur aliran udara ke insangnya secara ritmis menggunakan otot mantel. Siput air tawar memiliki rongga mantel yang berfungsi sebagai paru-paru.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem pernapasan pada manusia dan hewan. Pada manusia dijelaskan struktur dan fungsi organ pernapasan seperti hidung, tenggorokan, paru-paru beserta mekanisme pernapasan. Sedangkan pada hewan dijelaskan sistem pernapasan burung, reptil, ikan dan serangga beserta perbedaannya.
Makalah ini membahas sistem respirasi pada hewan vertebrata dan invertebrata. Hewan vertebrata memiliki tulang belakang sementara invertebrata tidak. Sistem respirasi vertebrata meliputi paru-paru, kulit, dan insang, seperti pada burung, mamalia, ikan. Sedangkan invertebrata menggunakan kulit, insang, dan trakea. Makalah ini juga membandingkan contoh sistem respirasi pada berbagai kelas hewan.
Definisi respirasi, dan sistem respirasi yang dibahas meliputi :aveterbrata ( protozoa, porifera , Arachnida, Helmintes, Cruscatea, insecta ) dan Veterbrata ( pisces, amphibi, reptilia, aves) yang disertai dengan gambar pendukung penjelasan, dan bagan interaktif pada setiap proses.
1. Dokumen ini membahas sistem pernapasan berbagai jenis hewan mulai dari porifera, coelenterata, cacing, serangga, ikan, katak, reptil, burung.
2. Sistem pernapasan masing-masing hewan berbeda-beda, mulai dari difusi langsung, sistem trakea, insang, paru-paru, hingga kantung udara.
3. Terdapat dua fase utama yaitu fase inspirasi untuk mengambil oksigen dan fase ekspirasi
Dokumen tersebut membahas tentang sistem pernapasan pada manusia dan hewan. Sistem pernapasan meliputi proses pengambilan oksigen dan pengeluaran karbon dioksida, serta alat-alat pernapasan seperti rongga hidung, tenggorokan, paru-paru, dan mekanisme kerjanya. Dokumen ini juga membahas gangguan sistem pernapasan seperti COPD, bronkitis, emfisema, pneumonia, dan kanker paru-paru."
Sistem respirasi terdiri dari saluran nafas dan mekanisme bernafas. Saluran nafas terbagi menjadi saluran nafas atas dan bawah, dimulai dari hidung, tenggorokan, trakea, bronkus dan berakhir di alveoli. Mekanisme bernafas meliputi inspirasi yang memperbesar ruang dada dan ekspirasi yang mengecilkannya, untuk pertukaran oksigen dan karbon dioksida antara udara dan darah di alveoli.
Dokumen ini membahas tentang sistem pernapasan pada burung, meliputi struktur anatomi dan fungsi organ-organ pernapasan seperti paru-paru, trakea, siring, dan kantong udara. Juga dibahas tentang proses inspirasi dan ekspirasi pada burung saat terbang dan tidak terbang. Selain itu, dokumen ini menjelaskan gangguan pernapasan yang sering terjadi pada burung seperti penyakit pernapasan kronis dan kolibasilosis beserta gejala dan cara
Sistem pernapasan manusia terdiri dari hidung, rongga hidung, faring, laring, trakea, bronkus, paru-paru, dan alveolus. Udara masuk melalui hidung dan melewati saluran-saluran ini sebelum mencapai alveolus untuk menukarkan oksigen dan karbon dioksida. Penyakit sistem pernapasan seperti asma dan bronkitis dapat mengganggu proses pernapasan dengan menyebabkan penyempitan saluran napas.
Dokumen ini membahas tentang pernapasan pada serangga (Insecta). Alat pernapasan serangga terdiri dari trakea, spirakel, dan trakeolus. Spirakel berfungsi sebagai lubang ventilasi udara, sedangkan trakea dan trakeolus merupakan saluran udara yang terhubung ke jaringan tubuh. Mekanisme pernapasannya melibatkan kontraksi otot perut yang memacu aliran udara keluar masuk melalui spirakel dan saluran trakea.
Respirasi pada hewan-hewan air dilakukan melalui proses difusi dan osmosis gas melalui permukaan tubuh atau organ khusus seperti insang. Hewan-hewan kecil bernapas melalui seluruh permukaan tubuhnya, sedangkan hewan-hewan besar memiliki insang untuk meningkatkan luas permukaan respirasi."
