際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
FUNGSI TRANSFORMATOR

sangat di perlukan dalam rangkaian elektronika. Karena transformator berfungsi untuk
menyalurkan tenaga/daya listrik dari tegangan tinggi ke tegangan rendah atau sebaliknya,
dengan frekuensi sama. Transformator atau yang biasa di sebut trafo adalah uatu peralatan
listrik yang termasuk dalam klasifikasi mesin listrik statis.

Sistem kerja transformator tenaga pada umumnya di tanahkan pada titik netral, sesuai dengan
kebutuhan untuk sistem pengamanan atau proteksi. Contoh dari transformator ini
adalah transformator 150/70 kV yang ditanahkan secara langsung di sisi netral 150 kV, dan
transformator 70/20 kV ditanahkan dengan tahanan di sisi netral 20 kV nya.

Prinsip kerja transformator berdasarkan induksi elektromagnetik. Tegangan masukan
bolak-balik yang membentangi primer menimbulkan fluks magnet yang idealnya
semuabersambung dengan lilitan sekunder. Fluks bolak-balik ini menginduksikan GGL
dalamlilitan sekunder. Jika efisiensi sempurna, semua daya pada lilitan primer akan
dilimpahkanke lilitan sekunder.

Di bawah ini gambar atau bentuk fisik dari fungsi transformator :




Dasar teori fungsi transformator adalah jika ada arus listrik bolak-balik yang mengalir
mengelilingi suatu inti besi maka inti besi itu akan berubah menjadi magnet dan apabila
magnet tersebut dikelilingi oleh suatu belitan maka pada kedua ujung belitan tersebut akan
terjadi beda tegangan yang mengelilingi magnet, sehingga akan timbul gaya gerak listrik
(GGL).

Bagian utama dari fungsi transformator terdiri dari Inti besi, Kumparan
transformator, Kumparan tertier dan Minyak transformator. Masing dari fungsi transformator
ini sangat di perlukan dalam susunan sebuah rangkaian.

Jenis-jenis transformator bermacam-macam, di antaranya adalah step up, step down,
autotransformator dan transformator 3 fasa. Transformator 3 fasa adalah tiga transformator
yang dihubungkan secarakhusus satu sama lain. Lilitan primer biasanya dihubungkan secara
bintang (Y) dan lilitansekunder dihubungkan secara delta ().
Sebagian besar dari transformator tenaga memiliki kumparan-kumparan yang intinya
direndam dalam minyak transformator, terutama pada transformator-transformator tenaga
yang berkapasitas besar. karena minyak transformator mempunyai sifat sebagai media
pemindah panas dan juga berfungsi pula sebagai isolasi (memiliki daya tegangan tembus
tinggi) sehingga berfungsi sebagai media pendingin dan isolasi.

Demikian penjesan singat tentang Fungsi Transformator, semoga anda bisa mengerti tentang
prinsip kerja transformator dan jenis-jenis transformator. Anda juga bisa membaca artikel
kami lainya tentang Fungsi Resistor, Fungsi Kapasitor, Fungsi Transistor dan Fungsi Dioda.



Pengertian Transformator

atau yang sering di sebut trafo adalah komponen elektronika yang dapat
menghubungkan jaringan listrik yang mempunyai berbagai macam tegangan sehingga tenaga
listrik dapat didistribusikan secara meluas dan berfungsi untuk mengubah
(menaikkan/menurunkan) tegangangan listrik bolak-balik (AC).

Transformator terdiri atas inti besi, kumparan primer, dan kumparan sekunder. Pengertian
Transformator memiliki dua terminal yaitu, terminal input terdapat pada kumparan primer,
dan terminal output terdapat pada kumparan sekunder. Dengan transformator, generator (380
Volt), saluran transmisi (150 kV) dan beban beban listrik (220/230 Volt) dapat bekerja
bersamaan pada tegangan yang berbeda.

Bentuk dasar dari pengertian transformator adalah sepasang ujung pada bagian primer dan
sepasang ujung pada bagian sekunder. Bagian primer dan skunder merupakan lilitan kawat
email yang tidak berhubungan secara elektris. Kedua lilitan kawat ini dililitkan pada sebuah
inti yang dinamakan inti trafo. Biasanya inti pengertian transformator terbuat dari lempengan
besi yang disusun menjadi satu membentuk teras besi. Sedangkan trafo frekuensi tinggi di
gunakan pada rangkaian radio yang menggunakan inti ferit (serbuk besi yang dipadatkan).
Transformator step down di gunakan pada rangkaian elektronik yang bertegangan rendah.
Trafo jenis ini pada bagian primernya kita hubungkan dengan tegangan AC misalnya 220 volt
maka pada bagian skundernya akan mengeluarkan tegangan yang lebih rendah.

Transformator step up adalah kebalikan dari transformator step down yang di gunakan
untuk menaikan teganganlistrik AC. Contoh dari penggunaan transformator step up
adalah pada rangkaian emergency light/lampu darurat yang menyala saat PLN padam dan
UPS pada PC. Prinsip kerja transformator pada tegangan DC (searah) yang berasal dari
battery diubah menjadi tegangan AC (bolak-balik) lalu dinaikan menjadi 220 volt oleh trafo
sehingga mampu menyalakan lampu atau PC di saat PLN padam.

