resume riana 2015Setiawan, Riana- Riana Setiawan has over 25 years of experience as a personal assistant and secretary, supporting senior executives in various roles at Johnson & Johnson and other companies.
- She has a track record of expertly managing schedules, travel arrangements, meetings, and events to ensure everything runs smoothly for her bosses.
- Riana is bilingual in Indonesian and English and has strong skills in organization, communication, and building relationships across levels.
Hasil monitoring peradilan_2010Baihaqi IbrDokumen ini merupakan laporan hasil monitoring kinerja kejaksaan di Aceh pada tahun 2010 mengenai kasus korupsi, yang dilakukan oleh Masyarakat Transparansi Aceh (MATA) bekerja sama dengan Indonesian Corruption Watch (ICW). Temuan menunjukkan bahwa eksekutif adalah institusi paling rentan terhadap korupsi, dengan sektor infrastruktur dan keuangan daerah menyumbang kerugian negara terbesar. Rekomendasi disampaikan untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam penanganan kasus korupsi oleh aparat penegak hukum.
SchultzkabelingThe document discusses Howard Schultz's leadership style at Starbucks, which focuses on idealized influence, inspirational motivation, intellectual stimulation, and individualized consideration. Schultz builds loyalty and retention through employee ownership, meaningful work, encouraging creativity and new ideas from employees, and mentoring that responds to individual needs and challenges assumptions. The goal is to share success by promoting employees from within and treating Starbucks like a way of life.
Social media ݺߣ903boySnapchat is an app that lets users video chat and send pictures with captions to friends, as well as make daily personal stories. Facebook is a social media site where users can upload photos and videos, privately message friends through pictures, videos and text, and make daily statuses or like others' posts.
Hasil Kajian terhadap Keterbukaan Informasi Publik di 4 Badan PublikBaihaqi IbrDokumen ini merangkum permohonan informasi publik oleh LSM Masyarakat Transparansi Aceh (Mata) terkait berbagai dokumen anggaran dan kehutanan di Provinsi Aceh, serta proses dan rintangan yang dihadapi dalam memperoleh informasi. Beberapa dinas, seperti Dinas Keuangan, Pertambangan dan Energi, Kehutanan, serta Perkebunan, memberikan respons yang bervariasi, mulai dari cepat hingga tidak ada tanggapan sama sekali. Pembelajaran dari proses ini menunjukkan bahwa komitmen keterbukaan informasi publik berbeda antar instansi dan perlu adanya penguatan serta dorongan untuk transparansi di sektor-sektor terkait.