Sistem pernapasan terdiri atas jalan udara pernapasan dan paru-paru. Jalan udara pernapasan meliputi hidung, tenggorokan, dan bronkus sementara paru-paru terbagi menjadi lobus. Pernapasan terjadi melalui proses inspirasi dan ekspirasi yang melibatkan kerja otot pernapasan seperti diafragma dan otot dada. Tujuannya adalah untuk mengangkut oksigen dan membuang karbon dioksida.
Sistem pernapasan pada hewan meliputi:
1. Protozoa menggunakan membran sel untuk pertukaran gas
2. Cacing tanah bernapas melalui kulitnya
3. Katak menggunakan kulit saat muda dan paru-paru saat dewasa
Sistem pernapasan pada hewan dapat berupa difusi langsung melalui kulit seperti pada cacing tanah, insang pada katak muda, hingga sistem pernapasan yang lebih rumit seperti paru-paru dan trakea pada mamalia. Organ pernapasan bervariasi sesuai dengan tahap perkembangan dan lingkungan hidup hewan.
Sistem respirasi berfungsi untuk menghirup oksigen dan mengeluarkan karbon dioksida. Organ utamanya adalah paru-paru yang memiliki banyak alveoli untuk pertukaran gas. Proses pernapasan meliputi inhalasi, pertukaran gas di alveoli, dan ekshalasi.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem pernapasan pada manusia dan hewan. Pada manusia dijelaskan struktur dan fungsi organ pernapasan seperti hidung, tenggorokan, paru-paru beserta mekanisme pernapasan. Sedangkan pada hewan dijelaskan sistem pernapasan burung, reptil, ikan dan serangga beserta perbedaannya.
Makalah ini membahas sistem respirasi pada hewan vertebrata dan invertebrata. Hewan vertebrata memiliki tulang belakang sementara invertebrata tidak. Sistem respirasi vertebrata meliputi paru-paru, kulit, dan insang, seperti pada burung, mamalia, ikan. Sedangkan invertebrata menggunakan kulit, insang, dan trakea. Makalah ini juga membandingkan contoh sistem respirasi pada berbagai kelas hewan.
Definisi respirasi, dan sistem respirasi yang dibahas meliputi :aveterbrata ( protozoa, porifera , Arachnida, Helmintes, Cruscatea, insecta ) dan Veterbrata ( pisces, amphibi, reptilia, aves) yang disertai dengan gambar pendukung penjelasan, dan bagan interaktif pada setiap proses.
1. Dokumen ini membahas sistem pernapasan berbagai jenis hewan mulai dari porifera, coelenterata, cacing, serangga, ikan, katak, reptil, burung.
2. Sistem pernapasan masing-masing hewan berbeda-beda, mulai dari difusi langsung, sistem trakea, insang, paru-paru, hingga kantung udara.
3. Terdapat dua fase utama yaitu fase inspirasi untuk mengambil oksigen dan fase ekspirasi
Dokumen tersebut membahas tentang sistem pernapasan pada manusia dan hewan. Sistem pernapasan meliputi proses pengambilan oksigen dan pengeluaran karbon dioksida, serta alat-alat pernapasan seperti rongga hidung, tenggorokan, paru-paru, dan mekanisme kerjanya. Dokumen ini juga membahas gangguan sistem pernapasan seperti COPD, bronkitis, emfisema, pneumonia, dan kanker paru-paru."
Sistem respirasi terdiri dari saluran nafas dan mekanisme bernafas. Saluran nafas terbagi menjadi saluran nafas atas dan bawah, dimulai dari hidung, tenggorokan, trakea, bronkus dan berakhir di alveoli. Mekanisme bernafas meliputi inspirasi yang memperbesar ruang dada dan ekspirasi yang mengecilkannya, untuk pertukaran oksigen dan karbon dioksida antara udara dan darah di alveoli.
Dokumen ini membahas tentang sistem pernapasan pada burung, meliputi struktur anatomi dan fungsi organ-organ pernapasan seperti paru-paru, trakea, siring, dan kantong udara. Juga dibahas tentang proses inspirasi dan ekspirasi pada burung saat terbang dan tidak terbang. Selain itu, dokumen ini menjelaskan gangguan pernapasan yang sering terjadi pada burung seperti penyakit pernapasan kronis dan kolibasilosis beserta gejala dan cara
Sistem pernapasan manusia terdiri dari hidung, rongga hidung, faring, laring, trakea, bronkus, paru-paru, dan alveolus. Udara masuk melalui hidung dan melewati saluran-saluran ini sebelum mencapai alveolus untuk menukarkan oksigen dan karbon dioksida. Penyakit sistem pernapasan seperti asma dan bronkitis dapat mengganggu proses pernapasan dengan menyebabkan penyempitan saluran napas.