Jenis-Jenis Transformator yang lain adalah trafo OT(Output Trafo) dan IT(Input Trafo).
Trafo jenis ini banyak digunakan pada peralatan audio. Untuk trafo frekuensi tinggi mungkin
nanti akan kita bahas pada bagian Radio Frekuensi (RF) karena penggunaannya lebih banyak
dalam rangkaian2 RF.

Demikian penjelasan singkat mengenai pengertian transformator, semoga artikel ini
bermanfaat bagi anda yang sedang mencari informasi tentang pengertian transformator. Baca
juga artikel komponen kami lainnya, Fungsi Transformator, Fungsi Dioda dan Pengertian
Dioda.




Trafo adalah sebutan umum untuk transformator. Bentuknya empat persegi panjang. Di
dalamnya terdapat susunan plat baja berbentuk huruf E. Selain itu terdapat kawat tembaga
berukuran kecil yang melilit plat tersebut. Ada dua lilitan yakni lilitan primer dan sekunder.

Akan tetapi sebelum sampai pada plat dipisahkan dengan dilapisi kertas yang disebut koker.
Kawat tembaga itu dililitkan pada koker, barulah koker tersebut dibentuk sesuai plat di
dalamnya.

Dalam dunia elektronika dikenal bermacam-macam trafo, yakni :

Trafo Adaptor
Trafo ini berguna untuk mengubah arus AC menjadi DC melalui lilitan gulungan primer dan
sekunder. Biasanya digunakan untuk rangkaian catu daya. Transformator jenis ini memiliki
gulungan yang dapat mengubah tegangan listrik 110 sampai 220 Volt. Gulungan tersebut
(lilitan) dinamakan lilitan primer. Sebelum diubah menjadi arus DC, tegangan listrik
dialirkan melalui ribuan penghantar (lilitan) yang berakhir pada gulungan sekunder.
Komponen ini banyak dijual di pasar dengan ukuran dan keperluan tertentu.
Trafo IF (Frekuensi Menengah)
Trafo ini digunakan untuk penguat frekuensi menengah pada radio penerima. Melalui trafo
ini gelombang suara yang dipancarkan oleh pemancar radio dapat ditangkap kemudian diolah
melalui komponen lainnya. Selanjutnya dikeluarkan dalam bentuk suara (bunyi).




Bentuk fisiknya bujur sangkar. Pada permukaan tepatnya di tengah-tengah terdapat celah
untuk memutar ketika membetulkan pancaran bunyi dari pemancar radio. Memiliki kaki yang
mana kaki-kaki tersebut telah berhubungan dengan lilitan tembaga berukuran paling kecil.

Trafo Step Up/Down
Trafo ini digunakan untuk meningkatkan (melipatgandakan) dan menurunkan tegangan
sesuai dengan kebutuhan konsumsi daya benda elektronika tersebut. Artinya benda
elektronika yang memiliki voltase 110 perlu mendapat bantuan benda ini karena umumnya
aliran listrik dari PLN bertegangan 220 Volt. Bila langsung dihubungkan tanpa alat ini, maka
benda tersebut terbakar (rusak). Begitu pula sebaliknya. Umumnya berukuran lebih besar dari
trafo lainnya. Pada fisiknya terdapat lubang untuk mencolok soket / jack.
Trafo Out Put
Komponen ini disebut juga trafo OT. Biasanya digunakan pada rangkaian amplifier, radio
penerima, tape recorder dan perangkat elektronika lainnya yang menghasilkan bunyi. Bentuk
fisiknya hampir sama dengan trafo lainnya, hanya saja ukurannya yang berbeda. Di dalamnya
berisi lilitan coil dari nikelin. Besar kecilnya arus masuk tergantung dari lilitan tersebut.




Bagian plat yang melintang memperkuat bungkusan kertas. Kertas ini digunakan sebagai
alat/media pemisah arus dari lilitan sekunder dan primer. Pada bagian bawah menyembul
kaki. Ada lima kaki. Dua pada bagian out dan tiga pada bagian in (arus masuk).

Demikianlah penjelasan singkat tentang trafo dan jenis-jenisnya yang perlu Anda ketahui,
terutama Anda yang sedang dan ingin menggeluti dunia elektronika
FUNGSI RESISTOR

sangat vital dalam sebuah rangkaian elektronika. Resistor adalah sebuah komponen dasar
elektronika yang fungsinya adalah untuk menghambat arus listrik yang melewati suatu
rangkaian.




Bisa dibilang semua rangkaian elektronika selalu menggunakan komponen elektronika ini.
Jadi wajar apabila komponen ini menjadi komponen elektronika yang paling terkenal. Selain
itu resistor juga menjadi komponen yang mempunyai harga paling murah dipasaran. Secara
lengkap fungsi resistor adalah sebagai berikut:

1. Resistor berfungsi sebagai pembagi arus
2. Resistor berfungsi Sebagai pembatas / pengatur arus
3. Resistor berfungsi Sebagai penurun tegangan
4. Resistor berfungsi Sebagai pembagi tegangan
5. Resistor berfungsi Sebagai penghambat aliran arus listrik,dan lain-lain.