Dokumen ini membahas tentang pernapasan pada serangga (Insecta). Alat pernapasan serangga terdiri dari trakea, spirakel, dan trakeolus. Spirakel berfungsi sebagai lubang ventilasi udara, sedangkan trakea dan trakeolus merupakan saluran udara yang terhubung ke jaringan tubuh. Mekanisme pernapasannya melibatkan kontraksi otot perut yang memacu aliran udara keluar masuk melalui spirakel dan saluran trakea.
Respirasi pada hewan-hewan air dilakukan melalui proses difusi dan osmosis gas melalui permukaan tubuh atau organ khusus seperti insang. Hewan-hewan kecil bernapas melalui seluruh permukaan tubuhnya, sedangkan hewan-hewan besar memiliki insang untuk meningkatkan luas permukaan respirasi."
Sistem pernapasan terdiri atas jalan udara pernapasan dan paru-paru. Jalan udara pernapasan meliputi hidung, tenggorokan, dan bronkus sementara paru-paru terbagi menjadi lobus. Pernapasan terjadi melalui proses inspirasi dan ekspirasi yang melibatkan kerja otot pernapasan seperti diafragma dan otot dada. Tujuannya adalah untuk mengangkut oksigen dan membuang karbon dioksida.
Sistem pernapasan pada hewan meliputi:
1. Protozoa menggunakan membran sel untuk pertukaran gas
2. Cacing tanah bernapas melalui kulitnya
3. Katak menggunakan kulit saat muda dan paru-paru saat dewasa
Sistem pernapasan pada hewan dapat berupa difusi langsung melalui kulit seperti pada cacing tanah, insang pada katak muda, hingga sistem pernapasan yang lebih rumit seperti paru-paru dan trakea pada mamalia. Organ pernapasan bervariasi sesuai dengan tahap perkembangan dan lingkungan hidup hewan.
Sistem respirasi berfungsi untuk menghirup oksigen dan mengeluarkan karbon dioksida. Organ utamanya adalah paru-paru yang memiliki banyak alveoli untuk pertukaran gas. Proses pernapasan meliputi inhalasi, pertukaran gas di alveoli, dan ekshalasi.
Dokumen tersebut merupakan daftar nama anggota kelompok dan guru pembimbing serta penjelasan singkat tentang sistem pernapasan manusia, meliputi organ pernapasan, mekanisme pernapasan, volume udara yang terlibat, dan beberapa penyakit yang dapat terjadi pada sistem pernapasan.
Sistem respirasi berfungsi untuk mengambil oksigen dan mengeluarkan karbon dioksida. Organ utamanya adalah paru-paru yang memiliki struktur yang lembab, tipis, dan berkapiler untuk memfasilitasi pertukaran gas. Prosesnya meliputi inhalasi, pertukaran gas di alveoli dan jaringan, serta ekshalasi.
MATERI PRESENTASI BIOLOGI UNTUK SISWA SMP KELAS VIII. SUDAH SAYA SUSUN RUNTUT, MENARIK DAN DETAIL. KUNJUNGI SAYA PADA http://aguspurnomosite.blogspot.com
Sistem respirasi berfungsi untuk menghirup oksigen dan mengeluarkan karbon dioksida, dengan struktur organ yang lembab, tipis, dan kaya pembuluh darah untuk memfasilitasi pertukaran gas. Prosesnya meliputi inhalasi udara ke paru-paru dan ekshalasi karbon dioksida keluar.
Respirasi adalah proses pertukaran gas oksigen dan karbon dioksida antara paru-paru dan darah melalui sistem pernapasan yang terdiri atas rongga hidung, tenggorokan, trakea, bronkus, dan alveolus. Proses ini memungkinkan oksigen masuk ke darah dan karbon dioksida keluar dari darah untuk dikeluarkan melalui ekspirasi.
[Ringkasan]
Sistem pernapasan terdiri dari hidung, tenggorok, laring, trakea, bronkus, bronkiolus, alveoli, dan alveolus. Proses pernapasan meliputi ventilasi paru-paru, difusi oksigen dan karbon dioksida, transportasi melalui darah, dan pertukaran gas di jaringan. Kontraksi otot diafragma dan dinding dada menyebabkan perubahan volume rongga dada dan masuknya udara ke paru-paru selama inspirasi.