Selain mempelajari fungsi Resistor, yang harus diperhatikan juga adalah bahwa resistor juga
memiliki Jenis dan Nilai. Di antaranya adalah jenis-jenis resistor ini adalah :

       Resistor Biasa (nilainya tetap) adalah sebuah resistor penghambat gerak arus listrik
       yang nilainya tidak dapat berubah (konstan). Resistor ini biasanya terbuat dari nikel
       atau karbon.
       Resistor Variabel (berubah) adalah sebuah resistor yang nilai variabelnya dapat
       berubah dengan cara memutar atau menggeser

Demikian penjelasan singkat tentang fungsi resistor, dikesempatan selanjutnya kami akan
menyampaikan artikel terkait resistor lainnya.
FUNGSI RAM

Fungsi RAM dalam komponen komputer sangat vital, karena RAM berfungsi untuk
memegang arahan dan data yang akan di proses oleh processor. RAM bersifat volatile, yang
artinya data yang disimpan oleh RAM akan hilang apabila komputer di matikan. Lokasi
RAM berdekatan dengan processor.

RAM merupakan singkatan dari Random Access Memory biasanya disebut dengan istilah
pendek yaitu Memori. Memory atau RAM merupakan sebuah perangkat keras komputer yang
berfungsi sebagai tempat penyimpanan data sementara. Sistem kerja RAM pada
dasarnya menyimpan dan menyuplai data-data penting yg dibutuhkan Processor dengan cepat
untuk diolah menjadi informasi.

Agar komputer kita berjalan dengan baik, maka kita harus menyediakan hardisk yang cukup,
fungsi RAM yang memadai dan processor yang mempunyai kinerja yang baik. Apabila
kurangnya kinerja RAM pada komputer kita, tentu akan memperlambat kinerja komputer.
Salah satu pencegahannya adalah menambah virtual RAM pada pagefile dalam sistem
property komputer.

Karena fungsi RAM bersifat temporer dan volatile, maka orang menciptakan suatu media
penyimpanan lain yang sifatnya permanen. Ini biasanya disebut sebagai secondary storage.
Secondary storage bersifat tahan lama dan juga tidak volatile, ini berarti semua data atau
program yang tersimpan di dalamnya bisa tetap ada walaupun daya atau listrik dimatikan.




Fungsi RAM berdasarkan jumlah PIN dan kecepatan terbagi menjadi 3, yaitu 30 pin, 72 pin
dan 168 pin. Contohnya adalah FPM DRAM (Fast Page Mode Random Access Memory)
merupakan RAM yang pertama kali ditancapkan pada slot memori 30 pin mainboard
komputer, dimana RAM ini dapat kita temui pada komputer type 286 dan 386. Sayangnya
memori jenis ini sudah tidak lagi diproduksi.

Pada saat ini, fungsi ram pada system desktop telah berada pada level teknologi DDR3 yang
berkecepatan lebih dari 6 kali lipat dari teknologi awal DDR1. Awalnya ram jenis ini diawali
dari kecepatan 1066MHz dan tersedia luas di pasaran mulai 1333MHz. Pada level RAM yang
diperuntukkan gaming dan extreme perfomance biasa dijumpai dengan kecepatan 1600MHz
hingga 2400MHz. RAM speed ini dispesifikasikan secara standard menggunakan satuan PC,
yang sering kita jumpai pada produk retail RAM.

Demikian penjelasan singkat mengenai Fungsi RAM, semoga bermanfaat bagi anda. Baca
juga artikel kami lainnya tentang Fungsi Processor, Pengertian Processor dan Jenis-Jenis
Processor.

More Related Content

What's hot (20)

3 megger
3 megger3 megger
3 megger
fatur ontot
AVOmeter
AVOmeterAVOmeter
AVOmeter
Rofvy Ardiansyah
Sensor dan transduser
Sensor dan transduserSensor dan transduser
Sensor dan transduser
Assa Rohana
Proses bisnis menyeluruh di bidang industri ketenagalistrikan.pptx
Proses bisnis menyeluruh di bidang industri ketenagalistrikan.pptxProses bisnis menyeluruh di bidang industri ketenagalistrikan.pptx
Proses bisnis menyeluruh di bidang industri ketenagalistrikan.pptx
AmirotusSholihati1
JARINGAN TEGANGAN MENENGAH
JARINGAN TEGANGAN MENENGAH JARINGAN TEGANGAN MENENGAH
JARINGAN TEGANGAN MENENGAH
Politeknik Negeri Ujung Pandang
Transistor
TransistorTransistor
Transistor
AuliaHapsari
Kabel listrik
Kabel listrikKabel listrik
Kabel listrik
Agus Tri
Rangkaian dimmer
Rangkaian dimmerRangkaian dimmer
Rangkaian dimmer
Indonesian Civil Aviation Institute Curug
ALAT-ALAT UKUR KELISTRIKAN DAN FUNGSINYA.pptx
ALAT-ALAT UKUR KELISTRIKAN DAN FUNGSINYA.pptxALAT-ALAT UKUR KELISTRIKAN DAN FUNGSINYA.pptx
ALAT-ALAT UKUR KELISTRIKAN DAN FUNGSINYA.pptx
ssusera8d242
TRANSMISI TENAGA LISTRIK
TRANSMISI TENAGA LISTRIK TRANSMISI TENAGA LISTRIK
TRANSMISI TENAGA LISTRIK
Politeknik Negeri Ujung Pandang
Presentasi perbaikan voltage drop
Presentasi perbaikan voltage dropPresentasi perbaikan voltage drop
Presentasi perbaikan voltage drop
Ade Rahmat
Prosedur pengujian rutin trafo 3 fasa hubungan Y-Y
Prosedur pengujian rutin trafo 3 fasa hubungan Y-YProsedur pengujian rutin trafo 3 fasa hubungan Y-Y
Prosedur pengujian rutin trafo 3 fasa hubungan Y-Y
Abdan Arsyad
Penghantar listrik
Penghantar listrikPenghantar listrik
Penghantar listrik
Agus Tri
3 Kapasitor Bank
3 Kapasitor Bank3 Kapasitor Bank
3 Kapasitor Bank
Simon Patabang
Makalah eldas i
Makalah eldas iMakalah eldas i
Makalah eldas i
alexandria iskandar
Arus AC dan DC
Arus AC dan DCArus AC dan DC
Arus AC dan DC
disarifn
alat-alat-ukur-listrik.ppt
alat-alat-ukur-listrik.pptalat-alat-ukur-listrik.ppt
alat-alat-ukur-listrik.ppt
mancangkul1
Isolasi cair
Isolasi cairIsolasi cair
Isolasi cair
AriefSuhendar
Modul1 mikael timotius kenny 2015041002
Modul1 mikael timotius kenny 2015041002Modul1 mikael timotius kenny 2015041002
Modul1 mikael timotius kenny 2015041002
Michael Kenny
Alat ukur dan_teknik_pengukuran_jilid_2_film_by_tio
Alat ukur dan_teknik_pengukuran_jilid_2_film_by_tioAlat ukur dan_teknik_pengukuran_jilid_2_film_by_tio
Alat ukur dan_teknik_pengukuran_jilid_2_film_by_tio
Raimondus Tabulagatta
Sensor dan transduser
Sensor dan transduserSensor dan transduser
Sensor dan transduser
Assa Rohana
Proses bisnis menyeluruh di bidang industri ketenagalistrikan.pptx
Proses bisnis menyeluruh di bidang industri ketenagalistrikan.pptxProses bisnis menyeluruh di bidang industri ketenagalistrikan.pptx
Proses bisnis menyeluruh di bidang industri ketenagalistrikan.pptx
AmirotusSholihati1
Kabel listrik
Kabel listrikKabel listrik
Kabel listrik
Agus Tri
ALAT-ALAT UKUR KELISTRIKAN DAN FUNGSINYA.pptx
ALAT-ALAT UKUR KELISTRIKAN DAN FUNGSINYA.pptxALAT-ALAT UKUR KELISTRIKAN DAN FUNGSINYA.pptx
ALAT-ALAT UKUR KELISTRIKAN DAN FUNGSINYA.pptx
ssusera8d242
Presentasi perbaikan voltage drop
Presentasi perbaikan voltage dropPresentasi perbaikan voltage drop
Presentasi perbaikan voltage drop
Ade Rahmat
Prosedur pengujian rutin trafo 3 fasa hubungan Y-Y
Prosedur pengujian rutin trafo 3 fasa hubungan Y-YProsedur pengujian rutin trafo 3 fasa hubungan Y-Y
Prosedur pengujian rutin trafo 3 fasa hubungan Y-Y
Abdan Arsyad
Penghantar listrik
Penghantar listrikPenghantar listrik
Penghantar listrik
Agus Tri
Arus AC dan DC
Arus AC dan DCArus AC dan DC
Arus AC dan DC
disarifn
alat-alat-ukur-listrik.ppt
alat-alat-ukur-listrik.pptalat-alat-ukur-listrik.ppt
alat-alat-ukur-listrik.ppt
mancangkul1
Modul1 mikael timotius kenny 2015041002
Modul1 mikael timotius kenny 2015041002Modul1 mikael timotius kenny 2015041002
Modul1 mikael timotius kenny 2015041002
Michael Kenny
Alat ukur dan_teknik_pengukuran_jilid_2_film_by_tio
Alat ukur dan_teknik_pengukuran_jilid_2_film_by_tioAlat ukur dan_teknik_pengukuran_jilid_2_film_by_tio
Alat ukur dan_teknik_pengukuran_jilid_2_film_by_tio
Raimondus Tabulagatta

Similar to Travo (20)