Sistem pernapasan manusia terdiri dari rongga hidung, faring, laring, trakea, dan paru-paru. Udara masuk melalui rongga hidung dan mulut kemudian menuju paru-paru, dimana pertukaran gas antara udara dan darah terjadi. Oksigen diserap oleh darah sedangkan karbon dioksida dilepaskan, kemudian gas-gas tersebut diangkut oleh darah ke seluruh tubuh.
Sistem pernapasan pada manusia terdiri dari alat-alat pernapasan mulai dari rongga hidung, faring, laring, trakea, bronkus, bronkiolus, hingga paru-paru dan alveolus. Proses pernapasan meliputi inspirasi dimana udara masuk ke paru-paru dan ekspirasi dimana udara keluar. Pertukaran gas oksigen dan karbon dioksida terjadi di dalam alveolus.
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS VIII " ALAT MUSIK TRADISIONAL"MUMUL CHAN
油
Semoga Modul Ajar Seni Musik Kelas VIII ini bisa menjadi referensi untuk kalian dan bermanfaat untuk bersama. Aamiin...
Salam Manis
Widya Mukti Mulyani
Jakarta Pasca Ibu Kota Negara - Majalah TelstraDadang Solihin
油
Banyak pertanyaan tentang bagaimana nasib Jakarta setelah tidak menjadi Ibu Kota Negara lagi. Sebagian besar masyarakat berkomentar bahwa Jakarta akan menjadi pusat bisnis. Jakarta diproyeksikan akan menjadi pusat ekonomi nasional pasca pemindahan ibu kota negara. Tentunya hal ini akan membuat Jakarta tetap akan menjadi magnet bagi investor, masyarakat ataupun pemerintah. Kawasan penyangga Jakarta seperti Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi diproyeksikan akan menjadi kawasan aglomerasi dengan tingkat pertumbuhan ekonomi yang cukup besar.
Restrukturisasi dan Redistribusi Ekonomi melalui Danantara: Pesimis atau Opti...Dadang Solihin
油
Dari perspektif optimis, Danantara dapat menjadi pilar utama dalam pembangunan ekonomi nasional. Dengan manajemen profesional dan tata kelola yang transparan, lembaga ini berpotensi mengoptimalkan pemanfaatan aset negara secara lebih produktif.
1. Mengapa diperlukan ?
Karena hewan memanfaatkan oksigen sebagai bahan
baku dalam pembentukan energi (respirasi sel)
SISTEM RESPIRASI
Fungsi dari Sistem Respirasi antara lain :
Memasukkan oksigen dan memindahkan karbondioksida
Untuk efisiensi fungsi : Struktur organ respirasi umumnya
Lembab
Tipis
Banyak pembuluh darah disekitarnya
Area permukaan luas
2. S. RESPIRATORI + SIRKULATORI
Inhalasi atau Penghirupan
Ekshalasi
Fase ketika udara dari luar tubuh
menuju ke organ pernapasan. Ex.
udara dari luar tubuh masuk ke dalam
paru-paru.
Ketika karbondioksida
di paru-paru dikeluar
kan ke luar tubuh.
3. S. RESPIRATORI + SIRKULATORI
Pertukaran oksigen dan karbondioksida
antara alveoli paru-paru menuju atau
meninggalkan pembuluh darah.
Respirasi Internal
Respirasi Eksternal
Pertukaran gas oksigen dengan karbon
dioksida antara pembuluh kapiler masuk
atau meninggalkan sel-sel jaringan
Oksigen yang masuk sel digunakan
untuk metabolisme sel pembentukan
energi (Respirasi sel) sisa produk
karbon dioksida.
8. Rongga Hidung
Aliran udara yang berasal dari luar
tubuh akan masuk ke dalam paru-paru
melalui rongga hidung.
Fungsi Rongga Hidung :
Filter (penyaring) partikel-partikel
mencegah yang berpotensi menye
babkan penyakit.
Memberi kelembaban dan
menghangatkan udara.
Tempat reseptor pembau (olfaktori).
9. Saluran Pernapasan: faring, laring,
trakea,
bronki, dan bronkiolus
Bentuk pipa (saluran) , tersusun dari gabungan rawan
dan serabut-serabut elastin dan otot polos. sifat: kaku
tapi elastis
Fungsi :
Kontinyuitas udara yang keluar masuk
Supaya udara yang masuk bisa berlangsung terus menerus
11. Fisioanatomi Saluran Pernapasan :
Semakin besar diameter saluran maka
semakin kecil kandungan serabut hyalinnya.