Sandi setya wibowo (1310502025) transformator
Sandi setya wibowo (1310502025) transformatorSandi setya wibowo (1310502025) transformator
Sandi setya wibowo (1310502025) transformator
Setyasandi
TeknikTtenaga Listrik Paralel Transformator
TeknikTtenaga Listrik Paralel TransformatorTeknikTtenaga Listrik Paralel Transformator
TeknikTtenaga Listrik Paralel Transformator
setiawanhendi
TeknikTtenaga Listrik Paralel Transformator
TeknikTtenaga Listrik Paralel TransformatorTeknikTtenaga Listrik Paralel Transformator
TeknikTtenaga Listrik Paralel Transformator
setiawanhendi
Transformator nanang eko c
Transformator nanang eko cTransformator nanang eko c
Transformator nanang eko c
nanangekoc
Transformator
TransformatorTransformator
Transformator
Muhammad Ubazu
ppt kelompok 4.pptx
ppt kelompok 4.pptxppt kelompok 4.pptx
ppt kelompok 4.pptx
clarizamarinaputri
TRANFORMATO
TRANFORMATOTRANFORMATO
TRANFORMATO
Andri Ebo
Komponen_komponen_Dasar_Elektronika.pptx
Komponen_komponen_Dasar_Elektronika.pptxKomponen_komponen_Dasar_Elektronika.pptx
Komponen_komponen_Dasar_Elektronika.pptx
PanitiaUjianMika73
Komponen_komponen_Dasar_Elektronika.pptx
Komponen_komponen_Dasar_Elektronika.pptxKomponen_komponen_Dasar_Elektronika.pptx
Komponen_komponen_Dasar_Elektronika.pptx
HenryPurwanto1
Dasar Dasar Elektronika kejuruan........
Dasar Dasar Elektronika kejuruan........Dasar Dasar Elektronika kejuruan........
Dasar Dasar Elektronika kejuruan........
kisswanto2
TRANSFORMATOR.pptx
TRANSFORMATOR.pptxTRANSFORMATOR.pptx
TRANSFORMATOR.pptx
MichaelAlbertianus
Transformator
TransformatorTransformator
Transformator
Djunanda EP
Transformator/ trafo
Transformator/ trafoTransformator/ trafo
Transformator/ trafo
Lukman Nur Candra
TRANSFORMATOR dan fungsinya dalam pembentukan sinar x
TRANSFORMATOR dan fungsinya dalam pembentukan sinar xTRANSFORMATOR dan fungsinya dalam pembentukan sinar x
TRANSFORMATOR dan fungsinya dalam pembentukan sinar x
MaridoBisra
TUGAS TEKNIK TENAGA LISTRIK PARALEL TRANSFORMATTOR
TUGAS TEKNIK TENAGA LISTRIK PARALEL TRANSFORMATTORTUGAS TEKNIK TENAGA LISTRIK PARALEL TRANSFORMATTOR
TUGAS TEKNIK TENAGA LISTRIK PARALEL TRANSFORMATTOR
aribagus15
Tugas Tenaga Listrik (Transformator)
Tugas Tenaga Listrik (Transformator)Tugas Tenaga Listrik (Transformator)
Tugas Tenaga Listrik (Transformator)
prakosobagas
Jenis
JenisJenis
Jenis
Pical Elfatek
Arif w ttl (transformator)
Arif w ttl (transformator)Arif w ttl (transformator)
Arif w ttl (transformator)
arifw77
Ttl transformator b nugroho y 1310502005
Ttl transformator b nugroho y 1310502005Ttl transformator b nugroho y 1310502005
Ttl transformator b nugroho y 1310502005
bernadus123
Teknik tenaga listrik transformator
Teknik tenaga listrik transformatorTeknik tenaga listrik transformator
Teknik tenaga listrik transformator
yusupade
Sandi setya wibowo (1310502025) transformator
Sandi setya wibowo (1310502025) transformatorSandi setya wibowo (1310502025) transformator
Sandi setya wibowo (1310502025) transformator
Setyasandi
TeknikTtenaga Listrik Paralel Transformator
TeknikTtenaga Listrik Paralel TransformatorTeknikTtenaga Listrik Paralel Transformator
TeknikTtenaga Listrik Paralel Transformator
setiawanhendi
TeknikTtenaga Listrik Paralel Transformator
TeknikTtenaga Listrik Paralel TransformatorTeknikTtenaga Listrik Paralel Transformator
TeknikTtenaga Listrik Paralel Transformator
setiawanhendi
Transformator nanang eko c
Transformator nanang eko cTransformator nanang eko c
Transformator nanang eko c
nanangekoc
TRANFORMATO
TRANFORMATOTRANFORMATO
TRANFORMATO
Andri Ebo
Komponen_komponen_Dasar_Elektronika.pptx
Komponen_komponen_Dasar_Elektronika.pptxKomponen_komponen_Dasar_Elektronika.pptx
Komponen_komponen_Dasar_Elektronika.pptx
PanitiaUjianMika73
Komponen_komponen_Dasar_Elektronika.pptx
Komponen_komponen_Dasar_Elektronika.pptxKomponen_komponen_Dasar_Elektronika.pptx
Komponen_komponen_Dasar_Elektronika.pptx
HenryPurwanto1
Dasar Dasar Elektronika kejuruan........
Dasar Dasar Elektronika kejuruan........Dasar Dasar Elektronika kejuruan........
Dasar Dasar Elektronika kejuruan........
kisswanto2
Transformator
TransformatorTransformator
Transformator
Djunanda EP
TRANSFORMATOR dan fungsinya dalam pembentukan sinar x
TRANSFORMATOR dan fungsinya dalam pembentukan sinar xTRANSFORMATOR dan fungsinya dalam pembentukan sinar x
TRANSFORMATOR dan fungsinya dalam pembentukan sinar x
MaridoBisra
TUGAS TEKNIK TENAGA LISTRIK PARALEL TRANSFORMATTOR
TUGAS TEKNIK TENAGA LISTRIK PARALEL TRANSFORMATTORTUGAS TEKNIK TENAGA LISTRIK PARALEL TRANSFORMATTOR
TUGAS TEKNIK TENAGA LISTRIK PARALEL TRANSFORMATTOR
aribagus15
Tugas Tenaga Listrik (Transformator)
Tugas Tenaga Listrik (Transformator)Tugas Tenaga Listrik (Transformator)
Tugas Tenaga Listrik (Transformator)
prakosobagas
Arif w ttl (transformator)
Arif w ttl (transformator)Arif w ttl (transformator)
Arif w ttl (transformator)
arifw77
Ttl transformator b nugroho y 1310502005
Ttl transformator b nugroho y 1310502005Ttl transformator b nugroho y 1310502005
Ttl transformator b nugroho y 1310502005
bernadus123
Teknik tenaga listrik transformator
Teknik tenaga listrik transformatorTeknik tenaga listrik transformator
Teknik tenaga listrik transformator
yusupade

Travo

  • 1. FUNGSI TRANSFORMATOR sangat di perlukan dalam rangkaian elektronika. Karena transformator berfungsi untuk menyalurkan tenaga/daya listrik dari tegangan tinggi ke tegangan rendah atau sebaliknya, dengan frekuensi sama. Transformator atau yang biasa di sebut trafo adalah uatu peralatan listrik yang termasuk dalam klasifikasi mesin listrik statis. Sistem kerja transformator tenaga pada umumnya di tanahkan pada titik netral, sesuai dengan kebutuhan untuk sistem pengamanan atau proteksi. Contoh dari transformator ini adalah transformator 150/70 kV yang ditanahkan secara langsung di sisi netral 150 kV, dan transformator 70/20 kV ditanahkan dengan tahanan di sisi netral 20 kV nya. Prinsip kerja transformator berdasarkan induksi elektromagnetik. Tegangan masukan bolak-balik yang membentangi primer menimbulkan fluks magnet yang idealnya semuabersambung dengan lilitan sekunder. Fluks bolak-balik ini menginduksikan GGL dalamlilitan sekunder. Jika efisiensi sempurna, semua daya pada lilitan primer akan dilimpahkanke lilitan sekunder. Di bawah ini gambar atau bentuk fisik dari fungsi transformator : Dasar teori fungsi transformator adalah jika ada arus listrik bolak-balik yang mengalir mengelilingi suatu inti besi maka inti besi itu akan berubah menjadi magnet dan apabila magnet tersebut dikelilingi oleh suatu belitan maka pada kedua ujung belitan tersebut akan terjadi beda tegangan yang mengelilingi magnet, sehingga akan timbul gaya gerak listrik (GGL). Bagian utama dari fungsi transformator terdiri dari Inti besi, Kumparan transformator, Kumparan tertier dan Minyak transformator. Masing dari fungsi transformator ini sangat di perlukan dalam susunan sebuah rangkaian. Jenis-jenis transformator bermacam-macam, di antaranya adalah step up, step down, autotransformator dan transformator 3 fasa. Transformator 3 fasa adalah tiga transformator yang dihubungkan secarakhusus satu sama lain. Lilitan primer biasanya dihubungkan secara bintang (Y) dan lilitansekunder dihubungkan secara delta ().
  • 2. Sebagian besar dari transformator tenaga memiliki kumparan-kumparan yang intinya direndam dalam minyak transformator, terutama pada transformator-transformator tenaga yang berkapasitas besar. karena minyak transformator mempunyai sifat sebagai media pemindah panas dan juga berfungsi pula sebagai isolasi (memiliki daya tegangan tembus tinggi) sehingga berfungsi sebagai media pendingin dan isolasi. Demikian penjesan singat tentang Fungsi Transformator, semoga anda bisa mengerti tentang prinsip kerja transformator dan jenis-jenis transformator. Anda juga bisa membaca artikel kami lainya tentang Fungsi Resistor, Fungsi Kapasitor, Fungsi Transistor dan Fungsi Dioda. Pengertian Transformator atau yang sering di sebut trafo adalah komponen elektronika yang dapat menghubungkan jaringan listrik yang mempunyai berbagai macam tegangan sehingga tenaga listrik dapat didistribusikan secara meluas dan berfungsi untuk mengubah (menaikkan/menurunkan) tegangangan listrik bolak-balik (AC). Transformator terdiri atas inti besi, kumparan primer, dan kumparan sekunder. Pengertian Transformator memiliki dua terminal yaitu, terminal input terdapat pada kumparan primer, dan terminal output terdapat pada kumparan sekunder. Dengan transformator, generator (380 Volt), saluran transmisi (150 kV) dan beban beban listrik (220/230 Volt) dapat bekerja bersamaan pada tegangan yang berbeda. Bentuk dasar dari pengertian transformator adalah sepasang ujung pada bagian primer dan sepasang ujung pada bagian sekunder. Bagian primer dan skunder merupakan lilitan kawat email yang tidak berhubungan secara elektris. Kedua lilitan kawat ini dililitkan pada sebuah inti yang dinamakan inti trafo. Biasanya inti pengertian transformator terbuat dari lempengan besi yang disusun menjadi satu membentuk teras besi. Sedangkan trafo frekuensi tinggi di gunakan pada rangkaian radio yang menggunakan inti ferit (serbuk besi yang dipadatkan).