Sel goblet beriringan dengan sel bersilia,
mukus, yang menangkap partikel silia
mendorongnya ke pharynx, kemudian
ditelan atau dibatukkan ke luar
Faring, terdapat tonsil, jaringan limfatik
mengandung leukosit berperan imun dan
mencegah agar organisme tidak bergerak
lebih lanjut
PEROKOK??? Silia rusak
Saat bernafas epiglottis posisi vertical,
Saat menelan refleks - epiglottis
dan laring saling mendekat, sehingga
mencegah makanan/ caoran masuk
ke laring dan mengarahkan makanan
ke esophagus.
12. Fisioanataomi: Trakhea, Bronkhi dan Bronkhiolus
Trachea tersusun atas cincin-cincin rawan berbentuk C,
berjumlah sekitar 15-20 buah. , bagian C yang terbuka
dihubungkan oleh jaringan otot berkas
Struktur cincin rawan: menyebabkan trachea
selalu dalam kondisi terbuka, sehingga udara
yang dapat dengan mudah keluar atau masuk.
Kontraksi otot polos di bag. C untuk mengatur
lumen trachea - mengatur aliran udara saat
inspirasi dan ekspirasi
Jalur: Trakhea cabang 2 : bronchi
bronkhioli, dilengkapi mukosa
bersilia. : pembersihan pada system
pernapasan, menyapu mucus ke
atas (ke faring)
13. Bagian Respirasi : Alveoli
Alveoli adalah percabangan Bronkhioli diameter sekitar 0,5 mm
dengan ujung buntu membentuk kantung disebut alveolus.
Fungsi : membawa oksigen dan
memindahkan karbondioksida
ke / dari system sirkulatori.
15. Fisioanatomi alveolus:
Tersisipi banyak makrofag, memindahkan materi asing
dari dalam paru-paru yang belum tersaring di alat
pernapasan sebelumnya
Alveoli berbentuk kantong sangat tipis,
karena membrannya hanya terdiri dari
satu lapisan sel
Susunan alveoli yang berlobus (memperluas
permukaan difusi)
Sekelilingnya terdapat kapiler-kapiler
Jarak antara dinding kapiler dengan dinding
alveoli hanya berkisar 0,1-1,2 mikron
Konsentrasi oksigen yang berada di alveoli
lebih tinggi daripada yang berada di darah
dalam pembuluh kapiler di sekitarnya
Konsentrasi karbondioksida di kapiler
lebih tinggi dibandingkan yang ada di
dalam alveoli sehingga karbondioksida
akan berdifusi dari kapiler menuju alveoli.
17. Ventilasi paru - paruVentilasi paru - paru
Dengan cara bernapas (Dengan cara bernapas (breathingbreathing), yaitu), yaitu inhalasiinhalasi dandan ekshalasiekshalasi
secara bergantian.secara bergantian.
Memventilasi paru paru dengan pernapasan tekanan negatifMemventilasi paru paru dengan pernapasan tekanan negatif
((negative pressure breathingnegative pressure breathing), bekerja seperti pompa menyedot), bekerja seperti pompa menyedot
dan menarik udara.dan menarik udara.
Disebabkan oleh perubahanDisebabkan oleh perubahan volume paru-paruvolume paru-paru dan bukandan bukan
volume rongga mulut.volume rongga mulut.
Kerja otot mengubah volume rongga dada dan sangkar tulangKerja otot mengubah volume rongga dada dan sangkar tulang
rusukrusuk (rib cage)(rib cage)..
Paru-paru dibungkus oleh lapisanParu-paru dibungkus oleh lapisan pleurapleura dinding ganda.dinding ganda.
20. VOLUME PARU-PARUVOLUME PARU-PARU
MENINGKAT AKIBATMENINGKAT AKIBAT
Kontraksi ototKontraksi otot antar tulang rusukantar tulang rusuk dan ototdan otot
diafragmadiafragma
Dalam keadaan aktivitas fisik berat, dibantuDalam keadaan aktivitas fisik berat, dibantu
oleh otot-otot lain (oleh otot-otot lain (leher, punggung, dadaleher, punggung, dada))
untuk meningkatkan volume paru-paru.untuk meningkatkan volume paru-paru.
21. DUA MEKANISMEDUA MEKANISME
PERNAPASANPERNAPASAN
Pernapasan dada.Pernapasan dada.
Terjadi karena kontraksi ototTerjadi karena kontraksi otot
antar tulang rusuk, sehinggaantar tulang rusuk, sehingga
tulang rusuk terangkat dantulang rusuk terangkat dan
volume rongga dadavolume rongga dada
membesar serta tekananmembesar serta tekanan
udara menurun (inhalasi).udara menurun (inhalasi).
Relaksasi otot antar tulangRelaksasi otot antar tulang
rusuk, costa menurun,rusuk, costa menurun,
volume kecil, tekananvolume kecil, tekanan
membesar (ekshalasi).membesar (ekshalasi).
Pernapasan perut.Pernapasan perut.
Terjadi karena kontraksiTerjadi karena kontraksi
/relaksasi otot diafragm/relaksasi otot diafragm
( datar dan melengkung( datar dan melengkung
Datar volume rongga dadaDatar volume rongga dada
membesar , paru-parumembesar , paru-paru
mengembang tekananmengembang tekanan
mengecil (inhalasi).mengecil (inhalasi).
Melengkung volume ronggMelengkung volume rongg
dada mengecil, paru-padada mengecil, paru-pa
mengecil, tekananmengecil, tekanan
besar/ekshalasi.besar/ekshalasi.
23. UDARA PERNAPASAN/KAPASITASUDARA PERNAPASAN/KAPASITAS
PARU-PARUPARU-PARU
Volume tidalVolume tidal ( volume udara keluar dan masuk pada pernapasan( volume udara keluar dan masuk pada pernapasan
normal : 500 ml).normal : 500 ml).
Volume cadangan inspirasiVolume cadangan inspirasi adl volume udara ekstra yang dapatadl volume udara ekstra yang dapat
diinspirasi setelah volume tidal =3000 ml.diinspirasi setelah volume tidal =3000 ml.
Volume cadangan ekspirasiVolume cadangan ekspirasi udara yang masih dapat dikeluarkanudara yang masih dapat dikeluarkan
setelah ekspirasi biasa = 1000 ml .setelah ekspirasi biasa = 1000 ml .
kapasitas vitalkapasitas vital (volume udara maximum yang dapat dihirup dan(volume udara maximum yang dapat dihirup dan
dikeluarkan selama pernapasan yang dipaksakan: 3500 ml /wanita,dikeluarkan selama pernapasan yang dipaksakan: 3500 ml /wanita,
dan 4500 ml / pria).dan 4500 ml / pria).
Kapasitas inspirasiKapasitas inspirasi adalah volume tidal + volume cadangan inspirasiadalah volume tidal + volume cadangan inspirasi
= 3500 ml.= 3500 ml.
Volume residuVolume residu (sisa udara dalam paru-paru ketika kita mengeluarkan(sisa udara dalam paru-paru ketika kita mengeluarkan
sebanyak mungkin udara =1000 ml).sebanyak mungkin udara =1000 ml).
Kapasitas paru-paru totalKapasitas paru-paru total = kapasitas vital + volume residu =4500= kapasitas vital + volume residu =4500
25. MEKANISME PERTUKARAN COMEKANISME PERTUKARAN CO22
dan Odan O22
Hb + O2 Hb (O2)4
O2 tinggi CO2 rendah
CO2 tinggi O2 rendah
netral
asam
27. PROSES DIFUSIGAS 0PROSES DIFUSIGAS 022 DAN CODAN CO22
Di alveolusDi alveolus
Sel / jaringan tubuhSel / jaringan tubuh
Di pengaruhi oleh tekanan parsial gasDi pengaruhi oleh tekanan parsial gas
28. KELAINAN DAN PENYAKIT PADAKELAINAN DAN PENYAKIT PADA
SISTEM RESPIRASI MANUSIASISTEM RESPIRASI MANUSIA
Faringitis (peradangan pada faring)Faringitis (peradangan pada faring)
Pneumonia (peradangan paru-paru)Pneumonia (peradangan paru-paru)
Emfisema (udara berlebihan di paru-paru)Emfisema (udara berlebihan di paru-paru)
Asma (kontraksi kaku dariAsma (kontraksi kaku dari
bronkeolus/hipersensitivitas bronkiolus)bronkeolus/hipersensitivitas bronkiolus)
TBC (paru-paru dan tulang siserang olehTBC (paru-paru dan tulang siserang oleh
bakteribakteri Mycobacterium tuberculosisMycobacterium tuberculosis))
Hipoksia (O2 kurang di dalam jaringan)Hipoksia (O2 kurang di dalam jaringan)