  • 3. Transformator step down di gunakan pada rangkaian elektronik yang bertegangan rendah. Trafo jenis ini pada bagian primernya kita hubungkan dengan tegangan AC misalnya 220 volt maka pada bagian skundernya akan mengeluarkan tegangan yang lebih rendah. Transformator step up adalah kebalikan dari transformator step down yang di gunakan untuk menaikan teganganlistrik AC. Contoh dari penggunaan transformator step up adalah pada rangkaian emergency light/lampu darurat yang menyala saat PLN padam dan UPS pada PC. Prinsip kerja transformator pada tegangan DC (searah) yang berasal dari battery diubah menjadi tegangan AC (bolak-balik) lalu dinaikan menjadi 220 volt oleh trafo sehingga mampu menyalakan lampu atau PC di saat PLN padam. Jenis-Jenis Transformator yang lain adalah trafo OT(Output Trafo) dan IT(Input Trafo). Trafo jenis ini banyak digunakan pada peralatan audio. Untuk trafo frekuensi tinggi mungkin nanti akan kita bahas pada bagian Radio Frekuensi (RF) karena penggunaannya lebih banyak dalam rangkaian2 RF. Demikian penjelasan singkat mengenai pengertian transformator, semoga artikel ini bermanfaat bagi anda yang sedang mencari informasi tentang pengertian transformator. Baca juga artikel komponen kami lainnya, Fungsi Transformator, Fungsi Dioda dan Pengertian Dioda. Trafo adalah sebutan umum untuk transformator. Bentuknya empat persegi panjang. Di dalamnya terdapat susunan plat baja berbentuk huruf E. Selain itu terdapat kawat tembaga berukuran kecil yang melilit plat tersebut. Ada dua lilitan yakni lilitan primer dan sekunder. Akan tetapi sebelum sampai pada plat dipisahkan dengan dilapisi kertas yang disebut koker. Kawat tembaga itu dililitkan pada koker, barulah koker tersebut dibentuk sesuai plat di dalamnya. Dalam dunia elektronika dikenal bermacam-macam trafo, yakni : Trafo Adaptor Trafo ini berguna untuk mengubah arus AC menjadi DC melalui lilitan gulungan primer dan sekunder. Biasanya digunakan untuk rangkaian catu daya. Transformator jenis ini memiliki gulungan yang dapat mengubah tegangan listrik 110 sampai 220 Volt. Gulungan tersebut (lilitan) dinamakan lilitan primer. Sebelum diubah menjadi arus DC, tegangan listrik dialirkan melalui ribuan penghantar (lilitan) yang berakhir pada gulungan sekunder. Komponen ini banyak dijual di pasar dengan ukuran dan keperluan tertentu.
  • 4. Trafo IF (Frekuensi Menengah) Trafo ini digunakan untuk penguat frekuensi menengah pada radio penerima. Melalui trafo ini gelombang suara yang dipancarkan oleh pemancar radio dapat ditangkap kemudian diolah melalui komponen lainnya. Selanjutnya dikeluarkan dalam bentuk suara (bunyi). Bentuk fisiknya bujur sangkar. Pada permukaan tepatnya di tengah-tengah terdapat celah untuk memutar ketika membetulkan pancaran bunyi dari pemancar radio. Memiliki kaki yang mana kaki-kaki tersebut telah berhubungan dengan lilitan tembaga berukuran paling kecil. Trafo Step Up/Down Trafo ini digunakan untuk meningkatkan (melipatgandakan) dan menurunkan tegangan sesuai dengan kebutuhan konsumsi daya benda elektronika tersebut. Artinya benda elektronika yang memiliki voltase 110 perlu mendapat bantuan benda ini karena umumnya aliran listrik dari PLN bertegangan 220 Volt. Bila langsung dihubungkan tanpa alat ini, maka benda tersebut terbakar (rusak). Begitu pula sebaliknya. Umumnya berukuran lebih besar dari trafo lainnya. Pada fisiknya terdapat lubang untuk mencolok soket / jack.
  • 5. Trafo Out Put Komponen ini disebut juga trafo OT. Biasanya digunakan pada rangkaian amplifier, radio penerima, tape recorder dan perangkat elektronika lainnya yang menghasilkan bunyi. Bentuk fisiknya hampir sama dengan trafo lainnya, hanya saja ukurannya yang berbeda. Di dalamnya berisi lilitan coil dari nikelin. Besar kecilnya arus masuk tergantung dari lilitan tersebut. Bagian plat yang melintang memperkuat bungkusan kertas. Kertas ini digunakan sebagai alat/media pemisah arus dari lilitan sekunder dan primer. Pada bagian bawah menyembul kaki. Ada lima kaki. Dua pada bagian out dan tiga pada bagian in (arus masuk). Demikianlah penjelasan singkat tentang trafo dan jenis-jenisnya yang perlu Anda ketahui, terutama Anda yang sedang dan ingin menggeluti dunia elektronika
  • 6. FUNGSI RESISTOR sangat vital dalam sebuah rangkaian elektronika. Resistor adalah sebuah komponen dasar elektronika yang fungsinya adalah untuk menghambat arus listrik yang melewati suatu rangkaian. Bisa dibilang semua rangkaian elektronika selalu menggunakan komponen elektronika ini. Jadi wajar apabila komponen ini menjadi komponen elektronika yang paling terkenal. Selain itu resistor juga menjadi komponen yang mempunyai harga paling murah dipasaran. Secara lengkap fungsi resistor adalah sebagai berikut: 1. Resistor berfungsi sebagai pembagi arus 2. Resistor berfungsi Sebagai pembatas / pengatur arus 3. Resistor berfungsi Sebagai penurun tegangan 4. Resistor berfungsi Sebagai pembagi tegangan 5. Resistor berfungsi Sebagai penghambat aliran arus listrik,dan lain-lain. Selain mempelajari fungsi Resistor, yang harus diperhatikan juga adalah bahwa resistor juga memiliki Jenis dan Nilai. Di antaranya adalah jenis-jenis resistor ini adalah : Resistor Biasa (nilainya tetap) adalah sebuah resistor penghambat gerak arus listrik yang nilainya tidak dapat berubah (konstan). Resistor ini biasanya terbuat dari nikel atau karbon. Resistor Variabel (berubah) adalah sebuah resistor yang nilai variabelnya dapat berubah dengan cara memutar atau menggeser Demikian penjelasan singkat tentang fungsi resistor, dikesempatan selanjutnya kami akan menyampaikan artikel terkait resistor lainnya.
  • 7. FUNGSI RAM Fungsi RAM dalam komponen komputer sangat vital, karena RAM berfungsi untuk memegang arahan dan data yang akan di proses oleh processor. RAM bersifat volatile, yang artinya data yang disimpan oleh RAM akan hilang apabila komputer di matikan. Lokasi RAM berdekatan dengan processor. RAM merupakan singkatan dari Random Access Memory biasanya disebut dengan istilah pendek yaitu Memori. Memory atau RAM merupakan sebuah perangkat keras komputer yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan data sementara. Sistem kerja RAM pada dasarnya menyimpan dan menyuplai data-data penting yg dibutuhkan Processor dengan cepat untuk diolah menjadi informasi. Agar komputer kita berjalan dengan baik, maka kita harus menyediakan hardisk yang cukup, fungsi RAM yang memadai dan processor yang mempunyai kinerja yang baik. Apabila kurangnya kinerja RAM pada komputer kita, tentu akan memperlambat kinerja komputer. Salah satu pencegahannya adalah menambah virtual RAM pada pagefile dalam sistem property komputer. Karena fungsi RAM bersifat temporer dan volatile, maka orang menciptakan suatu media penyimpanan lain yang sifatnya permanen. Ini biasanya disebut sebagai secondary storage. Secondary storage bersifat tahan lama dan juga tidak volatile, ini berarti semua data atau program yang tersimpan di dalamnya bisa tetap ada walaupun daya atau listrik dimatikan. Fungsi RAM berdasarkan jumlah PIN dan kecepatan terbagi menjadi 3, yaitu 30 pin, 72 pin dan 168 pin. Contohnya adalah FPM DRAM (Fast Page Mode Random Access Memory) merupakan RAM yang pertama kali ditancapkan pada slot memori 30 pin mainboard komputer, dimana RAM ini dapat kita temui pada komputer type 286 dan 386. Sayangnya memori jenis ini sudah tidak lagi diproduksi. Pada saat ini, fungsi ram pada system desktop telah berada pada level teknologi DDR3 yang berkecepatan lebih dari 6 kali lipat dari teknologi awal DDR1. Awalnya ram jenis ini diawali dari kecepatan 1066MHz dan tersedia luas di pasaran mulai 1333MHz. Pada level RAM yang
  • 8. diperuntukkan gaming dan extreme perfomance biasa dijumpai dengan kecepatan 1600MHz hingga 2400MHz. RAM speed ini dispesifikasikan secara standard menggunakan satuan PC, yang sering kita jumpai pada produk retail RAM. Demikian penjelasan singkat mengenai Fungsi RAM, semoga bermanfaat bagi anda. Baca juga artikel kami lainnya tentang Fungsi Processor, Pengertian Processor dan Jenis-Jenis Processor.